2. Fenomena
Menunjukan bahwa kebakaran hutan;
Dimulai dari kemarau panjang pada Tahun
1994, telah menyebabkan hutan di Indonesia
5 juta hektar habis terbakar
Sementara pada peristiwa El-Nino pada
Tahun 1997-1998, kawasan yang rusak
akibat kebakaran hutan sebesar 10 juta
hektar
Asap Menyebar ke Negara Tetangga
4. Kebakaran Hutan
•Kebakaran alami
-Cuaca/ Iklim
-Musim
•Kebakaran disebabkan oleh aktivitas
manusia
-Persiapan lahan pertanian
-Persiapan hutan tanaman
-Persiapan lahan perkebunan
5.
6.
7. Kawasan Lindung
Hutan Lindung
Suaka Alam & Cagar Budaya
Pola RTRWN Pola RTRW Sumatera
Luas Hutan Lindung 1.234.296,2 Ha
24,20% dari Luas Daratan
Kawasan Budidaya
Hutan Produksi
Pertanian
Perkebunan
Lainnya
(perikanan, pemukiman, dll)
8. PELUANG : POTENSI GEOSTRATEGIS PROVINSI JAMBI
Posisi Georgrafis yang Strategis :
1.Menghadap laut China Selatan, masuk
dalam Zona Perdagangan Bebas
2.ASEAN-China ACFTA
3.Dekat dengan Jembatan Selat Sunda
4.Akses ke Selat Malaka
Rencana
Pembanguan
Terusan Rha PELUANG : TANTANGAN
1. Secara Komparatif 1. Sasaran kejahatan
Pelabuhan dapat dijadikan lintas negara seperti
Sabang sebagai basis narkoba,
ekspor. perdagangan dan
2. Sebagai daerah penyelundupan
hinterland dari manusia (human
kawasan trafficking), dan
pertumbuhan dapat terorisme;
menerima spread
Jambi effects berupa
2. Dapat merusak
demand barang dan
perekonomian
jasa dan mengalirnya
bangsa dan
Rencana Pembangunan investasi.
pertahanan negara.
Jembatan Selat Sunda 3. Jambi dapat
3. Transformasi
dijadikan basis
budaya asing
pertahanan baik
angkatan laut
maupun udara.
8
9. PELUANG : JAMBI DALAM KONSTELASI ASEAN
• Jambi termasuk Komunitas
Ekonomi ASEAN (AEC –
Asean Economic
Community )
• Jambi masuk dalam
kerjasama IMT-GT
IMT-GT ACFTA
- Pembentukan sebuah integrasi ekonomi
kawasan.
- Pembentukan biaya transaksi
perdagangan,
- Memperbaiki fasilitas perdagangan dan
bisnis, serta meningkatkan daya saing
sektor UKM.
- Kemudahan dan peningkatan akses pasar
intra- ASEAN
- Meningkatkan transparansi dan
mempercepat penyesuaian peraturan-
peraturan dan standarisasi domestik.
Provinsi Jambi
10. PELUANG : JAMBI DALAM KORIDOR
SUMATERA
Rencana pengembangan wilayah FORUM
Sumatera (RTRW Sumatera) GUBERNUR SE-
WILAYAH
SUMATERA
Mengembangkan komoditas unggulan FORUM
wilayah yang memiliki daya saing tinggi GUBERNUR
melalui kerjasama lintas sektor dan BELAJASUMBA
lintas wilayah provinsi dalam
pengelolaan dan pemasarannya dalam Hambatan
rangka mendorong kemandirian akses
ke pasar global dengan mengurangi
ketergantungan pada negara-negara
tetangga;
IPR TINGGI IPR RENDAH
memantapkan keterkaitan antara PERTUMBUHAN PERTUMBUHAN
kawasan andalan, kawasan budidaya EKONOMI TINGGI EKONOMI TINGGI
lainnya, berikut kota-kota pusat-pusat
kegiatan didalamnya dengan kawasan-
RIAU JAMBI
kawasan dan pusatpusat pertumbuhan
antar pulau di wilayah nasional, serta IPR RENDAH IPR TINGGI
dengan pusat-pusat pertumbuhan di
PERTUMBUHAN PERTUMBUHAN
kawasan sub-regional ASEAN, Asia
Pasifik dan kawasan internasional EKONOMI RENDAH EKONOMI RENDAH
lainnya ACEH,SUMUT,SUMSEL,
BENGKULU, LAMPUNG SUMBAR, BABEL, KEPRI
11.
12. Konsesi Kolosal Ekstraktif
Konsesi lahan di Indonesia
Lain-lain Tambang
73,1 juta ha 35% lahan
HTI
8,8 juta ha HGU
HPH
15,0 juta ha 35,1 juta ha
22. Gas rumah kaca
menyelimuti bumi
Panas di atmosfer bumi bawah
Proses efek rumah kaca
23.
24. Pembakaran bahan bakar Industrialisasi Pembakaran biomassa Deforestasi
fosil
Kenaikan
kadar CO2
Pemanasan global
Kenaikan Perubahan
muka laut iklim
Perubahan Penggenangan Perubahan Abrasi Badai Curah hujan Evapo- Lengas tanah
garis pantai ke lahan bawahan bentuk lahan meningkat meningkat meningkat transpirasi menurun
arah darat pesisir meningkat
Penciutan Kerusakan dan Kerusakan dan Permu Kebutuhan air
lahan kehilangan kehilangan kiman rusak Erosi Banjir meningkat
tambak sawah
Penurunan Perpin-dahan Kerusakan Pening-katan
produksi penduduk lahan sistem irigasi
pertanian -
perikanan
31. Mengurangi Emisi CO2
Penghematan Bahan Bakar
Mencegah Kebakaran Hutan
Penggantian Bahan Bakar berbasis Fossil
dengan sumber energi baru/terbarukan
Penangkapan CO2 pada emisi gas buang
industri dan alat transportasi
Dll.
32. Memperbesar Absorber CO2
Penanaman hutan kembali (absorber alami)
Memperkecil polusi yang merusak vegetasi
darat dan laut
Membuat absorber CO2 buatan
Dll.
34. Upaya Pencegahan di Prov. Jambi
Melalui Direktorat PHKA
Telah terbentuk Maggala Agni di
Prov. Jambi
Dengan Daerah Operasi:
1. Kota Jambi, Muara Jambi dan
Tanjabtim
2. Wil. BH : BH dan Tanjabar
3. Wil Sarolangun : Sarolangun,
Kerinci dan Merangin
4. Wil Tebo: Tebo, Bungo
35. Solusi Metode
Integral Quadrant
Status Ekologi
Individu
Pemberdayaan Kualitas
Lingkungan
Struktur
Sistem
Gerakan
Penegakan
Kelompok
Peraturan
Collective
Interior Exterior
36. DAFTAR PUSTAKA
• KLH. 2010. Status Lingkungan Hidup. Kementerian
Lingkungan Hidup: Jakarta
• Peter Haraven, et, al. 2008. Environment, Jhon
Wiley and sons, Inc. United States of America
• Sutamihardja, 2009. Perubahan Lingkungan Global,
Yayasan Pasir Luhur Bogor