Ringkasan dari dokumen tersebut adalah: Dokumen tersebut membahas tentang laporan hasil penelitian mengenai pengaruh uap dari pembakaran batubara di PLTU Sudimoro terhadap warga sekitar. Dokumen tersebut menjelaskan latar belakang masalah, tujuan penelitian, dampak positif dan negatif dari pembakaran batubara di PLTU tersebut terhadap lingkungan dan kesehatan warga.

1. LAPORAN HASIL PENELITIAN
PENGARUH UAP DARI PEMBAKARAN
BATUBARA DI PLTU SUDIMORO TERHADAP
WARGA SEKITAR
KELAS XI MIPA 2
ANGGOTA KELOMPOK:
TITO FAUZAN ADHIM
DHIO FERDIAN
ENDIKA KRESNA BAYU Y
FAJAR ANDRIAN SENO
SMA NEGERI 1 NGADIROJO
TAHUN AJARAN 2021/2022

2. ii
KATA PENGANTAR
Segala puja dan puji syukur kehadirat Allah Swt., yang telah melimpahkan
rahmat dan hidayah-Nya kepada kita semua, sehingga penyusun dapat membuat
laporan penelitian ini.
Walaupun demikian, penyusun berusaha dengan semaksimal mungkin demi
kesempurnaan penyusunan laporan ini. Saran dan kritik yang sifatnya membangun
begitu diharapkan oleh penyusun demi kesempurnaan dalam penulisan laporan
berikutnya.
Dalam kesempatan ini, penulis mengucapkan banyak terima kasih kepada semua
pihak yang telah membantu dalampenyusunan laporan penelitian ini, di antaranya:
1) Bapak Wiji Martono, S.Pd, selaku Guru Bahasa Indonesia
2) Warga sekitar yang kami wawancara
3) Pekerja di PLTU yang kami wawancarai
4) Rekan se-angkatan.
Akhir kata, penyusun berharap laporan ini dapat bermanfaat bagi pembaca serta
dapat membantu orang tua dalam mengawasi anak ketika bermain game. Saya
ucapkan terima kasih banyak kepada semua pihak yang telah membantu, semoga
Allah Swt. membalas semua kebaikan kalian. Amin.

3. iii
ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dampak positif dan negatif yang
ditimbulkan oleh pembakaran batubara di PLTU Sudimoro terhadap karyawan dan
warga sekitar.Selain itu,penelitian ini diharapkan dapat bermanfaat bagi warga dan
kita semua untuk lebih mengetahui dampak negatif dari Pembakaran Batubara di
PLTU Sudimoro .
Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif. Objek yang kami teliti adalah
Warga sekitar dekat PLTU dan karyawan PLTU. Data dikumpulkan melalui
wawancara
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pembakaran batubara di PLTU
Sudimoro mempunyai manfaat yang lebih besar daripada sisi negatifnya. Walaupun
berdampak buruk bagi kesehatan di buatnya PLTU di Sudimoro menjadi menimalisir
pengangguran yang ada di Sudimoro.

4. iv
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR..........................................................................................................ii
ABSTRAK........................................................................................................................iii
DAFTAR ISI..................................................................................................................... iv
BAB I : PENDAHULUAN...................................................................................................5
A. Latar Belakang Masalah......................................................................................5
B. Perumusan Masalah.............................................Error! Bookmark not defined.
C. Tujuan Penelitian..................................................Error! Bookmark not defined.
D. Kontribusi Penelitian............................................Error! Bookmark not defined.
E. Definisi Operasional .............................................Error! Bookmark not defined.
BAB II : TELAAH KEPUSTAKAAN .....................................................................................7
1. Manfaat Adanya PLTU.........................................................................................7
2. Dampak Buruk Pembakaran Batubara di PLTU Sudimoro ..................................7
3. Dampak Positif Pembakaran Batubara di PLTU SudimoroError! Bookmark not defined.
BAB III : METODE PENELITIAN......................................................................................11
BAB IV : PEMBAHASAN HASIL PENELITIAN ..................................................................12
A. Hasil Wawancara Karyawan..............................................................................12
B. Hasil Wawancara Warga Sekitar.......................................................................13
BAB V : SIMPULAN DAN REKOMENDASI ......................................................................15
A. Simpulan............................................................................................................15
B. Rekomendasi.....................................................................................................15
DAFTAR PUSTAKA.........................................................................................................16

