Dokumen tersebut merangkum aplikasi konversi suhu yang dibuat menggunakan bahasa pemrograman Java dan framework Android. Aplikasi ini memiliki dua activity utama untuk konversi suhu dan tentang aplikasi, serta menggunakan beberapa komponen antarmuka pengguna seperti edit text, button, dan spinner untuk memasukkan suhu awal dan menampilkan hasil konversi ke berbagai satuan suhu lainnya.
Ebook ini menawarkan tutorial lengkap untuk membangun aplikasi Android mulai dari dasar hingga tingkat lanjut menggunakan bahasa pemrograman Java dan alat pengembangan Eclipse. Ringkasan ini memberikan informasi mengenai konten, langkah-langkah, dan manfaat belajar dari ebook tersebut.
Pengenalan HTML5, Mobile Application, dan Intel XDKMuhammad Yusuf
Intel XDK adalah perangkat bagi para pengembang untuk mengembangkan aplikasi HTML5 hybrid untuk berbagai perangkat mobile dan aplikasi HTML5 lainnya seperti ekstensi Google Chrome, aplikasi Facebook, atau sebuah website mobile. Pada Intel XDK terdapat perangkat untuk melakukan coding, debugging, testing, dan build aplikasi yang telah kita kembangkan menjadi aplikasi web dan aplikasi HTML5 hybrid untuk berbagai platform mobile diantaranya iOS, Android, Windows 8 Store, Windows 8 Phone, dan lain-lain. Pada presentasi ini saya memperkenalkan ketiga elemen penting dalam pengembangan aplikasi HTML5 hybrid untuk mobile menggunakan Intel XDK yaitu HTML5, Mobile Application, dan Intel XDK itu sendiri.
Membuat aplikasi quiz android dengan Intel XDKNur Rohman
Modul ini memberikan tutorial membuat aplikasi kuis berbasis HTML dengan Intel XDK dengan menjelaskan cara membuat side menu dan tab view. Tutorial meliputi pembuatan project, pengaturan menu, penambahan konten kuis melalui iframe, dan pembuatan aplikasi Android.
Ebook ini menawarkan tutorial lengkap untuk membangun aplikasi Android mulai dari dasar hingga tingkat lanjut menggunakan bahasa pemrograman Java dan alat pengembangan Eclipse. Ringkasan ini memberikan informasi mengenai konten, langkah-langkah, dan manfaat belajar dari ebook tersebut.
Pengenalan HTML5, Mobile Application, dan Intel XDKMuhammad Yusuf
Intel XDK adalah perangkat bagi para pengembang untuk mengembangkan aplikasi HTML5 hybrid untuk berbagai perangkat mobile dan aplikasi HTML5 lainnya seperti ekstensi Google Chrome, aplikasi Facebook, atau sebuah website mobile. Pada Intel XDK terdapat perangkat untuk melakukan coding, debugging, testing, dan build aplikasi yang telah kita kembangkan menjadi aplikasi web dan aplikasi HTML5 hybrid untuk berbagai platform mobile diantaranya iOS, Android, Windows 8 Store, Windows 8 Phone, dan lain-lain. Pada presentasi ini saya memperkenalkan ketiga elemen penting dalam pengembangan aplikasi HTML5 hybrid untuk mobile menggunakan Intel XDK yaitu HTML5, Mobile Application, dan Intel XDK itu sendiri.
Membuat aplikasi quiz android dengan Intel XDKNur Rohman
Modul ini memberikan tutorial membuat aplikasi kuis berbasis HTML dengan Intel XDK dengan menjelaskan cara membuat side menu dan tab view. Tutorial meliputi pembuatan project, pengaturan menu, penambahan konten kuis melalui iframe, dan pembuatan aplikasi Android.
Modul Intel XDK Workshop ver 1.0 Sept 2013 - Modul 4 - Pengembangan Aplikasi ...Muhammad Yusuf
Modul ini membahas pengembangan aplikasi pembelajaran mobile menggunakan Intel XDK. Modul ini menjelaskan langkah-langkah pembuatan proyek baru, pengaturan proyek, penambahan komponen seperti header, gambar, tombol, pop-up form, dan halaman lain menggunakan Intel XDK.
