Tugas 2
HTML
I. Tujuan:
1. Mengetahui tentang HTML
2. Mengetahui konsep pembuatan halaman HTML
3. Menerapkan kode HTML untuk pembuatan website
II. Dasar Teori
HTML (Hypertext Markup Language)
1. PENGANTAR HTML
HTML merupakan singkatan dari Hypertext Markup Language, merupakan bahasa
pemrograman yang digunakan dalam pembuatan halaman web. Dalam penggunaannya
sebagian besar kode HTML tersebut harus terletak di antara tag kontainer. Yaitu diawali
dengan <namatag> dan diakhiri dengan </namatag>.
File HTML dapat dibuat menggunakan aplikasi text editor apapun, seperti Notepad di
windows, simple text di Macintosh, gedit di Linux, dan beberapa text editor lain seperti
Notepad++, Sublime Text, Macromedia Dreamweaver, Aptana Studio, dan lain-lain.
Halaman HTML ini hanya dapat dijalankan melalui web browser, seperti Internet
Explorer, Google Chrome, Mozilla Firefox, Opera, Safari, dan lain-lain.
Kesalahan dalam menulis tag HTML tidak berakibat buruk pada system komputer,tetapi
browser hanya mengabaikan perintah tersebut dan menganggapnya sebagai text biasa.
Browser web dirancang memiliki kemampuan hanya untuk mengenali dan mengeksekusi
beberapa Tag HTML dari keseluruhan tag HTML standard dari W3C. Jika web browser
tidak mengenali tag HTML tertentu maka browser akan melewatinya saja seakan hanya
text biasa lainnya.
Tugas 2
HTML
I. Tujuan:
1. Mengetahui tentang HTML
2. Mengetahui konsep pembuatan halaman HTML
3. Menerapkan kode HTML untuk pembuatan website
II. Dasar Teori
HTML (Hypertext Markup Language)
1. PENGANTAR HTML
HTML merupakan singkatan dari Hypertext Markup Language, merupakan bahasa
pemrograman yang digunakan dalam pembuatan halaman web. Dalam penggunaannya
sebagian besar kode HTML tersebut harus terletak di antara tag kontainer. Yaitu diawali
dengan <namatag> dan diakhiri dengan </namatag>.
File HTML dapat dibuat menggunakan aplikasi text editor apapun, seperti Notepad di
windows, simple text di Macintosh, gedit di Linux, dan beberapa text editor lain seperti
Notepad++, Sublime Text, Macromedia Dreamweaver, Aptana Studio, dan lain-lain.
Halaman HTML ini hanya dapat dijalankan melalui web browser, seperti Internet
Explorer, Google Chrome, Mozilla Firefox, Opera, Safari, dan lain-lain.
Kesalahan dalam menulis tag HTML tidak berakibat buruk pada system komputer,tetapi
browser hanya mengabaikan perintah tersebut dan menganggapnya sebagai text biasa.
Browser web dirancang memiliki kemampuan hanya untuk mengenali dan mengeksekusi
beberapa Tag HTML dari keseluruhan tag HTML standard dari W3C. Jika web browser
tidak mengenali tag HTML tertentu maka browser akan melewatinya saja seakan hanya
text biasa lainnya.
Bag 1. dasar PHP
Jika sistem Apache Web Server, PHP4, dan MySQL kita telah siap dan terkonfigurasi dengan benar, sekarang adalah
saatnya yang paling tepat untuk memulai perjalanan ini. Program "Hello World!" yang legendaris untuk memulai
belajar sebuah bahasa pemrograman, sengaja tidak dipakai karena kita tidak ingin meneruskan tradisi kuno ini. Ada
hal yang lebih berguna yang dapat kita pakai sebagai contoh. Anda bisa mulai memilih text editor favorit Anda (yang
jelas vi bukan sebuah program nyaman bagi pemula). Jika Anda bekerja di sistem operasi Windows, Anda bahkan
dapat memilih Lingkungan Pengembangan Terpadu/IDE (Integrated Development Environment) khusus untuk PHP
Silakan coba kode di bawah ini dan simpan sebagai file dengan ekstension .php, misalkan coba.php.
<?php
phpinfo();
?>
Untuk menjalankannya, kita bisa mulai membuka browser web kesukaan kita, kemudian arahkan alamat pada file
coba.php yang telah kita buat, misalkan alamatnya adalah http://localhost/coba.php, maka Anda akan mendapatkan
tampilan browser Anda berisikan parameter-parameter yang diset untuk PHP yang kita miliki. Anda dapat mengubah
parameter ini dengan memodifikasi file php.ini. Jika Anda memang benar-benar masih pemula, jangan kaget melihat
begitu banyaknya parameter yang harus diset untuk PHP Anda, karena akan saya beri tahu sebuah rahasia kecil
bahwa nilai parameter yang default sebenarnya sudah sangat lebih dari cukup untuk memulai belajar pemrograman
PHP 4.
Konsep pemrograman dengan PHP ini sedikit berbeda dengan pemrograman dengan menggunakan script CGI yang
memaksa kita untuk selalu menulis kode yang menghasilkan keluaran dalam format HTML. Pada PHP, kita diberikan
kebebasan untuk menyisipkan kode PHP di mana pun pada halaman HTML biasa dan menjalankan kode PHP tersebut
setiap ada permintaan terhadap halaman tersebut.
Berikut ini adalah cara menyisipkan kode PHP pada halaman HTML biasa.
PHP adalah singkatan dari "PHP: Hypertext Prepocessor", yaitu bahasa pemrograman yang digunakan secara luas untuk penanganan pembuatan dan pengembangan sebuah situs web dan bisa digunakan bersamaan dengan HTML. PHP diciptakan oleh Rasmus Lerdorf pertama kali tahun 1994.
Pada awalnya PHP adalah singkatan dari "Personal Home Page Tools". Selanjutnya diganti menjadi FI ("Forms Interpreter"). Sejak versi 3.0, nama bahasa ini diubah menjadi "PHP: Hypertext Prepocessor" dengan singkatannya "PHP". Berdasarkan survey Netcraft pada bulan Desember 1999, lebih dari sejuta website menggunakan PHP, di antaranya adalah NASA, Mitsubishi, dan RedHat.
PHP disebut bahasa pemrograman server side karena PHP diproses pada komputer server. Hal ini berbeda dibandingkan dengan bahasa pemrograman client-side seperti JavaScript yang diproses pada web browser (client).
PHP
UNTUK DOSEN Materi Sosialisasi Pengelolaan Kinerja Akademik DosenAdrianAgoes9
sosialisasi untuk dosen dalam mengisi dan memadankan sister akunnya, sehingga bisa memutakhirkan data di dalam sister tersebut. ini adalah untuk kepentingan jabatan akademik dan jabatan fungsional dosen. penting untuk karir dan jabatan dosen juga untuk kepentingan akademik perguruan tinggi terkait.
Karakteristik Manusia Komunikan dalam Bingkai Psikologi Komunikasi
MODUL_PHP_TIK_XII
1. PHP 1
LKS 1
Kompetensi Dasar:
Mengaktifkan PHP, membuat program dan menampilkannya di Browser
Indikator:
Mengaktifkan PHP
Membuat skrip PHP
Menyimpan skrip
Menjalankan hasil skrip di Browser
MENGENAL PHP
PHP adalah skrip yang dijalankan di server. PHP dapat digunakan untuk mengakses
berbagai database, antara lain: Ms. Access, Oracle, MySQL. Karena PHP harus berjalan di
server untuk itu harus tersedia web server di PC (PC dapat bertindak sebagai web server).
