SlideShare a Scribd company logo
HASH
ALBERTUS HARI AFANDI (125974208)
MUHAMMAD NUR ARIF (125974239)
PENGERTIAN HASH
 Fungsi Hash merupakan sebuah algoritma yang mengubah text
atau message menjadi sederetan karakter acak yang memiliki
jumlah karakter yang sama. Hash juga termasuk salah satu bentuk
teknik kriptografi dan dikategorikan sebagai kriptografi tanpa key
(unkeyed cryptosystem). Selain itu hash memiliki nama lain yang
juga dikenal luas yaitu “one-way function”.
PENJELASAN
 Misalkan ada pesan ‘Hello’, pesan ini akan kita hash dengan
algortima yang sederhana, yaitu pertama-tama huruf-huruf tersebut
akan kita ubah kedalam bilangan angka.
 a menjadi 1
 b menjadi 2
 c menjadi 3
 dst…
 Sehingga pesan 'hello' akan menjadi '8.5.12.12.15'. Kemudian kita
jumlahkan bilangan-bilangan tersebut sehingga kata 'hello' akan
menghasilkan jumlah 52.
 h e l l o
 8 + 5 + 12 + 12 + 15 = 52
 Kemudian langkah terakhir adalah kita ambil satu digit yang paling
belakang sebagai nilai hashnya, yaitu 2. Nah nilai hash 2 ini
bukankah bisa dibuat dari banyak kombinasi huruf? jumlah huruf
pun juga bisa bervariasi, tidak harus 5 seperti 'hello'.
 Berikut beberapa text yang memiliki hash 2.
 Text IntegerSum Hash
 bye 2.25.5 32 2
 confidential3.15.14.6.9.4.5.14.20.9.1.12 1122
 Perlu dicatat disini, bahwa tabulasi diatas adalah ilustrasi
bagaimana hash dikatakan sebagai sebuah fungsi yang tidak
dapat di dekripsi. Dalam contoh diatas hasil hash sudah sangat
acak sehingga kita tidak dapat mengetahui lagi apakah sebuah
hash yang ingin kita dekripsi memiliki kandungan huruf e atau z atau
m atau lainnya
KEGUNAAN
Menurut Kaufman et. al. (2002), Fungsi hash dapat digunakan
sebagai:
 Menyimpan Password
 Sebagai Message Integrity
 Sebagai Message Fingerprint
 Menyimpan Password
KARAKTERISTIK
 Dobbertin (1996) dalam artikelnya menyebutkan bahwa dalam
membuat fungsi hash harus memenuhi beberapa kriteria berikut:
 Relative cepat dalam melakukan komputasi
 2 buah pesan yang berbeda tidak boleh memiliki nilai hash yang
sama
 Bebas dari serangan Birthday Attack
 2 Pesan yang memiliki sangat sedikit perbedaan harus memiliki nilai
hash yang sangat berbeda (Kaufman et. al., 2002).
ALGORITMA
 Hash umumnya disajikan dalam bentuk bilangan hexadecimal,
yaitu kombinasi antara angka 0-9 dengan huruf a hingga f.
Beberapa algoritma hash yang terkenal dan masih sering
digunakan hingga saat ini yaitu:
 md5 (Message Digest 5)
 SHA-1 (Secure Hash Algortihm 1)
 SHA-2 (Secure Hash Algorithm 2), yang meliputi 4 fungsi hash:
 SHA-224
 SHA-256
 SHA-384
 SHA-512
ALGORITMA
 Algoritma MD5 dikembangkan oleh seorang Professor MIT yang
bernama Ronald L. Rivest. Istilah “MD” yang digunakan merupakan
abrieviation dari Message Digest. Perkembangan MD5 telah melalui 5
kali revisi, dimana MD generasi pertama dan kedua di desain untuk
membantu algoritma RSA dalam melakukan komputasi signature dari
pesan rahasia yang akan dikirim dan dienkripsi oleh RSA. Generasi ke
tiga dan empat MD hadir karena adanya persaingan dari algortima
hash lain yang bernama SNEFRU, yang memiliki keunggulan kecepatan
pada proses komputasinya dibandingkan MD2. Ketika ditemukan
adanya celah keamanan dari SNEFRU pada tahun 1992, ditahun yang
sama ditemukan pula kelemahan MD4, yang kemudian Profesor Rivest
segera menambal kelemahan tersebut dan menggantinya menjadi
generasi ke lima Message Digest, yaitu MD5. Dari kelima generasi ini,
MD generasi pertama dan ketiga merupakan algoritma yang tidak
dipublikasikan. Sementara spesifikasi algoritma MD2, MD4, dan MD5
terdapat dalam RFC1319, RFC1320, dan RFC1321.

