1. HERAEUS UT 5042 E
KELOMPOK :
1. FELIX RENDRA ARINTYA 141313002
2. MICHAEL RAVENSKA CLINTON P 141313007
3. VERONIKA KRISTI DEI ATMANI 141313008
4. SOFIA GLOSA TRINANDIA 141313010
5. AGUSTINA WARIH CHICA DEWI 141313012
INSTRUMENTASI MEDIS
POLITEKNIK MEKATRONIKA SANATA DHARMA
2015
1
2. HERAEUS / UT 5042E
DRYING OVEN
TEMPERATURE 0°C - 240°C
220 V AC
50 – 60 HZ
2
3. BAGIAN HERAEUS UT 4052 E
KONTROLER
TERMOMETER : menunjukkan suhu / temperatur yang ada pada
bagian dalam oven
TERMOSTAT : berfungsi sebagai saklar untuk mengamankan
alat dengan mematikan mesin jika suhu
melebehi settingan awal
TEMPERATUR SET : menentukan nilai suhu yang diinginkan
ON / OFF SWITCH : mematikan / menyalakan alat
INDIKATOR : sebagai indikator bahwa alat dapat digunakan
3
4. KIPAS : meratakan udara panas didalam ruangan
TUBULAR HEATER : pemanas
Electrical Heating Element (elemen pemanas listrik) Panas
yang dihasilkan oleh elemen pemanas listrik ini bersumber
dari kawat ataupun pita bertahanan listrik tinggi (Resistance
Wire)biasanya bahan yang digunakan adalah niklin yang dialiri
arus lis- trik pada kedua ujungnya dan dilapisi oleh isolator
listrik yang mampu meneruskan panas dengan baik hingga
aman jika digunakan.
4
6. SENSOR SUHU
PT 100
Output dari sensor suhu PT100 ini berupa nilai hambatan.
Dengan nilai hambatan yang terukur tersebut, kita bisa
mendapatkan nilai suhu nya dengan cara melihat table
resistansi sensor PT100
6
7. TERMOSTAT KAPILER
Sebuah termostat adalah alat yang digunakan untuk
mengendalikan kerja suatu perangkat lainnya pada suatu
ambang suhu tertentu.
Cara kerja :
Pada saat air pendingin panas lilin atau Wax Pellet yang ada
didalam thermostat akan memuai dan mendorong katup untuk
membuka (katub saat terbuka). Hal ini disebabkan karena
pemuaian lilin tersebut mampu menekan tahanan pegas .
Thermostat pada saat temperatur air pendingin telah dingin, maka
lilin di dalam ,thermostat akan menyusut, sehingga pegas di dalam
thermostat akan mendorong katup thermostat untuk menutup
kembali
7
Selamat Siang, disini kami akan mempresentasikan / melaporkan praktek tentang Heraeus UT 5042 E
Alat ini merk nya Heraeus dengan seri UT 5042 E , merupakan alat yang digunakan anak F. BIO , dan dari data yang kita dapat, alat ini merupakan oven (drying oven) yang biasanya digunakan untuk mengeringkan alat2 laboratorium dan peralatan gelas laboratorium , zat2 kimia maupun pelarut organik.
Ini merupakan bagian kontroler yang merupakan pengaturan dari suhu yang ditentukan.
Termometer adalah, termostat : temperatur set on/off switch led indikator
Untuk lampu (lampu AC) pada bagian temperatur set akan mati jika heater mati dan akan menyala jika hetaer hidup / bekerja
Ini merupakan bagian dalam dari oven. Pada bagian ini ada kipas dan elemen pemanas (heater). Kipas disini berfungsi untuk meratakan panas didalam ruangan, panas dihasilkan dari heater.
Untuk jenis heater yang digunakan adalah tubular heater. Tubular heater sendiri ada banyak macamnya, seperti U form, W form, lurus dan multi fom dan disesuaikan dengan bentuk alatnya.
Dimer merupakan alat yang digunakan untuk mengatur kecepatan motor. Disini yang diatur adalah tegangannya
Hasil pengukurannya untuk kondisi dingin 99,7 Kohm untuk suhu sekitar 45 derajad C
Kemudian untuk kondisi panas 131 ohm, untuk kondisi sekitar 90 derajad C
Karena ada kenaikan hambatan maka kita menyimpulkan itu adalah PT 100
Termostat adalah
Jadi, Output dari sensor termostat kemudian mengontrol peralatan pemanas atau pendingin. Thermostat dirancang untuk dapat menunjukkan besarnya suatu besaran suhu dalam skala pengukuran dan dapat mengendalikan suatu perangkat external dimana pengendaliannya dapat kita program pada suatu ambang suhu tertentu, sesuai dengan karakteristik kebutuhan serta karakteristik kerja alat yang akan dikendalikan.
Dan cara kerja nya :
Ini adalah bagian pengawatan atau bagian elektronika nya
Pada gambar 1 merupakan gambar rangkaiannya. Pada alat ini, dimodifikasi dengan tambahan alat yaitu DIMER, dimana DIMER berfungsi untuk menyalakan motor dan mengatur putaran motor. (kabel merah menyambungkan dimer). Kemudian ada gambar 2 yang merupakan inputan hetaer. Heater diberi tegangan yang diatur pada bagian sistem kontrol set. Pada sistem kontrol set ini, mengatur nyala / mati heater dari pengaturan suhu dengan relay sebagai ON / OFF heater jika suhu yang dihasilkan mendekati dari suhu yang kita setting , dan apabila suhu sudah mulai turun,maka heater akan hidup lagi. Dari listrik AC di turunkan tegangannya dengan menggunakan trafo dan disearahkan dengan dioda bridge, kemudian dipotong dengan IC 7815. kemudian diubah lagi menjadi arus AC karena yang dikontrol disini adalah tegangan AC nya.
Kemudian pada kontrol set, sensor yang digunakan adalah PT 100. kemudian juga menggunakan termostat, yang berfungsi untuk mematikan motor dan heater apabila suhu melebihi batas dari pengaturan termostat. Termostat yang digunakan adalah termostat kapiler yang mempunyai rentang suhu 0 – 300 derajad Celcius
Actuatornya adalah heater dan motor
Ini adalah bagian belakang dari alat ini, disini ada fiberglass dan motor
Fiber glas berfungsi untuk meredam panas agar udara panas tetap berada di dalam ruangan / didalam oven. Kemudian ada tempat untuk meletakkan ujung dari termostat, jadi, ujunggnya diletakkan pada bagian belakang ini dan dikunci / diskrup
Dan motor disini berfungsi untuk memutar kipas (sebagai penggerak kipas). Motor ini merupakan motor AC, dan menggunakan kapasitor Starter
Kapasitor starter berfungsi untuk starting penggerak / penggerak pertama pada motor