SlideShare a Scribd company logo
1 of 69
Selanjutnya konsep ini berkembang
menjadi proses distribusi (distributed
processing). Dalam proses ini beberapa
komputer host (server) mengerjakan
sebuah pekerjaan besar secara paralel
untuk melayani beberapa terminal
yang tersambung secara seri disetiap
host.
B. Jenis-jenis Jaringan
Secara umum jaringan
  komputer terdiri atas 5
  jenis, berikut ini :
1. Local Area Network (LAN)
      Local area network
   merupakan jaringan milik
   pribadi di dalam sebuah
   gedung atau kampus yang
   berukuran hingga beberapa
   kilometer.
2. Metropolitan Area Network (MAN)
      Merupakan versi LAN yang berukuran lebih
  besar dan biasanya menggunakan teknologi
  yang sama dengan LAN.
3. Wide Area Network (WAN)
4. Internet
5. Wireless (Jaringan tanpa kabel)
TOPOLOGI JARINGAN
Topologi Jaringan adalah hal yang
menjelaskan hubungan geometris antara
unsur-unsur dasar penyusun jaringan, yaitu
node, link, dan station. Macam Topologi
Jaringan ada 5 macam yaitu Topologi
Bintang, Topologi Cincin, Topologi
Bush, Topologi Mesh, Topologi Pohon. Semua
ini merupakan Topologi Jaringan Komputer.
Sedangkan Topologi jaringan dalam
telekomunikasi adalah suatu cara
menghubungkan perangkat telekomunikasi
yang satu dengan yang lainnya sehingga
membentuk jaringan. Dalam suatu jaringan
telekomunikasi, jenis topologi yang dipilih
akan mempengaruhi kecepatan komunikasi.
Untuk itu maka perlu dicermati
kelebihan/keuntungan dan
kekurangan/kerugian dari masing ‐masing
topologi berdasarkan karakteristiknya
masing topologi berdasarkan
karakteristiknya.
Jenis-Jenis Topologi Jaringan
          Komputer
1. Topologi Bus
     Topologi bus
   menggunakan sebuah
   kabel tunggal atau kabel
   pusat dimanan seluruh
   workstation clienserver
   dihubungkan.
Keuntungan :
a.) Hemat kabel
b.) Layout kabel sederhana
c.) pengembangan jaringan atau penambahan
    workstation baru dapat dilakukan dengan
    mudah tanpa mengganggu workstation
    lainnya.
Kerugian :
a.) deteksi dan isolasi kesalahan sangat kecil
   artinya susah di deteksi.
b.) Kepadatan lalu lintas pada jalur utama
c.) Bila terdapat gangguan disepanjang kabel
   pusat, maka
d.) Keseluruhan jaringan akan mengalami
   gangguan.
2. Topologi Token Ring
       Didalam topologi ring
   semua workstation dan
   server dihubungkan
   sehingga terbentuk suatu
   pola lingkaran atau
   cincin.
Tiap workstation ataupun server akan
menerima dan melewatkan informasi dari
satu komputer ke komputer lain. Jika
alamat-alamat yang dimaksud sesuai maka
informasi akan diterima dan bila tidak
informasi akan dilewatkan.
Kelemahan topologi ini adalah setiap
node dalam jaringan akan selalu ikut serta
mengelola informasi yang dilewatkan dalam
jaringan sehingga bila terdapat gangguan di
suatu node maka seluruh jaringan akan
terganggu.
    Keunggulan topologi ring adalah tidak
terjadinya collision atau tabrakan
pengiriman data seperti pada topologi bus
karena hanya satu node dapat mengirimkan
data pada suatu saat.
3. Topologi star
      Pada topologi star
   masing-masing
   workstation
   dihubungkan secara
   langsung ke server
   atau hub.
• Keunggulan : dengan adanya kabel
  tersendiri untuk setiap workstation ke server
  maka bandwidth atau jalur komunikasi
  dalam kabel akan semakin lebar sehingga
  akan meningkatkan kinerja jaringan secara
  keseluruhan.
Jika terdapat gangguan disuatu jalur
kabel, gangguan tersebut hanya akan
terjadi dalam komunikasi antara
workstation yang bersangkutan dengan
server, sedangkan jaringan dengan secara
keseluruhan tidak mengalami gangguan.
    Kelemahan dari topologi star adalah
kebutuhan kabel yang lebih besar
dibandingkan dengan topologi lainnya.
3. Topologi mesh
      Topologi jala atau
   Topologi mesh adalah suatu
   bentuk hubungan antar
   perangkat dimana setiap
   perangkat terhubung
   secara langsung ke
   perangkat lainnya yang
   ada di dalam jaringan.
Dengan demikian maksimal banyaknya
koneksi antar perangkat pada jaringan
bertopologi mesh ini dapat dihitung yaitu
sebanyak n(n-1)/2. Selain itu karena setiap
perangkat dapat terhubung dengan
perangkat lainnya yang ada di dalam
jaringan maka setiap perangkat harus
memiliki sebanyak n-1 Port Input/Output
(I/O ports).
KELEBIHAN
• Hubungan dedicated links menjamin data
  langsung dikirimkan ke komputer tujuan
  tanpa harus melalui komputer lainnya
  sehingga dapat lebih cepat karena satu link
  digunakan khusus untuk berkomunikasi
  dengan komputer yang dituju saja (tidak
  digunakan secara beramai-ramai/sharing).
• Memiliki sifat Robust, yaitu Apabila terjadi
  gangguan pada koneksi komputer A dengan
  komputer B karena rusaknya kabel koneksi
  (links) antara A dan B, maka gangguan
  tersebut tidak akan memengaruhi koneksi
  komputer A dengan komputer lainnya.
• Privacy dan security pada topologi mesh
  lebih terjamin, karena komunikasi yang
  terjadi antara dua komputer tidak akan
  dapat diakses oleh komputer lainnya.
• Memudahkan proses identifikasi
  permasalahan pada saat terjadi kerusakan
  koneksi antar komputer.
KEKURANGAN
     Membutuhkan banyak kabel dan Port
 I/O. semakin banyak komputer di dalam
 topologi mesh maka diperlukan semakin
 banyak kabel links dan port I/O (lihat rumus
 penghitungan kebutuhan kabel dan Port).
     Hal tersebut sekaligus juga
 mengindikasikan bahwa topologi jenis ini *
Karena setiap komputer harus terkoneksi
secara langsung dengan komputer lainnya
maka instalasi dan konfigurasi menjadi lebih
sulit.
    Banyaknya kabel yang digunakan juga
mengisyaratkan perlunya space yang
memungkinkan di dalam ruangan tempat
komputer-komputer tersebut berada.
5. Topologi Pohon ( Tree )
      Topologi jaringan ini
  disebut juga sebagai
  topologi jaringan
  bertingkat. Topologi ini
  biasanya digunakan untuk
  interkoneksi antar sentral
  dengan hirarki yang
  berbeda.
Untuk hirarki yang lebih rendah digambarkan
pada lokasi yang rendah dan semakin keatas
mempunyai hirarki semakin tinggi. Topologi
jaringan jenis ini cocok digunakan pada
sistem jaringan komputer .
KELEBIHAN
     Dapat terbentuknya suatu kelompok
 yang dibutuhkan pada setiap saat. Sebagai
 contoh, perusahaan dapat membentuk
 kelompok yang terdiri atas terminal
 pembukuan, serta pada kelompok lain
 dibentuk untuk terminal penjualan.
KEKURANGAN
     Apabila simpul yang lebih tinggi
 kemudian tidak berfungsi, maka kelompok
 lainnya yang berada dibawahnya akhirnya
 juga menjadi tidak efektif.
     Cara kerja jaringan pohon ini relatif
 menjadi lambat.
6. Topologi Linier
      Jaringan
  komputer dengan topolo
  gi runtut (linear
  topology) biasa disebut
  dengan topologi bus
  beruntut, tata letak ini
  termasuk tata letak
  umum.
Satu kabel utama menghubungkan tiap titik
sambungan (komputer) yang dihubungkan
dengan penyambung yang disebut dengan
Penyambung-T dan pada ujungnya harus
diakhiri dengan sebuah penamat
(terminator).
Penyambung yang digunakan berjenis BNC
(British Naval Connector : Penyambung
Bahari Britania), sebenarnya BNC adalah
nama penyambung bukan nama
kabelnya, kabel yang digunakan adalah RG
58 (Kabel Sepaksi Thinnet). Pemasangan dari
topologi bus beruntut ini sangat sederhana
dan murah tetapi sebanyaknya hanya dapat
terdiri dari 5-7 komputer.
KELEBIHAN
• hemat kabel,
• tata letak kabel sederhana,
• mudah dikembangkan,
• tidak butuh kendali pusat, dan
• penambahan maupun pengurangan
  penamat dapat dilakukan tanpa
  mengganggu operasi yang berjalan.
KEKURANGAN
• deteksi dan isolasi kesalahan sangat kecil,
• kepadatan lalu lintas tinggi,
• keamanan data kurang terjamin,
• kecepatan akan menurun bila jumlah
  pemakai bertambah, dan
• diperlukan pengulang (repeater) untuk
  jarak jauh.
Domain Name Sistem (DNS)
Domain Name Sistem Adalah suatu
   sistem yang memungkinkan nama suatu host
   pada jaringan komputer atau internet
   ditranslasikan menjadi IP address. Dalam
   pemberian nama, DNS menggunakan
   arsitektur hirarki sebagai berikut :
1. Root-level Domain : merupakan tingkat
   teratas yang ditampilkan sebagai tanda titik
   (.)
2. Top level domain : kode kategori
organisasi atau negara misalnya : .com untuk
dipakai oleh perusahaan, .edu untuk dipakai
oleh perguruan tinggi, .go untuk dipakai oleh
badan pemerintah. Selain itu untuk
membedakan pemakaian nama oleh suatu
negara dan negara lain digunakan tanda
3. Second level domain merupakan nama
 untuk organisasi atau perusahaan, misalnya
 Microsoft.com , yahoo.com, gmail.com

