Aliran Pentakosta adalah salah satu aliran gereja Protestan yang menekankan peranan Roh Kudus dan karunia-karuniaNya seperti berbahasa lidah. Berawal dari peristiwa pada tahun 1901 di bawah pimpinan Parham dan tahun 1906 di bawah pimpinan Seymour, aliran ini mengajarkan keselamatan melalui pengampunan dosa, baptisan air dan Roh, serta kehidupan suci sesuai Alkitab. Aliran ini membentuk
3. Pengertian
Di Indonesia sering disebut juga Pantekosta
Salah satu aliran diantara berbagai aliran gereja yang kemunculan dan perkembangannya paling
spektakuler pada abad ini.
Sebuah gerakan di kalangan Protestanisme yang sangat menekankan peranan karunia-karunia
Roh Kudus.
5. Latar Belakang Count.
Versi I
Peristiwa ini terjadi pada diri Pendeta Charles Fox Parham
Pendeta Charles adalah pendeta Episcopal Methodist church
Pendeta charles meninggalkan Gereja karena gerejanya kurang menekankan kesucian hidup
maupun peranan roh kudus
Pendeta Charles mendirikan Wisma Penyembuhan Bethel pada tahun1898 di Topeka
Pendeta Charles menugaskan muridnya untuk mempelajari ciri utama gerakan kesucian,
termasuk penyucian dan penyembuhan ilahi,seluk beluk “Baptisan Roh”(Berkat Pentakostal)
bertolak dari 4 peristiwa yang dituturkan dalam Kisah Pararasul.
Setelah itu Parham menerima “PR” mahasiswanya.
6. Latar Belakang cont..
Parham menyimpulkan bahwa Baptisan Roh Kudus pasti selalu ditandai dengan glossolalia
Parham mengajak muridnya menerima baptisan kudus dengan berjaga semalam
1 januari 1901, Agnes N ozman meminta parham meletakkan tangannya diatas kepalanya.
Saat itu ozman mampu berbahasa cina yang tidak pernah dipelajarinya ditambah dengan
lingkaran cahaya pada wajah dan kepalanya
Peristiwa itu disebut sebagai awal gerakan Pentakostal
Parham menutup sekolah dan menyuruh muridnya untuk menyebarluaskan amanat
Pentakosta
7. Latar Belakang cont..
Versi II
Pada tanggal 9 April 1906 William J Seymour berkotbah di sebuah gereja Baptis tentang
Baptisan Kudus.
Hari ketiga terdengarlah Bahasa Roh ditempat itu
Jemaat bertambah Banyak
9 Hari setelah peristiwa itu terjadi gempa bumi di kota San Fransisko.
Segera terdengar traktat yang menghubungkan dengan “Akhir Zaman”
Pengaruhnya adalah semakin bertambahnya orang yang datang ke Los Angles.
Dalam Waktu singkat berdirilah sejumlah pusat pentakostal di kota kota besar AS maupun di
berbagai negeri di dunia
8. Pokok ajaran dan praktek aliran
Pentakosta
1. Alkitab
◦ Alkitab itu sebagai firman dan tata-tertib bagi iman dan perilaku
2. Allah
◦ Allah yang benar dan hidup diyakini sebagai Allah Yang Esa menyatakan diri dalam 3 pribadi: Bapa, Anak, dan
Roh Kudus
3. Keselamatan
Diyakini sebagai buah kasih karunia Allah, yang ditawarkan kepada manusia melalui pemberitaan dan
ajakan menyatakan penyesalan dan mohon ampun kepada Allah.
4. Baptisan
Ada 2 :
- Baptisan air : sebagai lambang kematian dan penguburan kemanusiaan yang lama
- Baptisan roh (dan api): Orang yang menerima baptisan ini beroleh kuasa untuk hidup dan pelayanan,
dikokohkannya karunia dan penggunaanya dalam karya pelayanan.
5. Berbahasa lidah
Kesaksian dalam tanda lahiriah berupa berbicara dalam bahasa lidah atau bahasa lain.
9. Pokok Ajaran Contd.
6. Perjamuan Kudus/Pemecahan roti
terdiri dari unsur roti dan buah anggur
7. Kesucian hidup dan perilaku secara menyeluruh
sesuai dengan pernyataan iman the assemblies of God 1916, bahwa Alkitab mengajarkan hidup yang suci, tanpa itu manusia
tidak bisa melihat Allah.
8. Penyembuhan illahi (penyembuhan rohani)
Diberikan pada semua orang percaya namun pada prakteknya hanya diperoleh orang-orang tertentu,
Dulu aliran ini menolak penggunaan ilmu kedokteran dan obat-obatan modern karena dianggap penuh dosa.
9. Akhir Zaman Kedatangan Kristus kedua kali, pemerintahanNya 1000 tahun dan langit-bumi
baru
Menyakini Yesus akan datang kembali dan memerintah dalam kerajaan 1000 tahun di dunia ini sambil memulihkan dan
menyelamatkan bangsa Israel
10. Pokok Ajaran Contd.
10. Gereja
Diyakini sebagai tubuh Kristus tempat Allah berdiam melalui rohNya. Setiap orang percaya
yang lahir oleh roh adalah bagian integral Gereja yang merupakan anak sulung dari mereka
yang diselamatkan yang namanya telah tertulis di Sorga.
11. Ibadah dan upacara Gerejawi
◦ Beribadah secara teratur pada hari Minggu ditambah dengan pertemuan ibadah pada hari lainnya.
◦ Tidak perlu tata ibadah yang rinci dan kaku.
◦ Tidak perlu nas dan tema kotbah
◦ Ibadah berlangsung secara spontan
11. Persekutuan Gereja Pentakosta
Tahun 1955, hamba-hamba Tuhan aliran Pentakosta membantuk PAPSI (Persatuan Antar
Pendeta-pendeta Seluruh Indonesia). Persatuan ini selanjutnya sepakat untuk membentuk
organisasi persatuan dengan nama DKGKPSI (Dewan Kerjasama Gereja-gereja Kristus Pentakosta
Indonesia), dan juga lahirlah PPI (Persekutuan Pentakosta Indonesia).
1971, di Surabaya berdiri PUKRIP (Persekutuan Umat Kristen Pentakosta di Indonesia)
22 Oktober 1998, berubah menjadi Persekutuan Gereja-gereja Pentakosta Indonesia (PGPI)