SlideShare a Scribd company logo
AKAD BAGI HASIL – PEMBIAYAAN
MUSYARAKAH
1
Definisi Musyarkah
• Secara bahasa: syirkah “‫”شرك‬
Berarti: serikat/partnership
• Secara istilah
Akad kerjasama antara dua pihak atau lebih untuk
suatu usaha tertentu, dimana masing-masing pihak
memberi kontribusi dana dan kerja dengan ketentuan
bahwa keuntungan dibagi berdasarkan kesepakatan
sedangkan kerugian berdasarkan porsi kontribusi
dana.
2
Skema Akad Musyarakah
3
Keuntungan dibagi berdasarkan kesepakatan, kerugian
dibagi berdasarkan kontribusi modal
Definisi
• Musyarakah adalah akad kerjasama antara dua pihak atau lebih untuk
suatu usaha tertentu, dimana masing-masing pihak memberikan
kontribusi dana dengan ketentuan bahwa keuntungan dibagi
berdasarkan kesepakatan sedangkan kerugian berdasarkan porsi
kontribusi dana berupa kas maupun aset non-kas yang diperkenankan
oleh Syariah.
• Musyarakah permanen adalah Musyarakah dengan ketentuan bagian
dana setiap mitra ditentukan sesuai akad dan jumlahnya tetap hingga
akhir masa akad.
• Musyarakah menurun (Musyarakah muttanaqisah) adalah Musyarakah
dengan ketentuan bagian dana pihak pertama akan dialihkan secara
bertahap kepada pihak kedua sehingga bagian dana pihak pertama
akan menurun dan pada akhir masa akad pihak kedua tersebut akan
menjadi pemilik penuh usaha tersebut.
Mitra Musyarakah
• Mitra aktif adalah mitra yang mengelola usaha Musyarakah, baik
mengelola sendiri atau menunjuk pihak lain atas nama mitra tersebut.
• Mitra pasif adalah mitra yang tidak ikut mengelola usaha
Musyarakah.
Peran Bank dalam Musyarakah
• Musyarakah dapat berupa Musyarakah permanen dan Musyarakah
menurun (Musyarakah muttanaqisah).
• Bank dapat bertindak sebagai mitra aktif dan mitra pasif. Untuk
pembahasan ini Bank masih berperan sebagai mitra pasif.
• Pada umumnya pembiayaan Musyarakah yang diberikan oleh Bank
dalam bentuk kas yang dilakukan secara bertahap atau sekaligus.
Pendapatan & Pengakuan Hasil Usaha
• Keuntungan atau pendapatan Musyarakah dibagi di
antara mitra berdasarkan nisbah yang disepakati,
sedangkan kerugian Musyarakah dibagi diantara mitra
secara proporsional dengan modal yang disetor.
• Pengakuan penghasilan usaha Musyarakah dalam
praktik dapat diketahui berdasarkan laporan bagi hasil
atas penghasilan usaha dari mitra aktif. Tidak
diperkenankan mengakui pendapatan dari proyeksi hasil
usaha.
Pembiayaan Musyarakah
• Dalam pembiayaan Musyarakah setiap mitra tidak dapat menjamin
modal mitra lain, namun setiap mitra dapat meminta mitra lain untuk
menyediakan jaminan atas kelalaian atau kesalahan yang disengaja.
• Kelalaian atau kesalahan pengelola dana antara lain ditunjukkan
oleh:
– Tidak dipenuhinya persyaratan yang ditentukan di dalam akad.
– Tidak terdapat kondisi di luar kemampuan (force majeur) yang
lazim dan/atau yang telah ditentukan di dalam akad.
– Hasil putusan dari badan arbitrase atau pengadilan.
• Dalam pembiayaan Musyarakah muttanaqisah, mitra dapat menyewa
aset yang menjadi dasar (underlying) pembiayaan Musyarakah. Hasil
sewa dari aset tersebut dibagihasilkan di antara mitra berdasarkan
nisbah yang disepakati.
Perlakuan Akuntansi – Pengakuan&Pengukuran
• Pembiayaan Musyarakah dalam bentuk kas diakui pada
saat pencairan sebesar jumlah uang yang diberikan
Bank.
• Pembiayaan Musyarakah yang diberikan secara bertahap
diakui pada setiap tahap pembayaran.
• Keuntungan pembiayaan Musyarakah diakui pada
periode terjadinya hak bagi hasil berdasarkan laporan
hasil usaha yang disampaikan nasabah sesuai dengan
nisbah yang disepakati.
• Keuntungan pembiayaan Musyarakah yang telah menjadi
hak Bank dan belum dibayarkan oleh nasabah diakui
sebagai piutang bagi hasil.
Perlakuan Akuntansi – Pengakuan&Pengukuran
• Bank membentuk penyisihan penghapusan aset pembiayaan
Musyarakah sesuai dengan ketentuan yang diatur oleh otoritas
pengawasan.
• Apabila terjadi kerugian dalam Musyarakah akibat kelalaian atau
penyimpangan mitra Musyarakah, mitra yang melakukan kelalaian
tersebut menanggung beban kerugian tersebut. Kerugian Bank yang
diakibatkan kelalaian atau penyimpangan mitra aktif (nasabah) tetap
