Dokumen tersebut membahas tentang alasan-alasan mengapa kita harus memuji Tuhan dan kuasa yang terkandung dalam pujian dan penyembahan kepada-Nya. Alasan utama yang disebutkan adalah karena kita diciptakan untuk memuji Tuhan, diperintahkan untuk memuji-Nya, dan Dia telah menyelamatkan kita. Kuasa dalam pujian meliputi terlepas dari beban, memelihara fikiran yang sihat, dan memurnikan hati
Kebaktian Minggu Palma akan diadakan di dua tempat berbeda pada hari Minggu, 20 Maret 2016. Pertama pukul 10 pagi di The Cathay Cineplex Hall 3 dan yang kedua pukul 2.30 siang di Grace Church. Teks Alkitab yang menjadi fokus adalah Yohanes 12:12-19 tentang kedatangan Yesus ke Yerusalem di atas keledai sebagai pemenuhan nubuatan.
Paulus mengalami penglihatan surgawi 14 tahun sebelumnya dimana ia diangkat ke surga dan mendengar kata-kata yang tak terkatakan. Untuk mencegahnya meninggikan diri karena pengalaman ini, Tuhan memberinya suatu duri di daging berupa cobaan berat. Meskipun memohon agar dicabut, Tuhan menjawab bahwa kasih karunia-Nya cukup dan kuasa-Nya sempurna dalam kelemahan. Oleh karena itu Paulus
1. Perumpamaan pokok anggur mengajarkan bahwa Yesus adalah pokok anggur dan kita adalah ranting-rantingnya. Tuhan akan turun tangan mendisiplin atau memangkas kita agar kita terus menghasilkan buah rohani.
2. Jika kita tidak menghasilkan buah, Tuhan akan mendisiplin kita. Jika kita menghasilkan buah, Tuhan akan memangkas kita agar lebih banyak berbuah
Cosas que entristecen al espíritu santo»1 parte Las Palmas 14-07-12 Pastor ...determinante2008
El documento enumera cinco cosas que entristecen al Espíritu Santo: 1) cristianos que no son sinceros de corazón y que no viven la verdad, 2) la codicia, 3) dudar del amor de Dios y desconfiar de sus promesas, 4) temores y quejas, y 5) resistencia al Espíritu Santo. Concluye que cuando la iglesia deje de resistir y contristar al Espíritu, este se manifestará misericordiosamente y la luz de la verdad se derramará como en los días apostólic
Prinsip Alkitabiah mengajarkan bahwa persepuluhan adalah persembahan kudus untuk Tuhan, dan memberikan persepuluhan akan diberkati Tuhan. Yesus tidak membatalkan hukum persepuluhan melainkan mengajarkan standar yang lebih tinggi. Memberi persepuluhan memberikan manfaat rohani bagi pemberinya.
Kotbah ini membahas kebangkitan Kristus berdasarkan Injil Yohanes pasal 20 ayat 1-18. Tujuannya adalah untuk memperlihatkan bahwa kebangkitan Kristus bukanlah kebohongan melainkan peristiwa nyata yang membawa harapan baru dan makna bagi kehidupan.
1. Dokumen tersebut membahas pentingnya pembenaran bagi hidup kita karena manusia akan diadili oleh Allah dan hukum Taurat tidak dapat membenarkan kita.
2. Hukum Taurat tidak berdaya membenarkan karena tidak mampu mengatasi dosa daging dan hanya membawa kutukan bukan berkat.
3. Pembenaran hanya dapat diperoleh melalui iman kepada Kristus yang telah menebus dosa umat manusia di kayu
Kebaktian Minggu Palma akan diadakan di dua tempat berbeda pada hari Minggu, 20 Maret 2016. Pertama pukul 10 pagi di The Cathay Cineplex Hall 3 dan yang kedua pukul 2.30 siang di Grace Church. Teks Alkitab yang menjadi fokus adalah Yohanes 12:12-19 tentang kedatangan Yesus ke Yerusalem di atas keledai sebagai pemenuhan nubuatan.
Paulus mengalami penglihatan surgawi 14 tahun sebelumnya dimana ia diangkat ke surga dan mendengar kata-kata yang tak terkatakan. Untuk mencegahnya meninggikan diri karena pengalaman ini, Tuhan memberinya suatu duri di daging berupa cobaan berat. Meskipun memohon agar dicabut, Tuhan menjawab bahwa kasih karunia-Nya cukup dan kuasa-Nya sempurna dalam kelemahan. Oleh karena itu Paulus
1. Perumpamaan pokok anggur mengajarkan bahwa Yesus adalah pokok anggur dan kita adalah ranting-rantingnya. Tuhan akan turun tangan mendisiplin atau memangkas kita agar kita terus menghasilkan buah rohani.
