SlideShare a Scribd company logo
1 of 12
Download to read offline
ME-LAYOUT NASKAH PUBLIKASI DENGAN LYX/LATEX2ε
I Wayan WARMADA∗
Universitas Gadjah Mada
warmada@yahoo.com
Ringkasan
Ada tiga komponen dalam naskah, yaitu teks (tipografi), gambar, persamaan matematika. Gambar dibagi menjadi dua
macam, yaitu raster dan vektor. Komponen-komponen ini sering dianggap sepele oleh sebagian besar penulis, padahal hasil
cetak sangat tergantung kepada komponen ini. Misalnya, pernah kah anda membaca sebuah buku atau artikel yang gam-
barnya tidak jelas, jenis hurufnya tidak enak dibaca, dan pengaturan paragrafnya kacau? LATEX dengan front-end LYX bisa
digunakan untuk me-layout naskah publikasi ilmiah yang konsisten dan padat. LATEX cukup sulit digunakan untuk kalang-
an pemula yang biasa menggunakan perangkat lunak word processor seperti Word, OpenOffice.org Writer, dll. LYX dengan
tampilan mirip pengolah kata dapat dipelajari dengan mudah tanpa atau dengan sedikit pengetahuan LATEX. Untuk menam-
bahkan gambar atau bagan alir, dapat menggunakan perangkat lunak yang lain, seperti GIMP, Inkscape, OpenOffice.org,
dan Gnuplot. Sedangkan untuk menambahkan bibliografi bisa menggunakan perangkat lunak seperti JabRef, pybliographer,
bibdesk, atau diketik dengan text-editor dengan format bibTEX. Syle pada Ringkasan ini menggunakan paket abstract (lihat
Wilson et al. (2009)).
Keywords: publikasi, pengolah naskah, LATEX, LYX, bibTEX.
1 Pendahuluan
Pada dekade terakhir ini telah dikenal cukup banyak
perangkat lunak bantu untuk menulis naskah, dari
yang sangat sederhana (berbasis text), seperti Chi-
Writer, WordStar 4-7, Lotus Manuscript; hingga yang
canggih (berbasis GUI), seperti WordStar for Windo-
ws, WordPerfect, Lotus WordPro, StarWriter, Micro-
softWord, dll. Semua perangkat lunak tersebut hanya
dapat dijalankan pada sistem operasi DOS/MSDOS
dan Microsoft Windows R .
Di lingkungan sistem operasi Linux (dan varian-
nya, seperti Unix, Solaris, dan BSD) juga dikenal
beberapa perangkat lunak OpenSource untuk keper-
luan semacam ini, seperti KWord, AbiWord, Sta-
rOffice Writer, Applixware, OpenOffice.org Writer,
GNU/TEXMACS, LATEX, LYX, groff, lout, dll. Namun
di antara perangkat lunak ini yang menarik adalah
LYX. LYX merupakan suatu perangkat lunak pengo-
lah naskah yang berbasis grafis (GUI), merupakan
front-end dari LATEX2ε. Sekarang ini, hampir semua
perangkat lunak OpenSource sudah diport ke dalam
bermacam-macam sistem operasi, seperti Microsof-
tWindows, MacOS X.
2 Publishing
Ada empat komponen dalam naskah, yaitu teks
(tipografi), gambar, tabel, persamaan matematika.
Gambar dibagi menjadi dua macam, yaitu raster dan
vektor. Komponen-komponen ini sering dianggap
sepele oleh sebagian besar penulis, padahal hasil ce-
∗Isinya bisa macam-macam, misalnya alamat saya: Department
of Geological Engineering, Faculty of Engineering, Gadjah Mada
University. Jl. Grafika No. 2 – Bulaksumur, Yogyakarta 55281. E-
mail: warmada@gmail.com (kalau mau ngirim2 kado...;-)).
tak sangat tergantung kepada komponen ini. Misal-
nya, pernah anda membaca sebuah buku atau arti-
kel yang gambarnya tidak jelas, jenis hurufnya tidak
enak dibaca, dan pengaturan paragrafnya kacau?
Ada cukup banyak referensi tentang bagaimana
membuat publikasi yang bagus, seperti Khazaeli
(2001); Kipplan (2001) dan buku-buku tentang tipo-
grafi, seperti Sihombing (2001); Strizver (2006); Syro-
poulos et al. (2003). Pada Tabel 1 adalah perangkat lu-
nak berbasis FOSS yang bisa digunakan untuk mem-
buat publikasi naskah ilmiah. Penulis sendiri menye-
lesaikan disertasi tanpa menggunakan perangkat lu-
nak komersial (Microsoft befreien PC = PC bebas Mik-
rosoft, diambil dari headline majalah di Jerman be-
berapa tahun silam...:)). Jadi, gak perlu beli apalagi
membajak, hehe.
3 Apa itu LYX?
LYX (Gambar 1) merupakan suatu sistem prepara-
si naskah yang pada awalnya diciptakan oleh Mat-
thias Ettrich. LYX dapat membuat suatu artikel tek-
nik atau ilmiah yang kompleks dengan matematik,
acuan-silang, bibliografi, indeks, dll. Selain itu, LYX
juga dapat digunakan untuk beberapa bentuk penu-
lisan, seperti memo, surat, disertasi dan tesis, catatan
kuliah, catatan seminar, prosiding konferensi, doku-
mentasi perangkat lunak, buku (tentang PostgreSQL,
penginderaan jauh, kriptologi, cerita fiksi, puisi dan
juga buku-buku untuk anak), artikel yang disitir un-
tuk jurnal, skrip untuk film, proposal bisnis, dll.
LYX adalah suatu program yang menyediakan su-
atu pendekatan modern pada penulisan naskah de-
ngan komputer. Tidak seperti sebagian besar pengo-
lah kata yang menggunakan paradigma “konsep me-
1
Tabel 1: Perangkat lunak berbasis OpenSource yang dapat digunakan untuk mengolah naskah publikasi ilmiah
Macam analisis Program (berlisensi GPL) Keterangan
Pengolahan gam-
bar/citra
GIMP dan ImageMagik Mengolah foto dan data raster, dapat untuk mengim-