diakui sebagai pembiayaan Musyarakah.
• Pembiayaan Musyarakah yang sudah berakhir dan belum
diselesaikan oleh mitra aktif (nasabah) maka saldo pembiayaan
Musyarakah tetap diakui sebagai pembiayaan Musyarakah yang
wajib diselesaikan oleh mitra aktif.
Perlakuan Akuntansi - Penyajian
• Pembiayaan Musyarakah disajikan sebesar saldo
pembiayaan Musyarakah nasabah kepada Bank.
• Piutang bagi hasil disajikan sebagai bagian dari aset
lainnya pada saat nasabah tergolong performing.
Sedangkan, apabila nasabah tergolong non-performing
maka piutang bagi hasil disajikan pada rekening
administratif.
• Penyisihan penghapusan aset pembiayaan Musyarakah
disajikan sebagai pos lawan (contra account)
pembiayaan Musyarakah.
• Pembiayaan Musyarakah yang diakhiri sebelum jatuh
tempo atau sudah berakhir dan belum diselesaikan oleh
nasabah tetap disajikan sebagai bagian dari pembiayaan
Musyarakah.
Ilustrasi Jurnal Musyarakah
• Pada saat Bank membayarkan modal tunai
kepada mitra (nasabah)
Db. Pembiayaan Musyarakah
Kr. Kas/rekening…/kliring
• Pada saat pengakuan keuntungan Musyarakah
Db. Piutang bagi hasil
Kr. Pendapatan Musyarakah
• Pada saat penerimaan keuntungan Musyarakah
Db. Kas/rekening…/kliring
Kr. Piutang bagi hasil
Ilustrasi Jurnal Musyarakah
• Pada saat pembentukan penyisihan penghapusan aset
pembiayaan Musyarakah
Db. Beban penghapusan aset pembiayaan Musyarakah
Kr. Penyisihan penghapusan aset – pembiayaan
Musyarakah
• Pada saat pembayaran angsuran pokok untuk Musyarakah
muttanaqisah/ pengalihan modal kepada mitra aktif
(nasabah)
Db. Kas/rekening…/kliring
Kr. Pembiayaan Musyarakah
Pengungkapan
• Rincian jumlah pembiayaan Musyarakah berdasarkan
modal mitra, jenis valuta, jenis penggunaan, sektor
ekonomi, status bank dalam pembiayaan Musyarakah
(mitra pasif), dan mitra aktif (jika mitra aktif bukan berasal
dari salah satu mitra Musyarakah).
• Klasifikasi pembiayaan Musyarakah menurut jangka
waktu akad pembiayaan, kualitas pembiayaan, dan
tingkat bagi hasil rata-rata.
• Jumlah dan persentase pembiayaan Musyarakah yang
diberikan kepada pihak-pihak berelasi.
• Jumlah dan persentase pembiayaan Musyarakah yang
telah direstrukturisasi dan informasi lain tentang
pembiayaan Musyarakah yang direstrukturisasi selama
periode berjalan.
Pengungkapan
• Kebijakan manajemen dalam pelaksanaan pengendalian
risiko portofolio pembiayaan Musyarakah.
• Besarnya pembiayaan Musyarakah bermasalah dan
penyisihan penghapusan aset untuk setiap sektor
ekonomi.
• Kebijakan dan metode yang dipergunakan dalam
penanganan Musyarakah bermasalah.
• Ikhtisar pembiayaan Musyarakah yang dihapus buku
yang menunjukkan saldo awal, penghapusan selama
tahun berjalan, penerimaan atas pembiayaan
Musyarakah yang telah dihapusbukukan dan pembiayaan
Musyarakah yang telah dihapustagih dan saldo akhir
pembiayaan Musyarakah yang dihapus buku.
Contoh Soal
• Bank Syariah menandatangani sebuah akad dengan PT.
Lele dengan menyerahkan dana kas sebesar Rp 300 juta
dan peralatan sebesar Rp 200 juta. PT. Lele menyerahkan
dana sebesar Rp 300 juta. Akad ditandatangani pada
tanggal 1 Maret 2018 dengan jangka waktu 1 tahun. PT.
Lele mencatat laba sebesar Rp 50 juta pada tanggal 31
Desember dan akan menyerahkannya pada tanggal 3
Januari 2019. Nisbah 60:40 apabila laba dan dibagi sesuai
dengan perbandingan modal. Pada tanggal 1 Maret 2019
PT. Lele mengakhiri akad dengan menyerahkan sebagian
pembiayaan sebesar Rp 150 juta dan sisanya akan dibayar
satu bulan kemudian. Bagaimana Bank Syariah mencatat
semua transkasi tersebut?
Jawab
• Untuk mencatat pembiayaan
Pembiayaan Musyarakah Rp 500.000.000,-
Kas Rp 300.000.000,-
Peralatan Rp 200.000.000,-
• Untuk mencatat pengembalian modal
Kas Rp 150.000.000,-
Pembiayaan Musyarakah Rp 150.000.000,-
Piutang Jatuh Tempo PT. Lele Rp 350.000.000,-
Pembiayaan Musyarakah Rp 350.000.000,-
• Untuk mencatat laba
Piutang Pendapatan Bagi Hasil Pembiayaan Musyarakah Rp 50 juta
Pendapatan bagi hasil pembiayaan musyarakah Rp 50 juta
Kas Rp 50 juta
Piutang Pendapatan Bagi Hasil Pembiayaan Musyarakah Rp 50 juta

