SlideShare a Scribd company logo
1 of 2
 PENGERTIAN TRAUMA KAPITIS
RINGAN
Trauma capitis atau cedera kepala adalah suatu
cedera yang mengenai daerah kulit kepala, tulang
tengkorak atau otak yang terjadi akibat injury
baik secara langsung maupun tidak langsung
pada kepala. (Suriadi & Rita Yuliani, 2001)
 . ETIOLOGI
 Kecelakaan
 Jatuh
 Kecelakaan kendaraan bermotor atau
sepeda, dan mobil
 Kecelakaan pada saat olah raga
 Cedera akibat kekerasan
 KLASIFIKASI
Berdasarkan mekanismenya cedera
kepala dibagi atas :
1. Cedera kepala tumpul ; biasanya
berkaitan dengan kecelakaan lalu lintas,
jatuh atau pukulan benda tumpul
2. Cedera tembus ; disebabkan oleh luka
tembak ataupun tusukan
 TANDA DAN GEJALAH
o Hilangnya kesadaran kurang dari 30 menit
atau lebih
o Kebingungan
o Muntah
o Pucat
o Mual dan muntah
o Pusing kepala
o Terdapat hematoma
o Kecemasan
o Sukar untuk dibangunkan
o Keluarnya cairan atau darah dari hidung
(rhinorrhea) dan telinga (otorrhea)
 KOMPLIKASI
o Perdarahan
o Infeksi
o Pembengkakan
a. PENATALAKSANAAN :
Jangan di berikan air minum kepada
orang yang terjatuh dengan benturan
kepada kepala, kecuali jika dalam waktu
lebih dari 15 menit tidak ada muntah dan
mual baru berikan air minum
b. Pertahankan jalan nafas dengan
membersihkan hidung
c. Atur posisi klien kepala jangan tertekuk
d. Jika klien mengalami patah tulang, bagian
yang patah harus disangga bagian atas
dan bawah dari tempat yang patah
e. Pada penderita dengan cedera kepala
ringan, dapat diatasi dengan cara
memberikan es atau handuk dingin pada
daerah yang mengalami trauma untuk
membantu mengurangi bengkak
e. Jika terdapat luka, tutup dengan perban
bersih dan tekan selama 5 menit
f. Jika terjadi cedera kepala berat, maka
segera dibawa ke rumah sakit untuk
mendapatkan pengobatan dan perawatan
. PENCEGAHAN
a. Untuk mencegah terjadinya cedera
kepala, sangat dibutuhkan kesadaran dari
diri sendiri untuk menjaga kesehatan
terutama keselamatan kita dalam
melakukan suatu aktivitas
b. Selain itu perlu diperhatikan keselamatan
kita saat di jalan raya, karena dari
epidemiologi di atas, kecelakaan lalu
lintas merupakan penyebab 48%-53%
dari insiden cedera kepala, 20%-28%
lainnya karena jatuh dan 3%-9% lainnya
disebabkan tindak kekerasan, kegiatan
olahraga
c. Menurunkan kecepatan saat berkendaraan
d. Menggunakan sabuk keselamatan dan
pelindung bahu saat mengemudi mobil
e. Menggunakan helm untuk pengendara
motor dan sepeda
f. Program pendidikan langsung untuk
mencegah berkendaraan sambil mabuk
g. Mencegah jatuh menggunakan alat-alat
pelindung dan tehnik latihan
TRAUKA KAPITIS RINGAN
Oleh :
SUHIDIN
11.11.859
AKADEMI KEPERAWATAN PEMERINTAH
KABUPATEN MUNA
2014

More Related Content

Viewers also liked (20)

Leaflet hiv aids 3
Leaflet hiv aids 3Leaflet hiv aids 3
Leaflet hiv aids 3
 
Leaflet usus buntu akper muna
Leaflet usus buntu akper munaLeaflet usus buntu akper muna
Leaflet usus buntu akper muna
 
Leaflet
LeafletLeaflet
Leaflet
 
Leaflet ginjal hd AKPER PEMKAB MUNA
Leaflet ginjal hd AKPER PEMKAB MUNALeaflet ginjal hd AKPER PEMKAB MUNA
Leaflet ginjal hd AKPER PEMKAB MUNA
 