port gambar terformat PDF atau PS.
Grafik Gnuplot, GMT dan SciDavis Untuk membuat grafik 2 atau 3 dimensi
Paket Office OpenOffice.org dan LibreO-
ffice
Untuk mengolah data numerik yang disusun atas ba-
ris dan kolom, dan mengetik naskah teks (word proces-
sor).
Menggambar 2 di-
mensi
Inkscape, Xfig Alat gambar berbasis vektor, seperti CorelDraw di Mi-
crosoft Windows
Dokumentasi LYX, MikTEX, ProTEXt,
MACTEX, dan TEXMACS
Pengolahan naskah (document processor) berbasis TEX
Gambar 1: Banner LyX versi 2.x.x
sin ketik”, LYX menggunakan paradigma ’markup la-
nguage’ sebagai inti gaya penyuntingan. Hal itu ber-
arti jika kita akan menulis judul subbab, kita tandai
sebagai “Section”, bukan “Bold, 17 pt, rata kiri, dan
5 mm spasi di bawahnya”. Jadi dengan LYX, penu-
lis dapat berkonsentrasi pada isi yang akan ditulis.
Contoh pemakaian LYX untuk menulis karya ilmiah
populer bisa dibaca pada Warmada (2003b,a, 2004);
dan Warmada (2011).
Pada umumnya program pengolah kata selalu
membanggakan dirinya dengan moto WYSIWYG
(What you see is what you get), meskipun tidak tepat
100%, kecuali pada GNU/TEXMACS. LYX di sisi la-
in, memakai moto WYSIWYM (What you see is what
you mean), yang berarti bahwa apa yang ditulis di la-
yar monitor, merupakan naskah yang akan terformat
seperti yang diinginkan. Sehingga apa yang ditulis
pada daerah penyuntingan LYX hasilnya tidak sama
persis dengan apa yang dicetak atau yang ditampilk-
an dengan ghostview atau Acrobat Reader.
Sebagai pengolah naskah, LYX mempunyai bebera-
pa keunggulan, seperti:
• Konsistensi tampilan, dimana tidak terjadi peru-
bahan jenis atau ukuran huruf tanpa disengaja.
Tampilan dikendalikan oleh “style” yang dipilih.
• Penomoran otomatis, seperti pada nomor gam-
bar, tabel, catatankaki, daftar, bab-subbab.
• Referensi silang. Referensi silang antar bagi-
an, misalnya seperti pada penulisan “lihat Gam-
bar 1.1”. LYX dapat menentukan referensi silang
yang tepat, karena semua jenis penomoran dia-
tur oleh LYX.
• Bibliografi dapat dimasukkan secara otomatis
dari database BibTEX. Dengan cara ini tidak akan
ada kesalahan penulisan bibliografi karena kelu-
paan atau kelebihan bibliografi.
• Susunan tata-letak (layout) yang padat.
• Gratis, bersifat Open Source (FOSS): source pro-
gram (dalam bahasa C++ dan Python) bisa di-
modifikasi dan dikompilasi sesuai keinginan.
LYX adalah salah satu front-end LATEX yang berbasis
GUI, yang dapat dijalankan pada hampir semua pla-
tform sistem operasi. LATEX sudah cukup lama di-
kenal sebagai alat untuk menata tata letak (layout)
buku atau majalah yang berkaitan dengan ilmu pas-
ti. Dengan munculnya LYX yang dapat dioperasik-
an secara intuitif, hampir semua bidang dapat me-
manfaatkan LATEX sebagai alat untuk menata tampil-
an buku/majalah. Sistem desktop publishing (DTP) di-
gunakan untuk mengedit teks dan gambar yang di-
masukkan pada suatu halaman penuh. Jadi, secara
prinsip hampir semua jenis word- atau document-
processor dapat dijadikan salah satu komponen ma-
sukan dari sistem DTP. Apa keunggulan LYX pada sisi
aplikasi DTP?
LATEX yang bekerja di balik aplikasi LYX meru-
pakan text-processor yang memiliki banyak keunggul-
an dibandingkan word-processor, di antaranya adalah
konsistensi, referensi-silang dan penempatan gam-
bar/tabel secara otomatis, serta penyusunan pustaka
yang konsisten. Konsistensi tata letak ini disebabkan
karena semua komponen tata letak dikontrol oleh su-
atu makro atau paket LATEX. Dengan kata lain, sekali
suatu makro didefinisikan maka akan didapatkan ta-
ta letak yang sangat konsisten.
Keistimewaan lainnya dari program ini adalah pe-
ngarsipan berkas dapat dilakukan dengan baik dan
rapi, karena format yang digunakan berupa format
standard, yaitu ASCII atau teks datar (plain text) yang
ditambah beberapa perintah yang dikenal oleh LYX
(LYX-tag). Dengan demikian berkas LYX akan dapat
diakses kapan saja, tidak mengenal batasan waktu.
2
Hal ini dapat dibandingkan dengan berkas-berkas
yang dihasilkan oleh program pengolah kata lain-
nya yang terformat biner, seperti WordPerfect, Wo-
rdPro, MicrosoftWord, dll. Anda akan mendapatkan
kesulitan bila saat ini anda masih menyimpan berkas-
berkas tersebut dan ingin membukanya kembali. Be-
lum lagi bila anda menuliskan berkas-berkas penting
anda dengan versi lama kemudian anda membuka
atau menuliskan kembali dengan versi terbaru atau
sebaliknya, anda akan mendapatkan tampilan yang
berbeda. Bahkan kadang kala berkas yang telah ditu-
lis banyak data yang hilang.
4 Perbedaan LYX dan pengolah kata
Hal yang paling penting untuk diketahui pada pema-
kaian perangkat lunak LYX adalah merubah paradi-
gma, dari paradigma “konsep mesin ketik” ke para-
digma bahasa “markup”. Berikut ini adalah sesuatu
yang tidak akan pernah ditemukan di LYX:
• Penggaris naskah
• Pemberhentian tab
• Spasi ekstra (misalnya menekan tombol
£
¢
 
