TCP - IP - Mengenal CIDR ( Classless Interdomain Domain Routing)Parwito An
Sebelum ke IP Address Perlu diketahui dahulu, TCP/IP dibentuk dalam beberapa lapisan (layer). Dengan dibentuk dalam layer, akan mempermudah untuk pengembangan dan pengimplementasian. Antar layer dapat berkomunikasi ke atas maupun ke bawah dengan suatu penghubung interface. Tiap-tiap layer memiliki fungsi dan kegunaan yang berbeda dan saling mendukung layer diatasnya.
TCP - IP - Mengenal CIDR ( Classless Interdomain Domain Routing)Parwito An
Sebelum ke IP Address Perlu diketahui dahulu, TCP/IP dibentuk dalam beberapa lapisan (layer). Dengan dibentuk dalam layer, akan mempermudah untuk pengembangan dan pengimplementasian. Antar layer dapat berkomunikasi ke atas maupun ke bawah dengan suatu penghubung interface. Tiap-tiap layer memiliki fungsi dan kegunaan yang berbeda dan saling mendukung layer diatasnya.
2. Point – point Pembahasan
MAC Address
1
2 Internet Protocol
4
3
5
IPv4
IP Class
NetMask
3. MAC Address
Media Access Control Address
disebut juga dengan alamat hardware / physical / ethernet, karena merupakan identitas
yang diberikan oleh pabrik pembuat (vendor) dari peralatan tersebut.
02-00-4C-4F-4F-50
Kode vendor Kode perangkat
4. IP (Internet Protocol)
protokol yang mengatur routing dari pentransmisian melewati jaringan
antara pengirim (transmiter) dan penerima (receiver) serta pengalamatan
komputer dan jaringan
Alamat Logical
Sebagai identitas dari sebuah
komputer atau jaringan
Komputer A
IP : 200.100.10.10
Komputer B
IP : 200.100.10.11
Sebuah pesan yang dikirim akan dikemas dalam sebuah paket
berlabel IP si pengirim(source) dan sipenerima(destination) pesan
IP :A IP : B Pesan
5. Pengatur IP Address & mengkoordinasikan DNS di seluruh dunia
Internet Assigned Number Authority (IANA)
https://www.iana.org/
Pemberian IP Address dibagi menjadi berdasarkan daerah (regional) masing-masing
Regional Internet Registries (RIR)
Pengelola Lokal (Negara)
National Internet Registries (NIR)
ARIN (http://www.arin.net), Amerika
Utara dan Sub Shara Afrika
APNIC (http://www.apnic.net), Asia
Pasific
LACNIC (http://www.lacnic.net), Amerika
Selatan & Pusat dan Carribean
RIPE NCC (http://www.ripe.net), Eropa &
Afrika Utara
APJII (http://www.apjii.or.id) : Indonesia
CNNIC (http://www.cnnic.net.cn) : Cina
JPNIC (http://www.nic.ad.jp) : Jepang
KRNIC (http://nic.or.id) : Korea
TWNIC (http://www.twnic.net) : Taiwan
VNNIC (http://www.vnnic.net.vn) : Vietnam
Internet Service Provider
ISP
End User
6. IPv4
IP Address
Sekumpulan bilangan biner sepanjang 32 bit yang dibagi atas 4 segmen
dan setiap segmen (byte) terdiri atas 8 bit yang dinamakan oktet
Segmen : 1 2 3 4
Biner : 10101100 . 00010100 . 00110010 . 01100100
Decimal : 172 . 20 . 50 . 100
172.20.50.100
Oktet 8 7 6 5 4 3 2 1
Biner 0 1 1 0 0 1 0 0
Minimal 0
Maksimal 255
IPV4 menggunakan 32 bit address yang mempunyai total address 232 =
4.294.967.296 address. IP Address terbagi menjadi dua bagian yaitu NetId
(identitas jaringan) dan HosId (identitas host)
7. Network Id (NetId)
bagian dari IP address yang menunjukkan di jaringan mana komputer tersebut berada & berperan
sebagai identifier suatu network dari sekumpulan network yang terhubung (seperti internet).
Host Id / Host Address
alamat dari suatu komputer (host) dalam suatu jaringan komputer
IP Address
alamat lengkap dari suatu komputer (host) yang merupakan gabungan dari
nama Network Id dan Name Host Id.
IP Gateway
IP yang berfungsi sebagai gerbang transit sebuah paket yang dikirimkan ke
jaringan lain oleh perangkat gateway (router)
8. IP Class
Byte 1 Byte 2 Byte 3 Byte 4
Kelas A NetId HostId
Kelas B NetId HostId
Kelas C NetId HostId
Kelas D Multicast Address
Kelas E Cadangan untuk penelitian
Kelas Dari Sampai Jml NetId Jml HostId
A 0.0.0.0 127.255.255.255 126 16.777.214
B 128.0.0.0 191.255.255.255 16.384 65.536
C 192.0.0.0 223.255.255.255 2.097.152 254
D 224.0.0.0 239.255.255.255
E 240.0.0.0 255.255.255.255
9. Net Mask
pemisah antara Net Id dengan Host Id. Mask yang digunakan yaitu
bagian dari Net Id, jadi yang digunakan adalah binary 1 sedangkan
untuk Host Id menggunakan binary 0
Kelas A
Binary 11111111 . 00000000 . 00000000 . 00000000
Net Mask 255 . 0 . 0 . 0
Kelas B
Binary 11111111 . 11111111 . 00000000 . 00000000
Net Mask 255 . 255 . 0 . 0
Kelas C
Binary 11111111 . 11111111 . 11111111 . 00000000
Net Mask 255 . 255 . 255 . 0
10. IP Private
Ip yang digunakan untuk
keperluan LAN/Intranet
IP Public
IP yang digunakan untuk
keperluan Internet (public)
Kelas IP Jumlah network
A 10.0.0.0 – 10.255.255.255 1
B 172.16.0.0 – 172.31.255.255 16
C 192.168.0.0 – 192.168.255.255 256
11. Jenis Komunikasi IP
Unicast
Sifat komunikasi one to one
Multicast
Sifat komunikasi one to many
Broadcast
Sifat komunikasi one to all
12. Aturan Pemberian IP
Host ID tidak boleh semuanya terdiri atas angka 0
Host ID tidak boleh semuanya terdiri atas angka 255
Nomor pertama dari Network ID tidak boleh angka 127
Host ID harus unik dalam suatu Lokal Network ID