More Related Content

Similar to meet 5-akuntansi musyarakah.pptx

PRESENTASI BANK SYARIAH
PRESENTASI BANK SYARIAHPRESENTASI BANK SYARIAH
PRESENTASI BANK SYARIAH
heckaathaya
 
Kodifikasi produk perbankan syariah
Kodifikasi produk perbankan syariahKodifikasi produk perbankan syariah
Kodifikasi produk perbankan syariah
ginan gbu
 
Accounting Syaria
Accounting SyariaAccounting Syaria
Accounting Syaria
riskaherliyani
 
Pelatihan dana syariah 2014
Pelatihan dana syariah 2014Pelatihan dana syariah 2014
Pelatihan dana syariah 2014
Mohammad Iqbal Natadikusumah
 
persekutuan likuidasi
persekutuan likuidasipersekutuan likuidasi
persekutuan likuidasi
Rizka ayu Rizkaayupratiwi
 
Persekutuan likuidasi presentasi
Persekutuan likuidasi presentasiPersekutuan likuidasi presentasi
Persekutuan likuidasi presentasi
Randy Sanjaya Girsang
 
Persekutuan likuidasi
Persekutuan likuidasiPersekutuan likuidasi
Persekutuan likuidasi
Randi Sanjaya Girsang
 
Materi_2,_Sistem_Operasional_Bank_Syariah.ppt
Materi_2,_Sistem_Operasional_Bank_Syariah.pptMateri_2,_Sistem_Operasional_Bank_Syariah.ppt
Materi_2,_Sistem_Operasional_Bank_Syariah.ppt
JunaAki
 
persekutuan likuidasi
 persekutuan likuidasi persekutuan likuidasi
persekutuan likuidasi
fazri himawan
 
akuntansi keungan lanjutan 1 (persekutuan liquidasi)
akuntansi keungan lanjutan 1 (persekutuan liquidasi)akuntansi keungan lanjutan 1 (persekutuan liquidasi)
akuntansi keungan lanjutan 1 (persekutuan liquidasi)
Tika Evitasuhri
 
AKL 1 (PERSEKUTUAN LIQUIDASI)
AKL 1 (PERSEKUTUAN LIQUIDASI)AKL 1 (PERSEKUTUAN LIQUIDASI)
AKL 1 (PERSEKUTUAN LIQUIDASI)
Tika Evitasuhri
 
Akuntansi mudharabah
Akuntansi mudharabahAkuntansi mudharabah
Akuntansi mudharabahbmt-albarokah
 
Baitul qiradh baiturrahman cabang Ulee Kareng
Baitul qiradh baiturrahman cabang Ulee KarengBaitul qiradh baiturrahman cabang Ulee Kareng
Baitul qiradh baiturrahman cabang Ulee KarengRiska Malinda
 
Model akuntansi syariah
Model akuntansi syariahModel akuntansi syariah
Model akuntansi syariah
Ahmad Eriadi
 
Ppt akuntansi modal b ank
Ppt akuntansi modal b ankPpt akuntansi modal b ank
Ppt akuntansi modal b ank
YahnyChwi
 
Profit Sharing Dalam Bank Syari'ah
Profit Sharing Dalam Bank Syari'ahProfit Sharing Dalam Bank Syari'ah
Profit Sharing Dalam Bank Syari'ahmadureh
 
Persekutuan likuidasi
Persekutuan likuidasiPersekutuan likuidasi
Persekutuan likuidasi
phatar_augrah
 
PPT SISKA LULUK AUDIT SIKLUS PEMBIAYAN (2).pptx
PPT SISKA LULUK AUDIT SIKLUS PEMBIAYAN (2).pptxPPT SISKA LULUK AUDIT SIKLUS PEMBIAYAN (2).pptx
PPT SISKA LULUK AUDIT SIKLUS PEMBIAYAN (2).pptx
SiskaLiaTiana
 
Skema Pembiayaan Mudharabah dan Musyarakah
Skema Pembiayaan Mudharabah dan MusyarakahSkema Pembiayaan Mudharabah dan Musyarakah
Skema Pembiayaan Mudharabah dan Musyarakah
12345mimi
 

Similar to meet 5-akuntansi musyarakah.pptx (20)

PRESENTASI BANK SYARIAH
PRESENTASI BANK SYARIAHPRESENTASI BANK SYARIAH
PRESENTASI BANK SYARIAH
 
Kodifikasi produk perbankan syariah
Kodifikasi produk perbankan syariahKodifikasi produk perbankan syariah
Kodifikasi produk perbankan syariah
 
Accounting Syaria
Accounting SyariaAccounting Syaria
Accounting Syaria
 
Pelatihan dana syariah 2014
Pelatihan dana syariah 2014Pelatihan dana syariah 2014
Pelatihan dana syariah 2014
 
persekutuan likuidasi
persekutuan likuidasipersekutuan likuidasi
persekutuan likuidasi
 
Persekutuan likuidasi presentasi
Persekutuan likuidasi presentasiPersekutuan likuidasi presentasi
Persekutuan likuidasi presentasi
 
Persekutuan likuidasi
Persekutuan likuidasiPersekutuan likuidasi
Persekutuan likuidasi
 
Materi_2,_Sistem_Operasional_Bank_Syariah.ppt
Materi_2,_Sistem_Operasional_Bank_Syariah.pptMateri_2,_Sistem_Operasional_Bank_Syariah.ppt
Materi_2,_Sistem_Operasional_Bank_Syariah.ppt
 
persekutuan likuidasi
 persekutuan likuidasi persekutuan likuidasi
persekutuan likuidasi
 
akuntansi keungan lanjutan 1 (persekutuan liquidasi)
akuntansi keungan lanjutan 1 (persekutuan liquidasi)akuntansi keungan lanjutan 1 (persekutuan liquidasi)
akuntansi keungan lanjutan 1 (persekutuan liquidasi)
 
AKL 1 (PERSEKUTUAN LIQUIDASI)
AKL 1 (PERSEKUTUAN LIQUIDASI)AKL 1 (PERSEKUTUAN LIQUIDASI)
AKL 1 (PERSEKUTUAN LIQUIDASI)
 
Akuntansi mudharabah
Akuntansi mudharabahAkuntansi mudharabah
Akuntansi mudharabah
 