2. Jika kita tidak menghasilkan buah, Tuhan akan mendisiplin kita. Jika kita menghasilkan buah, Tuhan akan memangkas kita agar lebih banyak berbuah
Cosas que entristecen al espíritu santo»1 parte Las Palmas 14-07-12 Pastor ...determinante2008
El documento enumera cinco cosas que entristecen al Espíritu Santo: 1) cristianos que no son sinceros de corazón y que no viven la verdad, 2) la codicia, 3) dudar del amor de Dios y desconfiar de sus promesas, 4) temores y quejas, y 5) resistencia al Espíritu Santo. Concluye que cuando la iglesia deje de resistir y contristar al Espíritu, este se manifestará misericordiosamente y la luz de la verdad se derramará como en los días apostólic
Prinsip Alkitabiah mengajarkan bahwa persepuluhan adalah persembahan kudus untuk Tuhan, dan memberikan persepuluhan akan diberkati Tuhan. Yesus tidak membatalkan hukum persepuluhan melainkan mengajarkan standar yang lebih tinggi. Memberi persepuluhan memberikan manfaat rohani bagi pemberinya.
Kotbah ini membahas kebangkitan Kristus berdasarkan Injil Yohanes pasal 20 ayat 1-18. Tujuannya adalah untuk memperlihatkan bahwa kebangkitan Kristus bukanlah kebohongan melainkan peristiwa nyata yang membawa harapan baru dan makna bagi kehidupan.
1. Dokumen tersebut membahas pentingnya pembenaran bagi hidup kita karena manusia akan diadili oleh Allah dan hukum Taurat tidak dapat membenarkan kita.
2. Hukum Taurat tidak berdaya membenarkan karena tidak mampu mengatasi dosa daging dan hanya membawa kutukan bukan berkat.
3. Pembenaran hanya dapat diperoleh melalui iman kepada Kristus yang telah menebus dosa umat manusia di kayu
Melayani karena cinta kasih
Amsal 31:10-31
Ia menutupi segala sesuatu, percaya segala sesuatu, mengharapkan segala sesuatu, sabar menanggung segala sesuatu
Demikian juga kamu, hai suami-suami,hiduplah bijaksana dengan isterimu, sebagai kaum yang lebih lemah! Hormatilah mereka sebagai teman pewaris dari kasih karunia, yaitu kehidupan, supaya doamu jangan terhalang (1 Pet 3:7
Dokumen tersebut membahas tentang Yesus Kristus yang tetap sama, baik dalam kasih-Nya, kuasa-Nya, dan pemeliharaan-Nya. Dokumen tersebut menggunakan beberapa contoh dari Alkitab tentang Yesus yang menyembuhkan orang sakit, mengasih Petrus, dan memberi makan 5000 orang.
Khotbah Natal
1 Yohanes 4:9 Dalam hal inilah kasih Allah dinyatakan di tengah-tengah kita, yaitu bahwa Allah telah mengutus Anak-Nya yang tunggal ke dalam dunia, supaya kita hidup oleh-Nya.
CINTA ALLAH
Dokumen tersebut membahas tentang bagaimana mengasihi Allah dengan 7 poin utama, yaitu ketaatan, otoritas Kitab Suci, pertobatan, kekudusan, keadilan, menjadi bangsa yang kudus, dan kehidupan serta kematian. Dokumen tersebut juga memberikan contoh Alkitab untuk mendukung setiap poin dan menekankan bahwa mengasihi Allah harus berasal dari hati yang telah diubah setelah percaya kepada Yes
Hidup adalah Kristus, Mati adalah KeuntunganJohan Setiawan
FILIPI 1:12-26
1:12 Aku menghendaki, saudara-saudara, supaya kamu tahu, bahwa apa yang terjadi atasku ini justru telah menyebabkan kemajuan Injil,
1:13 sehingga telah jelas bagi seluruh istana dan semua orang lain, bahwa aku dipenjarakan karena Kristus.
1:14 Dan kebanyakan saudara dalam Tuhan telah beroleh kepercayaan karena pemenjaraanku untuk bertambah berani berkata-kata tentang firman Allah dengan tidak takut.
1:15 Ada orang yang memberitakan Kristus karena dengki dan perselisihan, tetapi ada pula yang memberitakan-Nya dengan maksud baik.
1:16 Mereka ini memberitakan Kristus karena kasih, sebab mereka tahu, bahwa aku ada di sini untuk membela Injil,
1:17 tetapi yang lain karena kepentingan sendiri dan dengan maksud yang tidak ikhlas, sangkanya dengan demikian mereka memperberat bebanku dalam penjara.
1:18 Tetapi tidak mengapa, sebab bagaimanapun juga, Kristus diberitakan, baik dengan maksud palsu maupun dengan jujur. Tentang hal itu aku bersukacita. Dan aku akan tetap bersukacita,
1:19 karena aku tahu, bahwa kesudahan semuanya ini ialah keselamatanku oleh doamu dan pertolongan Roh Yesus Kristus.
1:20 Sebab yang sangat kurindukan dan kuharapkan ialah bahwa aku dalam segala hal tidak akan beroleh malu, melainkan seperti sediakala, demikian pun sekarang, Kristus dengan nyata dimuliakan di dalam tubuhku, baik oleh hidupku, maupun oleh matiku.
1:21 Karena bagiku hidup adalah Kristus dan mati adalah keuntungan.
1:22 Tetapi jika aku harus hidup di dunia ini, itu berarti bagiku bekerja memberi buah. Jadi mana yang harus kupilih, aku tidak tahu.
1:23 Aku didesak dari dua pihak: aku ingin pergi dan diam bersama-sama dengan Kristus -- itu memang jauh lebih baik;
1:24 tetapi lebih perlu untuk tinggal di dunia ini karena kamu.