¡Enter
atau
§
¦
¤
¥
Space dua kali atau lebih)
Pada pengolah kata, penggaris naskah, fasilitas£
¢
 
¡TAB , ekstra-spasi sangat dibutuhkan karena sega-
la penyusunan kata dilakukan oleh pengguna. Cara
ini sangat berbeda dengan perangkat lunak pengolah
dokumen, dimana semua susunan komponen naskah
diatur oleh perangkat lunak. Meskipun demikian, ki-
ta juga bisa “memaksa” LYX baik untuk ekstra-spasi
ataupun dengan menambahkan makro khusus untuk£
¢
 
¡TAB .
Berikut ini beberapa hal yang ada di LYX tapi jarang
digunakan:
• Kontrol indentasi
• Pemutus halaman (page breaks)
• Spasi baris
• Spasi kosong, baik vertikal ataupun horisontal
• Huruf dan ukuran huruf
• Bentuk huruf (tebal, miring, garis bawah, dll)
Meskipun ini tersedia di LYX, namun tidak harus di-
gunakan jika tidak diperlukan sama sekali. LYX ak-
an mengatur semua hal yang berhubungan dengan
type-setting, tergantung yang style digunakan. Bagi-
an yang berbeda pada naskah akan secara otomatis
diset dengan huruf dan ukuran huruf yang berbeda
oleh LYX. Indentasi paragraf tergantung kepada kon-
tek; jenis paragraf yang berbeda mempunyai inden-
tasi berbeda.
Selain hal di atas, LYX yang didukung oleh LATEX
dapat mengerjakan hal-hal berikut ini:
• Pemotongan kata (hyphenation) otomatis
• Segala macam daftar (isi, gambar, tabel, pustaka,
indeks)
• Rumus-rumus matematika yang kompleks
• Aneka macam tabel
• Referensi silang
5 Migrasi dari MicrosoftWord ke LYX
Di dunia OpenSource, terdapat perangkat lunak untuk
mengonversi file *.doc (versi 2003 ke bawah) yang su-
dah diintegrasi di LYX, yaitu wvCleanLatex. Perang-
kat lunak ini berfungsi untuk mengkonversi *.doc ke
LATEX yang dapat dibaca oleh LYX. Jika perangkat lu-
nak ini tidak tersedia di sistem anda, simpan file *.doc
menjadi *.txt melalui OpenOffice.org Writer. OpenO-
ffice.org menyimpan file *.txt sangat bersih, sehingga
ketika diimport dengan LYX, proses editingnya tidak
memakan waktu. Gambar dan tabel tidak termasuk
dalam teks ini, dan harus diperlakukan berbeda keti-
ka akan diimport dengan LYX.
Gambar dapat disimpan dari OpenOffice.org men-
jadi file terformat gambar (sesuai gambar aslinya),
kecuali bagan alir yang dibuat oleh MicrosoftWord.
Gambar yang terakhir ini harus diperlakukan ’khu-
sus’, misalnya export ke PDF, lalu file PDF dibaca de-
ngan GIMP, dicrop dan disimpan dalam format gam-
bar. Tabel agak spesial daripada gambar, karena LYX
dapat membuat tabel sendiri. Kalau tabel tidak di-
buat khusus, misalnya rata desimal, dll., maka tabel
dapat dibuat dengan menggunakan perangkat lunak
eksternal (misal OpenOffice.org) dan diimport seba-
gai gambar dalam format PS atau PDF.
6 Menu pada LYX
Seperti telah dijelaskan pada bab sebelumnya, bahwa
LYX bukan suatu perangkat lunak WYSIWYG, namun
merupakan sebuah perangkat lunak WYSIWYM. De-
ngan demikian tampilan di layar monitor akan ber-
beda dengan tampilan yang dicetak. Untuk dapat
menggunakan LYX dengan baik diperlukan penge-
nalan tentang menu-menu pada LYX tersebut.
Secara prinsip, menu LYX mendekati kesamaan de-
ngan menu pada perangkat lunak pengolah kata ber-
basis grafis yang lain. Namun menu LYX tidak se-
kompleks perangkat pengolah kata yang lain, karena
LYX bukan pengolah kata biasa melainkan pengolah
dokumen. Fasilitas penyuntingan kata demi kata ti-
dak tersedia secara lengkap di LYX.
6.1 Menu layar pembuka
6.1.1 Menjalankan LYX.
LYX dapat dijalankan baik melalui konsul atau termi-
nal X dengan memanggil lyx lalu tekan
£
¢
 
¡Enter ma-
upun melalui menu pemilihan program pada desk-
top, misalnya Start Office Wordprocessor LYX (ter-
gantung kepada Window manajer yang digunakan).
Setelah pemanggilan ini akan muncul tampilan layar
pembuka LYX seperti pada Gambar 2.
Pada bagian atas Gambar 2 dapat dilihat menu-
menu dari layar pembuka LYX, yang terdiri dari File,
Edit, Insert, Layout, View, Navigate, Documents, dan
Help. Namun baik menu pull-down maupun icon ti-
dak semuanya aktif, karena belum ada naskah yang
disunting. Huruf yang bergaris bawah pada menu
merupakan shortcut yang dapat digunakan bersama-
sama tombol
£
¢
 
¡Alt , misalnya
£
¢
 
¡Alt-f untuk membuka
menu-menu yang berhubungan dengan berkas. Atau
3
Gambar 2: Tampilan menu pembuka LyX
penggunaan shortcut yang lebih cepat dapat juga di-
lakukan misalnya dengan kombinasi tombol
£
¢
 