Baitul qiradh baiturrahman cabang Ulee Kareng
Baitul qiradh baiturrahman cabang Ulee KarengBaitul qiradh baiturrahman cabang Ulee Kareng
Baitul qiradh baiturrahman cabang Ulee Kareng
 
Model akuntansi syariah
Model akuntansi syariahModel akuntansi syariah
Model akuntansi syariah
 
Ppt akuntansi modal b ank
Ppt akuntansi modal b ankPpt akuntansi modal b ank
Ppt akuntansi modal b ank
 
Profit Sharing Dalam Bank Syari'ah
Profit Sharing Dalam Bank Syari'ahProfit Sharing Dalam Bank Syari'ah
Profit Sharing Dalam Bank Syari'ah
 
Persekutuan likuidasi
Persekutuan likuidasiPersekutuan likuidasi
Persekutuan likuidasi
 
PPT SISKA LULUK AUDIT SIKLUS PEMBIAYAN (2).pptx
PPT SISKA LULUK AUDIT SIKLUS PEMBIAYAN (2).pptxPPT SISKA LULUK AUDIT SIKLUS PEMBIAYAN (2).pptx
PPT SISKA LULUK AUDIT SIKLUS PEMBIAYAN (2).pptx
 
Likuidasi
LikuidasiLikuidasi
Likuidasi
 
Skema Pembiayaan Mudharabah dan Musyarakah
Skema Pembiayaan Mudharabah dan MusyarakahSkema Pembiayaan Mudharabah dan Musyarakah
Skema Pembiayaan Mudharabah dan Musyarakah
 

More from sumiyati84

AKUNTANSI SUKUK.pptx
AKUNTANSI SUKUK.pptxAKUNTANSI SUKUK.pptx
AKUNTANSI SUKUK.pptx
sumiyati84
 
Meet 6 & 7 Akuntansi Murabahah dan Akuntansi Salam.pptx
Meet 6 & 7 Akuntansi Murabahah dan Akuntansi Salam.pptxMeet 6 & 7 Akuntansi Murabahah dan Akuntansi Salam.pptx
Meet 6 & 7 Akuntansi Murabahah dan Akuntansi Salam.pptx
sumiyati84
 
AKUNTANSI WA’D & AKUNTANSI WAKAF.pptx
AKUNTANSI WA’D & AKUNTANSI WAKAF.pptxAKUNTANSI WA’D & AKUNTANSI WAKAF.pptx
AKUNTANSI WA’D & AKUNTANSI WAKAF.pptx
sumiyati84
 
Meet 9_AKUNTANSI IJARAH.pptx
Meet 9_AKUNTANSI IJARAH.pptxMeet 9_AKUNTANSI IJARAH.pptx
Meet 9_AKUNTANSI IJARAH.pptx
sumiyati84
 
AKuntansi Zakat Infaq Shodaqoh.ppt
AKuntansi Zakat Infaq Shodaqoh.pptAKuntansi Zakat Infaq Shodaqoh.ppt
AKuntansi Zakat Infaq Shodaqoh.ppt
sumiyati84
 
MEET 10_AKUNTANSI ISTISHNA’.pptx
MEET 10_AKUNTANSI ISTISHNA’.pptxMEET 10_AKUNTANSI ISTISHNA’.pptx
MEET 10_AKUNTANSI ISTISHNA’.pptx
sumiyati84
 
MEET 3_KONSEP AKUNTANSI SYARIAH.pptx
MEET 3_KONSEP AKUNTANSI SYARIAH.pptxMEET 3_KONSEP AKUNTANSI SYARIAH.pptx
MEET 3_KONSEP AKUNTANSI SYARIAH.pptx
sumiyati84
 
AKUNTANSI ASURANSI SYARIAH.pptx
AKUNTANSI ASURANSI SYARIAH.pptxAKUNTANSI ASURANSI SYARIAH.pptx
AKUNTANSI ASURANSI SYARIAH.pptx
sumiyati84
 

More from sumiyati84 (8)

AKUNTANSI SUKUK.pptx
AKUNTANSI SUKUK.pptxAKUNTANSI SUKUK.pptx
AKUNTANSI SUKUK.pptx
 
Meet 6 & 7 Akuntansi Murabahah dan Akuntansi Salam.pptx
Meet 6 & 7 Akuntansi Murabahah dan Akuntansi Salam.pptxMeet 6 & 7 Akuntansi Murabahah dan Akuntansi Salam.pptx
Meet 6 & 7 Akuntansi Murabahah dan Akuntansi Salam.pptx
 
AKUNTANSI WA’D & AKUNTANSI WAKAF.pptx
AKUNTANSI WA’D & AKUNTANSI WAKAF.pptxAKUNTANSI WA’D & AKUNTANSI WAKAF.pptx
AKUNTANSI WA’D & AKUNTANSI WAKAF.pptx
 
Meet 9_AKUNTANSI IJARAH.pptx
Meet 9_AKUNTANSI IJARAH.pptxMeet 9_AKUNTANSI IJARAH.pptx
Meet 9_AKUNTANSI IJARAH.pptx
 
AKuntansi Zakat Infaq Shodaqoh.ppt
AKuntansi Zakat Infaq Shodaqoh.pptAKuntansi Zakat Infaq Shodaqoh.ppt
AKuntansi Zakat Infaq Shodaqoh.ppt
 
MEET 10_AKUNTANSI ISTISHNA’.pptx
MEET 10_AKUNTANSI ISTISHNA’.pptxMEET 10_AKUNTANSI ISTISHNA’.pptx
MEET 10_AKUNTANSI ISTISHNA’.pptx
 
MEET 3_KONSEP AKUNTANSI SYARIAH.pptx
MEET 3_KONSEP AKUNTANSI SYARIAH.pptxMEET 3_KONSEP AKUNTANSI SYARIAH.pptx
MEET 3_KONSEP AKUNTANSI SYARIAH.pptx
 