TIPE JARINGAN
     Tipe Jaringan terkait erat dengan sistem
 operasi jaringan . Ada 2 tipe jaringan yaitu
 client server dan tipe jaringan peer to peer .
Model Jaringan Tipe OSI
Terdapat 7 layer pada model OSI. Setiap
layer bertanggungjawwab secara khusus
pada proses komunikasi data. Misal, satu
layer bertanggungjawab untuk membentuk
koneksi antar perangkat, sementara layer
lainnya bertanggungjawab untuk
mengoreksi terjadinya “error” selama proses
transfer data berlangsung.
Model Layer OSI dibagi dalam dua group:
“upper layer” dan “lower layer”. “Upper
layer” fokus pada applikasi pengguna dan
bagaimana file direpresentasikan di
komputer. Untuk Network Engineer, bagian
utama yang menjadi perhatiannya adalah
pada “lower layer”. Lower layer adalah
intisari komunikasi data melalui jaringan
aktual.
“Open” dalam OSI
     Open dalam OSI adalah untuk
 menyatakan model jaringan yang
 melakukan interkoneksi tanpa memandang
 perangkat keras/ “hardware” yang
 digunakan, sepanjang software komunikasi
 sesuai dengan standard. Hal ini secara tidak
 langsung menimbulkan “modularity” (dapat
 dibongkar pasang).
Modularity
    “Modularity” mengacu pada pertukaran
 protokol di level tertentu tanpa
 mempengaruhi atau merusak hubungan
 atau fungsi dari level lainnya.
 Dalam sebuah layer, protokol saling
 dipertukarkan, dan memungkinkan
 komunikasi terus berlangsung. Pertukaran ini
 berlangsung didasarkan pada perangkat
 keras “hardware” dari vendor yang berbeda
 dan bermacam-macam alasan atau
 keinginan yang berbeda.
Model OSI terdiri dari 7 layer :
• Application
• Presentation
• Session
• Transport
• Network
• Data Link
• Physical
Model OSI
     Tujuan utama penggunaan model OSI
 adalah untuk membantu desainer jaringan
 memahami fungsi dari tiap-tiap layer yang
 berhubungan dengan aliran komunikasi data.
 Termasuk jenis-jenis protoklol jaringan dan
 metode transmisi.
     Model dibagi menjadi 7 layer, dengan
 karakteristik dan fungsinya masing-masing.
 Tiap layer harus dapat berkomunikasi dengan
 layer di atasnya maupun dibawahnya secara
 langsung melalui serentetan protokol dan
 standard.
Model OSI
• Application Layer: Menyediakan jasa
  untuk aplikasi pengguna. Layer ini
  bertanggungjawab atas pertukaran
  informasi antara program komputer, seperti
  program e-mail, dan service lain yang jalan
  di jaringan, seperti server printer atau
  aplikasi komputer lainnya.
• Presentation Layer: Bertanggung jawab
  bagaimana data dikonversi dan diformat
  untuk transfer data. Contoh konversi format
  text ASCII untuk dokumen, .gif dan JPG
  untuk gambar. Layer ini membentuk kode
  konversi, translasi data, enkripsi dan konversi.
• Session Layer: Menentukan bagaimana
  dua terminal menjaga, memelihara dan
  mengatur koneksi,- bagaimana mereka
  saling berhubungan satu sama lain. Koneksi
  di layer ini disebut “session”.
• Transport Layer: Bertanggung jawab
  membagi data menjadi segmen, menjaga
  koneksi logika “end-to-end” antar
  terminal, dan menyediakan penanganan
  error (error handling).
• Network Layer: Bertanggung jawab
  menentukan alamat jaringan, menentukan
  rute yang harus diambil selama
  perjalanan, dan menjaga antrian trafik di
  jaringan. Data pada layer ini berbentuk
  paket.
• Data Link Layer: Menyediakan link untuk
  data, memaketkannya menjadi frame yang
  berhubungan dengan “hardware” kemudian
  diangkut melalui media. komunikasinya
  dengan kartu jaringan, mengatur
  komunikasi layer physical antara sistem
  koneksi dan penanganan error.
• Physical Layer: Bertanggung jawab atas
  proses data menjadi bit dan mentransfernya
  melalui media, seperti kabel, dan menjaga
  koneksi fisik antar sistem.
PERANGKAT JARINGAN
    KOMPUTER
LAN tersusun dari beberapa elemen
dasar yang meliputi komponen hardware
dan software. Komponen hardware meliputi
Personal Computer (PC), Network Interface
Card (NIC) dan tabel. Sedangkan komputer
software meliputi sistem operasi
jaringan, network adapter driver dan
protokol jaringan.
1. Personal Computer (PC)
       Tipe Personal Computer yang digunakan
   di dalam jaringan akan sangat menentukan
   unjuk kerja dari jaringan tersebut. Komputer
   dengan unjuk kerja tinggi akan mampu
   mengirim dan mengakses data dalam
   jaringan dengan cepat.
Di dalam jaringan tipe client
server, komputer yang difungsikan sebagai
server mutlak harus memiliki unjuk kerja
lebih tinggi dibandingkan komputer-
komputer lain sebagai
workstationnya, karena server akan bertugas
menyediakan fasilitas dan mengelola
operational jaringan tersebut.
2. Network Interface Card (NIC)
   Berdasarkan tipe bus ada beberapa tipe
   network interface card yaitu ISA ( Industri
   Standard Arsitekture) dan PCI (Protokol
   Control Information). Saat ini tipe bus PCI
   adalah jenis network card yang banyak
   digunakan.
3. Pengkabelan
       Jaringan komputer pada dasarnya adalah
   jaringan kabel yang menghubungkan satu sisi
   dengan sisi yang lain. Namun bukan berarti
   jaringan ini berupa kurva tertutup, bisa jadi
   merupakan kurva terbuka dengan termirator
   diujungnya. Seiring dengan perkembangan
   teknologi mengalami perubahan mulai dari
   teknologi telegraf yang memanfaatkan
   gelombang radio hingga teknologi serat optik
   dan laser yang menjadi tumpuan
   perkembangan jaringan komputer.
Hingga sekarang teknologi komputer bisa
menggunakan teknologi kelas “Museum”
(seperti 10 BASE 2 menggunakan kabel
coaxial) hingga menggunakan teknologi
“Langit” (seperti laser dan serat optik).
Pemilihan jenis kabel terkait erat dengan
topologi jaringan yang digunakan. Sebagai
contoh topologi Ring umumnya
menggunakan kabel serat optik (walaupun
ada juga yang menggunakan kabel Tuested
pair).
Topologi        Jenis kabel yang umum
Jaringan        digunakan
Topologi Bus    Coaxial, serat optik, tuested
                pair
Topologi Ring   Tuested pair, serat optik

