Festival Banteng di Pamplona, Spanyol (Encierros) menjadi perayaan tahunan yang kontroversial dimana para pelari mengejar banteng-banteng liar di jalanan kota untuk menguji keberanian, namun sering mengakibatkan luka dan kematian di antara peserta atau wisatawan. Acara ini telah berkembang dari tradisi agama menjadi atraksi pariwisata yang menarik banyak wisatawan asing tetapi juga mendapat kritik atas
3. Kode Etik Pariwisata Dunia
1. Sumbangan pariwisata bagi
saling pengertian dan saling
hormat antar manusia dan
masyarakat
2. Pariwisata sebagai alat
Pemenuhan Kebutuhan
Individual dan Kolektif
3. Pariwisata, merupakan faktor
dalam pengembangan yang
berkelanjutan
4. Pariwisata, pengguna warisan
budaya dan berperan dalam
pengkayaannya
5. Pariwisata, kegiatan yang
bermanfaat untuk negara dan
masyarakat yang dikunjungi
6. Kewajiban kewajiban para
pelaku pembangunan pariwisata
7. Hak atas Pariwisata
8. Kebebasan perjalanan
wisatawan
9. Hak hak pekerja dan pengusaha
industri pariwisata
10. Melaksanakan prinsip-prinsip
Kode Etik Pariwisata
5. • Perayaan San Fermin
diselenggarakan di Kota
Irunea Pamplona.
Wilayah bagian Navarra
• Tanggal perayaan 6 – 14
Juli setiap tahunnya (8
hari). *Summer break*
• Festival itu bermula
ketika banteng-banteng
harus dibawa dari
tempat dimana mereka
disimpan ke ring di kota
itu. Pemuda-pemuda
seringkali mengikuti
mereka untuk
menunjukkan
keberanian mereka.
7. • Dimulai pada abad 14
• Wilayah bagian timur
laut (northeast)
• Berawal dari
penggunaan banteng
untuk membawa
barang dagangan ke
pasar
8. Festival San Fermin
• Dimulai dengan teriakan
‘Viva San Fermin!’
• Pesta kembang Api,
Chupinazo
• Balap Banteng, Encierro
• Konser musik
• Tari tradisi khas Spanyol
• Diakhiri dengan
menyanyikan lagu “Pobre
de Mí”
12. Encierros
• Adalah sebutan untuk
kegiatan balap banteng
• Awal mulanya adalah dari
kebutuhan untuk membawa
banteng dari luar kota
menuju kandang banteng
• Dilaksanakan dari 7 – 14 Juli
• Titik awal lari dari Calle
Santo Domingo
• Balap banteng dimulai tepat
jam 8 setelah 2 meriam
dibunyikan
• Jarak awal banteng dengan
pelari adalah 825 meter
• Kegiatan ini berdurasi 3 – 4
menit
• Jumlah banteng yang diikuti
minimal 6 ekor
• Setelah tiba di bullring.
Banteng tersebut akan
diadu dan akhirnya
disembelih
13. Roket di Kandang Banteng
• Roket 1= persiapan
• Roket 2= banteng lari
• Roket 3 = seluruh
banteng telah masuk
kandang banteng dan
tanda balap banteng
telah selesai
15. Pastores
• Nama lain dari “gembala
banteng”
• Mereka berada di belakang
banteng
• Membawa 1 tongkat panjang
• Bertugas untuk menghindari
banteng lari berbalik arah
ataupun menjaga agar tidak
terpisah rombongan
16.
17. Dobladores
• Biasanya adalah para
mantan “matador”
• Bertugas di bullring /
kandang banteng
• Membantu para pelari
banteng yang telah masuk
bullring untuk menepi
• Selanjutnya bertugas
menjatuhkan banteng
18.