AKUNTANSI ASURANSI SYARIAH.pptx
AKUNTANSI ASURANSI SYARIAH.pptxAKUNTANSI ASURANSI SYARIAH.pptx
AKUNTANSI ASURANSI SYARIAH.pptx
 

Recently uploaded

PPT PAJAK DAERAH PERPAJAKAN MANAJEMEN S1
PPT PAJAK DAERAH PERPAJAKAN MANAJEMEN S1PPT PAJAK DAERAH PERPAJAKAN MANAJEMEN S1
PPT PAJAK DAERAH PERPAJAKAN MANAJEMEN S1
IndahMeilani2
 
Pendapatan dan beban dalam Akuntansi.pptx
Pendapatan dan beban dalam Akuntansi.pptxPendapatan dan beban dalam Akuntansi.pptx
Pendapatan dan beban dalam Akuntansi.pptx
LidyaManuelia1
 
Pengertian Surplus Konsumen dan Produsen.pdf
Pengertian Surplus Konsumen dan Produsen.pdfPengertian Surplus Konsumen dan Produsen.pdf
Pengertian Surplus Konsumen dan Produsen.pdf
fadilahsaleh427
 
Cost Benefit Analysisss perhitunngan.ppt
Cost Benefit Analysisss perhitunngan.pptCost Benefit Analysisss perhitunngan.ppt
Cost Benefit Analysisss perhitunngan.ppt
meincha1152
 
Modul Ajar Kurikulum Merdeka Tahun 2024.pptx
Modul Ajar Kurikulum Merdeka Tahun 2024.pptxModul Ajar Kurikulum Merdeka Tahun 2024.pptx
Modul Ajar Kurikulum Merdeka Tahun 2024.pptx
MarkusPiyusmanZebua
 
METODE STEPPING STONE (BATU LONCATANA) REVISI.pptx
METODE STEPPING STONE (BATU LONCATANA) REVISI.pptxMETODE STEPPING STONE (BATU LONCATANA) REVISI.pptx
METODE STEPPING STONE (BATU LONCATANA) REVISI.pptx
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH BERAU
 
EKONOMI INDUSTRI ilmu tentang industri dan disiplin
EKONOMI INDUSTRI ilmu tentang industri dan disiplinEKONOMI INDUSTRI ilmu tentang industri dan disiplin
EKONOMI INDUSTRI ilmu tentang industri dan disiplin
anthoniusaldolemauk
 
Konsep Perbankan Syariah di Indonesia.ppt
Konsep Perbankan Syariah di Indonesia.pptKonsep Perbankan Syariah di Indonesia.ppt
Konsep Perbankan Syariah di Indonesia.ppt
AchmadHasanHafidzi
 
METODE MODI (MODIFIED DISTRIBUTION METHODE).pptx
METODE MODI (MODIFIED DISTRIBUTION METHODE).pptxMETODE MODI (MODIFIED DISTRIBUTION METHODE).pptx
METODE MODI (MODIFIED DISTRIBUTION METHODE).pptx
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH BERAU
 
Prosedur Ekspor : Studi Kasus Ekspor Briket ke Yaman dan Proses Produksi Brik...
Prosedur Ekspor : Studi Kasus Ekspor Briket ke Yaman dan Proses Produksi Brik...Prosedur Ekspor : Studi Kasus Ekspor Briket ke Yaman dan Proses Produksi Brik...
Prosedur Ekspor : Studi Kasus Ekspor Briket ke Yaman dan Proses Produksi Brik...
Anisa Rizki Rahmawati
 
Dapat SP2DK, Harus Apa? Bagimana cara merespon surat cinta DJP?
Dapat SP2DK, Harus Apa? Bagimana cara merespon surat cinta DJP?Dapat SP2DK, Harus Apa? Bagimana cara merespon surat cinta DJP?
Dapat SP2DK, Harus Apa? Bagimana cara merespon surat cinta DJP?
EnforceA Real Solution
 
Sesi 4_Kelompok 3 Kode Etik Profesi Akuntan Publik.pptx
Sesi 4_Kelompok 3 Kode Etik Profesi Akuntan Publik.pptxSesi 4_Kelompok 3 Kode Etik Profesi Akuntan Publik.pptx
Sesi 4_Kelompok 3 Kode Etik Profesi Akuntan Publik.pptx
bidakara2016
 
Ppt_perdagangan_luar_negeri_proteksi_dan.ppt
Ppt_perdagangan_luar_negeri_proteksi_dan.pptPpt_perdagangan_luar_negeri_proteksi_dan.ppt
Ppt_perdagangan_luar_negeri_proteksi_dan.ppt
mariapasaribu13
 
DJP - RUU KUP.pdf RUU Perubahan Kelima UU KUP
DJP - RUU KUP.pdf RUU Perubahan Kelima UU KUPDJP - RUU KUP.pdf RUU Perubahan Kelima UU KUP
DJP - RUU KUP.pdf RUU Perubahan Kelima UU KUP
adjhe17ks1
 
PPT Reksadana (Reksadana ekonomi syariah).pptx
PPT Reksadana (Reksadana ekonomi syariah).pptxPPT Reksadana (Reksadana ekonomi syariah).pptx
PPT Reksadana (Reksadana ekonomi syariah).pptx
f4hmizakaria123
 
reksadana syariah lutfi nihayatul khusniah
reksadana syariah lutfi nihayatul khusniahreksadana syariah lutfi nihayatul khusniah
reksadana syariah lutfi nihayatul khusniah
AhmadVikriKhoirulAna
 
