SlideShare a Scribd company logo
1 of 14
NAMA ANGGOTA KELOMPOk 3 cassing :
Ketua : - Dinna Oktaviasari
Anggota : - Heni Nuszullia
- Niken Juniati
- Meinina Dwi Yanti
- Paryani
- Tri Novita Sari
- Dwi Nur Aini
Menyajikan Hasil Konfigurasi Ekstensi
dan Dial Plan Pada Softswtich
A. Pengertian Ekstensi dan Dial Plan
pada Server softswitch
1. Pengertian Extensi
Ekstensi yaitu label dari extention, dapat berupa sebuah string berupa
angka, huruf dan simbol yang ada atau pola yang harus di evaluasi
secara dinamik untuk mencocokan dengan banyak kemungkinan
nomor telepon. Setiap command line yang menjadi bagian dari
extention tertentu harus mempunyai label yang valid ataupun sama.
 Dalam sintax yang digunakan di file extensions.conf , setiap tahapan
perintah dalam sebuah extension di tulis dalam format exten =
extension,priority,Command(parameter) Kesimpulannya, sebuah
“context” mempunyai nama, seperti “john”. Setiap context, kita
dapat mendefinisikan satu atau lebih “extension”. Setiap extension,
kita dapat mendefinisikan sekumpulan perintah. Komponen yang
membangun tahapan perintah extension atau command line adalah
sebagai berikut,
1. Extension adalah label dari extension, dapat
berupa sebuah string (angka, huruf dan simbol
yan diijinkan) atau pola yang harus di evaluasi
secara dinamik untuk mencocokan dengan
banyak kemungkinan nomor telepon. Setiap
command line yang menjadi bagian dari
extension tertentu harus mempunyai label yang
sama.
2. Priority biasanya berupa angka integer. Merupakan urutan dari
perintah yang harus dijalankan dalam sebuah extension. Perintah
pertama yang akan dijalankan harus dimulai dengan prioritas 1,
jika tidak ada prioritas 1 maka Asterisk tidak akan menjalankan
perintah extension. Setelah prioritas 1 di jalankan, Asterisk akan
menambah prioritas ke prioritas 2 dan seterusnya, tentunya jika
tidak ada perintah yang menentukan prioritas mana yang
selanjutnya harus dijalankan. Jika ternyata perintah selanjutnya
ternyata tidak terdefinisi maka Asterisk akan menghentikan proses
menjalankan perintah walaupun masih ada perintah dengan
prioritas yang lebih tinggi.
3. Command atau perintah adalah “aplikasi” yang akan di
jalankan oleh Asterisk.
4. Parameter adalah parameter yang harus diberikan
kepada sebuah command. Tidak semua command /
perintah membutuhkan parameter, beberapa perintah
dapat dijalankan tanpa parameter.
2. Pengertian Dial Plan
Dial plan berguna sebagai routing panggilan antar
ekstensi, baik yang berada dalam satu IP-PBX secara
lokal maupun antar IP-PBX atau biasa disebut dial trunk.
Dalam Asterisk Dial Plan diprogram dalam suatu file
yang bernama extensions.conf, intinya setiap ekstensi
dalam Asterisk merujuk pada user tertentu yang telah
terdaftar di Asterisk tersebut sehingga biasanya nomor
ekstensi sama terhadap id user.
Dial Plan berfungsi sebagai routing panggilan antar ekstensi, baik yang
berada dalam satu IP-PBX (lokal) maupun antar IP-PBX, atau biasa
disebut dial trunk. Dalam Asterisk, Dial Plan diprogram dalam satu file
yang bernama extensions.conf. Secara umum, setiap ekstensi dalam
Asterisk merujuk pada user tertentu yang terregister ke Asterisk
tersebut sehingga biasanya nomor ekstensi sama dengan id user. Untuk
mengkonfigurasi dial plan, edit file extensions.conf dengan mengetik
pico /etc/asterisk/extensions.conf. Pastikan bahwa seluruh perintah
pada file ini sudah di-non aktifkan. Ketik perintah di bawah ini pada
bagian paling akhir dari isi file extensions.conf :
B. Konfigurasi Ekstensi dan Dial Plan pada
Server Softswitch
1. Konfigurasi data account umum.
Konfigurasi ini digunakan untuk me-registrasi user. Konfigurasi Data Account
dilakukan dengan meng-edit file sip.conf. File sip.cof ini berada di lokasi /etc/asterisk/.
File tersebut dapat di-edit dengan perintah :
 # pico /etc/asterisk/sip.conf
atau
# gedit /etc/asterisk/sip.conf
(tergantung editor mana yang sudah di install di OS Linux yg digunakan)
 Konfigurasi data account untuk extension yang dapat ditambahkan pada file ini
adalah sebagai berikut :
 Konfigurasi di atas hanya berlaku bagi sebuah data account / user. Jika server
mempunyai banyak user / extensions, maka harus dibuatkan konfigurasi seperti di
atas, dengan nama dan nomor account yang berbeda.
2. Konfigurasi Dial Plan
Untuk mengkonfigurasi dial plan, edit file extensions.conf dengan mengetik pico
/etc/asterisk/extensions.conf. Pastikan bahwa seluruh perintah pada file ini sudah di-
non aktifkan. Ketik perintah di bawah ini pada bagian paling akhir dari isi
file extensions.conf :
Gambar Konfigurasi Dial Plan
Video Praktikum Konfigurasi ekstensi dan
Dial Plan Softswitch
Sekian Dan Terima Kasih

