Dokumen tersebut membahas tentang pentingnya air bagi kehidupan manusia dan lingkungan. Air diperlukan untuk berbagai kebutuhan seperti kesehatan manusia, pertanian, perikanan dan industri pangan. Dokumen juga menjelaskan kriteria air bersih dan penanganan air mulai dari siklus hidrologi, penjernihan, pengolahan limbah cair hingga efisiensi penggunaan air.
3. AIR SEBAGAI SUMBER KEHIDUPAN
• Menurut para peneliti sebuah lembaga riset
trombosis di London, Inggris, jika orang selalu
mandi dengan air dingin, peredaran darahnya
akan membaik sehingga tubuh terasa lebih
bugar.
• Ditambahkan lagi bahwa mandi dengan air
dingin akan meningkatkan produksi sel darah
putih dalam tubuh serta meningkatkan
kemampuan seseorang terhadap serangan
virus.
4. AIR SEBAGAI SUMBER KEHIDUPAN
• Bahkan, mandi dengan air dingin di waktu pagi
dapat meningkatkan produksi hormon
testosteron pada pria serta hormon estrogen
pada wanita.
• Dengan demikian kesuburan serta kegairahan
seksual pun akan meningkat.
• Selain itu jaringan kulit membaik, kuku lebih
sehat dan kuat, tak mudah retak.
5. KEBUTUHAN AIR
• Menurut sumber lain, kandungan air dalam otak
83%, ginjal 82%, jantung 79%, paru-paru 80%,
tulang 22%, dan darah 90%.
• Bila kandungan air dalam masing-masing organ
tersebut tetap dipertahankan sesuai kebutuhan,
maka organ tersebut akan tetap sehat.
• Sebaliknya bila menurun, fungsinya juga akan
menurun dan lebih mudah terganggu oleh
bakteri, virus, dll.
• Maka bisa dibayangkan betapa besar peran air
dalam tubuh kita.
6. AIR BAGI MANUSIA
• Para peneliti saat ini meyakini bahwa cairan
atau tepatnya air dapat berperan aktif dalam
mengurangi resiko terhadap beberapa
penyakit seperti: batu ginjal, kanker saluran
kencing, kanker kandung kemih, dan kanker
usus besar (colon). Minum cukup air dapat
pula menghindari sembelit
7. KRITERIA AIR
• Air jernih yang kita lihat sehari-hari, yang biasa kita
minum, apakah sudah bener-benar sehat dan juga
layak untuk kita konsumsi?
• Dari mana kita tahu air tersebut memang bersih.
Mengutip Keputusan Menteri Kesehatan Republik
Indonesia Nomor 1405/menkes/sk/xi/2002 tentang
Persyaratan Kesehatan Lingkungan Kerja Perkantoran
dan industri terdapat pengertian mengenai Air Bersih
yaitu air yang dipergunakan untuk keperluan sehari-
hari dan kualitasnya memenuhi persyaratan kesehatan
air bersih sesuai dengan peraturan perundang-
undangan yang berlaku dan dapat diminum apabila
dimasak.
8. KRITERIA AIR
1. Syarat fisik, antara lain:
a. Air harus bersih dan tidak keruh
b. Tidak berwarna apapun
c. Tidak berasa apapun
d. Tidak berbau apaun
e. Suhu antara 10-25 C (sejuk)
f. Tidak meninggalkan endapan
2. Syarat kimiawi, antara lain:
a. Tidak mengandung bahan kimiawi yang mengandung racun
b. Tidak mengandung zat-zat kimiawi yang berlebihan
c. Cukup yodium
d. pH air antara 6,5 – 9,2
9. KRITERIA AIR
3. Syarat mikrobiologi, antara lain:
• Tidak mengandung kuman-kuman penyakit seperti
disentri, tipus, kolera, dan bakteri patogen penyebab
penyakit.
• Seperti kita ketahui jika standar mutu air sudah diatas standar
atau sesuai dengan standar tersebut maka yang terjadi adalah
akan menentukan besar kecilnya investasi dalam pengadaan
air bersih tersebut, baik instalasi penjernihan air dan biaya
operasi serta pemeliharaannya. Sehingga semakin jelek
kualitas air semakin berat beban masyarakat untuk membayar
harga jual air bersih.
• Dalam penyediaan air bersih yang layak untuk dikonsumsi
oleh masyarakat banyak mengutip Peraturan Menteri
Kesehatan Republik Indonesia No.
173/Men.Kes/Per/VII/1977, penyediaan air harus memenuhi
10. KRITERIA AIR
• Parameter yang ada digunakan untuk metode
dalam proses perlakuan, operasi dan biaya.
• Parameter air yang penting ialah parameter
fisik, kimia, biologis dan radiologis yaitu sebagai
berikut:
• Parameter Air Bersih secara Fisika
1. Kekeruhan
2. Warna
3. Rasa & bau
4. Endapan
5. Temperatur
21. PENTING UNTUK DIINGAT
• Air baku untuk industri pangan memiliki
kualitas minimal sama dengan air bersih untuk
minum
• Masing-masing industri memiliki kriteria untuk
mendapatkan hasil yang maksimal
• Beberapa pengolahan pangan memiliki
standar yang lebih tinggi dari standar air
bersih untuk air minum, dimana ada
penanganan tambahan untuk membunuh
mikroorganisme yang merugikan
22. EFISIENSI PENGGUNAAN AIR UNTUK
PENGOLAHAN MAKANAN
• Air pencucian bahan mentah, boleh
menggunakan air bermutu rendah, sedangkan
air pendingin kaleng harus bebas hama (pem-
berian klorin)
• Air pendingin kaleng yang diberi klorin
dianjurkan sisa klorin tidak lebih dari 4 mg/l
sesudah pendinginan kaleng
• Penghematan air dapat dilakukan dengan
teknologi (dry caustic/soda kering)
23. MINUMAN KALENG
• Pengendalian air perlu untuk produk
minuman berkarbonat, karena kesadahan
karbonat tinggi (alkalinitas) dapat
menyebabkan minuman asam menjadi
tidak lezat dan menjadi tawar
• Kejernihan yang tinggi dari sebagian besar
minuman ringan (soft drink) merupakan
faktor penting dari segi pemasaran
28. PENJERNIHAN AIR
• Penggumpal utama dalam penjernihan adalah
alum (Al2, 14H2O), copperas
(FeSO4,7H2O), ferric-sulpha (Fe2(SO4)3)
• Penggumpal adalah garam logam yang
bereaksi dengan basa dalam air untuk
menghasilkan kumpulan hidroksil logam yang
tidak dapat larut
• Penambahan senyawa tersebut adalah teknik
pemurnian air secara kimiawi