SlideShare a Scribd company logo
1 of 14
TEKNIK KOMPUTER JARINGAN
ARSITEKTUR JARINGAN
Oleh:
Insan Akbar Hakiki (1102413028)
ARSITEKTUR JARINGAN
 Arsitektur jaringan merupakan tata cara
penggunaan perangkat keras dan perangkat
lunak dalam jaringan agar satu komputer
dengan komputer lainnya dapat melakukan
komunikasi dan pertukaran data.
PEMBAGIAN DASAR ARSITEKTUR JARINGAN
 LAN (Local Area Network)
 MAN (Metropolitan Area Network)
 WAN (Wide Area Network)
LAN (LOCAL AREA NETWORK
 Local Area Network biasa
disingkat LAN adalah
jaringan komputer yang
jaringannya hanya mencakup
wilayah kecil; seperti jaringan
komputer kampus, gedung,
kantor, dalam rumah,
sekolah atau yang lebih kecil.
MAN (METROPOLITAN AREA NETWORK)
 Metropolitan Area
Network (MAN) adalah
suatu jaringan dalam
suatu kota dengan
transfer data
berkecepatan tinggi yang
menghubungkan
berbagai lokasi seperti
kampus, perkantoran,
pemerintahan, dan
sebagainya.
WAN (WIDE AREA NETWORK)
 WAN (Wide Area
Network) merupakan
jaringan komputer yang
mencakup area yang
besar sebagai contoh
yaitu jaringan komputer
antar wilayah, kota atau
bahkan negara, atau
dapat didefinisikan juga
sebagai jaringan
komputer yang
membutuhkan router
dan saluran komunikasi
publik
PEMBAGIAN UMUM ARSITEKTUR JARINGAN
 Jaringan Peer to peer
 Jaringan Client Server
 Jaringan Hybrid
JARINGAN PEER TO PEER
 Merupakan sebuah
jaringan yang
didalamnya terdiri dari
beberapa komputer
dan biasanya jaringan
jenis ini hanya terdiri
tidak lebih dari 10
komputer serta 1 atau
2 printer. Dalam
sebuah jaringan peer to
peer tidak ada
komputer yang
difungsikan khusus.
KELEMAHAN DAN KELEBIHAN
 Kelebihan
 Tidak membutuhkan biaya yang
besar untuk pembuatanya karena
tidak memerlukan spesifikasi
komputer yang tinggi.
 Tidak membutuhkan software
server baik sistem operasi maupun
aplikasinya.
 Tidak membutuhkan administrator
khusus yang profesional untuk
merawat jaringan tersebut.
 Kedudukan dan hak akses dari
masing - masing komputer adalah
sama dalam jaringan sehingga
apabila terjadi gangguan dari salah
satu komputer tidak mengganggu
kinerja jaringan tersebut.
 Kelemahan
 Jaringan ini tidak cocok untuk
dipakai pada skala besar karena
untuk pengadministrasiannya tidak
terkontrol
 Semua mesin yang sharing
resource tidak mempengaruhi
performa.
 Perlu pelatihan kepada setiap user
untuk dapat menjalankan tugas
administrative
 Dari segi keamanan jaringan ini
sangat rentan terhadap serangan
dari luar tergantung dari masing -
masing user untuk keamanannya.
JARINGAN CLIENT SERVER
 Merupakan sebuah jaringan
yang mempunyai dua
komponent utama yaitu
komputer client dan komputer
server. Komputer
Server sendiri merupakan
sebuah komputer yang
didesign khusus baik dari segi
hardware maupun dari segi
software, untuk memberikan
layanan kepada komputer
client. Komputer
Client sendiri merupakan
komputer yang digunakan
untuk menerima layanan yang
disediakan oleh komputer
server.
KELEBIHAN DAN KELEMAHAN
 Kelebihan
 Layanan yang diberikan
lebih baik dari pada jenis
jaringan peer to peer.
 Untuk mengatur jaringan ini
lebih mudah, karena kontrol
dapat dikendalikan secara
terpusat walaupun dalam
sekala besar
 Peletakan data serta fasilitas
menjadi tersentral
 Untuk menikatkan performa
jaringan hanya dibutuhkan
upgrade komputer server

