test

1. MEKANIKA TANAH 1
PROPERTIES DAN KOMPOSISI TANAH
FAKULTAS TEKNIK JURUSAN SIPIL
UNIVERSITAS IUDAYANA

2. POKOK
BAHASAN
A. Komposisi tanah
 Vv = Volume Pori
MENGHITUNG VOLUME TANAH
BILA VOLUME TANAH = V
 Vs = Volume Solid
 Vw = Volume Water
 Va = Volume Air
V = Vs + Vw + Va
Vv = Vw + Va
A. Komposisi
Tanah
B. Parameter Fisik
Tanah
1. Hubungan
Volume
2. Hubungan
Berat Dan
Volume
3. Hubungan
, E, Wc, Gs
4. Kerapatan
Relatif
5. Konsistensi
Tanah
6. Aktivitas (A)
C. Struktur Tanah
Mata kuliah
MEKANIKA TANAH 1 (CE2106)
I G N WARDANA.
BAB II
KOMPOSISI
TANAH
Tanah (Gambar 2.1) terdiri dari :
• Butiran tanah yang padat (solid)
• Air (water)
• Udara (air)

3. POKOK
BAHASAN
Gambar 2.1a Elemen tanah
dalam keadaan asli
(a)
Total
weight
(= W)
Total
volume
(= V)
solid
Water
Air
W
Ww
Ws
VV
V
Vw
VA
Vs
(b)
Gambar 2.1c
Sketsa butiran tanah (solid) dan
rongga (pori) dalam tanah
A. Komposisi
Tanah
B. Parameter Fisik
Tanah
1. Hubungan
Volume
2. Hubungan
Berat Dan
Volume
3. Hubungan
, E, Wc, Gs
4. Kerapatan
Relatif
5. Konsistensi
Tanah
6. Aktivitas (A)
C. Struktur Tanah
Mata kuliah
MEKANIKA TANAH 1 (CE2106)
I G N WARDANA.
Gambar 2.1b Tiga fase
Elemen tanah
BAB II
KOMPOSISI
TANAH

4. POKOK
BAHASAN
100%
V
V
n v


s
v
V
V
e 
100%
V
V
S
v
w
R 

• Angka pori ( void ratio) = e
• Porositas ( porosity) = n
• Derajat kejenuhan
(degree of saturation) = SR
• Hubungan e dan n
n
1
n
e


e
1
e
n


B. PARAMETER FISIK TANAH
1. Hubungan volume yang umum dipakai
A. Komposisi
Tanah
B. Parameter Fisik
Tanah
1. Hubungan
Volume
2. Hubungan
Berat Dan
Volume
3. Hubungan
, E, Wc, Gs
4. Kerapatan
Relatif
5. Konsistensi
Tanah
6. Aktivitas (A)
C. Struktur Tanah
Mata kuliah
MEKANIKA TANAH 1 (CE2106)
I G N WARDANA.
BAB II
KOMPOSISI
TANAH

5. POKOK
BAHASAN
2. Hubungan berat dan volume
Bila :
d
s
γ
V
W
  d = DRY UNIT WEIGHT
Maka :
a. Kadar air (water content) = wc 100%
W
W
w
s
w
c 

b. Berat volume (unit weight)= 
V
W
γ 
 
V
w
1
W
V
W
W
1
W
V
W
W
V
W
γ c
s
s
w
s
w
s 












A. Komposisi
Tanah
B. Parameter Fisik
Tanah
1. Hubungan
Volume
2. Hubungan
Berat Dan
Volume
3. Hubungan
, E, Wc, Gs
4. Kerapatan
Relatif
5. Konsistensi
Tanah
6. Aktivitas (A)
C. Struktur Tanah
 
 
c
d
c
d
w
w





1
1




Mata kuliah
MEKANIKA TANAH 1 (CE2106)
I G N WARDANA.
BAB II
KOMPOSISI
TANAH

6. POKOK
BAHASAN
solid
water
air
W
Ww=w.Gs.w
Ws =Gs.w
Vw= w.Gs
Vs= 1
Vv= e
V = 1 + e
Gambar 2.2.
Tiga fase tanah yang terpisah dari elemen tanah ,
dimana volume solid/ butiran tanah = 1
A. Komposisi
Tanah
B. Parameter Fisik
Tanah
1. Hubungan
Volume
2. Hubungan
Berat Dan
Volume
3. Hubungan
, E, Wc, Gs
4. Kerapatan
Relatif
5. Konsistensi
Tanah
6. Aktivitas (A)
C. Struktur Tanah
Mata kuliah
MEKANIKA TANAH 1 (CE2106)
I G N WARDANA.
BAB II
KOMPOSISI
TANAH