¡Ctrl ,
seperti
£
¢
 
¡Ctrl-n untuk membuat berkas baru.
Dengan mengklik pull-down menu File atau
£
¢
 
¡Alt-f
akan muncul beberapa pilihan aktif dari semua menu
yang berhubungan dengan perintah File, seperti New,
New from Template, Open, Import, Exit dan Daftar ber-
kas di direktori yang aktif (lihat Gambar 3). Dari keli-
ma menu tersebut yang berbeda hanya satu, yaitu pa-
da menu Import yang mempunyai tanda mata panah
ke kanan, yang berarti masih ada submenu berikut-
nya, yaitu: ASCII text as lines..., ASCII text as paragra-
ph..., LATEX..., LinuxDoc..., Noweb..., dan Word... (Lihat
Gambar 3).
6.1.2 Cara membuka berkas
Jika berkas LYX sudah pernah ada dan akan disun-
ting, maka LYX dapat langsung membuka berkas ter-
sebut tanpa melalui langkah-langkah di atas. Naskah
LYX (misal buku-lyx.lyx) dapat dibuka melalui ter-
minal X dengan perintah sebagai berikut:
$ lyx buku-lyx.lyx
Selain dengan cara di atas, membuka berkas lama
LYX dapat juga dilakukan melalui menu File Open...
sehingga akan muncul kotak dialog seperti tampak
pada Gambar 5.
6.1.3 Mengatur preferensi
Secara default tampilan LYX mungkin tidak sesuai de-
ngan layar yang digunakan, misalnya resolusi layar
tidak cocok dengan besar huruf yang ditampilkan di
layar sehingga huruf menjadi terlalu kecil atau ter-
lalu besar. Untuk mengeset tampilan atau keluaran
LYX secara global dapat dilakukan pada menu Edit
Preference.... Menu ini terdiri dari beberapa subme-
nu, seperti Look and feel, Language settings, Outputs,
Paths, Converters, dan File formats.
Preferensi Look and feel terdiri atas pengaturan ta-
tap muka (interface), huruf layar, warna, grafik, dan
keyboard (lihat Gambar 6). Hal yang perlu diset pada
pengaturan ini adalah huruf layar, yaitu huruf yang
tampak pada daerah penyuntingan LYX. Huruf ini ti-
dak sama dengan huruf naskah ketika dicetak atau
dipreview. Penentuan huruf ini hanya untuk kenya-
manan ketika menyunting naskah. Pada submenu ini
juga harus ditentukan resolusi layar (Screen DPI) dan
persentase perbesarannya (Zoom %).
Preferensi Language Settings terdiri atas Language
dan Spellchecker. Bahasa secara default ketika LYX
diinstal adalah bahasa, sehingga jika ingin mengetik
dalam bahasa Indonesia misalnya, kolom Default la-
nguage harus diganti dengan Indonesia. Kolom lain
secara otomatis diisi oleh LYX (lihat Gambar 7).
6.1.4 Petunjuk penggunaan
Selain buku ini, LYX juga menyediakan petunjuk
penggunaan yang dapat ditampilkan melalui menu
4
Gambar 3: Tampilan menu membuat file baru di LyX
Gambar 4: Tampilan menu Import pada LyX.
5
Gambar 5: Dialog boks dari menu File Open
Gambar 6: Dialog boks dari menu preferensi layar
6
Gambar 7: Dialog boks dari menu preferensi bahasa
Help (lihat Gambar 8). Pada menu ini dapat dipilih
Introduction, yang berisi pengantar tentang perangkat
lunak LYX. Tutorial berisi uraian secara singkat ba-
gaimana menggunakan perangkat lunak ini. User’s
Guide berisi uraian lengkap bagaimana menggunak-
an LYX. Extended Features berisi uraian mengenai tam-
bahan menggunakan LYX untuk pengguna yang su-
dah mahir memakai LYX. Customization berisi cara-
cara untuk memodifikasi tampilan LYX, baik bahasa
menu maupun keyboard binding. FAQ (Frequently
Asked Questions) berisi beberapa pertanyaan umum
yang sering diajukan oleh pengguna beserta jawa-
bannya. Table of Contents berisi daftar isi dari Help
yang disediakan oleh LYX. LATEX Configuration beri-
si inventarisasi dari konfigurasi LATEX yang terinstal,
seperti paket apasaja yang sudah dikenal oleh LYX.
6.2 Menu layar penyunting
Menu layar penyunting mulai aktif ketika ada nas-
kah yang sedang dibuka oleh LYX. Berbeda dengan
menu pada layar pembuka, yang sebagian besar ba-
ik pulldown-menu maupun ikonnya tidak aktif, me-
nu pada layar penyunting sebagian besar menu dan
ikon aktif. Hanya ada beberapa menu dan ikon yang
tidak aktif, seperti potong (cut), salin (copy) dan tum-
puk (paste). Layar penyunting dapat dibagi menjadi
lima bagian:
1. Pulldown-menu terletak di bagian paling atas
2. Ikon terletak di bawah pulldown-menu
3. Ruang kerja (workspace) merupakan daerah tem-
pat mengetikkan apa saja dari naskah yang akan
dibuat
4. Ruang untuk memasukkan perintah pendek
pada perintah
£
¢
 
¡Alt-x , misalnya accent-grave£
¢
 
¡Enter a untuk menuliskan huruf “à”.
5. Komentar kerja LYX termasuk deskripsi font pa-
da lokasi pointer.
6.2.1 Tulis, simpan, tampilkan dan cetak.
Empat hal yang secara berulang-ulang akan di-
gunakan pada saat menyunting naskah dengan
LYX. Untuk mencoba menggunakan perangkat lu-
nak ini, cobalah membuat suatu berkas, misal-
nya coba.lyx dengan perintah File New... maka
akan muncul layar kosong dengan nama header
LYX:.../LYXdocuments/newfile1.lyx. Hal ini berarti
berkas baru LYX sudah siap untuk diisi.
Sebagai contoh, ketikanlah isi tulisan berikut ini
pada naskah kosong tersebut lalu simpanlah dengan
perintah File Save atau
£
¢
 