Modul ajar membuat aplikasi mobile multiplatform menggunakan android studioElsa Charming
Modul ini membahas tentang pembuatan aplikasi mobile multiplatform menggunakan Android Studio dan Phonegap. Langkah-langkahnya meliputi instalasi perangkat lunak yang dibutuhkan, membuat proyek aplikasi, mengimpor proyek ke Android Studio, membuat file APK, dan menguji coba aplikasi di ponsel.
Android adalah sistem operasi untuk perangkat mobile berbasis Linux yang mencakup sistem operasi, middleware dan aplikasi. Android didasarkan pada kernel Linux dan menggunakan mesin virtual Dalvik untuk menjalankan aplikasinya. Arsitektur Android terdiri dari aplikasi, framework aplikasi, library, Android Run Time, dan kernel Linux. Versi-versi utama Android antara lain Cupcake, Donut, Éclair, Froyo, Gingerbread, Honeycomb, Ice Cream Sandwich, dan KitKat.
Modul 5 pengembangan aplikasi mobile learning menggunakan intel xdk sesi 2Muhammad Yusuf
Dokumen tersebut memberikan panduan lengkap tentang pengembangan aplikasi mobile learning menggunakan Intel XDK, mulai dari membuat halaman materi, menambahkan multimedia, membuat halaman kuis, dan menambahkan kode program interaktif.
Pemrograman Mobile Android (Modul III)dikwan_moeis
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
(1) Dokumen tersebut membahas tentang modul III pemrograman mobile Android, meliputi cara membuat project Android, struktur dasar pemrograman Android, dan skema file pemrograman Android. (2) Diberikan contoh program pertama yang menampilkan teks "Selamat Datang" dan cara mengubah scriptnya. (3) Juga dijelaskan struktur file utama yang membentuk program Android sederhana tersebut.
Pengembangan Mobile Learning (Android) dengan eXeLearning dan PhoneGap BuildWahyu Purnomo
Cara mudah membuat konten mobile learning berbasis Android dengan eXeLearning dan PhoneGap build
disampaikan pada Kuliah Umum Media Pembelajaran di FKIP Unisma, bersama Dr. Sri Wahyuni, M.Pd
Januari 2014
Tutorial ini menjelaskan cara membuat installer untuk aplikasi Java desktop menggunakan Advanced Installer 10.0 agar dapat dijalankan tanpa perlu menginstal JDK terlebih dahulu. Langkah-langkahnya meliputi mempersiapkan file-file aplikasi dan library, membuat proyek baru di Advanced Installer, mengkonfigurasi pengaturan aplikasi dan JRE, serta membangun proyek untuk menghasilkan file installer berupa executable.
NDK adalah alat yang disediakan oleh Android untuk memfasilitasi pengembang dalam mengintegrasikan kode atau library yang ditulis dalam bahasa C dan C++ ke dalam aplikasi Android. NDK dapat meningkatkan kinerja aplikasi dan memungkinkan pengembang berinteraksi langsung dengan perangkat keras melalui penggunaan bahasa C/C++.
Introduction on Android programming TutorialDimas Prawira
Tutorial ini menjelaskan langkah-langkah dasar untuk membuat aplikasi Android pertama yaitu program "Hello World" mulai dari persiapan perangkat lunak yang dibutuhkan, instalasi Android SDK, membuat proyek baru di Eclipse, menulis kode program Hello World menggunakan TextView, hingga menjalankan program di emulator.
Buku ini membahas pengenalan dasar pemrograman Android. Terdiri dari 5 bab yang mencakup sejarah Android, instalasi SDK dan Eclipse, contoh program hello world, merancang antarmuka pengguna, dan contoh aplikasi pemesanan makanan dan penghitung luas. Buku ini ditujukan untuk pemula agar memahami dasar-dasar pemrograman Android.
Dokumen tersebut membahas tentang pengembangan aplikasi Android mulai dari instalasi SDK dan ADT plugin untuk Eclipse, membuat project Android pertama "Hello World", pengenalan komponen project Android, dan cara menjalankan aplikasi pada emulator.
Android Studio adalah lingkungan pengembangan terpadu yang digunakan untuk mengembangkan aplikasi berbasis Android. Dokumen ini menjelaskan langkah-langkah instalasi dan penggunaan Android Studio serta contoh kode untuk menampilkan teks "Hello World!".