Beberapa web server yang dapat digunakan, antara lain: apache, IIS.
Salah satu cara membentuk web server di PC adalah menggunakan PHPTriad/XAMPP,
caranya:
Download PHPTriad dari http://www.PHPGreek.com atau
http://downloads-zdnet.com/PHPTriad/3000-2165 2-10264269.html atau
XAMPP
Dengan menginstal PHPTriad/XAMPP, berarti kita telah menginstal PHP,
Apache sebagai web servernya dan MySQL sebagai database-nya.
1. Mengaktifkan PHP
Aktifkan server Apache dengan cara:
Klik start XAMPP for Windows , XAMPP Control Panel
atau klik icon XAMPP Control Panel di desktop
sehingga muncul kotak dialog Start Apache dan beri tanda
2. PHP 2
Untuk menuliskan programnya kita menuliskannya di
Notepad/Dreamweaver
2. Membuat Skrip PHP
Cara menuliskan script PHP:
<?php
………
………
?>
Pernyataan/Statement PHP:
a. Pernyataaan untuk menampilkan hasil di browser pada skrip php
Adalah: print, printf, echo
Bentuk umum penulisan (syntax):
Penulisan format diawali dengan % dengan karakter sesuai dengan tipe datas
Contoh : printf (“hasil : %f”, $nilai); $nilai bertipe float
Penulisan perintah echo bisa menggunakan tanda “ “ sebagai pengganti ( )
Contoh:
Aktifkan Notepad/Dreamweaver, kemudian tulislah program seperti di bawah ini:
<HTML>
<HEAD>
<TITLE>Skrip PHP Pertama</TITLE>
</HEAD>
<BODY>
I. print(“teks”); hasil: teks
II. print(“teks nmVar”) hasil: teks nilai/isi variabel
I. printf(“teks”); hasil: teks
II. printf(“teks format”,nmVar) hasil: teks nilai/isi variabel
I. echo (“teks”); hasil: teks
II. echo (“teks nmVar”) hasil: teks nilai/isi variabel
3. PHP 3
<H1>Contoh PHP</H1>
<?php
print("Selamat Belajar PHP<BR>");
print("Semoga sukses!");
?>
</BODY>
</HTML>
3. Menyimpan Skrip
File php disimpan pada folder: C:/XAMPP/htdocs
Buatlah folder di C:/ XAMPP /htdocs dengan nama folder kelas_Nama_No
absen, misalnya XIIC_Alvin_1
Simpanlah skrip yang telah kita buat di Notepad/dreamweaver dengan nama
contoh1.php
4. Menjalankan/Menampilkan Hasil Skrip di Browser
Buka Browser, misalnya Internet Explorer, kemudian isikan pada bagian
Addres http://127.0.0.1/NAMA FOLDER / namafile.php
atau localhost/NAMA FOLDER/namafile.php
Misalnya http://127.0.0.1/XIIC_Alvin_1/contoh1.php atau
localhost/XIIC_Alvin_1/contoh.php
Maka hasil akan terlihat
Hasil dari kode program tersebut adalah
TUGAS!
Buatlah skrip php untuk menampilkan hasil seperti dibawah ini!
1. Simpanlah di folder yang telah dibuat dengan nama dataku.php
2. Tampilkan hasilnya.
Hasil:
DATA SISWA
Nama : ……………….……………….
Alamat : ……………….……………….
Sekolah : ……………….……………….
Kelas : ……………….……………….
Tempat Lahir : ……………….……………….
Tanggal Lahir : ……………….……………….
Script php
4. PHP 4
LKS 2
Kompetensi Dasar:
Mengenal variabel, tipe data, konstanta pada PHP
Indikator
Memahami variabel, fungsi dan aturan penamaannya
Memahami tipe data
Memahami konstanta
Menulis karakter secara khusus
Konstanta simbolis
VARIABEL DAN KONSTANTA
1. Variabel
Variabel berfungsi untuk menyimpan data sementara di memori
Aturan yang berlaku untuk penamaan variabel di PHP adalah:
diawali dengan tanda dollar ($)
diawali dengan huruf atau underscore ( _ ) / setelah tanda $
tidak boleh menggunakan spasi
tidak boleh menggunakan keyword, simbol/tanda operator, titik ( . )
Contoh nama-nama variabel yang benar cara penulisannya:
$nama
$bulan_1
$_X
PHP tidak mengenal pendeklarasian variabel
2. Tipe Data
Tipe data dasar pada PHP ada 3 macam, yaitu:
Integer
tipe data yang menyimpan data bilangan bulat
Floating Point
tipe data yang menyimpan data bilangan pecahan (double, float, real)
String
tipe data yang menyimpan kumpulan karakter (huruf, angka, dan simbol)
5. PHP 5
Aktifkan notepad/dreamweaver kemudian ketikkan program seperti di bawah ini:
Contoh Variabel:
3. Konstanta
Konstanta menyatakan nilai tetap dari sebuah variabel dan tidak dapat diubah
Istilah konstanta juga dikenal dengan nama nilai/data
Sebagai contoh, pada pernyataan:
<?php
$teks = "Hallo";
print("$teks : $teks");
?>
“Hallo” adalah konstanta string dapat juga ditulis dengan awalan dan akhiran petik
tunggal. Contoh: „Hallo‟.
4. Karakter dengan penulisan khusus
Pada PHP dikenal sejumlah karakter yang menggunakan penulisan secara khusus (escape
sequence), yaitu didahului dengan simbol backslash (). Tabel dibawah ini berisi daftar
karakter khusus dan cara penulisannya.
No. Penulisan Keterangan
1 ” Petik ganda
2
3 $
4 n
5 r
6 t
7 x00 s/d xFF
<html>
<head>
<title>pemakaian VARIABEL</title>
</head>
<body>
<?php
$gaji=2000000;
printf("Gaji semula adalah Rp.%d <br>n",$gaji);
$gaji="Tiga Juta Rupiah";
printf("Gaji sekarang adalah %s <br>n",$gaji);
?>
</body>
</html>
Hasil:
6. PHP 6
Contoh penulisan karakter khusus
5. Mendefinikan Konstanta
salah satu cara mendefinisikan nilai konstant/tetap adalah dengan fungsi define( )
Contoh Konstanta dengan define( )
TUGAS!
1. Buatlah program untuk mencari luas dan keliling persegi panjang, dengan tampilan
sebagai berikut:
<HTML>
<HEAD>
<TITLE>contoh penulisan karakter khusus</TITLE>
</HEAD>
<BODY>
<?php
print (""Selamat Belajar PHP"<BR>");
$nama = "Lisa Saputri";
print("$nama : $nama");
?>
</BODY>
</HTML>
Hasil:
<HTML>
<HEAD>
<TITLE>contoh konstanta simbolis</TITLE>
</HEAD>
<BODY>
<?php
define("phi",3.14);
$jari_jari=10;
$keliling=2 * phi * $jari_jari;
printf("phi=%s<BR>n",phi);
printf("keliling = %s <BR>n",$keliling);
?>
</BODY>
</HTML>
Hasil:
LUAS DAN KELILING
PERSEGI PANJANG
Panjang = 8
Lebar = 5
Luas =
Keliling =
OLEH: NAMA / KELAS / NO. ABSEN
7. PHP 7
2. Buatlah program untuk mencari konversi suhu, dengan tampilan sebagai berikut:
3. Buatlah program untuk mencari volume dan luas kubus, atur tampilan sesuai
keinginanmu!
