Dokumen tersebut membahas paradoks pilihan, dimana semakin banyak pilihan yang ditawarkan kepada konsumen, semakin bingung dan stres mereka. Studi eksperimen menunjukkan bahwa kelompok yang diberi 24 pilihan selai lebih tertarik, namun tingkat konversi pembelian lebih tinggi pada kelompok yang diberi 6 pilihan. Marketer disarankan untuk mempermudah konsumen dengan menyediakan pilihan terbaik dan rekomend