Tutorial ini membahas sejarah dan pengantar bahasa pemrograman Java. Java pertama kali dikembangkan pada tahun 1990-an oleh James Gosling dari Sun Microsystems untuk memenuhi kebutuhan akan bahasa komputer yang dapat dijalankan di berbagai sistem operasi tanpa perubahan kode. Java merupakan bahasa berorientasi objek yang diturunkan dari C++ dan memiliki konsep yang konsisten dengan teori pemrograman berorientasi objek.
Modul Intel XDK Workshop ver 1.0 Sept 2013 - Modul 4 - Pengembangan Aplikasi ...Muhammad Yusuf
Modul ini membahas pengembangan aplikasi pembelajaran mobile menggunakan Intel XDK. Modul ini menjelaskan langkah-langkah pembuatan proyek baru, pengaturan proyek, penambahan komponen seperti header, gambar, tombol, pop-up form, dan halaman lain menggunakan Intel XDK.
Modul ajar membuat aplikasi mobile multiplatform menggunakan android studioElsa Charming
Modul ini membahas tentang pembuatan aplikasi mobile multiplatform menggunakan Android Studio dan Phonegap. Langkah-langkahnya meliputi instalasi perangkat lunak yang dibutuhkan, membuat proyek aplikasi, mengimpor proyek ke Android Studio, membuat file APK, dan menguji coba aplikasi di ponsel.
Android adalah sistem operasi untuk perangkat mobile berbasis Linux yang mencakup sistem operasi, middleware dan aplikasi. Android didasarkan pada kernel Linux dan menggunakan mesin virtual Dalvik untuk menjalankan aplikasinya. Arsitektur Android terdiri dari aplikasi, framework aplikasi, library, Android Run Time, dan kernel Linux. Versi-versi utama Android antara lain Cupcake, Donut, Éclair, Froyo, Gingerbread, Honeycomb, Ice Cream Sandwich, dan KitKat.
Modul 5 pengembangan aplikasi mobile learning menggunakan intel xdk sesi 2Muhammad Yusuf
Dokumen tersebut memberikan panduan lengkap tentang pengembangan aplikasi mobile learning menggunakan Intel XDK, mulai dari membuat halaman materi, menambahkan multimedia, membuat halaman kuis, dan menambahkan kode program interaktif.
Pemrograman Mobile Android (Modul III)dikwan_moeis
Ringkasan dokumen tersebut adalah:
(1) Dokumen tersebut membahas tentang modul III pemrograman mobile Android, meliputi cara membuat project Android, struktur dasar pemrograman Android, dan skema file pemrograman Android. (2) Diberikan contoh program pertama yang menampilkan teks "Selamat Datang" dan cara mengubah scriptnya. (3) Juga dijelaskan struktur file utama yang membentuk program Android sederhana tersebut.
Pengembangan Mobile Learning (Android) dengan eXeLearning dan PhoneGap BuildWahyu Purnomo
Cara mudah membuat konten mobile learning berbasis Android dengan eXeLearning dan PhoneGap build
disampaikan pada Kuliah Umum Media Pembelajaran di FKIP Unisma, bersama Dr. Sri Wahyuni, M.Pd
Januari 2014
Tutorial ini menjelaskan cara membuat installer untuk aplikasi Java desktop menggunakan Advanced Installer 10.0 agar dapat dijalankan tanpa perlu menginstal JDK terlebih dahulu. Langkah-langkahnya meliputi mempersiapkan file-file aplikasi dan library, membuat proyek baru di Advanced Installer, mengkonfigurasi pengaturan aplikasi dan JRE, serta membangun proyek untuk menghasilkan file installer berupa executable.
NDK adalah alat yang disediakan oleh Android untuk memfasilitasi pengembang dalam mengintegrasikan kode atau library yang ditulis dalam bahasa C dan C++ ke dalam aplikasi Android. NDK dapat meningkatkan kinerja aplikasi dan memungkinkan pengembang berinteraksi langsung dengan perangkat keras melalui penggunaan bahasa C/C++.
Introduction on Android programming TutorialDimas Prawira
Tutorial ini menjelaskan langkah-langkah dasar untuk membuat aplikasi Android pertama yaitu program "Hello World" mulai dari persiapan perangkat lunak yang dibutuhkan, instalasi Android SDK, membuat proyek baru di Eclipse, menulis kode program Hello World menggunakan TextView, hingga menjalankan program di emulator.
