SlideShare a Scribd company logo
1 of 10
Gaya Penulisan
Pengantar
• Ada banyak gaya penulisan, kali ini kita akan
mempelajari naratif, deskriptif, persuasif dan
argumentatif.
• Naratif dan deskriptif kerap digunakan untuk
menulis karya fiksi (novel, cerpen).
• Argumentatif dan persuasif untuk menulis artikel
opini atau resensi buku/film di media massa.
• Untuk karya buku-buku populer, dapat
menggunakan campuran gaya tersebut di atas.
Deskriptif
• Mendeskripsikan obyek: sosok/perawakan tokoh,
situasi setting/latar belakang, bangunan/gedung,
keindahan sebuah obyek wisata, benda/binatang
kesayangan, dll.
• Pada umumnya menggunakan kalimat-kalimat
berpola subyek-kata sifat atau subyek-
keterangan.
• Misalnya: Perempuan cantik berambut panjang
itu mengenakan baju berwarna merah.
• Rumahku menghadap ke timur, ke arah
matahari terbit. Saat pagi hari, teras dan
ruang tamu terang benderang. Sinar matahari
berlimpah memasuki rumah. Rumahku bercat
hijau, dan banyak tanaman di halaman
depannya. Bangunan yang berdiri di atas
tanah 200 m2 itu memiliki lima kamar tidur,
tiga kamar mandi, perpustakaan, dan ruang
keluarga yang luas. Dapurnya terletak di
tengah rumah, berukuran kecil.
Contoh Deskriptif
Naratif
• Menuturkan sebuah peristiwa, aksi/tindakan:
perjalanan mudik, sulitnya mencapai puncak
Gunung Semeru, mengalami
musibah/kecelakaan, kisah pertengkaran/konflik,
mengungkapkan perasaan, dll.
• Pada umumnya menggunakan kalimat berpola
subyek-predikatnya kata kerja.
• Misalnya: Ketika mudik lebaran setahun yang lalu,
kami terjebak macet di tol Brexit (Brebes Exit)
selama setengah hari.
• Aku pernah mengalami perjalanan ke luar
negeri yang beraneka ragam. Di Amerika, aku
diantar jemput dengan limusin dan tinggal di
hotel berbintang. Di Perancis, pernah dijamu
makan malam bersama Menteri Kebudayaan
dan para insan perfilman. Namun aku juga
pernah kehabisan uang di Inggris, dan kaki
sakit karena sepatu rusak di Singapura.
Maklum, jadi turis backpacker.
Contoh Naratif
Persuasif
• Mendesakkan pemikiran/kepercayaan melalui
tulisan. Mengajak orang melakukan sesuatu
atau mengubah pandangan pembaca.
• Kalimatnya bersifat ajakan atau seruan.
• Misalnya: Buku Ghost Fleet sangat layak
dibaca, karena meskipun ini kisah fiksi tetapi
didasari riset ilmiah.
Argumentatif
• Mengemukakan argumentasi atas pemikiran atau
temuan. Bersifat membela diri atau membantah
pernyataan/pemikiran sebelumnya.
• Banyak dihiasi kalimat-kalimat penjelasan.
• Misalnya: Dalam perdebatan tentang rencana
digantikannya skripsi dengan tugas proyek
sebagai karya akhir mahasiswa S1, saya tetap
berpandangan bahwa Sarjana S1 harus mampu
menulis dengan baik.
Latihan
• Pilih teman/pasangan. Amati dan kalau perlu
wawancarai dia. Waktu 10 menit.
• Tuliskan sosok temanmu, dalam 1-2 alinea.
Alinea pertama deskripsikan sosoknya. Alinea
kedua narasikan pengalaman hidupnya yang
paling mengesankan (lucu, sedih, tragis,
bahagia). Waktu 15 menit.
• Tulis dalam Bahasa Indonesia yang baik dan
benar. Beri nama. Kumpulkan.
Minggu depan
• Feedback karya tulis
• Kisi-kisi UAS:
1. Tertulis, 10 soal, open book
2. Mengumpulkan tugas karya tulis yang sudah
dikoreksi dan direvisi.

More Related Content

Similar to Mengenal dan Berlatih Gaya Penulisan.pptx

Discourse analysis-Genres
Discourse analysis-GenresDiscourse analysis-Genres
Discourse analysis-Genresnina s
 
Discourseanalysisgenres 27019
Discourseanalysisgenres 27019Discourseanalysisgenres 27019
Discourseanalysisgenres 27019alamsetiadi
 
7 Jenis Tulisan Karangan
7 Jenis Tulisan Karangan7 Jenis Tulisan Karangan
7 Jenis Tulisan KaranganSimon Patabang
 
7 Jenis Tulisan Karangan
7 Jenis Tulisan Karangan7 Jenis Tulisan Karangan
7 Jenis Tulisan KaranganSimon Patabang
 
Hakikat menulis dalam bahasa Indonesia
Hakikat menulis dalam bahasa IndonesiaHakikat menulis dalam bahasa Indonesia
Hakikat menulis dalam bahasa IndonesiaNia Suharta
 