5. 5
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah
Masalah pencemaran udara pada era teknologi pada masa ini telah sampai
pada tingkat yang mengkhawatirkan.Hal ini dengan semakin banyaknya zat-zat
polutan yang dihasilkan dari kegiatan
sehari-hari. Banyaknya pabrik-pabrik industri, pembangkit listrik, dan kendaraan
bermotor yang setiap harinya selalu menghasilkan polutan serta kebakaran hutan
yang mencemari udara bersih. Hal ini menjadi sumber masalah bagi
keberlangsungan makhluk hidup di muka bumi ini. Udara yang telah tercemar oleh
zat-zat polutan bukan saja mempengaruhi kesehatan manusia tetapi seluruh
makhluk
hidup dan lingkungan juga akan terkena efek dari pencamaran udara tersebut. Pada
manusia akan mengakibatkan penyakit berbahaya seperti gangguan pernapasan
yang bisa mengakibatkan kematian.
Pencemaran udara ada yang dapat dilihat secara langsung, ada juga yang tidak dapat
dilihat, ada yang memiliki bau dan ada juga yang tak berbau. Banyak masyarakat
awam yang belum paham akan
pentingnya menjaga udara bersih dan resiko akan diakibatkan oleh pencemaran
udara. Pembangkit listrik tenaga batubara merupakan salah satu pembuat
pencemaran lingkungan khususnya pencemaran udara yang mana pencemaran ini
menyebabkan berbagai dampak negatif dari mulai kesehatan sampai pemanasan
global.
B. Perumusan Masalah
Penelitian terhadap pengaruh uap panas di PLTU ini dimaksudkan untuk
mengetahui lebih dalamtentang dampak kesehatan maupun kadar udara di wilayah
sekitar PLTU serta untuk meneliti polusi udara yang disebabkan oleh pembakaran
batu bara untuk pembakit listrik yang akibatnya menyebabkan pemanasan global.
Masalah yang dijadikan fokus penelitian ini dapat dirumuskan sebagai berikut:
Bagaimana dampak yang ditimbulkan oleh PLTU terhadap warga sekitar?
1. Apakah pembakaran batubara di PLTU menyebabkan berbagai macam
penyakit ?
2. Apakah akibat pembakaran batubara tersebut membuat suhu udara
menjadi tinggi ?
3. Bagaimanakah kadar udara di dekat pembakaran batubara tersebut?
4. Bagaimana cara mengatasi pencemaran lingkungan tersebut?
C. Tujuan Penelitian
Untuk memperjelas arah penelitian ini dirumuskan tujuan penelitian
berikut:
1.Untuk mengetahui dampak yang ditimbulkan oleh pembakaran
batubara di PLTU
2.Untuk mengetahui kadar udara di lingkungan sekitar
3. Untuk mengetahui kesehatan warga sekitar PLTU
D. Kontribusi Penelitian

6. 6
Hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan kontribusi bagi warga sekitar
untuk lebih mengetahui dampak buruk yang dihasilkan dari pembakaran batubara
untuk pembangkit listrik .
E. Definisi Operasional
Pembangkit listrik tenaga batubara merupakan salah satu pembuat pencemaran
lingkungan khususnya pencemaran udara yang mana pencemaran ini menyebabkan
berbagai dampak negatif dari mulai kesehatan sampai pemanasan global.