Topologi Star   Tuested pair, serat optik
Setiap jenis kabel mempunyai
  kemampuan dan spesifikasi yang berbeda,
  oleh karena itu dibuatlah pengenalan tipe
  kabel, ada3 jenis kabel yang dikenal secara
  umum yaitu :
1. Kabel coaxial
2. Serat optik
3. Tuested pair (UTP (Unshielded Tuested Pair)
   dan STP (Shielded Tuesded Pair).
Jenis-Jenis Kabel Jaringan
Macam-Macam Kabel Jaringan
      Kabel merupakan salah satu Media
  transmisi data untuk jaringan, yang
  digunakan untuk
  menghubungkan satu komputer dengan k
  omputer lainya,berfungsi
  dalam mengirim informasi dalam bentuk
  sinyal listrik antar komputer jaringan.
  kabel jaringan yang digunakan ada 4
  macamnya:
1. Kabel Coaxial
      Coaxial Merupakan kabel
  jaringan yang dilapisi dengan 2
  tingkat isolasi. Pada isolasi yang
  pertama terdapat seraut
  konduktor yang berfungsi
  sebagai konduktor untuk
  mengurangi pengaruh
  elektromagnetik,isolasi yang
  kedua terdapat plastic yang
  berfungsi sebagai pelindung
  untuk menghindari goresan dari
  kabel.
2. Kabel Fiber optic
     Merupakan kabel jaringan
  yang dibuat menggunakan
  bahan dari filamen
  glass.transmisi data
  menggunakan fiber optic lebih
  cepat karena
  Pengiriman data ditransmisik
  an oleh pulsa cahaya untuk
  mengindarkan
  kehilangan data yang diseba
  bkan oleh interferensi listrik.
3. Kabel Unshield Twisted
  Pair(UTP)
       Merupakan Kabel
  jaringan untuk
  menyalurkan jaringan
  internet, dan di dalam
  kabel UTP ini di dalamnya
  ada 8 helai kabel kecil
  yang berwarna-warni yang
  memiliki
  dua kabel yang diputar
  enam kali per-inchi,
yang tidak dilengkapi shield(pelindung
internal) untuk
memberikan perlindungan terhadap interf
erensi listrik ditambah dengan impedensi,
atau tahanan listrik yang konsisten.kabel
ini sangat umum digunakan banyak orang
karena harganya murah.
4. Kabel Shield Twisted Pair(STP)
      Merupakan kebel jaringan yang sama
  seperti kabel tetapi kawatnya lebih besar dan
  diselubungi dengan lapisan pelindung isolasi
  untuk mencegah gangguan interferensi. Jenis
  kabel STP yang paling umum digunakan pada
  LAN ialah IBM jenis/kategori 1.