More Related Content

Viewers also liked

12.algoritma kriptografi modern (bagian 1)xx
12.algoritma kriptografi modern (bagian 1)xx12.algoritma kriptografi modern (bagian 1)xx
12.algoritma kriptografi modern (bagian 1)xx
Universitas Bina Darma Palembang
 
Contoh program dari md5
Contoh program dari md5Contoh program dari md5
Contoh program dari md5Ivan Dul
 
Kriptografi - MD5
Kriptografi - MD5Kriptografi - MD5
Kriptografi - MD5
KuliahKita
 
13.algoritma kriptografi modern (bagian 2)
13.algoritma kriptografi modern (bagian 2)13.algoritma kriptografi modern (bagian 2)
13.algoritma kriptografi modern (bagian 2)
Universitas Bina Darma Palembang
 
RSA & MD5 algorithm
RSA & MD5 algorithmRSA & MD5 algorithm
RSA & MD5 algorithmSiva Rushi
 

Viewers also liked (6)

12.algoritma kriptografi modern (bagian 1)xx
12.algoritma kriptografi modern (bagian 1)xx12.algoritma kriptografi modern (bagian 1)xx
12.algoritma kriptografi modern (bagian 1)xx
 
Contoh program dari md5
Contoh program dari md5Contoh program dari md5
Contoh program dari md5
 
Kriptografi - MD5
Kriptografi - MD5Kriptografi - MD5
Kriptografi - MD5
 
13.algoritma kriptografi modern (bagian 2)
13.algoritma kriptografi modern (bagian 2)13.algoritma kriptografi modern (bagian 2)
13.algoritma kriptografi modern (bagian 2)
 
MD5Algorithm
MD5AlgorithmMD5Algorithm
MD5Algorithm
 
RSA & MD5 algorithm
RSA & MD5 algorithmRSA & MD5 algorithm
RSA & MD5 algorithm
 

Similar to Hash Kriptogarfi

Fungsi hash
Fungsi hashFungsi hash
Fungsi hash
likut101010
 
Skripsi Implementasi Hash Kriptografik
Skripsi Implementasi Hash KriptografikSkripsi Implementasi Hash Kriptografik
Skripsi Implementasi Hash KriptografikArie Purwanto
 
Perbandingan beberapa algoritma hash kriptografik dalam bahasa java
Perbandingan beberapa algoritma hash kriptografik dalam bahasa javaPerbandingan beberapa algoritma hash kriptografik dalam bahasa java
Perbandingan beberapa algoritma hash kriptografik dalam bahasa java
Terminal Purba
 
Kriptografi - Hash
Kriptografi - HashKriptografi - Hash
Kriptografi - Hash
KuliahKita
 
Fungsi Hash & Algoritma SHA-256
Fungsi Hash & Algoritma SHA-256Fungsi Hash & Algoritma SHA-256
Fungsi Hash & Algoritma SHA-256
Aditya Gusti Tammam
 

Similar to Hash Kriptogarfi (7)

Fungsi hash
Fungsi hashFungsi hash
Fungsi hash
 
Kel7 metode md5
Kel7 metode md5Kel7 metode md5
Kel7 metode md5
 
Skripsi Implementasi Hash Kriptografik
Skripsi Implementasi Hash KriptografikSkripsi Implementasi Hash Kriptografik
Skripsi Implementasi Hash Kriptografik
 
Perbandingan beberapa algoritma hash kriptografik dalam bahasa java
Perbandingan beberapa algoritma hash kriptografik dalam bahasa javaPerbandingan beberapa algoritma hash kriptografik dalam bahasa java
Perbandingan beberapa algoritma hash kriptografik dalam bahasa java
 
