Dokumen tersebut membahas tentang Kernel-Based Virtual Machine (KVM) yang merupakan teknologi virtualisasi berbasis kernel Linux untuk membuat mesin virtual. KVM bekerja dengan mengubah kernel Linux menjadi hypervisor dan membutuhkan dukungan hardware seperti Intel VT-x atau AMD-V. KVM juga menggunakan komponen kernel Linux seperti pengatur memori dan penjadwal proses untuk mendukung sistem operasi tamu.
Update - Superkomputer dengan Native GNU/ Linux - FinalHary HarysMatta
Terdapat beberapa tambahan dimana saya harapkan dapat sedikit memperjelas apa saja
opsi-opsi dan langkah membangun superkomputer.
[Version - Vol 2 dari tulisan saya sebelumnya]
Update - Superkomputer dengan Native GNU/ Linux - FinalHary HarysMatta
Terdapat beberapa tambahan dimana saya harapkan dapat sedikit memperjelas apa saja
opsi-opsi dan langkah membangun superkomputer.
[Version - Vol 2 dari tulisan saya sebelumnya]
Penulis mencoba memberikan sebuah konsep bagaimana membangun sebuah cluster superkomputer dengan menggunakan beberapa teknologi baik dari sisi kernel maupun aplikasi di lingkungan GNU/ Linux. Entah mengapa saya sebagai penulis selalu membawa GNU dalam penulisan linux karena saya merasa bahwa linux dibangun dari bermacam-macam tools hasil ciptaan seorang Richard M. Stallman lewat project GNU-nya, sehingga user dapat dengan sangat nyaman menjalankan aplikasi robust diatas kernel hasil ciptaan Linus Torvalds dan kawan-kawan.
Pada tulisan ini ada 3 (tiga) teknologi yang ingin saya sampaikan dalam merancang bangun sebuah cluster superkomputer didalam sebuah aplikasi virtual. Meskipun mungkin ada aplikasi atau teknologi lain semisal OSCAR, Ricci dan Luci (Conga), saya coba batasi sedikit pembahasan hanya pada seputar teknologi cluter supercomputer dengan OpenMOSIX (merupakan fitur patch di kernel), MPI (Message Passing Interface), dan Beowulf.
Pada kenyataannya, konsep cluster supercomputer dengan tujuan HPC (High Performance Computing) ataupun masalah HA (High Availability) adalah berbeda dengan konsep Grid Computing dan Cloud Computing.
Pada akhirnya, semoga panduan berikut dapat memberikan sedikit sumbangan pada teknologi di Indonesia khususnya sehingga mempermudah tahap implementasi di skala yang lebih besar dan luas. Mari kita raih dunia !!!
Virtualization with KVM (Kernel-based Virtual Machine)Novell
As a technical preview, SUSE Linux Enterprise Server 11 contains KVM, which is the next-generation virtualization software delivered with the Linux kernel. In this technical session we will demonstrate how to set up SUSE Linux Enterprise Server 11 for KVM, install some virtual machines and deal with different storage and networking setups.
To demonstrate live migration we will also show a distributed replicated block device (DRBD) setup and a setup based on iSCSI and OCFS2, which are included in SUSE Linux Enterprise Server 11 and SUSE Linux Enterprise 11 High Availability Extension.
Hypervisors and Virtualization - VMware, Hyper-V, XenServer, and KVMvwchu
With co-presenter Maninder Singh, delivered a presentation about hypervisors and virtualization technology for an independent topic study project for the Operating System Design (EECS 4221) course at York University, Canada in October 2014.
Virtualization, briefly, is the separation of resources or requests for a service from the underlying physical delivery of that service. It is a concept in which access to a single underlying piece of hardware is coordinated so that multiple guest operating systems can share a single piece of hardware, with no guest operating system being aware that it is actually sharing anything at all.