 Kelemahan
 Membutuhkan tenaga
administrator yang profesional
dan handal untuk merawat
jaringan tersebut.
 Membutuhkan spesifikasi
khusus yang nantinya
digunakan untuk komputer
server.
 Biaya yang dikeluarkan untuk
membuat jaringan ini lebih
besar dari pada jaringan peer to
peer.
 Kehandalan jaringan
tergantung pada komputer
server.
PERBEDAAN ANTARA PEER TO PEER DENGAN CLIENT SERVER
Peer to peer
 Setiap pengguna dapat
berhubungan ke jaringan.
 Penginstalan dan pemeliharaan
dilakukan dengan cara yang
mudah dan cepat.
 Tingkat keamanan rendah
dibandingkan dengan jenis
jaringan client server.
 Tempat penyimpanan file tidak
terpusat.
 Keamanan diatur oleh setiap
pengguna.
 Biaya operasional lebih rendah
dibandingkan dengan jenis
jaringan client server.
Client Server
 Hanya pengguna yang
mendapat izin dari server
yang dapat mengakses
jaringan.
 Penginstalan dan
pemeliharaan lebih rumit.
 Tingkat keamanan dapat
diatur setinggi mungkin.
 Penyimpanan file terpusat.
 Keamanan diatur secara
terpusat oleh server.
 Biaya cenderung lebih tinggi
dibandingkan dengan jenis
jaringan client server
JARINGAN HYBRID
 Jaringan ini merupakan
gabungan dari sifat pada
jaringan peer to peer
dan client/server.
Workgroup yang terdiri
dari beberapa komputer
yang saling terhubung
dapat mengelola sumber
daya tanpa
membutuhkan otorisasi
dari administrator
jaringan atau server.
TERIMA KASIH

More Related Content

What's hot

Local Area Connection
Local Area ConnectionLocal Area Connection
Local Area ConnectionHalimi San
 
01 week1 jaringan_komputer
01 week1 jaringan_komputer01 week1 jaringan_komputer
01 week1 jaringan_komputerSetyady Peace
 
Analisis kinerja koneksi jaringan switch ethernet pada local
Analisis kinerja koneksi jaringan switch ethernet pada localAnalisis kinerja koneksi jaringan switch ethernet pada local
Analisis kinerja koneksi jaringan switch ethernet pada localniezha93
 
7482572 diktatjaringankomputer
7482572 diktatjaringankomputer7482572 diktatjaringankomputer
7482572 diktatjaringankomputerYopie Lisyadi
 
Network Administrator dan Jaringan Client Server
Network Administrator dan Jaringan Client ServerNetwork Administrator dan Jaringan Client Server
Network Administrator dan Jaringan Client ServerErlangga Abdul Rahman
 
Sistem Jaringan Internet
Sistem Jaringan InternetSistem Jaringan Internet
Sistem Jaringan Internetiranovich
 
Dasar dasar sistem jaringan internet
Dasar dasar sistem jaringan internetDasar dasar sistem jaringan internet
Dasar dasar sistem jaringan internetNabil Mahfuzh
 

What's hot (18)

Local Area Connection
Local Area ConnectionLocal Area Connection
Local Area Connection
 
01 week1 jaringan_komputer
01 week1 jaringan_komputer01 week1 jaringan_komputer
01 week1 jaringan_komputer
 
Analisis kinerja koneksi jaringan switch ethernet pada local
Analisis kinerja koneksi jaringan switch ethernet pada localAnalisis kinerja koneksi jaringan switch ethernet pada local
Analisis kinerja koneksi jaringan switch ethernet pada local
 
Ogi
OgiOgi
Ogi
 
Perangkat jaringan
Perangkat jaringanPerangkat jaringan
Perangkat jaringan
 
7482572 diktatjaringankomputer
7482572 diktatjaringankomputer7482572 diktatjaringankomputer
7482572 diktatjaringankomputer
 
Ppt bab 9
Ppt  bab 9Ppt  bab 9
Ppt bab 9
 
Network Administrator dan Jaringan Client Server
Network Administrator dan Jaringan Client ServerNetwork Administrator dan Jaringan Client Server
Network Administrator dan Jaringan Client Server
 
Jaringan Komputer dan Internet 2
Jaringan Komputer dan Internet 2Jaringan Komputer dan Internet 2
Jaringan Komputer dan Internet 2
 
Ogi
OgiOgi
Ogi
 
1
11
1
 
Sistem Jaringan Internet
Sistem Jaringan InternetSistem Jaringan Internet
Sistem Jaringan Internet
 
