SlideShare a Scribd company logo
Oleh: Marmi Panti Hidayah
Ketergantungan masyarakat terhadap teknologi, khususnya telepon selular atau ponsel, boleh dikata
sudah sangat tinggi. Padahal, radiasi yang dikeluarkan oleh ponsel sangat berbahaya, terutama bagi
kesuburan pria dan jaringan syaraf di otak.
Prof. Dr. dr. Susy Tjahjani, Mkes., dosen Universitas Kristen Maranatha Bandung juga merasakan
bahwa masyarakat modern sekarang ini sangat tergantung dengan peralatan ponsel. Padahal, dia
menegaskan bahwa kehidupan yang terlalu erat dengan ponsel bisa berpengaruh negatif kepada
penggunanya. Penyebabnya adalah efek radiasi gelombang elektromagnetik yang ditimbulkan.
Radiasi elektromagnetik merupakan kombinasi medan listrik dan medan magnet yang berosilasi dan
merambat lewat ruang dan membawa energi dari satu tempat ke tempat yang lain. Dalam hal ini,
radiasi datang dari ponsel dan masuk ke dalam tubuh manusia.
Apa dampak buruk radiasi ponsel ini?
Menurut Susy, yang jelas, penggunaan alat tersebut secara terus-menerus bisa memengaruhi tingkat
kesuburan. Itu sudah ada penelitiannya meski baru diujicobakan pada hewan. “Efek radiasi
mengganggu pergerakan sel kelamin jantan (spermatozoa),” ujarnya, saaat berbincang dengan Vista.
Artinya, informasi yang menyebut bahwa radiasi ponsel menyebabkan kesuburan terganggu
bukanlah mitos. “Bukan mitos, karena penelitian terhadap hewan sudah dilakukan. Untuk penelitian
kepada manusia, dari lingkungan kita sendiri belum melakukan itu,” ujar guru besar di bidang
kesehatan ini.
Selain dapat memengaruhi kesuburan, efek radiasi juga bisa memengaruhi kesehatan otak.
Namun demikian, lanjut peneliti pada kampus tempatnya mengajar itu, efek radiasi dapat dicegah
melalui berbagai cara. Jadi, Anda bisa tetap sehat meski menggunakan ponsel.
“Misalkan daripada bicara melalui handphone, ada baiknya kita melakukan komunikasi melalui SMS
saja. Terlalu lama bertelepon akan memengaruhi kesehatan otak,” ujarnya.
Bagi pasangan yang telah berumah tangga dan ingin segera memiliki keturunan, sebaiknya tidak
terlalu sering menggunakan peralatan ponsel. Kurangi berbicara lewat telepon, dan tidak
meletakkan benda-benda tersebut di tubuh, misalnya di kantong celana.
Ketika tidur, lanjut Susy, sebaiknya jauhkan tubuh dari peralatan teknologi tersebut. Sebab dalam
kondisi hidup, ponsel tetap memancarkan radiasi kendati hanya digenggam, apalagi untuk bicara.
“Paling aman lagi gunakan hands-free untuk mendengarkan pembicaraan di handphone,” tandasnya.
Penggunaan hands-free cukup aman, karena penggunaan ponsel tidak dilakukan secara langsung
dan tidak menempel di telinga
Wah, Ibu Hamil yang Pakai Ponsel
Akibatkan anak Hiperaktif
Republika – Jum, 16 Mar 2012 20:15 WIB
Email