Leaflet gagal jantung 3
Leaflet gagal jantung 3Leaflet gagal jantung 3
Leaflet gagal jantung 3
 
Leaflet stroke
Leaflet stroke Leaflet stroke
Leaflet stroke
 
Leaflet hiv aids s
Leaflet hiv aids sLeaflet hiv aids s
Leaflet hiv aids s
 
Leaflet thypoid
Leaflet thypoidLeaflet thypoid
Leaflet thypoid
 
Leaflet bronchopneumonia
Leaflet bronchopneumoniaLeaflet bronchopneumonia
Leaflet bronchopneumonia
 
leaflet kolesterol
leaflet kolesterolleaflet kolesterol
leaflet kolesterol
 
Leaflet gagal ginjal kronis akper pemda muna
Leaflet gagal ginjal kronis akper pemda munaLeaflet gagal ginjal kronis akper pemda muna
Leaflet gagal ginjal kronis akper pemda muna
 
Leaflet pneumonia
Leaflet pneumoniaLeaflet pneumonia
Leaflet pneumonia
 
Leaflet ispa akper muna.16
Leaflet ispa akper muna.16Leaflet ispa akper muna.16
Leaflet ispa akper muna.16
 
Leaflet gagal jantung
Leaflet gagal jantung Leaflet gagal jantung
Leaflet gagal jantung
 
Leaflet ginjal
Leaflet ginjalLeaflet ginjal
Leaflet ginjal
 
Leaflet anemia akper raha muna
Leaflet anemia akper raha munaLeaflet anemia akper raha muna
Leaflet anemia akper raha muna
 
Leaflet hidup sehat
Leaflet hidup sehatLeaflet hidup sehat
Leaflet hidup sehat
 
Leaflet gagal ginjal
Leaflet gagal ginjalLeaflet gagal ginjal
Leaflet gagal ginjal
 
Leaflet anemia
Leaflet anemiaLeaflet anemia
Leaflet anemia
 
Leaflet ispa AKPER PEMKAB MUNA
Leaflet ispa AKPER PEMKAB MUNA Leaflet ispa AKPER PEMKAB MUNA
Leaflet ispa AKPER PEMKAB MUNA
 

More from Operator Warnet Vast Raha

Permohonan untuk diterima menjadi tenaga pengganti
Permohonan untuk diterima menjadi tenaga penggantiPermohonan untuk diterima menjadi tenaga pengganti
Permohonan untuk diterima menjadi tenaga penggantiOperator Warnet Vast Raha
 

More from Operator Warnet Vast Raha (20)

Stiker kk bondan
Stiker kk bondanStiker kk bondan
Stiker kk bondan
 
Proposal bantuan sepak bola
Proposal bantuan sepak bolaProposal bantuan sepak bola
Proposal bantuan sepak bola
 
Surat pernyataan nusantara sehat
Surat pernyataan nusantara sehatSurat pernyataan nusantara sehat
Surat pernyataan nusantara sehat
 
Surat pernyataan nusantara sehat fajar
Surat pernyataan nusantara sehat fajarSurat pernyataan nusantara sehat fajar
Surat pernyataan nusantara sehat fajar
 
Halaman sampul target
Halaman sampul targetHalaman sampul target
Halaman sampul target
 
Makalah seni kriya korea
Makalah seni kriya koreaMakalah seni kriya korea
Makalah seni kriya korea
 
Makalah makromolekul
Makalah makromolekulMakalah makromolekul
Makalah makromolekul
 
126895843 makalah-makromolekul
126895843 makalah-makromolekul126895843 makalah-makromolekul
126895843 makalah-makromolekul
 
Kafer akbid paramata
Kafer akbid paramataKafer akbid paramata
Kafer akbid paramata
 
Perilaku organisasi
Perilaku organisasiPerilaku organisasi
Perilaku organisasi
 
Mata pelajaran seni budaya
Mata pelajaran seni budayaMata pelajaran seni budaya
Mata pelajaran seni budaya
 
Lingkungan hidup
Lingkungan hidupLingkungan hidup
Lingkungan hidup
 
Permohonan untuk diterima menjadi tenaga pengganti
Permohonan untuk diterima menjadi tenaga penggantiPermohonan untuk diterima menjadi tenaga pengganti
Permohonan untuk diterima menjadi tenaga pengganti
 
