SlideShare a Scribd company logo
1| P a g e
RITICAL BOOK REVIEW
Konsep Fisika Moderen dan penerapannya
(Disusun untuk memenuhi tugas Mata kuliah Fisika Dalam Interdisiplin Ilmu)
Dosen Pengampu : Deo Demonta Panggabean, S.Pd., M.Pd
Disusun Oleh
Gerhat Moses Pakpahan
4183121031
FISIKA DIK A 2018
JURUSAN FISIKA
PROGRAM STUDI S1 PENDIDIKAN FISIKA
FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
UNIVERSITAS NEGERI MEDAN
2020
1| P a g e
KATA PENGANTAR
Segala puji syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa yang telah memberikan karunianya
dan telah menolong hambanya menyelesaikan Critical Book Review mata kuliah “Fisika
Dalam Interdisiplin Ilmu” dengan penuh kemudahan. Tanpa pertolongannya mungkin
penyusun tidak akan sanggup menyelesaikan dengan baik. Dan tidak lupa ucapan terima
kasih kepada Deo Demonta Panggabean, S.Pd., M.Pd.Sebagai dosen pengampu yang
telah memberikan tugas ini kepada saya, sebagai pelatihan dan penambahan wawasan,
serta berbagai pihak yang telah membantu saya menyelesaikan tugas ini dengan baik.
Adapun Critical Book Review ini disusun untuk memenuhi salah satu mata kuliah
Fisika Dalam Interdisiplin Ilmu, yang mana dalam mengkritik buku ini berdasarkan
pemahaman dan apa yang diketahui penulis.
Pada kesempatan ini saya menyampaikan terima kasih atas perhatiannya terhadap
Critical Book Review ini. Saya berharap semoga Critical Book Review ini bermanfaat bagi
diri saya sendiri dan kepada para pembacanya .
Medan, Oktober 2020
Penyusun
Gerhat M Pakpahan
4183121031
2 | P a g e
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR ..................................................................................................................1
BAB I............................................................................................................................................3
PENDAHULUAN ........................................................................................................................3
A. Latar Belakang ...................................................................................................................3
B. Tujuan penulisan CBR .......................................................................................................3
C. Manfaat CBR .....................................................................................................................3
D. Identitas buku yang direview .............................................................................................3
BAB II...........................................................................................................................................5
RINGKASAN ISI BUKU.............................................................................................................5
A.Buku Utama ..............................................................................................................................5
B.Buku PembandinG ....................................................................................................................8
BAB III .........................................................................................................................................9
PEMBAHASAN...........................................................................................................................9
I. Kelebihan dan Kekurangan Buku ........................................................................................10
a) Buku Utama..............................................................................................................10
b) Buku Pembanding ....................................................................................................10
BAB IV .......................................................................................................................................12
PENUTUP...................................................................................................................................12
A. Kesimpulan ......................................................................................................................12
B. Saran.................................................................................................................................12
DAFTAR PUSTAKA .................................................................................................................12
3 | P a g e
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
. Fisika modern merupakan salah satu bagian dari ilmu Fisika yang mempelajari
perilaku materi dan energi pada skala atomik danpartikel-partikel subatomik atau
gelombang. Pada prinsipnya samaseperti dalam fisika klasik, namun materi yang
dibahas dalam fisika modern adalah skala atomik atau subatomik dan partikel
bergerak dalam kecepatan tinggi. Untuk partikel yang bergerak dengankecepatan
mendekati atau sama dengan kecepatan cahaya, perilakunya dibahas secara terpisah
dalam teori relativitaskhusus. Ilmu Fisika Modern dikembangkan pada awal abad 20,
di mana perumusan-perumusan dalam Fisika Klasik tidak lagi mampu
menjelaskan fenomena fenomena yang terjadi pada materi yang sangat kecil.
FisikaModern diawali oleh hipotesa Planck yang menyatakan bahwa besaran energi suatu
benda yang beosilasi (osilator) tidak lagi bersifat kontinu,namun bersifat diskrit (kuanta),
sehingga muncullah istilah FisikabKuantum dan ditemukannya konsep dualisme
partikel-gelombang.Konsep dualisme dan besaran kuanta ini merupakan dasar dari Fisik
aModern.Peningkatan kuantitas pengetahuan fisika selama 20 tahunterakhir telah
mengakibatkan pertambahan jumlah bidang dalam fisika. Meski hukum Newton
terdapat pada seluruh bidang fisika dan membuat formulasi dalam beberapa bidang, hal
itu tidak mungkin lagi dilakukan kini. Spesialisasi dalam bidang berlangsung pesat,
sehingga seorang fisikawan atom hampir tidak punya lagi titik kesamaan dengan
seorang ahli termodinamika misalnya. Juga didalam bidang tertentu,
B. Tujuan penulisan CBR
1. Mengulas isi sebuah buku dengan materi Fisika Modren
2. Mencari dan mengetahui informasi yang ada dalam buku tentang materi Fisika Modren
3. Melatih diri untuk berfikir kritis dalam mencari informasi yang diberikan buku utama,
Utama dan Buku pemmbanding
4. Membandingkan isi buku utama dan buku pembanding tentang Fisika Modren
C. Manfaat CBR
Untuk menambah wawasan mata kuliah Fisika Dalam Interdisiplin Ilmu pada materi
konsep dan Asal-usul fisika Modren itu sendiri.
D. Identitas buku yang direview
Buku Utama
1. Judul : Fisika Modren
2. Edisi : I
3. Pengarang : Dr.A. HALIM, M.Si
4 | P a g e
4. Penerbit : Syiah Kuala University Press Darussalam
5. Kota terbit :Banda Aceh
6. Tahun terbit : 2011
7. ISBN : 978-979-8278-84-6
Buku Pembanding I
1. Judul : Fisika Modern
2. Pengarang :Prof.Drs.Kusminarto,Ph.D
3. Penerbit :C.V ANDI OFFSET
4. Kota terbit :Yogyakarta
5. Tahun terbit :2011
6. ISBN : 978-979-29-1718-5
5 | P a g e
BAB II
RINGKASAN ISI BUKU
A.Buku Utama
Ruang Lingkup fisika Modren
Fisika modern adalah ilmu yang membahas tentang perilaku materidan energi
pada skala atomik dan partikel-partikel sub-atomik ataugelombang. Fisika modern
berbeda dengan fisika klasikkarena dalamfisika modernukuran benda sangat kecil
dan kecepatan bendamendekati kecepatan cahaya(relativitas). Teori-teori dalam
fisikaklasik tidak dapat lagidigunakan untuk benda yang berukuran sangat kecil dan
kecepatan gerak benda yang sangat besar karena teori-teoriklasik menjadi tidak
invarian.Fisika Modern meliputi teori relativitas, teori kuantum lama,model atom dan
teori kuantum modern. Teori relativitaskhususdibangun atas dasar postulat Einstein
yang menyatakan hukum-hukumfisika dinyatakan dengan bentuk yang sama pada
kerangka acuaninersial dan cepat rambat cahaya dalam ruang hampa adalah
samauntuk semua pengamat dan tidak bergantung pada keadaan gerakpengamat.Teori
kuantumlama dibangun berdasarkan hipotesa Planck,hipotesa de Broglie, dan
ketidakpastian Heisenberg. Hipotesa Planckmenyatakan energi yang dipancarkan
oleh benda hitam bersifatdiskrit. Hipotesa de Broglie menyatakan semua benda,
bukan hanyacahaya memiliki sifat alami sebagai gelombang. Teori
kuantumtersebut dapat menjelaskan dualisme gelombang-partikel dan radiasibenda
hitam.Model atom yang juga dikenal sebagai fisika atom berkembangdari model
atom Thomson, yang kemudian berkembang menjadimodel atom Rutherford, model
atom bohr dan model atom Bohr danSommerfeld. Model atom tersebut dapat
dijelaskan denganmenggunakan teori kuantum lama. Selanjutnyateori
kuantumberkembang menjadi teori kuantum modern yang berlandaskanmekanika
gelombang. Dalam teori kuantum modern dirumuskanpersamaan Schrodinger dan
Prinsip Ekslusi Pauli yang diterapkanpada atom hidrogen, osilator harmonis, atom
berelektron jamak dan efek Zeeman.
Konsep fisika Modren
Fisika Modern secara umum dibagi menjadi dua bagian pembahasanyaitu Teori
kuantumlama dan Teori Kuantum Modern. Bahasan Fisika modern digambarkan
dalam diagram seperti ditunjukkan pada Fisika Modern secara umum dibagi menjadi
dua bagian pembahasanyaitu Teori kuantum lama dan Teori Kuantum Modern.
Bahasan Fisika modern digambarkan dalam diagram seperti ditunjukkan pada Gambar
1.Teori Kuantum lama memperkenalkan besaran-besaranfisika, seperti energi
merupakan besaran diskrit bukan besarankontinum seperti halnya dibahas dalam
mekanika klasik. Teori kuantum lama diawali oleh hipotesa Planck yang
6 | P a g e
menyatakan bahwa energi yang dipancarkan oleh sumber (berupa osilator)
bersifat kuanta/diskrit karena hanya bergantung pada frekuensinya bukan pada amplitudo
seperti dalam mekanika klasik dimana besaran amplitudo tidak terbatas (kontinu)
Pada tahun 1900 Max-Planck merumuskan besaran energiyang bersifat diskrit dalam
merumuskan energi yang dipancarkan olehbenda hitam yaitu
E = nhf
dimana n = 1, 2, 3, ... dan h = 6,626 x 10-34Joule/detik (konstantaPlanck). Albert