More Related Content

What's hot

Jenis jaringan komputer berdasarkan topologi jaringan dan berdasarkan
Jenis jaringan komputer berdasarkan topologi jaringan dan berdasarkanJenis jaringan komputer berdasarkan topologi jaringan dan berdasarkan
Jenis jaringan komputer berdasarkan topologi jaringan dan berdasarkansmp2 brebes
 
Makalah topologi jaringan
Makalah topologi jaringanMakalah topologi jaringan
Makalah topologi jaringananwarsyarif
 
Jaringan komputer
Jaringan komputerJaringan komputer
Jaringan komputerfstne
 
Installasi Perangkat Jaringan Lokal (LAN) (Pengertian Jaringan Komputer, Topo...
Installasi Perangkat Jaringan Lokal (LAN) (Pengertian Jaringan Komputer, Topo...Installasi Perangkat Jaringan Lokal (LAN) (Pengertian Jaringan Komputer, Topo...
Installasi Perangkat Jaringan Lokal (LAN) (Pengertian Jaringan Komputer, Topo...Anca Septiawan
 
Topologi Jaringan Komputer
Topologi Jaringan KomputerTopologi Jaringan Komputer
Topologi Jaringan Komputersadithavania
 
Materi jaringan
Materi jaringanMateri jaringan
Materi jaringannichafero
 

What's hot (14)

Jenis jaringan komputer berdasarkan topologi jaringan dan berdasarkan
Jenis jaringan komputer berdasarkan topologi jaringan dan berdasarkanJenis jaringan komputer berdasarkan topologi jaringan dan berdasarkan
Jenis jaringan komputer berdasarkan topologi jaringan dan berdasarkan
 
Topologi Jaringan
Topologi JaringanTopologi Jaringan
Topologi Jaringan
 
Makalah topologi jaringan
Makalah topologi jaringanMakalah topologi jaringan
Makalah topologi jaringan
 
Jaringan komputer
Jaringan komputerJaringan komputer
Jaringan komputer
 
Topologi Jaringan
Topologi Jaringan Topologi Jaringan
Topologi Jaringan
 
Installasi Perangkat Jaringan Lokal (LAN) (Pengertian Jaringan Komputer, Topo...
Installasi Perangkat Jaringan Lokal (LAN) (Pengertian Jaringan Komputer, Topo...Installasi Perangkat Jaringan Lokal (LAN) (Pengertian Jaringan Komputer, Topo...
Installasi Perangkat Jaringan Lokal (LAN) (Pengertian Jaringan Komputer, Topo...
 
