SlideShare a Scribd company logo
1 of 16
DATA
INTEGRITY
OLEH :
Endah Nursalehah
Intan Permatasari
Nurully Firdausi
Syifa Nurul Fauziah
Integritas Data
“Data integrity refers to the correctness and
completeness of the data in database.”
- Prof. Mukesh N. Tekwani
Integritas data berkenaan mengenai konsistensi dan
kelengkapan data pada database. Ketika konten
database dimodifikasi INSERT, DELETE, atau UPDATE,
integritas data dapat hilang dengan berbagai
kemungkinan.
Jenis-jenis integritas data
Required

data
Beberapa kolom dalam basisdata harus memiliki nilai yang valid dan tidak
diperbolehkan untuk bernilai NULL.
Validity checking
Setiap kolom dalam database memiliki domain atau set nilai data yang
diperbolehkan untuk suatu kolom
Entity integrity
Primary key pada tabel pada tabel harus berisi nilai yang unik pada tiap
baris yang dapat membedakan dengan yang lainya, apabila primary key
memiliki nilai yang sama maka dianggap illegal.
Referential integrity
Set kolom pada sebuah tabel yang saling memiliki keterhubungan dengan
primary key pada tabel lain adalah foreign key. Foreign key pada relational
database menghubungkan antar kolom pada tabel yang memiliki foreign
key.
Hal yang dapat memengaruhi
referential integrity suatu database


INSERT sebuah baris baru dimana baris ini foreign key harus terhubung
dengan primary key pada tabel asal.



UPDATE foreign key pada kolom harus sesuai dengan primary key pada
tabel asal.



DELETE sebuah tabel yang saling terhubung dengan tabel lainnya
menyebabkan foreign key mengalami ketidak cocokan.



UPDATE primary key pada suatu tabel menyebabkan semua foreign key
tidak cocok dengan nilai primary key.
Pengertian Transaksi


Transaksi adalah satu atau beberapa aksi program aplikasi
yang mengakses/mengubah isi basis data.



Transaksi merupakan bagian dari pengeksekusian sebuah
program yang melakukan pengaksesan basis data dan bahkan
juga melakukan serangkaian perubahan data.
Sifat - Sifat Transaksi ...(1)
1.

Atomik, dimana semua operasi dalam transaksi dapat

dikerjakan seluruhnya atau tidak sama sekali.
2.

Konsisten, dimana eksekusi transaksi secara tunggal harus

dapat menjamin data tetap konsisten setelah transaksi berakhir.
Sifat - Sifat Transaksi ...(2)
3.

Terisolasi, jika pada sebuah sistem basis data terdapat

sejumlah transaksi yang dilaksanakan secara bersamaan, maka
semua transaksi yang dilaksanakan pada saat yang bersamaan
tersebut harus dapat dimulai dan bisa berakhir.
4.

Bertahan, dimana perubahan data yang terjadi setelah

sebuah transaksi berakhir dengan baik, harus dapat bertahan
bahkan jika seandainya sistem menjadi mati.
Sebuah transaksi dapat menghasilkan dua kemungkinan :
a. Jika dilaksanakan lengkap seluruhnya, transaksi tersebut telah di
commit dan basis data mencapai keadaan konsisten baru.
b. Jika transaksi tidak sukses, maka transaksi dibatalkan dan basis
data dikembalikan ke keadaan konsisten sebelumnya (rollback).
1.

Status yang dapat dicapai
Aktif (Active), yang
Transaksi ...(1)merupakan status awal (initial state)

sebuah transaksi yang menunjukkan transaksi tersebut masih
dieksekusi.
2.

Berhasil Sebagian (Partially Committed), yaitu keadaan

yang dicapai transaksi tepat pada saat operasi terakhir dalam
transaksi selesai dikerjakan.
3.

Gagal (Failed), yang merupakan keadaan dimana sebuah

transaksi terhenti pengeksekusiannya sebelum tuntas sama sekali.
4.