Penghitungan Kerugian Keuangan Negara di Indonesia
Penghitungan Kerugian Keuangan Negara di IndonesiaPenghitungan Kerugian Keuangan Negara di Indonesia
Penghitungan Kerugian Keuangan Negara di Indonesia
FachrulAchast
 
PPT SEMPRO PENGARUH JIWA KEWIRAUSAHAAN MOTIVASI DAN MODAL USAHA TERHADAP PERK...
PPT SEMPRO PENGARUH JIWA KEWIRAUSAHAAN MOTIVASI DAN MODAL USAHA TERHADAP PERK...PPT SEMPRO PENGARUH JIWA KEWIRAUSAHAAN MOTIVASI DAN MODAL USAHA TERHADAP PERK...
PPT SEMPRO PENGARUH JIWA KEWIRAUSAHAAN MOTIVASI DAN MODAL USAHA TERHADAP PERK...
hoiriyono
 

Recently uploaded (18)

PPT PAJAK DAERAH PERPAJAKAN MANAJEMEN S1
PPT PAJAK DAERAH PERPAJAKAN MANAJEMEN S1PPT PAJAK DAERAH PERPAJAKAN MANAJEMEN S1
PPT PAJAK DAERAH PERPAJAKAN MANAJEMEN S1
 
Pendapatan dan beban dalam Akuntansi.pptx
Pendapatan dan beban dalam Akuntansi.pptxPendapatan dan beban dalam Akuntansi.pptx
Pendapatan dan beban dalam Akuntansi.pptx
 
Pengertian Surplus Konsumen dan Produsen.pdf
Pengertian Surplus Konsumen dan Produsen.pdfPengertian Surplus Konsumen dan Produsen.pdf
Pengertian Surplus Konsumen dan Produsen.pdf
 
Cost Benefit Analysisss perhitunngan.ppt
Cost Benefit Analysisss perhitunngan.pptCost Benefit Analysisss perhitunngan.ppt
Cost Benefit Analysisss perhitunngan.ppt
 
Modul Ajar Kurikulum Merdeka Tahun 2024.pptx
Modul Ajar Kurikulum Merdeka Tahun 2024.pptxModul Ajar Kurikulum Merdeka Tahun 2024.pptx
Modul Ajar Kurikulum Merdeka Tahun 2024.pptx
 
METODE STEPPING STONE (BATU LONCATANA) REVISI.pptx
METODE STEPPING STONE (BATU LONCATANA) REVISI.pptxMETODE STEPPING STONE (BATU LONCATANA) REVISI.pptx
METODE STEPPING STONE (BATU LONCATANA) REVISI.pptx
 
EKONOMI INDUSTRI ilmu tentang industri dan disiplin
EKONOMI INDUSTRI ilmu tentang industri dan disiplinEKONOMI INDUSTRI ilmu tentang industri dan disiplin
EKONOMI INDUSTRI ilmu tentang industri dan disiplin
 
Konsep Perbankan Syariah di Indonesia.ppt
Konsep Perbankan Syariah di Indonesia.pptKonsep Perbankan Syariah di Indonesia.ppt
Konsep Perbankan Syariah di Indonesia.ppt
 
METODE MODI (MODIFIED DISTRIBUTION METHODE).pptx
METODE MODI (MODIFIED DISTRIBUTION METHODE).pptxMETODE MODI (MODIFIED DISTRIBUTION METHODE).pptx
METODE MODI (MODIFIED DISTRIBUTION METHODE).pptx
 
Prosedur Ekspor : Studi Kasus Ekspor Briket ke Yaman dan Proses Produksi Brik...
Prosedur Ekspor : Studi Kasus Ekspor Briket ke Yaman dan Proses Produksi Brik...Prosedur Ekspor : Studi Kasus Ekspor Briket ke Yaman dan Proses Produksi Brik...
Prosedur Ekspor : Studi Kasus Ekspor Briket ke Yaman dan Proses Produksi Brik...
 
Dapat SP2DK, Harus Apa? Bagimana cara merespon surat cinta DJP?
Dapat SP2DK, Harus Apa? Bagimana cara merespon surat cinta DJP?Dapat SP2DK, Harus Apa? Bagimana cara merespon surat cinta DJP?
Dapat SP2DK, Harus Apa? Bagimana cara merespon surat cinta DJP?
 
Sesi 4_Kelompok 3 Kode Etik Profesi Akuntan Publik.pptx
Sesi 4_Kelompok 3 Kode Etik Profesi Akuntan Publik.pptxSesi 4_Kelompok 3 Kode Etik Profesi Akuntan Publik.pptx
Sesi 4_Kelompok 3 Kode Etik Profesi Akuntan Publik.pptx
 
Ppt_perdagangan_luar_negeri_proteksi_dan.ppt
Ppt_perdagangan_luar_negeri_proteksi_dan.pptPpt_perdagangan_luar_negeri_proteksi_dan.ppt
Ppt_perdagangan_luar_negeri_proteksi_dan.ppt
 
DJP - RUU KUP.pdf RUU Perubahan Kelima UU KUP
DJP - RUU KUP.pdf RUU Perubahan Kelima UU KUPDJP - RUU KUP.pdf RUU Perubahan Kelima UU KUP
DJP - RUU KUP.pdf RUU Perubahan Kelima UU KUP
 
PPT Reksadana (Reksadana ekonomi syariah).pptx
PPT Reksadana (Reksadana ekonomi syariah).pptxPPT Reksadana (Reksadana ekonomi syariah).pptx
PPT Reksadana (Reksadana ekonomi syariah).pptx
 
reksadana syariah lutfi nihayatul khusniah
reksadana syariah lutfi nihayatul khusniahreksadana syariah lutfi nihayatul khusniah
reksadana syariah lutfi nihayatul khusniah
 
