PESAN: Jangan langsung di-copy tanpa cross-check dan meng-update informasi baru ya. PLUS, jangan lupa ubah template-nya. :)
Sumber: Siswa biasa.
Bila ada informasi yang kurang, dapat ditambahkan. Kritik dan pesan dapat langsung menghubungi saya. :) Semoga bermanfaat!
PESAN: Jangan langsung di-copy tanpa cross-check dan meng-update informasi baru ya. PLUS, jangan lupa ubah template-nya. :)
Sumber: Siswa biasa.
Bila ada informasi yang kurang, dapat ditambahkan. Kritik dan pesan dapat langsung menghubungi saya. :) Semoga bermanfaat!
1. NAMA : DEWI NOVIANTI
NPM : 21212954
KELAS : 2EB05
DOSEN : ERNA KUSTYARINI
2. • Koperasi = co-operation (usaha bersama)
• Muhammad Hatta :
Koperasi didirikan sebagai persekutuan kaum lemah untuk membela
keperluan hidupnya. Mencapai keperluan hidupnya dengan ongkos
yang semurah-murahnya, itulah yang dituju. Pada koperasi
didahulukan keperluan bersama, bukan keuntungan.
• Menurut (UU No.25/1992)
Koperasi adalah badan usaha yang beranggotakan arang seorang
atau badan hukum koperasi dengan melandaskan kegiatan
berdasarkan prinsip koperasi sekaligus sebagai gerakan ekonomi
rakyat yang berdasar atas azas kekeluargaan.
3. 1. Keanggotaan bersifat sukarela dan terbuka
2. Pengelolaan dilakukan secara demokratis
3. Pembagian SHU dilakukan secara adil sebanding
dengan besarnya jasa usaha masing-masing anggota
4. Pemberian balas jasa yang terbatas terhadap modal
5. Kemandirian
6. Pendidikan perkoprasian
7. Kerjasama antar koperasi
4. 1. Membangun & mengembangkan potensi & kemakmuran ekonomi
anggota pada khususnya & masyarakat pada umumnya untuk
meningkatkan kesejahteraan ekonomi & sosialnya
2. Berperan serta secara aktif dalam upaya memertinggi kualitas
kehidupan manusia & masyarakat
3. Memperkokoh perekonomian rakyat sebagai dasar kekuatan &
ketahanan perekonomian nasional dengan koperasi sebagai
sokogurunya
4. Berusaha untuk mewujudkan & mengembangkan perekonomian
nasional yang merupakan usaha bersama berdasar atas azaz
kekeluargaan & demokrasi ekonomi
5. LANDASAN, ASAS,&TUJUAN
KOPERASI
Landasan Koperasi Indonesia :
a. Landasan Idiil : Pancasila
b. Landasan struktural : UUD 1945
Asas Koperasi : Kekeluargaan
Tujuan Koperasi
Memajukan kesejahteraan anggota pada khusunya dan
masyarakat pada umumnya serta ikut membangun tatanan
perekonomian nasional dalam rangka mewujudkan masyarakat
yang maju, adil, dan makmur berlandaskan Pancasila dan UUD 45.
6. Hal-hal yang menjadi kelebihan koperasi di Indonesia adalah:
a.Bersifat terbuka dan sukarela.
b.Besarnya simpanan pokok dan simpanan wajib tidak memberatkan anggota.
c.Setiap anggota memiliki hak suara yang sama, bukan berdasarkan besarnya
modal
d.Bertujuan meningkatkan kesejahteraan anggota dan bukan sematamata
mencari keuntungan.
Hal-hal yang menjadi kelemahan koperasi di Indonesia adalah:
a.Koperasi sulit berkembang karena modal terbatas.
b.Kurang cakapnya pengurus dalam mengelola koperasi.
c.Pengurus kadang-kadang tidak jujur.
d.Kurangnya kerja sama antara pengurus, pengawas dan anggotanya.
7. JENIS-JENIS KOPERASI
Koperasi yang bergerak di bidang
simpanan dan pinjaman
Koperasi yang bergerak di bidang
simpanan dan pinjaman
KOPERASI
SIMPAN
PINJAM
KOPERASI
SIMPAN
PINJAM
KOPERASI
KONSUMEN
Koperasi beranggotakan para konsumen
dengan menjalankan kegiatannya jual beli
menjual barang konsumsi
Koperasi beranggotakan para konsumen
dengan menjalankan kegiatannya jual beli
menjual barang konsumsi
KOPERASI
PRODUSEN
KOPERASI
PRODUSEN
Koperasi beranggotakan para pengusaha
kecil (UKM) dengan menjalankan kegiatan
pengadaan bahan baku dan penolong
untuk anggotanya.
