Dokumen tersebut membahas tentang operator assignment dan operator perbandingan dalam PHP beserta contoh kode-kodenya. Operator assignment digunakan untuk menetapkan nilai variabel seperti =, +=, -=, *=, /=, %= sedangkan operator perbandingan digunakan untuk membandingkan kondisi seperti ==, !=, <, >, <=, >=. Dokumen ini juga membahas operator logika AND, OR, XOR untuk menggabungkan hasil perbandingan kondisi.
Fundamental gerakan pramuka merupakan dasar dasar apa saja yang harus dimiliki oleh seorang pramuka
Fundamental Gerakan Pramuka meliputi :
1. Definisi dari istilah Pramuka, Pendidikan Kepramukaan, Kepramukaan dan Gerakan Pramuka
2. Tujuan Gerakan Pramuka ( Karakter, Keterampilan, Kebangsaan)
3. Kurikulum Pendidikan Kepramukaan ( SKU, SKK, SPG )
4. PDK dan MK (PDK= Prinsip Dasar Kepramukaan , MK= Metode Kepramukaan )
5. Sistem Among dan Kiasan Dasar
6. Pengembangan Karakter SESOSIF
7. Ketrampilan Kepramukaan dan Teknik Kepramukaan
8. Indikator Ketercapaian Tujuan ( Happy, Healthy, Helpful, Handycraft )
9. Tujuan Akhir (Hidup Bahagia, Mati Bahagia )
Tentang Fundamental Gerakan Pramuka tersebut dapat dijabarkan sbb :
1. Definisi
a. Pramuka adalah setiap warga negara Indonesia yang secara sukarela aktif dalam pendidikan Kepramukaan serta berusaha mengamalkan Satya Pramuka dan Darma Pramuka.
b. Pendidikan Kepramukaan adalah proses pembentukan kepribadian, kecakapan hidup, dan akhlak mulia pramuka melalui penghayatan dan pengamalan nilai-nilai kepramukaan.
c. Kepramukaan adalah proses pendidikan nonformal di luar lingkungan sekolah dan diluar linkungan keluarga dalam bentuk kegiatan menarik, menyenangkan, sehat, teratur, terarah, praktis yang dilakukan di alam terbuka denga Prinsip Dasar Kepramukaan dan Metode Kepramukaan, yang sasaran akhirnya pembentukan watak, akhlak, dan budi pekerti luhur (SK Kwarnas No. 231 Tahun 2017)
d. Gerakan Pramuka adalah organisasi yang dibentuk oleh pramuka untuk menyelenggarakan pendidikan Kepramukaan
b. 8 MK (Metode Kepramukaan), meliputi:
1. Pengamalan Kode Kehormatan Pramuka;
2. Belajar sambil melakukan;
3. Kegiatan berkelompok, bekerjasama, dan berkompetisi;
4. Kegiatan yang menarik dan menantang;
5. Kegiatan di alam terbuka;
6. Kehadiran orang dewasa yang memberikan bimbingan, dorongan, dan dukungan;
7. Penghargaan berupa tanda kecakapan; dan
8. Satuan terpisah antara putra dan putri.
5. Sistem Among dan Kiasan Dasar
Dalam melaksanakan pendidikan kepramukaan digunakan Sistem Among.
Sistem Among merupakan proses pendidikan kepramukaan yang membentuk peserta didik agar berjiwa merdeka, disiplin, dan mandiri dalam hubungan timbal balik antarmanusia.
Sistem Among memberikan kesempatan kepada peserta didik untuk mengembangkan diri dengan bimbingan orang dewasa melalui prinsip kepemimpinan sebagai berikut:
Ing ngarso sung tulodo maksudnya di depan menjadi teladan;
Ing madyo mangun karso maksudnya di tengah membangun kemauan; dan
Tutwuri handayani maksudnya di belakang memberi dorongan ke arah kemandirian yang lebih baik.
. Pengembangan Karakter SESOSIF
Di dalam SKU, SKK, dan SPG mengandung inti SESOSIF, yaitu : Spiritual, Emosional, Sosial, Intelektual, dan Fisik.
Yang kesemuanya itu ditumbuhkembangkan dalam diri seorang pramuka. Keterpaduan kelima area pengembangan diri itu akan mengantarkan sang Pramuka menjadi generasi bangsa yang unggul.
