SlideShare a Scribd company logo
1 of 32
Asyarudin Andhin, MT
P2TK Dikdas – Kemdikbud
2014
 Nama : sesuai dengan ijazah, tanpa gelar.
Gelar pada kolom tersendiri.
 Tgl Lahir : sesuai dengan akta
kelahiran/Ijazah
 Nama ibu : tanpa gelar (alm/hj./dll)
 Status Kepegawaian harus diisi lengkap.
 Status CPNS/PNS/GTY/GTT
 Sumber gaji : Yayasan/APBD/Sekolah
 Lembaga Pengangkat
 No SK harus diisi dengan benar
 NIP Baru (jika sudah ada)
 Centangan Sekolah Induk Harus diisi jika sekolah tsb adalah
sekolah induk/pangkal PTK ybs
 Sekolah Induk hanya diperbolehan satu (1) untuk setiap
PTK walau mengajar di beberapa sekolah
 Jika Sekolah Induk tidak dicentang atau lebih dari 1
sekolah induk yang dicentang maka data PTK ybs dianggap
TIDAK VALID
 Jam mengajar minimal 6 jam pada Sekolah Induk,
termasuk Kepala Sekolah.
 Tugas Tambahan yang diakui :
 SD
 1 Kepala Sekolah
 SMP
 1 Kepala Sekolah
 1-3 Wakil Kepala Sekolah
 1 sd 9 Rombel : 1 Wakasek
 10 sd 18 Rombel : 2 Wakasek
 >18 Rombel : 3 Wakasek
 1 Kepala Laboratorium
 1 Kepala Perpustakaan
 Tanggal Mulai Tugas (TMT) harus diisi dan Valid
 Tanggal Selesai Tugas (TST) harus diisi jika sudah tidak
menjabat
 No SK Harus diisi dengan benar
 Tugas Tambahan yang diakui adalah Tugas Tambahan pada
Sekolah Induk/pangkal.
 Jumlah Guru dengan Tugas Tambahan yang sama dalam
satu sekolah tidak boleh melebihi ketentuan.
 Jika Tugas Tambahan tidak valid maka Jumlah Jam Tugas
Tambahan tidak diakui (= 0 jam)
 Kelas Rendah
 Kelas 1 : 26 Jam
 Kelas 2 : 27 Jam
 Kelas 3 : 28 Jam
 Kelas Tinggi Total 32 Jam
 Guru Kelas mengajar (25 Jam) :
 PKn (2 jam)
 Bahasa Indonesia (5 jam)
 Matematika (5 jam)
 Ilmu Pengetahuan Alam (4 jam)
 Ilmu Pengetahuan Sosial (3 jam)
 Seni Budaya dan Keterampilan (4 jam)
 Muatan Lokal (2 jam)
 Guru Agama (3 Jam)
 Guru PJOK (4 Jam)
 Diperbolehkan Menambahkan 4 Jam pelajaran apa saja sesuai
kebutuhan peserta didik.
 Karena Kepala Sekolah harus mengajar 6
jam, maka Kepala Sekolah bisa
memanfaatkan 4 jam tambahan tanpa
mengurangi JJM Guru Kelas
 Jika Kepala Sekolah sudah sertifikasi Guru
Kelas maka Kepala Sekolah dapat mengajar
salah satu pelajaran Guru Kelas. Misalnya PKn
(2 jam x 3 rombel).
 Jika Muatan Lokal diajar oleh Guru
tersendiri, maka muatan lokal juga
memanfaatkan 4 jam tambahan agar tidak
mengurangi JJM guru Kelas.
Jika Kasek Sertifikasi Guru Kelas
 Guru Kelas 24 atau 25 Jam
 Guru Mulok 2 Jam
 Guru PJOK 4 Jam
 Guru Agama 3 Jam
 Kepala Sekolah mengajar PKn 2 jam
Jika Kasek Sertifikasi PJOK
 Guru Kelas 24 - 27 Jam
 Guru Mulok 2 Jam
 Guru Agama 3 Jam
 Kepala Sekolah mengajar PJOK 4 jam.
 Jam Wajib adalah Jam yang sesuai dengan
Struktur Kurikulum (32 Jam)
 Guru Kelas (25 Jam) – termasuk Mulok 2 jam
 PJOK (4 jam)
 Agama (3 Jam)
 Jam Wajib Tambahan (4 jam) adalah jam
pelajaran tambahan untuk mapel yang ada
dalam struktur kurikulum
 Contoh :
 Muatan Lokal 2 Jam
 PKn (Guru Kelas) 2 Jam
 Jam Tambahan adalah JJM tidak wajib untuk
mapel apa saja baik dalam struktur kurikulum
atau tidak diluar 36 jam.
 Mata pelajaran Wajib yang JJM Totalnya melebih standart
kurikulum maka akan menjadi Tidak Normal
 Contoh :
 Team Teaching : Guru Kelas menjadi tidak normal
 2 guru PJOK Masing masing 3 Jam (Total 6 jam) : PJOK menjadi tidak Normal
karena JJM Kurikulum PJOK : 4 Jam
 Ketidaknormalan suatu mapel tidak mempengaruhi mapel lain
 Mata pelajaran Wajib Tambahan jika melebihi 4 jam maka
keseluruhan JJM Tambahan menjadi tidak normal.
 Contoh Jam Wajib Tambahan :
 Guru Kelas menambahkan 2 Jam
 Muatan Lokal Bahasa Daerah menambahkan 2 Jam
 Muatan Lokal Potensi Daerah menambahkan 2 Jam
 Total JJM Wajib Tambahan adalah 6 jam sehingga ketiga mapel tambahan
menjadi tidak normal
 Jam Wajib 32 Jam tidak terpengaruh oleh ketidaknormalan JJM Tambahan
 Untuk Mata pelajaran Agama dapat diisikan semua Agama yang
diajarkan pada kelas ybs, tidak akan mempengaruhi kenormalan
jjm rombel
 Jam Wajib
 Agama : 2 Jam
 PKn : 2 Jam
 Bahasa Indonesia : 4 jam
 Bahasa Inggris : 4 Jam
 Matematika : 4 jam
 IPA Terpadu : 4 Jam
 IPS Terpadu : 4 Jam
 Seni Budaya : 2 Jam
 PJOK : 2 Jam
 Keterampilan/TIK : 2 Jam
 Muatan Lokal : 2 Jam
 Jam Wajib Tambahan
 4 Jam Pelajaran apa saja
 Jam Wajib adalah Jam yang sesuai dengan
Struktur Kurikulum KTSP SMP (32 Jam)
 Jam Wajib Tambahan (4 jam) adalah jam
pelajaran tambahan untuk mapel yang ada
dalam struktur kurikulum
 Jam Tambahan adalah JJM Tidak Wajib untuk
mapel apa saja baik dalam struktur kurikulum
atau tidak diluar 36 jam
 Keterampilan dan TIK adalah satu matapelajaran
sehingga jika keduanya diselenggarakan maka
salah satu masuk ke dalam Jam Wajib Tambahan.
 Mata pelajaran Wajib yang JJM Totalnya melebih
standart kurikulum (32 Jam) maka akan menjadi
Tidak Normal
 Mata pelajaran Wajib Tambahan jika melebihi 4
jam maka keseluruhan JJM Wajib Tambahan
menjadi tidak normal
 Untuk Mata pelajaran Agama dapat diisikan
semua Agama yang diajarkan pada kelas ybs,
tidak akan mempengaruhi kenormalan jjm
rombel
 Tidak ada Validasi untuk JJM Tambahan.
 Jam Wajib (32 Jam)
 Agama : 2 Jam
 PKn : 2 Jam
 Bahasa Indonesia : 4 jam
 Bahasa Inggris : 4 Jam
 Matematika : 4 jam
 IPA Terpadu : 4 Jam
 IPS Terpadu : 4 Jam
 Seni Budaya : 2 Jam
 PJOK : 2 Jam
 Keterampilan: 2 Jam
 Muatan Lokal Bahasa Daerah : 2 Jam
 Jam Wajib Tambahan (4 Jam)
 TIK : 2 Jam
 Muatan Lokal Potensi Daerah :2 jam
 Jam Wajib (32 Jam)
 Agama : 2 Jam
 PKn : 2 Jam
 Bahasa Indonesia : 4 jam
 Bahasa Inggris : 4 Jam
 Matematika : 4 jam
 IPA Terpadu : 4 Jam
 IPS Terpadu : 4 Jam
 Seni Budaya : 2 Jam
 PJOK : 2 Jam
 Keterampilan: 2 Jam
 Muatan Lokal Bahasa Daerah : 2 Jam
 Jam Wajib Tambahan (4 Jam)
 IPA Terpadu : 1 Jam
 Matematika : 1 Jam
 Muatan Lokal Potensi Daerah :2 jam
 Jam Wajib (34 Jam)
 Agama : 2 Jam
 PKn : 2 Jam
 Bahasa Indonesia : 4 jam
 Bahasa Inggris : 4 Jam
 Matematika : 4 jam
 IPA Terpadu : 4 Jam
 IPS Terpadu : 4 Jam
 Seni Budaya : 2 Jam
 PJOK : 2 Jam
 Keterampilan: 2 Jam (tidak normal)
 TIK : 2 Jam (tidak normal)
 Muatan Lokal Bahasa Daerah : 2 Jam
 Jam Wajib Tambahan (4 Jam)
 IPA Terpadu : 2 Jam (tidak normal)
 Matematika : 2 Jam (tidak normal)
 Muatan Lokal Potensi Daerah :2 jam (tidak normal)