¡Ctrl-s atau File Save As...
atau
£
¢
 
¡Ctrl-S dengan nama coba. LYX secara otomatis
akan menambahkan ekstensi .lyx dari nama terse-
but.
Sekarang saya sudah bisa mengetikkan ber-
kas.lyx dengan bantuan dari buku ini. Meli-
hat tampilannya yang sederhana dengan se-
dikit ikon, saya menjadi ragu untuk menco-
banya. Namun berkat “komporan” teman-
teman yang sudah lebih dulu memakai LYX
akhirnya saya menjadi sulit melupakan LYX.
LYX begitu memukau saya akan hasil kelua-
rannya baik dalam format elektronik (Pos-
tScript dan PDF) maupun hasil cetaknya.
7
Gambar 8: Beberapa pilihan alat-alat bantu pada menu Help
Berikan juga tambahan beberapa teks seperti misal-
nya “Belajar LYX lima menit....” lalu klik tanda pa-
nah ke bawah pada kolom “Standard” (kotak paling
kiri kumpulan ikon) dan pilih “Title”. Jangan lu-
pa mengetikkan nama anda sebagai penulis (Author)
dan pilih “Author” pada kolom “Standard”. Arti-
kel yang anda tulis sudah cukup lengkap, lalu klik
View Postscript untuk melihat tampilannya dengan
GSView/gv, atau View PDF untuk melihat tampilan-
nya dengan Acrobat Reader.
6.2.2 Spasi, TAB dan Enter
Seperti telah diuraikan pada subbab 4 bahwa LYX ti-
dak mengenal Spasi dan Enter lebih serta TAB. Mes-
kipun kita menekan tombol Spasi berulang-ulang,
spasi akan tetap satu karakter. Ini merupakan stan-
dar penulisan tulisan ilmiah yang padat. Begitu juga
tombol Enter, LYX tidak mengenal spasi antar para-
graf lebih dari satu Enter.
Namun demikian, LYX memberikan fasilitas untuk
menambah spasi horisontal maupun vertikal suatu
naskah yang akan kita sebut sebagai spasi tidak nor-
mal. Spasi horisontal tidak normal dapat dilakukan
dengan menekan tombol
£
¢
 
¡Ctrl dan
§
¦
¤
¥
Spasi bersama-
sama. Penambahan spasi vertikal tidak normal da-
pat dilakukan dengan dua cara, yaitu dengan per-
intah
£
¢
 
¡Ctrl +
£
¢
 
¡Enter yang akan muncul seperti pa-
da Gambar 9 atau dengan menambahkan spasi an-
tar paragraf melalui perintah Layout Paragraph...
Spacing yang akan muncul seperti pada Gambar 10.
Gambar 9: Cara menambahkan spasi tidak normal
pada naska LYX
6.2.3 Menyunting naskah
Menyunting naskah tidak jauh berbeda dengan pe-
ngolah kata yang lain. Tombol-tombol standard yang
biasanya digunakan untuk menyunting naskah da-
pat digunakan untuk LYX, seperti
£
¢
 
¡Ctrl-c untuk me-
nyalin teks dan
£
¢
 
¡Ctrl-v untuk menempelkan salinan
kembali. Begitu juga dengan perintah
£
¢
 
¡Ctrl-x dan£
¢
 
¡Ctrl-z yang masing-masing untuk menghapus teks
dan membatalkan perintah.
Selain perintah-perintah di atas, perintah standard
8
Gambar 10: Tampilan layout paragraf untuk menam-
bahkan spasi antar paragraf
penyuntingan pengolah kata juga bisa digunakan, se-
perti perintah-perintah berikut ini:
•
£
¢
 
¡Home atau
£
¢
 
¡End untuk meletakkan pointer pa-
da awal atau akhir dari baris kalimat yang ditun-
juk oleh pointer.
•
£
¢
 
¡Ctrl-Home atau
£
¢
 
¡Ctrl-End untuk meletakkan po-
inter pada awal atau akhir naskah.
•
£
¢
 
¡Ctrl-← atau
£
¢
 
¡Ctrl-→ untuk memindahkan po-
inter pada huruf awal atau akhir dari suatu kata
terdekat.
•
§
¦
¤
¥
Ctrl-↑ atau
§
¦
¤
¥
Ctrl-↓ untuk memindahkan pointer
antar alinea.
•
£
¢
 
¡Ctrl-Delete untuk menghapus kata yang terle-
tak di belakang pointer.
•
§
¦
¤
¥
Ctrl-Backspace untuk menghapus kata yang
terletak di depan pointer.
Selain perintah-perintah di atas, juga tersedia ikon-
ikon sebagai fasilitas penyuntingan pada perangkat
lunak LYX yang dapat dibagi menjadi tujuh bagian:
• merupakan ikon untuk me-
milih lingkungan paragraf dari naskah yang se-
dang diedit.
• merupakan ikon input-output
yang terdiri atas membuka, menyimpan dan
mencetak naskah.
• merupakan
ikon-ikon untuk mengedit naskah. Berturut-
turut dari kiri ke kanan adalah undo/redo,
memotong/menghapus, menyalin, menumpuk
teks, pencarian dan penggantian, navigasi balik.
• ikon ini digunakan untuk menset
huruf, dari kiri ke kanan berturut-turut adalah
huruf miring (emph) atau
£
¢
 
¡Ctrl-e , NOUN atau
SMALLCAPS, dan font yang definisikan penggu-
na. Membuat huruf tercetak tebal dan bergaris
bawah dapat dilakukan dengan perintah
£
¢
 