7. 7
BAB II
TELAAH KEPUSTAKAAN
1. Manfaat Adanya PLTU
PLTU singkatan dari Pembangkit Listrik Tenaga Uap.Mempunyai banyak
manfaat sebagai berikut:
 PLTU Tingkatkan Kesejahtaraan Masyarakat. Selain menyediakan pasokan
listrik yang andal, perusahaan pelat merah ini juga berkomiten tinggi untuk
terus menjaga kelestarian lingkungan, terutama yang dekat dengan
pembangkit listrik. Dalam perkembangannya, berdasarkan Rencana Usaha
Penyediaan Tenaga Listrik (RUPTL) 2019-2028 porsi terbesar pembangkit
listrik akan berasal dari Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) dengan
persentase mencapai 54,6%. PLTU masih akan menjadi penghasil listrik
terbesar dalam bauran energi listrik tujuh tahun ke depan. Sebagai
perbandingan, pada RUPTL 2019-2028, pembangkit Energi Baru Terbarukan
(EBT) akan menyumbang 23%, gas 22%, dan bahan bakar minyak (BBM) 0,4%.
Keberadaan PLTU yang berbasis bahan bakar batu bara ini menjadi andalan
karena dinilai mampu menekan biaya pokok penyediaan (BPP) listrik. Ini
akan berimbas pada harga jual listrik kepada pelanggan yang lebih murah.
Dengan ketersediaan sumber daya alamyang melimpah di dalamnegeri,
pemanfaatan sumber energi primer dari batu bara masih akan menjadi
andalan. Ini karena Indonesia bukan hanya membutuhkan listrik yang murah
namun juga yang andal. Dengan begitu, harapannya listrik yang terjangkau
dan andal akan menggerakkan ekonomi negara. Di Indonesia, saat ini
terdapat sejumlah pembangkit PLTU. Dalamperkembangannya, keberadaan
pembangkit listrik ini mampu berkontribusi terhadap masyarakat sekitarnya,
mulai dari sektor ekonomi hingga lingkungan. Dalam survei yang dilakukan
SINDO Media beberapa waktu lalu, responden di tiga wilayah yakni di
Kabupaten Cirebon, Pandeglang dan Kota Semarang, dapat disimpulkan
bahwa keberadaan pembangkit listrik memberikan pengaruh lebih baik
dibanding sebelum adanya PLTU. Di sekitar wilayah PLTU Cirebon, warga
mengaku memiliki pendapatan yang lebih beragam. Masyarakat di lokasi
yang berdekatan langsung dengan area kerja PLTU banyak menerima
manfaat dengan adanya dukungan PLTU terhadap kegiatan kemasyarakatan,
pendidikan, serta pengadaan air bersih. Masyarakat di lokasi yang
berdekatan langsung dengan PLTU juga banyak menerima manfaat dengan
adanya dukungan perusahaan terhadap kegiatan kemasyarakatan,
pendidikan, maupun pengadaan air bersih. Mereka juga diuntungkan
dengan terbukanya peluang ekonomi berupa lapangan pekerjaan dan
peluang membuka usaha seperti kos-kosan.
2. Dampak Buruk Pembakaran Batubara di PLTU Sudimoro
PLTU merupakan pembangkit listrik yang menggunakan bahan baku
batubara .Fungsi utama batu bara adalah menjadi bahan bakar pembangkit
listrik. Selain itu batu bara juga digunakan dalam pabrik-pabrik pembuatan baja