Materi Pelatihan Kepenulisan FLP OKU -Non Fiksi-
Materi Pelatihan Kepenulisan FLP OKU -Non Fiksi-Materi Pelatihan Kepenulisan FLP OKU -Non Fiksi-
Materi Pelatihan Kepenulisan FLP OKU -Non Fiksi-Anita Adesti
 
TEKS DESKRIPSI kelas 7.ppt
TEKS DESKRIPSI kelas 7.pptTEKS DESKRIPSI kelas 7.ppt
TEKS DESKRIPSI kelas 7.pptErlin77
 
Cerita Fiksi Dalam Novel
Cerita Fiksi Dalam NovelCerita Fiksi Dalam Novel
Cerita Fiksi Dalam NovelSyifa Sahaliya
 
Jenis karangan-dan-langkah-langkah-mengarang
Jenis karangan-dan-langkah-langkah-mengarangJenis karangan-dan-langkah-langkah-mengarang
Jenis karangan-dan-langkah-langkah-mengarangKholid Hamdun
 
Bahan ajar bahasa indonesia
Bahan ajar bahasa indonesiaBahan ajar bahasa indonesia
Bahan ajar bahasa indonesiaRahmat Rahmat
 
Bahasa Indonesia Bahan Ajar
Bahasa Indonesia Bahan AjarBahasa Indonesia Bahan Ajar
Bahasa Indonesia Bahan AjarRahmat Rahmat
 
Bahan ajar bahasa indonesia
Bahan ajar bahasa indonesiaBahan ajar bahasa indonesia
Bahan ajar bahasa indonesiaRahmat Rahmat
 
Bahan ajar bahasa indonesia
Bahan ajar bahasa indonesiaBahan ajar bahasa indonesia
Bahan ajar bahasa indonesiaRahmat Rahmat
 
Bahan ajar bahasa indonesia
Bahan ajar bahasa indonesiaBahan ajar bahasa indonesia
Bahan ajar bahasa indonesiaRahmat Rahmat
 
B. Indonesia Jenis karangan
B. Indonesia Jenis karanganB. Indonesia Jenis karangan
B. Indonesia Jenis karanganAbyan Juang
 

Similar to Mengenal dan Berlatih Gaya Penulisan.pptx (20)

Discourse analysis-Genres
Discourse analysis-GenresDiscourse analysis-Genres
Discourse analysis-Genres
 
Discourseanalysisgenres 27019
Discourseanalysisgenres 27019Discourseanalysisgenres 27019
Discourseanalysisgenres 27019
 
Meniti karier menjadi penulis
Meniti karier menjadi penulis Meniti karier menjadi penulis
Meniti karier menjadi penulis
 
7 Jenis Tulisan Karangan
7 Jenis Tulisan Karangan7 Jenis Tulisan Karangan
7 Jenis Tulisan Karangan
 
7 Jenis Tulisan Karangan
7 Jenis Tulisan Karangan7 Jenis Tulisan Karangan
7 Jenis Tulisan Karangan
 
Hakikat menulis dalam bahasa Indonesia
Hakikat menulis dalam bahasa IndonesiaHakikat menulis dalam bahasa Indonesia
Hakikat menulis dalam bahasa Indonesia
 
Materi Pelatihan Kepenulisan FLP OKU -Non Fiksi-
Materi Pelatihan Kepenulisan FLP OKU -Non Fiksi-Materi Pelatihan Kepenulisan FLP OKU -Non Fiksi-
Materi Pelatihan Kepenulisan FLP OKU -Non Fiksi-
 
TEKS DESKRIPSI kelas 7.ppt
TEKS DESKRIPSI kelas 7.pptTEKS DESKRIPSI kelas 7.ppt
TEKS DESKRIPSI kelas 7.ppt
 
Cerita Fiksi Dalam Novel
Cerita Fiksi Dalam NovelCerita Fiksi Dalam Novel
Cerita Fiksi Dalam Novel
 
Jenis karangan-dan-langkah-langkah-mengarang
Jenis karangan-dan-langkah-langkah-mengarangJenis karangan-dan-langkah-langkah-mengarang
Jenis karangan-dan-langkah-langkah-mengarang
 
Gaya bahasa perbandingan
Gaya bahasa perbandinganGaya bahasa perbandingan
Gaya bahasa perbandingan
 
Bahan ajar bahasa indonesia
Bahan ajar bahasa indonesiaBahan ajar bahasa indonesia
Bahan ajar bahasa indonesia
 
Bahasa Indonesia Bahan Ajar
Bahasa Indonesia Bahan AjarBahasa Indonesia Bahan Ajar
Bahasa Indonesia Bahan Ajar
 