7. POKOK
BAHASAN
solid
water
V = 1 + e
Vv = Vw
= e
Vs = 1
Volume
Weight
Ww = e.w
Ws = Gs.w
Gambar 2.3.
Elemen tanah jenuh dengan volume
solid/butiran tanah = 1
A. Komposisi
Tanah
B. Parameter Fisik
Tanah
1. Hubungan
Volume
2. Hubungan
Berat Dan
Volume
3. Hubungan
, E, Wc, Gs
4. Kerapatan
Relatif
5. Konsistensi
Tanah
6. Aktivitas (A)
C. Struktur Tanah
Mata kuliah
MEKANIKA TANAH 1 (CE2106)
I G N WARDANA.
BAB II
KOMPOSISI
TANAH

8. POKOK
BAHASAN
a. SPESIFIC GRAVITY = GS
Untuk Vs = 1  s = Ws ,
w
s
s
γ
γ
G 
s
s
s
w
w
w
w
w
w
V
W
γ
)
........(1
γ
W
V
V
W
γ




3. Hubungan , e, wc, Gs
A. Komposisi
Tanah
B. Parameter Fisik
Tanah
1. Hubungan
Volume
2. Hubungan
Berat Dan
Volume
3. Hubungan
, E, Wc, Gs
4. Kerapatan
Relatif
5. Konsistensi
Tanah
6. Aktivitas (A)
C. Struktur Tanah
Mata kuliah
MEKANIKA TANAH 1 (CE2106)
I G N WARDANA.
BAB II
KOMPOSISI
TANAH

9. POKOK
BAHASAN
Bila :
(2)
..........
..........
G
w
V
W
γ
G
w
W s
c
w
w
s
c
w 


1 dan 2  Ww = wcGs
BILA : Vs = 1  e = VV
V = Vs + Vv  V = 1+e
W
s
c
s
c
w
s
w
c
W
s
s
w
s
s
γ
G
w
W
w
W
W
W
w
γ
G
W
γ
W
G











Jadi :
A. Komposisi
Tanah
B. Parameter Fisik
Tanah
1. Hubungan
Volume
2. Hubungan
Berat Dan
Volume
3. Hubungan
, E, Wc, Gs
4. Kerapatan
Relatif
5. Konsistensi
Tanah
6. Aktivitas (A)
C. Struktur Tanah
Mata kuliah
MEKANIKA TANAH 1 (CE2106)
I G N WARDANA.
BAB II
KOMPOSISI
TANAH

10. POKOK
BAHASAN
b. BERAT VOLUME = 
 
e
1
1
w
γ
G
γ
e
1
γ
G
γ
G
w
γ
V
W
W
V
W
γ
c
w
s
w
s
w
s
c
s
w









c. BERAT V KERING = d
e
1
γ
G
V
W
γ w
s
s
d



d. DERAJAT KEJENUHAN = SR
s
c
R
s
c
v
w
R G
w
e
S
e
G
w
V
V
S 





A. Komposisi
Tanah
B. Parameter Fisik
Tanah
1. Hubungan
Volume
2. Hubungan
Berat Dan
Volume
3. Hubungan
, E, Wc, Gs
4. Kerapatan
Relatif
5. Konsistensi
Tanah
6. Aktivitas (A)
C. Struktur Tanah
Mata kuliah
MEKANIKA TANAH 1 (CE2106)
I G N WARDANA.
BAB II
KOMPOSISI
TANAH

11. POKOK
BAHASAN
e. BERAT VOLUME TANAH JENUH = SAT
ATAU juga dapat ditulis sbb : SR = 1  e = Wc Gs
 
w
s
w
s
w
SAT γ
e
1
G
e
e
1
γ
G
e.γ
γ






 
 
1
w
γ
γ
e
1
1
w
γ
G
e
1
γ
G
γ
G
w
V
W
γ
c
d
SAT
c
w
s
w
s
w
s
c
SAT








 A. Komposisi
Tanah
B. Parameter Fisik
Tanah
1. Hubungan
Volume
2. Hubungan
Berat Dan
Volume
3. Hubungan
, E, Wc, Gs
4. Kerapatan
Relatif
5. Konsistensi
Tanah
6. Aktivitas (A)
C. Struktur Tanah
Mata kuliah
MEKANIKA TANAH 1 (CE2106)
I G N WARDANA.
BAB II
KOMPOSISI
TANAH