Penulis mencoba memberikan sebuah konsep bagaimana membangun sebuah cluster superkomputer dengan menggunakan beberapa teknologi baik dari sisi kernel maupun aplikasi di lingkungan GNU/ Linux. Entah mengapa saya sebagai penulis selalu membawa GNU dalam penulisan linux karena saya merasa bahwa linux dibangun dari bermacam-macam tools hasil ciptaan seorang Richard M. Stallman lewat project GNU-nya, sehingga user dapat dengan sangat nyaman menjalankan aplikasi robust diatas kernel hasil ciptaan Linus Torvalds dan kawan-kawan.
Pada tulisan ini ada 3 (tiga) teknologi yang ingin saya sampaikan dalam merancang bangun sebuah cluster superkomputer didalam sebuah aplikasi virtual. Meskipun mungkin ada aplikasi atau teknologi lain semisal OSCAR, Ricci dan Luci (Conga), saya coba batasi sedikit pembahasan hanya pada seputar teknologi cluter supercomputer dengan OpenMOSIX (merupakan fitur patch di kernel), MPI (Message Passing Interface), dan Beowulf.
Pada kenyataannya, konsep cluster supercomputer dengan tujuan HPC (High Performance Computing) ataupun masalah HA (High Availability) adalah berbeda dengan konsep Grid Computing dan Cloud Computing.
Pada akhirnya, semoga panduan berikut dapat memberikan sedikit sumbangan pada teknologi di Indonesia khususnya sehingga mempermudah tahap implementasi di skala yang lebih besar dan luas. Mari kita raih dunia !!!
Virtualization with KVM (Kernel-based Virtual Machine)Novell
As a technical preview, SUSE Linux Enterprise Server 11 contains KVM, which is the next-generation virtualization software delivered with the Linux kernel. In this technical session we will demonstrate how to set up SUSE Linux Enterprise Server 11 for KVM, install some virtual machines and deal with different storage and networking setups.
To demonstrate live migration we will also show a distributed replicated block device (DRBD) setup and a setup based on iSCSI and OCFS2, which are included in SUSE Linux Enterprise Server 11 and SUSE Linux Enterprise 11 High Availability Extension.
Hypervisors and Virtualization - VMware, Hyper-V, XenServer, and KVMvwchu
With co-presenter Maninder Singh, delivered a presentation about hypervisors and virtualization technology for an independent topic study project for the Operating System Design (EECS 4221) course at York University, Canada in October 2014.
Virtualization, briefly, is the separation of resources or requests for a service from the underlying physical delivery of that service. It is a concept in which access to a single underlying piece of hardware is coordinated so that multiple guest operating systems can share a single piece of hardware, with no guest operating system being aware that it is actually sharing anything at all.
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondelferrydmn1999
Indonesia, negara kepulauan yang kaya akan keragaman budaya, suku, dan tradisi, memiliki Jakarta sebagai pusat kebudayaan yang dinamis dan unik. Salah satu kesenian tradisional yang ikonik dan identik dengan Jakarta adalah ondel-ondel, boneka raksasa yang biasanya tampil berpasangan, terdiri dari laki-laki dan perempuan. Ondel-ondel awalnya dianggap sebagai simbol budaya sakral dan memainkan peran penting dalam ritual budaya masyarakat Betawi untuk menolak bala atau nasib buruk. Namun, seiring dengan bergulirnya waktu dan perubahan zaman, makna sakral ondel-ondel perlahan memudar dan berubah menjadi sesuatu yang kurang bernilai. Kini, ondel-ondel lebih sering digunakan sebagai hiasan atau sebagai sarana untuk mencari penghasilan. Buku foto Lensa Kampung Ondel-Ondel berfokus pada Keluarga Mulyadi, yang menghadapi tantangan untuk menjaga tradisi pembuatan ondel-ondel warisan leluhur di tengah keterbatasan ekonomi yang ada. Melalui foto cerita, foto feature dan foto jurnalistik buku ini menggambarkan usaha Keluarga Mulyadi untuk menjaga tradisi pembuatan ondel-ondel sambil menghadapi dilema dalam mempertahankan makna budaya di tengah perubahan makna dan keterbatasan ekonomi keluarganya. Buku foto ini dapat menggambarkan tentang bagaimana keluarga tersebut berjuang untuk menjaga warisan budaya mereka di tengah arus modernisasi.