Kriptografi - Hash
Kriptografi - HashKriptografi - Hash
Kriptografi - Hash
 
Enkripsi md5
Enkripsi md5Enkripsi md5
Enkripsi md5
 
Fungsi Hash & Algoritma SHA-256
Fungsi Hash & Algoritma SHA-256Fungsi Hash & Algoritma SHA-256
Fungsi Hash & Algoritma SHA-256
 

Recently uploaded

1.4.a.4.5. Restitusi - Lima Posisi Kontrol.pdf
1.4.a.4.5. Restitusi - Lima Posisi Kontrol.pdf1.4.a.4.5. Restitusi - Lima Posisi Kontrol.pdf
1.4.a.4.5. Restitusi - Lima Posisi Kontrol.pdf
zakkimushoffi41
 
Observasi-Kelas-oleh-Kepala-Sekolah.pptx
Observasi-Kelas-oleh-Kepala-Sekolah.pptxObservasi-Kelas-oleh-Kepala-Sekolah.pptx
Observasi-Kelas-oleh-Kepala-Sekolah.pptx
akram124738
 
Koneksi Antar Materi modul 1.4 Budaya Positif
Koneksi Antar Materi modul 1.4 Budaya PositifKoneksi Antar Materi modul 1.4 Budaya Positif
Koneksi Antar Materi modul 1.4 Budaya Positif
Rima98947
 
PPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdf
PPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdfPPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdf
PPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdf
safitriana935
 
penjelasan tentang tugas dan wewenang pkd
penjelasan tentang tugas dan wewenang pkdpenjelasan tentang tugas dan wewenang pkd
penjelasan tentang tugas dan wewenang pkd
jaya35ml2
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan_ PENGAWASAN P3DN & TKDN_ pd PENGADAAN Ba...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan_ PENGAWASAN P3DN & TKDN_ pd PENGADAAN Ba...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan_ PENGAWASAN P3DN & TKDN_ pd PENGADAAN Ba...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan_ PENGAWASAN P3DN & TKDN_ pd PENGADAAN Ba...
Kanaidi ken
 
Tabel 1. 7 Ruang Lingkup Terintegrasi dalam Mata Pelajaran dalam CASEL PSE.pdf
Tabel 1. 7 Ruang Lingkup Terintegrasi dalam Mata Pelajaran dalam CASEL PSE.pdfTabel 1. 7 Ruang Lingkup Terintegrasi dalam Mata Pelajaran dalam CASEL PSE.pdf
Tabel 1. 7 Ruang Lingkup Terintegrasi dalam Mata Pelajaran dalam CASEL PSE.pdf
ppgpriyosetiawan43
 
CGP.10.Pendampingan Individual 2 - VISI DAN PRAKARSA PERUBAHAN.pdf_20240528_1...
CGP.10.Pendampingan Individual 2 - VISI DAN PRAKARSA PERUBAHAN.pdf_20240528_1...CGP.10.Pendampingan Individual 2 - VISI DAN PRAKARSA PERUBAHAN.pdf_20240528_1...
CGP.10.Pendampingan Individual 2 - VISI DAN PRAKARSA PERUBAHAN.pdf_20240528_1...
VenyHandayani2
 
SOSIALISASI PPDB TAHUN AJARAN 2024-2025.pptx
SOSIALISASI PPDB TAHUN AJARAN 2024-2025.pptxSOSIALISASI PPDB TAHUN AJARAN 2024-2025.pptx
SOSIALISASI PPDB TAHUN AJARAN 2024-2025.pptx
astridamalia20
 
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptxRANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
SurosoSuroso19
 
ppt landasan pendidikan pai 9 revisi.pdf
ppt landasan pendidikan pai 9 revisi.pdfppt landasan pendidikan pai 9 revisi.pdf
ppt landasan pendidikan pai 9 revisi.pdf
setiatinambunan
 
NUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdf
NUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdfNUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdf
NUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdf
DataSupriatna
 
PENGUMUMAN PPDB SMPN 4 PONOROGO TAHUN 2024.pdf
PENGUMUMAN PPDB SMPN 4 PONOROGO TAHUN 2024.pdfPENGUMUMAN PPDB SMPN 4 PONOROGO TAHUN 2024.pdf
PENGUMUMAN PPDB SMPN 4 PONOROGO TAHUN 2024.pdf
smp4prg
 
