1. Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia Sektor Logam Mesin
KODE UNIT : LOG.OO10.006.01
JUDUL UNIT : Memodifikasi Sistem Kontrol
DESKRIPSI UNIT : Unit ini menggambarkan kegiatan memodifikasi sistem kontrol
yang meliputi penentuan format sistem control dan operasional,
penyusunan prosedur persiapan, pemeriksaan pemasangan
sistem kontrol, penyesuaian sistem control, pengujian untuk
memastikan tampilan akhir, melaksanakan modifikasi yang
diperlukan, membuat laporan dan dokumentasi modifikasi sesuai
prosedur operasi standar.
Bidang : Pemasangan dan persiapan
Bobot Unit : 6
Unit Prasyarat : 1. LOG.OO09.002.01 - Membaca gambar teknik
2. LOG.OO10.002.01 - Memutus dan menyambung jaringan
kawat listrik
3. LOG.OO12.002.01 - Pengukuran listrik/elektronik
4. LOG.OO12.004.01 - Pengukuran listrik/elektronik presisi
5. LOG.OO18.001.01 - Menggunakan perkakas tangan
6. LOG.OO18.002.01 - Menggunakan perkakas
bertenaga/operasi digenggam
7. LOG.OO18.027.01 - Mendiagnosa dan memperbaiki
/mengoreksi kesalahan pada rangkaian
listrik dasar
8. LOG.OO18.028.01 - Mendiagnosa dan memperbaiki
kesalahan pada rangkaian listrik yang
kompleks
ELEMEN KOMPETENSI KRITERIA UNJUK KERJA
01 Merencanakan prosedur
persiapan
1.1 Format sistem kontrol dan operasional yang diharapkan
ditentukan dan difahami
1.2 Prosedur persiapan disusun secara efektif agar
memenuhi persyaratan komonen dan aplikasi kontrol.
02 Mencek pemasangan
sistem kontrol
2.1 Memverifikasi bahwa semua komponen sistem dipasang
secara benar sesuai spesifikasi.
2.2 Perlengkapan tes yang tepat adalah fungsionil dan
dikalibrasi sebelum digunakan.
2.3 Komponen atau loop/sistem kontrol ditambah tenaga dan
dicek untuk penerimaan yang benar sesuai dengan
spesifikasi.
2.4 Semua bacaan./ukuran diperoleh, diinterpretasikan dan
dicatat secara benar.
Memodifikasi Sistem Kontrol 44
2. Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia Sektor Logam Mesin
ELEMEN KOMPETENSI KRITERIA UNJUK KERJA
03 Menyesuaikan sistem
kontrol dan menguji
penampilan
3.1 Komponen loop/system kontrol disesuaikan agar
memenuhi spesifikasi karakteristik, aplikasi dan proses
kontrol dengan menggunakan teknik yang tepat .
3.2 Verifikasi akhir termasuk setiap penyesuaian operasional
dilakukan untuk memastikan tampilan yang dibutuhkan.
04 Modifikasi persiapan
dilakukan
4.1 Modifikasi yang perlu untuk merubah tampilan untuk
memenuhi spesifikasi operasional atau pabrik pembuat
atau keamanan dan persyaratan perundangan
dilaksanakan atau dilakukan.
4.2 Memberikan laporan atas karakteristik system/proses
untuk tujuan garansi, pengalihan, perundangan, dsb.
4.3 Semua modifikasi didokumentasikan dan hasil dicatat
sesuai prosedur operasi standar.
BATASAN VARIABEL
Pekerjaan dilakukan secara umum di lingkungan tim, tetapi tidak secara bersama-sama. Persiapan
menyangkunt pengembangan prosedur persiapan, pengecekan operasi dan penyesuaian sesuai
dengan spesifikasi. Mengontrol komponen sistem/loop menggabungkan semua instrumen dan alat-
alat yang menentukan atau mengendalikan loop/system, termasuk alat indera, alat kontrol,
aktuatur, dan transduser. Sistem kontrol dapat berarti loop terbuka dan tertutup pada sistem
kontrol proses berjalan atau berkelanjutan. Kontrol system/loop dapat menggabungkan kegunaan
pneumatika, elektrik, elektronik, hidrolik atau kominasi. Semua spesifikasi diberikan melalui
gambar, lembar data, instruksi lisan atau tertulis. Semua pekerjaan dan praktik kerja dilakukan
menurut persyaratan peraturan dan perundangan.