1:25 Dan dalam keyakinan ini tahulah aku: aku akan tinggal dan akan bersama-sama lagi dengan kamu sekalian supaya kamu makin maju dan bersukacita dalam iman,
1:26 sehingga kemegahanmu dalam Kristus Yesus makin bertambah karena aku, apabila aku kembali kepada kamu.
Dokumen tersebut membahas tentang bahasa roh dan karunia bahasa roh menurut ajaran Alkitab khususnya di dalam surat 1 Korintus. Beberapa poin penting yang diangkat antara lain bahwa bahasa roh bukan berasal dari setan melainkan dari Tuhan, harus membangun iman individu dan jemaat, serta perlu ditafsirkan dan dikontrol agar tidak menimbulkan kekacauan.
Dokumen tersebut membahas tentang Yesus sebagai satu-satunya Juru Selamat dan beberapa aspek penting makna Yesus sebagai Juru Selamat, seperti Yesus menyelamatkan kita dari hukuman dosa, kuasa dosa, dan dosa itu sendiri dengan mengorbankan diri-Nya di kayu salib. Dokumen ini juga menjelaskan bahwa hanya Yesus yang dapat mengampuni dosa dan mengalahkan kematian melalui kebangkitan-Nya.
Dokumen tersebut membahas kesempurnaan Alkitab sebagai firman Allah yang diilhami, menjawab kebutuhan manusia, memiliki kesatuan inti berita, dan ketepatan nubuatannya."
Syahadat Para Rasul memberitahukan tentang kepercayaan pokok umat Kristen mengenai Allah, Yesus Kristus, dan Roh Kudus. Kepercayaan ini mencakup kepercayaan akan Allah sebagai Pencipta dan Bapa, Yesus sebagai Putra Allah dan Tuhan, serta Roh Kudus sebagai pribadi ketiga dalam Tritunggal.
Kerohanian yang sejati didasarkan pada kemurahan Allah dan melibatkan mempersembahkan tubuh sebagai persembahan hidup kepada-Nya serta pembaharuan budi untuk mengetahui kehendak-Nya.
Mazmur 119 membahas pentingnya bergaul akrab dengan firman Tuhan. Firman Tuhan harus dihormati, dicintai, dan dijadikan sumber kekuatan. Firman Tuhan adalah Yesus Kristus yang diungkapkan melalui Alkitab. Hanya dengan mempelajari Alkitab secara teratur dan mengenal karya Yesus dapat mengubah hati manusia seperti yang dijanjikan Allah.
Have a Grateful Life - Miliki Hidup yang Mengucap SyukurTogar Sianturi
Dokumen tersebut memberikan panduan tentang pentingnya memiliki sikap bersyukur dalam hidup. Beberapa poin utama yang disampaikan adalah alasan untuk bersyukur seperti kasih karunia Allah, rancangan-Nya, dan janji surga, serta cara untuk mengungkapkan rasa syukur melalui pujian, doa, dan kemurahan hati. Diberikan pula tantangan 8 hari untuk melatih sikap bersyukur.
Melayani karena cinta kasih
Amsal 31:10-31
Ia menutupi segala sesuatu, percaya segala sesuatu, mengharapkan segala sesuatu, sabar menanggung segala sesuatu
Demikian juga kamu, hai suami-suami,hiduplah bijaksana dengan isterimu, sebagai kaum yang lebih lemah! Hormatilah mereka sebagai teman pewaris dari kasih karunia, yaitu kehidupan, supaya doamu jangan terhalang (1 Pet 3:7
Dokumen tersebut membahas tentang Yesus Kristus yang tetap sama, baik dalam kasih-Nya, kuasa-Nya, dan pemeliharaan-Nya. Dokumen tersebut menggunakan beberapa contoh dari Alkitab tentang Yesus yang menyembuhkan orang sakit, mengasih Petrus, dan memberi makan 5000 orang.
Khotbah Natal
1 Yohanes 4:9 Dalam hal inilah kasih Allah dinyatakan di tengah-tengah kita, yaitu bahwa Allah telah mengutus Anak-Nya yang tunggal ke dalam dunia, supaya kita hidup oleh-Nya.
CINTA ALLAH
Dokumen tersebut membahas tentang bagaimana mengasihi Allah dengan 7 poin utama, yaitu ketaatan, otoritas Kitab Suci, pertobatan, kekudusan, keadilan, menjadi bangsa yang kudus, dan kehidupan serta kematian. Dokumen tersebut juga memberikan contoh Alkitab untuk mendukung setiap poin dan menekankan bahwa mengasihi Allah harus berasal dari hati yang telah diubah setelah percaya kepada Yes
Hidup adalah Kristus, Mati adalah KeuntunganJohan Setiawan
FILIPI 1:12-26
1:12 Aku menghendaki, saudara-saudara, supaya kamu tahu, bahwa apa yang terjadi atasku ini justru telah menyebabkan kemajuan Injil,
1:13 sehingga telah jelas bagi seluruh istana dan semua orang lain, bahwa aku dipenjarakan karena Kristus.
1:14 Dan kebanyakan saudara dalam Tuhan telah beroleh kepercayaan karena pemenjaraanku untuk bertambah berani berkata-kata tentang firman Allah dengan tidak takut.
1:15 Ada orang yang memberitakan Kristus karena dengki dan perselisihan, tetapi ada pula yang memberitakan-Nya dengan maksud baik.
