SlideShare a Scribd company logo
Firman Hidayat, S.Kom
Teknologi Jaringan Berbasis Luas (WAN)
JARINGAN NIRKABEL
Apa sih sebenarnya jaringan nirkabel itu? Apa bedanya dengan jaringan
biasa yang kita ketahui selama ini? Singkatnya, jaringan nirkabel
(wireless) adalah jenis jaringan yang tidak menggunakan kabel sebagai
media transmisi data.
Lantas, apa yang digunakannya, sehingga sebuah data/informasi dapat
dihantarkan? Ternyata, jaringan nirkabel memanfaatkan gelombang
elektromagnetik, seperti gelombang radio, gelombang mikro, sampai infra
merah untuk melakukan proses transfer data dari satu perangkat ke
perangkat lainnya.
Jaringan Nirkabel
Wireless Personal Area Network (WPAN)
Wireless Local Area Network (WLAN)
Wireless Metropolitan Area Networks (WMAN)
Wireless Wide Area Network (WWAN)
Jaringan nirkabel ini sama seperti halnya jaringan berkabel, maka
berdasarkan jarak jangkauan transmisi datanya, jaringan nirkabel dapat
dikelompokkan ke dalam bermacam-macam jenis jaringan,yaitu :
Jenis Jenis Jaringan Nirkabel
WPAN merupakan bentuk dari jaringan nirkabel dengan cakupan yang
terbilang sedikit. WPANs hanya untuk menghubungan beberapa
perangkat dengan cakupan wilayah sekitar 10 meter. Perangkat yang
dihubungkan dengan WPANs ini biasanya berupa telepon, PDA,
printer dll. WPAN yang saat ini terkenal adalah bluetooth dan
inframerah. Bluetooth merupakan teknologi pengganti kabel yang
memanfaatkan gelombang radio untuk mentransmisikan data.
WPAN
WLAN cakupan wilayahnya lebih luas daripada WPAN, bisa
menncakup satu wilayah seperti sekolah atau kampus. WLAN juga
dapat diterapkan sebagai pelengkap untuk LAN yang sudah ada. Bagi
para pengguna yang bekerja sebagai karyawan, mereka dapat melakukan
tugasnya dari lokasi yang berbeda setiap saat ketika mereka masih
berada dilingkungan kantor.
WLAN
WMAN mampu menghubungkan 2 tempat yang berada dalam satu
wilayah. Misalnya saja gedung perkantoran yang jaraknya tidak telalu
jauh. Bisa juga untuk menghubungkan antar sekolah yang masih berada
dalam satu wilayah.. Keunggulan teknologi WMAN adalah pengguna
tidak perlu mengeluarkan anggara untuk pengkabelan.
WMAN
Praktis: Untuk menggunakan nirkabel, kita hanya perlu
menyediakan sebuah alat pemancar, dan pastikan juga komputer
penerima punya receiver-nya.
Akses dari Mana Saja: Setiap perangkat bisa tersambung ke dalam
jaringan nirkabel, asalkan sinyalnya masih bisa diperoleh.
Mendukung Banyak Perangkat: Bukan hanya komputer saja, hampir
semua smartphone saat ini sudah mendukung fitur jaringan
nirkabel, seperti WiFi.
Manfaat Jaringan Nirkabel
Jaringan Mudah Diperluas: Melakukan instalasi jaringan di tempat luas
seperti gedung bukan masalah lagi. Karena terdapat perangkat tertentu
yang bisa memperluas jangkauan sinyal jaringan.
Produktivitas Meningkat: Bayangkan, sebuah perusahaan dengan semua
komputer yang terhubung ke dalam satu jaringan. Tentu akan
meningkatkan produktivitas, jika bicara soal manfaatnya dalam hal
berbagi data.
Keamanan: Saat ini, jaringan nirkabel sudah didukung juga oleh provider
dengan segudang fitur keamanan yang ada, sehingga keamanan data
menjadi lebih terjaga.
Manfaat Jaringan Nirkabel
Proses pembangunan tergolong lebih cepat daripada jaringan kabel.
Lebih mudah dikembangkan.
Lebih mudah diperbaiki maupun direlokasi daripada jaringan
kabel.
Tidak memerlukan kabel yang akan memakan biaya mahal.
Biaya perawatan tergolong lebih murah.
Mampu menjangkau wilayah yang medannya sulit.
Tidak membutuhkan area yang luas untuk infrastrukturnya.
Kecepatan transfer data lebih stabil.
Kelebihan Jaringan Nirkabel
Untuk pengembangan biayanya lebih mahal.
Keamanan data lebih lemah.
Sinyal bisa terganggu oleh cuaca.
Komponen yang cenderung lebih mahal.
Ada banyak hal yang bisa mengganggu sinyal seperti gedung, pohon
dll.
Kekurangan Jaringan Nirkabel
Standart Protocol Jaringan Nirkabel
(IEEE) Institute of Electrical and Electronics Engineers adalah Group
dari Organisasi Insinyur yang mengatur standarisasi dalam bidang
teknologi informasi. Setiap standarisasi yang diciptakan memiliki kode
tersendiri. Salah satunya standarisasi di jaringan wireless yang memiliki
kode 802.11. Dengan adanya standar ini dimaksudkan agar setiap
perangkat wireless yang berbeda tetap dapat berkomunikasi meski
berbeda vendor. Sampai saat ini sudah terdapat enam standar yang
sudah digunakan yaitu : 802.11, 802.11b, 802.11a, 802.11g, 802.11n, 802.11ac,
802.11 ax
Standar Protocol Wireless
802.11 802.11a 802.11b 802.11g 802.11n 802.11ac 802.11ax
Frekuensi 2.4 GHz 5 GHz 2.4 GHz 2.4 GHz
2.4 GHz
5 GHz
2.4 GHz
5 GHz
2.4 GHz
5 GHz
Bandwidth 2 Mbps 54 Mbps 11 Mbps 54 Mbps 300Mbps
450Mbps
1300Mbps
1,4 Gbps
Tahun 1997 1999 2000 2003 2009 2013 2019
Standar Protocol 802.11
Antena dan Jalur Transmisi
P e n g e r t i a n I J e n i s I J a l u r T r a n s m i s i
Antena adalah alat untuk mengirim dan menerima gelombang
elektromagnetik, bergantung kepada pemakaian dan penggunaan
frekuensinya, Antena juga bisa diartikan sebagai perangkat radio yang
bekerja mengubah sinyal listrik menjadi gelombang elektromagnetik
kemudian memancarkannya ke ruang bebas atau sebaliknya, yaitu
menangkap gelombang elektromagnetik dari ruang bebas dan
mengubah menjadi sinyal listrik
Apa Itu Antena?
berdasarkan Bahan tembaga / aluminium
berdasarkan jumlah kutub (+)(-) / monopole & dipole