AKSI NYATA MODUL 1.3 visi dan prakarsa perubahan
AKSI NYATA MODUL 1.3 visi  dan prakarsa perubahanAKSI NYATA MODUL 1.3 visi  dan prakarsa perubahan
AKSI NYATA MODUL 1.3 visi dan prakarsa perubahan
PutuRatihSiswinarti1
 
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 5 Fase C Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 5 Fase C Kurikulum MerdekaModul Ajar Bahasa Inggris Kelas 5 Fase C Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 5 Fase C Kurikulum Merdeka
Fathan Emran
 
Modul Ajar IPS Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka
Modul Ajar IPS Kelas 7 Fase D Kurikulum MerdekaModul Ajar IPS Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka
Modul Ajar IPS Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka
Fathan Emran
 
SOAL SHB PKN SEMESTER GENAP TAHUN 2023-2024.docx
SOAL SHB PKN SEMESTER GENAP TAHUN 2023-2024.docxSOAL SHB PKN SEMESTER GENAP TAHUN 2023-2024.docx
SOAL SHB PKN SEMESTER GENAP TAHUN 2023-2024.docx
MuhammadBagusAprilia1
 
SOAL SBDP KELAS 3 SEMESTER GENAP TAHUN PELAJARAN 2023 2024
SOAL SBDP KELAS 3 SEMESTER GENAP TAHUN PELAJARAN 2023 2024SOAL SBDP KELAS 3 SEMESTER GENAP TAHUN PELAJARAN 2023 2024
SOAL SBDP KELAS 3 SEMESTER GENAP TAHUN PELAJARAN 2023 2024
ozijaya
 
Permainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaan
Permainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaanPermainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaan
Permainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaan
DEVI390643
 
PPT LANDASAN PENDIDIKAN.pptx tentang hubungan sekolah dengan masyarakat
PPT LANDASAN PENDIDIKAN.pptx tentang hubungan sekolah dengan masyarakatPPT LANDASAN PENDIDIKAN.pptx tentang hubungan sekolah dengan masyarakat
PPT LANDASAN PENDIDIKAN.pptx tentang hubungan sekolah dengan masyarakat
jodikurniawan341
 

Recently uploaded (20)

1.4.a.4.5. Restitusi - Lima Posisi Kontrol.pdf
1.4.a.4.5. Restitusi - Lima Posisi Kontrol.pdf1.4.a.4.5. Restitusi - Lima Posisi Kontrol.pdf
1.4.a.4.5. Restitusi - Lima Posisi Kontrol.pdf
 
Observasi-Kelas-oleh-Kepala-Sekolah.pptx
Observasi-Kelas-oleh-Kepala-Sekolah.pptxObservasi-Kelas-oleh-Kepala-Sekolah.pptx
Observasi-Kelas-oleh-Kepala-Sekolah.pptx
 
Koneksi Antar Materi modul 1.4 Budaya Positif
Koneksi Antar Materi modul 1.4 Budaya PositifKoneksi Antar Materi modul 1.4 Budaya Positif
Koneksi Antar Materi modul 1.4 Budaya Positif
 
PPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdf
PPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdfPPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdf
PPT Observasi Praktik Kinerja PMM SD pdf
 
penjelasan tentang tugas dan wewenang pkd
penjelasan tentang tugas dan wewenang pkdpenjelasan tentang tugas dan wewenang pkd
penjelasan tentang tugas dan wewenang pkd
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan_ PENGAWASAN P3DN & TKDN_ pd PENGADAAN Ba...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan_ PENGAWASAN P3DN & TKDN_ pd PENGADAAN Ba...PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan_ PENGAWASAN P3DN & TKDN_ pd PENGADAAN Ba...
PELAKSANAAN + Link2 Materi Pelatihan_ PENGAWASAN P3DN & TKDN_ pd PENGADAAN Ba...
 
