BE & GG, Poltak Bobby, Hapzi Ali, Good Corporate Governance, Universitas Merc...Bobby Sirait
BE & GG, Poltak Bobby, Hapzi Ali, Good Corporate Governance, Universitas Mercubuana, 2017
Corporate governance is the mechanisms, processes and relations by which corporations are controlled and directed
BE & GG, Poltak Bobby, Hapzi Ali, Good Corporate Governance, Universitas Merc...Bobby Sirait
BE & GG, Poltak Bobby, Hapzi Ali, Good Corporate Governance, Universitas Mercubuana, 2017
Corporate governance is the mechanisms, processes and relations by which corporations are controlled and directed
Be & gg, basrizal, hapzi ali, the corporate culture infact and implicatio...basrizal82
Kunci utama memahami good governance adalah pemahaman atas prinsip-prinsip di
dalamnya. Bertolak dari prinsip-prinsip ini akan didapatkan tolak ukur kinerja suatu
pemerintahan. Baik-buruknya pemerintahan bisa dinilai bila ia telah bersinggungan dengan semua unsur prinsip-prinsip good governance
BE & GG, Rizki Aditama, Hapzi Ali, Good Government Corporate Governance , Uni...Rizki Aditama
Konsep yang baik dan efisien dalam mewujdukan Good Corporate Governance di Indonsia baik pada Pemerintah (GGG) atau pada Perusahaan (GCG), Pendekatan Good Corporate Governance yang sesuai dengan Budaya kita (Budaya Panca Sila dan Kebinneka Tunngal Ika)
BE & GG, Eko BUdi SUdrajat, Hapzi Ali, Good Governemt Corporate Governance, U...eko budi sudrajat
Good Governance telah dianggap sebagai elemen yang sangat penting untuk menjamin kesejahteraan msyarakan secara nasional baik dalam Pemerintahan maupun di dalam sebuah Perusahaan
BE & GG, Eko Budi Sudrajat, Hapzi Ali, Good Government Corporate Governance, ...eko budi sudrajat
Good Governance telah dianggap sebagai elemen yang sangat penting untuk menjamin kesejahteraan msyarakan secara nasional baik dalam Pemerintahan maupun di dalam sebuah Perusahaan
BE & GG, Eko Budi Sudrajat, Hapzai Ali, Good Government Corporate Governance,...eko budi sudrajat
Good Governance telah dianggap sebagai elemen yang sangat penting untuk menjamin kesejahteraan msyarakan secara nasional baik dalam Pemerintahan maupun di dalam sebuah Perusahaan
BE & GG, Rizki Aditama, Hapzi Ali, Good Government & Corporate Governance , U...Rizki Aditama
Konsep yang baik dan efisien dalam mewujdukan Good Corporate Governance di Indonsia baik pada Pemerintah (GGG) atau pada Perusahaan (GCG), Pendekatan Good Corporate Governance yang sesuai dengan Budaya kita (Budaya Panca Sila dan Kebinneka Tunngal Ika)
Be & gg, basrizal, hapzi ali, the corporate culture infact and implicatio...basrizal82
Kunci utama memahami good governance adalah pemahaman atas prinsip-prinsip di
dalamnya. Bertolak dari prinsip-prinsip ini akan didapatkan tolak ukur kinerja suatu
pemerintahan. Baik-buruknya pemerintahan bisa dinilai bila ia telah bersinggungan dengan semua unsur prinsip-prinsip good governance
BE & GG, Rizki Aditama, Hapzi Ali, Good Government Corporate Governance , Uni...Rizki Aditama
Konsep yang baik dan efisien dalam mewujdukan Good Corporate Governance di Indonsia baik pada Pemerintah (GGG) atau pada Perusahaan (GCG), Pendekatan Good Corporate Governance yang sesuai dengan Budaya kita (Budaya Panca Sila dan Kebinneka Tunngal Ika)
BE & GG, Eko BUdi SUdrajat, Hapzi Ali, Good Governemt Corporate Governance, U...eko budi sudrajat
Good Governance telah dianggap sebagai elemen yang sangat penting untuk menjamin kesejahteraan msyarakan secara nasional baik dalam Pemerintahan maupun di dalam sebuah Perusahaan
BE & GG, Eko Budi Sudrajat, Hapzi Ali, Good Government Corporate Governance, ...eko budi sudrajat
Good Governance telah dianggap sebagai elemen yang sangat penting untuk menjamin kesejahteraan msyarakan secara nasional baik dalam Pemerintahan maupun di dalam sebuah Perusahaan
BE & GG, Eko Budi Sudrajat, Hapzai Ali, Good Government Corporate Governance,...eko budi sudrajat
Good Governance telah dianggap sebagai elemen yang sangat penting untuk menjamin kesejahteraan msyarakan secara nasional baik dalam Pemerintahan maupun di dalam sebuah Perusahaan
BE & GG, Rizki Aditama, Hapzi Ali, Good Government & Corporate Governance , U...Rizki Aditama
Konsep yang baik dan efisien dalam mewujdukan Good Corporate Governance di Indonsia baik pada Pemerintah (GGG) atau pada Perusahaan (GCG), Pendekatan Good Corporate Governance yang sesuai dengan Budaya kita (Budaya Panca Sila dan Kebinneka Tunngal Ika)
PETUNJUK TEKNIS INTEGRASI PELAYANAN KESEHATAN PRIMER
Kementerian Kesehatan menggulirkan transformasi sistem kesehatan.