 Penjelasan
 Keterampilan dan TIK Tidak Normal karena total JJM : 4 jam
 Semua Jam wajib tambahan tidak normal karena total JJM Tambahan 6 Jam
 Kelas rendah (30-34 jam)
 Kelas Tinggi (36 jam)
 Agama : 4 Jam
 PKn : 6 Jam
 Bahasa Indonesia : 10 jam
 Matematika : 6 Jam
 Seni, Budaya dan Keterampilan (termasuk Mulok)
: 6 Jam
 PJOK (termasuk mulok) : 4 jam
 Pembagian Jam Mengajar
 Guru Agama : 4 Jam
 PJOK : 4 Jam
 Guru Kelas : 24 – 28 Jam (semua pelajaran secara
tematik kecuali PJOK dan Agama)
 Jika Muatan Lokal diajar oleh Guru tersendiri,
maka dapat mengambil tambahan 2 Jam (khusus
Muatan Lokal)
 Jika Kepala Sekolah mengajar 2 Jam pelajaran
Dapat mengambil salah satu sub tema pelajaran
Guru Kelas (jika kode sertifasi 027)
 Jam Wajib (36 jam):
 Guru Kelas : 28 Jam
 Semua pelajaran termasuk mulok kecuali PJOK dan
Agama
 PJOK : 4 Jam
 Agama : 4 jam
 Jam Wajib Tambahan (2 jam):
 Khusus Muatan Lokal potensi daerah 2 Jam
 Jam Wajib (36 jam):
 Guru Kelas : 24 Jam
 Semua pelajaran Kecuali PJOK, Agama dan Mulok.
 Guru PJOK : 4 Jam
 Guru Agama : 4 jam
 Guru Muatan Lokal : 2 jam
 Kepala Sekolah mengajar 2 jam pelajaran Guru
Kelas
 Nb : Untuk Muatan Lokal pada jam tambahan
 Jam Wajib (36 Jam)
 Guru Kelas (S1 PGSD/Guru Kelas) : 24 Jam
 Guru Agama : 4 Jam
 Guru PJOK : 4 Jam
 Muatan Lokal : 2 Jam
 Kepala Sekolah : Mengajar Guru Kelas 2 jam
Nb :
 Jika tidak memungkinkan pada aplikasi, Kepala
Sekolah dapat dimasukkan pada Jam Wajib Tambahan.
 Jika Muatan Guru tersendiri (bukan guru kelas) dapat
diisi pada JJM Wajib Tambahan (maksimal 2 jam).
 Diisi sebagai Jam Wajib (38 Jam)
 Pendidikan Agama : 3 Jam
 PKn : 3 jam
 Bahasa Indonesis : 6 Jam
 Matematika : 5 Jam
 IPA : 5 Jam
 IPS : 4 jam
 Bahasa inggris : 4 Jam
 Seni Budaya : 3 jam
 PJOK : 3 Jam
 Prakarya : 2 jam
 Diisi sebagai Jam Wajib Tambahan (2 Jam)
 Khusus Muatan Lokal
 Diisi sebagai Jam Tambahan
 Selain Jam Wajib dan Jam Wajib Tambahan
 Syarat diakuinya Matapelajaran Muatan Lokal
 Muatan Lokal yang diajarkan merupakan Muatan Lokal
yang telah ditetapkan oleh Pemerintah Daerah masing
masing melalui Perda/SK Gubernur/Bupati atau
Walikota
 SK tersebut harus diserahkan kepada P2TK Dikdas
selambat lambatnya tanggal 15 September 2014
 Sudah ada Rekomendasi dari Pusbangprodik mengenai
Mulok yang diakui dan Guru dengan Bidang Studi
Sertifikasi apa saja yang dapat mengajar
Matapelajaran Muatan Lokal tersebut.
 Nama Mata Pelajaran Mulok harus diisi benar benar
sesuai dengan Penulisan Nama Mapel Mulok pada SK
Gubernur/Bupati/Walikota.
 Contoh : Misal tertulis pada SK : Bahasa Sunda
 Maka Penulisan pada aplikasi Dapodik harus : Bahasa
Sunda. Tidak boleh B. Sunda atau Bhs Sunda
Pengisian pada aplikasi Dapodikdas
 Kurikulum KTSP SD (32 jam)
 Mulok menjadi salah satu pelajaran Guru Kelas,
jika mulok diajarkan oleh guru khusus maka
termasuk jam wajib tambahan
 Kurikulum 2013 SD (36 jam)
 Mulok menjadi salah satu pelajaran Guru Kelas,
jika mulok diajarkan oleh guru khusus dapat
dimasukkan dalam jam wajib atau jam wajib
tambahan (otomatis masuk ke jam wajib jika jam
wajib belum mencapai 36 jam)
Pengisian pada aplikasi Dapodikdas
 Kurikulum KTSP SMP (32 jam)
 Jam wajib Mulok : 2 jam
 Jika ada 2 mapel mulok, salah satu harus masuk jam wajib
tambahan
 Kurikulum 2013 SMP (38 jam)
 Mulok dapat merupakan salah satu pelajaran dari pelajaran
berikut :
 Seni dan Budaya
 Keterampilan
 PJOK
 Mapel Mulok dapat diisi pada salah satu pelajaran tersebut
atau mapel tersendiri (Muatan Lokal) dengan menuliskan Nama
Mapel Mulok sesuai dengan SK Gubernur Walikota.
 Contoh :
 Nama Matapelajaran : Seni dan Budaya
 Nama Mulok : Pendidikan Seni dan Budaya Jakarta
 Guru BK dimasukkan ke dalam Rombongan
Belajar dengan jenis jam : Jam Tambahan.
 Jumlah Siswa dihitung berdasarkan Jumlah Siswa
yang terdaftar pada Rombel (jjm Guru BK tidak
berpengaruh pada penghitungan)
 Minimum Siswa yang dibimbing adalah 150 Siswa,
dapat membimbing pada sekolah lain.
 Untuk Guru BK yang memiliki Tugas Tambahan
Kepala Sekolah minimum siswa yang dibimbing
adalah 40
 Untuk Guru BK yang memiliki Tugas Tambahan
Wakasek minimum siswa yang dibimbing adalah
80
 Jenis Guru harus diisi ‘Guru BK’
 Kode bidang studi sertifikasi harus 810
 Jumlah murid yang dibina minimal 150 siswa
atau ekuivalen dengan 150 siswa
 Jika Guru BK membina siswa pada sekolah
lain maka ybs harus mendaftarkan juga pada
dapodik pada sekolah tsb. Pastikan NUPTK
pada kedua sekolah sama dan valid.
 Guru TIK pada kurikulum SMP 2013
diperlakukan sama dengan Guru BK
 Jenis Guru untuk Guru TIK harus diisi ‘Guru
TIK’
 Jika Guru TIK mengajar pada kelas dengan
Kurikulum KTSP maka Jam Mengajar akan
dikonversikan menjadi jumlah siswa (2 Jam
Mengajar = 13 Siswa).
 Jumlah minimum siswa untuk guru TIK sama
dengan Guru BK
 Guru Inklusi pada sekolah umum harus
memenuhi syarat sbb :
 Sekolah tempat tugas merupakan sekolah yang
ditunjuk sebagai sekolah penyelenggara Inklusi
oleh pemerintah daerah setempat.
 Guru Inklusi harus memiliki sertifikat guru
dengan kode bidang ‘800’
 Jenis Guru yang dipilih pada dapodik adalah
‘Guru Inklusi’
 JJM yang dipilih untuk Guru inklusi adalah JJM
Tambahan (guru kelas / Guru SLB)
1. SK Tunjangan Profesi (SKTP) berlaku selama
6 bulan sesuai dengan masa pembelajaran
satu semester.
2. SKTP untuk pembayaran periode Juli sd
Desember 2014 mengacu pada data dapodik
versi 3.00 ke atas untuk masa pembelajaran
semester 1 TA 2014-2015.
3. Guru guru yang telah mendapat SKTP dan
dibayarkan tunjangannya untuk Triwulan 3
harus tetap menjaga ke-valid-an datanya
sampai akhir semester agar tunjangan
Triwulan 4 tetap dibayarkan
4. Jumlah minimal peserta didik sebanyak 20
orang per rombongan belajar (kecuali
daerah khusus dan SLB) sudah mulai
diterapkan.
5. Untuk Guru Sekolah Luar Biasa harus
memiliki sertifikat sebagai Guru Sekolah
Luar Biasa (kode 800), jika tidak maka tidak
akan dibayarkan tunjangannya.
Alamat Unit Pelayanan Dikdas
Gedung C Lantai 19
Komplek Kemdikbud – Senayan
Jakarta Selatan
Website P2TK Dikdas
http://p2tk.dikdas.kemdikbud.go.id
Alamat email helpdesk Tunjangan
Helpdesk.p2tkdikdas@yahoo.co.ic