Tabel 1. 7 Ruang Lingkup Terintegrasi dalam Mata Pelajaran dalam CASEL PSE.pdf
Tabel 1. 7 Ruang Lingkup Terintegrasi dalam Mata Pelajaran dalam CASEL PSE.pdfTabel 1. 7 Ruang Lingkup Terintegrasi dalam Mata Pelajaran dalam CASEL PSE.pdf
Tabel 1. 7 Ruang Lingkup Terintegrasi dalam Mata Pelajaran dalam CASEL PSE.pdf
 
CGP.10.Pendampingan Individual 2 - VISI DAN PRAKARSA PERUBAHAN.pdf_20240528_1...
CGP.10.Pendampingan Individual 2 - VISI DAN PRAKARSA PERUBAHAN.pdf_20240528_1...CGP.10.Pendampingan Individual 2 - VISI DAN PRAKARSA PERUBAHAN.pdf_20240528_1...
CGP.10.Pendampingan Individual 2 - VISI DAN PRAKARSA PERUBAHAN.pdf_20240528_1...
 
SOSIALISASI PPDB TAHUN AJARAN 2024-2025.pptx
SOSIALISASI PPDB TAHUN AJARAN 2024-2025.pptxSOSIALISASI PPDB TAHUN AJARAN 2024-2025.pptx
SOSIALISASI PPDB TAHUN AJARAN 2024-2025.pptx
 
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptxRANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
RANCANGAN TINDAKAN AKSI NYATA MODUL 1.4.pptx
 
ppt landasan pendidikan pai 9 revisi.pdf
ppt landasan pendidikan pai 9 revisi.pdfppt landasan pendidikan pai 9 revisi.pdf
ppt landasan pendidikan pai 9 revisi.pdf
 
NUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdf
NUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdfNUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdf
NUMERASI KOMPETENSI PENDIDIK TAHAP CAKAP DAN MAHIR.pdf
 
PENGUMUMAN PPDB SMPN 4 PONOROGO TAHUN 2024.pdf
PENGUMUMAN PPDB SMPN 4 PONOROGO TAHUN 2024.pdfPENGUMUMAN PPDB SMPN 4 PONOROGO TAHUN 2024.pdf
PENGUMUMAN PPDB SMPN 4 PONOROGO TAHUN 2024.pdf
 
AKSI NYATA MODUL 1.3 visi dan prakarsa perubahan
AKSI NYATA MODUL 1.3 visi  dan prakarsa perubahanAKSI NYATA MODUL 1.3 visi  dan prakarsa perubahan
AKSI NYATA MODUL 1.3 visi dan prakarsa perubahan
 
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 5 Fase C Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 5 Fase C Kurikulum MerdekaModul Ajar Bahasa Inggris Kelas 5 Fase C Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 5 Fase C Kurikulum Merdeka
 
Modul Ajar IPS Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka
Modul Ajar IPS Kelas 7 Fase D Kurikulum MerdekaModul Ajar IPS Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka
Modul Ajar IPS Kelas 7 Fase D Kurikulum Merdeka
 
SOAL SHB PKN SEMESTER GENAP TAHUN 2023-2024.docx
SOAL SHB PKN SEMESTER GENAP TAHUN 2023-2024.docxSOAL SHB PKN SEMESTER GENAP TAHUN 2023-2024.docx
SOAL SHB PKN SEMESTER GENAP TAHUN 2023-2024.docx
 
SOAL SBDP KELAS 3 SEMESTER GENAP TAHUN PELAJARAN 2023 2024
SOAL SBDP KELAS 3 SEMESTER GENAP TAHUN PELAJARAN 2023 2024SOAL SBDP KELAS 3 SEMESTER GENAP TAHUN PELAJARAN 2023 2024
SOAL SBDP KELAS 3 SEMESTER GENAP TAHUN PELAJARAN 2023 2024
 
Permainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaan
Permainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaanPermainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaan
Permainan Wiwi Wowo aksi nyata berkebhinekaan
 
PPT LANDASAN PENDIDIKAN.pptx tentang hubungan sekolah dengan masyarakat
PPT LANDASAN PENDIDIKAN.pptx tentang hubungan sekolah dengan masyarakatPPT LANDASAN PENDIDIKAN.pptx tentang hubungan sekolah dengan masyarakat
PPT LANDASAN PENDIDIKAN.pptx tentang hubungan sekolah dengan masyarakat
 