¡Ctrl-b
dan
£
¢
 
¡Ctrl-u .
• merupakan ikon untuk me-
nyisipkan perintah ERT atau TEX style dan makro
persamaan matematika.
• ikon ini berguna untuk menyisipk-
an gambar dan tabel non-float pada naskah.
7 Menggunakan style
Berbeda dengan pengolah kata yang biasanya lang-
sung menulis tanpa memikirkan bentuk tulisan yang
bagaimana yang akan dibuat, pada pengolah doku-
men langkah awal adalah menentukan jenis naskah
yang akan dibuat. Penentuan jenis naskah (document
class) akan mengarahkan kepada lingkungan para-
graf yang akan muncul. Sebagai contoh pada je-
nis naskah buku (Book) akan muncul lingkungan bab
(Chapter), sedangkan pada jenis naskah article (arti-
kel) lingkungan ini tidak akan muncul. Penentuan
jenis naskah ini merupakan pemformatan dasar dari
program LYX.
Pemformatan ini dapat dilakukan dengan meng-
klik perintah Layout Document... sehingga akan
munchl tampilan kotak dialog seperti pada Gambar
11. Pada kotak jendela tersebut terdiri atas bebera-
pa bagian, seperti Layout, Paper, Margins, Language,
Bullets, Numbering, Bibliography, Packages, dan Pre-
amble.
LYX dirancang sedemikian rupa agar waktu untuk
mengatur atau memformat tata-letak naskah dapat
dilakukan seminimal mungkin. Sehingga pekerjaan
hanya difokuskan pada pengetikan isi naskah. Oleh
karena itu dibutuhkan beberapa hal dalam kegiatan
mengatur tata-letak komponen naskah:
• Kelas naskah
• Lingkungan paragraf
• Jenis huruf
Sebuah Klas naskah menetapkan format lain yang
tersedia, tetapi untuk sebagian besar anda tidak
membutuhkan keistimewaan tersebut. Standart jenis
Klas naskah adalah Article yang sangat sesuai dengan
sebagian besar jenis naskah yang anda tulis, tetapi an-
da dapat juga mencoba bereksperimen dengan jenis
Klas naskah lainnya.
Untuk mengubah setiap jenis Klas naskah dapat
anda lakukan dengan mengklik menu Layout Docu-
ment... Layout yang akan terlihat seperti pada Gam-
bar 11. Setelah itu akan ditampilkan menu bantu se-
perti pada Gambar .... Hingga pada program LYX ver-
si 2.0.1 secara lengkap jenis-jenis Klas naskah yang
terdapat adalah sebagai berikut:
• Curriculum Vitae
• DocBook article (SGML)
• DocBook book (SGML)
• DocBook chapter (SGML)
• DocBook section (SGML)
• SGML (Linuxdoc article)
• SGML (Linuxdoc manpage)
• Article (AMS)
• Article (AMS, sequential numbering)
• Article (AMS, unnumbered)
9
Gambar 11: Kotak jendela tata-letak naskah
• Article (Hebrew)
• Article (REVTEX 4)
• Article (REVTEX)
• Article (Springer- eJour2)
• Article (Koma-Script)
• Book
• Book (AMS)
• Book (Koma-Script)
• Broadway
• Hollywood
• Letter
• Letter (Hebrew)
• Letter (g-brief)
• Letter (g-brief, german)
• Letter (german)
• Letter (italian)
• Letter (koma-script)
• Report
• Report (koma-script)
• Seminar
• Slide (default)
8 Gambar dan tabel
8.1 Format gambar
Arikel atau buku tidak akan lengkap tanpa ada gam-
bar baik berupa grafik maupun gambar raster di da-
lamnya. Dalam grafik dikenal ada dua macam for-
mat gambar, yaitu gambar vektor dan gambar raster.
Gambar vektor sangat mudah disisipkan pada LATEX
atau LYX, karena hampir semua program penghasil
grafik vektor menghasilkan format grafik standard
postscript atau EPS (Encapsulated PostScript). Berbeda
dengan gambar vektor, gambar raster sangat mem-
punyai jenis yang sangat beragam, misalnya bmp
(Windows bitmap), tiff, jpeg, gif, png, targa, dll. Apa-
kah LYX bisa mengimport jenis gambar ini?
Sebelum menjawab pertanyaan ini, kita bisa lihat
terlebih dahulu jenis format data apa yang akan di-
kirim ke devais keluaran selain devais bebas (dvi, de-
vice independence), yaitu printer atau layar. Ada dua
macam format keluaran yang biasa dipakai untuk hal
ini, yaitu postscript dan pdf (portable data format). Da-
lam penyisipan gambar raster pada berkas LATEX ke-
dua tipe format keluaran ini memerlukan perlakuan
masing-masing, karena kedua format ini bukan stan-
dard keluaran LATEX (keluaran standard LATEX adalah
dvi). Untuk menghasilkan berkas postscript LATEX
membutuhkan program bantu lain seperti dvips, se-
dangkan untuk menghasilkan berkas pdf program ini
membutuhkan program bantu ps2pdf atau pdflatex,
tex2pdf, pdftex.
Pada keluaran postscript atau pdf melalui program
ps2pdf, gambar raster yang bisa disisipkan langsung
adalah berformat eps. Namun bukan berarti format
selain ini tidak bisa disisipkan pada berkas LYX. Pada
prinsipnya berkas gambar jenis apa saja dapat disi-
sipkan dalam berkas LYX, selama program konversi
berkas tersebut ke dalam berkas eps tersedia dan da-
pat diakses oleh program TEX.