7. Ketrampilan Kepramukaan dan Teknik Kepramukaan
Fundamental gerakan pramuka merupakan dasar dasar apa saja yang harus dimiliki oleh seorang pramuka
Fundamental Gerakan Pramuka meliputi :
1. Definisi dari istilah Pramuka, Pendidikan Kepramukaan, Kepramukaan dan Gerakan Pramuka
2. Tujuan Gerakan Pramuka ( Karakter, Keterampilan, Kebangsaan)
3. Kurikulum Pendidikan Kepramukaan ( SKU, SKK, SPG )
4. PDK dan MK (PDK= Prinsip Dasar Kepramukaan , MK= Metode Kepramukaan )
5. Sistem Among dan Kiasan Dasar
6. Pengembangan Karakter SESOSIF
7. Ketrampilan Kepramukaan dan Teknik Kepramukaan
8. Indikator Ketercapaian Tujuan ( Happy, Healthy, Helpful, Handycraft )
9. Tujuan Akhir (Hidup Bahagia, Mati Bahagia )
Tentang Fundamental Gerakan Pramuka tersebut dapat dijabarkan sbb :
1. Definisi
a. Pramuka adalah setiap warga negara Indonesia yang secara sukarela aktif dalam pendidikan Kepramukaan serta berusaha mengamalkan Satya Pramuka dan Darma Pramuka.
b. Pendidikan Kepramukaan adalah proses pembentukan kepribadian, kecakapan hidup, dan akhlak mulia pramuka melalui penghayatan dan pengamalan nilai-nilai kepramukaan.
c. Kepramukaan adalah proses pendidikan nonformal di luar lingkungan sekolah dan diluar linkungan keluarga dalam bentuk kegiatan menarik, menyenangkan, sehat, teratur, terarah, praktis yang dilakukan di alam terbuka denga Prinsip Dasar Kepramukaan dan Metode Kepramukaan, yang sasaran akhirnya pembentukan watak, akhlak, dan budi pekerti luhur (SK Kwarnas No. 231 Tahun 2017)
d. Gerakan Pramuka adalah organisasi yang dibentuk oleh pramuka untuk menyelenggarakan pendidikan Kepramukaan
b. 8 MK (Metode Kepramukaan), meliputi:
1. Pengamalan Kode Kehormatan Pramuka;
2. Belajar sambil melakukan;
3. Kegiatan berkelompok, bekerjasama, dan berkompetisi;
4. Kegiatan yang menarik dan menantang;
5. Kegiatan di alam terbuka;
6. Kehadiran orang dewasa yang memberikan bimbingan, dorongan, dan dukungan;
7. Penghargaan berupa tanda kecakapan; dan
8. Satuan terpisah antara putra dan putri.
5. Sistem Among dan Kiasan Dasar
Dalam melaksanakan pendidikan kepramukaan digunakan Sistem Among.
Sistem Among merupakan proses pendidikan kepramukaan yang membentuk peserta didik agar berjiwa merdeka, disiplin, dan mandiri dalam hubungan timbal balik antarmanusia.
Sistem Among memberikan kesempatan kepada peserta didik untuk mengembangkan diri dengan bimbingan orang dewasa melalui prinsip kepemimpinan sebagai berikut:
Ing ngarso sung tulodo maksudnya di depan menjadi teladan;
Ing madyo mangun karso maksudnya di tengah membangun kemauan; dan
Tutwuri handayani maksudnya di belakang memberi dorongan ke arah kemandirian yang lebih baik.
. Pengembangan Karakter SESOSIF
Di dalam SKU, SKK, dan SPG mengandung inti SESOSIF, yaitu : Spiritual, Emosional, Sosial, Intelektual, dan Fisik.
Yang kesemuanya itu ditumbuhkembangkan dalam diri seorang pramuka. Keterpaduan kelima area pengembangan diri itu akan mengantarkan sang Pramuka menjadi generasi bangsa yang unggul.
7. Ketrampilan Kepramukaan dan Teknik Kepramukaan
Ppt landasan pendidikan Pai 9 _20240604_231000_0000.pdffadlurrahman260903
Ppt landasan pendidikan tentang pendidikan seumur hidup.