berdasarkan bentuk omnidirectional, yagi, parabola, dll
berdasarkan kegunaan omnidirectional & directional
Macam-macam Jenis Antena
Merupakan jenis antena narrow beam width, artinya hanya memiliki
sudut pencaran yang lebih kecil namun lebih terarah. Contoh antena
directional adalah seperti antena satelit parabola, wajan bolic, Grid,
Yagi, antena Sectoral dan sebagainya.
Antena Directional
Grid Yagi
Sectoral Sectoral
Antena omnidirectional (Omni) adalah jenis antena yang memiliki
corak pola keseluruhan atau ke segala arah dalam jumlah 360 ° pada
posisi vertikal, karena memiliki antena omni menyeluruh namun tidak
memiliki area jangkauan yang terlalu jauh.
Antena Omnidirectional
Antena
Omni
Broadcast
Jalur Transmisi Antena
Multicast
Unicast
Unicast adalah kontak informasi yang terjadi antar suatu alat
dengan satu alat lainnya. Sebagai analogi, contohnya adalah
penggunaan telepon. Ketika satu telepon menghubungi telepon
lainnya, maka yang dapat berkomunikasi adalah dua telepon
tersebut.
Unicast
Multicast adalah proses komunikasi yang terjadi antar satu alat
dengan alat lainnya. Dimana masing-masing alat yang terhubung
dapat berkomunikasi dengan alat yang menghubunginya.
Contohnya adalah server yang ada pada internet. Dimana server
tersebut melayani beberapa komputer yang menghubunginya,
dan komputer yang dihubungi dapat memberikan respon balik
kepada server itu tadi.
Multicast
Broadcast adalah proses pengiriman informasi dari satu alat ke
alat-alat lainnya. Alat yang menerima informasi tidak dapat
(atau tidak perlu) memberikan respon balik terhadap sang
pengirim tentang informasi yang diterimanya. Contohnya
adalah stasiun pemancar televisi atau pengiriman email melalui
mailing list.
Broadcast
Topologi Jaringan Indoor & Outdoor
Jaringan Ad-Hoc I Jaringan Infrastruktur
Jaringan Ad Hoc merupakan suatu jaringan yang terdiri dari dua atau
lebih piranti wireless yang berkomunikasi secara langsung satu sama
lain. Sinyal yang dihasilkan oleh interface adapter Jaringan Wifi adalah
berarah Omni keluar ke rentang jangkauan yang dipengaruhi oleh
faktor-faktor lingkungan, dan juga sifat dari piranti yang terlibat.
Jangkauan ini disebut sebagai suatu area layanan dasar (BSA – Basic
Service Area). Jaringan ad-hoc tidak membutuhkan sebuah wireless lan
untuk menghubungkan masing-masing komputer dan topologi jaringan
yang terbentuk adalah jaringan mesh.
Jaringan Ad-Hoc
Jaringan Infrastruktur merupakan jaringan yang menggunakan suatu
piranti Wifi yang disebut Access Point (AP) sebagai suatu bridge antara
piranti wireless dan jaringan kabel standard. Konsep jaringan
infrastruktur dimana untuk membangun jaringan ini diperlukan
wireless lan sebagai pusat.
Jaringan Infrastruktur
Ad - Hoc Infrastruktur
(+) Hemat Biaya
Bandwith lebih besar
Jangkauan sinyal luas
(-) Bandwith terbatas
Jangkauan sinyal rendah
Biaya lebih mahal
Perbedaan Jaringan
Ad-Hoc dan Infrastruktur
Teknologi Jaringan Nirkabel
I n f r a r e d I B l u e t o o t h I W i f i I A c c e s s P o i n t
Inframerah atau infrared adalah sekumpulan gelombang cahaya yang
mempunyai frekuensi yang lebih rendah dari yang biasa diterima oleh
mata manusia. Pada umumnya, inframerah banyak digunakan oleh
sebagian besar sistem remot kontrol yang ada di televisi.
infrared bekerja dengan komunikasi searah saja, contohnya seperti :
untuk mengirim data antar komputer dengan laptop. Selain itu,
berkomunikasi menggunakan inframerah ini tidak bisa dilakukan
apabila menembus gedung, karena memang hanya bisa berlangsung
pada jarak yang berdekatan.
Infrared
Bluetooth merupakan sebuah teknologi yang memungkinkn terjadinya
hubungan antar dua perangkat tanpa menggunakan kabel. Cara
kerjanyanya bermula dari sistem Bluetooth yang ada di dalam alat
komunikasi yang dipakai oleh pengguna pertama sebagai pihak
pengiriman untuk dihubungkan ke perangkat lain (yang juga memiliki
sistem bluetooth) sebagai pihak penerima. Bluetooth juga dapat
mengirimkan data dengan lebih cepat dibandingkan dengan inframerah.
Penggunaan Bluetooth juga dapat menembus tembok, selama radius
atau jaraknya tidak lebih dari 10 meter.
Bluetooth
WiFi merupakan teknologi jaringan nirkabel yang paling banyak
digunakan saat ini oleh masyarakat. Pasalnya, fasilitas Wifi telah
tersedia di banyak tempat, mulai dari cafe, restoran, hotel, barbershop
hingga di warung-warung kecil. Cara kerja dari sinyal Wifi tidak
terhubung dengan transfer data. Pasalnya, kekuatan sinyal Wifi
dipengaruhi oleh kuat lemahnya kemampuannya ketika terhubung
dengan suatu jaringan. Jaringan nirkabel Wifi terbentuk dalam
komposisi yang sesuai, yakni dengan perlengkapan yang biasa
digunakan untuk mengaktifkan media komunikasi Wifi.
WiFi
Kehadiran dari Access point diperlukan untuk mengatur lalu lintas
data, yakni hubungan ke pusat transfer data. Kelebihan dari Access
Point adalah transfer data dapat diproses dengan lebih cepat, cakupan
areanya lebih luas, sistem pengaturan dan kegunaannya juga lebih
terjamin. biasanya penggunaan dari access point ini diterapkan sebagai
hotspot Wifi dan jaringan Wifi perkantoran yang membutuhkan
stabilitas serta sistem keamanan data yang terjamin.
Access Point
Wireless Mode
SSID
Frequency
Security
WPA
Authentication
WPA Preshared
Key
Access Point
TKJ (sesuai keinginan)
sesuaikan dengan kondisi
lapangan atau biarkan auto
WPA2-AES
PSK
isi sesuai dengan keinginan