More Related Content

Similar to Validasi Pengisian Data Dapodikdas untuk Tunjangan Profesi

Manual validasi pengisian_ptk_2014_ver_3
Manual validasi pengisian_ptk_2014_ver_3Manual validasi pengisian_ptk_2014_ver_3
Manual validasi pengisian_ptk_2014_ver_3Yunita Rahmayanti
 
Penguatan Kompetensi Pengelolah-Tutor PKBM.pptx
Penguatan Kompetensi Pengelolah-Tutor PKBM.pptxPenguatan Kompetensi Pengelolah-Tutor PKBM.pptx
Penguatan Kompetensi Pengelolah-Tutor PKBM.pptxHalu Oleo University
 
Prersentasi dapodik dan_tunjangan-1
Prersentasi dapodik dan_tunjangan-1Prersentasi dapodik dan_tunjangan-1
Prersentasi dapodik dan_tunjangan-1Sri Budi Sukiyanto
 
Prersentasi Dapodik dan Tunjangan Guru
Prersentasi Dapodik dan Tunjangan GuruPrersentasi Dapodik dan Tunjangan Guru
Prersentasi Dapodik dan Tunjangan GuruM. ALI AMIRUDDIN
 
Prersentasi dapodik dan_tunjangan-1
Prersentasi dapodik dan_tunjangan-1Prersentasi dapodik dan_tunjangan-1
Prersentasi dapodik dan_tunjangan-1Aiah Fachrie
 
Info Penting : paparan analisis informasi tunjangan berbasiskan dapodi
Info Penting : paparan analisis informasi tunjangan berbasiskan dapodiInfo Penting : paparan analisis informasi tunjangan berbasiskan dapodi
Info Penting : paparan analisis informasi tunjangan berbasiskan dapodiEdi Topan
 
Prersentasi dapodik dan_tunjangan-1
Prersentasi dapodik dan_tunjangan-1Prersentasi dapodik dan_tunjangan-1
Prersentasi dapodik dan_tunjangan-1Machfud Huda
 