Prodi pendidikan agama Islam
Fakultas tarbiyah dan ilmu keguruan
Universitas Islam negeri syekh Ali Hasan Ahmad addary Padangsidimpuan
Pendidikan sepanjang hayat atau pendidikan seumur hidup adalah sebuah system konsepkonsep pendidikan yang menerangkan keseluruhan peristiwa-peristiwa kegiatan belajarmengajar yang berlangsung dalam keseluruhan kehidupan manusia. Pendidikan sepanjang
hayat memandang jauh ke depan, berusaha untuk menghasilkan manusia dan masyarakat yang
baru, merupakan suatu proyek masyarakat yang sangat besar. Pendidikan sepanjang hayat
merupakan asas pendidikan yang cocok bagi orang-orang yang hidup dalam dunia
transformasi dan informasi, yaitu masyarakat modern. Manusia harus lebih bisa menyesuaikan
dirinya secara terus menerus dengan situasi yang baru.
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondelferrydmn1999
Indonesia, negara kepulauan yang kaya akan keragaman budaya, suku, dan tradisi, memiliki Jakarta sebagai pusat kebudayaan yang dinamis dan unik. Salah satu kesenian tradisional yang ikonik dan identik dengan Jakarta adalah ondel-ondel, boneka raksasa yang biasanya tampil berpasangan, terdiri dari laki-laki dan perempuan. Ondel-ondel awalnya dianggap sebagai simbol budaya sakral dan memainkan peran penting dalam ritual budaya masyarakat Betawi untuk menolak bala atau nasib buruk. Namun, seiring dengan bergulirnya waktu dan perubahan zaman, makna sakral ondel-ondel perlahan memudar dan berubah menjadi sesuatu yang kurang bernilai. Kini, ondel-ondel lebih sering digunakan sebagai hiasan atau sebagai sarana untuk mencari penghasilan. Buku foto Lensa Kampung Ondel-Ondel berfokus pada Keluarga Mulyadi, yang menghadapi tantangan untuk menjaga tradisi pembuatan ondel-ondel warisan leluhur di tengah keterbatasan ekonomi yang ada. Melalui foto cerita, foto feature dan foto jurnalistik buku ini menggambarkan usaha Keluarga Mulyadi untuk menjaga tradisi pembuatan ondel-ondel sambil menghadapi dilema dalam mempertahankan makna budaya di tengah perubahan makna dan keterbatasan ekonomi keluarganya. Buku foto ini dapat menggambarkan tentang bagaimana keluarga tersebut berjuang untuk menjaga warisan budaya mereka di tengah arus modernisasi.
PPT LANDASAN PENDIDIKAN.pptx tentang hubungan sekolah dengan masyarakat
Bab 2
1.
2. 2.Operator Assignment
Digunakan untuk mengisi variable
yang terletak di sebelah kiri
operator dengan nilai yang ada di
sebelah kanan operator
$A
Variable
B
Operator
Nilai
3. 2.1. Symbol Operator =
Digunakan untuk mengisi variable yang
terletak di sebelah kiri operator dengan nilai
yang ada di sebelah kanan operator
Contoh :
<?
$a = 4+2; ?>
Berapapun nilai $a sebelumnya, sekarang $a telah berisi
nilai 6
4. 2.2. Symbol Operator +=
Digunakan untuk menambahkan nilai yang terletak di
sebelah kanan operator ke variable yang di sebelah kiri dan
hasilnya disimpan di variable tersebut juga
Contoh :
<?
$a += 6; ?> // $a = $a + 6;
Misalnya nilai awal $a = 4, maka sekarang $a = 10
5. 2.3. Symbol Operator -=
Digunakan untuk mengurangkan nilai yang terletak di
sebelah kanan operator ke variable yang di sebelah kiri dan
hasilnya disimpan di variable tersebut juga
Contoh :
<?
$a -= 4; ?> // $a = $a – 4;
Misalnya nilai awal $a = 10, maka sekarang $a = 6
6. 2.4. Symbol Operator *=
Digunakan untuk mengalikan variable yang ada di sebelah
kiri operator dengan nilai yang terletak di sebelah kanan
operator dan hasilnya disimpan di variable tersebut juga
Contoh :
<?
$a *= 2; ?> //$a = $a * 2;
Misalnya nilai awal $a = 10, maka sekarang $a = 20
7. 2.5. Symbol Operator /=
Digunakan untuk membagi variable yang ada di sebelah kiri
operator dengan nilai yang terletak di sebelah kanan
operator dan hasilnya disimpan di variable tersebut juga
Contoh :
<?