Status yang dapat dicapai
Batal (Aborted), yaitu
Transaksi ...(2) keadaan dimana sebuah transaksi

dianggap tidak/belum dikerjakan yang tentu dengan terlebih
dahulu diawali dengan mengembalikan semua data yang telah
diubah ke nilai-nilai semula. (yang menjadi tanggung jawab
DBMS).
5.

Berhasil Sempurna (Committed), keadaan dimana transaksi

telah dinyatakan berhasil dikerjakan seluruhnya dan basis data
telah merefleksikan perubahan-perubahan yang memang
diinginkan transaksi.
Penjelasan Table ...(1)
Ketika sebuah transaksi mulai dikerjakan, maka transaksi itu berada dalam
status aktif.

Jika terjadi penghentian sebelum operasi berakhir, maka

transaksi segera beralih ke status gagal/failed. Namun, bila keseluruhan
transaksi selesai dikerjakan, maka transaksi itu berada pada status berhasil
sebagian/partially committed, dimana perubahan-perubahan data masih
berada di dalam memori utama yang bersifat volatile/tidak permanen.
Transaksi dalam status ini masih mungkin untuk pindah ke status failed,
karena ada pembatalan transaksi baik sengaja maupun tidak.
Penjelasan Table ...(2)
Jika tidak beralih ke status failed, maka nilai-nilai data yang ada
di memori utama akan direkam ke dalam disk yang bersifat
permanen.

Begitu proses perekaman selesai, maka transaksi

beralih ke status committed.

Sementara itu, transaksi yang

berada pada status failed, maka DBMS harus menjalan proses
rollback.
Proses Rollback dapat berupa :
1. Mengulangi pelaksanaan transaksi / restart,
2. Mematikan transaksi / kill

Begitu salah satu dari pilihan proses tersebut selesai dilakukan, maka
transaksi berpindah ke status batal (aborted).
sempurna/committed

maupun

batal/aborted

Status berhasil

merupakan

terminasi, yaitu status akhir dalam pelaksanaan transaksi.

status
Referensi
 neni_rid.staff.gunadarma.ac.id/.../Transak

si_mhs.doc
 http://www.slideshare.net/mukeshnt/sqlch-9-data-integrity#

More Related Content

Viewers also liked

Computer project work
Computer project workComputer project work
Computer project workkartikwakekar
 
La standards chart
La standards chartLa standards chart
La standards chartmalishad
 
Tarea7 btl en canciones tulio
Tarea7 btl en canciones tulioTarea7 btl en canciones tulio
Tarea7 btl en canciones tulioMarylen Muciño
 
Constant Battle
Constant BattleConstant Battle
Constant Battlerileytet
 
La standards chart
La standards chartLa standards chart
La standards chartmacyistre
 
English project work
English project workEnglish project work
English project workkartikwakekar
 
Program uspi 1945
Program uspi 1945Program uspi 1945
Program uspi 1945eclairs229
 
02 simbada a_04_concurrency
02 simbada a_04_concurrency02 simbada a_04_concurrency
02 simbada a_04_concurrencynursalehah
 
PFT and Interstitial lung diseases
PFT and Interstitial lung diseasesPFT and Interstitial lung diseases
PFT and Interstitial lung diseasesChakradhar Reddy
 

Viewers also liked (15)

Computer project work
Computer project workComputer project work
Computer project work
 
La standards chart
La standards chartLa standards chart
La standards chart
 
USPI
USPIUSPI
USPI
 
Tarea7 btl en canciones tulio
Tarea7 btl en canciones tulioTarea7 btl en canciones tulio
Tarea7 btl en canciones tulio
 
Constant Battle
Constant BattleConstant Battle
Constant Battle
 
La standards chart
La standards chartLa standards chart
La standards chart
 
English project work
English project workEnglish project work
English project work
 