1:16 Mereka ini memberitakan Kristus karena kasih, sebab mereka tahu, bahwa aku ada di sini untuk membela Injil,
1:17 tetapi yang lain karena kepentingan sendiri dan dengan maksud yang tidak ikhlas, sangkanya dengan demikian mereka memperberat bebanku dalam penjara.
1:18 Tetapi tidak mengapa, sebab bagaimanapun juga, Kristus diberitakan, baik dengan maksud palsu maupun dengan jujur. Tentang hal itu aku bersukacita. Dan aku akan tetap bersukacita,
1:19 karena aku tahu, bahwa kesudahan semuanya ini ialah keselamatanku oleh doamu dan pertolongan Roh Yesus Kristus.
1:20 Sebab yang sangat kurindukan dan kuharapkan ialah bahwa aku dalam segala hal tidak akan beroleh malu, melainkan seperti sediakala, demikian pun sekarang, Kristus dengan nyata dimuliakan di dalam tubuhku, baik oleh hidupku, maupun oleh matiku.
1:21 Karena bagiku hidup adalah Kristus dan mati adalah keuntungan.
1:22 Tetapi jika aku harus hidup di dunia ini, itu berarti bagiku bekerja memberi buah. Jadi mana yang harus kupilih, aku tidak tahu.
1:23 Aku didesak dari dua pihak: aku ingin pergi dan diam bersama-sama dengan Kristus -- itu memang jauh lebih baik;
1:24 tetapi lebih perlu untuk tinggal di dunia ini karena kamu.
1:25 Dan dalam keyakinan ini tahulah aku: aku akan tinggal dan akan bersama-sama lagi dengan kamu sekalian supaya kamu makin maju dan bersukacita dalam iman,
1:26 sehingga kemegahanmu dalam Kristus Yesus makin bertambah karena aku, apabila aku kembali kepada kamu.
Dokumen tersebut membahas tentang bahasa roh dan karunia bahasa roh menurut ajaran Alkitab khususnya di dalam surat 1 Korintus. Beberapa poin penting yang diangkat antara lain bahwa bahasa roh bukan berasal dari setan melainkan dari Tuhan, harus membangun iman individu dan jemaat, serta perlu ditafsirkan dan dikontrol agar tidak menimbulkan kekacauan.
Dokumen tersebut membahas tentang Yesus sebagai satu-satunya Juru Selamat dan beberapa aspek penting makna Yesus sebagai Juru Selamat, seperti Yesus menyelamatkan kita dari hukuman dosa, kuasa dosa, dan dosa itu sendiri dengan mengorbankan diri-Nya di kayu salib. Dokumen ini juga menjelaskan bahwa hanya Yesus yang dapat mengampuni dosa dan mengalahkan kematian melalui kebangkitan-Nya.
Dokumen tersebut membahas kesempurnaan Alkitab sebagai firman Allah yang diilhami, menjawab kebutuhan manusia, memiliki kesatuan inti berita, dan ketepatan nubuatannya."
Syahadat Para Rasul memberitahukan tentang kepercayaan pokok umat Kristen mengenai Allah, Yesus Kristus, dan Roh Kudus. Kepercayaan ini mencakup kepercayaan akan Allah sebagai Pencipta dan Bapa, Yesus sebagai Putra Allah dan Tuhan, serta Roh Kudus sebagai pribadi ketiga dalam Tritunggal.
Kerohanian yang sejati didasarkan pada kemurahan Allah dan melibatkan mempersembahkan tubuh sebagai persembahan hidup kepada-Nya serta pembaharuan budi untuk mengetahui kehendak-Nya.
Mazmur 119 membahas pentingnya bergaul akrab dengan firman Tuhan. Firman Tuhan harus dihormati, dicintai, dan dijadikan sumber kekuatan. Firman Tuhan adalah Yesus Kristus yang diungkapkan melalui Alkitab. Hanya dengan mempelajari Alkitab secara teratur dan mengenal karya Yesus dapat mengubah hati manusia seperti yang dijanjikan Allah.
Have a Grateful Life - Miliki Hidup yang Mengucap SyukurTogar Sianturi
Dokumen tersebut memberikan panduan tentang pentingnya memiliki sikap bersyukur dalam hidup. Beberapa poin utama yang disampaikan adalah alasan untuk bersyukur seperti kasih karunia Allah, rancangan-Nya, dan janji surga, serta cara untuk mengungkapkan rasa syukur melalui pujian, doa, dan kemurahan hati. Diberikan pula tantangan 8 hari untuk melatih sikap bersyukur.
Ibadah Rutin PPGT dan HUT Ke 4 PPGT Klasis Kaltara Berau.pptxRobertusLolok1
Dokumen ini merangkum ibadah rutin PPGT dan peringatan hari jadi ke-4 tahun PPGT Klasis Kaltara Berau. Acara dimulai dengan nyanyian, doa, pembacaan Alkitab, khotbah, dan nyanyian. Ibadah ditutup dengan doa penutup dan pengucapan berkat.
Dalam nama Bapa dan Putera dan Roh Kudus. Amin.