More Related Content

Similar to Nama anggota kelompok 3 new

Pahlepi konfigurasi dn_sserver
Pahlepi konfigurasi dn_sserverPahlepi konfigurasi dn_sserver
Pahlepi konfigurasi dn_sserverpahlepirap
 
Setting jaringan linux debian
Setting jaringan linux debianSetting jaringan linux debian
Setting jaringan linux debianslempase
 
SISTEM OPERASI & FILE SERVICE TERDISTRIBUSI
SISTEM OPERASI & FILE SERVICE TERDISTRIBUSISISTEM OPERASI & FILE SERVICE TERDISTRIBUSI
SISTEM OPERASI & FILE SERVICE TERDISTRIBUSIPramudya Maulana
 
6.1 lab-instalasi dan mail server
6.1 lab-instalasi dan mail server6.1 lab-instalasi dan mail server
6.1 lab-instalasi dan mail serverwayan abyong
 
6.1 lab-instalasi dan mail server
6.1 lab-instalasi dan mail server6.1 lab-instalasi dan mail server
6.1 lab-instalasi dan mail serverwayan abyong
 
3 anang supriyanta_konfigurasi_server_full_version2
3 anang supriyanta_konfigurasi_server_full_version23 anang supriyanta_konfigurasi_server_full_version2
3 anang supriyanta_konfigurasi_server_full_version2HARRY CHAN PUTRA
 
Tips Keamanan Software OJS : Panduan Untuk Pemula
Tips Keamanan Software OJS : Panduan Untuk PemulaTips Keamanan Software OJS : Panduan Untuk Pemula
Tips Keamanan Software OJS : Panduan Untuk PemulaDwi Fajar Saputra
 
Open office full ppt kelompok 2 komputer
Open office full ppt kelompok 2 komputerOpen office full ppt kelompok 2 komputer
Open office full ppt kelompok 2 komputerShafiraNoor1
 
makalah perintah dasar windows (command prompt)
makalah perintah dasar windows (command prompt)makalah perintah dasar windows (command prompt)
makalah perintah dasar windows (command prompt)Awidiya Awidiya
 