Einstein pada tahun 1905 menggunakan konstantaPlanck dalam merumuskan energy yang
dipancarkan oleh berkascahaya/foton (penemuan efek fotolistrik).Pembahasan konsep
dalam fisika modern meliput iruanglingkup seperti yang ditunjukkan dalam gambar 1.4,
berikut.Konsep yang paling mendasar dalam fisika modern adalah konsepdualisme partikel
dan gelombang, dimana partikel berperilaku sebagaigelombang dan gelombang
berperilaku sebagai partikel. Konsep inisangat penting karena perilaku partikel dan
gelombang semuanyasudah dipelajari dan diamati di fisika klasik. Konsep dualisme
partikel-gelombang ini diamati oleh 2(dua) eksperimen yaitu efek fotolistrik oleh Albert
Einstein dan eksperimen difraksi partikel/elektron oleh G.P. Thomson dan Davison
Germer.1.9. Penerapan Konsep Fisika Modern Penerapan fisika modern telah banyak kita
nikmati saat ini, yang mencakup bidang telekomunikasi, kedokteran, dunia industri, militer
dan masih banyak lagi. Dalam dunia telekomunikasi, pengiriman informasi pada awalnya
digunakan asap, kemudian telefon,handphone (HP), komputer, serat optik dan saat ini
banyak digunakan teknologi VoIP (Voice over Internet Protocol), seperti ditunjukkanpada
Gambar 1.2 Perkembangan ini merupakan jasa daripengembangan fisika moden.
Penerapan Konsep Fisika Modern
Penerapan fisika moderntelah banyak kita nikmati saat ini, yangmencakup bidang
telekomunikasi, kedokteran, dunia industri, militerdan masih banyak lagi. Dalam
7 | P a g e
dunia telekomunikasi, pengirimaninformasi pada awalnya digunakan asap,
kemudian telefon,handphone (HP), komputer, serat optik dan saat ini banyak
digunakanteknologi VoIP (Voice over Internet Protocol), seperti ditunjukkanpada
Gambar 1.2 Perkembangan ini merupakan jasa daripengembangan fisika
moden.
Revolusi penerapan Fisika Modern diawali sejakditemukannya LASER (Light
Amplification by Stimulated Emissionof Radiation) yang banyak digunakan sebagai
barcode di supermarket,display, hiburan, telekomunikasi sebagaipembawa
informasi,holografi dalam pembuatan penyimpan data maupun dalam
duniamilter/senjata. Dalam dunia kedokteran atau biologi kebutuhan akancitra objek
yang lebih kecil membuat pranan fisika modernsangatbesar terutama sejak dibuatnya
mikrodkop electron dan mikroskoplaser. Dengan kedua jenis mikroskop ini, objek kecil
seperti sel darahmanusia, sel-sel dalam organ tubuh manusia atau hewan dapat
dilihatdengan jelas, sehingga sangat membantu dalamdiagnosa penyakit.Perkembangan
teknologi mikroskop berdasarkan sumber cahaya danresolusi citra yang diperolehnya
ditunjukkan pada gambar 1.5.Fisika modern merupakan cabang ilmu yang penting
dalamperadaban manusian. Banyak aplikasi yang merupakan penerapan darikonsep fisika
moderntelah terealisasi dan membantu kenyamananhidup manusia. Salah satu cara
untuk memahami konsep fisikamodern adalah mempelajari penerapan dari fisika
modern tersebut.
Pada bagian berikut ini diuraikan beberapa penerapan dari fisika modern
8 | P a g e
Salah satu contoh aplikasi penting dari penerapan fisikamodernadalah
penemuan Laser (light amplification by stimulatedemission of radiation).Laser adalah
aplikasi dari Teori Bohr yangmemodelkan lintasan diskrit dari elektron. Cahaya
laser terbentukmelalui emisi radiasi elektromagnetik saat elektron berpindah darisuatu
tingkat energi ke tingkat energi lain. Laser dipakai dalamberbagai bidang seperti
kesehatan, industri, militer, telekomunikasi,hiburan, dan lainnya
B.BUKU PEMBANDING
a.Apa itu fisika
Fisika adalah ilmu pengetahuan yang mempelajari sifat dan gejala pada benda-benda di
alam. Gejala-gejala ini pada mulanya ialah apa yang dialami oleh indra kita, misalnya
penglihatan menemukan optika atau cahaya, pendengaran menemukan pelajaran tentang
bunyi dan indra peraba yang dapat merasakan panas. idang fisika secara garis besar terbagi
atas dua kelompok yakni fisika klasik dan fisika modern. Fisika klasik bersumber pada
gejala-gejala yang ditangkap oleh indra. Fisika klasik meliputi mekanika, listrik magnet,
panas, bunyi, optika dan gelombang yang menjadi perbatasan antara fisika klasik dan
fisika modern. Fisika modern berkembang mulai abad ke-20, sejak penemuan teori sejak
penemuan teori relativitas Einstein dan radioaktivitas oleh keluarga Curie.
9 | P a g e
b.Prinsip Korespondensi
Dalam fisika, prinsip korespondensi menyatakan bahwa perilaku sistem yang dijelaskan
oleh teori mekanika kuantum mereproduksi mekanika klasik dalam batas bilangan
kuantum besar. Dengan kata lain, dikatakan bahwa untuk orbit besar dan energi besar,
perhitungan kuantum harus sesuai dengan perhitungan klasik.Prinsip ini dirumuskan oleh
Niels Bohr pada tahun 1920,meskipun ia sebelumnya memanfaatkannya pada awal 1913
dalam mengembangkan model atomnya.Istilah ini mengkodifikasikan gagasan bahwa teori
baru harus mereproduksi dalam beberapa kondisi hasil dari teori-teori lama yang sudah
mapan dalam domain-domain di mana teori-teori lama bekerja. Konsep ini agak berbeda
dari persyaratan batas formal di mana teori baru berkurang ke yang lama, berkat adanya
parameter deformasi.Kuantitas klasik muncul dalam mekanika kuantum dalam bentuk
nilai-nilai yang diharapkan dari yang dapat diamati, dan dengan demikian teorema
Ehrenfest (yang memprediksi evolusi waktu dari nilai-nilai yang diharapkan) memberikan
dukungan kepada prinsip korespondensi.
c.Fisika Modren
Fisika modern dibagi kedalan 2 kategori besar yaitu : 1. Pendahuluan teori relativitas
,Fisika kuantum dan Fisika statistic 2. Aplikasi teori kuantum elementer pada molekul ,zat
padat ,nuklir dan fisika partikel. Pada akhir abad ke 19 ,para ilmuwan meyakini bahwa
mereka telah mempelajari sebagian besar dari apa yang ada yang harus diketahui dari
fisika seperti : - Hukum hukum gerak Newton dan teori gravitasi umum - Teori Maxwell :
penggabungan kelistrikan dan kemagnetan - Hukum Termodinamika dan teori kinetic Pada
awal abad ke 20 terjadi revolusi besar yang mengejutkan dunia fisika. Tahun 1900 Planck
mengusulkan pemikiran mendasar yang mengarah pada formulasi teori kuantum . Tahun
1905 Einstein memformulasikan teori relativitas yang sangat brilian. Kedua pemikiran
tersebut telah membawa pengaruh yang besar terhadap pemahaman kita tentang
alam.Selama beberapa decade teori teori teresebut telah memberikan inspirasi bagi
pengembangan teori teori baru dalam bidang fisika atom ,fisika nuklir dan fisika zat padat.
Meskipun fisika modern telah dikembangkan selama abad ini dan telah membawa
kemajuan dalam perkembangan teknologi penting namun tidak selesai sampai disitu ,
penemuan penemuan baru akan berlanjut selama kehidupan kita sehingga akan lebih
memperdalam atau memperbaiki kembali pemahaman kita tentang alam dan dunia
disekitar kita.
BAB III
PEMBAHASAN
10 | P a g e
Di dalam buku utama, Pemaparan materi tentang Struktur atomik sudah sangat jelas
dan mendalam dibahas pokok materi tersebut,mulai dari pengertian ,jenis-jenis model
atom dari berbagai ahli beserta penurunan rumus setiap model tersebut. sehinggga
pembaca lebih mudah untuk mempelajarinya.Sedangkan pada buku pembandingnya tidak
semua materi fisika modren di jelaskan dibuku tersebut sehingga pembaca bisa jadi
kewalahan dalam memahami materi tersebut.
I. Kelebihan dan Kekurangan Buku
a) Buku Utama
Kelebihan
- Sangat Jelas dan mendalam dijelaskan tentang materi Fisika Modren
,sehingga pembaca mudah memahaminya.
- Isi dari buku ini singkat tidak bertele-tele dan penyampaiannya langsung ke
inti dari pokok bahasan (to the point),sehingga sangat cocok bagi
Mahasiswa yang ingin mempelajari Fisika Modern
- Dari segi isi nya buku ini memuat banyak Teori para ahli yang menambah
banyak referensi berpikir kita
- Buku ini sudah memaparkan materi yang lengkap
- Dari aspek loyout dan tata letak, serta penggunaan font, sudah terletak pada
fontnya sehingga tulisannya lebih jelas.
- Dari segi fisiknya warna dan kertas yang dipakai dalam bahan pembuatan
buku ini sudah menarik
- Dari segi warna,warna bukunya menari sehingga orang mudah tertarik
membacanya
- Dalam buku ini jika di pahami dari segi isi,sama-sama membahas materi
yang cukup jelas dan terstruktur
-
Kekurangan
- Kekurangannya cuman 1 yaitu:Sebagian gambar-gambar dari buku utama
ini tidak jelas atau kabur sehingga pembaca kesulitan memahami gambar
tersebut
b) Buku Pembanding
Kelebihan
- Dari segi fisiknya buku ini ringan,tidak terlalu besar dan mudah dibawa
kemana-mana
- Gambar-gambar dari buku pembanding I ini sudah bagus dan jelas
Kekurangan
- Dari segi fisiknya kertas yang dipakai dalam bahan pembuatan buku ini
kurang menarik
- Buku ini memang menyampaikan materi tidak bertele-tele,namun kajiannya
kurang mendalam,sehingga buku ini kurang memadai bagi orang yang ingin
mempelajari Konsep Fisika Modren lebih lanjut
11 | P a g e
- pada loyout dan tata letaknya yang terlalu rapat antara paragraph sehingga
membuat si pembaca mudah merasa bosan saat membacanya.
- Dari aspek tata bahasa, buku tersebut adalah menggunakan kata yang
kurang efektif sehingga si pembaca kurang memahami apa yang
disampaikan.
12 | P a g e
BAB IV
PENUTUP
A. Kesimpulan
Dari ringkasan maupun kelebihan kelemahan ke 2 buku diatas bahwa dapat di
simpulkan bahwa yang paling bagus digunakan dalam Mempelajari Konsep fisika Modren
adalah buku utama.karna dilengkapi konsep yang sistematis dalam membahas Materi
Fisika Modren tersebut.sedangkan untuk pembanding bisa juga digunakan tetapi untuk
sebagai pendukung saja.
B. Saran
Besar harapan kami makalah ini dapat bermanfaat untuk kalangan banyak. Saya
rasa karena keterbatasan pengetahuan dan referensi, kami menyadari bahwa makalah ini
masih jauh dari sempurna, Oleh karena itu kami mengharap saran dan kritik yang
membangun agar makalah ini dapat disusun menjadi lebih baik lagi dimasa yang akan
datang
DAFTAR PUSTAKA
 Kusminarto. 2011. Fisika Modern.Yogyakarta :C.V ANDI OFFSET
 Halim.2011. Fisika Modren.Banda Aceh: Syiah Kuala University Press
Darussalam

