SlideShare a Scribd company logo
1 of 6
PEMANFAATAN BARANG
BEKAS DALAM MATEMATIKA
DISUSUN OLEH:
NENI NOPELA
PMT 4D
PERMAINAN INI HANYA UNTUK KELAS 3 SEKOLAH DASAR. ATAU BISA JADI
UNTUK KELAS 4. PIPET BEKAS INI DI POTONG MENJADI BEBERAPA BAGIAN YANG
DIGUNAKAN UNTUK PELAJARAN KPK (KELIPATAN PERSEKUTUAN TERKECIL).
Alat :
- pipet
- Kaleng
- Alat Tulis
CARA PERMAINAN
Guru membagi siswa dalam beberapa kelompok. Tiap kelompok 3-4
orang.Alat tulis disiapkan oleh siswa dan kaleng bekas serta pipet bisa
disiapkan oleh gurunya. Tiap kelompok mendapat 2 kaleng.
masing-masing kelompok harus mengambil pipet sebanyak mungkin
yang telah di sediakan oleh guru.Setelah itu siswa duduk bersama
kelompok masing-masing. Lalu, guru menyuruh setiap kelompok untuk
menyusun pipet itu dengan jumlah yang sama.
Misalnya kelompok mendapat angka 2 dan 3. maka kelompok
tersebut harus menyusun pipet tadi dengan 2,2,2,2,2 dan 3,3,3,3,3
seterusnya.
Setelah semua kelompok mendapat tugas dan telah menyelesaikan penyusunan
pipet tersebut, lalu guru mengajak tiap kelompok untuk memasukkan masing-
masing kelompok pipet kedalam kaleng yang ada.
Misalnya pada susunan pipet 2 dan 3 tadi
Pada susunan pipet pertama dengan jumlah 2 dimasukkan ke kaleng pertama
Pada susunan pipet kedua, dengan jumlah 3 dimasukkan ke kaleng kedua
Lalu guru memerintahkan tiap tim untuk memasukkan pipet yang sudah disusun
tadi kedalam kaleng satu persatu dalam tiap kelompok susunan tesebut
pipet yang berjumlah 2
dimasukkan satu persatu begitu juga dengan pipet
ke kaleng I,lalu jumlahnya yang berjumlah 3
ditulis dibuku.
Begitu juga dengan susunan pipet selanjutnya. Juga dimasukkan
kedalam kaleng yang ada. Masukkan satu persatu dan hitung jumlahnya
dengan kaleng yang sudah dimasukan terlebih dahulu, lalu hasilnya
dicatat kembali dalam buku
Begitu juga susunan pipet yang berjumlah 3.
Lalu, setelah mendapatkan jumlah pipet yang sama dalam
kaleng, pemasukan pipet dihentikan
Misalnya 2 +2 = 4 4 + 2 = 6
I
1 2 3
II
1 2
3 + 3 = 6
Karena sudah menghasilkan angka/jumlah yang sama, maka
pemasukan kedalam kaleng dihentikan.
TERIMA
KASIH

More Related Content

Viewers also liked (12)

P1 a4shd
P1 a4shdP1 a4shd
P1 a4shd
 
Informatica trabajo
Informatica trabajoInformatica trabajo
Informatica trabajo
 
Metal en la sociedad
Metal en la sociedadMetal en la sociedad
Metal en la sociedad
 
Happy Gudi Padwa
Happy Gudi PadwaHappy Gudi Padwa
Happy Gudi Padwa
 
Conceptos arquitectonicoss
Conceptos arquitectonicossConceptos arquitectonicoss
Conceptos arquitectonicoss
 
O que e_isso/ Qué es eso
O que e_isso/ Qué es esoO que e_isso/ Qué es eso
O que e_isso/ Qué es eso
 
Disc ess 15 rom 10 9 13 slides 060213
Disc ess 15 rom 10 9 13 slides 060213Disc ess 15 rom 10 9 13 slides 060213
Disc ess 15 rom 10 9 13 slides 060213
 
Perfil de estética
Perfil de estéticaPerfil de estética
Perfil de estética
 
Blog perkahwinan siap
Blog perkahwinan siapBlog perkahwinan siap
Blog perkahwinan siap
 
Taller2
Taller2Taller2
Taller2
 
Les jeux olimpiques
Les jeux olimpiquesLes jeux olimpiques
Les jeux olimpiques
 
Evaluación docente
Evaluación docenteEvaluación docente
Evaluación docente
 

More from nenipmt

Pp permainan tradisional
Pp permainan tradisionalPp permainan tradisional
Pp permainan tradisional
nenipmt
 
Pp permainan mtk
Pp permainan mtkPp permainan mtk
Pp permainan mtk
nenipmt
 
Pp pemanfaatan lngkungan klompok
Pp pemanfaatan lngkungan klompokPp pemanfaatan lngkungan klompok
Pp pemanfaatan lngkungan klompok
nenipmt
 
Pemanfaatan barang bekas
Pemanfaatan barang bekasPemanfaatan barang bekas
Pemanfaatan barang bekas
nenipmt
 