Terdapat 6 pilar transformasi sistem kesehatan sebagai penopang kesehatan
Indonesia yaitu: 1) Transformasi pelayanan kesehatan primer; 2) Transformasi
pelayanan kesehatan rujukan; 3) Transformasi sistem ketahanan kesehatan;
4) Transformasi sistem pembiayaan kesehatan; 5) Transformasi SDM
kesehatan; dan 6) Transformasi teknologi kesehatan.
Transformasi pelayanan kesehatan primer dilaksanakan melalui edukasi
penduduk, pencegahan primer, pencegahan sekunder dan peningkatan
kapasitas serta kapabilitas pelayanan kesehatan primer. Pilar prioritas
pertama ini bertujuan menata kembali pelayanan kesehatan primer yang ada,
sehingga mampu melayani seluruh penduduk Indonesia dengan pelayanan
kesehatan yang lengkap dan berkualitas.
Penataan struktur layanan kesehatan primer tersebut membutuhkan
pendekatan baru yang berorientasi pada kebutuhan layanan di setiap
siklus kehidupan yang diberikan secara komprehensif dan terintegrasi
antar tingkatan fasilitas pelayanan kesehatan. Pendekatan baru ini disebut
sebagai Integrasi Pelayanan Kesehatan Primer, melibatkan Puskesmas, unit
pelayanan kesehatan di desa/kelurahan yang disebut juga sebagai Puskesmas
Pembantu dan Posyandu. Selanjutnya juga akan melibatkan seluruh fasilitas
pelayanan kesehatan primer.
Survei Kesehatan Indonesia (SKI) Tahun 2023Muh Saleh
Survei Kesehatan Indonesia (SKI) 2023 merupakan survei yang mengintegrasikan Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) dan Survei Status Gizi Balita Indonesia (SSGI). SKI 2023 dikerjakan untuk menilai capaian hasil pembangunan kesehatan yang dilakukan pada kurun waktu lima tahun terakhir di Indonesia, dan juga untuk mengukur tren status gizi balita setiap tahun (2019-2024). Data yang dihasilkan dapat merepresentasikan status kesehatan tingkat Nasional sampai dengan tingkat Kabupaten/Kota.
Ketersediaan data dan informasi terkait capaian hasil pembangunan kesehatan penting bagi Kementerian Kesehatan, Pemerintah Provinsi dan Kabupaten/Kota sebagai bahan penyusunan kebijakan, program dan kegiatan pembangunan yang lebih terarah dan tepat sasaran berbasis bukti termasuk pengembangan Rencana Pembangunan Kesehatan Jangka Menengah Nasional (RPJMN 2024-2029) oleh Kementerian PPN/Bappenas. Dalam upaya penyediaan data yang valid dan akurat tersebut, Badan Kebijakan Pembangunan Kesehatan (BKPK) bekerjasama dengan Badan Pusat Statistik (BPS) dalam penyusunan metode dan kerangka sampel SKI 2023, serta bersama dengan Lintas Program di Kementerian Kesehatan, World Health Organization (WHO) dan World Bank dalam pengembangan instrumen, pedoman hingga pelaporan survei.
buku saku indeks profesionalitas Aparatur Sipil Negara (ASN)
Akuntabilitas publik dalam proses hukum menuju tata kelola pemerintahan
1. AKUNTABILITAS PUBLIK DALAM PROSES HUKUM
MENUJU TATA KELOLA PEMERINTAHAN YANG BAIK
Kerangka Tata Kelola Pemerintahan
Yang Baik (Good Governance)
Menurut Institute on Governance (1996),
untuk menciptakan “good governance”
perlu diciptakan hal-hal sebagai berikut:
Untuk mewujudkan pemerintahan
yang baik dan bersih berdasarkan
prinsip-prinsip pokok good and
clean governance, setidaknya dapat
dilakukan melalui prioritas program
penguatan fungsi dan peran
lembaga perwakilan,
kemandirian lembaga peradilan,
profesionalitas dan integritas
aparatur pemerintah,
penguatan partisipasi masyarakat
madani, dan
peningkatan kesejahteraan rakyat
dalam kerangka otonomi daerah
Kerangka kerja tim (team work) antar organisasi,
departemen dan duta wilayah.
Hubungan kemitraan antara pemerintah dengan setiap
unsur dalam masyarakat negara yang bersangkutan.
Pemahaman dan komitmen akan manfaat dan arti
pentingnya tanggung jawab bersama dan kerja sama dalam
suatu keterpaduan serta sinergisme dalam pencapaian
tujuan.
Adanya dukungan dan sistem imbalan yang memadai
untuk mendorong terciptanya kemampuan dan keberanian
menanggung resiko (risk taking) dan berinisiatif,
sepanjang hal ini secara realistik dapat dikembangkan.