More Related Content

Similar to CBR Interdisiplin Ilmu.docx

Fis 04-pengukuran-gaya-dan-tekanan
Fis 04-pengukuran-gaya-dan-tekananFis 04-pengukuran-gaya-dan-tekanan
Fis 04-pengukuran-gaya-dan-tekanan
SMA Negeri 9 KERINCI
 
Fis 08-momentum-dan-impuls
Fis 08-momentum-dan-impulsFis 08-momentum-dan-impuls
Fis 08-momentum-dan-impuls
SMA Negeri 9 KERINCI
 
Pemantulan cahaya
Pemantulan cahayaPemantulan cahaya
Pemantulan cahaya
Dewi Fitri
 
IPA Modul 4 KB 1 Rev
IPA Modul 4 KB 1 RevIPA Modul 4 KB 1 Rev
IPA Modul 4 KB 1 Rev
PPGHybrid2
 
Smart solution un fisika sma 2012 (full version)
Smart solution un fisika sma 2012 (full version)Smart solution un fisika sma 2012 (full version)
Smart solution un fisika sma 2012 (full version)
Latihan Soal
 
Smart solution un fisika sma 2012 (full version)
Smart solution un fisika sma 2012 (full version)Smart solution un fisika sma 2012 (full version)
Smart solution un fisika sma 2012 (full version)
Mario Yuven
 
IPA Modul 4 KB 3 Rev
IPA Modul 4 KB 3 RevIPA Modul 4 KB 3 Rev
IPA Modul 4 KB 3 Rev
PPGHybrid2
 
Makalah hukum I termodinamika(asli)
Makalah hukum I termodinamika(asli)Makalah hukum I termodinamika(asli)
Makalah hukum I termodinamika(asli)
Dewi Ponco
 
MODUL_FISIKA_KELAS_X_SMK_PDF.docx
MODUL_FISIKA_KELAS_X_SMK_PDF.docxMODUL_FISIKA_KELAS_X_SMK_PDF.docx
MODUL_FISIKA_KELAS_X_SMK_PDF.docx
godigital13
 