Penghitungan Kerugian Keuangan Negara di Indonesia
Penghitungan Kerugian Keuangan Negara di IndonesiaPenghitungan Kerugian Keuangan Negara di Indonesia
Penghitungan Kerugian Keuangan Negara di Indonesia
 
PPT SEMPRO PENGARUH JIWA KEWIRAUSAHAAN MOTIVASI DAN MODAL USAHA TERHADAP PERK...
PPT SEMPRO PENGARUH JIWA KEWIRAUSAHAAN MOTIVASI DAN MODAL USAHA TERHADAP PERK...PPT SEMPRO PENGARUH JIWA KEWIRAUSAHAAN MOTIVASI DAN MODAL USAHA TERHADAP PERK...
PPT SEMPRO PENGARUH JIWA KEWIRAUSAHAAN MOTIVASI DAN MODAL USAHA TERHADAP PERK...
 

meet 5-akuntansi musyarakah.pptx

  • 1. AKAD BAGI HASIL – PEMBIAYAAN MUSYARAKAH 1
  • 2. Definisi Musyarkah • Secara bahasa: syirkah “‫”شرك‬ Berarti: serikat/partnership • Secara istilah Akad kerjasama antara dua pihak atau lebih untuk suatu usaha tertentu, dimana masing-masing pihak memberi kontribusi dana dan kerja dengan ketentuan bahwa keuntungan dibagi berdasarkan kesepakatan sedangkan kerugian berdasarkan porsi kontribusi dana. 2
  • 3. Skema Akad Musyarakah 3 Keuntungan dibagi berdasarkan kesepakatan, kerugian dibagi berdasarkan kontribusi modal
  • 4. Definisi • Musyarakah adalah akad kerjasama antara dua pihak atau lebih untuk suatu usaha tertentu, dimana masing-masing pihak memberikan kontribusi dana dengan ketentuan bahwa keuntungan dibagi berdasarkan kesepakatan sedangkan kerugian berdasarkan porsi kontribusi dana berupa kas maupun aset non-kas yang diperkenankan oleh Syariah. • Musyarakah permanen adalah Musyarakah dengan ketentuan bagian dana setiap mitra ditentukan sesuai akad dan jumlahnya tetap hingga akhir masa akad. • Musyarakah menurun (Musyarakah muttanaqisah) adalah Musyarakah dengan ketentuan bagian dana pihak pertama akan dialihkan secara bertahap kepada pihak kedua sehingga bagian dana pihak pertama akan menurun dan pada akhir masa akad pihak kedua tersebut akan menjadi pemilik penuh usaha tersebut.
  • 5. Mitra Musyarakah • Mitra aktif adalah mitra yang mengelola usaha Musyarakah, baik mengelola sendiri atau menunjuk pihak lain atas nama mitra tersebut. • Mitra pasif adalah mitra yang tidak ikut mengelola usaha Musyarakah.
  • 6. Peran Bank dalam Musyarakah • Musyarakah dapat berupa Musyarakah permanen dan Musyarakah menurun (Musyarakah muttanaqisah). • Bank dapat bertindak sebagai mitra aktif dan mitra pasif. Untuk pembahasan ini Bank masih berperan sebagai mitra pasif. • Pada umumnya pembiayaan Musyarakah yang diberikan oleh Bank dalam bentuk kas yang dilakukan secara bertahap atau sekaligus.
  • 7. Pendapatan & Pengakuan Hasil Usaha • Keuntungan atau pendapatan Musyarakah dibagi di antara mitra berdasarkan nisbah yang disepakati, sedangkan kerugian Musyarakah dibagi diantara mitra secara proporsional dengan modal yang disetor. • Pengakuan penghasilan usaha Musyarakah dalam praktik dapat diketahui berdasarkan laporan bagi hasil atas penghasilan usaha dari mitra aktif. Tidak diperkenankan mengakui pendapatan dari proyeksi hasil usaha.
  • 8. Pembiayaan Musyarakah • Dalam pembiayaan Musyarakah setiap mitra tidak dapat menjamin modal mitra lain, namun setiap mitra dapat meminta mitra lain untuk menyediakan jaminan atas kelalaian atau kesalahan yang disengaja. • Kelalaian atau kesalahan pengelola dana antara lain ditunjukkan oleh: – Tidak dipenuhinya persyaratan yang ditentukan di dalam akad. – Tidak terdapat kondisi di luar kemampuan (force majeur) yang lazim dan/atau yang telah ditentukan di dalam akad. – Hasil putusan dari badan arbitrase atau pengadilan. • Dalam pembiayaan Musyarakah muttanaqisah, mitra dapat menyewa aset yang menjadi dasar (underlying) pembiayaan Musyarakah. Hasil sewa dari aset tersebut dibagihasilkan di antara mitra berdasarkan nisbah yang disepakati.
  • 9. Perlakuan Akuntansi – Pengakuan&Pengukuran • Pembiayaan Musyarakah dalam bentuk kas diakui pada saat pencairan sebesar jumlah uang yang diberikan Bank. • Pembiayaan Musyarakah yang diberikan secara bertahap diakui pada setiap tahap pembayaran. • Keuntungan pembiayaan Musyarakah diakui pada periode terjadinya hak bagi hasil berdasarkan laporan hasil usaha yang disampaikan nasabah sesuai dengan nisbah yang disepakati. • Keuntungan pembiayaan Musyarakah yang telah menjadi hak Bank dan belum dibayarkan oleh nasabah diakui sebagai piutang bagi hasil.