Cetak
REPUBLIKA.CO.ID, LONDON – Calon ibu yang terlalu sering memakai telepon seluler
saat hamil bisa mengakibatkan anaknya lahir membawa sifat hiperaktif. Peneliti meyakini
radiasi dari telepon genggam dapat merusak perkembangan otak bayi di dalam kandungan.
Profesor Hugh Taylor dari Universitas Yale mengungkapkan radiasi telepon genggam dapat
membuat si jabang bayi memiliki memori yang rendah, rasa cemas, dan perilaku buruk.
The Sun melaporkan, Jumat (16/3), kesimpulan tersebut didapat setelah para peneliti
melakukan percobaan pada tikus yang tengah mengandung. Bayi tikus yang lahir mengalami
masalah memori dan kegelisahan setelah lahir. Hal serupa tidak terjadi pada anak tikus yang
ibunya tidak mendapatkan radiasi ponsel.
"Kami telah melihat ada masalah perilaku yang menyerupai ADHD terhadap anak tikus yang
mendapat paparan radiasi ponsel saat masih berada di rahim," kata Taylor.
ADHD atau Attention Deficit Hyperactivity Disorder merupakan gangguan perkembangan
dalam aktivitas motorik anak. Penyakit ini membuat perilaku anak cenderung berlebihan.
Hal ini merupakan bukti eksperimental yang pertama. Selain berpengaruh pada si jabang
bayi, paparan radiasi juga mempengaruhi orang dewasa. Namun, Profesor Eric Taylor dari
King's College London mengatakan ponsel tidak bisa disalahkan atas peningkatan kadar
ADHD dalam anak

Riset Buktikan Ringtone Ponsel Rusak
Konsentrasi
Oleh Innes | ghiboo.com – Sen, 20 Feb 2012 11:46 WIB
Email

Cetak
Related Content

Lihat Foto

Riset Buktikan Ringtone Ponsel Rusak Konsentrasi
Ghiboo.com - Pastikan selalu untuk mengubah ringtone ponsel Anda menjadi mode diam
(silent). Penelitian terbaru menemukan bahwa ringtone ponsel merusak konsentrasi saat
seseorang sedang memecahkan masalah dalam pekerjaan, maupun saat ujian di
sekolah/kuliah.
Para peneliti di Washington University di St Louis menyatakan bahwa ringtone ponsel telah
mempengaruhi kinerja fungsi kognitif seseorang terutama saat ringtone ponsel berbunyi
dengan lagu-lagu populer.
"Banyak yang menganggap ringtone ponsel di tempat umum menjadi gangguan yang
menjengkelkan, namun studi ini menegaskan bahwa suara-suara gangguan tersebut
berdampak pada kehidupan nyata," papar Jill Shelton, dilansir melalui Dailymail, Jumat
(17/2).
Untuk membuktikannya, peneliti melakukan penelitian dengan meminta mahasiswa untuk
duduk di tengah keramaian kelas dan membiarkan ponsel di tangannya terus berdering keras
selama 30 detik.
Hasilnya, mahasiswa yang terpapar ringtone ponsel sebelum ujian mendapat nilai 25% lebih
buruk dari yang tidak. Hasil nilai ujian buruk lebih dirasakan si pemiliki ponsel, karena
kepanikan mereka untuk mencari tas dan berusaha untuk mematikan ponselnya.
Namun, yang paling mengejutkan, temuan yang dipublikasikan dalam Journal of
Environmental Psychology ini juga menemukan mereka yang terpapar ringtone ponsel
dengan lagu-lagu populer dan menyukai lagu tersebut lebih berimbas memiliki nilai lebih
buruk.
"Tergantung seberapa populer orang dengan lagu yang dijadikan ringtone ponsel, maka akan
semakBerikut ini adalah barang-barang yang tampaknya tidak berbahaya, namun ternyata
dapat merusak kulit Anda, khususnya pada musim panas.

1. Kacamata hitam
"Anda pasti kaget dengan jumlah bakteri yang bisa tumbuh di kacamata hitam atau di
kacamata yang disarankan dokter," ujar ahli dermatologi David Bank dari The Center for
Dermatology, Cosmetic & Laser Surgery di New York. Mulailah berpikir dua kali untuk
menaruh kacamata di dalam tas atau di atas meja restoran. Untungnya, bakteri di kacamata
bisa hilang dengan mencuci kacamata menggunakan sabun tangan antibakteri dan air
beberapa hari sekali.
2. Telepon seluler
"Ponsel itu seperti wadah khusus untuk bakteri," ujar David Bank. Ponsel bisa ditempati
bakteri lebih banyak dari barang lain. Ia merekomendasikan untuk membersihkan ponsel
Anda dengan tisu antibakteri setiap sebelum menggunakannya (atau setidaknya sekali sehari).
3. Kuas make-up
Barang itu adalah "penampung bakteri," menurut Bank. Untuk membasmi kuman di kuas
make-up, Anda bisa menyemprotkan pembersih antibakteri seperti BodyographyPro The
Brush Off Anti-Bacterial Makeup Brush Cleanser sepekan sekali.
Kulit Anda akan sangat berterima kasih jika Anda melakukan langkah-langkah yang
disarankan di atas.in buruk bagi fungsi kognitif mereka," tambah Shelton.