02. LAGU PEMBUKA: "Biarlah Sayap KasihMu Menaungiku"
Biarlah sayap kasihMu menaungiku
Biarlah tanganMu melindungiku
Biarlah Engkau dekat di sisiku
Setiap langkahku, Tuhan
Kau cahaya hidupku dalam gelap
Engkaulah sumberku tak pernah kering
Engkaulah pelindungku tak kan goyah
Setiap langkahku, Tuhan
Reff
Script khotbah yang mengajarkan kita untuk bersyukur kepada Allah dengan segenap hati sehingga lewat hidup kita orang lain diberkati dan nama Tuhan Yesus dipermuliakan.
Mazmur 100 membahas tentang ekspresi pujian dan penyembahan kepada Tuhan. Terdapat tujuh kata Ibrani yang mencerminkan tujuh ekspresi berbeda dalam pujian, yaitu barak (penghormatan), yadah (ungkapan syukur), towdah (mempersembahkan diri), zamar (dengan musik), shabakh (bersorak), halal (kegembiraan), dan tehillah (pujian). Semua ekspresi ini penting dan layak digunakan dalam puj
Ibadah ini dimulai dengan persiapan dan panggilan beribadah. Terdapat pengakuan dosa, pembacaan Alkitab, dan nyanyian-nyanyian rohani. Lilin Natal disulut sebagai simbol kedatangan Yesus sebagai Terang Dunia. Terdapat pembacaan Firman, persembahan, dan doa umum. Ibadah ditutup dengan nyanyian penutup dan pengutusan.
Dokumen ini merupakan rangkaian ibadah mingguan gereja yang meliputi himne, doa, pembacaan Alkitab, khotbah, perjamuan kudus, dan pengutusan. Acara dimulai dengan sambutan dan himne pembuka, dilanjutkan dengan doa syukur, pembacaan Alkitab, khotbah, himne, pengakuan iman, dan perjamuan kudus. Ibadah ditutup dengan pengumuman, doa syafaat, himne penutup
Dokumen ini merupakan rangkaian ibadah mingguan gereja yang meliputi pembukaan, nyanyian, doa, pembacaan Alkitab, khotbah, pengakuan iman, perjamuan kudus, pengumuman, dan penutupan dengan doa dan pengutusan. Ibadah dimulai dengan sambutan dan nyanyian syukur kepada Allah, dilanjutkan dengan doa, pembacaan firman, khotbah, dan perayaan perjamuan kudus sebagai per
Teks tersebut membahas respons yang tepat terhadap kemurahan Allah. Respon utama yang disebutkan adalah bersyukur dan memuji Allah atas segala kebaikan-Nya. Teks tersebut juga menjelaskan berbagai aspek kemurahan Allah, seperti kasih-Nya, penyelamatan dari dosa, dan perlindungan-Nya.
Dokumen tersebut menyoroti pentingnya iman dan kepercayaan kepada Tuhan Yesus Kristus sebagai jalan untuk mendapatkan kasih karunia, damai sejahtera, dan keselamatan yang dijanjikan oleh Allah Bapa.
Dokumen tersebut membahas tentang doa dan kuasa doa. Secara singkat, doa adalah komunikasi dengan Tuhan yang melibatkan budi dan hati, bukan hanya mulut. Doa juga merupakan ungkapan iman dalam Roh Kudus. Beberapa alasan utama mengapa kita berdoa adalah karena Yesus dan para rasul berdoa, agar kita dapat memohon dan menerima hikmat dari Tuhan, serta karena firman Tuhan menyuruh kita untuk terus ber
Ibadah mingguan Gereja Protestan di Indonesia bagian Barat (GPIB) Jemaat "Kasih Setia" Ciledug meliputi persiapan doa, ucapan selamat datang, penyambutan firman Tuhan, khotbah, persembahan, dan pengutusan. Ibadah ini menekankan pentingnya mengikuti teladan Yesus Kristus dan mewartakan firman Tuhan.
Dokumen ini merangkum ibadah Kamis Putih di sebuah gereja. Ibadah ini dimulai dengan pujian dan doa, diikuti pembacaan Alkitab dan khotbah. Terdapat persiapan untuk perjamuan kudus melalui pembasuhan kaki, diikuti doa syafaat. Ibadah ini mengenang pengorbanan Yesus sebelum wafat di kayu salib.
Similar to Kenapa Kita Memuji Tuhan dan Kuasa disebalik Pujian (1).pptx (20)
4. 1. Sebab kita diciptakan untuk Memuji Tuhan
• Alasan utama dan pertama; ada tertulis dalam kitab Yesaya 43:21,
“umat yang telah Kubentuk bagi-Ku akan memberitakan
kemasyhuran-Ku.”
• Allah rindu agar setiap aspek kehidupan umat-Nya dipenuhi dengan
pujian akan kebesaran-Nya.
• Kita diciptakan untuk kemuliaan-Nya, seperti disaksikan dalam ayat
berikut, “semua orang yang disebutkan dengan nama-Ku yang
Kuciptakan untuk kemuliaan-Ku, yang Kubentuk dan yang juga
Kujadikan!” (Yesaya 43:7)
5. 2. Kita diperintahkan untuk memuji Tuhan
• Firman Tuhan menulis, “Biarlah segala yang bernafas
memuji TUHAN! Haleluya!” (Mazmur 150:6) Ada himbauan,
perintah untuk memuji Tuhan.