Topologi Jaringan
Topologi JaringanTopologi Jaringan
Topologi Jaringan
 
Topologi jaringan ppt
Topologi jaringan pptTopologi jaringan ppt
Topologi jaringan ppt
 
Topologi rangkaian
Topologi rangkaianTopologi rangkaian
Topologi rangkaian
 
Topologi jaringan
Topologi jaringanTopologi jaringan
Topologi jaringan
 
Topologi Jaringan Komputer
Topologi Jaringan KomputerTopologi Jaringan Komputer
Topologi Jaringan Komputer
 
Presentasi topologi mesh
Presentasi topologi meshPresentasi topologi mesh
Presentasi topologi mesh
 
Topologi jaringan
Topologi jaringanTopologi jaringan
Topologi jaringan
 
Materi jaringan
Materi jaringanMateri jaringan
Materi jaringan
 

Similar to Jaringan Komputer (20)

Materi jaringan
Materi jaringanMateri jaringan
Materi jaringan
 
Materi jaringan
Materi jaringanMateri jaringan
Materi jaringan
 
Materi jaringan
Materi jaringanMateri jaringan
Materi jaringan
 
Topologi jaringan Komputer
Topologi jaringan KomputerTopologi jaringan Komputer
Topologi jaringan Komputer
 
Data regi
Data regiData regi
Data regi
 
Data regi
Data regiData regi
Data regi
 
Tugas tik ppt bab 5
Tugas tik ppt bab 5Tugas tik ppt bab 5
Tugas tik ppt bab 5
 
Presentation1
Presentation1Presentation1
Presentation1
 
Tugas topologi jaringan
Tugas topologi jaringanTugas topologi jaringan
Tugas topologi jaringan
 
Presentation
PresentationPresentation
Presentation
 
Presentation1
Presentation1Presentation1
Presentation1
 
Presentation1
Presentation1Presentation1
Presentation1
 
Teknologi informasi dan komunikasi
Teknologi informasi dan komunikasiTeknologi informasi dan komunikasi
Teknologi informasi dan komunikasi
 
Teknologi informasi dan komunikasi
Teknologi informasi dan komunikasiTeknologi informasi dan komunikasi
Teknologi informasi dan komunikasi
 
Pp. jaringan internet.. new
Pp. jaringan internet.. newPp. jaringan internet.. new
Pp. jaringan internet.. new
 
Pp. jaringan internet.. n
Pp. jaringan internet.. nPp. jaringan internet.. n
Pp. jaringan internet.. n
 
powerpoint pengetahuan komputer
powerpoint pengetahuan komputerpowerpoint pengetahuan komputer
powerpoint pengetahuan komputer
 
pp. jaringan internet
pp. jaringan internetpp. jaringan internet
pp. jaringan internet
 
Pp. jaringan internet.. n
Pp. jaringan internet.. nPp. jaringan internet.. n
Pp. jaringan internet.. n
 