Evaluation
EvaluationEvaluation
Evaluation
 
Program uspi 1945
Program uspi 1945Program uspi 1945
Program uspi 1945
 
Science project
Science projectScience project
Science project
 
We project work
We project workWe project work
We project work
 
140219
140219140219
140219
 
02 simbada a_04_concurrency
02 simbada a_04_concurrency02 simbada a_04_concurrency
02 simbada a_04_concurrency
 
PFT and Interstitial lung diseases
PFT and Interstitial lung diseasesPFT and Interstitial lung diseases
PFT and Interstitial lung diseases
 
Ct brain presentation
Ct brain presentationCt brain presentation
Ct brain presentation
 

Similar to DATA INTEGRITY

Similar to DATA INTEGRITY (7)

Ferli Apriadi - Konkurensi
Ferli Apriadi - KonkurensiFerli Apriadi - Konkurensi
Ferli Apriadi - Konkurensi
 
Zulyanti Megasari - Konkurensi
Zulyanti Megasari - KonkurensiZulyanti Megasari - Konkurensi
Zulyanti Megasari - Konkurensi
 
Manajemen Transaksi
Manajemen TransaksiManajemen Transaksi
Manajemen Transaksi
 
Transaction.pptx
Transaction.pptxTransaction.pptx
Transaction.pptx
 
Materi 11
Materi 11Materi 11
Materi 11
 
Saga Pattern in Microservice
Saga Pattern in MicroserviceSaga Pattern in Microservice
Saga Pattern in Microservice
 
SI & PI, Priscilla M. Adeline K., Hapzi Ali, Dasar-dasar Intelegensi Bisnis -...
SI & PI, Priscilla M. Adeline K., Hapzi Ali, Dasar-dasar Intelegensi Bisnis -...SI & PI, Priscilla M. Adeline K., Hapzi Ali, Dasar-dasar Intelegensi Bisnis -...
SI & PI, Priscilla M. Adeline K., Hapzi Ali, Dasar-dasar Intelegensi Bisnis -...
 