20 Jenis Ponsel Radiasi Tinggi dan
Sebabkan Tumor Otak
Oleh Widya Buana | TRIBUNnews.com – Jum, 3 Jun 2011 23:56 WIB
Email

Cetak
Related Content

Lihat Foto

20 Jenis Ponsel Radiasi Tinggi dan Sebabkan Tumor Otak
TRIBUNNEWS.COM - Lembaga peneliti di WHO, International Agency for Research on
Cancer (IARC), mengeluarkan hasil penelitian yang mengungkapkan bahwa menggunakan
ponsel terlalu lama akan mengakibatkan terjadinya tumor otak jenis glioma. Demikian
dilansir CNN, Rabu (1/6/2011).
Radiasi ini diukur dalam satuan specific absorbed radiation atau SAR. Berikut 10 ponsel
dengan tingkat radiasi tertinggi, urutan mulai dari yang terendah hingga tertinggi dalam
kategori berbahaya jika digunakan secara berkala seperti ditulis Cnet.
1.Motorola i576
Tingkat SAR: 1.45
2.Kyocera X-tc
Tingkat SAR: 1.45
3.Kyocera Wild Card M1000
Tingkat SAR: 1.46
4.Motorola Atrix 4G
Tingkat SAR: 1.47
5.LG Chocolate Touch
Tingkat SAR: 1.47
6.HTC Desire
Tingkat SAR: 1.48
7.Motorola Droid 2
Tingkat SAR: 1.49
8.Motorola Droid
Tingkat SAR: 1.49
9.Sanyo Vero
Tingkat SAR: 1.49
10. LG Rumor 2
Tingkat SAR: 1.51
11. ZTE Salute
Tingkat SAR: 1.52
12. Motorola Grasp
Tingkat SAR: 1.51
13. Motorola Defy
Tingkat SAR: 1.52
14. Nokia Astound
Tingkat SAR:1.53
15.Motorola i335
Tingkat SAR: 1.53
16. Kyocera Jax S1300
Tingkat SAR: 1.55
17. Sony Ericsson Xperia X10 Mini Pro
Tingkat SAR: 1.55
18. Sony Ericsson Satio (Idou)
Tingkat SAR: 1.56
19. Motorola Droid 2 Global
Tingkat SAR: 1.58
20. Motorola Bravo
Tingkat SAR: 1.59

Anak Jago Komputer Sejak TK? Jangan
Bangga Dulu, Berdampak Negatif, Lho
Related Content

Lihat Foto

Anak dan internet/ilustrasi
REPUBLIKA.CO.ID, YOGYAKARTA---Mengajari anak memakai komputer, internet, atau
ponsel, ternyata tidak selamanya baik. Ada kecenderungan, anak-anak yang lebih dini
mengenal kecanggihan teknologi komunikasi ini akan punya kemampuan dan keterampilan
sosial dan empati yang lebih rendah.
''Saat ini jika anak kecewa, ada kecenderungan mereka menarik diri, marah, mudah putus asa
atau frustrasi. Sekarang toleransi anak-anak juga rendah, kata psikolog RSUP Dr Sardjito
dan dosen psikologi Fakultas Kedokteran UGM, Dr Indria Laksmi Gamayanti, Kamis (2/1).
Belum lagi bila anak bisa mengeksplorasi situs porno. Meskipun ahli teknologi informasi
mengatakan ada proteksi, situs porno terbukti masih dapat diakses oleh anak-anak. ''Ada
kejadian seorang guru memberi tugas kepada anak untuk mencari sebuah informasi di
internet, tetapi ternyata yang keluar situs porno. Ada klien saya cerita, anaknya yang baru
berusia enam tahun, mendapat kiriman video mesum artis,'' ungkap psikolog perkembangan
ini.
Karena itu Gamayanti tidak setuju apabila anak TK dan SD sudah belajar komputer dan siswa
disuruh mengakes sendiri. Dia pun menyarankan agar proses belajar menarik dan hidup,
sebaiknya menggunakan LCD proyektor. Atau, lebih baik hanya guru yang menggunakan
komputer serta menjelaskannya, sedangkan murid melihatnya.