• Sebagai anak-anak Allah yang telah ditebus oleh darah
Kristus, ketaatan merupakan gaya hidup Kerajaan Allah.
• Dan sebagai anak-anak Tuhan yang taat, tentunya dengan
sukacita kita semua akan memuji-muji Tuhan sesuai dengan
firman-Nya.
6. 3. Sebab Tuhan telah menyelamatkan kita
• Bagi kita yang hidup dalam masa Perjanjian Baru,
keselamatan terbesar telah dianugerahkan Allah. layaklah
apabila kita semua selalu menaikkan pujian syukur kepada-
Nya untuk karya keselamatan yang dianugerahkan dalam
Kristus Yesus.
• Ungkapan syukur Daud didalam kitab Mazmur,
• Selamatkanlah kami, ya TUHAN, Allah kami, dan
kumpulkanlah kami dari antara bangsa-bangsa, supaya kami
bersyukur kepada nama-Mu yang kudus, dan bermegah
dalam puji-pujian kepada-Mu. (Mzm 106:47)
7. 4. Ekspresi syukur kita kepada Tuhan
• Ada banyak hal yang perlu kita syukuri dalam kehidupan ini
daripada hanya mengeluh dan bersungut-sungut.
• Bersyukurlah untuk anugerah keselamatan hidup kekal yang
diberikan Bapa di dalam Kristus Yesus, Bani Asaf
mengekspresikan syukurnya dalam 1 Tawarikh
16:36, “Terpujilah TUHAN, Allah Israel, dari selama-lamanya
sampai selama-lamanya. Maka seluruh umat mengatakan:
“Amin! Pujilah TUHAN!”
• Demikian pula anjuran dalam Kitab Ibrani 13:15 “Sebab itu
marilah kita, oleh Dia, senantiasa mempersembahkan
korban syukur kepada Allah, iaitu ucapan bibir yang
memuliakan nama-Nya.”
8. 5. Sebab kasih setia-Nya kekal
• Kita patut bangga dan bersukacita sebab Allah adalah pribadi yang
penuh dengan kasih setia. Kasih setianya bahkan bersifat kekal atau
untuk selama-lamanya. Kasih-Nya tidak akan pudar ketika kita
misalnya sedang jatuh dalam dosa.
• Contoh: Rasul Petrus pernah menyangkal Yesus sampai tiga kali di
hadapan orang banyak.
• Daud yang sangat memahami sifat Allah ini, melantunkannya dalam
suatu mazmur:
• Haleluya! Bersyukurlah kepada TUHAN, sebab Ia baik! Bahwasanya
untuk selama-lamanya kasih setia-Nya. (Mzm 106:1)
• Aku hendak sujud ke arah bait-Mu yang kudus dan memuji nama-Mu,
oleh karena kasih-Mu dan oleh karena setia-Mu; sebab Kaubuat
nama-Mu dan janji-Mu melebihi segala sesuatu. (Mzm 138:2)
9. 6. Sebab Tuhan bertahta diatas pujian kita
• Alkitab menulis, “Padahal Engkaulah Yang Kudus yang
bersemayam di atas puji-pujian orang Israel.” (Mzm 22:4).
Allah ternyata sangat menikmati pujian penyembahan umat-
Nya.
• Oleh karenanya, hiduplah senantiasa dalam pujian dan
penyembahan. Bahkan ketika disaat-saat tersulit, kelam
kelabu sedang menerpa kehidupan kita, tetaplah memuji
Tuhan.
• Kehadiran Allah pasti disertai dengan hadirat kudus-Nya
yang membebaskan, memulihkan, menyembuhkan,
mencerahkan, menolong bahkanmemberkati umat-Nya.
10. 7. Indah dan baik memuji-muji Tuhan
• Mazmur 147:1 menulis, “Haleluya! Sungguh, bermazmur
bagi Allah kita itu baik, bahkan indah, dan layaklah memuji-
muji itu.”
• Tidak ada kenikmatan dan keindahan yang lebih besar dari
menaikkan mazmur puji-pujian kepada Tuhan. Raja Daud
dengan jujur bersaksi bahwa indah dan layaklah bagi kita
semua untuk memuji-muji Tuhan.
• Oleh karenanya, marilah memuji Tuhan di segala waktu, dan
tidak terbatas hanya pada saat beribadah di gereja saja.
Tuhan sangat senang mendengar kidung puji-pujian yang
dengan tulus keluar dari hati dan bibir umat-Nya.Haleluyah!!
11. 8. Sebab Tuhan layak dipuji
• Tidak ada pribadi yang lebih layak dipuji dan disembah selain
daripada Tuhan kita Yesus Kristus. Sebab Dialah pencipta yang
sempurna, Tuhan yang mengampuni segala dosa dan kesalahan kita
serta berjanji untuk selalu menyertai kita, sebagaimana arti dari gelar
“Immanuel” yang disandang-Nya.
• Pujian kepada-Nya bergema di Surga:
• Dan aku mendengar semua makhluk yang di sorga dan yang di bumi
dan yang di bawah bumi dan yang di laut dan semua yang ada di
dalamnya, berkata: “Bagi Dia yang duduk di atas takhta dan bagi
Anak Domba, adalah puji-pujian
dan hormat dan kemuliaan dan kuasa sampai selama-lamanya!”
