Dokumen tersebut membahas tentang tugas pokok dan tanggung jawab melaksanakan pemantauan, pengawasan, pemeriksaan, dan pembinaan mutu pekerja teknis operasi dan pelayanan di stasiun dan kereta api. Termasuk prosedur memberhentikan kereta api secara darurat, pembinaan di beberapa stasiun, uji kecakapan juru langsir rel, serta tujuan dan ketentuan kegiatan langsiran di stasiun.

1. TUGAS POKOK DAN TANGGUNGJAWAB MELAKSANAKAN PEMANTAUAN,
PENGAWASAN,PEMERIKSAAN DAN PEMBINAAN MUTU PEKERJA TEKNIS
OPERASI DAN PELAYANAN (KEBERSIHAN, KEAMANAN DAN KETERTIBAN) DI
STASIUN DAN DI DALAM KERETA API , ADMINISTRASI TEKNIS OPERASIONAL
DI UPT STASIUN SERTA UPT PELAYANAN OPERASI SARANA
TELEKOMUNIKASI

2. FOKUS MATERI PEMBINAAN :
PROSEDUR MEMBERHENTIKAN LUAR BIASA KA
LANGSUNG :
PD 19 JILID I PASAL 86 AYAT 3 :
DI STASIUN DENGAN PERALATAN PERSINYALAN
MEKANIK :
1) MEMPERTAHANKAN SINYAL KELUAR PADA SEMBOYAN 7
2) MEMPERLIHATKAN SEMB 3 DITEMPAT YANG DIKEHENDAKI LOKOMOTIF
HARUS BERHENTI
3) MEMPERLIHATKAN SEMB 2B PADA WESEL UJUNG YG AKAN DILALUI
KERETA API DATANG
4) MEMPERTAHANKAN SINYAL MASUK PADA SEMBOYAN 7. SETELAH PPKA
MENDENGAR SEMB 35 YANG , DI BUNYIKAN OLEH MASINIS BERKALI-KALI
SEBAGAI TANDA BAHWA KERETA API TELAH BERHENTI DI MUKA SINYAL
MASUK , PPKA DIPERBOLEHKAN MENGUBAH SINYAL MASUK TERSEBUT
MENJADI SEMB 5 ATAU SEMB 6. KEMUDIAN KA BERJALAN MASUK
EMPLASEMEN DAN BERHENTI DITEMPAT SEMB 3 DAN SINYAL KELUAR
TETAP PADA SEMB 7

3. Pembinaan di Cirebon
•

4. STASIUN KOTA PADANG ,SAUNG
NAGA DAN SUKA RAJA
STA SUA DG TAMANSTA SNASTA KOP

5. FHOTO PEMBINAAN DAN PENGAWASAN
LINTAS
PEMERIKSAAN BERSAMA
SS JR LLG KINCLONG STA SNA RAPI TERTATA

6. SENTUHAN SEDIKIT KEBERSIHAN HANDEL
DAN KEINDAHAN (PENATAAN ALAT
KEBERSIHAN ) STASIUN SAUNG NAGA

7. PELUMASAN WESEL DI STASIUN KOTA
PADANG

8. PERKA HARUS DI JAMIN DENGAN KEHANDALAN
WESEL ( PEMERIKSAAN BERSAMA WESEL)

9. TARGET STASIUN WIL C BERSIH DAN TERTATA
ARSIP DAN ADM SERTA ALAT PENDUKUNG
KEAMANAN PERKA

10. TARGET STASIUN WIL C WESEL BERSIH DAN
TERTATA ARSIP DAN ADM NYA

11. FHOTO PEMBINAAN pada KS DAN PPKA ;
PEMAHAMAN PD 19/1 PASAL 54

12. Praktek semboyan langsir stasiun sct lt
dan ti
SEMB 47 SEMB 48

13. Praktek semboyan langsir stasiun sct lt
dan ti

14. Praktek semboyan langsir stasiun sct lt
dan ti

15. UJI PETIK KECAKAPAN JRR
Praktek lakukan semb 46Uji teori JRR SCT Semb 46 (MAJU)

16. UJI PETIK KECAKAPAN JRR
SEMB 48 BERHENTI 3KALI
SUARA PENDEK DG
SULING MULIT
SEMB 47 A ( PERLAHAN
SATU KALI SUARA PENDEK
DG SULING MULUT
UJI TEORI JRR LAHAT

17. STASIUN MUARA SALING

18. KEBERSIHAN HANDEL ,
WESEL DAN UJI PETIK PD
PADA KS MSL

19. CHECK LINTAS KE STASIUN
MUARA SALING

20. BAHAN PEMBINAAN :
PD 22 JILID 1 PASAL 6 :

21. SOAL UJI PETIK
KECAKAPAN JRR
UNTUK KESELAMATAN LANGSIR , JURU LANGSIR HARUS:
a.Memberitahukan kepada masinis jalannya langsiran yang akan dikerjakan
b.Menerima perintah dari PPKA dan memenuhi petunjuk penjaga rumah
sinyal untuk mengosongkan atau melalui suatu jalur
c.Meneruskan gerakan langsiran apabila bagian langsir melanggar
wesel,dan tidak boleh melakukan gerakan sebaliknya,karena kemungkinan
dapat mengakibatkan jatuhnya sarana dari rel pada wesel tersebut.

22. SOAL UJI PETIK
KECAKAPAN JRR
TUJUAN KEGIATAN LANGSIR adalah untuk;
a.Menyusun rangkaian kereta api
b.memisah-satu jalur ke jalur lain misahkan rangkaian kereta api
c.memindahkan kereta-kereta,gerbong-gerbong,atau sarana lain dari
Yang berhak memandu langsiran di stasiun adalah;
a.PPKA/PAP atau petugas langsir yang telah mempunyai tanda kecakapan.
b.Kondektur khusus untuk kereta apinya sendiri
.

23. SOAL UJI PETIK
KECAKAPAN JRR
Pada waktu selesai langsiran, juru langsir harus memastikan Rangkaian kereta / gerbong harus
ditempatkan tidak melampaui batas ruang bebas (preipal) dan rem pakem harus terikat serta
roda kereta/gerbong diganjal dengan stopblok
Stasiun yang terletak dijalan ditanjakan atau mendekati tanjakan,apabila akan melakukan
langsiran
kearah jalan kereta api yang menurun, maka untuk mencegah agar kereta /gerbong tidak
Menggelundung keluar tanda batas gerakan langsir, maka harus memenuhi ketentuan sbb:
a.Langsir hanya boleh menggunakan lokomotif
b.Semua alat perangkai harus digandengkan
c.Pengereman berfungsi dengan baik
.

24. SEKIAN