KESIMPULAN
1. Tempat yang berfungsi untuk menyimpan suatu nilai dan nilainya dapat diubah disebut
dengan ______________________________________________________________
2. Nilai yang tetap dalam program disebut dengan _____________________________
3. Pada PHP variabel harus diawali dengan tanda ______________________________
4. Tipe data PHP terbagi menjadi 3 macam yaitu ______________________________
5. Tipe data pada PHP yang memiliki pecahan adalah ___________________________
6. Tipe data pada PHP yang memiliki jangkauan nilai – 2 Milyar sampai dengan +2
Milyar adalah ________________________________________________________
7. Data berisi nama barang biasanya menggunakan tipe data _____________________
8.
Kode program diatas akan menghasilkan tampilan ___________________________
9. Untuk menampilkan tulisan “Selamat Belajar” pada browser, maka scriptnya adalah
____________________________________________________________________
____________________________________________________________________
____________________________________________________________________
____________________________________________________________________
10. Define(“Phi”,3.14);
Phi diatas disebut sebagai _______________________________________________
KONVERSI SUHU
OLEH: NAMA / KELAS / NO. ABSEN
Suhu dalam Celcius : 60
Suhu dalam Fahrenheit :
Suhu dalam Reamur :
Suhu dalam Kelvin :
<? Php
$nama=”andi” ;
print (“$nama:$nama”) ;
?>
8. PHP 8
LKS 3
Kompetensi Dasar:
Mengetahui cara konversi tipe data, mengetahui operator-operator pada PHP
Indikator:
Memahami 3 cara konversi tipe data
Definisi operator
perator matematika
Operator Penugasan
Operator pembanding
Operator Logika
KONVERSI TIPE DATA DAN OPERATOR
1. Konversi Tipe
PHP menyediakan perintah untuk melakukan konversi dari suatu tipe data ke tipe data
yang lain. Ada 3 cara konversi tipe data yaitu:
a. Settype
Untuk menentukan tipe suatu variabel
Bentuk umum:
settype(namaVar, tipe data)
Contoh Settype
. Fungsi intval, floatval, dan strval
intval : menghasilkan data dalam bentuk tipe data integer dari suatu nilai
floatval : menghasilkan data dalam bentuk tipe data double dari suatu nilai
strval : menghasilkan data dalam bentuk tipe data string dari suatu nilai
Bentuk umum:
intval (namVar, radix) Konversi ke integer
floatval(namaVar) Konversi ke float
strval(namaVar) Konversi ke string
<?php
$berat = "40.5 kg";
print("Tipe string :$berat <BR>n");
Settype($berat, "double");
print ("Tipe double :$berat <BR>n");
Settype($berat, "integer");
print ("Tipe integer :$berat <BR>n");
?>
Hasil:
9. PHP 9
Contoh intval, doubleval, strval
b. Dengan Cara Type-Casting
Bentuk umum:
(int) namaVar Konversi ke integer
(float) namaVar Konversi ke float
(string) namaVar Konversi ke string
Contoh dengan cara type-casting
2. Operator
Simbol/tanda yang menghubungkan dua operand digunakan untuk melakukan operasi
sehingga mendapatkan suatu hasil.
Contoh:
2 + 3 * 4 disebut ekspresi, tanda + dan * disebut operator, sedangkan 2, 3 da 4
disebut operand.
Pada PHP ada beberapa kelompok operator yaitu:
1. OPERATOR MATEMATIKA / ARITMETIKA
Simbol/tanda yang digunakan untuk melakukan perhitungan matematis pada bilangan
OPERATOR KEGUNAAN PRIORITAS
* Perkalian
/ Pembagian
% Sisa pembagian (modulo)
+ Penjumlahan
<?php
$berat = "40.5 kg";
print ("Tipe string :$berat <BR>n");
printf ("Tipe float : %s <BR>n", floatval($berat));
printf ("Tipe integer : %s <BR>n",intval($berat));
?>
Hasil:
<?php
$berat = "40.5 kg";
print ("Tipe string :$berat <BR>n");
printf ("Tipe double : %s <BR>n", (double) $berat);
printf ("Tipe integer : %s <BR>n", (int) $berat);
?>
Hasil:
10. PHP 10
OPERATOR KEGUNAAN PRIORITAS
- Pengurangan
++ Bertambah 1 (increament)
-- Berkurang 1 (decreament)
Ketiklah program di bawah ini dan tulislah hasilnya:
2. OPERATOR PENUGASAN
Simbol-simbol yang menyatakan operasi tertentu
OPERATOR KEGUNAAN CONTOH
+ = Menambahkan variabel di sisi kiri dengan
nilai di sisi kanan
X +=2; identik dengan
X:=X+2;
- = Mengurangi variabel di sisi kiri dengan
nilai di sisi kanan
X -=2; identik dengan
X:=X-2;
/ = Membagi variabel di sisi kiri dengan nilai
di sisi kanan
X /=2; identik dengan
X:=X/2;
% = Menghasilkan sisa pembagian variabel di
sisi kiri dengan nilai di sisi kanan
X %=2; identik dengan
X:=X%2;
3. OPERATOR PEMBANDING
Operator yang digunakan untuk membandingkan satu nilai dengan nilai lainnya (dua
buah nilai)
OPERATOR KETERANGAN
= = Sama dengan
< Lebih kecil
> Lebih besar
<= Lebih kecil sama dengan
>= Lebih besar sama dengan
!= Tidak sama dengan
<HTML>
<HEAD>
<TITLE> contoh operator </TITLE>
</HEAD>
<BODY>
<?php
$a=20;
$b=8;
printf("$a + $b=%s<BR>n",$a+$b);
printf("$a - $b=%s<BR>n",$a-$b);
printf("$a x $b=%s<BR>n",$a*$b);
printf("$a : $b=%s<BR>n",$a/$b);
printf("$a Sisa Bagi
$b=%s<BR>n",$a%$b);
?>
</BODY>
</HTML>
Hasil:
11. PHP 11
4. OPERATOR LOGIKA
Operator yang digunakan untuk menghubungkan dua kondisi, digunakan bersamaan
dengan operator pembanding.
Yang tergolong operator kelompok ini adalah:
and atau &&
or atau ||
tabel kebenaran operasi and dan or
Operand 1 Operand 2 And (&&) Or (||)
Salah Salah Salah Salah
Salah Benar Salah Benar
Benar Salah
Benar Benar
Kesimpulan
1. Perintah untuk mengkonversi suatu tipe data ke tipe data float tanpa mengubah tipe
variabel bersangkutan adalah _________________________________________
2. Operator or dan xor disebut operator ___________________________________
3. Tuliskan 4 lambang operator yang termasuk operator matematika beserta
keterangannnya!
a. _______________________________________________________________
b. _______________________________________________________________
c. _______________________________________________________________
d. _______________________________________________________________
4. Tuliskan 4 lambang operator yang merupakan operator penugasan beserta
keterangannya!