Tik topologii wulan
Tik topologii wulanTik topologii wulan
Tik topologii wulan
 

Jaringan Komputer

  • 1.
  • 2.
  • 3.
  • 4. Selanjutnya konsep ini berkembang menjadi proses distribusi (distributed processing). Dalam proses ini beberapa komputer host (server) mengerjakan sebuah pekerjaan besar secara paralel untuk melayani beberapa terminal yang tersambung secara seri disetiap host.
  • 6. Secara umum jaringan komputer terdiri atas 5 jenis, berikut ini : 1. Local Area Network (LAN) Local area network merupakan jaringan milik pribadi di dalam sebuah gedung atau kampus yang berukuran hingga beberapa kilometer.
  • 7. 2. Metropolitan Area Network (MAN) Merupakan versi LAN yang berukuran lebih besar dan biasanya menggunakan teknologi yang sama dengan LAN. 3. Wide Area Network (WAN) 4. Internet 5. Wireless (Jaringan tanpa kabel)
  • 9. Topologi Jaringan adalah hal yang menjelaskan hubungan geometris antara unsur-unsur dasar penyusun jaringan, yaitu node, link, dan station. Macam Topologi Jaringan ada 5 macam yaitu Topologi Bintang, Topologi Cincin, Topologi Bush, Topologi Mesh, Topologi Pohon. Semua ini merupakan Topologi Jaringan Komputer.
  • 10. Sedangkan Topologi jaringan dalam telekomunikasi adalah suatu cara menghubungkan perangkat telekomunikasi yang satu dengan yang lainnya sehingga membentuk jaringan. Dalam suatu jaringan telekomunikasi, jenis topologi yang dipilih akan mempengaruhi kecepatan komunikasi.
  • 11. Untuk itu maka perlu dicermati kelebihan/keuntungan dan kekurangan/kerugian dari masing ‐masing topologi berdasarkan karakteristiknya masing topologi berdasarkan karakteristiknya.
  • 13. 1. Topologi Bus Topologi bus menggunakan sebuah kabel tunggal atau kabel pusat dimanan seluruh workstation clienserver dihubungkan.
  • 14. Keuntungan : a.) Hemat kabel b.) Layout kabel sederhana c.) pengembangan jaringan atau penambahan workstation baru dapat dilakukan dengan mudah tanpa mengganggu workstation lainnya.
  • 15. Kerugian : a.) deteksi dan isolasi kesalahan sangat kecil artinya susah di deteksi. b.) Kepadatan lalu lintas pada jalur utama c.) Bila terdapat gangguan disepanjang kabel pusat, maka d.) Keseluruhan jaringan akan mengalami gangguan.
  • 16. 2. Topologi Token Ring Didalam topologi ring semua workstation dan server dihubungkan sehingga terbentuk suatu pola lingkaran atau cincin.
  • 17. Tiap workstation ataupun server akan menerima dan melewatkan informasi dari satu komputer ke komputer lain. Jika alamat-alamat yang dimaksud sesuai maka informasi akan diterima dan bila tidak informasi akan dilewatkan.
  • 18. Kelemahan topologi ini adalah setiap node dalam jaringan akan selalu ikut serta mengelola informasi yang dilewatkan dalam jaringan sehingga bila terdapat gangguan di suatu node maka seluruh jaringan akan terganggu. Keunggulan topologi ring adalah tidak terjadinya collision atau tabrakan pengiriman data seperti pada topologi bus karena hanya satu node dapat mengirimkan data pada suatu saat.
  • 19. 3. Topologi star Pada topologi star masing-masing workstation dihubungkan secara langsung ke server atau hub.
  • 20. • Keunggulan : dengan adanya kabel tersendiri untuk setiap workstation ke server maka bandwidth atau jalur komunikasi dalam kabel akan semakin lebar sehingga akan meningkatkan kinerja jaringan secara keseluruhan.
  • 21. Jika terdapat gangguan disuatu jalur kabel, gangguan tersebut hanya akan terjadi dalam komunikasi antara workstation yang bersangkutan dengan server, sedangkan jaringan dengan secara keseluruhan tidak mengalami gangguan. Kelemahan dari topologi star adalah kebutuhan kabel yang lebih besar dibandingkan dengan topologi lainnya.
  • 22. 3. Topologi mesh Topologi jala atau Topologi mesh adalah suatu bentuk hubungan antar perangkat dimana setiap perangkat terhubung secara langsung ke perangkat lainnya yang ada di dalam jaringan.
  • 23. Dengan demikian maksimal banyaknya koneksi antar perangkat pada jaringan bertopologi mesh ini dapat dihitung yaitu sebanyak n(n-1)/2. Selain itu karena setiap perangkat dapat terhubung dengan perangkat lainnya yang ada di dalam jaringan maka setiap perangkat harus memiliki sebanyak n-1 Port Input/Output (I/O ports).
  • 24. KELEBIHAN • Hubungan dedicated links menjamin data langsung dikirimkan ke komputer tujuan tanpa harus melalui komputer lainnya sehingga dapat lebih cepat karena satu link digunakan khusus untuk berkomunikasi dengan komputer yang dituju saja (tidak digunakan secara beramai-ramai/sharing).
  • 25. • Memiliki sifat Robust, yaitu Apabila terjadi gangguan pada koneksi komputer A dengan komputer B karena rusaknya kabel koneksi (links) antara A dan B, maka gangguan tersebut tidak akan memengaruhi koneksi komputer A dengan komputer lainnya.
  • 26. • Privacy dan security pada topologi mesh lebih terjamin, karena komunikasi yang terjadi antara dua komputer tidak akan dapat diakses oleh komputer lainnya. • Memudahkan proses identifikasi permasalahan pada saat terjadi kerusakan koneksi antar komputer.
  • 27. KEKURANGAN Membutuhkan banyak kabel dan Port I/O. semakin banyak komputer di dalam topologi mesh maka diperlukan semakin banyak kabel links dan port I/O (lihat rumus penghitungan kebutuhan kabel dan Port). Hal tersebut sekaligus juga mengindikasikan bahwa topologi jenis ini *
