(1) Heri, Rano, dan Fatin pergi ke sekolah malam hari untuk mencari barang yang jatuh. (2) Mereka merasa sekolah itu angker karena dulu pernah terjadi kebakaran besar. (3) Setelah menemukan barangnya, mereka ingin pulang tapi motor Heri tidak bisa menyala dan mereka mendengar suara misterius, membuat mereka ketakutan dan cepat-cepat pulang.

1. Nama : HERYANTO
Kelas : XI MIA 3
Tugas : Bahasa Indonesia
MALAM MALAM DI SEKOLAH
Kudatangi sekolah yang besar dan tampak menyeramkan itu. Yap!! Aku
sekolah di SMA NEGERI1 RAHA. Namaku Heri. Aku datang bersama temanku
Rano dan Fatin. Kami segera berjalan menuju ruang kelas yang terletak di
dekat pohon beringin yang mencekam. Sesampai di depan ruang kelas aku,
Fatin, dan Rano mencari sesuatu. Aku bertanya kepada Fatin dan Rano, kok
kayaknya sekolah ini rada rada angker. Rano menyetujui perkataanku. Lalu
Rano berkata bahwa disekolah ini dulu pernah terjadi kebakaran dan banyak
penghuninya, membuatku semakin takut, tetapi aku tidak percaya, lalu Fatin
dengan tegas mengatakan ini benar, dia diberitahu temannya bahwa pernah
terjadi kebakaran.
Kami menemukan barang yang kami cari. Aku lalu meminta kepada
mereka, agar kami pulang saja. Ketika kami menuju kekendaraan yang kami
bawa, tiba-tiba aku mendengar suara siulan, aku berpikir bahwa itu adalah
teguran agar kami segera pulang, karena mereka merasa terganggu dengan
keberadaan kami. Kami ketakutan lalu cepat cepat naik diatas motor dan
mulai menyalakan motor.
Tetapi ketika mau menyalakan motor, ternyata kami lupa mengambil
kunci motor yang terletak diatas bangku didekat pohon beringin itu. Kami
saling menyuruh untuk mengambil kunci itu, tetapi tidak ada yang berani
mengambilnya. Kami lalu memutuskan agar mengambil kunci itu bersama sama,
ketika kami mengambil kunci itu, untuk kedua kalinya kami mendengar suara
siulan yang sama yang berasal dari pohon beringin itu. Aku tambah yakin
bahwa kami memang ditegur agar segera pulang dan tidak mengganggu
mereka.

2. Kami lari tanpa henti menuju motor dan langsung menyalakan motor,
tetapi motor kami tidak bisa menyala, kami panik dan bingung mau berbuat
apa, kami terus mencoba menyalakannya, akhirnya bisa menyala, kami lalu naik
diatas motor dan langsung pulang kerumah.
( Disebuah banguan besar dan menyeramkan. Hari telah malam. Kami kemari
mencari barang yang jatuh ).
Heri ( aku ) : Fat, Ran, kok kayaknya sekolah ini rada rada angker ya?
Rano : Iya juga, yah. Disini dulu pernah terjadi kebakaran dan banyak
penghuninya loh.
Heri ( aku ) : ( takut ) ahh, aku tidak percaya.
Fatin : Itu memang benar. Aku pernah diberitahu temanku, bahwa disini
pernah terjadi kebakaran.
( menemukan barang yang dicari )
Heri ( aku ) : Kalau begitu, kita pulang saja yuk!
( terdengar suara siulan )
Heri ( aku ) : Mungkin ini teguran, agar kami segera pulang, karena mereka
merasa terganggu. ( pikir Heri ). Aduh, aku lupa kunci motor niih.
Kamu pergi ambil dulu deh. ( kata Heri kepada Fatin ).
Fatin : Kamu saja deh yang ambil. ( kata Fatin kepada Rano )
Rano : Tidak ahh, Heri saja.
Heri : Kalau gitu, kita ambil saja sama sama.

3. Rano dan Fatin : Yah sudah, ayuuk. ( kembali )
( menyalakan motor )
Heri ( aku ) : kok motornya nggak nyala siih
Rano : coba lagi saja.
( mencoba beberapa kali dan menyala )
Akhirnya mereka langsung pulang kerumah.