More Related Content

Similar to Bahaya hp

KTI Upaya Menaggulangi Dampak Negatif Gadget pada Proses Belajar
KTI Upaya Menaggulangi Dampak Negatif Gadget pada Proses BelajarKTI Upaya Menaggulangi Dampak Negatif Gadget pada Proses Belajar
KTI Upaya Menaggulangi Dampak Negatif Gadget pada Proses BelajarDwi Anita
 
Seminar Kesehatan tentang Bahaya Gadget (tanpa video)
Seminar Kesehatan tentang Bahaya Gadget (tanpa video)Seminar Kesehatan tentang Bahaya Gadget (tanpa video)
Seminar Kesehatan tentang Bahaya Gadget (tanpa video)
David Syahputra
 
BAHAYA RADIASI PROF UMBOH.pptx
BAHAYA RADIASI PROF UMBOH.pptxBAHAYA RADIASI PROF UMBOH.pptx
BAHAYA RADIASI PROF UMBOH.pptx
RinoKomalig
 
Makalah bahaya radiasi ponsel
Makalah bahaya radiasi ponselMakalah bahaya radiasi ponsel
Makalah bahaya radiasi ponsel
Warnet Raha
 
Tidur dekat handphone bahaya
Tidur dekat handphone bahayaTidur dekat handphone bahaya
Tidur dekat handphone bahaya
feny_tirai
 
Mengenal Nomophobia
Mengenal NomophobiaMengenal Nomophobia
Mengenal Nomophobia
Alel34
 
Makalah bahaya radiasi ponsel
Makalah bahaya radiasi ponselMakalah bahaya radiasi ponsel
Makalah bahaya radiasi ponsel
Septian Muna Barakati
 
Tugasmakalahkelompokpsikologipendidikan 100331075039-phpapp02
Tugasmakalahkelompokpsikologipendidikan 100331075039-phpapp02Tugasmakalahkelompokpsikologipendidikan 100331075039-phpapp02
Tugasmakalahkelompokpsikologipendidikan 100331075039-phpapp02Saufi Simangunsong
 
Laporan diskusi teknologi dan informasi
Laporan diskusi teknologi dan informasiLaporan diskusi teknologi dan informasi
Laporan diskusi teknologi dan informasipraktikumti1
 
Laporan diskusi teknologi dan informasi
Laporan diskusi teknologi dan informasiLaporan diskusi teknologi dan informasi
Laporan diskusi teknologi dan informasiadithpwg
 
Makalah bahaya radiasi hanphone
Makalah bahaya radiasi hanphoneMakalah bahaya radiasi hanphone
Makalah bahaya radiasi hanphone
Warnet Raha
 
Makalah bahaya radiasi hanphone
Makalah bahaya radiasi hanphoneMakalah bahaya radiasi hanphone
Makalah bahaya radiasi hanphone
Septian Muna Barakati
 
Internet sehat | Pedoman Berinternet Aman, Nyaman, dan Bertanggungjawab
Internet sehat | Pedoman Berinternet Aman, Nyaman, dan BertanggungjawabInternet sehat | Pedoman Berinternet Aman, Nyaman, dan Bertanggungjawab
Internet sehat | Pedoman Berinternet Aman, Nyaman, dan Bertanggungjawab
literasi digital
 

Similar to Bahaya hp (20)