  • 28. Karena setiap komputer harus terkoneksi secara langsung dengan komputer lainnya maka instalasi dan konfigurasi menjadi lebih sulit. Banyaknya kabel yang digunakan juga mengisyaratkan perlunya space yang memungkinkan di dalam ruangan tempat komputer-komputer tersebut berada.
  • 29. 5. Topologi Pohon ( Tree ) Topologi jaringan ini disebut juga sebagai topologi jaringan bertingkat. Topologi ini biasanya digunakan untuk interkoneksi antar sentral dengan hirarki yang berbeda.
  • 30. Untuk hirarki yang lebih rendah digambarkan pada lokasi yang rendah dan semakin keatas mempunyai hirarki semakin tinggi. Topologi jaringan jenis ini cocok digunakan pada sistem jaringan komputer .
  • 31. KELEBIHAN Dapat terbentuknya suatu kelompok yang dibutuhkan pada setiap saat. Sebagai contoh, perusahaan dapat membentuk kelompok yang terdiri atas terminal pembukuan, serta pada kelompok lain dibentuk untuk terminal penjualan.
  • 32. KEKURANGAN Apabila simpul yang lebih tinggi kemudian tidak berfungsi, maka kelompok lainnya yang berada dibawahnya akhirnya juga menjadi tidak efektif. Cara kerja jaringan pohon ini relatif menjadi lambat.
  • 33. 6. Topologi Linier Jaringan komputer dengan topolo gi runtut (linear topology) biasa disebut dengan topologi bus beruntut, tata letak ini termasuk tata letak umum.
  • 34. Satu kabel utama menghubungkan tiap titik sambungan (komputer) yang dihubungkan dengan penyambung yang disebut dengan Penyambung-T dan pada ujungnya harus diakhiri dengan sebuah penamat (terminator).
  • 35. Penyambung yang digunakan berjenis BNC (British Naval Connector : Penyambung Bahari Britania), sebenarnya BNC adalah nama penyambung bukan nama kabelnya, kabel yang digunakan adalah RG 58 (Kabel Sepaksi Thinnet). Pemasangan dari topologi bus beruntut ini sangat sederhana dan murah tetapi sebanyaknya hanya dapat terdiri dari 5-7 komputer.
  • 36. KELEBIHAN • hemat kabel, • tata letak kabel sederhana, • mudah dikembangkan, • tidak butuh kendali pusat, dan • penambahan maupun pengurangan penamat dapat dilakukan tanpa mengganggu operasi yang berjalan.
  • 37. KEKURANGAN • deteksi dan isolasi kesalahan sangat kecil, • kepadatan lalu lintas tinggi, • keamanan data kurang terjamin, • kecepatan akan menurun bila jumlah pemakai bertambah, dan • diperlukan pengulang (repeater) untuk jarak jauh.
  • 39. Domain Name Sistem Adalah suatu sistem yang memungkinkan nama suatu host pada jaringan komputer atau internet ditranslasikan menjadi IP address. Dalam pemberian nama, DNS menggunakan arsitektur hirarki sebagai berikut : 1. Root-level Domain : merupakan tingkat teratas yang ditampilkan sebagai tanda titik (.)
  • 40. 2. Top level domain : kode kategori organisasi atau negara misalnya : .com untuk dipakai oleh perusahaan, .edu untuk dipakai oleh perguruan tinggi, .go untuk dipakai oleh badan pemerintah. Selain itu untuk membedakan pemakaian nama oleh suatu negara dan negara lain digunakan tanda
  • 41. 3. Second level domain merupakan nama untuk organisasi atau perusahaan, misalnya Microsoft.com , yahoo.com, gmail.com TIPE JARINGAN Tipe Jaringan terkait erat dengan sistem operasi jaringan . Ada 2 tipe jaringan yaitu client server dan tipe jaringan peer to peer .
  • 42.
  • 44.
  • 45. Terdapat 7 layer pada model OSI. Setiap layer bertanggungjawwab secara khusus pada proses komunikasi data. Misal, satu layer bertanggungjawab untuk membentuk koneksi antar perangkat, sementara layer lainnya bertanggungjawab untuk mengoreksi terjadinya “error” selama proses transfer data berlangsung.
  • 46. Model Layer OSI dibagi dalam dua group: “upper layer” dan “lower layer”. “Upper layer” fokus pada applikasi pengguna dan bagaimana file direpresentasikan di komputer. Untuk Network Engineer, bagian utama yang menjadi perhatiannya adalah pada “lower layer”. Lower layer adalah intisari komunikasi data melalui jaringan aktual.
  • 47. “Open” dalam OSI Open dalam OSI adalah untuk menyatakan model jaringan yang melakukan interkoneksi tanpa memandang perangkat keras/ “hardware” yang digunakan, sepanjang software komunikasi sesuai dengan standard. Hal ini secara tidak langsung menimbulkan “modularity” (dapat dibongkar pasang).
  • 48. Modularity “Modularity” mengacu pada pertukaran protokol di level tertentu tanpa mempengaruhi atau merusak hubungan atau fungsi dari level lainnya. Dalam sebuah layer, protokol saling dipertukarkan, dan memungkinkan komunikasi terus berlangsung. Pertukaran ini berlangsung didasarkan pada perangkat keras “hardware” dari vendor yang berbeda dan bermacam-macam alasan atau keinginan yang berbeda.
  • 49. Model OSI terdiri dari 7 layer : • Application • Presentation • Session • Transport • Network • Data Link • Physical
  • 50. Model OSI Tujuan utama penggunaan model OSI adalah untuk membantu desainer jaringan memahami fungsi dari tiap-tiap layer yang berhubungan dengan aliran komunikasi data. Termasuk jenis-jenis protoklol jaringan dan metode transmisi. Model dibagi menjadi 7 layer, dengan karakteristik dan fungsinya masing-masing. Tiap layer harus dapat berkomunikasi dengan layer di atasnya maupun dibawahnya secara langsung melalui serentetan protokol dan standard.
  • 51. Model OSI • Application Layer: Menyediakan jasa untuk aplikasi pengguna. Layer ini bertanggungjawab atas pertukaran informasi antara program komputer, seperti program e-mail, dan service lain yang jalan di jaringan, seperti server printer atau aplikasi komputer lainnya.