12. POKOK
BAHASAN
A. Komposisi
Tanah
B. Parameter Fisik
Tanah
1. Hubungan
Volume
2. Hubungan
Berat Dan
Volume
3. Hubungan
, E, Wc, Gs
4. Kerapatan
Relatif
5. Konsistensi
Tanah
6. Aktivitas (A)
C. Struktur Tanah
Mata kuliah
MEKANIKA TANAH 1 (CE2106)
I G N WARDANA.
BAB II
KOMPOSISI
TANAH
w
w
'
w
sat
'
w
sat
w
w
w
w
sat
e.γ
Ww
;
e
Ww
Vw
Ww
γ
e;
Vv
Vw
0
Va
:
air
jenuh
h
untuk tana
:
catatan
air
dalam
tanah
me
berat volu
γ
γ
γ
γ
.γ
e
1
e)
(Gs
γ
atau
e
1
e.γ
Gs.γ
e
1
.Gs)
Wc.(γ
Gs.γ
e
1
Ww
Ws
V
W
γ
Wc.Gs
e
maka
%,
100
Sr
air)
(jenuh
air
terendam
yang
ah
Untuk tan



























13. POKOK
BAHASAN
A. Komposisi
Tanah
B. Parameter Fisik
Tanah
1. Hubungan
Volume
2. Hubungan
Berat Dan
Volume
3. Hubungan
, E, Wc, Gs
4. Kerapatan
Relatif
5. Konsistensi
Tanah
6. Aktivitas (A)
C. Struktur Tanah
Mata kuliah
MEKANIKA TANAH 1 (CE2106)
I G N WARDANA.
BAB II
KOMPOSISI
TANAH
Contoh.
Suatu contoh tanah mempunyai porositas=25% dan berat
specifik Gs= 2,6
Tentukan :
a. Berat volume kering tanah
b. Berat volume tanah, jika Sr = 0,60
c. Derajat kejenuhan contoh tanah, jika kadar air = 10 %
d. Berat volume tanah dalam air
Jawab :
gr/cm
1,95
0,333
1
2,60
γ
;
0,333
0,25
-
1
0,25
n
-
1
n
e
;
0,25
%
25
n
gram/cm
1
γ
;
e
1
(2,6).(1)
γ
e
1
Gs.γ
γ
a.
3
d
3
w
d
w
d















14. POKOK
BAHASAN
A. Komposisi
Tanah
B. Parameter Fisik
Tanah
1. Hubungan
Volume
2. Hubungan
Berat Dan
Volume
3. Hubungan
, E, Wc, Gs
4. Kerapatan
Relatif
5. Konsistensi
Tanah
6. Aktivitas (A)
C. Struktur Tanah
Mata kuliah
MEKANIKA TANAH 1 (CE2106)
I G N WARDANA.
BAB II
KOMPOSISI
TANAH
3
w
w
2,10gr/cm
0,333
1
6)
(0,333)(0,
2,60
e
1
e.Sr
Gs
γ
;
Gs
Sr.e
Wc
Wc.Gs
Sr.e
;
e
1
.Gs
Wc.γ
.Gs
γ
γ
;
0,6
Sr
b.














gr/cm
1,20
1
-
0,333
1
0,333
2,6
γ
1
-
e
1
e.γ
Gs.γ
1
-
γ
γ
d.
78%
0,78
0,333
0)
(0,10)(2,6
Sr
Gs
Wc.
Sr.e
c.
3
'
w
w
sat
'


























15. POKOK
BAHASAN
a. Kerapatan relative ( DR) digunakan untuk
menentukan kerapatan tanah berbutir kasar
di lapangan.
e = Angka pori tanah di lapangan
e max = Angka pori tanah kondisi paling lepas
e min = Angka pori tanah kondisi paling padat
i---------------i---------------------------------i
e max e e min
100%
e
e
e
e
D
min
max
max
R 



4. Kerapatan relative
A. Komposisi
Tanah
B. Parameter Fisik
Tanah
1. Hubungan
Volume
2. Hubungan
Berat Dan
Volume
3. Hubungan
, E, Wc, Gs
4. Kerapatan
Relatif
5. Konsistensi
Tanah
6. Aktivitas (A)
C. Struktur Tanah
Mata kuliah
MEKANIKA TANAH 1 (CE2106)
I G N WARDANA.
BAB II
KOMPOSISI
TANAH

