Dokumen tersebut membahas tentang pengertian, syarat-syarat, rukun, wajib, sunnah, dan larangan ibadah haji dan umroh serta hikmah dan bentuk-bentuk pelaksanaannya.
2. Haji dan Umroh
1. Pengertian Haji dan Umroh.
2. Syarat-syarat Haji dan Umroh.
3. Rukun dan wajib Haji.
4. Rukun dan wajib Umroh.
5. Sunnah Haji dan Umroh.
6. Larangan-larangan pada waktu melaksanakan
ibadah Haji dan Umroh.
7. Hikmah dan fungsi ibadah Haji dan Umroh.
8. Bentuk-bentuk pelaksanaan ibadah Haji dan
Umroh.
3. Ketentuan Haji
PENGERTIAN HAJI :
Menurut bahasa : sengaja mengunjungi.
Menurut istilah : sengaja berkunjung ke
Baitulloh untuk melaksanakan beberapa
rangkaian kegiatan ibadah haji yang telah
ditentukan dengan syarat dan waktu tertentu.
4. Syarat-syarat Haji
SYARAT-SYARAT HAJI :
1. Beragama Islam
2. Baligh ( sudah dewasa )
3. Berakal sehat
4. Mampu ( kuasa jasmani dan rohani )
5. Merdeka ( bebas, tidak sedang dalam tahanan )
Kriteria Mampu :
1. Sehat jasmani
2. Aman dalam perjalanan
3. Memiliki biaya haji dan umroh serta biaya hidup keluarga selama
ditinggal
4. Bagi perempuan harus disertai dengan muhrimnya
5. Rukun dan Wajib Haji
RUKUN HAJI :
1. Ihrom yaitu berniat haji dengan memakai pakaian ihrom.
2. Wuquf di Arofah yaitu hadir di Padang Arofah mulai tergelincir matahari tanggal
9 Dzulhijjah sampai terbit fajar tanggal 10 Dzulhijjah
3. Thowaf yaitu mengelilingi Kakbah 7X putaran diawali dari Hajar Aswad.
4. Sa’i yaitu lari-lari kecil antara Bukit Shofa dan Marwa sebanyak 7X.
5. Tahalul yaitu menggunting rambut sekurang-kurangnya tiga helai.
6. Tertib
WAJIB HAJI :
1. Ihrom dari miqot
2. Mabit ( bermalam ) di Muzdalifah
3. Mabit di Mina pada tanggal 11,12,13 Dzulhijjah ( HariTasyrik )
4. Melontar Jumroh yang tiga ( Ula,Wustho dan Aqobah )
5. ThowafWada
6. LARANGAN-LARANGAN HAJI
Laranan bagi laki-laki : Larangan bagi perempuan :
1. Memakai pakaian yang
berjahit
2. Memakai tutup kepala
3. Memakai sepatu
1. Memakai tutup muka
2. Memakai sarung tangan
7. Larangan bagi Laki-laki dan
Perempuan
1. Memakai wangi-wangian
2. Mencabut dan mencukur rambut atau bulu
badan
3. Memotong kuku
4. Menikah, menikahkan atau menjadi wali dalam
pernikahan
5. Bersetubuh sesudah tahalul pertama
6. Bersetubuh sebelum tahalul pertama
7. Berburu atau membunuh binatang buruan yang
halal di tanah haram
8. KETENTUAN UMROH
PENGERTIAN UMROH :
Menurut bahasa : ziarah ( berkunjung )
Menurut istilah : berziarah ke Baitulloh
dengan cara-cara tertentu tetapi tidak terikat
oleh waktu
SYARAT UMROH :
Sama dengan syarat Haji
9. Rukun dan Wajib Umroh
RUKUN UMROH :
1. Ihrom
2. Thowaf
3. Sa’i
4. Tahalul
5. Tertib
WAJIB UMROH :
1. Ihrom dari miqot.
2. Menjauhkan diri dari segala larangan Umroh sebagaimana
larangan Haji.
10. Sunah dan Larangan Umroh
SUNAH UMROH :
Hal-hal yang disunahkan dalam Umroh, sama
dengan sunah dalam Haji.
LARANGAN UMROH :
Larangan dalam Umroh sama dengan
larangan dalam Haji.
11. Bentuk-bentuk Pelaksanaan Haji
1. Haji Ifrod yaitu menunaikan haji terlebih
dahulu kemudian umroh.
2. HajiTamattu’ yaitu menunaikan ibadah
umroh terlebih dahulu kemudian haji.
3. Haji Qiron yaitu menggabungkan
pelaksanaan haji dan umroh sekaligus dalam
satu rangkaian amalan haji.
12. Hikmah dan fungsi haji dan
umroh
1. Memperkuat iman dan taqwa kepada Allah SWT.
2. Menumbuhkan semangat berkorban .
3. Mempererat ukhuwwah Islamiyah antar sesama
muslim dari seluruh dunia.
4. Mengenal tempat-tempat bersejarah seperti
Kakbah, Bukit Shofa dan Marwah, sumur
Zamzam dan Hajar Aswad.
5. Perwujudan solidaritas Islam yang tidak dibatasi
oleh suku, bangsa, ras, warna kulit dan negara.