Prersentasi dapodik dan_tunjangan-1
Prersentasi dapodik dan_tunjangan-1Prersentasi dapodik dan_tunjangan-1
Prersentasi dapodik dan_tunjangan-1sdncigoong
 
Prersentasi dapodik dan Tunjangan
Prersentasi dapodik dan TunjanganPrersentasi dapodik dan Tunjangan
Prersentasi dapodik dan TunjanganAhmad Mubarak
 
2. Kerangka Kurikulum_Struktur Kurikulum.pptx
2. Kerangka Kurikulum_Struktur Kurikulum.pptx2. Kerangka Kurikulum_Struktur Kurikulum.pptx
2. Kerangka Kurikulum_Struktur Kurikulum.pptxanbkbandung
 
BAHAN BENGKEL BEG BERAT.pptx
BAHAN BENGKEL BEG BERAT.pptxBAHAN BENGKEL BEG BERAT.pptx
BAHAN BENGKEL BEG BERAT.pptxIlmu Jaafar
 
Prersentasi dapodik dan_tunjangan-1
Prersentasi dapodik dan_tunjangan-1Prersentasi dapodik dan_tunjangan-1
Prersentasi dapodik dan_tunjangan-1cucusuryadi
 
ppt-kurikulum-2013-untuk-plpg-2016-rayon-9-unesa.pptx
ppt-kurikulum-2013-untuk-plpg-2016-rayon-9-unesa.pptxppt-kurikulum-2013-untuk-plpg-2016-rayon-9-unesa.pptx
ppt-kurikulum-2013-untuk-plpg-2016-rayon-9-unesa.pptxBINIXSinematografi
 
Kerangka Kurikulum_Struktur Kurikulum sma.pdf
Kerangka Kurikulum_Struktur Kurikulum sma.pdfKerangka Kurikulum_Struktur Kurikulum sma.pdf
Kerangka Kurikulum_Struktur Kurikulum sma.pdfMulyawansyahMulyawan
 
Pusbangprodik pelatihan kurikulum 2013 ta 2014 p4 tk penjas bk
Pusbangprodik pelatihan kurikulum 2013 ta 2014 p4 tk penjas bkPusbangprodik pelatihan kurikulum 2013 ta 2014 p4 tk penjas bk
Pusbangprodik pelatihan kurikulum 2013 ta 2014 p4 tk penjas bkYgrex Thebygdanns
 
Prubahan kurikulum smk 2013 2014
Prubahan kurikulum smk 2013 2014Prubahan kurikulum smk 2013 2014
Prubahan kurikulum smk 2013 2014Ahmad Kadafi
 
Berikut perbandingan antara kurikulum tahun 2006 dan 2013
Berikut perbandingan antara kurikulum tahun 2006 dan 2013Berikut perbandingan antara kurikulum tahun 2006 dan 2013
Berikut perbandingan antara kurikulum tahun 2006 dan 2013heru anto
 
Struktur kurikulum smp
Struktur kurikulum smpStruktur kurikulum smp
Struktur kurikulum smpata bik
 
Bidang kurikulum
Bidang kurikulumBidang kurikulum
Bidang kurikulumM Fauzan
 

Similar to Validasi Pengisian Data Dapodikdas untuk Tunjangan Profesi (20)

Manual validasi pengisian_ptk_2014_ver_3
Manual validasi pengisian_ptk_2014_ver_3Manual validasi pengisian_ptk_2014_ver_3
Manual validasi pengisian_ptk_2014_ver_3
 
Penguatan Kompetensi Pengelolah-Tutor PKBM.pptx
Penguatan Kompetensi Pengelolah-Tutor PKBM.pptxPenguatan Kompetensi Pengelolah-Tutor PKBM.pptx
Penguatan Kompetensi Pengelolah-Tutor PKBM.pptx
 
Prersentasi dapodik dan_tunjangan-1
Prersentasi dapodik dan_tunjangan-1Prersentasi dapodik dan_tunjangan-1
Prersentasi dapodik dan_tunjangan-1
 
Prersentasi Dapodik dan Tunjangan Guru
Prersentasi Dapodik dan Tunjangan GuruPrersentasi Dapodik dan Tunjangan Guru
Prersentasi Dapodik dan Tunjangan Guru
 
Prersentasi dapodik dan_tunjangan-1
Prersentasi dapodik dan_tunjangan-1Prersentasi dapodik dan_tunjangan-1
Prersentasi dapodik dan_tunjangan-1
 
Info Penting : paparan analisis informasi tunjangan berbasiskan dapodi
Info Penting : paparan analisis informasi tunjangan berbasiskan dapodiInfo Penting : paparan analisis informasi tunjangan berbasiskan dapodi
Info Penting : paparan analisis informasi tunjangan berbasiskan dapodi
 
Prersentasi dapodik dan_tunjangan-1
Prersentasi dapodik dan_tunjangan-1Prersentasi dapodik dan_tunjangan-1
Prersentasi dapodik dan_tunjangan-1
 
Prersentasi dapodik dan_tunjangan-1
Prersentasi dapodik dan_tunjangan-1Prersentasi dapodik dan_tunjangan-1
Prersentasi dapodik dan_tunjangan-1
 
Prersentasi dapodik dan Tunjangan
Prersentasi dapodik dan TunjanganPrersentasi dapodik dan Tunjangan
Prersentasi dapodik dan Tunjangan
 
2. Kerangka Kurikulum_Struktur Kurikulum.pptx
2. Kerangka Kurikulum_Struktur Kurikulum.pptx2. Kerangka Kurikulum_Struktur Kurikulum.pptx
2. Kerangka Kurikulum_Struktur Kurikulum.pptx
 
BAHAN BENGKEL BEG BERAT.pptx
BAHAN BENGKEL BEG BERAT.pptxBAHAN BENGKEL BEG BERAT.pptx
BAHAN BENGKEL BEG BERAT.pptx
 
Prersentasi dapodik dan_tunjangan-1
Prersentasi dapodik dan_tunjangan-1Prersentasi dapodik dan_tunjangan-1
Prersentasi dapodik dan_tunjangan-1
 
ppt-kurikulum-2013-untuk-plpg-2016-rayon-9-unesa.pptx
ppt-kurikulum-2013-untuk-plpg-2016-rayon-9-unesa.pptxppt-kurikulum-2013-untuk-plpg-2016-rayon-9-unesa.pptx
ppt-kurikulum-2013-untuk-plpg-2016-rayon-9-unesa.pptx
 
Kerangka Kurikulum_Struktur Kurikulum sma.pdf
Kerangka Kurikulum_Struktur Kurikulum sma.pdfKerangka Kurikulum_Struktur Kurikulum sma.pdf
Kerangka Kurikulum_Struktur Kurikulum sma.pdf
 