a. _______________________________________________________________
b. _______________________________________________________________
c. _______________________________________________________________
d. _______________________________________________________________
5. Tuliskan 4 lambang yang merupakan operator pembanding beserta keterangannya!
a. _______________________________________________________________
b. _______________________________________________________________
c. _______________________________________________________________
d. _______________________________________________________________
12. PHP 12
LKS 4
Kompetensi Dasar:
Menyeleksi sejumlah alternatif menggunakan pernyataan If dan Switch
Indikator:
Bentuk pernyataan If sederhana
Bentuk If – Else
Pernyataan IF – Elseif
Bentuk umum switch
Contoh penggunaan switch
PERCABANGAN
Berfungsi untuk melakukan pengambilan keputusan terhadap lebih dari satu alternatif
Pada PHP terdapat 3 bentuk pernyataan if yaitu:
If
if-else
if –elseif
1. Bentuk umum Pernyataan if sederhana
Atau
Contoh:
<HTML>
<HEAD>
<TITLE>contoh if</TITLE>
</HEAD>
<BODY>
<H1>Contoh IF paling sederhana</H1>
<?php
$nilai=70;
print("nilai anda adalah :$nilai<BR>");
if($nilai>=60)
print("Anda lulus");
?>
</BODY>
</HTML>
Hasil:
If (kondisi)
{ pernyataan;
……….;}
If (kondisi)
{ pernyataan;
……….;}
else
{ pernyataan;
……….;}
13. PHP 13
3. Pernyataan if-elseif
3. Bentuk umum if dengan kondisi/syarat jamak
Contoh:
<HTML>
<HEAD>
<TITLE>contoh if</TITLE>
</HEAD>
<BODY>
<H1>Contoh IF - ELSE</H1>
<?php
$nilai=50;
print("nilai anda adalah :$nilai<BR>");
if($nilai>=60)
print("Anda lulus");
else
print("Anda Gagal");
?>
</BODY>
</HTML>
Hasil:
if(kondisi1)
{ pernyataan;
……………; }
else if(kondisi2)
{ pernyataan;
……………; }
.
.
else if(kondisin-1)
{ pernyataan;
……………; }
else
{ pernyataan;
……………; }
14. PHP 14
4. Percabangan dengan Switch Case
Pada pelajaran sebelumnya kita sudah mempelajari percabangan menggunakan If-elseif.
Sekarang kita kan menyeleksi sejumlah alternatif menggunakan pernyataan switch dan
case.
Bentuk umum pernyataan Switch Case
Contoh:
<HTML>
<HEAD>
<TITLE>contoh if</TITLE>
</HEAD>
<BODY>
<H1>Contoh IF - ELSEIF</H1>
<?php
$nilai=85;
print("nilai anda adalah :$nilai<BR>");
if($nilai>=90)
print("Anda lulus,dengan Predikat Istimewa");
elseif($nilai>=80)
print("Anda lulus,dengan Predikat Baik Sekali");
elseif($nilai>=60)
print("Anda lulus,dengan Predikat Cukup");
else
print("Maaf anda Gagal");
?>
</BODY>
</HTML>
Hasil:
switch(namaVar)
{
case nil1: pernyataan;
break;
case nil2: pernyataan;
break;
………………………
………………………
default:
……………
}
15. PHP 15
Contoh: Hasil:
TUGAS!
Buatlah program untuk menentukan kelompok usia, ketentuannya adalah sebagai berikut:
UMUR KELOMPOK USIA
0 – 5 BALITA
6 – 12 ANAK – ANAK
13 – 16 REMAJA
17 – 33 DEWASA
34 – 60 ORANG TUA
61 – 100 LANSIA
Data yang diperlukan adalah Nama, tahun lahir, tahun sekarang.
Bentuk tampilan yang diinginkan adalah:
<HTML>
<HEAD>
<TITLE>contoh case</TITLE>
</HEAD>
<BODY>
<H4>Contoh percabangan dengan Case</H4>
<?php
$nilai=73;
$hasil = $nilai % 2 ;
switch($hasil)
{
case 0 :
$ket = "GENAP" ;
break ;
case 1 :
$ket = "GANJIL" ;
break ;
}
Print("Nilai $nilai ----> $ket <br>");
Print ("----------------------<br>");
?>
</BODY>
</HTML>
KELOMPOK USIA
DIBUAT OLEH : NAMA / KELAS / NO. ABSEN
NAMA ANDA : ……………………………
TAHUN LAHIR : ……………………………
USIA ANDA : ……………………………
KELOMPOK UMUR : ……………………………
16. PHP 16
LKS 5
Kompetensi Dasar:
Membuat form di PHP, menangani komponen Form, dan mengenal metoda Get &
Post.
Indikator
Mengenal komponen Form
Mengenal metode Get Vs Post
Menggunakan komponen Form untuk membuat Form
FORM
Form adalah
komponen untuk mendesain formulir/media untuk input data
Pada prinsipnya penanganan FORM pada PHP menggunakan tag-tag FORM dari
HTML/tools pada Dreamweaver yang kemudian diolah dalam skrip PHP.
Mengenal Komponen-komponen Form
Form mempunyai berbagai komponen, diantaranya:
1. Komponen TextBox
Fungsinya untuk input/output data dengan jumlah/panjang karakter standar.
2. Komponen Radio Button
Fungsinya untuk membentuk pilihan data (hanya dapat memilih 1 pilihan).
Radio yang diberi atribut CHECKED akan menyebabkan radio dalam keadaan terpilih
saat skrip pertama kali dijalankan.
3. Komponen Checkbox
Fungsinya untuk membentuk pilihan data (dapat memilih lebih dari 1 pilihan).
4. Text Area
Fungsinya untuk input/output data dengan jumlah digit/karakter yang besar (contoh:
komentar).
5. List/Menu
Fungsinya untuk membuat menu pilihan data dalam bentuk drop list
(combobox/listbox).
6. Button
Fungsinya untuk membentuk Button atau tombol, dibagi menjadi dua yaitu Submit
dan Reset.
Tombol Submit Fungsinya untuk melakukan suatu perintah prores/pengaksesan.
17. PHP 17
Tombol Reset fungsinya untuk melakukan reset data/mengosongkan data.
Mengenal Metode GET VS POS
METHOD dalam form dapat diisi dengan GET atau POST.
Jika mengisi GET artinya
akan menampilkan data yang diinput pada addres bar
Jika mengisi POST artinya
data yang diinput tidak akan ditampilkan pada address bar
Untuk lebih jelas mengetahui perbedaan GET dan POST cobalah skrip-skrip berikut yang
berfungsi untuk membuat password.
Jalankan skrip Metode.php
18. PHP 18
Username: Yustin , Password : wina, kemudian klik LOGIN
Hasilnya:
Sekarang coba kita ubah METHOD pada skrip Metode.php, pada baris kode:
<FORM METHOD=GET ACTION =Proses.php>
Menjadi
<FORM METHOD=POST ACTION =Proses.php>
Jalankan lagi skrip Metode.php, masukkan username dan Password, lalu tekan tombol
Login, maka hasilnya seperti dibawah ini.
Sudah terlihat bukan perbedaan pemakaian antara metode GET dan POST.
Metode GET
Metode POST
19. PHP 19
Latihan: Buat skrip program untuk tampilan di bawah ini (menggunakan form)!
Latihan 2: Buat latihan login dengan tampilan yang sudah dimodifikasi seperti gambar di
bawah ini! Jika username dan password benar ampilkan pesan “Anda Berhasil
Login”, jika tidak muncul pesan “Anda Gagal Login!!!”
20. PHP 20
TUGAS
Buat program Input dan Output untuk menampilkan tampilan seperti dibawah ini gunakan
fungsi If – Else (gunakan Form)!