8. 8
dan semen.Batu bara termasuk salah satu sumber energi yang paling diandalkan.
Dilansir dari Encyclopaedia Britannica (2015), batu bara berasal dari fosil hewan
dan tumbuhan yang mati dan terkubur jutaan tahun lalu.Pembakaran batu bara
selama satu abad terakhir telah menyebabkan bumi menjadi lebih panas. Kondisi
ini, pemanasan global, membuat perubahan iklim yang mengganggu stabilitas
alam.Beberapa dampak negatif dari Pembakaran Batubara oleh para ahli sebagai
berikut :
 Bagi makhluk hidup khususnya manusia, partikel hasil pembakaran batu bara
dapat masuk ke paru-paru dan menyebabkan penyakit pernapasan.Masalah
lainnya, pembangkit listrik yang menggunakan batu bara sebagai sumber
energi, menghasilkan zat radioaktif 100 kali lebih banyak daripada
pembangkit listrik tenaga nuklir.Limbah padat batu bara juga beracun
sehingga harus dibuang ke tempat khusus.Ali mengungkapkan dalam lima
tahun terakhir 13 organisasi masyarakat sipil yang bergabung dalam STuEB
telah memotret dampak buruk PLTU batu bara di Sumatera yaitu di
antaranya menghancurkan mata pencaharian nelayan dan petani, anak-anak
terpapar abu beracun, konflik horizontal hingga pencemaran lingkungan
yang mengerikan.
 Dampak buruk lainnya juga diungkapkan oleh Direktur Yayasan Srikandi
Lestari yang berbasis di Sumatera Utara, Sumiati Surbakti bahwa dampak
PLTU batu bara Pangkalan Susu Sumatera Utara mengakibatkan
menyempitnya ruang tangkap nelayan karena aktivitas angkutan batu bara
melalui jalur laut yang menyebabkan turunnya pendapatan nelayan hingga
70 persen.“Proyek pembangkit berbahan energi fosil ini juga berdampak
terhadap kesehatan yaitu udara dan air yang terpolusi mengakibatkan
banyak warga menderita gatal-gatal, paru hitam serta tingginya penderita
ISPA akibat abu sisa pembakaran batu bara,” tuturnya.Direktur Lembaga
Bantuan Hukum (LBH) Padang Indira Suryani juga menambahkan dampak
operasi PLTU batu bara Ombilin di Sawah Lunto juga dikeluhkan warga
selama bertahun-tahun.
 Dampak kesehatan dan lingkungan dari industri batubara meliputi masalah-
masalah seperti penggunaan lahan , pengelolaan limbah , polusi air dan
udara , yang disebabkan oleh penambangan batubara , pengolahan dan
penggunaan produknya. Selain polusi atmosfer, pembakaran batu bara
menghasilkan ratusan juta ton produk limbah padat setiap tahun, termasuk
fly ash , bottom ash , dan lumpur desulfurisasi gas buang , yang mengandung
merkuri , uranium , thorium , arsenik , dan bahan berat lainnya. logam .
Batubara adalah penyumbang terbesar peningkatan karbon dioksida buatan
manusia di atmosfer bumi .Menurut sebuah laporan oleh Organisasi
Kesehatan Dunia pada tahun 2008, polusi partikulat batubara diperkirakan
memperpendek sekitar 10.000 nyawa setiap tahun di seluruh dunia. Sebuah
studi tahun 2004 yang dilakukan oleh kelompok lingkungan, tetapi ditentang
oleh Badan Perlindungan Lingkungan Amerika Serikat , menyimpulkan
bahwa pembakaran batu bara menelan biaya 24.000 jiwa per tahun di
Amerika Serikat. Baru-baru ini, sebuah studi akademis memperkirakan
bahwa kematian dini akibat polusi udara terkait batubara adalah sekitar

9. 9
52.000. Jika dibandingkan dengan listrik yang dihasilkan dari gas alam
melalui rekahan hidrolik, listrik batu bara 10-100 kali lebih beracun, sebagian
besar karena jumlah partikel yang dipancarkan selama pembakaran. Ketika
batu bara dibandingkan dengan pembangkit listrik fotovoltaik surya , yang
terakhir dapat menyelamatkan 51.999 nyawa orang Amerika per tahun jika
solar menggantikan pembangkit energi berbasis batu bara di AS Karena
penurunan pekerjaan yang terkait dengan pertambangan batu bara sebuah
penelitian menemukan bahwa sekitar satu orang Amerika menderita
kematian dini akibat polusi batu bara untuk setiap pekerjaan yang tersisa di
pertambangan batu bara.
 Guru Besar Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Indonesia, Profesor
Budi Haryanto yang dihadirkan dalam sidang gugatan warga Bengkulu atas
izin lingkungan Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) batu bara Teluk
Sepang di Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN) memaparkan efek buruk
pembakaran batu bara bagi kesehatan".Batu bara yang tidak dibakar saja
dapat menyebabkan paru-paru hitam atau ‘black-lung’ dan jauh lebih
berbahaya setelah dibakar karena menjadi sumber polutan berupa PM 2,5
atau debu melayang-layang yang tidak terlihat dengan mata telanjang,” kata
Budi saat memberikan keterangan saksi ahli di PTUN Bengkulu pada Senin
(28/) malam.Budi menyebutkan bahwa partikel debu PM 2,5 adalah
Particular Matter 2,5, didasarkan pada ukurannya yang hanya mencapai 2,5
mikrometer. Bila terhirup manusia, partikel ini akan masuk ke sistem
pernafasan manusia bagian bawah, menumpuk di paru-paru dan organ lain
serta bisa menyebabkan munculnya penyakit pernapasan, asma, stroke,
kanker, hingga penyakit jantung. Manusia yang terpapar PM 2,5 dapat
berisiko memicu kematian dini.“Debu dari pembakaran batu bara dalam
bentuk PM 2,5 itu mengandung arsenik, mercuri, timbal dan logam berat
lainnya dan ini yang sudah dipastikan menyebabkan penyakit-penyakit
kronis,” ujarnya.Menurut Budi, radius penyebaran polutan PM 2,5 dari
cerobong PLTU batu bara sangat bergantung para arah dan kecepatan angin.
Dalampenelitian para ahli di 88 PLTU di berbagai negara telah meneliti
dampak PM 2,5 bagi warga di radius 5 kilometer hingga 1000 kilometer dari
PLTU batu bara.Hasilnya kata Budi, angka kematian akibat penyakit kronis
tersebut cukup tinggi, terutama di China dan India yang juga tercatat sangat
tinggi mengkonsumsi batu bara untuk listrik dan penghangat rumah pada
musim dingin.Karena dampak buruk pada kesehatan ini maka China dan
India saat ini berupaya beralih dari batu bara ke energi ramah lingkungan
seperti cahaya matahari,” kata Budi yang juga menjabat Ketua Pusat Riset
Perubahan Iklim Universitas Indonesia.Ia mengatakan, dampak buruk
polutan PM 2,5 yang dihasilkan dari PLTU batu bara tersebut harus
disampaikan kepada masyarakat saat sosialisasiproyek. Selain itu, dalam
dokumen Analisis Mengenai Dampak Lingkungan (AMDAL) menurutnya,
informasi tersebut juga harus dimuat.
 Direktur Eksekutif Asosiasi Pertambangan Batubara Indonesia Hendra Sinadia
pun mengungkapkan bahwa di negara lain limbah batu bara tidak dianggap