PANDUAN PENILAIAN
1. Konteks penilaian
Unit ini harus dinilai di dalam pekerjaan. Kompetensi yang tercakup oleh unit ini akan
didemonstrasikan oleh individu yang bekerja sendiri maupun sebagai bagian dari suatu tim.
Lingkungan penilaian tidak boleh merugikan kandidat.
2. Kondisi Penilaian
Kandidat diperkenankan untuk menggunakan semua perkakas, perlengkapan, materi dan
dokumentasi yang dibutuhkan. Semua perlengkapan pengaman pribadi dan pakaian
pengaman. Kandidat akan diperkenankan melihat dokumen-dokumen berikut ini:
2.1 Setiap prosedur di tempat kerja yang relevan.
2.2 Setiap spesifikasi produk dan manufaktur yang relevan.
2.3 Setiap kode, standar, petunjuk dan materi acuan yang relevan.
2.4 Kandidat akan diminta untuk:
2.4.1 Secara lisan, ataupun dengan metode komunikasi lainnya, menjawab
pertanyaan yang diajukan oleh penilai.
2.4.2 Mengidentifikasi rekan sejawat yang dapat didekati untuk pengumpulan bukti
kompetensi bila sesuai.
Memodifikasi Sistem Kontrol 45
3. Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia Sektor Logam Mesin
2.4.3 Menyajikan bukti keterangan semua pelatihan di luar pekerjaan yang
berhubungan dengan unit ini. Penguji harus memastikan bahwa kandidat
dapat secara kompeten dan konsisten melaksanakan semua elemen unit
sebagaimana ditentukan dalam kriteria, termasuk pengetahuan yang
dibutuhkan.
3. Aspek Kritis
Unit ini dapat dinilai bersama-sama dengan setiap unit lainnya di tempat kerja yang
memusatkan pada keselamatan, mutu, komunikasi, penanganan, pencatatan dan
pelaporan material yang berhubungan denganpersiapan dan modifikasi sistem kontrol atau
unit lain yang membutuhkan pelatihan keterampilan dan pengetahuan yang dicakup oleh
unit ini. Kompetensi dalam unit ini tidak dapat diganggu gugat hingga semua pra-syarat
telah memuaskan.
4. Catatan khusus
Selama penilaian masing-masing individu akan:
4.1 Mendemonstrasikan praktek kerja yang aman di setiap waktu.
4.2 mengkomunikasikan informasi tentang proses, peristiwa maupun tugas-tugas yang
menjadi tanggung jawab untuk memastikan lingkungan kerja yang aman dan efisien.
4.3 bertanggung jawab atas mutu pekerjaan mereka sendiri.
4.4 merencanakan tugas-tugas dalam segala situasi dan meninjau kembali persyaratan
tugas sebagaimana mestinya.
4.5 melakukan semua tugas menurut prosedur kerja baku.
4.6 melakukan semua tugas sesuai spesifikasi.
4.7 menggunakan teknik, mesin yang diterima, praktik, proses dan prosedur di tempat
kerja. Tugas yang berkaitan akan diselesaikan dalam kerangka waktu yang dapat
diterima sehubungan dengan aktivitas di tempat kerja yang khas.
5. Pedoman penilai
5.1 Semua gambar, sirkuit, spesifikasi, lembar data dan instruksi yang relevan sesai
dengan prosedur di tempat kerja. Semua persetujuan yang diperlukan pekerjaan
diperoleh sesuai dengan prosedur di tempat kerja
5.2 Pekerjaan yang akan dilakukan dapat diidentifikasi. Format system kontrol dapat
diidentifikasi. Cara kerja yang diharapkan dari proses yang sedang dikontrol dengan
system kontrol dan proses yang sedang dikontrol diidentifikasi. Setiap persyaratan
peraturan dan perundangan yang berkaitan dengan prosedur persiapan dapat
diidentifikasi.
5.3 Prosedur untuk mempersiapkan system kontrol dapat diidentifikasi. Persyaratan
komponen yang tersusun dari system yang sedang dikontrol dapat diidentifikasi.
Prosedur persiapan disusun secara efektif agar memenuhi persyaratan komponen
system dan aplikasi kontrol. Alasan untuk menyeleksi susunan persiapan yang
dipilih dapat diidentifikasi.
5.4 Semua komponen sistem dicek untuk pemasangan yang benar sesuai spesifikasi
dengan menggunakan prosedur kerja baku.
