1. 22
BAB III
METODE PENELITIAN
A. Jenis Penelitian
Sesuai dengan tujuan yang ingin dicapai, maka jenis penelitian adalah
eksperimen dengan desain penelitian “ posttest only design ” yang akan
dianalisis secara deskriptif (Sukidjo Notoadmodjo, 1997).
Rancangan penelitian
Adapun rancangan penelitian sebagai berikut :
Eksperimen Postest
X1 021
X2 022
X3 023
Gambar 3 : Desain Penelitian
Keterangan :
X1 : Perlakuan dengan menambah tepung biji durian pada pembuatan cendol
perbandingan 1 : 3, tepung biji durian dan tepung beras.
X2 : Perlakuan dengan menambahkan tepung biji durian pada pembuatan
cendol perbandingan 1,5 : 3, tepung biji durian dan tepung beras
X3 : Perlakuan dengan menambahkan tepung bji durian pada pembuatan
cendol perbandingan 2 : 3, tepung biji durian dan tepung beras
021 : Penerimaan masyarakat terhadap cendol tepung buji durian dengan
perbandingan 1 : 3, tepung biji durian dan tepung beras

2. 23
022 : Penerimaan masyarakat terhadap cendol tepung biji durian dengan
perbandingan 1,5 : 3, tepung biji durian dan tepung beras
023 : Penerimaan masyarakat terhadap cendol biji durian dengan perbandingan
2 : 3, tepung biji durian dan tepung beras
B. Populasi dan Sampel
1. Populasi
Populasi dalam penelitian ini adalah biji durian yang dihasilkan oleh
pedagang durian di jalan Colombo Yogyakarta.
2. Sampel
Sampel dalam penelitian ini biji durian. Unit analisis sampel adalah tingkat
kesukaan atau uji hedonic, pengambilan sampelnya hanya sesaat pada
tempat yang terdapat biji durian
C. Variabel Penelitian Dan Definisi Operasional
1. Variabel bebas
Variabel bebas dalam penelitian ini adalah perbandingan tepung biji durian
Definisi Operasional :
Perbandingan yang dilakukan dalam penelitian ini adalah 1 : 3 (tepung biji
durian dan tepung beras), 1,5 : 3 (tepung biji durian dan tepung beras) dan 2
: 3 (tepung biji durian dan tepung beras).
Skala : Nominal
2. Variabel terikat

3. 24
Variabel terikat dalam penelitian ini adalah penerimaan masyarakat.
Definisi operasional :
Tingkat penerimaan panelis terhadap kualitas cendol, setiap cendol diberi
skor masing-masing 1 – 2,5 dikategorikan tidak suka, 2,6 – 4,0 dikategorikan
suka dan 4,1 – 5,0 dikategorikan sangat suka.
Skala : Ratio
3. Variabel pengganggu
a. Jenis durian
Jenis durian sangat mempengaruhi kualitas biji durian tersebut. Jika
durian bagus maka biji durian tersebut juga bagus.
b. Ukuran biji durian
Ukuran biji durian akan mempengaruhi kualitas tepung dari biji durian, biji
durian yang besar, tidak rusak dan tekstur biji durian bagus akan
menghasilkan tepung yang bagus.
Hubungan antara variabel
Gambar 4 : Hubungan antar variabel
Variabel bebas
perbandingan tepung
biji durian
Variabel terikat
penerimaan
masyarakat
Variabel pengganggu
a.jenis durian
b. ukuran biji durian