Kelompok 2
Kelompok 2Kelompok 2
Kelompok 2
nenipmt
 
Pemanfaatan lidi sebagai media pembelajaran matematika
Pemanfaatan lidi sebagai media pembelajaran matematikaPemanfaatan lidi sebagai media pembelajaran matematika
Pemanfaatan lidi sebagai media pembelajaran matematika
nenipmt
 
Pemamfaatan lingkungan
Pemamfaatan lingkunganPemamfaatan lingkungan
Pemamfaatan lingkungan
nenipmt
 
Pp permainan tradisional
Pp permainan tradisionalPp permainan tradisional
Pp permainan tradisional
nenipmt
 
Pp barang bekas
Pp barang bekasPp barang bekas
Pp barang bekas
nenipmt
 
Pp barang bekas
Pp barang bekasPp barang bekas
Pp barang bekas
nenipmt
 

More from nenipmt (10)

Pp permainan tradisional
Pp permainan tradisionalPp permainan tradisional
Pp permainan tradisional
 
Pp permainan mtk
Pp permainan mtkPp permainan mtk
Pp permainan mtk
 
Pp pemanfaatan lngkungan klompok
Pp pemanfaatan lngkungan klompokPp pemanfaatan lngkungan klompok
Pp pemanfaatan lngkungan klompok
 
Pemanfaatan barang bekas
Pemanfaatan barang bekasPemanfaatan barang bekas
Pemanfaatan barang bekas
 
Kelompok 2
Kelompok 2Kelompok 2
Kelompok 2
 
Pemanfaatan lidi sebagai media pembelajaran matematika
Pemanfaatan lidi sebagai media pembelajaran matematikaPemanfaatan lidi sebagai media pembelajaran matematika
Pemanfaatan lidi sebagai media pembelajaran matematika
 
Pemamfaatan lingkungan
Pemamfaatan lingkunganPemamfaatan lingkungan
Pemamfaatan lingkungan
 
Pp permainan tradisional
Pp permainan tradisionalPp permainan tradisional
Pp permainan tradisional
 
Pp barang bekas
Pp barang bekasPp barang bekas
Pp barang bekas
 
Pp barang bekas
Pp barang bekasPp barang bekas
Pp barang bekas
 

Pp barang bekas

  • 1. PEMANFAATAN BARANG BEKAS DALAM MATEMATIKA DISUSUN OLEH: NENI NOPELA PMT 4D
  • 2. PERMAINAN INI HANYA UNTUK KELAS 3 SEKOLAH DASAR. ATAU BISA JADI UNTUK KELAS 4. PIPET BEKAS INI DI POTONG MENJADI BEBERAPA BAGIAN YANG DIGUNAKAN UNTUK PELAJARAN KPK (KELIPATAN PERSEKUTUAN TERKECIL). Alat : - pipet - Kaleng - Alat Tulis
  • 3. CARA PERMAINAN Guru membagi siswa dalam beberapa kelompok. Tiap kelompok 3-4 orang.Alat tulis disiapkan oleh siswa dan kaleng bekas serta pipet bisa disiapkan oleh gurunya. Tiap kelompok mendapat 2 kaleng. masing-masing kelompok harus mengambil pipet sebanyak mungkin yang telah di sediakan oleh guru.Setelah itu siswa duduk bersama kelompok masing-masing. Lalu, guru menyuruh setiap kelompok untuk menyusun pipet itu dengan jumlah yang sama. Misalnya kelompok mendapat angka 2 dan 3. maka kelompok tersebut harus menyusun pipet tadi dengan 2,2,2,2,2 dan 3,3,3,3,3 seterusnya.
  • 4. Setelah semua kelompok mendapat tugas dan telah menyelesaikan penyusunan pipet tersebut, lalu guru mengajak tiap kelompok untuk memasukkan masing- masing kelompok pipet kedalam kaleng yang ada. Misalnya pada susunan pipet 2 dan 3 tadi Pada susunan pipet pertama dengan jumlah 2 dimasukkan ke kaleng pertama Pada susunan pipet kedua, dengan jumlah 3 dimasukkan ke kaleng kedua Lalu guru memerintahkan tiap tim untuk memasukkan pipet yang sudah disusun tadi kedalam kaleng satu persatu dalam tiap kelompok susunan tesebut pipet yang berjumlah 2 dimasukkan satu persatu begitu juga dengan pipet ke kaleng I,lalu jumlahnya yang berjumlah 3 ditulis dibuku.
  • 5. Begitu juga dengan susunan pipet selanjutnya. Juga dimasukkan kedalam kaleng yang ada. Masukkan satu persatu dan hitung jumlahnya dengan kaleng yang sudah dimasukan terlebih dahulu, lalu hasilnya dicatat kembali dalam buku Begitu juga susunan pipet yang berjumlah 3. Lalu, setelah mendapatkan jumlah pipet yang sama dalam kaleng, pemasukan pipet dihentikan Misalnya 2 +2 = 4 4 + 2 = 6 I 1 2 3 II 1 2 3 + 3 = 6 Karena sudah menghasilkan angka/jumlah yang sama, maka pemasukan kedalam kaleng dihentikan.