• Dan keempat makhluk itu berkata: “Amin”. Dan tua-tua itu jatuh
tersungkur dan menyembah. (Wahyu 5:13-14)
12. • Pemazmur pun menggemakannya dalam berbagai kesempatan:
• “Haleluya! Pujilah TUHAN, hai jiwaku! (Mzm 146:1)
• Aku hendak memuliakan TUHAN selama aku hidup, dan bermazmur
bagi Allahku selagi aku ada. (Mzm 146:2)
13. 9. Mengubah keadaan buruk menjadi kemenangan
• Mengapa engkau tertekan, hai jiwaku, dan mengapa engkau gelisah
di dalam diriku? Berharaplah kepada Allah! Sebab aku bersyukur lagi
kepada-Nya, penolongku dan Allahku! (Mazmur 43:5)
• Raja Daud adalah manusia biasa sama seperti kita. Diapun pernah
dan sering mengalami kesedihan maupun tekanan dalam hati dan
jiwanya. Namun dalam kesemuanya itu, dia tidak menjadi putus asa
maupun tenggelam dalam kesedihan.
14. • Dalam perjalanan misinya di kota Filipi, Roma, Rasul Paulus dan Silas
dimasukkan ke dalam penjara oleh orang-orang yang tidak suka
dengan mereka. Bahkan sebelumnya mereka dikenakan hukuman
dera. Tetapi hal ini tidak membuat mereka berkecil hati.
• Dan itulah yang kemudian terjadi…disaat mereka terus menaikkan
puji-pujian kepada Allah, maka …terjadilah gempa bumi yang hebat,
sehingga sendi-sendi penjara itu goyah, dan seketika itu juga
terbukalah semua pintu dan terlepaslah belenggu mereka semua
(Kisah Para Rasul 16:26).
15. • Masalah dan pencobaan boleh datang, tetapi sebagai umat-Nya kita
harus belajar seperti Paulus dan Silas. Dalam keadaan senang
ataupun susah, bahkan dalam keadaan yang paling buruk sekalipun,
kita harus tetap dapat mengucap syukur dan memuji Tuhan.
• Jangan mengeluarkan keluhan ataupun sungut-sungut di hadapan
Tuhan.
• Kalahkanlah kesedihan dan tekanan di hati Anda dengan kuasa puji-
pujian. Allah sanggup mencurahkan kasih dan kuasa-Nya yang
dahsyat untuk mengubah keadaan buruk menjadi kemenangan dalam
kehidupan kita.
16. 10. Sebab itulah gaya hidup kita nanti di Surga
• Ketika hari-Nya tiba, kita semua akan bersama-sama dengan Tuhan di
Surga. Apakah yang akan dilakukan orang-orang percaya disana?
Tiada lain selain memuji dan menyembah Tuhan. Demikian dijelaskan
kitab suci:
• Yesaya 66:22-23
• Sebab sama seperti langit yang baru dan bumi yang baru yang akan
Kujadikan itu, tinggal tetap di hadapan-Ku, demikianlah firman
TUHAN, demikianlah keturunanmu dan namamu akan tinggal tetap.
• Bulan berganti bulan, dan Sabat berganti Sabat, maka seluruh umat
manusia akan datang untuk sujud menyembah di hadapan-Ku, firman
TUHAN.
17. • Wahyu 22:1-3
• Lalu ia menunjukkan kepadaku sungai air kehidupan, yang jernih
bagaikan kristal, dan mengalir ke luar dari takhta Allah dan takhta
Anak Domba itu.
• Di tengah-tengah jalan kota itu, yaitu di seberang-menyeberang
sungai itu, ada pohon-pohon kehidupan yang berbuah dua belas kali,
tiap-tiap bulan sekali; dan daun pohon-pohon itu dipakai untuk
menyembuhkan bangsa-bangsa.
• Maka tidak akan ada lagi laknat. Takhta Allah dan takhta Anak
Domba akan ada di dalamnya dan hamba-hamba-Nya
akan beribadah kepada-Nya,
18. 11. Ada KUASA dalam pujian
• 1 Samuel 16:14,23 menulis, “Tetapi Roh TUHAN telah mundur dari
pada Saul, dan sekarang ia diganggu oleh roh jahat yang dari pada
TUHAN… Dan setiap kali apabila roh yang dari pada Allah itu hinggap
pada Saul, maka Daud mengambil kecapi dan memainkannya; Saul
merasa lega dan nyaman, dan roh yang jahat itu undur dari padanya.