2. Nama Kelompok :
Agil Alvi Yasin(50411309)
Iqbal Bahri (58411803)
Irvan Ray Bhakti Napitupulu (53411711)
Panji Fitrianto Putro (55411499)
3. Kernel-Based Virtual Machine
• KVM (Kernel-based Virtual Machine) adalah Salah satu
teknologi virtualisasi berbasis infrastruktur untuk kernel
Linux yang mengubahnya menjadi sebuah hypervisor ,
yang bergabung ke dalam kernel utama Linux pada
Februari 2007 dan dikembangkan oleh Linux. KVM
merupakan sebuah solusi untuk melakukan virtualisasi
pada linux dengan perangkat keras type x86 (64-bit). KVM
membutuhkan prosesor dengan ekstensi virtualisasi
hardware.
4. Kernel-Based Virtual Machine
• Pada awalnya KVM didukung prosesor x86 dan telah diporting
ke S/390, PowerPC, dan IA-64. Sebuah ARM pelabuhan
digabungkan selama jendela merge 3.9 kernel.
Berbagai macam sistem operasi tamu bekerja dengan KVM,
termasuk banyak rasa Linux, BSD, Solaris , Windows , Haiku ,
ReactOS , Plan 9 , dan AROS Penelitian Sistem Operasi . Selain
Android 2.2, GNU / Hurd (Debian K16), Minix 3.1.2a, Solaris 10
U3, Darwin 8.0.1 dan lebih OS serta beberapa versi baru ini
dengan keterbatasan diketahui bekerja.
5. Kernel-Based Virtual Machine
• KVM membutuhkan prosesor dengan ekstensi virtualisasi
hardware . KVM juga telah porting ke FreeBSD dan
Illumos dalam bentuk modul kernel loadable dan
diimplementasikan sebagai modul kernek loadable yang
mengubah kernel linux menjadi bare metal hypervisor.
Ada dua prinsip desaign utama yang diadopsi oleh KVM
tersebut dengan tujuan agar KVM menjadi hypervisor
dengan kinerja tinggi dan melampaui open source
hypervisors lainnya.
6. Kernel-Based Virtual Machine
• Pertama, karena KVM didesain setelah kemunculan teknologi
virtualisasi dibantu perangkat keras (hardware assisted
virtualization), KVM tidak perlu mengimplementasikan fitur yang
telah disediakan oleh perangkat keras. KVM membutuhkan
prosesor Intel VT-X atau AMD-V dan menggunakan fitur tersebut
untuk virtualisasi CPU. Karena memanfaatkan dukungan
perangkat keras yang telah tersedia, KVM mampu merancang
solusi hypervisor yang optimal tanpa memerlukan beban yang
mendukung perangkat keras dan tidak perlu modifikasi untuk
mendukung sistem operasi guest.
7. Kernel-Based Virtual Machine
• Kedua, tim KVM menerapkan pepatah “don’t reinvent the wheel”. Terdapat
banyak komponen yang dibutuhkan oleh hypervisor agar KVM mampu
memvirtualisasi CPU dan memori, seperti: pengatur memori, penjadwal
proses, I/O stack, device drivers, pengatur keamanan, network stack, dan
sebagainya.
• Faktanya, suatu hypervisor adalah sistem operasi khusus, hanya saja
tujuan hypervisor berbeda dengan tujuan umum sistem operasi lainnya.
Hypervisor menjalankan mesin virtual, bukan aplikasi-aplikasi. Karena
kernel Linux sudah mencakup fitur inti yang diperlukan oleh hypervisor
dan Linux telah menjadi platform skala enterprise yang stabil selama lebih
dari lima belas tahun, KVM dibangun berdasarkan kernel Linux agar lebih
efisien, daripada menulis semua komponen yang dibutuhkan seperti
pengatur memori dan penjadwal dari awal.
8. Kernel-Based Virtual Machine
• Dalam hal ini, KVM mendapatkan pelajaran dari pengalaman Xen.