Buku ini membahas pengenalan dasar pemrograman Android. Terdiri dari 5 bab yang mencakup sejarah Android, instalasi SDK dan Eclipse, contoh program hello world, merancang antarmuka pengguna, dan contoh aplikasi pemesanan makanan dan penghitung luas. Buku ini ditujukan untuk pemula agar memahami dasar-dasar pemrograman Android.
Dokumen tersebut membahas tentang pengembangan aplikasi Android mulai dari instalasi SDK dan ADT plugin untuk Eclipse, membuat project Android pertama "Hello World", pengenalan komponen project Android, dan cara menjalankan aplikasi pada emulator.
Android Studio adalah lingkungan pengembangan terpadu yang digunakan untuk mengembangkan aplikasi berbasis Android. Dokumen ini menjelaskan langkah-langkah instalasi dan penggunaan Android Studio serta contoh kode untuk menampilkan teks "Hello World!".
Tutorial ini membahas sejarah dan pengantar bahasa pemrograman Java. Java pertama kali dikembangkan pada tahun 1990-an oleh James Gosling dari Sun Microsystems untuk memenuhi kebutuhan akan bahasa komputer yang dapat dijalankan di berbagai sistem operasi tanpa perubahan kode. Java merupakan bahasa berorientasi objek yang diturunkan dari C++ dan memiliki konsep yang konsisten dengan teori pemrograman berorientasi objek.
Dokumen ini memberikan instruksi tentang instalasi dan konfigurasi yang dibutuhkan untuk membuat aplikasi Android menggunakan editor Eclipse. Beberapa file yang dibutuhkan adalah Eclipse, ADT Plugin, dan Android SDK. Setelah menginstal ketiganya, perlu dikonfigurasi SDK dan Android Virtual Device untuk menguji aplikasi. Kemudian siap untuk membuat project Android menggunakan Eclipse.
Teks tersebut merupakan jawaban dari tugas latihan mengenai Java SDK, perbedaan SE, ME, dan EE pada Java, versi terbaru SDK Java, dan sejarah singkat Java. Teks tersebut juga menjelaskan fitur-fitur utama Java seperti Java Virtual Machine, garbage collection, dan code security.
Dokumen tersebut membahas tentang Java SDK, perbedaan SE, ME, dan EE pada Java, versi terbaru SDK Java, dan sejarah pengembangan bahasa pemrograman Java dari bahasa C.
1. APLIKASI KONVERSI SUHU DENGAN ECLIPSE
Dibuat oleh
Widiyantoko (D42112264)
PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA JURUSAN
TEKNIK ELEKTRO FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS HASANUDDIN
2014
2. A. Tools yng Digunakan
Perangkat atau aplikasi yang dibutuhkan adalah JDK (Java), Android SDK, AVD (Android Virtual
device) dan Eclipse (optional). Berikut adalah pembahasan dari masing-masing perangkat-
perangkat tersebut.
1. JDK
Java Development Kit (JDK) ini wajib hukumnya, karena Android merupakan aplikasi yang
dibangun dengan menggunakan bahasa pemrograman Java. Untuk mendapatkan installer JDK bisa
mengunduh / medownload langsung di situs resminya. Pilihlah installer JDK (java) yang sesuai
dengan sistem operasi komputer kita. JDK yang bisa digunakan untuk membuat program Android
adalah JDK 5 dan 6 atau versi terbarunya.
2. SDK
SDK kependekan dari Software Development Kit yaitu merupakan aplikasi yang dibuat untuk
membangun aplikasi. untuk menggunakanya bisa di download langsung dari halaman ini
http://developer.android.com/sdk/index.html
Namun yang terdownload adalah package starter dan bukan lingkungan pengembangnya
(development environment). Ini hanya berisi tools utamanya saja. Ketika proses install
berlangsung maka nanti disediakan pilihan untuk package dari Android yang akan digunakan
untuk pengembangan, mulai dari Android 1.5 hingga Android 4.4. Namun hanya beberapa
package yang benar-benar akan digunakan. Jika kita menggunakan semuanya, selain
menghabiskan kapasitas harddisk kita juga dapat menghabiskan waktu kita karena terlalu lamanya
proses download package tersebut. Jadi, download seperlunya saja, pilih 1 atau 2 package
ditambah package lainnya seperti sample. Jika sewaktu-waktu membutuhkan package yang belum
di-download, tinggal jalankan Android Manager lalu pilih Available Package dan pilih Repository
lalu pilih package yang diperlukan terus install.