Pusbangprodik pelatihan kurikulum 2013 ta 2014 p4 tk penjas bk
Pusbangprodik pelatihan kurikulum 2013 ta 2014 p4 tk penjas bkPusbangprodik pelatihan kurikulum 2013 ta 2014 p4 tk penjas bk
Pusbangprodik pelatihan kurikulum 2013 ta 2014 p4 tk penjas bk
 
Prubahan kurikulum smk 2013 2014
Prubahan kurikulum smk 2013 2014Prubahan kurikulum smk 2013 2014
Prubahan kurikulum smk 2013 2014
 
Berikut perbandingan antara kurikulum tahun 2006 dan 2013
Berikut perbandingan antara kurikulum tahun 2006 dan 2013Berikut perbandingan antara kurikulum tahun 2006 dan 2013
Berikut perbandingan antara kurikulum tahun 2006 dan 2013
 
Struktur kurikulum smp
Struktur kurikulum smpStruktur kurikulum smp
Struktur kurikulum smp
 
Bidang kurikulum
Bidang kurikulumBidang kurikulum
Bidang kurikulum
 
_Struktur Kurikulum-2.pptx
_Struktur Kurikulum-2.pptx_Struktur Kurikulum-2.pptx
_Struktur Kurikulum-2.pptx
 

Recently uploaded

HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.pptHAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.pptnabilafarahdiba95
 
Materi Sosialisasi US 2024 Sekolah Dasar pptx
Materi Sosialisasi US 2024 Sekolah Dasar pptxMateri Sosialisasi US 2024 Sekolah Dasar pptx
Materi Sosialisasi US 2024 Sekolah Dasar pptxSaujiOji
 
7.PPT TENTANG TUGAS Keseimbangan-AD-AS .pptx
7.PPT TENTANG TUGAS Keseimbangan-AD-AS .pptx7.PPT TENTANG TUGAS Keseimbangan-AD-AS .pptx
7.PPT TENTANG TUGAS Keseimbangan-AD-AS .pptxSusanSanti20
 
AKSI NYATA Numerasi Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptx
AKSI NYATA  Numerasi  Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptxAKSI NYATA  Numerasi  Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptx
AKSI NYATA Numerasi Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptxnursariheldaseptiana
 
Memperkasakan Dialog Prestasi Sekolah.pptx
Memperkasakan Dialog Prestasi Sekolah.pptxMemperkasakan Dialog Prestasi Sekolah.pptx
Memperkasakan Dialog Prestasi Sekolah.pptxsalmnor
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...Kanaidi ken
 
SOAL PUBLIC SPEAKING UNTUK PEMULA PG & ESSAY
SOAL PUBLIC SPEAKING UNTUK PEMULA PG & ESSAYSOAL PUBLIC SPEAKING UNTUK PEMULA PG & ESSAY
SOAL PUBLIC SPEAKING UNTUK PEMULA PG & ESSAYNovitaDewi98
 
PPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptx
PPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptxPPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptx
PPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptxriscacriswanda
 
Modul Projek Bangunlah Jiwa dan Raganya - Damai Belajar Bersama - Fase C.pptx
Modul Projek Bangunlah Jiwa dan Raganya - Damai Belajar Bersama - Fase C.pptxModul Projek Bangunlah Jiwa dan Raganya - Damai Belajar Bersama - Fase C.pptx
Modul Projek Bangunlah Jiwa dan Raganya - Damai Belajar Bersama - Fase C.pptxRIMA685626
 
Tim Yang Lolos Pendanaan Hibah Kepedulian pada Masyarakat UI 2024
Tim Yang Lolos Pendanaan Hibah Kepedulian pada Masyarakat  UI 2024Tim Yang Lolos Pendanaan Hibah Kepedulian pada Masyarakat  UI 2024
Tim Yang Lolos Pendanaan Hibah Kepedulian pada Masyarakat UI 2024editwebsitesubdit
 
BAHAN PAPARAN UU DESA NOMOR 3 TAHUN 2024
BAHAN PAPARAN UU DESA NOMOR 3 TAHUN 2024BAHAN PAPARAN UU DESA NOMOR 3 TAHUN 2024
BAHAN PAPARAN UU DESA NOMOR 3 TAHUN 2024ssuser0bf64e
 
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7IwanSumantri7
 
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKA
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKAKELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKA
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKAppgauliananda03
 
DAFTAR PPPK GURU KABUPATEN PURWOREJO TAHUN 2024
DAFTAR PPPK GURU KABUPATEN PURWOREJO TAHUN 2024DAFTAR PPPK GURU KABUPATEN PURWOREJO TAHUN 2024
DAFTAR PPPK GURU KABUPATEN PURWOREJO TAHUN 2024RoseMia3
 
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxBab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxssuser35630b
 
PPT Mean Median Modus data tunggal .pptx
PPT Mean Median Modus data tunggal .pptxPPT Mean Median Modus data tunggal .pptx
PPT Mean Median Modus data tunggal .pptxDEAAYUANGGREANI
 
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdfSalinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdfWidyastutyCoyy
 
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptxContoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptxIvvatulAini
 
power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"
power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"
power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"baimmuhammad71
 

Recently uploaded (20)

HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.pptHAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
HAK DAN KEWAJIBAN WARGA NEGARA ppkn i.ppt
 
Materi Sosialisasi US 2024 Sekolah Dasar pptx
Materi Sosialisasi US 2024 Sekolah Dasar pptxMateri Sosialisasi US 2024 Sekolah Dasar pptx
Materi Sosialisasi US 2024 Sekolah Dasar pptx
 
7.PPT TENTANG TUGAS Keseimbangan-AD-AS .pptx
7.PPT TENTANG TUGAS Keseimbangan-AD-AS .pptx7.PPT TENTANG TUGAS Keseimbangan-AD-AS .pptx
7.PPT TENTANG TUGAS Keseimbangan-AD-AS .pptx
 
AKSI NYATA Numerasi Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptx
AKSI NYATA  Numerasi  Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptxAKSI NYATA  Numerasi  Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptx
AKSI NYATA Numerasi Meningkatkan Kompetensi Murid_compressed (1) (1).pptx
 
Memperkasakan Dialog Prestasi Sekolah.pptx
Memperkasakan Dialog Prestasi Sekolah.pptxMemperkasakan Dialog Prestasi Sekolah.pptx
Memperkasakan Dialog Prestasi Sekolah.pptx
 
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
PELAKSANAAN + Link2 Materi BimTek _PTK 007 Rev-5 Thn 2023 (PENGADAAN) & Perhi...
 
Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...
Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...
Intellectual Discourse Business in Islamic Perspective - Mej Dr Mohd Adib Abd...
 