Makalah fisika inti ( Kesetimbangan Radioaktif)
Makalah fisika inti ( Kesetimbangan Radioaktif)Makalah fisika inti ( Kesetimbangan Radioaktif)
Makalah fisika inti ( Kesetimbangan Radioaktif)
Intan Giftianty
 
Ikatan kimia
Ikatan kimiaIkatan kimia
Ikatan kimia
Camellia Nur Kartika
 
Ikatan kimia2
Ikatan kimia2Ikatan kimia2
Ikatan kimia2
Eko Supriyadi
 
Rpp teori relativitas
Rpp teori relativitasRpp teori relativitas
Rpp teori relativitas
yudi ananto
 
Pedoman kti prodi keperawatan lubuklinggau 2012 rev
Pedoman kti prodi keperawatan lubuklinggau 2012 revPedoman kti prodi keperawatan lubuklinggau 2012 rev
Pedoman kti prodi keperawatan lubuklinggau 2012 rev
Akper Lubuklinggau
 
575181ecahsjshha97bf424b0bd24851d1590fb4.pdf
575181ecahsjshha97bf424b0bd24851d1590fb4.pdf575181ecahsjshha97bf424b0bd24851d1590fb4.pdf
575181ecahsjshha97bf424b0bd24851d1590fb4.pdf
mfadhel327
 
Fis 07-hukum-newton
Fis 07-hukum-newtonFis 07-hukum-newton
Fis 07-hukum-newton
SMA Negeri 9 KERINCI
 
Ayunan balistik
Ayunan balistikAyunan balistik
Ayunan balistik
Sulistiyo Wibowo
 
Fisika03 2
Fisika03 2 Fisika03 2
Fisika03 2
sma 10 semarang
 
LK ANALISIS CP, TP, ATP, MA.pdf
LK ANALISIS CP, TP, ATP, MA.pdfLK ANALISIS CP, TP, ATP, MA.pdf
LK ANALISIS CP, TP, ATP, MA.pdf
AngelRaiha
 

Similar to CBR Interdisiplin Ilmu.docx (20)

Fis 04-pengukuran-gaya-dan-tekanan
Fis 04-pengukuran-gaya-dan-tekananFis 04-pengukuran-gaya-dan-tekanan
Fis 04-pengukuran-gaya-dan-tekanan
 
Fis 08-momentum-dan-impuls
Fis 08-momentum-dan-impulsFis 08-momentum-dan-impuls
Fis 08-momentum-dan-impuls
 
Pemantulan cahaya
Pemantulan cahayaPemantulan cahaya
Pemantulan cahaya
 
IPA Modul 4 KB 1 Rev
IPA Modul 4 KB 1 RevIPA Modul 4 KB 1 Rev
IPA Modul 4 KB 1 Rev
 
Sk kd
Sk kdSk kd
Sk kd
 
Smart solution un fisika sma 2012 (full version)
Smart solution un fisika sma 2012 (full version)Smart solution un fisika sma 2012 (full version)
Smart solution un fisika sma 2012 (full version)
 
Smart solution un fisika sma 2012 (full version)
Smart solution un fisika sma 2012 (full version)Smart solution un fisika sma 2012 (full version)
Smart solution un fisika sma 2012 (full version)
 
IPA Modul 4 KB 3 Rev
IPA Modul 4 KB 3 RevIPA Modul 4 KB 3 Rev
IPA Modul 4 KB 3 Rev
 
Makalah hukum I termodinamika(asli)
Makalah hukum I termodinamika(asli)Makalah hukum I termodinamika(asli)
Makalah hukum I termodinamika(asli)
 
MODUL_FISIKA_KELAS_X_SMK_PDF.docx
MODUL_FISIKA_KELAS_X_SMK_PDF.docxMODUL_FISIKA_KELAS_X_SMK_PDF.docx
MODUL_FISIKA_KELAS_X_SMK_PDF.docx
 
Makalah fisika inti ( Kesetimbangan Radioaktif)
Makalah fisika inti ( Kesetimbangan Radioaktif)Makalah fisika inti ( Kesetimbangan Radioaktif)
Makalah fisika inti ( Kesetimbangan Radioaktif)
 
Ikatan kimia
Ikatan kimiaIkatan kimia
Ikatan kimia
 
Ikatan kimia2
Ikatan kimia2Ikatan kimia2
Ikatan kimia2
 
Rpp teori relativitas
Rpp teori relativitasRpp teori relativitas
Rpp teori relativitas
 
Pedoman kti prodi keperawatan lubuklinggau 2012 rev
Pedoman kti prodi keperawatan lubuklinggau 2012 revPedoman kti prodi keperawatan lubuklinggau 2012 rev
Pedoman kti prodi keperawatan lubuklinggau 2012 rev
 
575181ecahsjshha97bf424b0bd24851d1590fb4.pdf
575181ecahsjshha97bf424b0bd24851d1590fb4.pdf575181ecahsjshha97bf424b0bd24851d1590fb4.pdf
575181ecahsjshha97bf424b0bd24851d1590fb4.pdf
 
Fis 07-hukum-newton
Fis 07-hukum-newtonFis 07-hukum-newton
Fis 07-hukum-newton
 
Ayunan balistik
Ayunan balistikAyunan balistik
Ayunan balistik
 
Fisika03 2
Fisika03 2 Fisika03 2
Fisika03 2
 
LK ANALISIS CP, TP, ATP, MA.pdf
LK ANALISIS CP, TP, ATP, MA.pdfLK ANALISIS CP, TP, ATP, MA.pdf
LK ANALISIS CP, TP, ATP, MA.pdf
 

Recently uploaded

3. PEMBUATAN PETA KELOMPOK PEKERJAAN.pdf
3. PEMBUATAN PETA KELOMPOK PEKERJAAN.pdf3. PEMBUATAN PETA KELOMPOK PEKERJAAN.pdf
3. PEMBUATAN PETA KELOMPOK PEKERJAAN.pdf
FaldienaMarcelita3
 
PRESENTASI PROGRAM KERJA TATA USAHA SMP.pptx
PRESENTASI PROGRAM KERJA TATA USAHA SMP.pptxPRESENTASI PROGRAM KERJA TATA USAHA SMP.pptx
PRESENTASI PROGRAM KERJA TATA USAHA SMP.pptx
Hasbullah66
 
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 4 Fase B Kurikulum merdeka
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 4 Fase B Kurikulum merdekaModul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 4 Fase B Kurikulum merdeka
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 4 Fase B Kurikulum merdeka
Fathan Emran
 
Alur tujuan pembelajaran bahasa inggris kelas x fase e
Alur tujuan pembelajaran bahasa inggris kelas x fase eAlur tujuan pembelajaran bahasa inggris kelas x fase e
Alur tujuan pembelajaran bahasa inggris kelas x fase e
MsElisazmar
 
Aksi Nyata Modul 1.1. Pendidikan Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1. Pendidikan Guru PenggerakAksi Nyata Modul 1.1. Pendidikan Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1. Pendidikan Guru Penggerak
TitisNindiasariAnggr
 
PEMBELAJARAN BERDIFERENSIASI kelas. pptx
PEMBELAJARAN BERDIFERENSIASI kelas. pptxPEMBELAJARAN BERDIFERENSIASI kelas. pptx
PEMBELAJARAN BERDIFERENSIASI kelas. pptx
dwiwahyuningsih74
 
Aksi Nyata Topik Membangun Komunitas Belajar dalam Sekolah_Dhenis.pptx
Aksi Nyata Topik Membangun Komunitas Belajar dalam Sekolah_Dhenis.pptxAksi Nyata Topik Membangun Komunitas Belajar dalam Sekolah_Dhenis.pptx
Aksi Nyata Topik Membangun Komunitas Belajar dalam Sekolah_Dhenis.pptx
dhenisarlini86
 
