Dokumen tersebut membandingkan penggunaan algoritma IF dan CASE dalam menentukan tarif tiket kereta api dan besaran beasiswa berdasarkan usia dan nilai. Algoritma IF mengevaluasi kondisi secara berurutan sedangkan CASE mengevaluasi semua kondisi sekaligus. Kedua algoritma mampu menentukan tarif atau besaran beasiswa sesuai kriteria yang ditetapkan.

1. 1. Algoritma_tarif_kereta (IF)
Deklarasi
Harga : integer
Usia : integer
Tarif : real
Deskripsi
Harga ← 15.000
Read (usia)
If usia <= 4 then
Tarif ← (harga/100)*10
Else
If usia <= 10 then
Tarif ← (harga/100)*50
Else
Tarif ← harga
End if
End if
Write (usia)
Write (tarif)
Algoritma_tarif_kereta (Case)
Deklarasi
Harga : integer
Usia : integer
Tarif : real
Deskripsi
Harga ← 15.000
Read (usia)
Case (usia)
Usia <= 4
: tarif ← (harga/100)*10
Usia <= 13
: tarif ← (harga/100)*50
End case
Write (usia)
Write (tarif)
1. Algoritma_beasiswa (case)
Deklarasi
Nilai : integer
Nama : String
SPP : integer
Beasiswa : real
Deskripsi

2. SPP ← 50.000
Read (nama)
Read (nilai)
Case (nilai)
Nilai <= 100 : beasiswa ← (SPP/100)*100
Nilai <= 89 : beasiswa ← (SPP/100)*75
Nilai <= 79 : beasiswa ← (SPP/100)*50
Nilai <= 70 : beasiswa ← (SPP/100)*0
End case
Write (nama)
Write (nilai)
Write (beasiswa)
Algoritma_beasiswa (IF)
Deklarasi
Nilai : integer
Nama: string
SPP : integer
Beasiswa : real
Deskripsi
Spp ← 15.000
Read (nama)
Read (nilai)
If nilai <= 100 then
Beasiswa ← (SPP/100)*100
Else if nilai <= 89 then
Beasiswa ← (SPP / 100)*75
Else if nilai <= 79 then
Beasiswa ← ( SPP/ 100)*50
Else if nilai <= 70 then
beasiswa← (SPP/100)*0
end if
end if
end if
write (nama)
write (beasiswa)