Form Input
Form Output
RUMAH MAKAN PASTI LEZAT
Nama Pemesan : ………. Harga Kotor: Rp……….
Kode Paket : ………. Discount : Rp……….
Jumlah Pesan : ………. Pajak : Rp……….
Isi Paket : ………. Bonus : …………..
Harga Paket : Rp……. Total Bayar : Rp……….
Dibuat oleh : Nama / Kelas / No. Absen
DATA PEMESAN
RUMAH MAKAN PASTI LEZAT
Dibuat oleh : Nama / Kelas / No
Nama Pemesan : ……………….….
Kode Paket : …………………..
Jumlah Pesan : ……………….….
21. PHP 21
Ketentuan soal:
a. Nama Pemesan, Kode Paket, Jumlah Pesan diisi melalui Form Input
b. Isi Paket, Harga Paket, Bonus diisi dengan fungsi If dengan ketentuan sebagai
berikut:
Kode Paket Isi Paket Harga Paket Bonus
M1 Nasi Goreng Special 7500 Aqua
M2 Mie Goreng Istimewa 8500 Fanta
M3 Ayam Asam Manis 10000 Coca Cola
M4 Bakso Kuah Special 8000 Es Kelapa
c. Harga Kotor adalah Harga Paket x Jumlah Pesan
d. Discount diberikan dengan ketentuan sbb:
Jika Jumlah Pesan > = 10 discount adalah 10 % x Harga Kotor
Jika Jumlah Pesan > = 5 discount adalah 7 % x Harga Kotor
Selain itu tidak mendapat discount
e. Pajak = 5% x Harga Kotor
f. Total Bayar = Harga Kotor – Discount + Pajak
22. PHP 22
LKS 6
Kompetensi Dasar:
Menggunakan pernyataan For, While, dan Do While untuk menangani pengulangan
proses.
Indikator:
Mengenal pernyataan For
Mengenal pernyataan While
Mengenal pernyataan Do-While
Mengenal pernyataan break dan continue
PENGULANGAN
Pengulangan (Loop) merupakan bentuk yang sering ditemui didalam suatu program
aplikasi. Di dalam PHP, dikenal 3 macam pengulangan yaitu dengan menggunakan:
1. Pernyataan For
2. Pernyataan While
3. Pernyataan Do -While
Bentuk umum pernyataan For
Contoh:
Tampilkan bilangan genap antara 0 sampai dengan 20
<HTML>
<HEAD>
<TITLE> contoh for </TITLE>
</HEAD>
<BODY>
<?php
for ($i=0;$i<=20;$i +=2){
print("$it");
}
?>
</BODY>
</HTML>
Hasil:
Pada program diatas, $i +=2 digunakan
untuk menaikkan isi $i sebesar 2.
t digunakan untuk memberi tabulasi pada
tampilan agar ada jarak antar angka yang
satu dengan yang lain
for(nilai_awal;kondisi;step){
pernyataan;
………….
………….
}
23. PHP 23
Bentuk umum pernyataan While
Ketiklah kode program berikut:
Contoh: Hasil:
Bentuk umum pernyataan Do - While
<HTML>
<HEAD>
<TITLE> contoh while </TITLE>
</HEAD>
<BODY>
<?php
$bilangan=0;
while ($bilangan <5) {
print ("PHP<BR>n");
$bilangan++;
}
?>
</BODY>
</HTML>
Penampilan 5 baris PHP diatas dikendalikan oleh isi
variabel $bilangan. Mula-mula variabel ini berisi 0,
kemudian selama $bilangan berisi kurang dari 5 maka
dilakukan proses sbb
Menampilkan tulisan PHP pada baris tersendiri
(diakhiri oleh “<BR>n”). n dimaksudkan agar
setelah tanda <BR> ditambahkan karakter pindah
baris.
$bilangan ++ artinya menaikkan isi bilangan sebesar
satu
while(kondisi) {
pernyataan;
…………..
…………..
}
Do {
Pernyataan;
………….
………….
} while(kondisi);
24. PHP 24
Contoh: Hasil:
PERNYATAAN BREAK
Pernyataan break berguna untuk keluar dari pernyataan while, do – while, dan for.
Contoh: Hasilnya adalah:
<HTML>
<HEAD>
<TITLE> contoh do-while </TITLE>
</HEAD>
<BODY>
<?php
for ($i=0; $i<=20;$i+=2){
if ($i= =10)
break;
print("$i<BR>n");
}
?>
</BODY>
</HTML>
Pada program di depan, pernyataan:
If ($i = = 10)
Break ;
Menyatakan bahwa break dijalankan kalau $i
bernilai 10.
<HTML>
<HEAD>
<TITLE> contoh do while </TITLE>
</HEAD>
<BODY>
<?php
$bilangan=0;
do {
print ("PHPt");
$bilangan++;
} while ($bilangan < 5);
?>
</BODY>
</HTML>
26. PHP 26
LKS 7
Kompetensi Dasar:
Mengerti fungsi array, sebagai penyimpan data yang mampu menyimpan lebih dari
satu data
Indikator:
Pengertian Array
Membuat Array
Tipe data pada Array
Mendeteksi Jumlah Elemen suatu Array
VARIABEL ARRAY
Pengertian Array
Array adalah wadah yang dapat menyimpan sejumlah nilai skalar. Masing-masing nilai
diakses melalui indeks yang juga biasa disebut subskrip. Dalam hal ini, indeks berupa
bilangan bulat yang dimulai dengan nol.
Sebagai contoh, perhatikan gambar berikut:
70 80 75 90 65
$nilai[0] $nilai[1] $nilai[2] $nilai[3] $nilai[4]
Gambar ini mengilustrasikan sebuah array yang berisi 5 buah nilai numerik.
Membuat Array
Array pada PHP diciptakan dengan bentuk sebagai berikut:
$namaArray = array(elemen_1, …elemen_N);
Dua contoh berikut memberikan gambaran tentang pembentukan array dan cara
memberikan nilai ke array.
$hasil = array ( 70, 80, 75, 90, 65 );
$musik = array (“Jazz”, “Rock”, “Keroncong”, “Pop”);
Contoh pertama menciptakan array yang berisi 5 elemen bertipe numerik, sedangkan
contoh kedua menciptakan array yang berisi 4 elemen bertipe string.
Pendefinisian array juga dapat dilakukan dengan bentuk semacam berikut:
$kota[ ] = “Medan”;
$kota[ ] = “Jakarta”;
$kota[ ] = “Bandung”;
ketiga pernyataan diatas dapat juga ditulis menjadi:
$kota[0] = “Medan” ;
$kota[1] = “Jakarta” ;
$kota[2] = “Bandung” ;
27. PHP 27
Pada PHP, indeks awal bisa saja tidak dimulai dari nol. Sebagai contoh, dengan
menganggap bahwa array $tanaman belum ada maka:
$tanaman[1] = “Begonia” ;
$tanaman[ ] = “Teratai” ;
akan membuat indeks elemen array $tanaman akan dimulai dari satu dan elemen yang
berisi “Teratai” memiliki indeks sama dengan 2.
Tipe Data pada Array
PHP mendukung penggunaan array untuk berbagai tipe data. Jadi kita tidak perlu
menentukan tipe data pada array karena array sudah mengidentifikasikannya secara
otomatis tanpa harus kita definisikan. Misalnya dalam array terdapat data 25, dengan
demikian otomatis akan didefinisikan sebagai tipe data integer tanpa harus ditentukan lagi
tipe datanya.