20. 1. Terlepas dari beban masalah
• Apabila kita selalu memuji dan mengagungkan Allah, semakin banyak
kita memuji, kita akan semakin terpusat kepada-Nya
• Ini membuatkan kita terlepas dari beban masalah hidup di batin kita
• Hati kita semakin di kuasai damai dan tenteram
• Bila kita memuji, hati kita terbuka dan kasih-Nya mengalir masuk di
hati dan jiwa
21. 2. Memelihara Fikiran Yang Sihat
• Iblis sentiasa mau menggoda dan meracuni fikiran kita, supaya
membuat dosa
• Tetapi melalui pujian kita, suara penggoda itu menjadi kabur dan
lenyap
• Kerana pujian dan penyembahan menjernihkan fikiran dan
membuatkan kita mendengar suara Allah yang langsung berbicara
dengan kita
22. 3. Memurnikan Hati
• Suara kita yang keluar dari hati, adalah dari roh kita, yang diilham dan
ditopang oleh Roh Allah menjadikan suara itu indah
• Bila menyambut Allah dalam pujian, maka hati melembut di hadirat-
Nya
• Hati kita dicurahi kasih-Nya, maka kita semakin serupa dengan Dia
23. 4. Membuka kepada kasih sesama
• Allah sanggup mengubah hati, kalau kita memberi-Nya kesempatan
dalam hidup kita
• Bila kasih-Nya menguasai hati kita, hati kita akan terbuka untuk mau
saling mengasihi sesama kita sehingga sedia juga untuk saling
mengampuni
24. 5. Menyembuhkan Batin
• Apabila kita memuji dan menyembah Allah, kasih-Nya yang mengalir
di hati, menjamah setiap luka-luka batin kita
• Dengan kuasa Roh Kudus, pujian kita melenyapkan luka-luka batin itu
• Kepahitan diganti dengan damai, sukacita, dan syukur
25. • Bila kita memuji Allah dan menyedari kuasa-Nya, dengan sedar kita
serahkan kekecewaan dan khuatir kepada-Nya
• Pujian membuka mata hati kita kepada kebenaran, sehingga
kekecewaan dan bosan/jemu, dan membuatkan kita melihat diri kita
dalam pandangan yang benar.
• Melalui pujian, membangkitkan pengharapan
26. 6. Membebaskan dari tekanan hidup
• Saat kita memuji dan menyembah, kuasa Allah mengalir dimana
segala tekanan dan beban akan lenyap
• Ianya diganti dengan pengharapan, iman, dan kekuatan baru dalam
batin dan fikiran
• Kis 16: 19 – 40 .. Paulus dan Silas dipenjara..
• Kuasa pujian, membuatkan kita terbebas dari penjara tekanan
sekeliling kita
27. 7. Menerima Inspirasi/Dorongan Tuhan
• 2 Raja- Raja 3: 15 – 19
• Pujian dari Nabi Elisa, memberi inspirasi mengatasi masalah Raja
Yosafat
• Inspirasi turun ke atas Elisa menyelesaikan masalah yang sukar
28. 8. Mengubah Karakter/Sifat Diri
• Apabila kita memuji Allah, Roh Allah akan selalu menguasai dan
mengubah kita
• Roma 8: , dengan kuasa Roh Kudus, fikiran, sikap, perbuatan,
perkataan dan gaya hidup diubah oleh Allah
29. 9. Membuka kuasa penyembuhan
• Apabila kita memuji dan menyembah dengan sungguh dan benar,
kuasa penyembuhan Allah mengalir kepada setiap orang yang
memerlukan penyembuhan
• Kuasa penyembuhan menembusi seluruh keberadaan diri kita
sehingga kuasa-Nya sungguh menyembuhkan
• Contoh
30. 10. Kuasa Gelap Dilumpuhkan
• 1 Samuel 16: 23.. ‘Dan setiap kali apabila roh yang dari Allah itu
hinggap pada Saul, maka Daud mengambil kecapi dan
memainkannya; Saul merasa lega dan nyaman, dan roh yang jahat itu
undur daripadanya
• Saat umat Allah memuji dan menyembah Allah dengan benar, saat itu
kita membelenggu dan melumpuhkan kuasa kegelapan.
31. Pentingnya Pujian dan Penyembahan
• Membangun relasi dan komunikasi dengan Allah yang
semakin akrab
• Menumbuhkan dan mendewasakan iman (bersikap,
bertindak, bertutur kata dan melihat segala sesuatu dengan
iman)
• Mengaktifkan karisma-karisma
• Meningkatkan kepekaan batiniah (intuisi)
• Menjadi pribadi yang senantiasa bersyukur dan penuh
sukacita
32. PUJIAN & PENYEMBAHAN
• Pujian dan Penyembahan adalah bentuk doa yang murni kerana ianya
datang dari fikiran dan jiwa kita
• Yang ditujukan kepada Allah, ungkapan doa dari hati paling dalam
• Satu prinsip: ‘Doa membuat orang berhenti berdosa, tetapi dosa
membuat orang berhenti berdoa
33. PUJIAN DAN PENYEMBAHAN
• Menyampaikan pujian kepada Allah, boleh mempengaruhi perasaan,
baik diri sendiri maupun yang mendengar
• Oleh itu lagu pujian dan penyembahan perlu difahami ertinya (hayati
senikata)
• Satu hal luar biasa, Allah hidup didalam pujian kita, Ia berada
ditengah-tengah pujian kita. Maz 22: 4 “Padahal Engkaulah Yang
Kudus bersemayam di atas puji-pujian orang Israel
34. PUJIAN DAN PENYEMBAHAN
• Semakin kita menyembah Allah, semakin kita akan menyerupai Allah
• Sebab apa yang kita sembah atau agungkan mempengaruhi jiwa dan
hidup kita
35. PUJIAN DAN PENYEMBAHAN
• Pujian adalah alat digunakan Allah untuk mengubah hidup kita dan
memampukan melakukan kehendak-Nya dan memuliakan-Nya
• Pujian menjadi alat yang tepat bagi Allah untuk menyatakan
kehadiran-Nya didalam hidup kita.