  • 52. • Presentation Layer: Bertanggung jawab bagaimana data dikonversi dan diformat untuk transfer data. Contoh konversi format text ASCII untuk dokumen, .gif dan JPG untuk gambar. Layer ini membentuk kode konversi, translasi data, enkripsi dan konversi. • Session Layer: Menentukan bagaimana dua terminal menjaga, memelihara dan mengatur koneksi,- bagaimana mereka saling berhubungan satu sama lain. Koneksi di layer ini disebut “session”.
  • 53. • Transport Layer: Bertanggung jawab membagi data menjadi segmen, menjaga koneksi logika “end-to-end” antar terminal, dan menyediakan penanganan error (error handling). • Network Layer: Bertanggung jawab menentukan alamat jaringan, menentukan rute yang harus diambil selama perjalanan, dan menjaga antrian trafik di jaringan. Data pada layer ini berbentuk paket.
  • 54. • Data Link Layer: Menyediakan link untuk data, memaketkannya menjadi frame yang berhubungan dengan “hardware” kemudian diangkut melalui media. komunikasinya dengan kartu jaringan, mengatur komunikasi layer physical antara sistem koneksi dan penanganan error. • Physical Layer: Bertanggung jawab atas proses data menjadi bit dan mentransfernya melalui media, seperti kabel, dan menjaga koneksi fisik antar sistem.
  • 55. PERANGKAT JARINGAN KOMPUTER
  • 56. LAN tersusun dari beberapa elemen dasar yang meliputi komponen hardware dan software. Komponen hardware meliputi Personal Computer (PC), Network Interface Card (NIC) dan tabel. Sedangkan komputer software meliputi sistem operasi jaringan, network adapter driver dan protokol jaringan.
  • 57. 1. Personal Computer (PC) Tipe Personal Computer yang digunakan di dalam jaringan akan sangat menentukan unjuk kerja dari jaringan tersebut. Komputer dengan unjuk kerja tinggi akan mampu mengirim dan mengakses data dalam jaringan dengan cepat.
  • 58. Di dalam jaringan tipe client server, komputer yang difungsikan sebagai server mutlak harus memiliki unjuk kerja lebih tinggi dibandingkan komputer- komputer lain sebagai workstationnya, karena server akan bertugas menyediakan fasilitas dan mengelola operational jaringan tersebut.
  • 59. 2. Network Interface Card (NIC) Berdasarkan tipe bus ada beberapa tipe network interface card yaitu ISA ( Industri Standard Arsitekture) dan PCI (Protokol Control Information). Saat ini tipe bus PCI adalah jenis network card yang banyak digunakan.
  • 60. 3. Pengkabelan Jaringan komputer pada dasarnya adalah jaringan kabel yang menghubungkan satu sisi dengan sisi yang lain. Namun bukan berarti jaringan ini berupa kurva tertutup, bisa jadi merupakan kurva terbuka dengan termirator diujungnya. Seiring dengan perkembangan teknologi mengalami perubahan mulai dari teknologi telegraf yang memanfaatkan gelombang radio hingga teknologi serat optik dan laser yang menjadi tumpuan perkembangan jaringan komputer.
  • 61. Hingga sekarang teknologi komputer bisa menggunakan teknologi kelas “Museum” (seperti 10 BASE 2 menggunakan kabel coaxial) hingga menggunakan teknologi “Langit” (seperti laser dan serat optik). Pemilihan jenis kabel terkait erat dengan topologi jaringan yang digunakan. Sebagai contoh topologi Ring umumnya menggunakan kabel serat optik (walaupun ada juga yang menggunakan kabel Tuested pair).
  • 62. Topologi Jenis kabel yang umum Jaringan digunakan Topologi Bus Coaxial, serat optik, tuested pair Topologi Ring Tuested pair, serat optik Topologi Star Tuested pair, serat optik
  • 63. Setiap jenis kabel mempunyai kemampuan dan spesifikasi yang berbeda, oleh karena itu dibuatlah pengenalan tipe kabel, ada3 jenis kabel yang dikenal secara umum yaitu : 1. Kabel coaxial 2. Serat optik 3. Tuested pair (UTP (Unshielded Tuested Pair) dan STP (Shielded Tuesded Pair).
  • 64. Jenis-Jenis Kabel Jaringan Macam-Macam Kabel Jaringan Kabel merupakan salah satu Media transmisi data untuk jaringan, yang digunakan untuk menghubungkan satu komputer dengan k omputer lainya,berfungsi dalam mengirim informasi dalam bentuk sinyal listrik antar komputer jaringan. kabel jaringan yang digunakan ada 4 macamnya:
  • 65. 1. Kabel Coaxial Coaxial Merupakan kabel jaringan yang dilapisi dengan 2 tingkat isolasi. Pada isolasi yang pertama terdapat seraut konduktor yang berfungsi sebagai konduktor untuk mengurangi pengaruh elektromagnetik,isolasi yang kedua terdapat plastic yang berfungsi sebagai pelindung untuk menghindari goresan dari kabel.
  • 66. 2. Kabel Fiber optic Merupakan kabel jaringan yang dibuat menggunakan bahan dari filamen glass.transmisi data menggunakan fiber optic lebih cepat karena Pengiriman data ditransmisik an oleh pulsa cahaya untuk mengindarkan kehilangan data yang diseba bkan oleh interferensi listrik.
  • 67. 3. Kabel Unshield Twisted Pair(UTP) Merupakan Kabel jaringan untuk menyalurkan jaringan internet, dan di dalam kabel UTP ini di dalamnya ada 8 helai kabel kecil yang berwarna-warni yang memiliki dua kabel yang diputar enam kali per-inchi,
  • 68. yang tidak dilengkapi shield(pelindung internal) untuk memberikan perlindungan terhadap interf erensi listrik ditambah dengan impedensi, atau tahanan listrik yang konsisten.kabel ini sangat umum digunakan banyak orang karena harganya murah.
  • 69. 4. Kabel Shield Twisted Pair(STP) Merupakan kebel jaringan yang sama seperti kabel tetapi kawatnya lebih besar dan diselubungi dengan lapisan pelindung isolasi untuk mencegah gangguan interferensi. Jenis kabel STP yang paling umum digunakan pada LAN ialah IBM jenis/kategori 1.