More Related Content

Similar to Jaringan Nirkabel_2.pdf

Presentation group 6 PTIK 5
Presentation group 6 PTIK 5Presentation group 6 PTIK 5
Presentation group 6 PTIK 5
Prandita Sega
 
Wireless, mobile computing and mobile commerce
Wireless, mobile computing and mobile commerceWireless, mobile computing and mobile commerce
Wireless, mobile computing and mobile commerce
desma abi
 
Pertemuan 12 Ryan Indra Pratama
Pertemuan 12 Ryan Indra PratamaPertemuan 12 Ryan Indra Pratama
Pertemuan 12 Ryan Indra Pratama
Ryan Indra
 
Pertemuan 12 Rizka Amalia Risanti
Pertemuan 12 Rizka Amalia RisantiPertemuan 12 Rizka Amalia Risanti
Pertemuan 12 Rizka Amalia Risanti
Rizka Amalia
 
Introduction wireless-network
Introduction wireless-networkIntroduction wireless-network
Introduction wireless-network
Dhewiie Whiee
 
Tugas lan individu fifi
Tugas lan individu fifiTugas lan individu fifi
Tugas lan individu fififififlusubun
 
Tugas lan individu fifi
Tugas lan individu fifiTugas lan individu fifi
Tugas lan individu fififififlusubun
 
Tugas lan individu fifi
Tugas lan individu fifiTugas lan individu fifi
Tugas lan individu fififififlusubun
 
Tugas lan individu fifi
Tugas lan individu fifiTugas lan individu fifi
Tugas lan individu fififififlusubun
 
Tugas lan individu fifi
Tugas lan individu fifiTugas lan individu fifi
Tugas lan individu fififififlusubun
 
Tugas lan individu fifi
Tugas lan individu fifiTugas lan individu fifi
Tugas lan individu fififififlusubun
 
Tugas lan individu fifi
Tugas lan individu fifiTugas lan individu fifi
Tugas lan individu fififififlusubun
 
Tugas lan individu fifi
Tugas lan individu fifiTugas lan individu fifi
Tugas lan individu fififififlusubun
 
Tugas lan individu fifi
Tugas lan individu fifiTugas lan individu fifi
Tugas lan individu fififififlusubun
 
Tugas lan individu fifi
Tugas lan individu fifiTugas lan individu fifi
Tugas lan individu fififififlusubun
 
Tugas lan individu fifi
Tugas lan individu fifiTugas lan individu fifi
Tugas lan individu fififififlusubun
 
Ilman yessi-wireless-lan
Ilman yessi-wireless-lanIlman yessi-wireless-lan
Ilman yessi-wireless-lanFezu Core
 
Sim, rizky nurdanti, hapzi ali, telekomunikasi, internet, dan teknologi nirk...
Sim, rizky nurdanti, hapzi ali,  telekomunikasi, internet, dan teknologi nirk...Sim, rizky nurdanti, hapzi ali,  telekomunikasi, internet, dan teknologi nirk...
Sim, rizky nurdanti, hapzi ali, telekomunikasi, internet, dan teknologi nirk...
RIZKY nurdanti
 