10. 10
sebagai limbah B3 (bahan berbahaya dan beracun). “Limbah batu bara, abu
batu bara itu bisa digunakan untuk bahan konstruksi di berbagai negara.
 Menurut Mari Chang, Juru Kampanye Iklim dan Energi Greenpeace Asia
Timur, proses pembakaran batubara menghasilkan emisi karbon dioksida
yang berpengaruh terhadap perubahan iklim. “Di samping itu batubara juga
menghasilkan polusi partikel dan limbah kimia yang dapat menyebabkan
dampak negatif terhadap lingkungan sekitarnya,” ujarnya
 Tata Mustasya, Juru Kampanye Iklim dan Energi Greenpeace Asia Tenggara
memperkirakan bahwa jika semua pembangkit tenaga listrik berbahan bakar
batubara yang direncanakan jadi dibangun, maka emisi karbon dioksida dari
batubara akan meningkat 60 persen pada 2030.“Pembakaran batu bara
melepaskan partikel polutan yang menembus ke dalam sel darah kita,
merusak setiap organ dalam tubuh kita, menyebabkan mulai dari demensia
hingga membahayakan anak-anak yang belum lahir. Batu bara juga
merupakan kontributor terburuk tunggal untuk krisis iklimglobal,”
ungkapnya
3. Dampak positif dari Pembakaran Batubara di PLTU Sudimoro
Dengan adanya batubara memberikan dampak positif diantaranya :
1. Tersedianya fasilitas sosial dan fasilitas umum;
2. Kesempatan kerja karena adanya penerimaan tenaga kerja;
3. Meningkatnya pendapatan masyarakat sekitar tambang dan adanya
kesempatan berusaha.

11. 11
BAB III
METODE PENELITIAN
Dalam penelitian ini digunakan metode deskriptif. Tujuannya untuk
mendeskripsikan dampak ataupun pengaruh dari pembakaran batubara.
Teknik pengumpulan data dilakukan dengan wawancara langsung kepada
karyawan dan warga sekitar dekat PLTU Sudimoro.Kami mewawancarai 4 karyawan
dan 4 warga sekitar yang rumahnya dekat dengan PLTU Sudimoro . Kita akan
meneliti dampak dari pembakaran batubara di PLTU Sudimoro. Setelah wawancara,
kami akan memberikan makanan ringan pada warga dan karyawan pabrik tersebut.
Analisis data dilakukan untuk mengetahui dampak dari pembakaran batubara di
PLTU Sudimoro.Dari mulai kesehatan warga sekitar dan karyawan PLTU tersebut
sampai bagaimana cara mengatasi pencemaran lingkungan tersebut.
Dari hasil analisis ini,diharapkan keluar hasil yang jelas sehingga bisa dijadikan
pengetahuan tentang apa saja pengaruh/ dampak dari pembakaran batubara di
PLTU Sudimoro terhadap warga sekitar dan karyawan.
Pertanyaan yang akan ditanyakan saat wawancara:
Untuk Warga Sekitar:
 Apakah uap dari pembakaran batubara di PLTU menyebabkan penyakit?
 Bagaimana suhu udara di lingkungan sekitar ? apakah panas?
 Apa saja pengaruh yang di sebabkan oleh pembakaran batubara di PLTU?
 Bagaimanakah pendapat anda untuk bisa menangani masalah percemaran
lingkungan tersebut?
Untuk Karyawan Pabrik
 Apakah anda merasakan dampak bagi kesehatan saat anda bekerja di PLTU?
 Bagaimanakah pendapat anda untuk bisa menangani masalah percemaran
lingkungan tersebut?
 Bagaimana suhu udara pada saat anda berada di PLTU?