  • 10. Perlakuan Akuntansi – Pengakuan&Pengukuran • Bank membentuk penyisihan penghapusan aset pembiayaan Musyarakah sesuai dengan ketentuan yang diatur oleh otoritas pengawasan. • Apabila terjadi kerugian dalam Musyarakah akibat kelalaian atau penyimpangan mitra Musyarakah, mitra yang melakukan kelalaian tersebut menanggung beban kerugian tersebut. Kerugian Bank yang diakibatkan kelalaian atau penyimpangan mitra aktif (nasabah) tetap diakui sebagai pembiayaan Musyarakah. • Pembiayaan Musyarakah yang sudah berakhir dan belum diselesaikan oleh mitra aktif (nasabah) maka saldo pembiayaan Musyarakah tetap diakui sebagai pembiayaan Musyarakah yang wajib diselesaikan oleh mitra aktif.
  • 11. Perlakuan Akuntansi - Penyajian • Pembiayaan Musyarakah disajikan sebesar saldo pembiayaan Musyarakah nasabah kepada Bank. • Piutang bagi hasil disajikan sebagai bagian dari aset lainnya pada saat nasabah tergolong performing. Sedangkan, apabila nasabah tergolong non-performing maka piutang bagi hasil disajikan pada rekening administratif. • Penyisihan penghapusan aset pembiayaan Musyarakah disajikan sebagai pos lawan (contra account) pembiayaan Musyarakah. • Pembiayaan Musyarakah yang diakhiri sebelum jatuh tempo atau sudah berakhir dan belum diselesaikan oleh nasabah tetap disajikan sebagai bagian dari pembiayaan Musyarakah.
  • 12. Ilustrasi Jurnal Musyarakah • Pada saat Bank membayarkan modal tunai kepada mitra (nasabah) Db. Pembiayaan Musyarakah Kr. Kas/rekening…/kliring • Pada saat pengakuan keuntungan Musyarakah Db. Piutang bagi hasil Kr. Pendapatan Musyarakah • Pada saat penerimaan keuntungan Musyarakah Db. Kas/rekening…/kliring Kr. Piutang bagi hasil
  • 13. Ilustrasi Jurnal Musyarakah • Pada saat pembentukan penyisihan penghapusan aset pembiayaan Musyarakah Db. Beban penghapusan aset pembiayaan Musyarakah Kr. Penyisihan penghapusan aset – pembiayaan Musyarakah • Pada saat pembayaran angsuran pokok untuk Musyarakah muttanaqisah/ pengalihan modal kepada mitra aktif (nasabah) Db. Kas/rekening…/kliring Kr. Pembiayaan Musyarakah
  • 14. Pengungkapan • Rincian jumlah pembiayaan Musyarakah berdasarkan modal mitra, jenis valuta, jenis penggunaan, sektor ekonomi, status bank dalam pembiayaan Musyarakah (mitra pasif), dan mitra aktif (jika mitra aktif bukan berasal dari salah satu mitra Musyarakah). • Klasifikasi pembiayaan Musyarakah menurut jangka waktu akad pembiayaan, kualitas pembiayaan, dan tingkat bagi hasil rata-rata. • Jumlah dan persentase pembiayaan Musyarakah yang diberikan kepada pihak-pihak berelasi. • Jumlah dan persentase pembiayaan Musyarakah yang telah direstrukturisasi dan informasi lain tentang pembiayaan Musyarakah yang direstrukturisasi selama periode berjalan.
  • 15. Pengungkapan • Kebijakan manajemen dalam pelaksanaan pengendalian risiko portofolio pembiayaan Musyarakah. • Besarnya pembiayaan Musyarakah bermasalah dan penyisihan penghapusan aset untuk setiap sektor ekonomi. • Kebijakan dan metode yang dipergunakan dalam penanganan Musyarakah bermasalah. • Ikhtisar pembiayaan Musyarakah yang dihapus buku yang menunjukkan saldo awal, penghapusan selama tahun berjalan, penerimaan atas pembiayaan Musyarakah yang telah dihapusbukukan dan pembiayaan Musyarakah yang telah dihapustagih dan saldo akhir pembiayaan Musyarakah yang dihapus buku.
  • 16. Contoh Soal • Bank Syariah menandatangani sebuah akad dengan PT. Lele dengan menyerahkan dana kas sebesar Rp 300 juta dan peralatan sebesar Rp 200 juta. PT. Lele menyerahkan dana sebesar Rp 300 juta. Akad ditandatangani pada tanggal 1 Maret 2018 dengan jangka waktu 1 tahun. PT. Lele mencatat laba sebesar Rp 50 juta pada tanggal 31 Desember dan akan menyerahkannya pada tanggal 3 Januari 2019. Nisbah 60:40 apabila laba dan dibagi sesuai dengan perbandingan modal. Pada tanggal 1 Maret 2019 PT. Lele mengakhiri akad dengan menyerahkan sebagian pembiayaan sebesar Rp 150 juta dan sisanya akan dibayar satu bulan kemudian. Bagaimana Bank Syariah mencatat semua transkasi tersebut?
  • 17. Jawab • Untuk mencatat pembiayaan Pembiayaan Musyarakah Rp 500.000.000,- Kas Rp 300.000.000,- Peralatan Rp 200.000.000,- • Untuk mencatat pengembalian modal Kas Rp 150.000.000,- Pembiayaan Musyarakah Rp 150.000.000,- Piutang Jatuh Tempo PT. Lele Rp 350.000.000,- Pembiayaan Musyarakah Rp 350.000.000,- • Untuk mencatat laba Piutang Pendapatan Bagi Hasil Pembiayaan Musyarakah Rp 50 juta Pendapatan bagi hasil pembiayaan musyarakah Rp 50 juta Kas Rp 50 juta Piutang Pendapatan Bagi Hasil Pembiayaan Musyarakah Rp 50 juta