Teknologi broadband wireless access
Teknologi broadband wireless accessTeknologi broadband wireless access
Teknologi broadband wireless access
triyonomogol
 
Teknologi broadband wireless access
Teknologi broadband wireless accessTeknologi broadband wireless access
Teknologi broadband wireless access
Aditya Permana
 

Similar to Jaringan Nirkabel_2.pdf (20)

Presentation group 6 PTIK 5
Presentation group 6 PTIK 5Presentation group 6 PTIK 5
Presentation group 6 PTIK 5
 
Wireless, mobile computing and mobile commerce
Wireless, mobile computing and mobile commerceWireless, mobile computing and mobile commerce
Wireless, mobile computing and mobile commerce
 
Pertemuan 12 Ryan Indra Pratama
Pertemuan 12 Ryan Indra PratamaPertemuan 12 Ryan Indra Pratama
Pertemuan 12 Ryan Indra Pratama
 
Pertemuan 12 Rizka Amalia Risanti
Pertemuan 12 Rizka Amalia RisantiPertemuan 12 Rizka Amalia Risanti
Pertemuan 12 Rizka Amalia Risanti
 
Introduction wireless-network
Introduction wireless-networkIntroduction wireless-network
Introduction wireless-network
 
Tugas lan individu fifi
Tugas lan individu fifiTugas lan individu fifi
Tugas lan individu fifi
 
Tugas lan individu fifi
Tugas lan individu fifiTugas lan individu fifi
Tugas lan individu fifi
 
Tugas lan individu fifi
Tugas lan individu fifiTugas lan individu fifi
Tugas lan individu fifi
 
Tugas lan individu fifi
Tugas lan individu fifiTugas lan individu fifi
Tugas lan individu fifi
 
Tugas lan individu fifi
Tugas lan individu fifiTugas lan individu fifi
Tugas lan individu fifi
 
Tugas lan individu fifi
Tugas lan individu fifiTugas lan individu fifi
Tugas lan individu fifi
 
Tugas lan individu fifi
Tugas lan individu fifiTugas lan individu fifi
Tugas lan individu fifi
 
Tugas lan individu fifi
Tugas lan individu fifiTugas lan individu fifi
Tugas lan individu fifi
 
Tugas lan individu fifi
Tugas lan individu fifiTugas lan individu fifi
Tugas lan individu fifi
 
Tugas lan individu fifi
Tugas lan individu fifiTugas lan individu fifi
Tugas lan individu fifi
 
Tugas lan individu fifi
Tugas lan individu fifiTugas lan individu fifi
Tugas lan individu fifi
 
Ilman yessi-wireless-lan
Ilman yessi-wireless-lanIlman yessi-wireless-lan
Ilman yessi-wireless-lan
 
Sim, rizky nurdanti, hapzi ali, telekomunikasi, internet, dan teknologi nirk...
Sim, rizky nurdanti, hapzi ali,  telekomunikasi, internet, dan teknologi nirk...Sim, rizky nurdanti, hapzi ali,  telekomunikasi, internet, dan teknologi nirk...
Sim, rizky nurdanti, hapzi ali, telekomunikasi, internet, dan teknologi nirk...
 
Teknologi broadband wireless access
Teknologi broadband wireless accessTeknologi broadband wireless access
Teknologi broadband wireless access
 
Teknologi broadband wireless access
Teknologi broadband wireless accessTeknologi broadband wireless access
Teknologi broadband wireless access
 

Recently uploaded

Paparan Kurikulum Satuan Pendidikan_LOKAKARYA TPK 2024.pptx.pdf
Paparan Kurikulum Satuan Pendidikan_LOKAKARYA TPK 2024.pptx.pdfPaparan Kurikulum Satuan Pendidikan_LOKAKARYA TPK 2024.pptx.pdf
Paparan Kurikulum Satuan Pendidikan_LOKAKARYA TPK 2024.pptx.pdf
SEMUELSAMBOKARAENG
 
LAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERI
LAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERILAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERI
LAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERI
PURWANTOSDNWATES2
 
SOSIALISASI PPDB TAHUN AJARAN 2024-2025.pptx
SOSIALISASI PPDB TAHUN AJARAN 2024-2025.pptxSOSIALISASI PPDB TAHUN AJARAN 2024-2025.pptx
SOSIALISASI PPDB TAHUN AJARAN 2024-2025.pptx
astridamalia20
 
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 5 Fase C Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 5 Fase C Kurikulum MerdekaModul Ajar Bahasa Inggris Kelas 5 Fase C Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 5 Fase C Kurikulum Merdeka
Fathan Emran
 
Laporan wakil kepala sekolah bagian Kurikulum.pdf
Laporan wakil kepala sekolah bagian Kurikulum.pdfLaporan wakil kepala sekolah bagian Kurikulum.pdf
Laporan wakil kepala sekolah bagian Kurikulum.pdf
yuniarmadyawati361
 
Prensentasi Visi Misi Sekolah dalam rangka observasi pengawas
Prensentasi Visi Misi Sekolah dalam rangka observasi pengawasPrensentasi Visi Misi Sekolah dalam rangka observasi pengawas
Prensentasi Visi Misi Sekolah dalam rangka observasi pengawas
suprihatin1885
 