Contoh:
<?php
$biodata[nama]="Wirda Afny"; //Tipe data String
$biodata[umur]=24; // Tipe data Integer
$biodata[tinggi]=160.4; // Tipe data Double
echo("Nama : $biodata[nama]<BR>");
echo("Umur : $biodata[umur]<BR>");
echo("Tinggi Badan : $biodata[tinggi]<BR>");
?>
Hasil:
Nama : Wirda Afny
Umur : 24
Tinggi Badan : 160.4
Mengetahui Jumlah Elemen Array
Untuk mengetahui jumlah elemen array, kita bisa menggunakan fungsi count( ) dengan
argumen berupa nama array. Sebagai contoh jika terdapat pendefinisian seperti berikut:
$musik = array (“Jazz”, “Rock”, “Keroncong”, “Pop”);
maka jumlah elemen array $musik dapat diperoleh dengan menuliskan ekspresi sebagai
berikut:
count($musik)
28. PHP 28
Contoh berikut memberikan gambaran penggunaan fungsi count( )
<HTML>
<HEAD>
<TITLE> contoh count pada Array </TITLE>
</HEAD>
<BODY>
<?php
$buah[]="Mangga";
$buah[]="Rambutan";
$buah[]="Pisang";
$buah[]="Jambu";
$buah[]="Jeruk";
$jumlah = count($buah);
for ($i=0;$i<$jumlah;$i++)
print("$buah[$i]:$buah[$i]<br>n");
?>
</BODY>
</HTML>
Hasil:
29. PHP 29
LKS 8
Kompetensi Dasar:
Membuat Database untuk website
Indikator
Membuat Database
Membuat Tabel
Menambah Data Anggota
Menampilkan Data Anggota
Membuat Koneksi database ke Server
Membuat Database
Data yang telah kita input, dapat kita tampilkan dengan kriteria-kriteria tertentu. Di PHP
ini dapat dilakukan di phpmyadmin melalui index.php. Langkahnya sebagai berikut:
Aktifkan browser (cth: mozilla firefox)
Ketik alamatnya http://127.0.0.1/phpmyadmin/index.php atau
http://localhost/xampp/
Maka akan muncul halaman phpmyadmin
Di bagian kiri akan muncul database yang ada di server apache
Pilih database yang kita gunakan, akan muncul tampilan sebagai berikut:
30. PHP 30
Untuk menampilkan data kita pilih Browse, maka data yang telah diinput akan
muncul:
Untuk menampilkan data, kita perlu mengetahui Operator literal yang dapat
digunakan yaitu:
Operator Keterangan
= Sama dengan
> Lebih besar
< Lebih kecil
>= Lebih besar atau sama dengan
<= Lebih kecil atau sama dengan
!= Tidak sama dengan
<> Tidak sama dengan
IS NOT NULL Sebuah nilai tidak null (tidak kosong)
IS NULL Sebuah nilai adalah Null (kosong)
BETWEEN Sebuah nilai diantara dua batasan nilai
IN Sebuah nilai berada di dalam pilihan yang ada
NOT IN Sebuah nilai tidak berada di dalam pilihan yang ada
LIKE Sebuah nilai mirip dengan kriteria tertentu
NOT LIKE Sebuah nilai tidak mirip dengan kriteria tertentu
REGEXP Singkatan dari Regular Expression. Nilai menjadi benar bila nilai A
sama dengan B
NOT REGEXP Nilai menjadi benar bila nilai benar-benar tidak sama dengan B
< = > Nilai menjadi benar bila kedua nilai yang dibandingkan adalah sama,
dan ini juga berlaku untuk Null.
31. PHP 31
Contoh:
Contoh Perintah:
1. Tampilkan data dengan nama Budi
Select *FROM „pendaftar‟ where nama = „Budi‟
2. Tampilkan data dengan nilai >=90
Select *FROM „pendaftar‟ where nilai >=90
3. Tampilkan field nama dan email dan urutkan berdasarkan nama
Select nama, email FROM „pendaftar‟ order by nama
4. Tampilkan field nama dan nilai untuk yang huruf awal namanya S
Select nama, nilai FROM „pendaftar‟ where nama like „S%‟
5. Tampilkan field nama, nilai untuk yang huruf akhir namanya i
Select nama, nilai FROM „pendaftar‟ where nama like „% i‟
6. Tampilkan data yang field nama mengandung huruf s
Select *From „pendaftar‟ where nama like %s%
TUGAS!
1. Buatlah database dengan nama PEGAWAI
2. Buatlah tabel dengan nama TABELPGW
3. Field yang diperlukan adalah: No, NIP, Nama, Gol, Lama_kerja, Gaji
4. Buatlah Form untuk memasukkan data
5. Masukkan data sebagai berikut:
No NIP Nama Gol Lama_kerja Gaji
1 001 Dala Dirgantara C 2 800000
2 002 Surya Sudarma A 6 1500000
3 003 Wulandari Santi A 5 1700000
4 004 Aditya Prabowo B 4 1300000
5 005 Anita Saputri C 1 700000
6. Tampilkan data dengan kriteria sebagai berikut:
a. Data pegawai bergolongan A dan urutkan berdasarkan nama
b. Data pegawai yang Gaji > 1000000
c. Field nama dan gaji untuk yang huruf awal dari namanya A
Untuk menampilkan data dengan kriteria tertentu:
Klik Browse
Klik Edit
Ketik Kriterianya pada Run SQL Query
32. PHP 32
1. Melakukan Koneksi ke Server MySQL
Lakukan koneksi ke server MySQL, dengan fungsi PHP sebagai berikut:
Sekarang buatlah skrip untuk mentes koneksi ke server MySQL:
2. Menambah/Input Data Pendaftar
Input output
Setelah membuat tabel, sekarang kita dapat memasukkan data ke dalam tabel
tersebut melalui form seperti tampilan di atas.
Untuk mengisi data ke tabel, gunakan fungsi:
Selamat! Anda telah menjadi anggota,
data anda:
Nama :wina
Nilai:85.5
E-mail:wina@yahoo.com
$nama_variabel = mysql_connect(“localhost”,”nama_user”,”password”)
Skrip koneksi.php
<?php
$koneksi=mysql_connect("localhost","","");
if ($koneksi)
echo("Koneksi ke server MySQL sukses");
else
echo ("Koneksi ke server MySQL gagal");
?>
$variabel1 = INSERT INTO nama_tabel (field1, field2…) VALUES (data1,data2,…)
$variabel2 = mysql_query ($variabel1)
33. PHP 33
Jalankan skrip dan perhatikan hasilnya!
3. Menampilkan Data Pendaftar
Untuk melihat data yang ada di database, data harus ditampilkan, gunakan fungsi
berikut:
Tanda asterik (*) diatas menandakan bahwa semua data akan disampaikan dan
ORDER BY nama_field berfungsi untuk mengurutkan data sesuai dengan nama
field sebagai field acuannya.
Agar lebih rapi, data yang dipanggil akan ditampilkan ke dalam bentuk tabel.