Salah satu tantangan utama arsitektur Xen adalah arsitektur
pemecahan domain0 dan hypervisor Xen. Karena hypervisor Xen
menyediakan fitur platform inti dalam stack, Xen perlu
mengimplementasikan fitur-fitur tersebut, seperti penjadwal dan
pengatur memori, dibangun dari nol. Misalnya saat kernel Linux
memiliki pengatur memori yang telah teruji dan baik termasuk
dukungan untuk NUMA dan sistem skala besar, hypervisor Xen perlu
membangun dukungan ini dari awal. Demikian pula fitur seperti
manajemen daya di Linux yang sudah matang dan telah terbukti di
lapangan harus diimplementasi ulang pada hypervisor Xen.
9. Kernel-Based Virtual Machine
• Keputusan penting lainnya yang dibuat oleh tim KVM adalah
penggabungan KVM ke dalam hulu kernel Linux. Kode KVM telah
disampaikan kepada komunitas kernel Linux pada Desember 2006 dan
diterima ke dalam kernel 2.6.20 pada Januari 2007. Pada titik ini, KVM
menjadi bagian inti dari Linux dan dapat mewarisi fitur penting dari
kernel Linux. Sebaliknya, patch yang dibutuhkan untuk membangun
Linux Domain0 untuk Xen masih belum menjadi bagian dari kernel
Linux dan memerlukan vendor untuk membuat dan mengelola cabang
dari kernel Linux. Hal ini mengakibatkan peningkatan beban pada
distributor Xen yang tidak mampu memanfaatkan fitur dari kernel hulu
secara mudah. Setiap fitur baru, perbaikan bug, atau penambahan
patch yang ditambahkan dalam kernel hulu Linux harus dikonfigurasi
ulang agar dapat bekerja dengan setelan patch Xen.
10. Kernel-Based Virtual Machine
• Selain itu, akibat dari luasnya komunitas Linux, KVM telah
didukung oleh beberapa vendor terkemuka dalam industri
perangkat lunak, termasuk Red Hat, AMD, HP, IBM, Intel,
Novell, Siemens, SGI, dan lain-lain.
11. Kernel-Based Virtual Machine
• Berikut adalah Langkah - Langkahnya :
• 1. Eksekusi perintah berikut untuk melihat berapa banyak
virtual yang bias digunakan.
• egreb -c '(vmx|svm)' /proc/cpuinfo
14. Kernel-Based Virtual Machine
• 4. Tambahkan user libvirtd .
• adduser `id -un` livirtd
• 5. Lalu tambahkan user kvm .
• adduser `id -un` kvm
15. Kernel-Based Virtual Machine
• 6. Proses berikut hampir sama pada no.4 .
• adduser `id -un` libvirtd
• 7. Untuk melihat user yang ditambahkan tadi eksekusi
perintah berikut .
• groups
16. Kernel-Based Virtual Machine
• 8. Cek apakah sudah ada virtualisasi yang dibuat dengan
mengeksekusi perintah berikut .
• virsh -c qemu:///system list
17. Kernel-Based Virtual Machine
• 9. Untuk melihat permission root libvirtd eksekusi
perintah berikut .
• ls -la /var/run/libvirt/libvirt-sock
• 10. Untuk melihat permission /dev/kvm eksekudsi
perintah berikut .
• ls -l /dev/kvm
18. Kernel-Based Virtual Machine
• 11.Permission diberikan kepada root dan kvm, jadikan
permission
/var/run/libvirt/libvirt-sock .
• chown root:libvirtd /dev/kvm
• 12.Lakukan logout dan login kembali ke kernel linux .
• rmmod kvm
• modprobe -a kvm
28. Sumber :
• KVM Whitepaper dari Red
Hat. http://www.redhat.com/resourcelibrary/whitepapers/doc-kvm
• http://rismamilaa.blogspot.com/2014/08/kvm-kernel-based-virtual-machine-
full.html?m=1
• http://okysuprastya.blogspot.com/2014/06/kvm-kernel-based-virtual-
machine.html?m=1