BAHAN MENGAJAR MATEMATIK KEPADA KANAK - KANAK
BAHAN MENGAJAR MATEMATIK KEPADA KANAK - KANAKBAHAN MENGAJAR MATEMATIK KEPADA KANAK - KANAK
BAHAN MENGAJAR MATEMATIK KEPADA KANAK - KANAK
HUMAH KUMARASAMY
 
UNIT 4 PB 3 MODUL AJAR PPKn KELAS 5 - modulguruku.com.docx
UNIT 4 PB 3 MODUL AJAR PPKn KELAS 5 - modulguruku.com.docxUNIT 4 PB 3 MODUL AJAR PPKn KELAS 5 - modulguruku.com.docx
UNIT 4 PB 3 MODUL AJAR PPKn KELAS 5 - modulguruku.com.docx
nengenok23
 
Aksi Nyata Buku Non Teks Bermutu Dan Manfaatnya .pdf
Aksi Nyata Buku Non Teks Bermutu Dan Manfaatnya .pdfAksi Nyata Buku Non Teks Bermutu Dan Manfaatnya .pdf
Aksi Nyata Buku Non Teks Bermutu Dan Manfaatnya .pdf
DenysErlanders
 
CP dan ATP bahasa indonesia fase B kelas 12.pdf
CP dan ATP bahasa indonesia fase B kelas 12.pdfCP dan ATP bahasa indonesia fase B kelas 12.pdf
CP dan ATP bahasa indonesia fase B kelas 12.pdf
andimagfirahwati1
 
juknis_2024_new pendaftaran ppdb kota kediri
juknis_2024_new pendaftaran ppdb kota kedirijuknis_2024_new pendaftaran ppdb kota kediri
juknis_2024_new pendaftaran ppdb kota kediri
DaraAOi
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 10 Fase E Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 10 Fase E Kurikulum MerdekaModul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 10 Fase E Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 10 Fase E Kurikulum Merdeka
Fathan Emran
 
Pengenalan Morfologi & Tata Bahasa Indonesia
Pengenalan Morfologi & Tata Bahasa IndonesiaPengenalan Morfologi & Tata Bahasa Indonesia
Pengenalan Morfologi & Tata Bahasa Indonesia
sucibrooks86
 
Menyambut Masyarakat 4.0 dan Indonesia Emas 2045
Menyambut Masyarakat 4.0 dan Indonesia Emas 2045Menyambut Masyarakat 4.0 dan Indonesia Emas 2045
Menyambut Masyarakat 4.0 dan Indonesia Emas 2045
RizkiArdhan
 
KIAN karya ilmiah akhir ners keperawatan medikal bedah.ppt
KIAN karya ilmiah akhir ners keperawatan medikal bedah.pptKIAN karya ilmiah akhir ners keperawatan medikal bedah.ppt
KIAN karya ilmiah akhir ners keperawatan medikal bedah.ppt
WAYANDARSANA1
 
Koneksi Antar Materi modul 2.1.pptx Johan martha
Koneksi Antar Materi modul 2.1.pptx Johan marthaKoneksi Antar Materi modul 2.1.pptx Johan martha
Koneksi Antar Materi modul 2.1.pptx Johan martha
johan199969
 
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 11 Fase F Kurikulum MerdekaModul Ajar Bahasa Inggris Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka
Fathan Emran
 
Kalender Pendidikan tahun pelajaran 2023/2024 Kabupaten Temanggung .pdf
Kalender Pendidikan tahun pelajaran 2023/2024  Kabupaten Temanggung .pdfKalender Pendidikan tahun pelajaran 2023/2024  Kabupaten Temanggung .pdf
Kalender Pendidikan tahun pelajaran 2023/2024 Kabupaten Temanggung .pdf
SDNBotoputih
 
Modul Ajar PJOK Kelas 4 Fase B Kurikulum Merdeka
Modul Ajar PJOK Kelas 4 Fase B Kurikulum MerdekaModul Ajar PJOK Kelas 4 Fase B Kurikulum Merdeka
Modul Ajar PJOK Kelas 4 Fase B Kurikulum Merdeka
Fathan Emran
 

Recently uploaded (20)

3. PEMBUATAN PETA KELOMPOK PEKERJAAN.pdf
3. PEMBUATAN PETA KELOMPOK PEKERJAAN.pdf3. PEMBUATAN PETA KELOMPOK PEKERJAAN.pdf
3. PEMBUATAN PETA KELOMPOK PEKERJAAN.pdf
 
PRESENTASI PROGRAM KERJA TATA USAHA SMP.pptx
PRESENTASI PROGRAM KERJA TATA USAHA SMP.pptxPRESENTASI PROGRAM KERJA TATA USAHA SMP.pptx
PRESENTASI PROGRAM KERJA TATA USAHA SMP.pptx
 
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 4 Fase B Kurikulum merdeka
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 4 Fase B Kurikulum merdekaModul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 4 Fase B Kurikulum merdeka
Modul Ajar PAI dan Budi Pekerti Kelas 4 Fase B Kurikulum merdeka
 
Alur tujuan pembelajaran bahasa inggris kelas x fase e
Alur tujuan pembelajaran bahasa inggris kelas x fase eAlur tujuan pembelajaran bahasa inggris kelas x fase e
Alur tujuan pembelajaran bahasa inggris kelas x fase e
 
Aksi Nyata Modul 1.1. Pendidikan Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1. Pendidikan Guru PenggerakAksi Nyata Modul 1.1. Pendidikan Guru Penggerak
Aksi Nyata Modul 1.1. Pendidikan Guru Penggerak
 
PEMBELAJARAN BERDIFERENSIASI kelas. pptx
PEMBELAJARAN BERDIFERENSIASI kelas. pptxPEMBELAJARAN BERDIFERENSIASI kelas. pptx
PEMBELAJARAN BERDIFERENSIASI kelas. pptx
 
Aksi Nyata Topik Membangun Komunitas Belajar dalam Sekolah_Dhenis.pptx
Aksi Nyata Topik Membangun Komunitas Belajar dalam Sekolah_Dhenis.pptxAksi Nyata Topik Membangun Komunitas Belajar dalam Sekolah_Dhenis.pptx
Aksi Nyata Topik Membangun Komunitas Belajar dalam Sekolah_Dhenis.pptx
 
BAHAN MENGAJAR MATEMATIK KEPADA KANAK - KANAK
BAHAN MENGAJAR MATEMATIK KEPADA KANAK - KANAKBAHAN MENGAJAR MATEMATIK KEPADA KANAK - KANAK
BAHAN MENGAJAR MATEMATIK KEPADA KANAK - KANAK
 
UNIT 4 PB 3 MODUL AJAR PPKn KELAS 5 - modulguruku.com.docx
UNIT 4 PB 3 MODUL AJAR PPKn KELAS 5 - modulguruku.com.docxUNIT 4 PB 3 MODUL AJAR PPKn KELAS 5 - modulguruku.com.docx
UNIT 4 PB 3 MODUL AJAR PPKn KELAS 5 - modulguruku.com.docx
 
Aksi Nyata Buku Non Teks Bermutu Dan Manfaatnya .pdf
Aksi Nyata Buku Non Teks Bermutu Dan Manfaatnya .pdfAksi Nyata Buku Non Teks Bermutu Dan Manfaatnya .pdf
Aksi Nyata Buku Non Teks Bermutu Dan Manfaatnya .pdf
 
CP dan ATP bahasa indonesia fase B kelas 12.pdf
CP dan ATP bahasa indonesia fase B kelas 12.pdfCP dan ATP bahasa indonesia fase B kelas 12.pdf
CP dan ATP bahasa indonesia fase B kelas 12.pdf
 
juknis_2024_new pendaftaran ppdb kota kediri
juknis_2024_new pendaftaran ppdb kota kedirijuknis_2024_new pendaftaran ppdb kota kediri
juknis_2024_new pendaftaran ppdb kota kediri
 