Adanya kepatuhan dan ketaatan terhadap nilai-nilai
internal (kode etik) administrasi publik, juga terhadap
nilai-nilai etika dan moralitas yang diakui dan disanjung
secara bersama-sama oleh masyarakat yang dilayani.
Adanya pelayanan administrasi publik yang berorientasi
kepada masyarakat, adanya publik yang mudah dijangkau
masyarakat dan bersahabat, berdasarkan pemerataan dan
keadilan dalam setiap tindakan dan pelayanan yang
diberikan kepada masyarakat, berfokus pada kepentingan
masyarakat, bersikap profesional dan bersikap tidak
memihak (non partisan).
2. Hubungan Akuntabilitas Politik Hukum Dan
Administrasi Publik Dalam Rangka Tata Kelola
Pemerintahan Yang Baik (Good Governance)
Akuntabilitas politik
hukum
Mewujudkan konsep good
governance
Akuntabilitas politik hukum adalah sebuah
konsep etika yang dekat dengan
administrasi publik pemerintahan
(lembaga eksekutif pemerintah, lembaga
legislatif parlemen dan lembaga yudikatif
Kehakiman)
yang mempunyai beberapa arti antara lain,
hal ini sering digunakan secara sinonim
dengan konsep-konsep seperti yang dapat
dipertanggungjawabkan (responsibility),
yang dapat dipertanyakan (answerability),
yang dapat dipersalahkan
(blameworthiness) dan yang mempunyai
ketidakbebasan (liability) termasuk istilah
lain yang mempunyai keterkaitan dengan
harapan dapat menerangkannya salah satu
aspek dari administrasi publik atau
pemerintahan
Mewujudkan konsep good governance dapat
dilakukan dengan mencapai keadaan yang
baik dan sinergi antara pemerintah, sektor
swasta dan masyarakat sipil dalam
pengelolaan sumber-sumber alam, sosial,
lingkungan dan ekonomi. Prasyarat minimal
untuk mencapai good governance adalah
adanya transparansi, akuntabilitas, partisipasi,
pemberdayaan hukum, efektifitas dan
efisiensi, dan keadilan.18 Kebijakan publik
yang dikeluarkan oleh pemerintah harus
transparan, efektif dan efisien, serta mampu
menjawab ketentuan dasar keadilan. Sebagai
bentuk penyelenggaraan negara yang baik
maka harus keterlibatan masyarakat di setiap
jenjang proses pengambilan keputusan.
Namun dalam mengeluarkan kebijakan publik
masih dikeluarkan produk hukum berupa
keputusan, kebijakan, dan/atau ketetapan
yang tidak sesuai dengan ketentuan hukum
yang dilakukan
3. kesimpulan
Jika ditelaah lebih jauh maka dapat ditarik suatu
hubungan kausalitas antara politik dan hukum,
Penguatan fungsi pemerintah,
peradilan, dan kesadaran masyarakat
Hukum determinan atas politik dalam arti kegiatan-
kegiatan politik di atur dan tunduk pada aturan-
aturan hukum (mereka yg memandang hukum
sebagai das sollen (keharusan) para idealis)
Politik determinan atas hukum , karena hukum
merupakan hasil atau kristalisasi dari kehendak
politik yg saling berintegrasi dan bersaing. Mereka
memandang hukum sebagai das sain, penganut
empiris dan memandang realitas.
Politik dan hukum sebagai subsistem kemasyarakatan
berada pada posisi dan derajat determinan yang
seimbang, sekalipun hk produk politik tetapi jika
hukum ada, politik harus tunduk pada hukum.
Dalam politik hukum terdapat dua variabel, yakni
variabel terpengatur (hukum) dan variabel yang
mempengaruhi (politik). Dalam studi Politik Hukum
kita tidak melihat hukum ansich das sollen tetapi juga
das sain.Asumsi dasar disini “hukum merupakan
produk politik”. Sehingga, melihat hubungan
keduanya, hukum sebagai terpengaruh
merupakan komponen penting dalam mendorong
terciptanya tata kelola pemerintahan yang baik
demi menjaga integritas dan profesionalisme
negara ini. Indonesia adalah salah satu negara di
dunia yang sedang berjuang demi terwujudnya
tata kelola pemerintahan yang baik (Good
Governance). Namun keadaan saat ini
menunjukkan jelas hal tersebut masih sangat jauh
dari harapan. Kepentingan politik, KKN,
peradilan yang tidak adil, bekerja diluar
kewenangan, dan kurangnya integritas dan
akuntabilitas terhadap publik merupakan
beberapa masalah yang membuat pemerintahan
yang baik masih belum bisa tercapai.
Hubungan Akuntabalitas politik hukum dengan
proses adminitrasi publik merupakan dua bagian
yang tak dapat dipisahkan dalam konsep menuju
good governance sebagai dua hal yang telah
terintegrasi. Setiap pengambilan kebijakan di
sektor publik seyogyanya dapat
dipertanggungjawabkan secara hukum.