$a /= 6; ?> //$a = $a / 6;
Misalnya nilai awal $a = 12, maka sekarang $a = 2
8. 2.6. Symbol Operator %=
Digunakan untuk membagi variable yang ada di sebelah kiri
operator dengan nilai yang terletak di sebelah kanan
operator kemudian sisa pembagiannya disimpan di variable
tersebut juga
Contoh :
<?
$a %= 7; ?>
Misalnya nilai awal $a = 10, maka sekarang $a = 3
10. 3.1. Symbol Operator ==
Akan bernilai true atau 1 jika dua kondisi yang
dibandingkan memiliki nilai yang sama
Contoh :
<?
$a = 6;
$b = 6;
$a == $b;
?>
Maka kondisi ini akan bernilai 1 atau true
11. 3.2. Symbol Operator <>
Akan bernilai true atau 1 jika dua kondisi yang
dibandingkan memiliki nilai yang tidak sama
Contoh :
<?
$a = 6;
$b = 7;
$a <> $b;
?>
Maka kondisi ini akan bernilai 1 atau true
12. 3.3. Symbol Operator !=
Akan bernilai true atau 1 jika dua kondisi yang
dibandingkan memiliki nilai yang tidak sama
Contoh :
<?
$a = 4;
$b = 5;
$a != $b;
?>
Maka kondisi ini akan bernilai 1 atau true
13. 3.4. Symbol Operator >
Akan bernilai true atau 1 jika nilai di sebelah kiri
operator lebih besar dari nilai sebelah kanan operator
Contoh :
<?
$a = 7;
$b = 5;
$a > $b;
?>
Maka kondisi ini akan bernilai 1 atau true
14. 3.5. Symbol Operator <
Akan bernilai true atau 1 jika nilai di sebelah kiri
operator lebih kecil dari nilai sebelah kanan operator
Contoh :
<?
$a = 5;
$b = 8;
$a < $b;
?>
Maka kondisi ini akan bernilai 1 atau true
15. 3.6. Symbol Operator >=
Akan bernilai true atau 1 jika nilai di sebelah kiri
operator lebih besar atau sama dengan nilai sebelah
kanan operator
Contoh :
<?
$a = 11;
$b = 10;
$a >= $b;
?>
Kondisi juga tetap bernilai 1 atau true saat $a = 10
16. 3.7. Symbol Operator <=
Akan bernilai true atau 1 jika nilai di sebelah kiri
operator lebih kecil atau sama dengan nilai sebelah
kanan operator
Contoh :
<?
$a = 10;
$b = 11;
$a <= $b;
?>
Kondisi juga tetap bernilai 1 atau true saat $a = 11
32. 4.1. Symbol Operator AND
Akan bernilai true atau 1 jika dua kondisi atau lebih
semuanya memiliki nilai true atau 1
Contoh :
<?
$a = 3; $b = 7;
$a == 3 AND $b == 7;
A
B
Kond
1
1
1
0
1
0
1
0
0
0
0
0
?>
Maka kondisi ini akan bernilai 1 atau true
33. 4.2. Symbol Operator &&
Akan bernilai true atau 1 jika dua kondisi atau lebih
semuanya memiliki nilai true atau 1
Contoh :
<?
$a = “admin”; $b = “pasword”;
$a == “admin” && $b == “pasword”;
?>
Maka kondisi ini akan bernilai 1 atau true
34. 4.3. Symbol Operator OR
Akan bernilai false atau 0 jika dua kondisi atau lebih
semuanya memiliki nilai false atau 0
Contoh :
<?
$a = 7; $b = 9;
$a == 8 || $b == 7;
A
B
Kond
1
1
1
0
1
1
1
0
1
0
0
0
?>
Maka kondisi ini akan bernilai 0 atau false
35. 4.4. Symbol Operator ||
Akan bernilai false atau 0 jika dua kondisi atau lebih
semuanya memiliki nilai false atau 0
Contoh :
<?
$a = “admin”; $b = “pasword”;
$a == “admon” OR $b == “paswird”;
?>
Maka kondisi ini akan bernilai 0 atau false
36. 4.5. Symbol Operator XOR
Akan bernilai false atau 0 jika dua kondisi atau lebih
semuanya memiliki nilai false atau 0, namun akan
bernilai true saat keduanya benar atau keduanya salah
Contoh :
<?
$a = 7; $b = 9;
$a == 8 xor $b == 7;
?>
A
B
Kond
1
1
1
0
1
0
1
0
0
0
0
1