SOAL PUBLIC SPEAKING UNTUK PEMULA PG & ESSAY
SOAL PUBLIC SPEAKING UNTUK PEMULA PG & ESSAYSOAL PUBLIC SPEAKING UNTUK PEMULA PG & ESSAY
SOAL PUBLIC SPEAKING UNTUK PEMULA PG & ESSAY
 
PPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptx
PPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptxPPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptx
PPT MODUL 6 DAN 7 PDGK4105 KELOMPOK.pptx
 
Modul Projek Bangunlah Jiwa dan Raganya - Damai Belajar Bersama - Fase C.pptx
Modul Projek Bangunlah Jiwa dan Raganya - Damai Belajar Bersama - Fase C.pptxModul Projek Bangunlah Jiwa dan Raganya - Damai Belajar Bersama - Fase C.pptx
Modul Projek Bangunlah Jiwa dan Raganya - Damai Belajar Bersama - Fase C.pptx
 
Tim Yang Lolos Pendanaan Hibah Kepedulian pada Masyarakat UI 2024
Tim Yang Lolos Pendanaan Hibah Kepedulian pada Masyarakat  UI 2024Tim Yang Lolos Pendanaan Hibah Kepedulian pada Masyarakat  UI 2024
Tim Yang Lolos Pendanaan Hibah Kepedulian pada Masyarakat UI 2024
 
BAHAN PAPARAN UU DESA NOMOR 3 TAHUN 2024
BAHAN PAPARAN UU DESA NOMOR 3 TAHUN 2024BAHAN PAPARAN UU DESA NOMOR 3 TAHUN 2024
BAHAN PAPARAN UU DESA NOMOR 3 TAHUN 2024
 
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
CAPACITY BUILDING Materi Saat di Lokakarya 7
 
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKA
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKAKELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKA
KELAS 10 PERUBAHAN LINGKUNGAN SMA KURIKULUM MERDEKA
 
DAFTAR PPPK GURU KABUPATEN PURWOREJO TAHUN 2024
DAFTAR PPPK GURU KABUPATEN PURWOREJO TAHUN 2024DAFTAR PPPK GURU KABUPATEN PURWOREJO TAHUN 2024
DAFTAR PPPK GURU KABUPATEN PURWOREJO TAHUN 2024
 
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptxBab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
Bab 7 - Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial.pptx
 
PPT Mean Median Modus data tunggal .pptx
PPT Mean Median Modus data tunggal .pptxPPT Mean Median Modus data tunggal .pptx
PPT Mean Median Modus data tunggal .pptx
 
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdfSalinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
Salinan dari JUrnal Refleksi Mingguan modul 1.3.pdf
 
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptxContoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
Contoh PPT Seminar Proposal Teknik Informatika.pptx
 
power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"
power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"
power point bahasa indonesia "Karya Ilmiah"
 