Caranya:
Skrip InputCama.php
<?php
mysql_connect("localhost","","");
mysql_select_db("binasiswa") or die("Database tidak ada");
$perintah="INSERT INTO pendaftar(nama,nilai,email)
VALUES('$nama','$nilai','$email')";
$isi_data=mysql_query($perintah);
if (isset($isi_data))
{
echo("Selamat! Anda telah menjadi calon mahasiswa, data anda:<BR><BR>");
echo("Nama :<B>$nama</B></BR>");
echo("Nilai:<B>$nilai</B></BR>");
echo("E-mail:<B>$email</B></BR>");
echo("<FORM METHOD=POST ACTION=TampilCama.php>");
echo("<INPUT TYPE=submit NAME=submit VALUE='Lihat Data'></FORM>");
echo("<FORM METHOD=POST ACTION=FormInputCama.php>");
echo("<INPUT TYPE=submit NAME=submit VALUE='Daftar Lagi'></FORM>");
}
else
{
echo("Pendaftaran Gagal!!");
}
?>
Keterangan:
Tombol Daftar Lagi berfungsi untuk mendaftar atau mengisi data anggota baru
Tombol Lihat Data untuk menampilkan data yang telah kita input
$variabel1 = “SELECT * FROM nama_tabel ORDER BY nama_field”
$variabel2 = mysql_query ($variabel1)
34. PHP 34
Fungsi mysql_ fetch_row( ) untuk menampilkan data pada tiap baris dengan
menjadikan tiap kolom dari tiap baris tersebut sebagai sebuah elemen array.
Jalankan dan perhatikan hasil Skrip TampilCama.php
TUGAS!
Buatlah sebuah sistem informasi pendataan Barang sebuah Toko. Ketentuannya adalah
sebagai berikut:
Nama Database : Toko
Nama Tabel : Barang
Field yang diperlukan adalah : No, Nama_Barang, Harga, Jumlah
Buatlah:
1. Skrip untuk koneksi ke server MySQL
2. Skrip Menambah data barang
3. Skrip menampilkan data barang
While($variabel3=mysql_fetch_row($variabel2))
{
echo(“<TR><TD>$variabel3[0]</TD><TD>$variabel3[1]</TD>
…………………</TR>”);
Echo(“<TABLE>”);?>
Skrip TampilCama.php
<?php
echo("Daftar Calon Mahasiswa Universitas "BINASISWA"<HR><BR>");
echo("<TABLE BORDER=1>");
echo("<TR><TD>NO</TD><TD>NAMA</TD><TD>NILAI</TD><TD>E-
MAIL</TD></TR>");
mysql_connect("localhost","","");
mysql_select_db("binasiswa");
$perintah="select * FROM pendaftar ORDER BY no";
$tampil_data=mysql_query($perintah);
while($data=mysql_fetch_row($tampil_data))
{
echo("<TR><TD>$data[0]</TD><TD>$data[1]</TD>
<TD>$data[2]</TD><TD>$data[3]</TD>");
}
echo("</TABLE>");
?>
35. PHP 35
LKS 9
Kompetensi Dasar:
Membuat Aplikasi Sistem Informasi dengan menggunakan semua materi yang telah
diajarkan
Indikator:
Menghapus Data pendaftar
Mengedit Data pendaftar
Membuat Fasilitas Pencarian Data
Menghitung Jumlah Total pendaftar
Membuat Tampilan Utama Sistem Informasi
APLIKASI SISTEM INFORMASI
Mengubah dan Menghapus Data Pendaftar
Pada skrip TampilCama.php tambahkan link untuk pengubahan dan penghapusan
data sehingga kodenya seperti berikut:
<a href="FormEditCama.php?id=$data[0]">Ubah</a>
<a href="HapusCama.php?id=$data[0]">Hapus</a>
Fungsi kode tersebut untuk mengirimkan data kolom / field „no‟ yang bersangkutan
dengan baris atau record, disini terdapat link Ubah dan Hapus. Data kolom „no‟ disimpan
Skrip TampilCama.php
<?php
echo("Daftar Calon Mahasiswa Universitas "BINASISWA"<HR><BR>");
echo("<TABLE BORDER=1>");
echo("<TR><TD>NO</TD><TD>NAMA</TD><TD>NILAI</TD><TD>E-
MAIL</TD></TR>");
mysql_connect("localhost","","");
mysql_select_db("binasiswa");
$perintah="select * FROM pendaftar ORDER BY no";
$tampil_data=mysql_query($perintah);
while($data=mysql_fetch_row($tampil_data))
{
echo("<TR><TD>$data[0]</TD><TD>$data[1]</TD>
<TD>$data[2]</TD><TD>$data[3]</TD>");
echo("<TD>
<a href="FormEditCama.php?id=$data[0]">Ubah</a></TD><TD>
<a href="HapusCama.php?id=$data[0]">Hapus</a></TD><TR>");
}
echo("</TABLE>");
?>
36. PHP 36
di variabel $id dan diletakkan di belakang tiap URL untuk dikirim ke skrip yang
bersangkutan, yaitu skrip FormEditCama.php atau skrip HapusCama.php.
Berikut Langkah untuk Mengedit Data dan Menghapus Data.
Daftar Calon Mahasiswa Universitas "BINASISWA"
NO NAMA NILAI E-MAIL
1 Yustin 80.5 yustin@yahoo.com Ubah Hapus
2 wina 85.5 wina@yahoo.com Ubah Hapus
1. Mengedit/Mengubah Data Pendaftar
Untuk mengubah data gunakan fungsi:
Seperti halnya input data, pada pengubahan data diperlukan suatu antarmuka
untuk menampilkan data yang akan diubah. Dengan demikian, diperlukan dua
skrip berikut:
$variabel1 = “UPDATE nama_tabel SET
nama_kolom1=‟data1‟,nama_kolom2= „data2‟, …………where
syarat1,syarat2…………”
mysql_query($variabel1)
Skrip FormEditCama.php
<?php
mysql_connect("localhost","","");
mysql_select_db("binasiswa");
$perintah="SELECT * FROM pendaftar where no='$id'";
$hasil=mysql_query($perintah);
$baris=mysql_fetch_array($hasil);
?>
<HTML>
<B>Pengeditan Calon Mahasiswa Baru<BR>
Universitas "BINA SISWA"</B><BR><BR>
<FORM METHOD=POST ACTION=EditCama.php>
<input type=hidden name="id" value="<?echo"$baris[no]"?>">
Nama :<INPUT TYPE=TEXT NAME=nama SIZE=20
value="<?echo"$baris[nama]"?>"><BR>
Nilai :<INPUT TYPE=TEXT NAME=nilai SIZE=20
value="<?echo"$baris[nilai]"?>"><BR>
E-mail:<INPUT TYPE=TEXT NAME=email SIZE=20
value="<?echo"$baris[email]"?>"><BR><BR>
<INPUT TYPE=SUBMIT NAME=edit VALUE=Simpan>
</HTML>
37. PHP 37
Jalankan skrip TampilCama.php lalu klik link Ubah pada data nomor 2, yang berisi
2 wina 85.5 wina@yahoo.com Ubah Hapus
Dengan demikian akan ditampilkan FormEditCama, ubahlah datanya menjadi seperti
tampilan yang ada dibawah ini, lalu tekan tombol Simpan.
Setelah tombol Simpan ditekan, data yang telah diubah akan diproses skrip
EditCama.php, dan hasilnya langsung menuju skrip TampilCama.php, seperti tampak
berikut:
Kode $perintah="SELECT * FROM pendaftar where no='$id'"; berfungsi
untuk menampilkan data sesuai dengan yang dipilih user, yaitu dengan mengisi
syarat pada where dengan $id dari record yang bersangkutan.