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 10 Fase E Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 10 Fase E Kurikulum MerdekaModul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 10 Fase E Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Bahasa Indonesia Kelas 10 Fase E Kurikulum Merdeka
 
Pengenalan Morfologi & Tata Bahasa Indonesia
Pengenalan Morfologi & Tata Bahasa IndonesiaPengenalan Morfologi & Tata Bahasa Indonesia
Pengenalan Morfologi & Tata Bahasa Indonesia
 
Menyambut Masyarakat 4.0 dan Indonesia Emas 2045
Menyambut Masyarakat 4.0 dan Indonesia Emas 2045Menyambut Masyarakat 4.0 dan Indonesia Emas 2045
Menyambut Masyarakat 4.0 dan Indonesia Emas 2045
 
KIAN karya ilmiah akhir ners keperawatan medikal bedah.ppt
KIAN karya ilmiah akhir ners keperawatan medikal bedah.pptKIAN karya ilmiah akhir ners keperawatan medikal bedah.ppt
KIAN karya ilmiah akhir ners keperawatan medikal bedah.ppt
 
Koneksi Antar Materi modul 2.1.pptx Johan martha
Koneksi Antar Materi modul 2.1.pptx Johan marthaKoneksi Antar Materi modul 2.1.pptx Johan martha
Koneksi Antar Materi modul 2.1.pptx Johan martha
 
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 11 Fase F Kurikulum MerdekaModul Ajar Bahasa Inggris Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka
Modul Ajar Bahasa Inggris Kelas 11 Fase F Kurikulum Merdeka
 
Kalender Pendidikan tahun pelajaran 2023/2024 Kabupaten Temanggung .pdf
Kalender Pendidikan tahun pelajaran 2023/2024  Kabupaten Temanggung .pdfKalender Pendidikan tahun pelajaran 2023/2024  Kabupaten Temanggung .pdf
Kalender Pendidikan tahun pelajaran 2023/2024 Kabupaten Temanggung .pdf
 
Modul Ajar PJOK Kelas 4 Fase B Kurikulum Merdeka
Modul Ajar PJOK Kelas 4 Fase B Kurikulum MerdekaModul Ajar PJOK Kelas 4 Fase B Kurikulum Merdeka
Modul Ajar PJOK Kelas 4 Fase B Kurikulum Merdeka
 