Bahan ajar bahasa indonesia
Bahan ajar bahasa indonesiaBahan ajar bahasa indonesia
Bahan ajar bahasa indonesia
 
Bahan ajar bahasa indonesia
Bahan ajar bahasa indonesiaBahan ajar bahasa indonesia
Bahan ajar bahasa indonesia
 
Bahan ajar bahasa indonesia
Bahan ajar bahasa indonesiaBahan ajar bahasa indonesia
Bahan ajar bahasa indonesia
 
Jawapan topik 4
Jawapan topik 4Jawapan topik 4
Jawapan topik 4
 
Grafik komsas
Grafik komsasGrafik komsas
Grafik komsas
 
B. Indonesia Jenis karangan
B. Indonesia Jenis karanganB. Indonesia Jenis karangan
B. Indonesia Jenis karangan
 
Genre text type
Genre text typeGenre text type
Genre text type
 

Mengenal dan Berlatih Gaya Penulisan.pptx

  • 2. Pengantar • Ada banyak gaya penulisan, kali ini kita akan mempelajari naratif, deskriptif, persuasif dan argumentatif. • Naratif dan deskriptif kerap digunakan untuk menulis karya fiksi (novel, cerpen). • Argumentatif dan persuasif untuk menulis artikel opini atau resensi buku/film di media massa. • Untuk karya buku-buku populer, dapat menggunakan campuran gaya tersebut di atas.
  • 3. Deskriptif • Mendeskripsikan obyek: sosok/perawakan tokoh, situasi setting/latar belakang, bangunan/gedung, keindahan sebuah obyek wisata, benda/binatang kesayangan, dll. • Pada umumnya menggunakan kalimat-kalimat berpola subyek-kata sifat atau subyek- keterangan. • Misalnya: Perempuan cantik berambut panjang itu mengenakan baju berwarna merah.
  • 4. • Rumahku menghadap ke timur, ke arah matahari terbit. Saat pagi hari, teras dan ruang tamu terang benderang. Sinar matahari berlimpah memasuki rumah. Rumahku bercat hijau, dan banyak tanaman di halaman depannya. Bangunan yang berdiri di atas tanah 200 m2 itu memiliki lima kamar tidur, tiga kamar mandi, perpustakaan, dan ruang keluarga yang luas. Dapurnya terletak di tengah rumah, berukuran kecil. Contoh Deskriptif
  • 5. Naratif • Menuturkan sebuah peristiwa, aksi/tindakan: perjalanan mudik, sulitnya mencapai puncak Gunung Semeru, mengalami musibah/kecelakaan, kisah pertengkaran/konflik, mengungkapkan perasaan, dll. • Pada umumnya menggunakan kalimat berpola subyek-predikatnya kata kerja. • Misalnya: Ketika mudik lebaran setahun yang lalu, kami terjebak macet di tol Brexit (Brebes Exit) selama setengah hari.
  • 6. • Aku pernah mengalami perjalanan ke luar negeri yang beraneka ragam. Di Amerika, aku diantar jemput dengan limusin dan tinggal di hotel berbintang. Di Perancis, pernah dijamu makan malam bersama Menteri Kebudayaan dan para insan perfilman. Namun aku juga pernah kehabisan uang di Inggris, dan kaki sakit karena sepatu rusak di Singapura. Maklum, jadi turis backpacker. Contoh Naratif
  • 7. Persuasif • Mendesakkan pemikiran/kepercayaan melalui tulisan. Mengajak orang melakukan sesuatu atau mengubah pandangan pembaca. • Kalimatnya bersifat ajakan atau seruan. • Misalnya: Buku Ghost Fleet sangat layak dibaca, karena meskipun ini kisah fiksi tetapi didasari riset ilmiah.
  • 8. Argumentatif • Mengemukakan argumentasi atas pemikiran atau temuan. Bersifat membela diri atau membantah pernyataan/pemikiran sebelumnya. • Banyak dihiasi kalimat-kalimat penjelasan. • Misalnya: Dalam perdebatan tentang rencana digantikannya skripsi dengan tugas proyek sebagai karya akhir mahasiswa S1, saya tetap berpandangan bahwa Sarjana S1 harus mampu menulis dengan baik.
  • 9. Latihan • Pilih teman/pasangan. Amati dan kalau perlu wawancarai dia. Waktu 10 menit. • Tuliskan sosok temanmu, dalam 1-2 alinea. Alinea pertama deskripsikan sosoknya. Alinea kedua narasikan pengalaman hidupnya yang paling mengesankan (lucu, sedih, tragis, bahagia). Waktu 15 menit. • Tulis dalam Bahasa Indonesia yang baik dan benar. Beri nama. Kumpulkan.
  • 10. Minggu depan • Feedback karya tulis • Kisi-kisi UAS: 1. Tertulis, 10 soal, open book 2. Mengumpulkan tugas karya tulis yang sudah dikoreksi dan direvisi.