Skrip EditCama.php
<?php
mysql_connect("localhost","","");
mysql_select_db("binasiswa");
$ubah="UPDATE pendaftar SET
nama='$nama',nilai='$nilai',email='$email' where no='$id'";
mysql_query($ubah);
header("location:TampilCama.php");
?>
Pengeditan Calon Mahasiswa Baru
Universitas "BINA SISWA"
Nama :
Nilai :
E-mail :
Daftar Calon Mahasiswa Universitas "BINASISWA"
NO NAMA NILAI E-MAIL
1 Yustin 80.5 yustin@yahoo.com Ubah Hapus
2 Edwina 90.5 wina@lycos.com Ubah Hapus
38. PHP 38
Fungsi mysql_fetch_array( ) mirip dengan fungsi mysql_fetch_row( )yang#
berfungsi untuk menampilkan data tiap baris, hanya saja hasil dari fungsi
mysql_fetch_array( ) adalah sebuah array asosiatif, yaitu array yang
indeksnya berupa string dengan nama tiap kolom yang bersangkutan,
misalnya:
$baris[nama]=”wina”
$baris[nilai]=85.5
$baris[email]=wina@yahoo.com
Dan seterusnya …
Kode: header(“location:TampilCama.php"); berfungsi untuk memanggil
skrip TampilCama.php setelah EditCama.php selesai dieksekusi.
2. Menghapus Data Pendaftar
Untuk menghapus data gunakan fungsi:
Jalankan skrip TampilCama.php, lalu klik link Hapus pada salah satu data, maka
data tersebut akan langsung terhapus.
3. Membuat Fasilitas Pencarian Data
Sebagai pelengkap, kita akan membuat skrip untuk mencari data. Skrip ini wajib
dalam setiap aplikasi sistem informasi yang baik, karena kita dapat menemukan
informasi yang kita cari dengan cepat. Cobalah dua skrip berikut:
$variabel1 = “DELETE FROM nama_tabel where syarat1, syarat2. . . “;
$variabel2 = mysql_query($variabel1);
Skrip HapusCama.php
<?php
mysql_connect("localhost","","");
mysql_select_db("binasiswa");
$perintah="DELETE FROM pendaftar where no=$id";
$hapus=mysql_query($perintah);
header("location:TampilCama.php");
?>
Skrip FormCariCama.php
<HTML>
<FORM METHOD=POST ACTION=CariCama.php>
Isikan kata yang dicari:<BR>
<INPUT TYPE=TEXT NAME=cari SIZE=19><BR>
Kategori:
<BR><INPUT TYPE=radio NAME=pilih VALUE=nama Checked>Nama<BR>
<INPUT TYPE=radio NAME=pilih VALUE=nilai>Nilai<BR>
<INPUT TYPE=radio NAME=pilih VALUE=email>E-mail<BR><BR>
<INPUT TYPE=submit NAME=submit VALUE=CARI>
</HTML>
39. PHP 39
Jalankan skrip FormCariCama.php, lalu isikan kata yang akan dicari dan pilih
kategorinya dan lihat hasilnya!
4. Menghitung Jumlah Total Pendaftar
Sebagai tambahan, kita akan membuat skrip untuk menghitung total jumlah
anggota, gunakan fungsi:
$variabel=mysql_num_rows($variabel1)
Variabel1 adalah variabel hasil dari fungsi mysql_query( ) yang berfungsi untuk
menampilkan data.
Untuk menerapkannya, kita buka file TampilCama.php, lalu cari kode
while($data=mysql_fetch_row($tampil_data))
Setelah ketemu, sebelum kode diatas, sisipkan kode berikut:
$jmlpendaftar=mysql_num_rows($tampil_data);
echo("Jumlah pendaftar saat ini: <B>$jmlpendaftar</B>Orang<BR><BR>");
Skrip CariCama.php
<?php
echo("<H3>HASIL PENCARIAN</H3>");
mysql_connect("localhost","","");
mysql_select_db("binasiswa");
$perintah="SELECT * FROM pendaftar WHERE $pilih like
'%$cari%'";
$hasil=mysql_query($perintah);
$jumlah=mysql_num_rows($hasil);
if($jumlah>0)
{
echo("Data yang ditemukan:$jumlah<BR><HR>");
while($data=mysql_fetch_row($hasil))
{
echo("Nama :$data[1]<BR>");
echo("Nilai:$data[2]<BR>");
echo("E-Mail :$data[3]<BR>");
}
}
else
{
echo("Maaf, data yang anda cari tidak ada");
}
?>
40. PHP 40
Sekarang jalankan lagi skrip TampilCama.php, perhatikan hasilnya!
8. Membuat Tampilan Utama Sistem Informasi
Sebenarnya, secara tidak langsung, kita telah membuat suatu aplikasi sistem
Informasi sederhana tentang Pendaftaran Universitas Binasiswa. Untuk melengkapi
sistem informasi tersebut, kita buatkan tampilan utamanya yang berisi link-link
untuk menuju ke pilihan yang diinginkan. Perhatikan skrip berikut:
<?php
echo("Daftar Calon Mahasiswa Universitas "BINASISWA"<HR><BR>");
echo("<TABLE BORDER=1>");
echo("<TR><TD>NO</TD><TD>NAMA</TD><TD>NILAI</TD><TD>E-
MAIL</TD></TR>");
mysql_connect("localhost","","");
mysql_select_db("binasiswa");
$perintah="select * FROM pendaftar ORDER BY no";
$tampil_data=mysql_query($perintah);
$jmlpendaftar=mysql_num_rows($tampil_data);
echo("Jumlah pendaftar saat ini :<B>$jmlpendaftar</B> Orang<BR><BR>");
while($data=mysql_fetch_row($tampil_data))
{
echo("<TR><TD>$data[0]</TD><TD>$data[1]</TD>
<TD>$data[2]</TD><TD>$data[3]</TD>");
echo("<TD><a href="FormEditCama.php?id=$data[0]">Ubah</a></TD><TD>
<a href="HapusCama.php?id=$data[0]">Hapus</a></TD><TR>");
}
echo("</TABLE>");
?>
41. PHP 41
Perhatikan hasilnya!
TUGAS!
Buat tugas membuat sistem informasi pendataan Barang sebuah Toko. Ketentuannya
adalah sebagai berikut:
Nama Database : Toko
Nama Tabel : Barang
Field yang diperlukan adalah : No, Nama_Barang, Harga, Jumlah
Buat desain dan program untuk :
1. Membuat Tampilan Utama Sistem Informasi (Home Page)
2. Menambah data barang
3. Menampilkan data barang
4. Menghapus Data pendaftar
5. Mengedit Data pendaftar
6. Membuat Fasilitas Pencarian Data
7. Menghitung Jumlah Total pendaftar
Projek:
Membuat website sekolah lengkap dengan salah satu fasilitas untuk pendaftaran siswa
baru secara online.
<HTML>
<TITLE>::Sistem Informasi Pendaftaran Universitas BINASISWA::</TITLE>
<BODY>
<P ALIGN=CENTER><FONT FACE=Arial><B>SISTEM INFORMASI
PENDAFTARAN
UNIVERSITAS "BINASISWA"</B><FONT></P>
<HR>
<UL>
<Li><a href="FormInputCama.php">PENDAFTARAN MAHASISWA
BARU</a>
<Li><a href="TampilCama.php">LIHAT DATA PENDAFTAR</a>
<Li><a href="FormCariData.php">PENCARIAN DATA CALON
MAHASISWA BARU</a>
</UL>
</BODY>
</HTML>