Bab i9
Bab i9Bab i9
Bab i9
 
Tugas ani
Tugas aniTugas ani
Tugas ani
 
KTI Upaya Menaggulangi Dampak Negatif Gadget pada Proses Belajar
KTI Upaya Menaggulangi Dampak Negatif Gadget pada Proses BelajarKTI Upaya Menaggulangi Dampak Negatif Gadget pada Proses Belajar
KTI Upaya Menaggulangi Dampak Negatif Gadget pada Proses Belajar
 
Seminar Kesehatan tentang Bahaya Gadget (tanpa video)
Seminar Kesehatan tentang Bahaya Gadget (tanpa video)Seminar Kesehatan tentang Bahaya Gadget (tanpa video)
Seminar Kesehatan tentang Bahaya Gadget (tanpa video)
 
BAHAYA RADIASI PROF UMBOH.pptx
BAHAYA RADIASI PROF UMBOH.pptxBAHAYA RADIASI PROF UMBOH.pptx
BAHAYA RADIASI PROF UMBOH.pptx
 
Makalah bahaya radiasi ponsel
Makalah bahaya radiasi ponselMakalah bahaya radiasi ponsel
Makalah bahaya radiasi ponsel
 
Makalah bahaya radiasi ponsel
Makalah bahaya radiasi ponselMakalah bahaya radiasi ponsel
Makalah bahaya radiasi ponsel
 
Makalah bahaya radiasi ponsel
Makalah bahaya radiasi ponselMakalah bahaya radiasi ponsel
Makalah bahaya radiasi ponsel
 
Tidur dekat handphone bahaya
Tidur dekat handphone bahayaTidur dekat handphone bahaya
Tidur dekat handphone bahaya
 
Mengenal Nomophobia
Mengenal NomophobiaMengenal Nomophobia
Mengenal Nomophobia
 
Ppt pak gunawan
Ppt pak gunawanPpt pak gunawan
Ppt pak gunawan
 
Makalah bahaya radiasi ponsel
Makalah bahaya radiasi ponselMakalah bahaya radiasi ponsel
Makalah bahaya radiasi ponsel
 
Tugasmakalahkelompokpsikologipendidikan 100331075039-phpapp02
Tugasmakalahkelompokpsikologipendidikan 100331075039-phpapp02Tugasmakalahkelompokpsikologipendidikan 100331075039-phpapp02
Tugasmakalahkelompokpsikologipendidikan 100331075039-phpapp02
 
Laporan diskusi teknologi dan informasi
Laporan diskusi teknologi dan informasiLaporan diskusi teknologi dan informasi
Laporan diskusi teknologi dan informasi
 
Laporan diskusi teknologi dan informasi
Laporan diskusi teknologi dan informasiLaporan diskusi teknologi dan informasi
Laporan diskusi teknologi dan informasi
 
Makalah bahaya radiasi hanphone
Makalah bahaya radiasi hanphoneMakalah bahaya radiasi hanphone
Makalah bahaya radiasi hanphone
 
Makalah bahaya radiasi hanphone
Makalah bahaya radiasi hanphoneMakalah bahaya radiasi hanphone
Makalah bahaya radiasi hanphone
 
Makalah bahaya radiasi hanphone
Makalah bahaya radiasi hanphoneMakalah bahaya radiasi hanphone
Makalah bahaya radiasi hanphone
 
Makalah bahaya radiasi hanphone
Makalah bahaya radiasi hanphoneMakalah bahaya radiasi hanphone
Makalah bahaya radiasi hanphone
 
Internet sehat | Pedoman Berinternet Aman, Nyaman, dan Bertanggungjawab
Internet sehat | Pedoman Berinternet Aman, Nyaman, dan BertanggungjawabInternet sehat | Pedoman Berinternet Aman, Nyaman, dan Bertanggungjawab
Internet sehat | Pedoman Berinternet Aman, Nyaman, dan Bertanggungjawab
 