19. Syarat mengikuti Encierros
• Pembawaan tenang
• Reflek cepat
• Memiliki kebugaran
tubuh yang baik
• Sebelum jam 7.30,
pelari sudah tiba di
lokasi awal lari
• Busana yang dikenakan:
kaos & celana putih,
ikat pinggang merah
(faja), scarf merah
(pañuelo), membawa
koran gulung untuk
menarik perhatian
banteng
20. Larangan dari Balap Banteng
• Peserta dibawah 18 tahun
• Berada di area balap yang
telah diberi garis batas oleh
polisi
• Mengikuti balap banteng
dalam kondisi mabuk atau
dibawah kendali obat
• Lari di belakang banteng
atau lari dengan arah
sebaliknya
• Mendadak berhenti dan
diam di pagar pengaman
• Berfoto di dalam arena
balap (?)
• Memakai busana /
membawa barang yang
tidak sesuai untuk balap
banteng
23. Kontra
100 aktivis semi-bugil melumuri tubuh mereka dengan cat merah dan
menghalangi jalan masuk ke arena Festival Pamplona sebagai simbol
protes
24. PETA (People for the Ethical Treatment of Animals )
berlumur cat merah bergelimpangan di belakang, tiga orang dengan
tanduk putih duduk di depan sambil memegang papan bertuliskan,
"Jalan Pamplona dicemari dengan darah banteng."
26. Publikasi yang diterima Pamplona
• Buku karya Ernest
Hemingwah “The Sun
Also Rises and Death in
the Afternoon”
• 1899. film “the run” karya
produser Louis Lumière
• 2011 film produksi
Bollywood, Zindagi Na
Milegi Dobara
• 2012 “running with the
bulls”. Dokumenter karya
Construct Creatives
• 2014. Disiarkan oleh
esquire chanel
• 2014. The eBook Guide:
How To Survive The Bulls
Of Pamplona
28. • Kunjungan wisatawan
• Pemesanan akomodasi
• Pedagang lokal
• Promosi pariwisata di daerah spanyol
lainnya
• Produsen kuliner lokal
• Kontribusi besar di masa krisis Spanyol
39. 2013 2012 & 2011 2010 2009
50 0rang
dibawa
ambulans ke
RS. Pamplona
4 orang
tertanduk
9 orang
tertanduk
10 orang
tertanduk
6 orang
tertanduk
1 meninggal
Sejak 1910 – 2015,
Total 15 korban jiwa
40. Upaya Medis yang dilakukan
• Setiap harinya, 200 orang berjaga di
pos kesehatan
• 16 orang di posko sanitasi (berjarak
50 meter per pos)
• Berasal dari “Red Cross” dan sukarela
• 20 ambulans berjaga
• Hal ini untuk menindak korban yang
tertanduk banteng. Minimal langsung
ditangani kurang dari 10 menit
41.
42.
43.
44. Kode Etik Pariwisata Dunia
1. Sumbangan pariwisata bagi
saling pengertian dan saling
hormat antar manusia dan
masyarakat
2. Pariwisata sebagai alat
Pemenuhan Kebutuhan
Individual dan Kolektif
3. Pariwisata, merupakan faktor
dalam pengembangan yang
berkelanjutan
4. Pariwisata, pengguna warisan
budaya dan berperan dalam
pengkayaannya
5. Pariwisata, kegiatan yang
bermanfaat untuk negara dan
masyarakat yang dikunjungi
6. Kewajiban kewajiban para
pelaku pembangunan pariwisata
7. Hak atas Pariwisata
8. Kebebasan perjalanan
wisatawan
9. Hak hak pekerja dan pengusaha
industri pariwisata
10. Melaksanakan prinsip-prinsip
Kode Etik PariwisataSumber: Organisasi Pariwisata Dunia, yang bersidang umum
di Santiago, Chili, tanggal Oktober
1999;
46. Kesimpulan
• Encierros = pemenuh hasrat penantang maut tanpa
memandang makhluk hidup lain
• Nyawa dan luka hal wajar dengan dalih pelestarian warisan
budaya
• Perayaan keagaman San Fermin telah bergeser menjadi
lebih ke pesta dan perayaan yang menarik banyak orang
dari seluruh dunia
• Kontroversi masalah keamanan, kemanusiaan dan
perlindungan hewan