3. AVD
AVD kependekan dari Android Virtual device yaitu semacam emulator untuk menjalankan virtual
Android. Jadi tanpa menggunakan / mempunyai android phone pun, kita bisa merasakan apa itu
android dan kita juga bisa membuat program di android. Tetapi untuk yang ingin berkecimpung di
dunia android coding sebaiknya minimal punya phone android. Kenapa? Karena bisa langsung
3. menjalankan aplikasi yang kita buat langsung di android dan jika hanya menggunakan AVD akan
memakan memori ram, jadi akan berjalan agak berat.
4.Eclipse
Eclipse awalnya dikembangkan oleh IBM untuk menggantikan perangkat lunak IBM Visual Age
for Java 4.0. Produk ini diluncurkan oleh IBM pada tanggal 5 November 2001, yang
menginvestasikan sebanyak US$ 40 juta untuk pengembangannya.
Penggunaan Eclipse sebenarnya bersifat optional, artinya bisa digunakan atau pun tidak. Karena
Eclipse bisa digantikan oleh editor lainnya. Namun saya lebih menyarankan Eclipse karena Eclipse
bisa memudahkan kita dalam hal pembuatan program Android dan juga karena Eclipse masih
berbasis teks. Jadi kita bakal melakukan pemrograman dengan menulis source code terus menerus
bukan dengan cara drag ‘n drop. Hal ini membantu kita dalam memahami setiap baris code yang
kita butuhkan untuk membuat aplikasi Android. Kalau belajar lebih baik pilih yang di tengah-
tengah saja, jangan terlalu mudah dan jangan juga terlalu susah. Klo kita memilih metode yang
terlalu susah juga, kemungkinan kita tidak akan memulainya karena sudah terbayang di kepala kita
Betapa sulitnya hal tersebut.
Eclipse bisa di download di situs resminya. Eclipse yang bisa digunakan adalah Eclipse yang
mendukung pengembangan pemrograman berbasis Java. Versi yang direkomendasikan adalah
Eclipse versi 3.5 Galileo atau versi 3.4 Ganymade. Hal ini karena terdapat sedikit masalah dengan
Eclipse 3.6 Helios, walaupun ada beberapa pengembang yang pernah mencoba menggunakan
Helios dan dapat berjalan dengan
Baik untuk android
Jika sudah selesai proses download Eclipse, maka install Eclipse. Caranya hanya dengan
mengekstraknya saja lalu kita bisa menggunakan dengan mengklik dua kali file Eclipse.exe.
Mudah bukan?? Oke, sekarang kita selaraskan eclipse yang digunakan dengan Android SDK yang
sudah terinstall. Pilih menu Help –> Install New Software. Maka akan muncul tampilan window
Available Software. Pilih Add lalu akan muncul tampilan window Add Repository. Isikan field
Name dengan nama Android (bisa diganti yang lain). Lalu isikan field Location dengan https://dl-
ssl.google.com/android/eclipse/.
4. Setelah itu restart Eclipse. Lalu pilih menu Window –> Preferences. Isikan field Location SDK
dengan alamat path dari Android SDK yang sudah terinstall di komputer lalu klik Ok. Selanjutnya
pilih menu Window –> Android SDK dan AVD Manager. Pilih Virtual Devices lalu klik New.
Isikan Name dengan Coba Android (bisa diganti yang lain). Dan isikan field Target dengan
package atau platform Android yang sebelumnya telah kita download (misalkan 1.6). Lalu klik
Create AVD. AVD atau Android Virtual Device ini digunakan untuk menjalankan emulator
Android sesuai dengan platform yang kita pilih.
B. Struktur Program
Progam terdiri dari file berekstensi xml dan file berekstensi java, yang dapat dlihat pada gambar
dibawah.
1. Activity_main.xml
Merupakan desain saat pertama kali program dijalankan
Adapun script xml dari desain tersebut yaitu :
<RelativeLayout xmlns:android="http://schemas.android.com/apk/res/android"
xmlns:tools="http://schemas.android.com/tools"
android:layout_width="match_parent"
15. Tampilan Setelah program dijalankan
Note: Pada file diatas terdapat 2 activity yaitu main dan about, untuk membuatnya dapat
menekan Ctrl + N pada eclipse Kemudian pilih Android Activity