Materi Training Basic Linux - Debian 7
Materi Training Basic Linux - Debian 7Materi Training Basic Linux - Debian 7
Materi Training Basic Linux - Debian 7Neno Sulistiyawan
 
praktikum Cisco Packet Tracer 5.3.
praktikum Cisco Packet Tracer 5.3.praktikum Cisco Packet Tracer 5.3.
praktikum Cisco Packet Tracer 5.3.Hibaten Wafiroh
 
VOip Adalah jaringan Telpon.pptx
VOip Adalah jaringan Telpon.pptxVOip Adalah jaringan Telpon.pptx
VOip Adalah jaringan Telpon.pptxsiprit1
 
Pengenalan dan perintah dasar linux
Pengenalan dan perintah dasar linuxPengenalan dan perintah dasar linux
Pengenalan dan perintah dasar linuxMahfud Saja
 
Diktat penuntun praktikum fortran
Diktat penuntun praktikum fortranDiktat penuntun praktikum fortran
Diktat penuntun praktikum fortranradikaljakas
 
Teknologi informasi & komunikasi bab 3
Teknologi informasi & komunikasi bab 3Teknologi informasi & komunikasi bab 3
Teknologi informasi & komunikasi bab 3arya36380
 

Similar to Nama anggota kelompok 3 new (20)

Pahlepi konfigurasi dn_sserver
Pahlepi konfigurasi dn_sserverPahlepi konfigurasi dn_sserver
Pahlepi konfigurasi dn_sserver
 
Setting jaringan linux debian
Setting jaringan linux debianSetting jaringan linux debian
Setting jaringan linux debian
 
SISTEM OPERASI & FILE SERVICE TERDISTRIBUSI
SISTEM OPERASI & FILE SERVICE TERDISTRIBUSISISTEM OPERASI & FILE SERVICE TERDISTRIBUSI
SISTEM OPERASI & FILE SERVICE TERDISTRIBUSI
 
SSH Server
SSH ServerSSH Server
SSH Server
 
6.1 lab-instalasi dan mail server
6.1 lab-instalasi dan mail server6.1 lab-instalasi dan mail server
6.1 lab-instalasi dan mail server
 
6.1 lab-instalasi dan mail server
6.1 lab-instalasi dan mail server6.1 lab-instalasi dan mail server
6.1 lab-instalasi dan mail server
 
3 anang supriyanta_konfigurasi_server_full_version2
3 anang supriyanta_konfigurasi_server_full_version23 anang supriyanta_konfigurasi_server_full_version2
3 anang supriyanta_konfigurasi_server_full_version2
 
flowchart
flowchartflowchart
flowchart
 
Tips Keamanan Software OJS : Panduan Untuk Pemula
Tips Keamanan Software OJS : Panduan Untuk PemulaTips Keamanan Software OJS : Panduan Untuk Pemula
Tips Keamanan Software OJS : Panduan Untuk Pemula
 
Open office full ppt kelompok 2 komputer
Open office full ppt kelompok 2 komputerOpen office full ppt kelompok 2 komputer
Open office full ppt kelompok 2 komputer
 
makalah perintah dasar windows (command prompt)
makalah perintah dasar windows (command prompt)makalah perintah dasar windows (command prompt)
makalah perintah dasar windows (command prompt)
 
Materi Training Basic Linux - Debian 7
Materi Training Basic Linux - Debian 7Materi Training Basic Linux - Debian 7
Materi Training Basic Linux - Debian 7
 
praktikum Cisco Packet Tracer 5.3.
praktikum Cisco Packet Tracer 5.3.praktikum Cisco Packet Tracer 5.3.
praktikum Cisco Packet Tracer 5.3.
 