Bahaya hp

  • 1. Oleh: Marmi Panti Hidayah Ketergantungan masyarakat terhadap teknologi, khususnya telepon selular atau ponsel, boleh dikata sudah sangat tinggi. Padahal, radiasi yang dikeluarkan oleh ponsel sangat berbahaya, terutama bagi kesuburan pria dan jaringan syaraf di otak. Prof. Dr. dr. Susy Tjahjani, Mkes., dosen Universitas Kristen Maranatha Bandung juga merasakan bahwa masyarakat modern sekarang ini sangat tergantung dengan peralatan ponsel. Padahal, dia menegaskan bahwa kehidupan yang terlalu erat dengan ponsel bisa berpengaruh negatif kepada penggunanya. Penyebabnya adalah efek radiasi gelombang elektromagnetik yang ditimbulkan. Radiasi elektromagnetik merupakan kombinasi medan listrik dan medan magnet yang berosilasi dan merambat lewat ruang dan membawa energi dari satu tempat ke tempat yang lain. Dalam hal ini, radiasi datang dari ponsel dan masuk ke dalam tubuh manusia. Apa dampak buruk radiasi ponsel ini? Menurut Susy, yang jelas, penggunaan alat tersebut secara terus-menerus bisa memengaruhi tingkat kesuburan. Itu sudah ada penelitiannya meski baru diujicobakan pada hewan. “Efek radiasi mengganggu pergerakan sel kelamin jantan (spermatozoa),” ujarnya, saaat berbincang dengan Vista. Artinya, informasi yang menyebut bahwa radiasi ponsel menyebabkan kesuburan terganggu bukanlah mitos. “Bukan mitos, karena penelitian terhadap hewan sudah dilakukan. Untuk penelitian kepada manusia, dari lingkungan kita sendiri belum melakukan itu,” ujar guru besar di bidang kesehatan ini. Selain dapat memengaruhi kesuburan, efek radiasi juga bisa memengaruhi kesehatan otak. Namun demikian, lanjut peneliti pada kampus tempatnya mengajar itu, efek radiasi dapat dicegah melalui berbagai cara. Jadi, Anda bisa tetap sehat meski menggunakan ponsel. “Misalkan daripada bicara melalui handphone, ada baiknya kita melakukan komunikasi melalui SMS saja. Terlalu lama bertelepon akan memengaruhi kesehatan otak,” ujarnya. Bagi pasangan yang telah berumah tangga dan ingin segera memiliki keturunan, sebaiknya tidak terlalu sering menggunakan peralatan ponsel. Kurangi berbicara lewat telepon, dan tidak meletakkan benda-benda tersebut di tubuh, misalnya di kantong celana. Ketika tidur, lanjut Susy, sebaiknya jauhkan tubuh dari peralatan teknologi tersebut. Sebab dalam kondisi hidup, ponsel tetap memancarkan radiasi kendati hanya digenggam, apalagi untuk bicara. “Paling aman lagi gunakan hands-free untuk mendengarkan pembicaraan di handphone,” tandasnya. Penggunaan hands-free cukup aman, karena penggunaan ponsel tidak dilakukan secara langsung dan tidak menempel di telinga
  • 2. Wah, Ibu Hamil yang Pakai Ponsel Akibatkan anak Hiperaktif Republika – Jum, 16 Mar 2012 20:15 WIB Email Cetak REPUBLIKA.CO.ID, LONDON – Calon ibu yang terlalu sering memakai telepon seluler saat hamil bisa mengakibatkan anaknya lahir membawa sifat hiperaktif. Peneliti meyakini radiasi dari telepon genggam dapat merusak perkembangan otak bayi di dalam kandungan. Profesor Hugh Taylor dari Universitas Yale mengungkapkan radiasi telepon genggam dapat membuat si jabang bayi memiliki memori yang rendah, rasa cemas, dan perilaku buruk. The Sun melaporkan, Jumat (16/3), kesimpulan tersebut didapat setelah para peneliti melakukan percobaan pada tikus yang tengah mengandung. Bayi tikus yang lahir mengalami masalah memori