Modul Projek - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...
Modul Projek  - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...Modul Projek  - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...
Modul Projek - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...
MirnasariMutmainna1
 
PPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdf
PPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdfPPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdf
PPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdf
safitriana935
 
NUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdf
NUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdfNUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdf
NUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdf
DataSupriatna
 
Tugas Mandiri 1.4.a.4.3 Keyakinan Kelas.pdf
Tugas Mandiri 1.4.a.4.3 Keyakinan Kelas.pdfTugas Mandiri 1.4.a.4.3 Keyakinan Kelas.pdf
Tugas Mandiri 1.4.a.4.3 Keyakinan Kelas.pdf
muhammadRifai732845
 
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docxRUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
kinayaptr30
 
PRESENTASI OBSERVASI PENGELOLAAN KINERJA KEPALA SEKOLAH.pptx
PRESENTASI OBSERVASI PENGELOLAAN KINERJA KEPALA SEKOLAH.pptxPRESENTASI OBSERVASI PENGELOLAAN KINERJA KEPALA SEKOLAH.pptx
PRESENTASI OBSERVASI PENGELOLAAN KINERJA KEPALA SEKOLAH.pptx
muhammadyudiyanto55
 
LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..
LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..
LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..
widyakusuma99
 
Program Kerja Kepala Sekolah 2023-2024.pdf
Program Kerja Kepala Sekolah 2023-2024.pdfProgram Kerja Kepala Sekolah 2023-2024.pdf
Program Kerja Kepala Sekolah 2023-2024.pdf
erlita3
 
Patofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrin
Patofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrinPatofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrin
Patofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrin
rohman85
 
Pi-2 AGUS MULYADI. S.Pd (3).pptx visi giru penggerak dan prakrsa perubahan bagja
Pi-2 AGUS MULYADI. S.Pd (3).pptx visi giru penggerak dan prakrsa perubahan bagjaPi-2 AGUS MULYADI. S.Pd (3).pptx visi giru penggerak dan prakrsa perubahan bagja
Pi-2 AGUS MULYADI. S.Pd (3).pptx visi giru penggerak dan prakrsa perubahan bagja
agusmulyadi08
 
Form B8 Rubrik Refleksi Program Pengembangan Kompetensi Guru -1.docx
Form B8 Rubrik Refleksi Program Pengembangan Kompetensi Guru -1.docxForm B8 Rubrik Refleksi Program Pengembangan Kompetensi Guru -1.docx
Form B8 Rubrik Refleksi Program Pengembangan Kompetensi Guru -1.docx
EkoPutuKromo
 
SOAL SHB PKN SEMESTER GENAP TAHUN 2023-2024.docx
SOAL SHB PKN SEMESTER GENAP TAHUN 2023-2024.docxSOAL SHB PKN SEMESTER GENAP TAHUN 2023-2024.docx
SOAL SHB PKN SEMESTER GENAP TAHUN 2023-2024.docx
MuhammadBagusAprilia1
 
813 Modul Ajar KurMer Usaha, Energi, dan Pesawat Sederhana (2).docx
813 Modul Ajar KurMer Usaha, Energi, dan Pesawat Sederhana (2).docx813 Modul Ajar KurMer Usaha, Energi, dan Pesawat Sederhana (2).docx
813 Modul Ajar KurMer Usaha, Energi, dan Pesawat Sederhana (2).docx
RinawatiRinawati10
 
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docxRUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
lastri261
 

Recently uploaded (20)

Paparan Kurikulum Satuan Pendidikan_LOKAKARYA TPK 2024.pptx.pdf
Paparan Kurikulum Satuan Pendidikan_LOKAKARYA TPK 2024.pptx.pdfPaparan Kurikulum Satuan Pendidikan_LOKAKARYA TPK 2024.pptx.pdf
Paparan Kurikulum Satuan Pendidikan_LOKAKARYA TPK 2024.pptx.pdf
 
LAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERI
LAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERILAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERI
LAPORAN EKSTRAKURIKULER SEKOLAH DASAR NEGERI
 
SOSIALISASI PPDB TAHUN AJARAN 2024-2025.pptx
SOSIALISASI PPDB TAHUN AJARAN 2024-2025.pptxSOSIALISASI PPDB TAHUN AJARAN 2024-2025.pptx
SOSIALISASI PPDB TAHUN AJARAN 2024-2025.pptx
 
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 5 Fase C Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 5 Fase C Kurikulum MerdekaModul Ajar Bahasa Inggris Kelas 5 Fase C Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 5 Fase C Kurikulum Merdeka
 
Laporan wakil kepala sekolah bagian Kurikulum.pdf
Laporan wakil kepala sekolah bagian Kurikulum.pdfLaporan wakil kepala sekolah bagian Kurikulum.pdf
Laporan wakil kepala sekolah bagian Kurikulum.pdf
 
Prensentasi Visi Misi Sekolah dalam rangka observasi pengawas
Prensentasi Visi Misi Sekolah dalam rangka observasi pengawasPrensentasi Visi Misi Sekolah dalam rangka observasi pengawas
Prensentasi Visi Misi Sekolah dalam rangka observasi pengawas
 
Modul Projek - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...
Modul Projek  - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...Modul Projek  - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...
Modul Projek - Modul P5 Kearifan Lokal _Menampilkan Tarian Daerah Nusantara_...
 
PPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdf
PPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdfPPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdf
PPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdf
 
NUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdf
NUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdfNUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdf
NUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdf
 
Tugas Mandiri 1.4.a.4.3 Keyakinan Kelas.pdf
Tugas Mandiri 1.4.a.4.3 Keyakinan Kelas.pdfTugas Mandiri 1.4.a.4.3 Keyakinan Kelas.pdf
Tugas Mandiri 1.4.a.4.3 Keyakinan Kelas.pdf
 
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docxRUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
 
PRESENTASI OBSERVASI PENGELOLAAN KINERJA KEPALA SEKOLAH.pptx
PRESENTASI OBSERVASI PENGELOLAAN KINERJA KEPALA SEKOLAH.pptxPRESENTASI OBSERVASI PENGELOLAAN KINERJA KEPALA SEKOLAH.pptx
PRESENTASI OBSERVASI PENGELOLAAN KINERJA KEPALA SEKOLAH.pptx
 
LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..
LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..
LAPORAN TUGAS TAMBAHAN PEMBINA PRAMUKA..
 
Program Kerja Kepala Sekolah 2023-2024.pdf
Program Kerja Kepala Sekolah 2023-2024.pdfProgram Kerja Kepala Sekolah 2023-2024.pdf
Program Kerja Kepala Sekolah 2023-2024.pdf
 
Patofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrin
Patofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrinPatofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrin
Patofisiologi Sistem Endokrin hormon pada sistem endokrin
 
Pi-2 AGUS MULYADI. S.Pd (3).pptx visi giru penggerak dan prakrsa perubahan bagja
Pi-2 AGUS MULYADI. S.Pd (3).pptx visi giru penggerak dan prakrsa perubahan bagjaPi-2 AGUS MULYADI. S.Pd (3).pptx visi giru penggerak dan prakrsa perubahan bagja
Pi-2 AGUS MULYADI. S.Pd (3).pptx visi giru penggerak dan prakrsa perubahan bagja
 
Form B8 Rubrik Refleksi Program Pengembangan Kompetensi Guru -1.docx
Form B8 Rubrik Refleksi Program Pengembangan Kompetensi Guru -1.docxForm B8 Rubrik Refleksi Program Pengembangan Kompetensi Guru -1.docx
Form B8 Rubrik Refleksi Program Pengembangan Kompetensi Guru -1.docx
 
SOAL SHB PKN SEMESTER GENAP TAHUN 2023-2024.docx
SOAL SHB PKN SEMESTER GENAP TAHUN 2023-2024.docxSOAL SHB PKN SEMESTER GENAP TAHUN 2023-2024.docx
SOAL SHB PKN SEMESTER GENAP TAHUN 2023-2024.docx
 
813 Modul Ajar KurMer Usaha, Energi, dan Pesawat Sederhana (2).docx
813 Modul Ajar KurMer Usaha, Energi, dan Pesawat Sederhana (2).docx813 Modul Ajar KurMer Usaha, Energi, dan Pesawat Sederhana (2).docx
813 Modul Ajar KurMer Usaha, Energi, dan Pesawat Sederhana (2).docx
 
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docxRUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
RUBRIK OBSERVASI KINERJA KEPALA SEKOLAH.docx
 