Cara Mengamankan Server OJS
Cara Mengamankan Server OJSCara Mengamankan Server OJS
Cara Mengamankan Server OJS
 
Struktur data
Struktur dataStruktur data
Struktur data
 
Struktur data
Struktur dataStruktur data
Struktur data
 
VOip Adalah jaringan Telpon.pptx
VOip Adalah jaringan Telpon.pptxVOip Adalah jaringan Telpon.pptx
VOip Adalah jaringan Telpon.pptx
 
Pengenalan dan perintah dasar linux
Pengenalan dan perintah dasar linuxPengenalan dan perintah dasar linux
Pengenalan dan perintah dasar linux
 
Diktat penuntun praktikum fortran
Diktat penuntun praktikum fortranDiktat penuntun praktikum fortran
Diktat penuntun praktikum fortran
 
Teknologi informasi & komunikasi bab 3
Teknologi informasi & komunikasi bab 3Teknologi informasi & komunikasi bab 3
Teknologi informasi & komunikasi bab 3
 

Recently uploaded

4. GWTJWRYJJJJJJJJJJJJJJJJJJWJSNJYSRR.pdf
4. GWTJWRYJJJJJJJJJJJJJJJJJJWJSNJYSRR.pdf4. GWTJWRYJJJJJJJJJJJJJJJJJJWJSNJYSRR.pdf
4. GWTJWRYJJJJJJJJJJJJJJJJJJWJSNJYSRR.pdfAnonymous6yIobha8QY
 
Strategi Pengembangan Agribisnis di Indonesia
Strategi Pengembangan Agribisnis di IndonesiaStrategi Pengembangan Agribisnis di Indonesia
Strategi Pengembangan Agribisnis di IndonesiaRenaYunita2
 
TEKNIS TES TULIS REKRUTMEN PAMSIMAS 2024.pdf
TEKNIS TES TULIS REKRUTMEN PAMSIMAS 2024.pdfTEKNIS TES TULIS REKRUTMEN PAMSIMAS 2024.pdf
TEKNIS TES TULIS REKRUTMEN PAMSIMAS 2024.pdfYogiCahyoPurnomo
 
Materi Asesi SKK Manajer Pelaksana SPAM- jenjang 6.pptx
Materi Asesi SKK Manajer Pelaksana SPAM- jenjang 6.pptxMateri Asesi SKK Manajer Pelaksana SPAM- jenjang 6.pptx
Materi Asesi SKK Manajer Pelaksana SPAM- jenjang 6.pptxarifyudianto3
 
Manual Desain Perkerasan jalan 2017 FINAL.pptx
Manual Desain Perkerasan jalan 2017 FINAL.pptxManual Desain Perkerasan jalan 2017 FINAL.pptx
Manual Desain Perkerasan jalan 2017 FINAL.pptxRemigius1984
 
MODUL AJAR PENGANTAR SURVEY PEMETAAN.pdf
MODUL AJAR PENGANTAR SURVEY PEMETAAN.pdfMODUL AJAR PENGANTAR SURVEY PEMETAAN.pdf
MODUL AJAR PENGANTAR SURVEY PEMETAAN.pdfihsan386426
 
10.-Programable-Logic-Controller (1).ppt
10.-Programable-Logic-Controller (1).ppt10.-Programable-Logic-Controller (1).ppt
10.-Programable-Logic-Controller (1).ppttaniaalda710
 
MAteri:Penggunaan fungsi pada pemrograman c++
MAteri:Penggunaan fungsi pada pemrograman c++MAteri:Penggunaan fungsi pada pemrograman c++
MAteri:Penggunaan fungsi pada pemrograman c++FujiAdam
 
Metode numerik Bidang Teknik Sipil perencanaan.pdf
Metode numerik Bidang Teknik Sipil perencanaan.pdfMetode numerik Bidang Teknik Sipil perencanaan.pdf
Metode numerik Bidang Teknik Sipil perencanaan.pdfArvinThamsir1
 

Recently uploaded (9)

4. GWTJWRYJJJJJJJJJJJJJJJJJJWJSNJYSRR.pdf
4. GWTJWRYJJJJJJJJJJJJJJJJJJWJSNJYSRR.pdf4. GWTJWRYJJJJJJJJJJJJJJJJJJWJSNJYSRR.pdf
4. GWTJWRYJJJJJJJJJJJJJJJJJJWJSNJYSRR.pdf
 