CBR Interdisiplin Ilmu.docx

  • 1. 1| P a g e RITICAL BOOK REVIEW Konsep Fisika Moderen dan penerapannya (Disusun untuk memenuhi tugas Mata kuliah Fisika Dalam Interdisiplin Ilmu) Dosen Pengampu : Deo Demonta Panggabean, S.Pd., M.Pd Disusun Oleh Gerhat Moses Pakpahan 4183121031 FISIKA DIK A 2018 JURUSAN FISIKA PROGRAM STUDI S1 PENDIDIKAN FISIKA FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM UNIVERSITAS NEGERI MEDAN 2020
  • 2. 1| P a g e KATA PENGANTAR Segala puji syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa yang telah memberikan karunianya dan telah menolong hambanya menyelesaikan Critical Book Review mata kuliah “Fisika Dalam Interdisiplin Ilmu” dengan penuh kemudahan. Tanpa pertolongannya mungkin penyusun tidak akan sanggup menyelesaikan dengan baik. Dan tidak lupa ucapan terima kasih kepada Deo Demonta Panggabean, S.Pd., M.Pd.Sebagai dosen pengampu yang telah memberikan tugas ini kepada saya, sebagai pelatihan dan penambahan wawasan, serta berbagai pihak yang telah membantu saya menyelesaikan tugas ini dengan baik. Adapun Critical Book Review ini disusun untuk memenuhi salah satu mata kuliah Fisika Dalam Interdisiplin Ilmu, yang mana dalam mengkritik buku ini berdasarkan pemahaman dan apa yang diketahui penulis. Pada kesempatan ini saya menyampaikan terima kasih atas perhatiannya terhadap Critical Book Review ini. Saya berharap semoga Critical Book Review ini bermanfaat bagi diri saya sendiri dan kepada para pembacanya . Medan, Oktober 2020 Penyusun Gerhat M Pakpahan 4183121031
  • 3. 2 | P a g e DAFTAR ISI KATA PENGANTAR ..................................................................................................................1 BAB I............................................................................................................................................3 PENDAHULUAN ........................................................................................................................3 A. Latar Belakang ...................................................................................................................3 B. Tujuan penulisan CBR .......................................................................................................3 C. Manfaat CBR .....................................................................................................................3 D. Identitas buku yang direview .............................................................................................3 BAB II...........................................................................................................................................5 RINGKASAN ISI BUKU.............................................................................................................5 A.Buku Utama ..............................................................................................................................5 B.Buku PembandinG ....................................................................................................................8 BAB III .........................................................................................................................................9 PEMBAHASAN...........................................................................................................................9 I. Kelebihan dan Kekurangan Buku ........................................................................................10 a) Buku Utama..............................................................................................................10 b) Buku Pembanding ....................................................................................................10 BAB IV .......................................................................................................................................12 PENUTUP...................................................................................................................................12 A. Kesimpulan ......................................................................................................................12 B. Saran.................................................................................................................................12 DAFTAR PUSTAKA .................................................................................................................12
  • 4. 3 | P a g e BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang . Fisika modern merupakan salah satu bagian dari ilmu Fisika yang mempelajari perilaku materi dan energi pada skala atomik danpartikel-partikel subatomik atau gelombang. Pada prinsipnya samaseperti dalam fisika klasik, namun materi yang dibahas dalam fisika modern adalah skala atomik atau subatomik dan partikel bergerak dalam kecepatan tinggi. Untuk partikel yang bergerak dengankecepatan mendekati atau sama dengan kecepatan cahaya, perilakunya dibahas secara terpisah dalam teori relativitaskhusus. Ilmu Fisika Modern dikembangkan pada awal abad 20, di mana perumusan-perumusan dalam Fisika Klasik tidak lagi mampu menjelaskan fenomena fenomena yang terjadi pada materi yang sangat kecil. FisikaModern diawali oleh hipotesa Planck yang menyatakan bahwa besaran energi suatu benda yang beosilasi (osilator) tidak lagi bersifat kontinu,namun bersifat diskrit (kuanta), sehingga muncullah istilah FisikabKuantum dan ditemukannya konsep dualisme partikel-gelombang.Konsep dualisme dan besaran kuanta ini merupakan dasar dari Fisik aModern.Peningkatan kuantitas pengetahuan fisika selama 20 tahunterakhir telah mengakibatkan pertambahan jumlah bidang dalam fisika. Meski hukum Newton terdapat pada seluruh bidang fisika dan membuat formulasi dalam beberapa bidang, hal itu tidak mungkin lagi dilakukan kini. Spesialisasi dalam bidang berlangsung pesat, sehingga seorang fisikawan atom hampir tidak punya lagi titik kesamaan dengan seorang ahli termodinamika misalnya. Juga didalam bidang tertentu, B. Tujuan penulisan CBR 1. Mengulas isi sebuah buku dengan materi Fisika Modren 2. Mencari dan mengetahui informasi yang ada dalam buku tentang materi Fisika Modren 3. Melatih diri untuk berfikir kritis dalam mencari informasi yang diberikan buku utama, Utama dan Buku pemmbanding 4. Membandingkan isi buku utama dan buku pembanding tentang Fisika Modren C. Manfaat CBR Untuk menambah wawasan mata kuliah Fisika Dalam Interdisiplin Ilmu pada materi konsep dan Asal-usul fisika Modren itu sendiri. D. Identitas buku yang direview Buku Utama 1. Judul : Fisika Modren 2. Edisi : I 3. Pengarang : Dr.A. HALIM, M.Si
  • 5. 4 | P a g e 4. Penerbit : Syiah Kuala University Press Darussalam 5. Kota terbit :Banda Aceh 6. Tahun terbit : 2011 7. ISBN : 978-979-8278-84-6 Buku Pembanding I 1. Judul : Fisika Modern 2. Pengarang :Prof.Drs.Kusminarto,Ph.D 3. Penerbit :C.V ANDI OFFSET 4. Kota terbit :Yogyakarta 5. Tahun terbit :2011 6. ISBN : 978-979-29-1718-5
  • 6. 5 | P a g e BAB II RINGKASAN ISI BUKU A.Buku Utama Ruang Lingkup fisika Modren Fisika modern adalah ilmu yang membahas tentang perilaku materidan energi pada skala atomik dan partikel-partikel sub-atomik ataugelombang. Fisika modern berbeda dengan fisika klasikkarena dalamfisika modernukuran benda sangat kecil dan kecepatan bendamendekati kecepatan cahaya(relativitas). Teori-teori dalam fisikaklasik tidak dapat lagidigunakan untuk benda yang berukuran sangat kecil dan kecepatan gerak benda yang sangat besar karena teori-teoriklasik menjadi tidak invarian.Fisika Modern meliputi teori relativitas, teori kuantum lama,model atom dan teori kuantum modern. Teori relativitaskhususdibangun atas dasar postulat Einstein yang menyatakan hukum-hukumfisika dinyatakan dengan bentuk yang sama pada kerangka acuaninersial dan cepat rambat cahaya dalam ruang hampa adalah samauntuk semua pengamat dan tidak bergantung pada keadaan gerakpengamat.Teori kuantumlama dibangun berdasarkan hipotesa Planck,hipotesa de Broglie, dan ketidakpastian Heisenberg. Hipotesa Planckmenyatakan energi yang dipancarkan oleh benda hitam bersifatdiskrit. Hipotesa de Broglie menyatakan semua benda, bukan hanyacahaya memiliki sifat alami sebagai gelombang. Teori kuantumtersebut dapat menjelaskan dualisme gelombang-partikel dan radiasibenda hitam.Model atom yang juga dikenal sebagai fisika atom berkembangdari model atom Thomson, yang kemudian berkembang menjadimodel atom Rutherford, model atom bohr dan model atom Bohr danSommerfeld. Model atom tersebut dapat dijelaskan denganmenggunakan teori kuantum lama. Selanjutnyateori kuantumberkembang menjadi teori kuantum modern yang berlandaskanmekanika gelombang. Dalam teori kuantum modern dirumuskanpersamaan Schrodinger dan Prinsip Ekslusi Pauli yang diterapkanpada atom hidrogen, osilator harmonis, atom berelektron jamak dan efek Zeeman. Konsep fisika Modren Fisika Modern secara umum dibagi menjadi dua bagian pembahasanyaitu Teori kuantumlama dan Teori Kuantum Modern. Bahasan Fisika modern digambarkan dalam diagram seperti ditunjukkan pada Fisika Modern secara umum dibagi menjadi dua bagian pembahasanyaitu Teori kuantum lama dan Teori Kuantum Modern. Bahasan Fisika modern digambarkan dalam diagram seperti ditunjukkan pada Gambar 1.Teori Kuantum lama memperkenalkan besaran-besaranfisika, seperti energi merupakan besaran diskrit bukan besarankontinum seperti halnya dibahas dalam mekanika klasik. Teori kuantum lama diawali oleh hipotesa Planck yang