Odher scout community
Odher scout communityOdher scout community
Odher scout community
 
Surat izin keramaian
Surat izin keramaianSurat izin keramaian
Surat izin keramaian
 
Makalah keganasan
Makalah keganasanMakalah keganasan
Makalah keganasan
 
Perilaku organisasi
Perilaku organisasiPerilaku organisasi
Perilaku organisasi
 
Makalah penyakit genetika
Makalah penyakit genetikaMakalah penyakit genetika
Makalah penyakit genetika
 
Undangan kecamatan lasalepa
Undangan kecamatan lasalepaUndangan kecamatan lasalepa
Undangan kecamatan lasalepa
 
Bukti registrasi pajak
Bukti registrasi pajakBukti registrasi pajak
Bukti registrasi pajak
 

Leaflet trauma kapitis ringan

  • 1.  PENGERTIAN TRAUMA KAPITIS RINGAN Trauma capitis atau cedera kepala adalah suatu cedera yang mengenai daerah kulit kepala, tulang tengkorak atau otak yang terjadi akibat injury baik secara langsung maupun tidak langsung pada kepala. (Suriadi & Rita Yuliani, 2001)  . ETIOLOGI  Kecelakaan  Jatuh  Kecelakaan kendaraan bermotor atau sepeda, dan mobil  Kecelakaan pada saat olah raga  Cedera akibat kekerasan  KLASIFIKASI Berdasarkan mekanismenya cedera kepala dibagi atas : 1. Cedera kepala tumpul ; biasanya berkaitan dengan kecelakaan lalu lintas, jatuh atau pukulan benda tumpul 2. Cedera tembus ; disebabkan oleh luka tembak ataupun tusukan  TANDA DAN GEJALAH o Hilangnya kesadaran kurang dari 30 menit atau lebih o Kebingungan o Muntah o Pucat o Mual dan muntah o Pusing kepala o Terdapat hematoma o Kecemasan o Sukar untuk dibangunkan o Keluarnya cairan atau darah dari hidung (rhinorrhea) dan telinga (otorrhea)  KOMPLIKASI o Perdarahan o Infeksi o Pembengkakan a. PENATALAKSANAAN : Jangan di berikan air minum kepada orang yang terjatuh dengan benturan kepada kepala, kecuali jika dalam waktu lebih dari 15 menit tidak ada muntah dan mual baru berikan air minum b. Pertahankan jalan nafas dengan membersihkan hidung c. Atur posisi klien kepala jangan tertekuk d. Jika klien mengalami patah tulang, bagian yang patah harus disangga bagian atas dan bawah dari tempat yang patah e. Pada penderita dengan cedera kepala
  • 2. ringan, dapat diatasi dengan cara memberikan es atau handuk dingin pada daerah yang mengalami trauma untuk membantu mengurangi bengkak e. Jika terdapat luka, tutup dengan perban bersih dan tekan selama 5 menit f. Jika terjadi cedera kepala berat, maka segera dibawa ke rumah sakit untuk mendapatkan pengobatan dan perawatan . PENCEGAHAN a. Untuk mencegah terjadinya cedera kepala, sangat dibutuhkan kesadaran dari diri sendiri untuk menjaga kesehatan terutama keselamatan kita dalam melakukan suatu aktivitas b. Selain itu perlu diperhatikan keselamatan kita saat di jalan raya, karena dari epidemiologi di atas, kecelakaan lalu lintas merupakan penyebab 48%-53% dari insiden cedera kepala, 20%-28% lainnya karena jatuh dan 3%-9% lainnya disebabkan tindak kekerasan, kegiatan olahraga c. Menurunkan kecepatan saat berkendaraan d. Menggunakan sabuk keselamatan dan pelindung bahu saat mengemudi mobil e. Menggunakan helm untuk pengendara motor dan sepeda f. Program pendidikan langsung untuk mencegah berkendaraan sambil mabuk g. Mencegah jatuh menggunakan alat-alat pelindung dan tehnik latihan TRAUKA KAPITIS RINGAN Oleh : SUHIDIN 11.11.859 AKADEMI KEPERAWATAN PEMERINTAH KABUPATEN MUNA 2014