Strategi Pengembangan Agribisnis di Indonesia
Strategi Pengembangan Agribisnis di IndonesiaStrategi Pengembangan Agribisnis di Indonesia
Strategi Pengembangan Agribisnis di Indonesia
 
TEKNIS TES TULIS REKRUTMEN PAMSIMAS 2024.pdf
TEKNIS TES TULIS REKRUTMEN PAMSIMAS 2024.pdfTEKNIS TES TULIS REKRUTMEN PAMSIMAS 2024.pdf
TEKNIS TES TULIS REKRUTMEN PAMSIMAS 2024.pdf
 
Materi Asesi SKK Manajer Pelaksana SPAM- jenjang 6.pptx
Materi Asesi SKK Manajer Pelaksana SPAM- jenjang 6.pptxMateri Asesi SKK Manajer Pelaksana SPAM- jenjang 6.pptx
Materi Asesi SKK Manajer Pelaksana SPAM- jenjang 6.pptx
 
Manual Desain Perkerasan jalan 2017 FINAL.pptx
Manual Desain Perkerasan jalan 2017 FINAL.pptxManual Desain Perkerasan jalan 2017 FINAL.pptx
Manual Desain Perkerasan jalan 2017 FINAL.pptx
 
MODUL AJAR PENGANTAR SURVEY PEMETAAN.pdf
MODUL AJAR PENGANTAR SURVEY PEMETAAN.pdfMODUL AJAR PENGANTAR SURVEY PEMETAAN.pdf
MODUL AJAR PENGANTAR SURVEY PEMETAAN.pdf
 
10.-Programable-Logic-Controller (1).ppt
10.-Programable-Logic-Controller (1).ppt10.-Programable-Logic-Controller (1).ppt
10.-Programable-Logic-Controller (1).ppt
 
MAteri:Penggunaan fungsi pada pemrograman c++
MAteri:Penggunaan fungsi pada pemrograman c++MAteri:Penggunaan fungsi pada pemrograman c++
MAteri:Penggunaan fungsi pada pemrograman c++
 
Metode numerik Bidang Teknik Sipil perencanaan.pdf
Metode numerik Bidang Teknik Sipil perencanaan.pdfMetode numerik Bidang Teknik Sipil perencanaan.pdf
Metode numerik Bidang Teknik Sipil perencanaan.pdf
 