Koperasi beranggotakan para pengusaha
kecil (UKM) dengan menjalankan kegiatan
pengadaan bahan baku dan penolong
untuk anggotanya.
8. JENIS-JENIS KOPERASI
KOPERASI
PEMASARAN
Koperasi yang menjalankan kegiatan
penjualan produk/jasa koperasinya atau
anggotanya.
Koperasi yang menjalankan kegiatan
penjualan produk/jasa koperasinya atau
anggotanya.
KOPERASI JASAKOPERASI JASA
Koperasi yang bergerak di bidang usaha
jasa lainnya.
Koperasi yang bergerak di bidang usaha
jasa lainnya.
9. Sumber Modal Koperasi (UU No. 25/1992)
Modal Sendiri
Yang dimaksud dengan modal sendiri dalam penjelasan pasal 1 ayat (2) UU
Nomor 25 Tahun 1992 adalah Modal yang menanggug resiko atau disebut modal
ekuiti. Yang termasuk sumber modal sendiri adalah :
1.Simpanan Pokok
Adalah sejumlah uang yang sama banyaknya yang wajib dibayarkan oleh
anggota kepada koperasi pada saat masuk menjadi anggota.
2.Simpanan Wajib
Adalah sejumlah simpanan tertentu yang tidak harus sama yang wajib dibayar
oleh anggota kepada koperasi dalam waktu dan kesempatan tertentu.
3.Dana Cadangan
Adalah sejumlah uang yang diperoleh dari penyisihan SHU, yang dimaksudkan
untuk memupuk modal sendiri dan untuk menutup kerugian koperasi bila
diperlukan.
4.Hibah
Adalah sutu pemberian atau hadiah dari seseorang semasa hidupnya.
10. • Modal Pinjaman
Pengembangan kegiatan usahanya, koperasi dapat menggunakan
modal pinjaman dengan memperhatikan kelayakan dan
kelangsungan usahanya. Modal pinjaman dapat berasal dari :
1. Anggota
Suatu pinjaman yang diperoleh dari anggota, termasuk calon anggota yang
memenuhi syarat.
2. Koperasi Lain / atau Anggotanya
Pinjaman dari koperasi lain dari / atau anggotanya didasari dengan perjanjian
kerja sama antar koperasi.
3. Bank dan Lembaga Keuangan Lainnya
Pinjaman dari bank dan lembaga keuangan lainnya dilakukan berdasarkan
ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku.
4. Penerbitan Obligasi dan Surat Hutang Lainnya
Dalam rangka mencari tambahan modal, koperasi dapat mengeluarkan
obligasi (surat pernyataan hutang) yang dapat dijual ke masyarakat.
5. Sumber Lainnya Yang Sah
Sumber lain yang sah adalah pinjaman dari bukan anggota yang dilakukan
tidak melalui penawaran secara hukum.
11. Setelah saya membaca artikel news.detik.com. Target pertumbuhan koperasi, yang
dicanangkan Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (UKM) sebanyak
200.000 tahun 2014, saat ini sudah terlampaui.
"Target tersebut tidak perlu kita tunggu lama hingga tahun 2014, karena pada
semester pertama tahun 2013 angka pertumbuhan koperasi telah mencapai 200.808
unit. Ini prestasi yang bagus.
Menteri mengatakan, terlampuinya target ini tidak bisa dilepaskan dari maju pesatnya
pertumbuhan koperasi dan UKM di Indonesia termasuk di Provinsi Sulawesi Utara
yang telah mencapai 5.970 unit.
"Melalui koperasi dan UKM dapat memberikan dampak positif bagi peningkatan
kesejahteraan masyarakat Indonesia. Terbukanya lapangan pekerjaan dan penurunan
angka kemiskinan," katanya.
12. Karena itu menteri mengatakan, apabila semangat-semangat seperti ini terus
dipelihara dan ditingkatkan, ke depan pendapatan perkapita Indonesia akan
meningkat mencapai 4.500 USD per tahun.
"Saya bangga atas capaian yang telah diraih koperasi di Indonesia termasuk di
Sulawesi Utara. Perlu semangat yang tinggi agar pertumbuhan koperasi dan
UKM agar terjadi peningkatan”.
Menteri optimistis, Sulawesi Utara akan menjadi pioner yang dapat menjadi
contoh peningkatan pendapatan perkapita di Indonesia dengan dukungan
koperasi dan UKM.
"Dua tahun, tiga tahun, lima tahun bahkan sepuluh tahun ke depan saya yakin
putra dan putri Sulawesi Utara akan menjadi terdepan. Akan ada yang berhasil
di level nasional bahkan ada yang jadi konglomerat," ungkapnya. (Ant)