2. Apa itu Fakta?
• Fakta: realita/kenyataan atau sesuatu
sebagaimana adanya
• Fakta menurut sumbernya terbagi dua:
• Fakta Peristiwa:
• Peristiwa terduga: seminar/diskusi, sidang/rapat, pameran,
konperensi pers, dan acara serimonial
• Peristiwa tak terduga: musibah, bencana, kejahatan.
• Fakta Pendapat:
• Pendapat seseorang tentang peristiwa yang
dialami/disaksikan/ditangani
• Pendapat seseorang tentang suatu hal
• Pendapat seseorang tentang dirinya.
3. Kriteria Fakta layak berita?
• Fakta yang layak berita hanya fakta yang
mengandung nilai berita (news value), yaitu fakta
yang menarik dan atau penting bagi khalayak.
• Penting, artinya fakta itu kemungkinan bisa
mempengaruhi kehidupan sosial maupun
ekonomis khalayak
• Menarik, artinya fakta itu berpotensi
mempengaruhi emosi khalayak, misalnya bisa
membuat mereka tertawa, sedih, kesal, marah,
atau ingin melakukan sesuatu.
• Fakta yang paling layak dijadikan berita adalah
fakta yang menarik dan sekaligus penting bagi
khalayak
4. Faktor Nilai Berita
• Aktualitas (timely, timeliness, aktual, baru, termasa)
• Proximity (kedekatan tempat, nearness, nearby,
distance, jarak)
• Prominence (keterkenalan, wellknow subject)
• Akibat (Consequences)
• Conflict (perseteruan, persaingan)
• sex (perselingkuhan, pamer bentuk tubuh)
• Keanehan (bizarre, unusual event)
• Kelengkapan 5 w + 1 H (what, who, where, when, why,
and how)
5. Bentuk Penyajian Berita
• Penyajian berita bisa dalam bentuk: straight news (berita
lempang) atau depth news (berita mendalam)
• Straight news (spot news) hanya menyajikan fakta
sebagaimana yang dilihat dan didengar saat kejadian,
sedangkan depth news menyajikan fakta secara lebih
komprehensif.
• Straight news biasanya ditulis dengan susunan “piramida
terbalik”, yaitu mulai dari unsur fakta paling penting, makin ke
bawah makin kurang penting.
• Depth news tidak harus menggunakan susunan “piramida
terbalik”, bahkan bisa juga disajikan secara kronologis, tapi
alinea pertama (lead) harus merupakan bagian paling
menarik/penting.
6. Susunan Berita
• Susunan ( Struktur) berita biasanya berbentuk piramida
terbalik, yaitu dimulai dari yang paling penting, makin
ke bawah makin kurang penting.
• Susunan berita terdiri dari: Judul, Dateline (tempat/tgl
penulisan berita), Lead (teras/inti berita), Body berita
Judul
Dateline
Terpenting
Penting
Kurang
Penting
7. Teknik Penulisan Berita
• Judul berita ditulis setelah lead dan body berita.
• Syarat judul:
• Judul berita tidak boleh berbeda dari isi
berita (biasanya diambil dari lead/inti berita)
• Judul berita ditulis secara singkat, padat, dan
menarik
• Dateline (baris tanggal), yaitu memuat tempat
dan tanggal penulisan berita. Sekarang banyak
media yang hanya menulis tempat saja. Dateline
harus ditulis secara jujur sesuai tempat penulisan
berita.
Judul/Headline
8. Lead
• Lead (teras berita) terdapat pada alinea pertama. Bagian ini merupakan bagian
paling sulit dalam penulisan berita.
• Lead bisa ditulis secara formal (memuat lengkap unsur 5 W + 1 H) atau informal
(tidak memuat lengkap unsur 5 W + 1 H)
• Syarat lead:
• Bagian paling penting/menarik
• akurat, singkat, dan padat
• Mudah dipahami dan menarik
• Cara penulisan: pilah fakta yang kita peroleh, urutkan mulai dari fakta paling
penting/menarik hingga yang kurang penting/menarik.
• Tulislah lead mulai dari unsur (5W + 1H) yang paling penting/menarik.
9. Body Berita
• Body Berita menguraikan semua data dan fakta
dalam rangkaian kalimat yang padu
• Body/ badan berita merupakan penguraian cerita
How dan Why
• Body berita menempatkan informasi penting di atas,
seperti halnya struktur piramida terbalik
10. 1. Berita Langsung(Straight News)
➔ Dibuat untuk menyampaikan
kejadian yang harus secepatnya
diketahui publik
➔ Struktur berita menggunakan
piramida terbalik
➔ Kejadianyang langsung
disaksikan atau melalui
wawancara
Berita Berdasarkan Peristiwa
11. 2. Berita Ringan(Soft News)
➔ Berupa hal yang manusiawi
dalam kejadian penting
➔ Struktur berita tidak terikat
pada piramida terbalik
➔ Berita lebih bertahan lebih
lama dan tidak terikat pada
aktualitas dan memberikan
ganjaran psikologis langsung
bagi publik
Berita Berdasarkan Peristiwa
12. 3. Berita Kisah (Feature News)
➔ Laporan kejadian yang
dapat menyentuh perasaan
atau menambah
pengetahuan
➔ Struktur berita tidak terikat
pada piramida terbalik
➔ Tidak terikat pada
aktualitas karena nilai
utama terletak pada unsur
manusiawi
Berita Berdasarkan Peristiwa
13. Jenis-jenis Berita
1. Berita Langsung
Berita langsung (straight news)
adalah laporan peristiwa yang
ditulis secara singkat, padat,
lugas, dan apa adanya
2. Berita Opini
Berita opini (opinion news)
yaitu berita mengenai pendapat,
pernyataan, atau gagasan
seseorang, biasanya pendapat
para cendekiawan, sarjana, ahli,
atau pejabat, mengenai suatu
peristiwa.
14. Jenis-jenis Berita 3. Berita Interpretatif
Berita interpretaif (interpretative
news) adalah berita yang
dikembangkan dengan komentar
atau penilaian wartawan atau nara
sumber yang kompeten atas berita
yang muncul sebelumnya
sehingga merupakan gabungan
antara fakta dan interpretasi
4. Berita Mendalam
Berita mendalam (depth news)
adalah berita yang merupakan
pengembangan dari berita yang
sudah muncul, dengan
pendalaman hal-hal yang ada di
bawah suatu permukaan.
15. Bahasa Berita
• Bahasa berita menggunakan bahasa Jurnalistik.
• Bahasa jurnalistik tunduk pada kaidah bahasa baku,
tapi penggunaannya disesuaikan dengan media
massa yang digunakan, yaitu:
Karena media massa ditujukan kepada banyak orang,
heterogen, dan anonim, maka penulisan berita haruslah
secara akurat dan mudah dipahami.
Karena media massa memiliki ruang/waktu terbatas, maka
berita harus ditulis secara singkat dan padat dengan
memperhatikan prinsip hemat kata.
Karena media massa diterbitkan untuk merebut perhatian
khalayak, maka penulisan berita harus menarik.