Nama anggota kelompok 3 new

  • 1. NAMA ANGGOTA KELOMPOk 3 cassing : Ketua : - Dinna Oktaviasari Anggota : - Heni Nuszullia - Niken Juniati - Meinina Dwi Yanti - Paryani - Tri Novita Sari - Dwi Nur Aini
  • 2. Menyajikan Hasil Konfigurasi Ekstensi dan Dial Plan Pada Softswtich
  • 3. A. Pengertian Ekstensi dan Dial Plan pada Server softswitch
  • 4. 1. Pengertian Extensi Ekstensi yaitu label dari extention, dapat berupa sebuah string berupa angka, huruf dan simbol yang ada atau pola yang harus di evaluasi secara dinamik untuk mencocokan dengan banyak kemungkinan nomor telepon. Setiap command line yang menjadi bagian dari extention tertentu harus mempunyai label yang valid ataupun sama.  Dalam sintax yang digunakan di file extensions.conf , setiap tahapan perintah dalam sebuah extension di tulis dalam format exten = extension,priority,Command(parameter) Kesimpulannya, sebuah “context” mempunyai nama, seperti “john”. Setiap context, kita dapat mendefinisikan satu atau lebih “extension”. Setiap extension, kita dapat mendefinisikan sekumpulan perintah. Komponen yang membangun tahapan perintah extension atau command line adalah sebagai berikut,
  • 5. 1. Extension adalah label dari extension, dapat berupa sebuah string (angka, huruf dan simbol yan diijinkan) atau pola yang harus di evaluasi secara dinamik untuk mencocokan dengan banyak kemungkinan nomor telepon. Setiap command line yang menjadi bagian dari extension tertentu harus mempunyai label yang sama.
  • 6. 2. Priority biasanya berupa angka integer. Merupakan urutan dari perintah yang harus dijalankan dalam sebuah extension. Perintah pertama yang akan dijalankan harus dimulai dengan prioritas 1, jika tidak ada prioritas 1 maka Asterisk tidak akan menjalankan perintah extension. Setelah prioritas 1 di jalankan, Asterisk akan menambah prioritas ke prioritas 2 dan seterusnya, tentunya jika tidak ada perintah yang menentukan prioritas mana yang selanjutnya harus dijalankan. Jika ternyata perintah selanjutnya ternyata tidak terdefinisi maka Asterisk akan menghentikan proses menjalankan perintah walaupun masih ada perintah dengan prioritas yang lebih tinggi.
  • 7. 3. Command atau perintah adalah “aplikasi” yang akan di jalankan oleh Asterisk. 4. Parameter adalah parameter yang harus diberikan kepada sebuah command. Tidak semua command / perintah membutuhkan parameter, beberapa perintah dapat dijalankan tanpa parameter.
  • 8. 2. Pengertian Dial Plan Dial plan berguna sebagai routing panggilan antar ekstensi, baik yang berada dalam satu IP-PBX secara lokal maupun antar IP-PBX atau biasa disebut dial trunk. Dalam Asterisk Dial Plan diprogram dalam suatu file yang bernama extensions.conf, intinya setiap ekstensi dalam Asterisk merujuk pada user tertentu yang telah terdaftar di Asterisk tersebut sehingga biasanya nomor ekstensi sama terhadap id user.
  • 9. Dial Plan berfungsi sebagai routing panggilan antar ekstensi, baik yang berada dalam satu IP-PBX (lokal) maupun antar IP-PBX, atau biasa disebut dial trunk. Dalam Asterisk, Dial Plan diprogram dalam satu file yang bernama extensions.conf. Secara umum, setiap ekstensi dalam Asterisk merujuk pada user tertentu yang terregister ke Asterisk tersebut sehingga biasanya nomor ekstensi sama dengan id user. Untuk mengkonfigurasi dial plan, edit file extensions.conf dengan mengetik pico /etc/asterisk/extensions.conf. Pastikan bahwa seluruh perintah pada file ini sudah di-non aktifkan. Ketik perintah di bawah ini pada bagian paling akhir dari isi file extensions.conf :
  • 10. B. Konfigurasi Ekstensi dan Dial Plan pada Server Softswitch
  • 11. 1. Konfigurasi data account umum. Konfigurasi ini digunakan untuk me-registrasi user. Konfigurasi Data Account dilakukan dengan meng-edit file sip.conf. File sip.cof ini berada di lokasi /etc/asterisk/. File tersebut dapat di-edit dengan perintah :  # pico /etc/asterisk/sip.conf atau # gedit /etc/asterisk/sip.conf (tergantung editor mana yang sudah di install di OS Linux yg digunakan)  Konfigurasi data account untuk extension yang dapat ditambahkan pada file ini adalah sebagai berikut :  Konfigurasi di atas hanya berlaku bagi sebuah data account / user. Jika server mempunyai banyak user / extensions, maka harus dibuatkan konfigurasi seperti di atas, dengan nama dan nomor account yang berbeda.
  • 12. 2. Konfigurasi Dial Plan Untuk mengkonfigurasi dial plan, edit file extensions.conf dengan mengetik pico /etc/asterisk/extensions.conf. Pastikan bahwa seluruh perintah pada file ini sudah di- non aktifkan. Ketik perintah di bawah ini pada bagian paling akhir dari isi file extensions.conf : Gambar Konfigurasi Dial Plan
  • 13. Video Praktikum Konfigurasi ekstensi dan Dial Plan Softswitch