DATA INTEGRITY

  • 1. DATA INTEGRITY OLEH : Endah Nursalehah Intan Permatasari Nurully Firdausi Syifa Nurul Fauziah
  • 2. Integritas Data “Data integrity refers to the correctness and completeness of the data in database.” - Prof. Mukesh N. Tekwani
  • 3. Integritas data berkenaan mengenai konsistensi dan kelengkapan data pada database. Ketika konten database dimodifikasi INSERT, DELETE, atau UPDATE, integritas data dapat hilang dengan berbagai kemungkinan.
  • 4. Jenis-jenis integritas data Required data Beberapa kolom dalam basisdata harus memiliki nilai yang valid dan tidak diperbolehkan untuk bernilai NULL. Validity checking Setiap kolom dalam database memiliki domain atau set nilai data yang diperbolehkan untuk suatu kolom Entity integrity Primary key pada tabel pada tabel harus berisi nilai yang unik pada tiap baris yang dapat membedakan dengan yang lainya, apabila primary key memiliki nilai yang sama maka dianggap illegal. Referential integrity Set kolom pada sebuah tabel yang saling memiliki keterhubungan dengan primary key pada tabel lain adalah foreign key. Foreign key pada relational database menghubungkan antar kolom pada tabel yang memiliki foreign key.
  • 5. Hal yang dapat memengaruhi referential integrity suatu database  INSERT sebuah baris baru dimana baris ini foreign key harus terhubung dengan primary key pada tabel asal.  UPDATE foreign key pada kolom harus sesuai dengan primary key pada tabel asal.  DELETE sebuah tabel yang saling terhubung dengan tabel lainnya menyebabkan foreign key mengalami ketidak cocokan.  UPDATE primary key pada suatu tabel menyebabkan semua foreign key tidak cocok dengan nilai primary key.
  • 6. Pengertian Transaksi  Transaksi adalah satu atau beberapa aksi program aplikasi yang mengakses/mengubah isi basis data.  Transaksi merupakan bagian dari pengeksekusian sebuah program yang melakukan pengaksesan basis data dan bahkan juga melakukan serangkaian perubahan data.
  • 7. Sifat - Sifat Transaksi ...(1) 1. Atomik, dimana semua operasi dalam transaksi dapat dikerjakan seluruhnya atau tidak sama sekali. 2. Konsisten, dimana eksekusi transaksi secara tunggal harus dapat menjamin data tetap konsisten setelah transaksi berakhir.
  • 8. Sifat - Sifat Transaksi ...(2) 3. Terisolasi, jika pada sebuah sistem basis data terdapat sejumlah transaksi yang dilaksanakan secara bersamaan, maka semua transaksi yang dilaksanakan pada saat yang bersamaan tersebut harus dapat dimulai dan bisa berakhir. 4. Bertahan, dimana perubahan data yang terjadi setelah sebuah transaksi berakhir dengan baik, harus dapat bertahan bahkan jika seandainya sistem menjadi mati.
  • 9. Sebuah transaksi dapat menghasilkan dua kemungkinan : a. Jika dilaksanakan lengkap seluruhnya, transaksi tersebut telah di commit dan basis data mencapai keadaan konsisten baru. b. Jika transaksi tidak sukses, maka transaksi dibatalkan dan basis data dikembalikan ke keadaan konsisten sebelumnya (rollback).
  • 10. 1. Status yang dapat dicapai Aktif (Active), yang Transaksi ...(1)merupakan status awal (initial state) sebuah transaksi yang menunjukkan transaksi tersebut masih dieksekusi. 2. Berhasil Sebagian (Partially Committed), yaitu keadaan yang dicapai transaksi tepat pada saat operasi terakhir dalam transaksi selesai dikerjakan. 3. Gagal (Failed), yang merupakan keadaan dimana sebuah transaksi terhenti pengeksekusiannya sebelum tuntas sama sekali.
  • 11. 4. Status yang dapat dicapai Batal (Aborted), yaitu Transaksi ...(2) keadaan dimana sebuah transaksi dianggap tidak/belum dikerjakan yang tentu dengan terlebih dahulu diawali dengan mengembalikan semua data yang telah diubah ke nilai-nilai semula. (yang menjadi tanggung jawab DBMS). 5. Berhasil Sempurna (Committed), keadaan dimana transaksi telah dinyatakan berhasil dikerjakan seluruhnya dan basis data telah merefleksikan perubahan-perubahan yang memang diinginkan transaksi.
  • 12.
  • 13. Penjelasan Table ...(1) Ketika sebuah transaksi mulai dikerjakan, maka transaksi itu berada dalam status aktif. Jika terjadi penghentian sebelum operasi berakhir, maka transaksi segera beralih ke status gagal/failed. Namun, bila keseluruhan transaksi selesai dikerjakan, maka transaksi itu berada pada status berhasil sebagian/partially committed, dimana perubahan-perubahan data masih berada di dalam memori utama yang bersifat volatile/tidak permanen. Transaksi dalam status ini masih mungkin untuk pindah ke status failed, karena ada pembatalan transaksi baik sengaja maupun tidak.
  • 14. Penjelasan Table ...(2) Jika tidak beralih ke status failed, maka nilai-nilai data yang ada di memori utama akan direkam ke dalam disk yang bersifat permanen. Begitu proses perekaman selesai, maka transaksi beralih ke status committed. Sementara itu, transaksi yang berada pada status failed, maka DBMS harus menjalan proses rollback.
  • 15. Proses Rollback dapat berupa : 1. Mengulangi pelaksanaan transaksi / restart, 2. Mematikan transaksi / kill Begitu salah satu dari pilihan proses tersebut selesai dilakukan, maka transaksi berpindah ke status batal (aborted). sempurna/committed maupun batal/aborted Status berhasil merupakan terminasi, yaitu status akhir dalam pelaksanaan transaksi. status