Validasi Pengisian Data Dapodikdas untuk Tunjangan Profesi

  • 1. Asyarudin Andhin, MT P2TK Dikdas – Kemdikbud 2014
  • 2.  Nama : sesuai dengan ijazah, tanpa gelar. Gelar pada kolom tersendiri.  Tgl Lahir : sesuai dengan akta kelahiran/Ijazah  Nama ibu : tanpa gelar (alm/hj./dll)  Status Kepegawaian harus diisi lengkap.  Status CPNS/PNS/GTY/GTT  Sumber gaji : Yayasan/APBD/Sekolah  Lembaga Pengangkat  No SK harus diisi dengan benar  NIP Baru (jika sudah ada)
  • 3.  Centangan Sekolah Induk Harus diisi jika sekolah tsb adalah sekolah induk/pangkal PTK ybs  Sekolah Induk hanya diperbolehan satu (1) untuk setiap PTK walau mengajar di beberapa sekolah  Jika Sekolah Induk tidak dicentang atau lebih dari 1 sekolah induk yang dicentang maka data PTK ybs dianggap TIDAK VALID  Jam mengajar minimal 6 jam pada Sekolah Induk, termasuk Kepala Sekolah.
  • 4.  Tugas Tambahan yang diakui :  SD  1 Kepala Sekolah  SMP  1 Kepala Sekolah  1-3 Wakil Kepala Sekolah  1 sd 9 Rombel : 1 Wakasek  10 sd 18 Rombel : 2 Wakasek  >18 Rombel : 3 Wakasek  1 Kepala Laboratorium  1 Kepala Perpustakaan
  • 5.  Tanggal Mulai Tugas (TMT) harus diisi dan Valid  Tanggal Selesai Tugas (TST) harus diisi jika sudah tidak menjabat  No SK Harus diisi dengan benar  Tugas Tambahan yang diakui adalah Tugas Tambahan pada Sekolah Induk/pangkal.  Jumlah Guru dengan Tugas Tambahan yang sama dalam satu sekolah tidak boleh melebihi ketentuan.  Jika Tugas Tambahan tidak valid maka Jumlah Jam Tugas Tambahan tidak diakui (= 0 jam)
  • 6.  Kelas Rendah  Kelas 1 : 26 Jam  Kelas 2 : 27 Jam  Kelas 3 : 28 Jam  Kelas Tinggi Total 32 Jam  Guru Kelas mengajar (25 Jam) :  PKn (2 jam)  Bahasa Indonesia (5 jam)  Matematika (5 jam)  Ilmu Pengetahuan Alam (4 jam)  Ilmu Pengetahuan Sosial (3 jam)  Seni Budaya dan Keterampilan (4 jam)  Muatan Lokal (2 jam)  Guru Agama (3 Jam)  Guru PJOK (4 Jam)  Diperbolehkan Menambahkan 4 Jam pelajaran apa saja sesuai kebutuhan peserta didik.
  • 7.  Karena Kepala Sekolah harus mengajar 6 jam, maka Kepala Sekolah bisa memanfaatkan 4 jam tambahan tanpa mengurangi JJM Guru Kelas  Jika Kepala Sekolah sudah sertifikasi Guru Kelas maka Kepala Sekolah dapat mengajar salah satu pelajaran Guru Kelas. Misalnya PKn (2 jam x 3 rombel).  Jika Muatan Lokal diajar oleh Guru tersendiri, maka muatan lokal juga memanfaatkan 4 jam tambahan agar tidak mengurangi JJM guru Kelas.
  • 8. Jika Kasek Sertifikasi Guru Kelas  Guru Kelas 24 atau 25 Jam  Guru Mulok 2 Jam  Guru PJOK 4 Jam  Guru Agama 3 Jam  Kepala Sekolah mengajar PKn 2 jam Jika Kasek Sertifikasi PJOK  Guru Kelas 24 - 27 Jam  Guru Mulok 2 Jam  Guru Agama 3 Jam  Kepala Sekolah mengajar PJOK 4 jam.
  • 9.  Jam Wajib adalah Jam yang sesuai dengan Struktur Kurikulum (32 Jam)  Guru Kelas (25 Jam) – termasuk Mulok 2 jam  PJOK (4 jam)  Agama (3 Jam)  Jam Wajib Tambahan (4 jam) adalah jam pelajaran tambahan untuk mapel yang ada dalam struktur kurikulum  Contoh :  Muatan Lokal 2 Jam  PKn (Guru Kelas) 2 Jam  Jam Tambahan adalah JJM tidak wajib untuk mapel apa saja baik dalam struktur kurikulum atau tidak diluar 36 jam.
  • 10.  Mata pelajaran Wajib yang JJM Totalnya melebih standart kurikulum maka akan menjadi Tidak Normal  Contoh :  Team Teaching : Guru Kelas menjadi tidak normal  2 guru PJOK Masing masing 3 Jam (Total 6 jam) : PJOK menjadi tidak Normal karena JJM Kurikulum PJOK : 4 Jam  Ketidaknormalan suatu mapel tidak mempengaruhi mapel lain  Mata pelajaran Wajib Tambahan jika melebihi 4 jam maka keseluruhan JJM Tambahan menjadi tidak normal.  Contoh Jam Wajib Tambahan :  Guru Kelas menambahkan 2 Jam  Muatan Lokal Bahasa Daerah menambahkan 2 Jam  Muatan Lokal Potensi Daerah menambahkan 2 Jam  Total JJM Wajib Tambahan adalah 6 jam sehingga ketiga mapel tambahan menjadi tidak normal  Jam Wajib 32 Jam tidak terpengaruh oleh ketidaknormalan JJM Tambahan  Untuk Mata pelajaran Agama dapat diisikan semua Agama yang diajarkan pada kelas ybs, tidak akan mempengaruhi kenormalan jjm rombel
  • 11.  Jam Wajib  Agama : 2 Jam  PKn : 2 Jam  Bahasa Indonesia : 4 jam  Bahasa Inggris : 4 Jam  Matematika : 4 jam  IPA Terpadu : 4 Jam  IPS Terpadu : 4 Jam  Seni Budaya : 2 Jam  PJOK : 2 Jam  Keterampilan/TIK : 2 Jam  Muatan Lokal : 2 Jam  Jam Wajib Tambahan  4 Jam Pelajaran apa saja
  • 12.  Jam Wajib adalah Jam yang sesuai dengan Struktur Kurikulum KTSP SMP (32 Jam)  Jam Wajib Tambahan (4 jam) adalah jam pelajaran tambahan untuk mapel yang ada dalam struktur kurikulum  Jam Tambahan adalah JJM Tidak Wajib untuk mapel apa saja baik dalam struktur kurikulum atau tidak diluar 36 jam  Keterampilan dan TIK adalah satu matapelajaran sehingga jika keduanya diselenggarakan maka salah satu masuk ke dalam Jam Wajib Tambahan.
  • 13.  Mata pelajaran Wajib yang JJM Totalnya melebih standart kurikulum (32 Jam) maka akan menjadi Tidak Normal  Mata pelajaran Wajib Tambahan jika melebihi 4 jam maka keseluruhan JJM Wajib Tambahan menjadi tidak normal  Untuk Mata pelajaran Agama dapat diisikan semua Agama yang diajarkan pada kelas ybs, tidak akan mempengaruhi kenormalan jjm rombel  Tidak ada Validasi untuk JJM Tambahan.
  • 14.  Jam Wajib (32 Jam)  Agama : 2 Jam  PKn : 2 Jam  Bahasa Indonesia : 4 jam  Bahasa Inggris : 4 Jam  Matematika : 4 jam  IPA Terpadu : 4 Jam  IPS Terpadu : 4 Jam  Seni Budaya : 2 Jam  PJOK : 2 Jam  Keterampilan: 2 Jam  Muatan Lokal Bahasa Daerah : 2 Jam  Jam Wajib Tambahan (4 Jam)  TIK : 2 Jam  Muatan Lokal Potensi Daerah :2 jam
  • 15.  Jam Wajib (32 Jam)  Agama : 2 Jam  PKn : 2 Jam  Bahasa Indonesia : 4 jam  Bahasa Inggris : 4 Jam  Matematika : 4 jam  IPA Terpadu : 4 Jam  IPS Terpadu : 4 Jam  Seni Budaya : 2 Jam  PJOK : 2 Jam  Keterampilan: 2 Jam  Muatan Lokal Bahasa Daerah : 2 Jam  Jam Wajib Tambahan (4 Jam)  IPA Terpadu : 1 Jam  Matematika : 1 Jam  Muatan Lokal Potensi Daerah :2 jam
  • 16.  Jam Wajib (34 Jam)  Agama : 2 Jam  PKn : 2 Jam  Bahasa Indonesia : 4 jam  Bahasa Inggris : 4 Jam  Matematika : 4 jam  IPA Terpadu : 4 Jam  IPS Terpadu : 4 Jam  Seni Budaya : 2 Jam  PJOK : 2 Jam  Keterampilan: 2 Jam (tidak normal)  TIK : 2 Jam (tidak normal)  Muatan Lokal Bahasa Daerah : 2 Jam  Jam Wajib Tambahan (4 Jam)  IPA Terpadu : 2 Jam (tidak normal)  Matematika : 2 Jam (tidak normal)  Muatan Lokal Potensi Daerah :2 jam (tidak normal)  Penjelasan  Keterampilan dan TIK Tidak Normal karena total JJM : 4 jam  Semua Jam wajib tambahan tidak normal karena total JJM Tambahan 6 Jam
