Proposal ini membahas pengaruh perilaku imitasi artis idola terhadap motivasi belajar remaja SMA. Remaja sedang mencari jati diri dan sering meniru perilaku idolanya seperti artis media. Imitasi dapat dilakukan dengan berbagai cara seperti gaya berpakaian dan berbicara. Banyak remaja SMA yang meniru gaya idolanya seperti cara berpakaian, berbicara, dan berdandan. Penelitian ini akan menganalisis hubungan antara imitasi
1. KEMENTERIAN PENDIDIKAN NASIONAL DAN KEBUDAYAAN
UNIVERSITAS NEGERI SEMARANG
FAKULTAS ILMU PENDIDIKAN
JURUSAN BIMBINGAN DAN KONSELING
PROPOSAL
Nama : Aprilia Myda Hapsari
NIM : 1301413130
Program Studi : S1
Jurusan : Bimbingan dan Konseling
Fakultas : Ilmu Pendidikan
A. JUDUL
Pengaruh Perilaku Imitasi Artis Idola terhadap Motivasi Belajar Remaja
Sekolah Menengah Tingkat Atas (SLTA)
B. LATAR BELAKANG
Di era globalisasi seperi saat ini informasi sangatlah mudah didapatkan. Mulai
dari menggunakan alat elektronik seperti televisi, laptop hingga ponsel pintar (smart
phone). Mulai dari pendidikan, hiburan, hingga berita terkini dan menjadi issu hangat
dapat diakses dengan mudah dengan alat-alat tersebut. Dengan begitu industri hiburan
di dalam mapun di luar negeri semakin pesat. Dengan majunia industry hiburan
banyak pula bermunculan artis-artis yang menjadi idola banyak orang, khususnya
remaja.
Menurut Erik Ericson (dalam Santrock 438-442) remaja merupakan masa identity
vs identity confusion) dimana remaja mencari identitas siapa dirinya, bagaimana
dirinya, dan tujuan yang hendak dicapai. Dalam masa ini biasanya remaja melihat
dari apa yang diminati dan disukainya untuk mencari jati dirinya, misalnya perilaku
2. orang lain yang menjadi idolanya. Biasanya remaja meniru perilakunya melalui artis
media masa yang telah diterimanya.
Menurut Gerungan (Walgito dalam Sugiyo 2006: 21) imitasi adalah dorongan
untuk meniru orang lain. imitasi dapat dilakukan dengan berbagai macam cara,
seperti gaya berbicara, gaya berpakaian, atau cara menyatakan diri. Banyak remaja di
sekolah, khususnya Sekolah Menengah Tingkat Atas (SLTA) yang saat ini
melakukan perilaku imitasi terhadap artis idolanya, mulai dari gaya berpaikaian, gaya
berbicara, hingga gaya berdandan (ber-make up).