dan kegelisahan setelah lahir. Hal serupa tidak terjadi pada anak tikus yang ibunya tidak mendapatkan radiasi ponsel. "Kami telah melihat ada masalah perilaku yang menyerupai ADHD terhadap anak tikus yang mendapat paparan radiasi ponsel saat masih berada di rahim," kata Taylor. ADHD atau Attention Deficit Hyperactivity Disorder merupakan gangguan perkembangan dalam aktivitas motorik anak. Penyakit ini membuat perilaku anak cenderung berlebihan. Hal ini merupakan bukti eksperimental yang pertama. Selain berpengaruh pada si jabang bayi, paparan radiasi juga mempengaruhi orang dewasa. Namun, Profesor Eric Taylor dari King's College London mengatakan ponsel tidak bisa disalahkan atas peningkatan kadar ADHD dalam anak Riset Buktikan Ringtone Ponsel Rusak Konsentrasi Oleh Innes | ghiboo.com – Sen, 20 Feb 2012 11:46 WIB Email Cetak
  • 3. Related Content Lihat Foto Riset Buktikan Ringtone Ponsel Rusak Konsentrasi Ghiboo.com - Pastikan selalu untuk mengubah ringtone ponsel Anda menjadi mode diam (silent). Penelitian terbaru menemukan bahwa ringtone ponsel merusak konsentrasi saat seseorang sedang memecahkan masalah dalam pekerjaan, maupun saat ujian di sekolah/kuliah. Para peneliti di Washington University di St Louis menyatakan bahwa ringtone ponsel telah mempengaruhi kinerja fungsi kognitif seseorang terutama saat ringtone ponsel berbunyi dengan lagu-lagu populer. "Banyak yang menganggap ringtone ponsel di tempat umum menjadi gangguan yang menjengkelkan, namun studi ini menegaskan bahwa suara-suara gangguan tersebut berdampak pada kehidupan nyata," papar Jill Shelton, dilansir melalui Dailymail, Jumat (17/2). Untuk membuktikannya, peneliti melakukan penelitian dengan meminta mahasiswa untuk duduk di tengah keramaian kelas dan membiarkan ponsel di tangannya terus berdering keras selama 30 detik. Hasilnya, mahasiswa yang terpapar ringtone ponsel sebelum ujian mendapat nilai 25% lebih buruk dari yang tidak. Hasil nilai ujian buruk lebih dirasakan si pemiliki ponsel, karena kepanikan mereka untuk mencari tas dan berusaha untuk mematikan ponselnya. Namun, yang paling mengejutkan, temuan yang dipublikasikan dalam Journal of Environmental Psychology ini juga menemukan mereka yang terpapar ringtone ponsel dengan lagu-lagu populer dan menyukai lagu tersebut lebih berimbas memiliki nilai lebih buruk. "Tergantung seberapa populer orang dengan lagu yang dijadikan ringtone ponsel, maka akan semakBerikut ini adalah barang-barang yang tampaknya tidak berbahaya, namun ternyata dapat merusak kulit Anda, khususnya pada musim panas. 1. Kacamata hitam "Anda pasti kaget dengan jumlah bakteri yang bisa tumbuh di kacamata hitam atau di
  • 4. kacamata yang disarankan dokter," ujar ahli dermatologi David Bank dari The Center for Dermatology, Cosmetic & Laser Surgery di New York. Mulailah berpikir dua kali untuk menaruh kacamata di dalam tas atau di atas meja restoran. Untungnya, bakteri di kacamata bisa hilang dengan mencuci kacamata menggunakan sabun tangan antibakteri dan air beberapa hari sekali. 2. Telepon seluler "Ponsel itu seperti wadah khusus untuk bakteri," ujar David Bank. Ponsel bisa ditempati bakteri lebih banyak dari barang lain. Ia merekomendasikan untuk membersihkan ponsel Anda dengan tisu antibakteri setiap sebelum menggunakannya (atau setidaknya sekali sehari). 