Dokumen tersebut membahas tentang implementasi sistem sentralisasi log dan monitoring pada OpenStack menggunakan Elastic Stack. Sistem ini dapat memudahkan pencarian error dan monitoring sumber daya pada OpenStack cluster dengan hanya mengakses dashboard Kibana. Dokumen tersebut menjelaskan tentang persiapan, deploy OpenStack, instalasi dan konfigurasi Elastic Stack, serta konfigurasi input, filter dan output Logstash beserta dashboard di Kibana.
2. PT Boer Technology
PT Boer Technology (Btech) merupakan perusahaan
yang bergerak di bidang Cloud, DevOps, dan security.
Btech berkomitmen untuk memberikan solusi optimal
dengan layanan profesional yang diberikan oleh tim
btech yang berpengalaman dalam spesialisasi Cloud,
DevOps, dan Keamanan.
5. Latar Belakang Masalah
PT Boer Technology merupakan perusahaan yang
menyediakan layanan jasa di bidang Cloud Computing.
Cloud Computing adalah sebuah model komputasi
yang memungkinkan untuk :
- Dapat diakses di mana saja
- Kemudahan untuk mengakses ke kumpulan
sumber daya komputasi (networks, servers,
storages, applications, dan services)
- Dapat dengan cepat disediakan dan dirilis tanpa
adanya banyak interaksi dengan penyedia layanan
6. Latar Belakang Masalah
Private cloud adalah salah satu model penyebaran komputasi awan
yang menawarkan lingkungan kepemilikan yang didedikasikan untuk
keperluan dan kebutuhan satu entitas bisnis secara terintegrasi.
- Memiliki Kontrol Penuh terhadap Data Perusahaan
- Dapat Dikustomisasi Sendiri
- Dapat diintegrasikan dengan Public Cloud
7. Latar Belakang Masalah
OpenStack merupakan salah satu platform open source terkemuka
untuk public maupun private cloud yang terdiri dari serangkaian
proyek yang digabungkan dan berkembang pesat sehingga
mendukung serangkaian teknologi dan opsi konfigurasi yang luas.
8.
9. Latar Belakang Masalah
Semakin banyaknya penggunaan private cloud oleh
kalangan perusahaan membuat OpenStack menjadi
salah satu platform private cloud yang banyak
diminati.
10. Latar Belakang Masalah : masalah ke-1
Ada error di OpenStack cluster? gak masalah, cari aja di log :’(((
Service Controller Node Compute Node
Horizon 3
Keystone 2
Nova 5 2
Neutron 6 2
Glance 1
Placement 1
Cinder 5 2
Total 23 6
(3 controller x 23 File Log) + (3 compute x 6 File Log) = 87 File Log
11. Latar Belakang Masalah : masalah ke-2
Team leader said : “OpenStack cluster kita penggunaan sumber dayanya masih cukup
gak? Coba cek di setiap node-nya”
Cloud Engineer : . . . . . .
12. Rumusan Masalah
1. Susahnya mencari letak error di OpenStack cluster pada sekian
banyak file log yang dihasilkan oleh OpenStack Cluster
2. Susahnya mengetahui penggunaan sumber daya yang
digunakan oleh OpenStack Cluster secara real time
13. Solusi : Monitoring Node dan Log Tersentralisasi
Biasa dikenal dengan ELK Stack :
- Elasticsearch
- Logstash
- Kibana
Modul baru sehingga disebut Elastic Stack :
- Beats :
- Filebeat
- Metricbeat
- dan lain-lain
14. Mengimplementasikan sentralisasi log dan monitoring pada
OpenStack Cluster sehingga hanya perlu masuk ke dashboard
Kibana untuk mencari error maupun monitoring pada
OpenStack cluster.
Tujuan
15. - Hanya mengambil log dari OpenStack Services yang umum
digunakan (Nova, Cinder, Glance, Neutron, Heat, Horizon,
dan Keystone),
- Hanya mengambil metrics yang ada pada OpenStack cluster
nodes (controller node, compute node).
Batasan Masalah
16. Beats, Data Shipper
Beats adalah tool yang berfungsi untuk mengumpulkan data
dan mengirimkannya ke pengolah data.
- Filebeat
- Metricbeat
- Winlogbeat
- Packetbeat
17. Logstash, Data Collector & Log Parser
Logstash adalah sebuah tool
open source yang berfungsi
sebagai mesin pengumpulan
data. Logstash dapat secara
dinamis menyatukan data dari
sumber yang berbeda dan
mengolah data kemudian
dikirim ke tujuan pilihan.
18. Elasticsearch, search engine & analysis tool
Elasticsearch adalah sebuah tool open source yang berfungsi
sebagai mesin pencarian dan analisis yang dibangun
menggunakan bahasa pemrograman Java. Semua entri data
yang masuk ke Elasticsearch disimpan dalam dokumen JSON
dan semua field dapat diindeks menggunakan query.