Jaringan Nirkabel_2.pdf

  • 1. Firman Hidayat, S.Kom Teknologi Jaringan Berbasis Luas (WAN) JARINGAN NIRKABEL
  • 2. Apa sih sebenarnya jaringan nirkabel itu? Apa bedanya dengan jaringan biasa yang kita ketahui selama ini? Singkatnya, jaringan nirkabel (wireless) adalah jenis jaringan yang tidak menggunakan kabel sebagai media transmisi data. Lantas, apa yang digunakannya, sehingga sebuah data/informasi dapat dihantarkan? Ternyata, jaringan nirkabel memanfaatkan gelombang elektromagnetik, seperti gelombang radio, gelombang mikro, sampai infra merah untuk melakukan proses transfer data dari satu perangkat ke perangkat lainnya. Jaringan Nirkabel
  • 3. Wireless Personal Area Network (WPAN) Wireless Local Area Network (WLAN) Wireless Metropolitan Area Networks (WMAN) Wireless Wide Area Network (WWAN) Jaringan nirkabel ini sama seperti halnya jaringan berkabel, maka berdasarkan jarak jangkauan transmisi datanya, jaringan nirkabel dapat dikelompokkan ke dalam bermacam-macam jenis jaringan,yaitu : Jenis Jenis Jaringan Nirkabel
  • 4. WPAN merupakan bentuk dari jaringan nirkabel dengan cakupan yang terbilang sedikit. WPANs hanya untuk menghubungan beberapa perangkat dengan cakupan wilayah sekitar 10 meter. Perangkat yang dihubungkan dengan WPANs ini biasanya berupa telepon, PDA, printer dll. WPAN yang saat ini terkenal adalah bluetooth dan inframerah. Bluetooth merupakan teknologi pengganti kabel yang memanfaatkan gelombang radio untuk mentransmisikan data. WPAN
  • 5. WLAN cakupan wilayahnya lebih luas daripada WPAN, bisa menncakup satu wilayah seperti sekolah atau kampus. WLAN juga dapat diterapkan sebagai pelengkap untuk LAN yang sudah ada. Bagi para pengguna yang bekerja sebagai karyawan, mereka dapat melakukan tugasnya dari lokasi yang berbeda setiap saat ketika mereka masih berada dilingkungan kantor. WLAN
  • 6. WMAN mampu menghubungkan 2 tempat yang berada dalam satu wilayah. Misalnya saja gedung perkantoran yang jaraknya tidak telalu jauh. Bisa juga untuk menghubungkan antar sekolah yang masih berada dalam satu wilayah.. Keunggulan teknologi WMAN adalah pengguna tidak perlu mengeluarkan anggara untuk pengkabelan. WMAN
  • 7. Praktis: Untuk menggunakan nirkabel, kita hanya perlu menyediakan sebuah alat pemancar, dan pastikan juga komputer penerima punya receiver-nya. Akses dari Mana Saja: Setiap perangkat bisa tersambung ke dalam jaringan nirkabel, asalkan sinyalnya masih bisa diperoleh. Mendukung Banyak Perangkat: Bukan hanya komputer saja, hampir semua smartphone saat ini sudah mendukung fitur jaringan nirkabel, seperti WiFi. Manfaat Jaringan Nirkabel
  • 8. Jaringan Mudah Diperluas: Melakukan instalasi jaringan di tempat luas seperti gedung bukan masalah lagi. Karena terdapat perangkat tertentu yang bisa memperluas jangkauan sinyal jaringan. Produktivitas Meningkat: Bayangkan, sebuah perusahaan dengan semua komputer yang terhubung ke dalam satu jaringan. Tentu akan meningkatkan produktivitas, jika bicara soal manfaatnya dalam hal berbagi data. Keamanan: Saat ini, jaringan nirkabel sudah didukung juga oleh provider dengan segudang fitur keamanan yang ada, sehingga keamanan data menjadi lebih terjaga. Manfaat Jaringan Nirkabel
  • 9. Proses pembangunan tergolong lebih cepat daripada jaringan kabel. Lebih mudah dikembangkan. Lebih mudah diperbaiki maupun direlokasi daripada jaringan kabel. Tidak memerlukan kabel yang akan memakan biaya mahal. Biaya perawatan tergolong lebih murah. Mampu menjangkau wilayah yang medannya sulit. Tidak membutuhkan area yang luas untuk infrastrukturnya. Kecepatan transfer data lebih stabil. Kelebihan Jaringan Nirkabel
  • 10. Untuk pengembangan biayanya lebih mahal. Keamanan data lebih lemah. Sinyal bisa terganggu oleh cuaca. Komponen yang cenderung lebih mahal. Ada banyak hal yang bisa mengganggu sinyal seperti gedung, pohon dll. Kekurangan Jaringan Nirkabel
  • 12. (IEEE) Institute of Electrical and Electronics Engineers adalah Group dari Organisasi Insinyur yang mengatur standarisasi dalam bidang teknologi informasi. Setiap standarisasi yang diciptakan memiliki kode tersendiri. Salah satunya standarisasi di jaringan wireless yang memiliki kode 802.11. Dengan adanya standar ini dimaksudkan agar setiap perangkat wireless yang berbeda tetap dapat berkomunikasi meski berbeda vendor. Sampai saat ini sudah terdapat enam standar yang sudah digunakan yaitu : 802.11, 802.11b, 802.11a, 802.11g, 802.11n, 802.11ac, 802.11 ax Standar Protocol Wireless
  • 13. 802.11 802.11a 802.11b 802.11g 802.11n 802.11ac 802.11ax Frekuensi 2.4 GHz 5 GHz 2.4 GHz 2.4 GHz 2.4 GHz 5 GHz 2.4 GHz 5 GHz 2.4 GHz 5 GHz Bandwidth 2 Mbps 54 Mbps 11 Mbps 54 Mbps 300Mbps 450Mbps 1300Mbps 1,4 Gbps Tahun 1997 1999 2000 2003 2009 2013 2019 Standar Protocol 802.11
  • 14. Antena dan Jalur Transmisi P e n g e r t i a n I J e n i s I J a l u r T r a n s m i s i
  • 15. Antena adalah alat untuk mengirim dan menerima gelombang elektromagnetik, bergantung kepada pemakaian dan penggunaan frekuensinya, Antena juga bisa diartikan sebagai perangkat radio yang bekerja mengubah sinyal listrik menjadi gelombang elektromagnetik kemudian memancarkannya ke ruang bebas atau sebaliknya, yaitu menangkap gelombang elektromagnetik dari ruang bebas dan mengubah menjadi sinyal listrik Apa Itu Antena?