Berbeda dengan keluaran postscript, pada keluar-
an pdf melalui program pdftex, pdflatex, tex2pdf
belum dikenal grafik berformat eps. Format gam-
bar yang dikenal oleh program pdftex misalnya pdf,
png, dan jpeg. Selain format ini harus dikonversi ke
salah satu dari tiga jenis format ini. Dalam lingkung-
an Linux tidak terlalu sulit. Tersedia banyak program
untuk mengkonversi ke salah satu berkas ini, misal-
nya convert (ImageMagick), epstopdf, pnmtopng.
Dalam pembuatan naskah, gambar yang paling
penting adalah resolusinya. Resolusi yang terlalu be-
10
sar menyebabkan berkas menjadi gemuk dan berat ji-
ka diakses dengan internet, sedangkan resolusi yang
kecil menyebabkan gambar menjadi kabur atau bu-
ram. Berapakah resolusi yang tepat? Tergantung for-
mat gambarnya, apakah raster atau “rasterized” vek-
tor (sama-sama raster). Resolusi yang paling aman
adalah 450 dpi pada semua gambar raster. Tidak ada
resolusi untuk gambar terformat vektor.
8.2 Membuat tabel
Tabel merupakan salah satu cara untuk menampilk-
an ringkasan data dari suatu teks. Satu buah tabel
dapat mewakili ribuan kata-kata. Tabel dapat terdiri
dari teks atau angka-angka. Tabel teks biasanya digu-
nakan untuk menampilkan deskripsi suatu hal seca-
ra tabelaris. Ada beberapa cara yang dapat digunak-
an untuk menampilkan tabel teks secara baik dengan
menggunakan LYX.
8.2.1 Tabel pendek/sederhana
Yang dimaksud dengan tabel pendek adalah tabel
yang panjangnya tidak melebihi margin kertas (diu-
kur dari caption sampai catatankaki tabel, lihat con-
toh Tabel 2). Tabel jenis ini dapat dibuat mengam-
bang dalam teks atau statis. Mengambang artinya
posisi akhir tabel akan disesuaikan tempatnya oleh
LATEX. Untuk memudahkan layout sebaiknya pa-
kai tabel jenis mengambang (floating table). Perintah
untuk membuat tabel mengambang adalah Insert
Float Table Float. Dari perintah ini akan muncul jen-
dela float seperti berikut ini:
Isilah judul tabel (caption) terlebih dahulu lalu tek-
an Enter. Untuk membuat tabel dapat dilakukan de-
ngan prosedur:
• Letakkan pointer persis di bawah judul tabel (di
dalam jendela float)
• Lakukan perintah Insert Tabel
• Isi berapa jumlah baris dan kolom yang akan di-
buat, misalnya 4×5 (lihat jendela berikut)
• Isikan tiap sel tabel dengan data yang diingink-
an.
8.2.2 Mengatur tampilan tabel
Secara default, tabel yang didefinisikan dengan LYX
pada menu insert-tabel akan meletakkan komponen
penyusun tabel pada posisi rata tengah. Untuk meru-
bah layout ini dapat dilakukan dengan perintah beri-
kut:
• Letakkan pointer pada salah satu sel tabel, lalu
klik Layout Table
• Klik bagian Column/Row, dan pilihlah apakah
komponen tabel akan dibuat rata kiri, tengah
atau kanan.
• Garis pembatas antar sel juga dapat didefinisik-
an di bagian ini.
Sering kali antara judul kolom dan bagian lain dari
tabel mempunya layout yang berbeda, misalnya pa-
da judul kolom didefinisikan rata tengah, sedangkan
bagian lain rata kiri (seperti contoh di atas). Tampilan
ini dapat dilakukan dengan mendefinisikan sel seba-
gai multicol.
9 Persamaan matematika
9.1 Satuan yang tersedia
Satuan atau besaran pada naskah LYX dapat dipilih
sesuai keinginan dan jumlahnya ada sekitar 17 satu-
an, misalnya dapat dilihat pada Tabel 3. Tidak disa-
rankan menggunakan satuan standard pada penga-
turan naskah, seperti mm, cm, dan in. Gunakan sa-
tuan % atau lebar atau tinggi karakter (seperti lebar
huruf M (em), atau tinggi huruf “x” (ex)), sehingga
ketika huruf pada naskah dibesarkan atau dikecilk-
an secara serentak, proporsi jarak akan sesuai dengan
besaran huruf, tidak konstan kalau menggunakan sa-
tuan standard. Jarak antar kolom ini menggunakan
besaran em, i.e., 1.5 em. Di dunia pengolah kata tidak
dikenal satuan ini...;).
Tabel 3: Satuan yang tersedia
Satuan Nama / Deskripsi
mm Millimeter
cm Centimeter
in Inch (1 in = 2,54 cm)
pt Point (72.27 pt = 1 in)
pc Pica (1 pc = 12 pt)
sp scaled point (65536 sp = 1 pt)
bp big point (72 bp = 1 in)
dd Didot (1 dd ≈ 0.376 mm)
cc Cicero (1 cc = 12 dd)
ex Height of letter “x” in the current font
em width of letter “M” in the current font
mu math unit (1 mu = 1/18 em)
9.2 Menulis persamaan
Menulis persamaan di LYX jauh lebih mudah diban-
dingkan dengan menggunakan Equation Editor di
MicrosoftWord. Selain dengan menu box yang ter-
sedia di jendela LYX, persamaan dapat juga dibuat
dengan perintah LATEX, misalnya untuk menulis akar
kuadrat bisa langsung diketik sqrt pada modus ma-
tematika. Penggunaan perintah short-key bisa juga
dilakukan, seperti tombol
£
¢
 