  • 17.  Kelas rendah (30-34 jam)  Kelas Tinggi (36 jam)  Agama : 4 Jam  PKn : 6 Jam  Bahasa Indonesia : 10 jam  Matematika : 6 Jam  Seni, Budaya dan Keterampilan (termasuk Mulok) : 6 Jam  PJOK (termasuk mulok) : 4 jam
  • 18.  Pembagian Jam Mengajar  Guru Agama : 4 Jam  PJOK : 4 Jam  Guru Kelas : 24 – 28 Jam (semua pelajaran secara tematik kecuali PJOK dan Agama)  Jika Muatan Lokal diajar oleh Guru tersendiri, maka dapat mengambil tambahan 2 Jam (khusus Muatan Lokal)  Jika Kepala Sekolah mengajar 2 Jam pelajaran Dapat mengambil salah satu sub tema pelajaran Guru Kelas (jika kode sertifasi 027)
  • 19.  Jam Wajib (36 jam):  Guru Kelas : 28 Jam  Semua pelajaran termasuk mulok kecuali PJOK dan Agama  PJOK : 4 Jam  Agama : 4 jam  Jam Wajib Tambahan (2 jam):  Khusus Muatan Lokal potensi daerah 2 Jam
  • 20.  Jam Wajib (36 jam):  Guru Kelas : 24 Jam  Semua pelajaran Kecuali PJOK, Agama dan Mulok.  Guru PJOK : 4 Jam  Guru Agama : 4 jam  Guru Muatan Lokal : 2 jam  Kepala Sekolah mengajar 2 jam pelajaran Guru Kelas  Nb : Untuk Muatan Lokal pada jam tambahan
  • 21.  Jam Wajib (36 Jam)  Guru Kelas (S1 PGSD/Guru Kelas) : 24 Jam  Guru Agama : 4 Jam  Guru PJOK : 4 Jam  Muatan Lokal : 2 Jam  Kepala Sekolah : Mengajar Guru Kelas 2 jam Nb :  Jika tidak memungkinkan pada aplikasi, Kepala Sekolah dapat dimasukkan pada Jam Wajib Tambahan.  Jika Muatan Guru tersendiri (bukan guru kelas) dapat diisi pada JJM Wajib Tambahan (maksimal 2 jam).
  • 22.  Diisi sebagai Jam Wajib (38 Jam)  Pendidikan Agama : 3 Jam  PKn : 3 jam  Bahasa Indonesis : 6 Jam  Matematika : 5 Jam  IPA : 5 Jam  IPS : 4 jam  Bahasa inggris : 4 Jam  Seni Budaya : 3 jam  PJOK : 3 Jam  Prakarya : 2 jam  Diisi sebagai Jam Wajib Tambahan (2 Jam)  Khusus Muatan Lokal  Diisi sebagai Jam Tambahan  Selain Jam Wajib dan Jam Wajib Tambahan
  • 23.  Syarat diakuinya Matapelajaran Muatan Lokal  Muatan Lokal yang diajarkan merupakan Muatan Lokal yang telah ditetapkan oleh Pemerintah Daerah masing masing melalui Perda/SK Gubernur/Bupati atau Walikota  SK tersebut harus diserahkan kepada P2TK Dikdas selambat lambatnya tanggal 15 September 2014  Sudah ada Rekomendasi dari Pusbangprodik mengenai Mulok yang diakui dan Guru dengan Bidang Studi Sertifikasi apa saja yang dapat mengajar Matapelajaran Muatan Lokal tersebut.  Nama Mata Pelajaran Mulok harus diisi benar benar sesuai dengan Penulisan Nama Mapel Mulok pada SK Gubernur/Bupati/Walikota.  Contoh : Misal tertulis pada SK : Bahasa Sunda  Maka Penulisan pada aplikasi Dapodik harus : Bahasa Sunda. Tidak boleh B. Sunda atau Bhs Sunda
  • 24. Pengisian pada aplikasi Dapodikdas  Kurikulum KTSP SD (32 jam)  Mulok menjadi salah satu pelajaran Guru Kelas, jika mulok diajarkan oleh guru khusus maka termasuk jam wajib tambahan  Kurikulum 2013 SD (36 jam)  Mulok menjadi salah satu pelajaran Guru Kelas, jika mulok diajarkan oleh guru khusus dapat dimasukkan dalam jam wajib atau jam wajib tambahan (otomatis masuk ke jam wajib jika jam wajib belum mencapai 36 jam)
  • 25. Pengisian pada aplikasi Dapodikdas  Kurikulum KTSP SMP (32 jam)  Jam wajib Mulok : 2 jam  Jika ada 2 mapel mulok, salah satu harus masuk jam wajib tambahan  Kurikulum 2013 SMP (38 jam)  Mulok dapat merupakan salah satu pelajaran dari pelajaran berikut :  Seni dan Budaya  Keterampilan  PJOK  Mapel Mulok dapat diisi pada salah satu pelajaran tersebut atau mapel tersendiri (Muatan Lokal) dengan menuliskan Nama Mapel Mulok sesuai dengan SK Gubernur Walikota.  Contoh :  Nama Matapelajaran : Seni dan Budaya  Nama Mulok : Pendidikan Seni dan Budaya Jakarta
  • 26.  Guru BK dimasukkan ke dalam Rombongan Belajar dengan jenis jam : Jam Tambahan.  Jumlah Siswa dihitung berdasarkan Jumlah Siswa yang terdaftar pada Rombel (jjm Guru BK tidak berpengaruh pada penghitungan)  Minimum Siswa yang dibimbing adalah 150 Siswa, dapat membimbing pada sekolah lain.  Untuk Guru BK yang memiliki Tugas Tambahan Kepala Sekolah minimum siswa yang dibimbing adalah 40  Untuk Guru BK yang memiliki Tugas Tambahan Wakasek minimum siswa yang dibimbing adalah 80
  • 27.  Jenis Guru harus diisi ‘Guru BK’  Kode bidang studi sertifikasi harus 810  Jumlah murid yang dibina minimal 150 siswa atau ekuivalen dengan 150 siswa  Jika Guru BK membina siswa pada sekolah lain maka ybs harus mendaftarkan juga pada dapodik pada sekolah tsb. Pastikan NUPTK pada kedua sekolah sama dan valid.
  • 28.  Guru TIK pada kurikulum SMP 2013 diperlakukan sama dengan Guru BK  Jenis Guru untuk Guru TIK harus diisi ‘Guru TIK’  Jika Guru TIK mengajar pada kelas dengan Kurikulum KTSP maka Jam Mengajar akan dikonversikan menjadi jumlah siswa (2 Jam Mengajar = 13 Siswa).  Jumlah minimum siswa untuk guru TIK sama dengan Guru BK
  • 29.  Guru Inklusi pada sekolah umum harus memenuhi syarat sbb :  Sekolah tempat tugas merupakan sekolah yang ditunjuk sebagai sekolah penyelenggara Inklusi oleh pemerintah daerah setempat.  Guru Inklusi harus memiliki sertifikat guru dengan kode bidang ‘800’  Jenis Guru yang dipilih pada dapodik adalah ‘Guru Inklusi’  JJM yang dipilih untuk Guru inklusi adalah JJM Tambahan (guru kelas / Guru SLB)
  • 30. 1. SK Tunjangan Profesi (SKTP) berlaku selama 6 bulan sesuai dengan masa pembelajaran satu semester. 2. SKTP untuk pembayaran periode Juli sd Desember 2014 mengacu pada data dapodik versi 3.00 ke atas untuk masa pembelajaran semester 1 TA 2014-2015. 3. Guru guru yang telah mendapat SKTP dan dibayarkan tunjangannya untuk Triwulan 3 harus tetap menjaga ke-valid-an datanya sampai akhir semester agar tunjangan Triwulan 4 tetap dibayarkan
  • 31. 4. Jumlah minimal peserta didik sebanyak 20 orang per rombongan belajar (kecuali daerah khusus dan SLB) sudah mulai diterapkan. 5. Untuk Guru Sekolah Luar Biasa harus memiliki sertifikat sebagai Guru Sekolah Luar Biasa (kode 800), jika tidak maka tidak akan dibayarkan tunjangannya.
  • 32. Alamat Unit Pelayanan Dikdas Gedung C Lantai 19 Komplek Kemdikbud – Senayan Jakarta Selatan Website P2TK Dikdas http://p2tk.dikdas.kemdikbud.go.id Alamat email helpdesk Tunjangan Helpdesk.p2tkdikdas@yahoo.co.ic