Artikel ini membahas desain dan implementasi motor BLDC dengan sirkuit driver terintegrasi. Motor BLDC memiliki efisiensi yang lebih tinggi dibandingkan motor DC konvensional. Penulis merancang motor BLDC 12 pole dan 9 slot dengan driver terintegrasi untuk meningkatkan efisiensi hingga 63%. Sirkuit driver dirancang untuk mengontrol motor BLDC secara elektronik tanpa menggunakan sikat seperti pada motor DC konvensional.

1. Ringkasan artikel Design and Implementation of BLDC Motor with
Integrated Drive Circuit
Yusuf Suwandono, Harianto
Teknik Elektro Universitas Ahmad Dahlan Yogyakarta
Tren dalam aplikasi motor adalah untuk mengurangi beban dan volume dengan meningkatkan
efisiensinya. Karena keuntungan dari efisiensi yang tinggi dan kepadatan/ density yang tinggi,
maka ketertarikan dalam brushless motor DC (BLDC) dan driver semakin meningkat. Tidak
seperti motor DC, brushless motor DC membutuhkan sirkuit inverter dan posisi detector. Dalam
paper ini disepakati pembahasan tentang peningkatan BLDC motor, inverter, posisi detector.
Inverter ditingkatkan untuk dipasang pada BLDC motor. Dalam paper ini pembahasan utama
berkisar pada desain dan implementasi BLDC motor dan integrasi sirkuit driver.
1. Introduction
Banyaknya ketertarikan dalam perlindungan linkungan global dan semakin berkurangnya
sumber daya minyak, mengakibatkan meningkatnya focus pada eisiensi energy. Karena dalam
perindustrian sekarang menggunakan metode elektronik, makan DC motor dan Brushless (BLDC)
motor dc lebih sering dibunakan. Motor DC banyak digunakan di dunia industry karena memiliki
pengendalian dan karakteristik yang mudah. Namun, motor dc memiliki efisiensi yang rendah,
keandalan yang rendah, konstruksi yang besar dan banyak membutuhkan perawatan. Fitur ini yang
dikira tidak cocok untuk tren masa kini. Akhir2 ini BLDC motor lebih banyak menerima aplikasi
perindustrian. Karena telah menghapus brush dan commutator yang mengurangi noise audible
masalah radio-frequency interference (RFI). Selain itu BLDC motor memiliki banyak keuntungan
diantaranya efisiensi yang tinggi, power factor yang tinggi, dan tidak perlu banyak perawatan.
Efisiens dari motor harus ditingkatkan dan ukuran dari motor juga harus disesuaikan. Brdasarkan
perkembangan teknologi dari power elektronik dan mekanik elektrik, tren dari aplikasi industry
adalah mengganti Motor DC dengan BLDC motor.
2. Equivalent magnetic circuit model
Ketika jumlah dari pole ditambah, hilangnya berkurangnya logam dan induksi dari torsi juga
dinaikkan di keluaran yang konstan. Pole dan jumlah slot karena winding effect, serta winding
effect dihubungkan dengan konstanta torsi. Bagaimanapun juga pole/rasio dari plot harus
ditentukan dengan mempertimbangkan winding factor, manufacturing capability, dan juga iron
los. Dengan mempertimbangkan hal itu, ploe/ plot memiliki rasio 12/9. BLDC motor dengan rasio
12 pole/ 9 slot memiliki double layer yang focus pada winding dan energy tinggi dengan magnet
permanen pada core rotor.

2. 3. Design of integrated driver
Kerugian dari DC motor adalah brush dan komutatornya. Tren brush padda arc, yang digenerat
RFI. Aksi mekanik dar brush yakni dengan menggeser komutator dapat juga mengakibatkan
audible noise.
4. Conclusion
Pada paper ini menampilkan pada desain dan implementasi dri power electronic untuk aplikasi
perindustrian. BLDC motor, the driver, dan modul encoder telah didesain. Dan BLDC motor dan
driver diperoleh lebih efisien 63%