  • 7. 6 | P a g e menyatakan bahwa energi yang dipancarkan oleh sumber (berupa osilator) bersifat kuanta/diskrit karena hanya bergantung pada frekuensinya bukan pada amplitudo seperti dalam mekanika klasik dimana besaran amplitudo tidak terbatas (kontinu) Pada tahun 1900 Max-Planck merumuskan besaran energiyang bersifat diskrit dalam merumuskan energi yang dipancarkan olehbenda hitam yaitu E = nhf dimana n = 1, 2, 3, ... dan h = 6,626 x 10-34Joule/detik (konstantaPlanck). Albert Einstein pada tahun 1905 menggunakan konstantaPlanck dalam merumuskan energy yang dipancarkan oleh berkascahaya/foton (penemuan efek fotolistrik).Pembahasan konsep dalam fisika modern meliput iruanglingkup seperti yang ditunjukkan dalam gambar 1.4, berikut.Konsep yang paling mendasar dalam fisika modern adalah konsepdualisme partikel dan gelombang, dimana partikel berperilaku sebagaigelombang dan gelombang berperilaku sebagai partikel. Konsep inisangat penting karena perilaku partikel dan gelombang semuanyasudah dipelajari dan diamati di fisika klasik. Konsep dualisme partikel-gelombang ini diamati oleh 2(dua) eksperimen yaitu efek fotolistrik oleh Albert Einstein dan eksperimen difraksi partikel/elektron oleh G.P. Thomson dan Davison Germer.1.9. Penerapan Konsep Fisika Modern Penerapan fisika modern telah banyak kita nikmati saat ini, yang mencakup bidang telekomunikasi, kedokteran, dunia industri, militer dan masih banyak lagi. Dalam dunia telekomunikasi, pengiriman informasi pada awalnya digunakan asap, kemudian telefon,handphone (HP), komputer, serat optik dan saat ini banyak digunakan teknologi VoIP (Voice over Internet Protocol), seperti ditunjukkanpada Gambar 1.2 Perkembangan ini merupakan jasa daripengembangan fisika moden. Penerapan Konsep Fisika Modern Penerapan fisika moderntelah banyak kita nikmati saat ini, yangmencakup bidang telekomunikasi, kedokteran, dunia industri, militerdan masih banyak lagi. Dalam
  • 8. 7 | P a g e dunia telekomunikasi, pengirimaninformasi pada awalnya digunakan asap, kemudian telefon,handphone (HP), komputer, serat optik dan saat ini banyak digunakanteknologi VoIP (Voice over Internet Protocol), seperti ditunjukkanpada Gambar 1.2 Perkembangan ini merupakan jasa daripengembangan fisika moden. Revolusi penerapan Fisika Modern diawali sejakditemukannya LASER (Light Amplification by Stimulated Emissionof Radiation) yang banyak digunakan sebagai barcode di supermarket,display, hiburan, telekomunikasi sebagaipembawa informasi,holografi dalam pembuatan penyimpan data maupun dalam duniamilter/senjata. Dalam dunia kedokteran atau biologi kebutuhan akancitra objek yang lebih kecil membuat pranan fisika modernsangatbesar terutama sejak dibuatnya mikrodkop electron dan mikroskoplaser. Dengan kedua jenis mikroskop ini, objek kecil seperti sel darahmanusia, sel-sel dalam organ tubuh manusia atau hewan dapat dilihatdengan jelas, sehingga sangat membantu dalamdiagnosa penyakit.Perkembangan teknologi mikroskop berdasarkan sumber cahaya danresolusi citra yang diperolehnya ditunjukkan pada gambar 1.5.Fisika modern merupakan cabang ilmu yang penting dalamperadaban manusian. Banyak aplikasi yang merupakan penerapan darikonsep fisika moderntelah terealisasi dan membantu kenyamananhidup manusia. Salah satu cara untuk memahami konsep fisikamodern adalah mempelajari penerapan dari fisika modern tersebut. Pada bagian berikut ini diuraikan beberapa penerapan dari fisika modern
  • 9. 8 | P a g e Salah satu contoh aplikasi penting dari penerapan fisikamodernadalah penemuan Laser (light amplification by stimulatedemission of radiation).Laser adalah aplikasi dari Teori Bohr yangmemodelkan lintasan diskrit dari elektron. Cahaya laser terbentukmelalui emisi radiasi elektromagnetik saat elektron berpindah darisuatu tingkat energi ke tingkat energi lain. Laser dipakai dalamberbagai bidang seperti kesehatan, industri, militer, telekomunikasi,hiburan, dan lainnya B.BUKU PEMBANDING a.Apa itu fisika Fisika adalah ilmu pengetahuan yang mempelajari sifat dan gejala pada benda-benda di alam. Gejala-gejala ini pada mulanya ialah apa yang dialami oleh indra kita, misalnya penglihatan menemukan optika atau cahaya, pendengaran menemukan pelajaran tentang bunyi dan indra peraba yang dapat merasakan panas. idang fisika secara garis besar terbagi atas dua kelompok yakni fisika klasik dan fisika modern. Fisika klasik bersumber pada gejala-gejala yang ditangkap oleh indra. Fisika klasik meliputi mekanika, listrik magnet, panas, bunyi, optika dan gelombang yang menjadi perbatasan antara fisika klasik dan fisika modern. Fisika modern berkembang mulai abad ke-20, sejak penemuan teori sejak penemuan teori relativitas Einstein dan radioaktivitas oleh keluarga Curie.
  • 10. 9 | P a g e b.Prinsip Korespondensi Dalam fisika, prinsip korespondensi menyatakan bahwa perilaku sistem yang dijelaskan oleh teori mekanika kuantum mereproduksi mekanika klasik dalam batas bilangan kuantum besar. Dengan kata lain, dikatakan bahwa untuk orbit besar dan energi besar, perhitungan kuantum harus sesuai dengan perhitungan klasik.Prinsip ini dirumuskan oleh Niels Bohr pada tahun 1920,meskipun ia sebelumnya memanfaatkannya pada awal 1913 dalam mengembangkan model atomnya.Istilah ini mengkodifikasikan gagasan bahwa teori baru harus mereproduksi dalam beberapa kondisi hasil dari teori-teori lama yang sudah mapan dalam domain-domain di mana teori-teori lama bekerja. Konsep ini agak berbeda dari persyaratan batas formal di mana teori baru berkurang ke yang lama, berkat adanya parameter deformasi.Kuantitas klasik muncul dalam mekanika kuantum dalam bentuk nilai-nilai yang diharapkan dari yang dapat diamati, dan dengan demikian teorema Ehrenfest (yang memprediksi evolusi waktu dari nilai-nilai yang diharapkan) memberikan dukungan kepada prinsip korespondensi. c.Fisika Modren Fisika modern dibagi kedalan 2 kategori besar yaitu : 1. Pendahuluan teori relativitas ,Fisika kuantum dan Fisika statistic 2. Aplikasi teori kuantum elementer pada molekul ,zat padat ,nuklir dan fisika partikel. Pada akhir abad ke 19 ,para ilmuwan meyakini bahwa mereka telah mempelajari sebagian besar dari apa yang ada yang harus diketahui dari fisika seperti : - Hukum hukum gerak Newton dan teori gravitasi umum - Teori Maxwell : penggabungan kelistrikan dan kemagnetan - Hukum Termodinamika dan teori kinetic Pada awal abad ke 20 terjadi revolusi besar yang mengejutkan dunia fisika. Tahun 1900 Planck mengusulkan pemikiran mendasar yang mengarah pada formulasi teori kuantum . Tahun 1905 Einstein memformulasikan teori relativitas yang sangat brilian. Kedua pemikiran tersebut telah membawa pengaruh yang besar terhadap pemahaman kita tentang alam.Selama beberapa decade teori teori teresebut telah memberikan inspirasi bagi pengembangan teori teori baru dalam bidang fisika atom ,fisika nuklir dan fisika zat padat. Meskipun fisika modern telah dikembangkan selama abad ini dan telah membawa kemajuan dalam perkembangan teknologi penting namun tidak selesai sampai disitu , penemuan penemuan baru akan berlanjut selama kehidupan kita sehingga akan lebih memperdalam atau memperbaiki kembali pemahaman kita tentang alam dan dunia disekitar kita. BAB III PEMBAHASAN
  • 11. 10 | P a g e Di dalam buku utama, Pemaparan materi tentang Struktur atomik sudah sangat jelas dan mendalam dibahas pokok materi tersebut,mulai dari pengertian ,jenis-jenis model atom dari berbagai ahli beserta penurunan rumus setiap model tersebut. sehinggga pembaca lebih mudah untuk mempelajarinya.Sedangkan pada buku pembandingnya tidak semua materi fisika modren di jelaskan dibuku tersebut sehingga pembaca bisa jadi kewalahan dalam memahami materi tersebut. I. Kelebihan dan Kekurangan Buku a) Buku Utama Kelebihan - Sangat Jelas dan mendalam dijelaskan tentang materi Fisika Modren ,sehingga pembaca mudah memahaminya. - Isi dari buku ini singkat tidak bertele-tele dan penyampaiannya langsung ke inti dari pokok bahasan (to the point),sehingga sangat cocok bagi Mahasiswa yang ingin mempelajari Fisika Modern - Dari segi isi nya buku ini memuat banyak Teori para ahli yang menambah banyak referensi berpikir kita - Buku ini sudah memaparkan materi yang lengkap - Dari aspek loyout dan tata letak, serta penggunaan font, sudah terletak pada fontnya sehingga tulisannya lebih jelas. - Dari segi fisiknya warna dan kertas yang dipakai dalam bahan pembuatan buku ini sudah menarik - Dari segi warna,warna bukunya menari sehingga orang mudah tertarik membacanya - Dalam buku ini jika di pahami dari segi isi,sama-sama membahas materi yang cukup jelas dan terstruktur - Kekurangan - Kekurangannya cuman 1 yaitu:Sebagian gambar-gambar dari buku utama ini tidak jelas atau kabur sehingga pembaca kesulitan memahami gambar tersebut b) Buku Pembanding Kelebihan - Dari segi fisiknya buku ini ringan,tidak terlalu besar dan mudah dibawa kemana-mana - Gambar-gambar dari buku pembanding I ini sudah bagus dan jelas Kekurangan - Dari segi fisiknya kertas yang dipakai dalam bahan pembuatan buku ini kurang menarik - Buku ini memang menyampaikan materi tidak bertele-tele,namun kajiannya kurang mendalam,sehingga buku ini kurang memadai bagi orang yang ingin mempelajari Konsep Fisika Modren lebih lanjut
  • 12. 11 | P a g e - pada loyout dan tata letaknya yang terlalu rapat antara paragraph sehingga membuat si pembaca mudah merasa bosan saat membacanya. - Dari aspek tata bahasa, buku tersebut adalah menggunakan kata yang kurang efektif sehingga si pembaca kurang memahami apa yang disampaikan.
  • 13. 12 | P a g e BAB IV PENUTUP A. Kesimpulan Dari ringkasan maupun kelebihan kelemahan ke 2 buku diatas bahwa dapat di simpulkan bahwa yang paling bagus digunakan dalam Mempelajari Konsep fisika Modren adalah buku utama.karna dilengkapi konsep yang sistematis dalam membahas Materi Fisika Modren tersebut.sedangkan untuk pembanding bisa juga digunakan tetapi untuk sebagai pendukung saja. B. Saran Besar harapan kami makalah ini dapat bermanfaat untuk kalangan banyak. Saya rasa karena keterbatasan pengetahuan dan referensi, kami menyadari bahwa makalah ini masih jauh dari sempurna, Oleh karena itu kami mengharap saran dan kritik yang membangun agar makalah ini dapat disusun menjadi lebih baik lagi dimasa yang akan datang DAFTAR PUSTAKA  Kusminarto. 2011. Fisika Modern.Yogyakarta :C.V ANDI OFFSET  Halim.2011. Fisika Modren.Banda Aceh: Syiah Kuala University Press Darussalam