12. 12
BAB IV
PEMBAHASAN HASIL PENELITIAN
Data yang disajikan pada bagian ini berupa data hasil wawancara kepada warga
sekitar dan karyawan pabrik. Berdasarkan data yang didapatkan data dapat disajikan
seperti berikut.
A. Hasil Wawancara Anak-Anak
Anak-Anak kami wawancarai untuk dampak yang diakibatkan oleh PLTU
Sudimoro. Berikut pertanyaan yang diajukan beserta jawabannya dalam bentuk
tabel.
NO Pertanyaan
Jawaban
Warga ke-1 Warga Ke-2 Warga Ke-3 Warga Ke-4
1 Apakah uap dari
pembakaran
batubara di PLTU
menyebabkan
penyakit?
Cuma sesak Batuk-batuk Tidak Terjadi
gangguan
apapun
Batuk dan
sesak
2 Bagaimana suhu
udara
dilingkungan sekitar
PLTU? Apakah
panas?
Panas Tidak panas Panas Sedang
3 Apakah pengaruh
yang disebabkan
oleh pembakaran
batubara di PLTU
Sudimoro
Limbah di
buang
sembarangan
dan
menyebabkan
ikan ikan mati
Menjadikan
Lingkungan
menjadi
kotor
Berbahaya bagi
kesehatan
Berbahaya
bagi
kesehatan
tubuh
4 Bagaimanakah
pendapat anda
untuk menangani
masalah
pencemaran
lingkungan
tersebut?
Mungkin
dengan cara
menyaring
udara yang
dari pabrik
sebelum di
keluarkan ke
udara
Mengganti
bahan bakar
untuk
pembangkit
listrik
Mengganti
dengan bahan
bakar yang
tidak
mencemari
lingkungan
Mengganti
dengan bahan
bakar yang
tidak
mencemari
lingkungan

13. 13
Dari tabel tersebut dapat disimpulkan presentase jawaban responden
seperti berikut:
1. Saat di tanyai tentang masalah kesehatan, 25% responden menjawab Tidak
ada gangguan apapun, 75% responden menjawab Terganggu kesehatannya
mulai sesak nafas,batuk,dan lain sebagainya.
2. Saat ditanyai tentang suhu di area dekat PLTU Sudimoro, 50% responden
menjawab panas, 25% responden menjawab sedang, dan 25% responden
menjawab tidak panas.
3. Saat ditanyai tentang pengaruh yang disebabkan oleh pembakaran batubara
di PLTU Sudimoro, 50% responden menjawab Mengotori lingkungan dan 50%
responden menjawab berbahaya bagi kesehatan.
4. Ketika diberi pertanyaan tentang cara menangani permasalahan pencemaran
lingkungan tersebut, 75% responden menjawab bahan bakarnya harus di
ganti dengan bahan bakar ramah lingkungan,dan 25% responden menjawab
di lubang pembuangan uap harus di beri filter untuk memfilter polutan
polutan yang akan di keluarkan lewat cerobong asap tersebut.
B. Hasil Wawancara Orang Tua
Karyawan PLTU kami wawancarai untuk mengetahui lebih lanjut tentang
dampak/pengaruh yang disebabkan oleh pembakaran batubara di PLTU
Sudimoro. Berikut pertanyaan yang diajukan beserta jawabannya dalam benuk
tabel.
NO Pertanyaan
Jawaban
Karyawan ke-
1
Karyawan Ke-
2
Karyawan
Ke-3
Karyawan Ke-
4
1 Apakah anda
merasakan
dampak bagi
kesehatan saat
anda bekerja di
PLTU?
Ya Tidak Ada Ya Ya
2 Bagaimana suhu
udara pada saat
anda berada di
PLTU?
Sedang Panas Panas Sedang
3 Bagaimana
pendapat anda
untuk menangani
pencemaran
lingkungan
tersebut
Dengan cara
mengganti
tenaga yang
terbarukan
seperti tenaga
surya
Dengan
memasang
filter udara di
cerobong
asap dan
menjadikan
limbah
Dengan
mengganti
Tenaga/
bahan bakar
yang tidak
mencemari
lingkungan
Dengan cara
mengganti
tenaga/
bahan bakar
yang
mencemari
lingkungan