16. b. Hubungan antara DR dengan
kondisi tanah di lapangan
POKOK
BAHASAN
D R (%) Keadaan Tanah Di Lapangan
0 - 15 Sangat Lepas ( Very Loose)
15 - 50 Lepas ( Loose)
50 - 70 Tengah ( Medium)
70 - 85 Padat (dense)
85 - 100 Sangat padat ( very dense)
A. Komposisi
Tanah
B. Parameter Fisik
Tanah
1. Hubungan
Volume
2. Hubungan
Berat Dan
Volume
3. Hubungan
, E, Wc, Gs
4. Kerapatan
Relatif
5. Konsistensi
Tanah
6. Aktivitas (A)
C. Struktur Tanah
Mata kuliah
MEKANIKA TANAH 1 (CE2106)
I G N WARDANA.
BAB II
KOMPOSISI
TANAH

17. POKOK
BAHASAN
A. Komposisi
Tanah
B. Parameter Fisik
Tanah
1. Hubungan
Volume
2. Hubungan
Berat Dan
Volume
3. Hubungan
, E, Wc, Gs
4. Kerapatan
Relatif
5. Konsistensi
Tanah
6. Aktivitas (A)
C. Struktur Tanah
Mata kuliah
MEKANIKA TANAH 1 (CE2106)
I G N WARDANA.
BAB II
KOMPOSISI
TANAH
BATAS-BATAS KEKENTALAN/KONSISTENSI TANAH
(Batas-batas Atterberg/Atterberg limits)
Secara alamiah, sifat-sifat tanah kohesive (clay) dapat
dibagi dalam 4 keadaan pokok, yaitu :
1. Padat (solid)
2. Semi padat (semi solid)
3. Plastis(plastic)
4. Cair (liquid)
Kempat keadaan tersebut dapat terjadi karena adanya
perubahan kadar air (Wc).Secara skematis hubungan
antara kadar air dengan Atterberg Limit
Padat Semi padat Plastis Cair
Batas Susut
(SL)
Batas
Plastis (PL)
Batas
Cair (LL)
Kenaikan
kadar air

18. POKOK
BAHASAN
b. BATAS CAIR ( LIQUID LIMIT = LL)
LL = kadar air tanah dimana apabila dibuat
goresan pada tanah tersebut dengan spatula
standard akan menutup pada 25 kali pukulan.
Apparatus and grooving
tool
Groove cut in sample
prior to the test
Groove closed over 12.5
mm – soil at wL if this
requires 25 “blows”
A. Komposisi
Tanah
B. Parameter Fisik
Tanah
1. Hubungan
Volume
2. Hubungan
Berat Dan
Volume
3. Hubungan
, E, Wc, Gs
4. Kerapatan
Relatif
5. Konsistensi
Tanah
6. Aktivitas (A)
C. Struktur Tanah
Mata kuliah
MEKANIKA TANAH 1 (CE2106)
I G N WARDANA.
BAB II
KOMPOSISI
TANAH

19. POKOK
BAHASAN
A. Komposisi
Tanah
B. Parameter Fisik
Tanah
1. Hubungan
Volume
2. Hubungan
Berat Dan
Volume
3. Hubungan
, E, Wc, Gs
4. Kerapatan
Relatif
5. Konsistensi
Tanah
6. Aktivitas (A)
C. Struktur Tanah
Mata kuliah
MEKANIKA TANAH 1 (CE2106)
I G N WARDANA.
BAB II
KOMPOSISI
TANAH

20. POKOK
BAHASAN
A. Komposisi
Tanah
B. Parameter Fisik
Tanah
1. Hubungan
Volume
2. Hubungan
Berat Dan
Volume
3. Hubungan
, E, Wc, Gs
4. Kerapatan
Relatif
5. Konsistensi
Tanah
6. Aktivitas (A)
C. Struktur Tanah
Mata kuliah
MEKANIKA TANAH 1 (CE2106)
I G N WARDANA.
BAB II
KOMPOSISI
TANAH