Dede setiwandi
Dede setiwandiDede setiwandi
Dede setiwandi
 
Tugas 2
Tugas 2Tugas 2
Tugas 2
 
Dasar dasar sistem jaringan internet
Dasar dasar sistem jaringan internetDasar dasar sistem jaringan internet
Dasar dasar sistem jaringan internet
 
Keperluan perisian
Keperluan perisianKeperluan perisian
Keperluan perisian
 
Modul9
Modul9Modul9
Modul9
 
Presentasi bab 9
Presentasi bab 9Presentasi bab 9
Presentasi bab 9
 

Similar to ArsitektureJaringan-13028-insan akbar hakiki

Similar to ArsitektureJaringan-13028-insan akbar hakiki (20)

Jaringan komputer
Jaringan komputerJaringan komputer
Jaringan komputer
 
Jaringan komputer
Jaringan komputerJaringan komputer
Jaringan komputer
 
Tugas 2 tik
Tugas 2 tikTugas 2 tik
Tugas 2 tik
 
Tugas 2 tik
Tugas 2 tikTugas 2 tik
Tugas 2 tik
 
Tugas 2 tik
Tugas 2 tikTugas 2 tik
Tugas 2 tik
 
Tugas 2 tik
Tugas 2 tikTugas 2 tik
Tugas 2 tik
 
Tugas 2 tik
Tugas 2 tikTugas 2 tik
Tugas 2 tik
 
Pengenalan komunikasi dan jaringan
Pengenalan komunikasi dan jaringanPengenalan komunikasi dan jaringan
Pengenalan komunikasi dan jaringan
 
Tugas 2 tik
Tugas 2 tikTugas 2 tik
Tugas 2 tik
 
Tugas 2 tik
Tugas 2 tikTugas 2 tik
Tugas 2 tik
 
Tugas 2 tik
Tugas 2 tikTugas 2 tik
Tugas 2 tik
 
Tugas 2 tik
Tugas 2 tikTugas 2 tik
Tugas 2 tik
 
Tugas 2 tik
Tugas 2 tikTugas 2 tik
Tugas 2 tik
 
Tugas 2 tik
Tugas 2 tikTugas 2 tik
Tugas 2 tik
 
Pengenalan komunikasi dan jaringan
Pengenalan komunikasi dan jaringanPengenalan komunikasi dan jaringan
Pengenalan komunikasi dan jaringan
 
Jarkom
JarkomJarkom
Jarkom
 
Latihan soal & tugas mandiri modul 9
Latihan soal & tugas mandiri modul 9Latihan soal & tugas mandiri modul 9
Latihan soal & tugas mandiri modul 9
 
Internet dan intranet
Internet dan intranetInternet dan intranet
Internet dan intranet
 
