Ringkasan dari notulen presentasi kelompok 6 tentang QR Code adalah:
(1) Kelompok 6 mempresentasikan tentang QR Code dan menjawab pertanyaan dari penanya, (2) QR Code dapat menyimpan lebih banyak data dibanding barcode dan memiliki kelebihan seperti ketahanan terhadap kerusakan, (3) Barcode lebih banyak digunakan karena hanya menyimpan data sederhana seperti jenis dan harga barang.
1. NOTULEN PRESENTASI KELOMPOK 6
KELOMPOK 6
QR Code
Ketua : Sukron Mubarok
Anggota : Alfath Wira Gunawan Cesar Aditiya
Husri Oki Hantoro
Jalannya sesi tanya jawab pada Presentasi kelompok 3 sebagai berikut :
Penanya ke-1 : Moh. Ansyar
Pertanyaan : Jelaskan apa maksud dari 3 macam character encoding pada saat pembuatan QR
code sec. Offline? dan apakah sebuah dokumen didalam ms.word dapat
dimasukan kedalam QR Code?
Penjawab : Husri
Jawaban : Maksud dari 3 macam character encoding tsb (UTF-8, ISO-8859-1, Shift-JIS)
adalah hanyalah tingkat model kerumitan garis2 horizontal dan vertikalnya. Jika
diurutkan dari yang sederhana sampai ke yang rumit adalah UTF-8, Shift-JIS,
ISO-8859-1) dan ketiga character encoding tsb adalah yang sudah diakui oleh
Internasional QR Code.
Sebuah dokumen didalam ms.Word dapat dimasukan ke dalam QR Code, selagi
jumlah characternya dibawah 7.089. Jika diatas itu, maka QR Code tidak dapat
menampungnya.
Penanya ke-2 : Riska Nopita
Pertanyaan : Apa kelebihan dan kelemahan dari QR Code ?
Penjawab : Cesar Aditiya
Jawaban : Kelebihan dari QR Code adalah sebagai berikut :
• QR Code dapat menyimpan lebih banyak data sebanyak 7.089 karakter
• QR Code memiliki kapasitas tinggi dalam data pengkodean
• QR Code berupa kumpulan batang dengan rentang secara horisontal dan
vertical sehingga lebih mudah dipindai oleh handphone
• Secara statistik QR Code mampu encoding jumlah data yang sama di sekitar
ruang sepersepuluh dari barcode tradisional
• Secara fitur dari QR-Kode kita tidak perlu untuk memindai mereka dari satu
sudut tertentu karena QR Code memiliki 3 sudut titik pembaca.
• QR Code juga tahan terhadap kerusakan, sebab kode QR mampu
memperbaiki kesalahan sampai dengan 30%. Oleh karena itu, walaupun
sebagian simbol kode QR kotor ataupun rusak, data tetap dapat disimpan dan
dibaca
Kelemahan dari QR Code adalah jika file yang dijadikan QR code semakin
besar, maka semakin tinggi juga resolusi yang dibutuhkan untuk menampung
QR Code di dalam gambar. yang Artinya QR Code tersebut harus dipindai
dengan menggunakan kamera yang memiliki resolusi tinggi agar data yang
tersimpan dapat dibaca dengan baik dan sempurna
2. NOTULEN PRESENTASI KELOMPOK 6
Penanya ke-3 : Alvina Krisatanti
Pertanyaan : Mengapa Bar Code lebih banyak digunakan dalam kehidupan sehari-hari
dibandingkan dengan QR Code?
Penjawab : Sukron Mubarok
Jawaban : Bar Code lebih banyak dipakai dalam kehidupan sehari-hari dibandingkan QR
Code karena pada umumnya Bar Code dipakai pada produk2 yang dijual di
Super Market, dimana didalam Bar code hanya berisi jenis barang dan Harga
produk dimana Cuma memakai dibawah 20 karakter (jumlah minimum karakter
Bar code) karena dinilai lebih simpel dipakai oleh alat scanner Barcode oleh
kasir2 di super market.
Hal ini mungkin terjadi di indonesia, karena di negara2 eropa dan amerika telah
banyak memakai QR Code untuk kehidupan sehari-harinya seperti produk
makanan MC Donal yang berisi informasi kandungan gizi dan bahan pembuatan,
di toko2 elektronik dimana QR Code dipasang sebagai iklan space yang berisi
informasi barang2 apa saja yang mendapat diskon dan lain sebagainya. Di
Indonesia sendiri QR Code pertama kali dipakai oleh surat kabar KOMPAS
dimana pembaca dapat mengunjungi situs2 berita di dalam koran kompas
tersebut dengan membaca QR Code yang tertera pada koran tersebut.
Penanya ke-4 : Irham Asyari
Pertanyaan : Apakah jenis dan ukuran huruf yang lain dapat dimasukan saat pembuatan QR
Code ?
Penjawab : Oki Hantoro
Jawaban : Kalau pada aplikasi yang telah kami Download ini (QRen QRCode) belum dapat
membaca jenis dan ukuran huruf yang lain, karena jenis huruf dan ukurannya
tergantung pada bawaan/ perambaan aplikasi tersebut.
Mungkin hal tersebut (jenis dan ukuran huruf lain) dapat dilakukan bila mencari
dan mendownload aplikasi lainnya yang terdapat pada internet pada sumber
lainnya.
Penanya ke-5 : Nopiansyah
Pertanyaan : Apakah ada QR Code yang dapat dimasukan security system (ada password nya)
sehingga hanya ada orang2 tertentu saja yang dapat membaca QR Code tersebut,
misal dalam pengiriman barang2 persenjataan yang berbahaya?
Penjawab : Husri
Jawaban : Mungkin QR Code tersebut bisa dibuat oleh orang yang akan mengirim barang
persenjataan tersebut, dimana ia sendiri yang membuat aplikasinya, ia sendiri
yang membuat QR Code nya, dan ia sendiri yang memasukan security
systemnya.
Karena QR Code pada umumnya yang dibuat oleh 3 character encoding (UTF-8,
ISO-8859-1, Shift-JIS) yang telah diakui oleh Internasional QR Code, maka
secara otomatis setiap orang dapat membaca QR Code tersebut tanpa harus
memasukan password penguncinya.