  • 16. berdasarkan Bahan tembaga / aluminium berdasarkan jumlah kutub (+)(-) / monopole & dipole berdasarkan bentuk omnidirectional, yagi, parabola, dll berdasarkan kegunaan omnidirectional & directional Macam-macam Jenis Antena
  • 17. Merupakan jenis antena narrow beam width, artinya hanya memiliki sudut pencaran yang lebih kecil namun lebih terarah. Contoh antena directional adalah seperti antena satelit parabola, wajan bolic, Grid, Yagi, antena Sectoral dan sebagainya. Antena Directional Grid Yagi Sectoral Sectoral
  • 18. Antena omnidirectional (Omni) adalah jenis antena yang memiliki corak pola keseluruhan atau ke segala arah dalam jumlah 360 ° pada posisi vertikal, karena memiliki antena omni menyeluruh namun tidak memiliki area jangkauan yang terlalu jauh. Antena Omnidirectional Antena Omni
  • 20. Unicast adalah kontak informasi yang terjadi antar suatu alat dengan satu alat lainnya. Sebagai analogi, contohnya adalah penggunaan telepon. Ketika satu telepon menghubungi telepon lainnya, maka yang dapat berkomunikasi adalah dua telepon tersebut. Unicast
  • 21. Multicast adalah proses komunikasi yang terjadi antar satu alat dengan alat lainnya. Dimana masing-masing alat yang terhubung dapat berkomunikasi dengan alat yang menghubunginya. Contohnya adalah server yang ada pada internet. Dimana server tersebut melayani beberapa komputer yang menghubunginya, dan komputer yang dihubungi dapat memberikan respon balik kepada server itu tadi. Multicast
  • 22. Broadcast adalah proses pengiriman informasi dari satu alat ke alat-alat lainnya. Alat yang menerima informasi tidak dapat (atau tidak perlu) memberikan respon balik terhadap sang pengirim tentang informasi yang diterimanya. Contohnya adalah stasiun pemancar televisi atau pengiriman email melalui mailing list. Broadcast
  • 23. Topologi Jaringan Indoor & Outdoor Jaringan Ad-Hoc I Jaringan Infrastruktur
  • 24. Jaringan Ad Hoc merupakan suatu jaringan yang terdiri dari dua atau lebih piranti wireless yang berkomunikasi secara langsung satu sama lain. Sinyal yang dihasilkan oleh interface adapter Jaringan Wifi adalah berarah Omni keluar ke rentang jangkauan yang dipengaruhi oleh faktor-faktor lingkungan, dan juga sifat dari piranti yang terlibat. Jangkauan ini disebut sebagai suatu area layanan dasar (BSA – Basic Service Area). Jaringan ad-hoc tidak membutuhkan sebuah wireless lan untuk menghubungkan masing-masing komputer dan topologi jaringan yang terbentuk adalah jaringan mesh. Jaringan Ad-Hoc
  • 25. Jaringan Infrastruktur merupakan jaringan yang menggunakan suatu piranti Wifi yang disebut Access Point (AP) sebagai suatu bridge antara piranti wireless dan jaringan kabel standard. Konsep jaringan infrastruktur dimana untuk membangun jaringan ini diperlukan wireless lan sebagai pusat. Jaringan Infrastruktur
  • 26. Ad - Hoc Infrastruktur (+) Hemat Biaya Bandwith lebih besar Jangkauan sinyal luas (-) Bandwith terbatas Jangkauan sinyal rendah Biaya lebih mahal Perbedaan Jaringan Ad-Hoc dan Infrastruktur
  • 27. Teknologi Jaringan Nirkabel I n f r a r e d I B l u e t o o t h I W i f i I A c c e s s P o i n t
  • 28. Inframerah atau infrared adalah sekumpulan gelombang cahaya yang mempunyai frekuensi yang lebih rendah dari yang biasa diterima oleh mata manusia. Pada umumnya, inframerah banyak digunakan oleh sebagian besar sistem remot kontrol yang ada di televisi. infrared bekerja dengan komunikasi searah saja, contohnya seperti : untuk mengirim data antar komputer dengan laptop. Selain itu, berkomunikasi menggunakan inframerah ini tidak bisa dilakukan apabila menembus gedung, karena memang hanya bisa berlangsung pada jarak yang berdekatan. Infrared
  • 29. Bluetooth merupakan sebuah teknologi yang memungkinkn terjadinya hubungan antar dua perangkat tanpa menggunakan kabel. Cara kerjanyanya bermula dari sistem Bluetooth yang ada di dalam alat komunikasi yang dipakai oleh pengguna pertama sebagai pihak pengiriman untuk dihubungkan ke perangkat lain (yang juga memiliki sistem bluetooth) sebagai pihak penerima. Bluetooth juga dapat mengirimkan data dengan lebih cepat dibandingkan dengan inframerah. Penggunaan Bluetooth juga dapat menembus tembok, selama radius atau jaraknya tidak lebih dari 10 meter. Bluetooth
  • 30. WiFi merupakan teknologi jaringan nirkabel yang paling banyak digunakan saat ini oleh masyarakat. Pasalnya, fasilitas Wifi telah tersedia di banyak tempat, mulai dari cafe, restoran, hotel, barbershop hingga di warung-warung kecil. Cara kerja dari sinyal Wifi tidak terhubung dengan transfer data. Pasalnya, kekuatan sinyal Wifi dipengaruhi oleh kuat lemahnya kemampuannya ketika terhubung dengan suatu jaringan. Jaringan nirkabel Wifi terbentuk dalam komposisi yang sesuai, yakni dengan perlengkapan yang biasa digunakan untuk mengaktifkan media komunikasi Wifi. WiFi
  • 31. Kehadiran dari Access point diperlukan untuk mengatur lalu lintas data, yakni hubungan ke pusat transfer data. Kelebihan dari Access Point adalah transfer data dapat diproses dengan lebih cepat, cakupan areanya lebih luas, sistem pengaturan dan kegunaannya juga lebih terjamin. biasanya penggunaan dari access point ini diterapkan sebagai hotspot Wifi dan jaringan Wifi perkantoran yang membutuhkan stabilitas serta sistem keamanan data yang terjamin. Access Point
  • 32. Wireless Mode SSID Frequency Security WPA Authentication WPA Preshared Key Access Point TKJ (sesuai keinginan) sesuaikan dengan kondisi lapangan atau biarkan auto WPA2-AES PSK isi sesuai dengan keinginan