14. 14
batubara
yang sudah
tidak terpakai
menjadi batu
bata atau
paping
4 Apakah dengan
adanya PLTU
Sudimoro
berdampak
positif bagi
anda?
Iya,karena
dengan
adanya PLTU
dapat
membuka
lapangan
pekerjaan
bagi saya
Iya , Karena
dengan
adanya PLTU
perekonomia
n lebih
meningkat
Iya,karena
dengan
adanya
PLTU dapat
membuka
lapangan
pekerjaan
bagi saya
Iya,karena
dengan
adanya PLTU
dapat
membuka
lapangan
pekerjaan
bagi saya
Dari tabel tersebut dapat disimpulkan presentase jawaban responden
seperti berikut:
1. Saat ditanyai apakah anda merasakan dampak bagi kesehatan saat bekerja di
PLTU, 75% menjawab iya ,25% menjawab Tidak ada.
2. Ketika ditanyai bagaimana suhu udara saat anda di PLTU Sudimoro, 50%
menjawab panas dan 50% menjawab Sedang.
3. Ketika ditanyai tentang cara mengatasi pencemaran lingkungan ,sama seperti
hasil wawancara dengan warga sekitar mereka menjawab dengan
mengganti bahan bakar yang ramah lingkungan dan memfilter polutan yang
akan dikeluarkan oleh cerobong asap.
4. Ketika ditanyai apakah dengan adanya PLTU Sudimoro berdampak positif bagi
anda,100% menjawab iya , karena dengan adanya PLTU Sudimoro mereka
bisa mendapatkan pekerjaan.

15. 15
BAB V
SIMPULAN DAN REKOMENDASI
A. Simpulan
Dari hasil penelitian, dapat disimpulkan bahwa:
1. Pembakaran batubara di PLTU Sudimoro berdampak buruk bagi kesehatan.
2. Akibat Pembakaran batubara tersebut mengakibatkan terjadinya pemanasan
global yang menjadi lingkungan sekitar menjadi panas.
3. Banyak pengaruh buruk yang disebabkan oleh Pembakaran batubara di PLTU
Sudimoro mulai dari pencemaran lingkungan sampai rusaknya ekosistem
pantai.
4. Walaupun begitu PLTU Sudimoro juga berdampak baik bagi perekonomian
dan membuka lapangan pekerjaan untuk warga sekitar yang belum
mendapatkan pekerjaan.
5. Cara mengatasi permasalahan pencemaran lingkungan dapat dilakukan
dengan cara mengganti bahan bakar yang ramah lingkungan dan memfilter
polutan yang akan keluar dari cerobong asap.
B. Rekomendasi
Walaupun Pembakaran batubara di PLTU Sudimoro berdampak buruk bagi
kesehatan maupun lingkungan, tetapi masih banyak lagi pengaruh yang
menguntungkan bagi masyarakat. Kita juga harus menjaga lingkungan kita agar
tidak tercemar dan berdampak buruk.Dengan cara menjadikan limbah batubara
menjadi kerajinan seperti batu bata dan paping sehingga dapat meminimalisir
terjadinya pencemaran.

16. 16
DAFTAR PUSTAKA
Haryanto, Budi . 2015. "Batubara dan dampak buruknya"
https://www.kompas.com/skola/read/2020/05/10/060000669/batu-bara-dan-
dampak-buruknya(Diakses Januari 25, 2022).
Sianida,Tata.2017"ahli paparkan efek pembakaran batubara bara disidang PLTU
Bengkulu"https://m.antaranews.com/berita/1136747/ahli-paparkan-efek-
pembakaran-batu-bara-di-sidang-pltu-bengkulu (Diakses Januari 25, 2022).