3. Kuas make-up Barang itu adalah "penampung bakteri," menurut Bank. Untuk membasmi kuman di kuas make-up, Anda bisa menyemprotkan pembersih antibakteri seperti BodyographyPro The Brush Off Anti-Bacterial Makeup Brush Cleanser sepekan sekali. Kulit Anda akan sangat berterima kasih jika Anda melakukan langkah-langkah yang disarankan di atas.in buruk bagi fungsi kognitif mereka," tambah Shelton. 20 Jenis Ponsel Radiasi Tinggi dan Sebabkan Tumor Otak Oleh Widya Buana | TRIBUNnews.com – Jum, 3 Jun 2011 23:56 WIB Email Cetak Related Content Lihat Foto 20 Jenis Ponsel Radiasi Tinggi dan Sebabkan Tumor Otak TRIBUNNEWS.COM - Lembaga peneliti di WHO, International Agency for Research on Cancer (IARC), mengeluarkan hasil penelitian yang mengungkapkan bahwa menggunakan ponsel terlalu lama akan mengakibatkan terjadinya tumor otak jenis glioma. Demikian dilansir CNN, Rabu (1/6/2011).
  • 5. Radiasi ini diukur dalam satuan specific absorbed radiation atau SAR. Berikut 10 ponsel dengan tingkat radiasi tertinggi, urutan mulai dari yang terendah hingga tertinggi dalam kategori berbahaya jika digunakan secara berkala seperti ditulis Cnet. 1.Motorola i576 Tingkat SAR: 1.45 2.Kyocera X-tc Tingkat SAR: 1.45 3.Kyocera Wild Card M1000 Tingkat SAR: 1.46 4.Motorola Atrix 4G Tingkat SAR: 1.47 5.LG Chocolate Touch Tingkat SAR: 1.47 6.HTC Desire Tingkat SAR: 1.48 7.Motorola Droid 2 Tingkat SAR: 1.49 8.Motorola Droid Tingkat SAR: 1.49 9.Sanyo Vero Tingkat SAR: 1.49 10. LG Rumor 2 Tingkat SAR: 1.51 11. ZTE Salute Tingkat SAR: 1.52 12. Motorola Grasp Tingkat SAR: 1.51 13. Motorola Defy Tingkat SAR: 1.52 14. Nokia Astound Tingkat SAR:1.53 15.Motorola i335 Tingkat SAR: 1.53
  • 6. 16. Kyocera Jax S1300 Tingkat SAR: 1.55 17. Sony Ericsson Xperia X10 Mini Pro Tingkat SAR: 1.55 18. Sony Ericsson Satio (Idou) Tingkat SAR: 1.56 19. Motorola Droid 2 Global Tingkat SAR: 1.58 20. Motorola Bravo Tingkat SAR: 1.59 Anak Jago Komputer Sejak TK? Jangan Bangga Dulu, Berdampak Negatif, Lho Related Content Lihat Foto Anak dan internet/ilustrasi REPUBLIKA.CO.ID, YOGYAKARTA---Mengajari anak memakai komputer, internet, atau ponsel, ternyata tidak selamanya baik. Ada kecenderungan, anak-anak yang lebih dini mengenal kecanggihan teknologi komunikasi ini akan punya kemampuan dan keterampilan sosial dan empati yang lebih rendah. ''Saat ini jika anak kecewa, ada kecenderungan mereka menarik diri, marah, mudah putus asa atau frustrasi. Sekarang toleransi anak-anak juga rendah, kata psikolog RSUP Dr Sardjito dan dosen psikologi Fakultas Kedokteran UGM, Dr Indria Laksmi Gamayanti, Kamis (2/1). Belum lagi bila anak bisa mengeksplorasi situs porno. Meskipun ahli teknologi informasi mengatakan ada proteksi, situs porno terbukti masih dapat diakses oleh anak-anak. ''Ada kejadian seorang guru memberi tugas kepada anak untuk mencari sebuah informasi di internet, tetapi ternyata yang keluar situs porno. Ada klien saya cerita, anaknya yang baru berusia enam tahun, mendapat kiriman video mesum artis,'' ungkap psikolog perkembangan ini.
  • 7. Karena itu Gamayanti tidak setuju apabila anak TK dan SD sudah belajar komputer dan siswa disuruh mengakes sendiri. Dia pun menyarankan agar proses belajar menarik dan hidup, sebaiknya menggunakan LCD proyektor. Atau, lebih baik hanya guru yang menggunakan komputer serta menjelaskannya, sedangkan murid melihatnya.