Hash Kriptogarfi

  • 1. HASH ALBERTUS HARI AFANDI (125974208) MUHAMMAD NUR ARIF (125974239)
  • 2. PENGERTIAN HASH  Fungsi Hash merupakan sebuah algoritma yang mengubah text atau message menjadi sederetan karakter acak yang memiliki jumlah karakter yang sama. Hash juga termasuk salah satu bentuk teknik kriptografi dan dikategorikan sebagai kriptografi tanpa key (unkeyed cryptosystem). Selain itu hash memiliki nama lain yang juga dikenal luas yaitu “one-way function”.
  • 3. PENJELASAN  Misalkan ada pesan ‘Hello’, pesan ini akan kita hash dengan algortima yang sederhana, yaitu pertama-tama huruf-huruf tersebut akan kita ubah kedalam bilangan angka.  a menjadi 1  b menjadi 2  c menjadi 3  dst…  Sehingga pesan 'hello' akan menjadi '8.5.12.12.15'. Kemudian kita jumlahkan bilangan-bilangan tersebut sehingga kata 'hello' akan menghasilkan jumlah 52.
  • 4.  h e l l o  8 + 5 + 12 + 12 + 15 = 52  Kemudian langkah terakhir adalah kita ambil satu digit yang paling belakang sebagai nilai hashnya, yaitu 2. Nah nilai hash 2 ini bukankah bisa dibuat dari banyak kombinasi huruf? jumlah huruf pun juga bisa bervariasi, tidak harus 5 seperti 'hello'.
  • 5.  Berikut beberapa text yang memiliki hash 2.  Text IntegerSum Hash  bye 2.25.5 32 2  confidential3.15.14.6.9.4.5.14.20.9.1.12 1122  Perlu dicatat disini, bahwa tabulasi diatas adalah ilustrasi bagaimana hash dikatakan sebagai sebuah fungsi yang tidak dapat di dekripsi. Dalam contoh diatas hasil hash sudah sangat acak sehingga kita tidak dapat mengetahui lagi apakah sebuah hash yang ingin kita dekripsi memiliki kandungan huruf e atau z atau m atau lainnya
  • 6. KEGUNAAN Menurut Kaufman et. al. (2002), Fungsi hash dapat digunakan sebagai:  Menyimpan Password  Sebagai Message Integrity  Sebagai Message Fingerprint  Menyimpan Password
  • 7. KARAKTERISTIK  Dobbertin (1996) dalam artikelnya menyebutkan bahwa dalam membuat fungsi hash harus memenuhi beberapa kriteria berikut:  Relative cepat dalam melakukan komputasi  2 buah pesan yang berbeda tidak boleh memiliki nilai hash yang sama  Bebas dari serangan Birthday Attack  2 Pesan yang memiliki sangat sedikit perbedaan harus memiliki nilai hash yang sangat berbeda (Kaufman et. al., 2002).
  • 8. ALGORITMA  Hash umumnya disajikan dalam bentuk bilangan hexadecimal, yaitu kombinasi antara angka 0-9 dengan huruf a hingga f. Beberapa algoritma hash yang terkenal dan masih sering digunakan hingga saat ini yaitu:  md5 (Message Digest 5)  SHA-1 (Secure Hash Algortihm 1)  SHA-2 (Secure Hash Algorithm 2), yang meliputi 4 fungsi hash:  SHA-224  SHA-256  SHA-384  SHA-512
  • 9. ALGORITMA  Algoritma MD5 dikembangkan oleh seorang Professor MIT yang bernama Ronald L. Rivest. Istilah “MD” yang digunakan merupakan abrieviation dari Message Digest. Perkembangan MD5 telah melalui 5 kali revisi, dimana MD generasi pertama dan kedua di desain untuk membantu algoritma RSA dalam melakukan komputasi signature dari pesan rahasia yang akan dikirim dan dienkripsi oleh RSA. Generasi ke tiga dan empat MD hadir karena adanya persaingan dari algortima hash lain yang bernama SNEFRU, yang memiliki keunggulan kecepatan pada proses komputasinya dibandingkan MD2. Ketika ditemukan adanya celah keamanan dari SNEFRU pada tahun 1992, ditahun yang sama ditemukan pula kelemahan MD4, yang kemudian Profesor Rivest segera menambal kelemahan tersebut dan menggantinya menjadi generasi ke lima Message Digest, yaitu MD5. Dari kelima generasi ini, MD generasi pertama dan ketiga merupakan algoritma yang tidak dipublikasikan. Sementara spesifikasi algoritma MD2, MD4, dan MD5 terdapat dalam RFC1319, RFC1320, dan RFC1321.