21. POKOK
BAHASAN
c. BATAS PLASTIS ( PLASTIC LIMIT = PL)
PL = Kadar air tanah dimana apabila tanah tersebut
digulung sampai dengan diameter 3.2 mm
mulai terjadi retak-retak.
A. Komposisi
Tanah
B. Parameter Fisik
Tanah
1. Hubungan
Volume
2. Hubungan
Berat Dan
Volume
3. Hubungan
, E, Wc, Gs
4. Kerapatan
Relatif
5. Konsistensi
Tanah
6. Aktivitas (A)
C. Struktur Tanah
Mata kuliah
MEKANIKA TANAH (CE2106)
I.G.N WARDANA
BAB II
KOMPOSISI
TANAH
d. INDEKS PLASTIS (PLASTICITY INDEX = IP)
PI = IP = LL - PL

22. POKOK
BAHASAN
A. Komposisi
Tanah
B. Parameter Fisik
Tanah
1. Hubungan
Volume
2. Hubungan
Berat Dan
Volume
3. Hubungan
, E, Wc, Gs
4. Kerapatan
Relatif
5. Konsistensi
Tanah
6. Aktivitas (A)
C. Struktur Tanah
Mata kuliah
MEKANIKA TANAH 1 (CE2106)
I G N WARDANA.
BAB II
KOMPOSISI
TANAH
e.Batas susut (Shrinkage Limit =SL) adalah kadar air
dari tanah dimana volume tanah yang bersangkutan
tetap tidak berubah walaupun dipanasi lebih lanjut
f. INDEKS KECAIRAN (LIQUIDITY INDEX= LI)
0 < LI < 1  Tanah berada dalam daerah plastis
LI > 1  Tanah dalam keadaan cair/hampir cair
IP
PL
w
LI C 


23. POKOK
BAHASAN
A. Komposisi
Tanah
B. Parameter Fisik
Tanah
1. Hubungan
Volume
2. Hubungan
Berat Dan
Volume
3. Hubungan
, E, Wc, Gs
4. Kerapatan
Relatif
5. Konsistensi
Tanah
6. Aktivitas (A)
C. Struktur Tanah
Mata kuliah
MEKANIKA TANAH 1 (CE2106)
I G N WARDANA.
BAB II
KOMPOSISI
TANAH
10 20 30 40
30
40
50
25
Diagram hubungan antara kadar air dengan jumlah
pukulan pada percobaan batas cair
Jumlah pukulan (N)
Kadar
air
(%)
Liquid Limit 42 %

24. POKOK
BAHASAN
NAMA MINERAL LEMPUNG AKTIVITAS (A)
MONTMORILLONITE ( BENTONITE) 1 – 7
ILLITE 0.5 – 1
KAOLINITE 0.5
HALLOYSTE 0.5
ATTAPULGITE 0.5 – 1.2
ALLPHANE 0.5 – 1.2
A =
% BUTIRAN YANG LEBIH KECIL 2 
IP
6. Aktivitas (A)
A. Komposisi
Tanah
B. Parameter Fisik
Tanah
1. Hubungan
Volume
2. Hubungan
Berat Dan
Volume
3. Hubungan
, E, Wc, Gs
4. Kerapatan
Relatif
5. Konsistensi
Tanah
6. Aktivitas (A)
C. Struktur Tanah
Mata kuliah
MEKANIKA TANAH 1 (CE2106)
I G N WARDANA.
BAB II
KOMPOSISI
TANAH

25. PR.1
1. Suatu tanah jenuh air mempnyai berat volume kering sebesar 1,9x ...gr/cm3.
Kadar airnya adalah 20 %. Tentukan (a). Berat volume jenuh, (b). Specific
gravity, (c). Angka pori.
2. Untuk suatu tanah, diberikan : angka pori = 0,75, kadar air = 22 %, specific
gravity = 2,6x. Hitung porositas, berat volume basah, berat volume kering, dan
derajat kejenuhan
3. Tanah yang mempunyai porositas 30 %, dan spesific gravity nya = 2,xx. Hitung
(a). Berat volume kering, (b).Berat volume tanah, bila Sr = 0,56, (c). Derajat
kejenuhan tanah pada kadar air 14 %.(d). Berat volume tanah dalam air.

26. POKOK
BAHASAN
A. Komposisi
Tanah
B. Parameter Fisik
Tanah
1. Hubungan
Volume
2. Hubungan
Berat Dan
Volume
3. Hubungan
, E, Wc, Gs
4. Kerapatan
Relatif
5. Konsistensi
Tanah
6. Aktivitas (A)
C. Struktur Tanah
Mata kuliah
MEKANIKA TANAH 1 (CE2106)
I G N WARDANA.
BAB II
KOMPOSISI
TANAH