5.5 Semua komponen proses operasional dapat diidentifikasi. Spesifikasi pemasangan
untuk setiap komponen proses operasional dapat diidentifikasi. Setiap pengukuran
yang dilakukan untuk memastikan kesesuaian dengan spesifikasi dapat
diidentifikasi. Teknik pengukuran dan perlengkapan yang sesuai dengan ukuran
yang akan dilakukan dapat diidentifikasi.
5.6 Semua perlengkapan tes yang akan digunakan dicek untuk fungsi yang benar dan
dikalibrasi sebelum digunakan sesuai dengan prosedur kerja baku.
Memodifikasi Sistem Kontrol 46
4. Standar Kompetensi Kerja Nasional Indonesia Sektor Logam Mesin
5.7 Perlengkapan dan teknik tes yang tepat untuk persiapan sistem kontrol dapat
diidentifikasi.
Alasan untuk menyeleksi perlengkapan dan teknik tes yang dipilih dapat jelaskan.
Prosedur kalibrasi untuk perlengkapan tes yang diseleksi dapat diidentifikasi.
5.8 Komponen dan/atau loop/system kontrol diperkuat dan dicek untuk penerimaan
yang benar sesuai dengan spesifikasi dan prosedur kerja baku.
5.9 Prosedur untuk menguatkan komponen dan/atau sistem/loop kontrol dapat
diidentifikasi. Persyaratan penerimaan komponen dan loop/sistem kontrol dapat
diidentifikasi.
5.10 Semua bacaan/ukuran diperoleh, diinterpretasikan dan dicatat secara benar sesuai
dengan prosedur kerja baku.
5.11 Persyaratan pencatatan untuk bacaan/ukuran yang diambil dapat diidentifikasi.
5.12 Bilamana mungkin komponen loop/sistem kontrol disesuaikan menurut prosedur
kerja baku untuk memastikan bahwa spesifikasi karakteristik, aplikasi dan proses
kontrol tercapai.
5.13 Penyesuaian yang dapat dilakukan pada komponen loop/sistem kontrol dapat
diidentifikasi. Efek penyesuaian tersebut pada karakteristik kontrol dan proses
operasional dapat dijelaskan.
5.14 Pengukuran/tes yang tepat dilakukan sesuai dengan prosedur kerja baku untuk
memastikan sistem kontrol dan operasi proses sesuai sepesifikasi.
5.15 Pengukuran/tes yang tepat dilakukan untuk memverifikasi sistem kontrol dan
operasi proses dapat diidentifikasi. Alasan untuk menyeleksi pengukuran/tes yang
dipilih dapat dijelaskan.
5.16 Bilamana mungkin, modifikasi yang diperkenankan pada sistem kontrol dan/atau
komponen proses dilakukan sesuai dengan prosedur kerja baku.
5.17 Prosedur yang akan diikuti apabila spesifikasi operasional sistem kontrol dan/atau
proses tidak dapat dicapai dapat diidentifikasi. Efek perubahan pada komponen
sistem kontrol pada tampilan sistem dapat dijelaskan. Petugas yang tepat
menyetujui setiap modifikasi pada sistem kontrol dan/atau komponen proses dapat
diberikan. Bilamana mungkin, petugas yang relevan telah menyetujui setiap
modifikasi yang akan dilakukan.
5.18 Semua laporan atas persiapan sistem kontrol yang relevan dilengkapi sesuai
dengan prosedur kerja baku.
5.19 Persyaratan pelaporan yang berkaitan dengan persiapan sistem kontrol dapat
diidentifikasi.
5.20 Bilamana mungkin semua laporan yang relevan pada modifinasi yang dibuat pada
sistem kontrol dan/atau komponen proses dilengkapi sesuai dengan prosedur kerja
baku.
5.21 Persyaratan untuk mencatat modifikasi pada system kontrol dan/atau kompone
proses dapat diidentifikasi. Alasan untuk modifikasi pencatatan pada system
kontrol dan/atau komponen proses dapat diidentifikasi.
KOMPETENSI KUNCI
NO. KOMPETENSI KUNCI DALAM UNIT INI TINGKAT
1. Mengumpulkan, mengorganisir dan menganalisa informasi 3
2. Mengkomunikasikan ide-ide dan informasi 3
3. Merencanakan dan mengorganisir aktivitas-aktivitas 3
4. Bekerja dengan orang lain dan kelompok 2
5. Menggunakan ide-ide dan teknik matematika 2
6. Memecahkan masalah 3
7. Menggunakan teknologi 3
Memodifikasi Sistem Kontrol 47