19. Kibana Dashboard
Kibana adalah sebuah
dashboard yang berfungsi
untuk memvisualisasikan
data dan menavigasi Elastic
Stack. Kibana dapat juga
digunakan sebagai alat untuk
mencari, dan monitoring.
Dengan Kibana dapat
menemukan data hingga
menganalisis log sampai
menemukan kerentanan
keamanan.
21. Deskripsi Umum Sistem
Sistem Sentralisasi Log dan Monitoring Node Pada OpenStack
Menggunakan Elastic Stack adalah sebuah sistem yang
menyediakan pengelolaan log dan monitoring tersentralisasi pada
sebuah OpenStack cluster. Sistem ini dapat membantu untuk
pencarian error saat proses troubleshooting dan monitoring
resources(pemakaian CPU dan Memory) oleh engineer.
23. Analisis Kebutuhan Perangkat Keras
- 3 VM untuk OpenStack Cluster dengan spesifikasi :
- Ubuntu 18.04 LTS
- 8GB RAM
- 4 Cores CPU
- Disk :
- /dev/vda 20 GB untuk root (/)
- /dev/vdb 15 GB untuk layanan Cinder
- 1 VM untuk Elasticsearch, Logstash, dan Kibana dengan spesifikasi
:
- Ubuntu 18.04 LTS
- 8GB RAM
- 4 Cores CPU
- Disk /dev/vda 25 GB untuk root
24. Analisis Kebutuhan Perangkat Keras
- Laptop untuk mengakses dan mengkonfigurasi virtual machines
dengan spesifikasi minimal :
- 4GB RAM
- 2 Cores CPU
29. Persiapan Environment
1. Mengubah hostname pada semua node sehingga sesuai dengan
topologi
2. Pembuatan user yang memiliki akses sudo di semua node
36. Deploy OpenStack
6. Membuat direktori /etc/kolla pada node controller dan
mengganti pemilik direktorinya
7. Konfigurasi file multinode pada node controller
37. Deploy OpenStack
8. Membuat kata sandi untuk OpenStack menggunakan perintah
kolla-genpwd pada node controller
9. Konfigurasi file /etc/kolla/globals.yml
39. Instalasi dan konfigurasi Elasticsearch pada
node elastic
1. Memperbaharui repositori
2. Menginstal dependensi yang dibutuhkan
1. Mengunduh dan memasangkan GPG key repositori Elastic dan
menambahkan repositori Elastic
40. Instalasi dan konfigurasi Elasticsearch pada
node elastic
4. Instalasi Elasticsearch
4. Menjalankan service Elasticsearch
4. Konfigurasi Elasticsearch
41. Instalasi dan konfigurasi Elasticsearch pada
node elastic
7. Mengatur kata sandi untuk built-in user pada Elasticsearch
42. Instalasi dan konfigurasi Elasticsearch pada
node elastic
8. Restart layanan Elasticsearch
8. Verifikasi Elasticsearch sudah menggunakan kata sandi
43. Instalasi dan konfigurasi Kibana pada node
elastic
1. Instalasi Kibana
1. Menjalankan layanan Kibana
1. Konfigurasi Kibana
44. Instalasi dan konfigurasi Kibana pada node
elastic
4. Atur kibana-keystore agar menggunakan kata sandi
4. Restart Kibana
45. Instalasi Logstash pada node elastic
1. Penambahan repositori Elastic versi 8.x
1. Instalasi Logstash versi 8.0.0
47. Instalasi Beats (Filebeat dan Metricbeat) pada
node controller, compute1, dan compute2
1. Mengunduh dan memasangkan GPG key repositori Elastic
kemudian menambahkan repositori Elastic
48. Instalasi Beats (Filebeat dan Metricbeat) pada
node controller, compute1, dan compute2
2. Pembaharuan repositori dan instalasi Filebeat
2. Instalasi Metricbeat
50. Mengamankan komunikasi antara Beats dan
Logstash
2. Ekstrak file zip hasil dari tahapan sebelumnya
2. Konversi kunci privat ke format standar Elastic Beats PKCS#8
51. Mengamankan komunikasi antara Beats dan
Logstash
4. Konfigurasi Logstash pada node elastic agar input dari Beats menggunakan
koneksi SSL/TLS
52. Mengamankan komunikasi antara Beats dan
Logstash
5. Mentransfer file ca.crt dari node elastic ke node controller,
compute1, dan compute2 lalu pindahkan ke direktori
/etc/metricbeat dan /etc/filebeat
6. Konfigurasi output metricbeat dan filebeat pada node controller,
compute1, dan compute2