2.  Pointer bisa diartikan sebagai sebuah
variabel, tetapi variabel yang bersifat
dinamis.
 Dikatakan dinamis karena jenis variabel ini
dapat didealokasikan apabila tidak digunakan
lagi.

3.  Variabel Biasa : menunjuk pada nilai yang
diberikan untuk selanjutnya diproses
 Pointer : menunjuk ke alamat memori yang
digunakan untuk menampung data yang
akan diproses

4.  Array itu bersifat statis, tidak dapat diubah
alokasinya saat program berjalan
 Pointer bersifat dinamis dan dalam artian
kalau dibutuhkan baru digunakan kalau tidak
ya tidak digunakan.

5. var
nama_var : ^type data;
Contoh:
var
data : ^string;

6.  Langsung
p^.nama := ‘Subono';
p^.posisi := 'Manager';
p^.gaji := 3000;
 Membaca Masukan dari Keyboard
writeln('masukan nama :' );readln(p^.nama);
writeln('masukan posisi : '); readln(p^.posisi);
writeln('masukan gaji : '); readln(p^.gaji);

7. uses wincrt;
var
p : ^integer;
m,n : integer;
begin
m := 10;
m = 10
n := 15; n = 15
writeln('m = ',m,' , n = ',n);
writeln;
p := @m;{p menunjuk ke m}
p^ := 12;{samadengan m = 12}
p := @n;
m = 12
p^ := 20; n = 20
writeln('m = ',m,' , n = ',n);
end.

8. type
nama_pointer = ^nama_record
nama_record = record
datafield1 : typedata;
datafieldn : typedata;
end;
type
pointer = ^pekerja;
pekerja = record
nama : string[10];
posisi : string[10];
gaji : longint;
end;

9.  Apabila pointer dibutuhkan, maka
dialokasikan
Syntax : New(nama_pointer)
 Apabila pointer sudah tidak dibutuhkan,
maka dapat didealokasikan
Syntax : dispose(nama_pointer)
 Dampaknya, pemakaian memory menjadi
lebih efisien

10. uses wincrt;
type
pointer = ^pekerja;
pekerja = record
nama : string[10];
posisi : string[10];
gaji : longint;
end;
var
p : pointer;
i : integer;
begin
new(p); {mengalokasikan memori}
writeln('masukan nama :' );readln(p^.nama);
writeln('masukan posisi : '); readln(p^.posisi);
writeln('masukan gaji : '); readln(p^.gaji);
writeln(p^.nama ,' ',p^.posisi,' ',p^.gaji);
dispose(p); {dealokasi memori}
end.

11.  Linked List
 Stack
 Antrean
 Tree
 Graph

12.  Linked List…