jarkom.ppt
jarkom.pptjarkom.ppt
jarkom.ppt
 
jarkom.ppt
jarkom.pptjarkom.ppt
jarkom.ppt
 

ArsitektureJaringan-13028-insan akbar hakiki

  • 1. TEKNIK KOMPUTER JARINGAN ARSITEKTUR JARINGAN Oleh: Insan Akbar Hakiki (1102413028)
  • 2. ARSITEKTUR JARINGAN  Arsitektur jaringan merupakan tata cara penggunaan perangkat keras dan perangkat lunak dalam jaringan agar satu komputer dengan komputer lainnya dapat melakukan komunikasi dan pertukaran data.
  • 3. PEMBAGIAN DASAR ARSITEKTUR JARINGAN  LAN (Local Area Network)  MAN (Metropolitan Area Network)  WAN (Wide Area Network)
  • 4. LAN (LOCAL AREA NETWORK  Local Area Network biasa disingkat LAN adalah jaringan komputer yang jaringannya hanya mencakup wilayah kecil; seperti jaringan komputer kampus, gedung, kantor, dalam rumah, sekolah atau yang lebih kecil.
  • 5. MAN (METROPOLITAN AREA NETWORK)  Metropolitan Area Network (MAN) adalah suatu jaringan dalam suatu kota dengan transfer data berkecepatan tinggi yang menghubungkan berbagai lokasi seperti kampus, perkantoran, pemerintahan, dan sebagainya.
  • 6. WAN (WIDE AREA NETWORK)  WAN (Wide Area Network) merupakan jaringan komputer yang mencakup area yang besar sebagai contoh yaitu jaringan komputer antar wilayah, kota atau bahkan negara, atau dapat didefinisikan juga sebagai jaringan komputer yang membutuhkan router dan saluran komunikasi publik
  • 7. PEMBAGIAN UMUM ARSITEKTUR JARINGAN  Jaringan Peer to peer  Jaringan Client Server  Jaringan Hybrid
  • 8. JARINGAN PEER TO PEER  Merupakan sebuah jaringan yang didalamnya terdiri dari beberapa komputer dan biasanya jaringan jenis ini hanya terdiri tidak lebih dari 10 komputer serta 1 atau 2 printer. Dalam sebuah jaringan peer to peer tidak ada komputer yang difungsikan khusus.
  • 9. KELEMAHAN DAN KELEBIHAN  Kelebihan  Tidak membutuhkan biaya yang besar untuk pembuatanya karena tidak memerlukan spesifikasi komputer yang tinggi.  Tidak membutuhkan software server baik sistem operasi maupun aplikasinya.  Tidak membutuhkan administrator khusus yang profesional untuk merawat jaringan tersebut.  Kedudukan dan hak akses dari masing - masing komputer adalah sama dalam jaringan sehingga apabila terjadi gangguan dari salah satu komputer tidak mengganggu kinerja jaringan tersebut.  Kelemahan  Jaringan ini tidak cocok untuk dipakai pada skala besar karena untuk pengadministrasiannya tidak terkontrol  Semua mesin yang sharing resource tidak mempengaruhi performa.  Perlu pelatihan kepada setiap user untuk dapat menjalankan tugas administrative  Dari segi keamanan jaringan ini sangat rentan terhadap serangan dari luar tergantung dari masing - masing user untuk keamanannya.
  • 10. JARINGAN CLIENT SERVER  Merupakan sebuah jaringan yang mempunyai dua komponent utama yaitu komputer client dan komputer server. Komputer Server sendiri merupakan sebuah komputer yang didesign khusus baik dari segi hardware maupun dari segi software, untuk memberikan layanan kepada komputer client. Komputer Client sendiri merupakan komputer yang digunakan untuk menerima layanan yang disediakan oleh komputer server.
  • 11. KELEBIHAN DAN KELEMAHAN  Kelebihan  Layanan yang diberikan lebih baik dari pada jenis jaringan peer to peer.  Untuk mengatur jaringan ini lebih mudah, karena kontrol dapat dikendalikan secara terpusat walaupun dalam sekala besar  Peletakan data serta fasilitas menjadi tersentral  Untuk menikatkan performa jaringan hanya dibutuhkan upgrade komputer server   Kelemahan  Membutuhkan tenaga administrator yang profesional dan handal untuk merawat jaringan tersebut.  Membutuhkan spesifikasi khusus yang nantinya digunakan untuk komputer server.  Biaya yang dikeluarkan untuk membuat jaringan ini lebih besar dari pada jaringan peer to peer.  Kehandalan jaringan tergantung pada komputer server.
  • 12. PERBEDAAN ANTARA PEER TO PEER DENGAN CLIENT SERVER Peer to peer  Setiap pengguna dapat berhubungan ke jaringan.  Penginstalan dan pemeliharaan dilakukan dengan cara yang mudah dan cepat.  Tingkat keamanan rendah dibandingkan dengan jenis jaringan client server.  Tempat penyimpanan file tidak terpusat.  Keamanan diatur oleh setiap pengguna.  Biaya operasional lebih rendah dibandingkan dengan jenis jaringan client server. Client Server  Hanya pengguna yang mendapat izin dari server yang dapat mengakses jaringan.  Penginstalan dan pemeliharaan lebih rumit.  Tingkat keamanan dapat diatur setinggi mungkin.  Penyimpanan file terpusat.  Keamanan diatur secara terpusat oleh server.  Biaya cenderung lebih tinggi dibandingkan dengan jenis jaringan client server
  • 13. JARINGAN HYBRID  Jaringan ini merupakan gabungan dari sifat pada jaringan peer to peer dan client/server. Workgroup yang terdiri dari beberapa komputer yang saling terhubung dapat mengelola sumber daya tanpa membutuhkan otorisasi dari administrator jaringan atau server.