¡Ctrl-m untuk menampilk-
an modus matematika. Tombol
£
¢
 
¡Shift+ˆ untuk mem-
buat superscript dan
§
¦
¤
¥Shift-_ untuk subscript.
Macam-macam ukuran kurung besar (bracket), lihat
Persamaan 1. Persamaan di atasnya tidak menggu-
nakan label, sehingga tidak bisa diacu dalam teks.
Bigg(expbigg<Big[big{ln(3x)big}^2
sin(x)Big]^ A bigg>Bigg)^0,5
exp ln(3x)
2
sin(x)
A
0,5
exp ln(3x)
2
sin(x)
A
0,5
(1)
11
Tabel 2: Contoh tabel sederhana di LyX
No. Nama Materi yang disajikan
1. Dr. Abe Susanto, M.Sc. Tip dan trik menginstal dan menggunakan LYX
2. Dr. I Made Wiryana, MSc. Tip dan trik sistem sekuritas dengan Linux
3. Dr. I Wayan Warmada Tip dan trik mengolah grafik di Linux
4. dan lain-lain
10 Bibliografi
Penanganan bibliografi dapat dilakukan dengan da-
tabase, yang disebut BibTEX. Semua bibliografi di-
masukkan ke dalam satu file yang terformat bibtex
(*.bib). Untuk memasukkan database ini bisa dila-
kukan dengan beberapa perangkat lunak OpenSour-
ce, seperti JabRef (semua platform OS), pybliogra-
pher (Linux), bibdesk (MacOS X), atau manual de-
ngan text-editor. Contoh format bibTEX sebagai beri-
kut (jika tidak punya perangkat lunak di atas):
@Book{kip01,
Author = {Kipplan, H.},
Title = {textit{Handbook of {P}rint
{M}edia: {T}echnologies and
{P}roduction {M}ethods}},
Publisher = {Springer-Verlag},
Address = {Berlin},
Note = {1207p.},
year = 2001
}
@Article{war03b,
Author = {Warmada, I W.},
Title = {LYX{} sebagai aplikasi
desktop publisher},
Journal = {InfoLinux},
Volume = {09/2003},
Pages = {76-78},
year = 2003
}
Rangkuman
penerbit- an terdiri
atas empat kom- ponen utama, ya-
itu tipografi, gambar, tabel dan persamaan
matematika. Salah satu dari komponen ini tidak
dilakukan dengan serius akan menghasilkan layo-
ut yang jelek, misalnya gambar buram, garis pada
gambar vektor patah-patah (apalagi jika diper-
besar), persamaan tidak enak dibaca. LYX dapat
digunakan untuk bermacam-macam keperlu-
an penulisan karya tulis ilmiah mulai dari
artikel, laporan penelitian, skripsi, the-
sis master, dan disertasi. LYX juga
dapat digunakan untuk mem-
buat tulisan romantis
dalam bentuk se-
perti ini.
♥
♦
tulis-
an ini di-
buat dengan
perangkat lu-
nak LYX dan LATEX2ε.
Gambar di-grab dan di-
edit dengan perangkat lunak
GIMP menggunakan resolusi la-
yar, 96 dpi. Bibliografi menggunakan
bibTEX dan pybliographer. Style bibliografi
menggunakan style artikel Elsevier de-
ngan model Harvard. Paket tam-
bahan yang digunakan terdi-
ri atas: abstract, cuted,
flushend, titlesec,
mathpazo,
fancybox,
shapepar,
color.
♦
Pustaka
Khazaeli, C., 2001. Crashkurs Typo und Layout: Vom Schrif-
tdesign zum visuellen Konzept. Tascenbuch Verlag GmbH,
Hamburg, 480p.
Kipplan, H., 2001. Handbook of Print Media: Technologies and
Production Methods. Springer-Verlag, Berlin, 1207p.
Sihombing, D., 2001. Tipografi dalam desain grafis. PT Gra-
media Pustaka Utama, Jakarta, 190p.
Strizver, I., 2006. Type rules!: the designer’s guide to professio-
nal typography, 2nd Edition. John Wiley & Sons, Inc., New
Jersey, 224p.
Syropoulos, A., Tsolomitis, A., Sofroniou, N., 2003. Digi-
tal Typography Using LATEX. Springer-Verlag, New York,
510p.
Warmada, I. W., 2003a. LYX sebagai aplikasi desktop publi-
sher. InfoLinux 09/2003, 76–78.
Warmada, I. W., 2003b. Membuat grafik berkualitas tinggi
di Linux. InfoLinux 08/2003, 72–74.
Warmada, I. W., 2004. Presentasi dengan LYX melalui Acro-
bat Reader. InfoLinux 08/2004, 73–76.
Warmada, I. W., 2011. Computer graphics and
type setting. Website, Universitas Gadjah Mada,
http://warmada.staff.ugm.ac.id/graphics.html.
Wilson, P., Press, H., Robertson, W., 2009. The abstract pac-
kage. LaTeXdoc11p.
12

More Related Content

Similar to Modul pelatihan ly_x_untuk_jurnal-feb-2cols

Pengenalan ArcView GIS 3.3 lanjut03
Pengenalan ArcView GIS 3.3 lanjut03Pengenalan ArcView GIS 3.3 lanjut03
Pengenalan ArcView GIS 3.3 lanjut03Suryadi Hrn
 
Tugas2 rekayasaweb
Tugas2 rekayasawebTugas2 rekayasaweb
Tugas2 rekayasawebseptianarul
 
Tugas 2 – rekayasa web (nico nandika 1111511125)
Tugas 2 – rekayasa web (nico nandika 1111511125)Tugas 2 – rekayasa web (nico nandika 1111511125)
Tugas 2 – rekayasa web (nico nandika 1111511125)Nico Nandika
 
Tool presentasi-terbaik
Tool presentasi-terbaikTool presentasi-terbaik
Tool presentasi-terbaikAchmad Fauzan
 
Membuat Dokumen dengan Latex
Membuat Dokumen dengan LatexMembuat Dokumen dengan Latex
Membuat Dokumen dengan LatexKresno Aji
 
Tugas 2 rekayasa web 1412510016
Tugas 2 rekayasa web 1412510016Tugas 2 rekayasa web 1412510016
Tugas 2 rekayasa web 1412510016muslim rohadi
 
Tugas 2 rekayasa web
Tugas 2 rekayasa webTugas 2 rekayasa web
Tugas 2 rekayasa webSugianto oo
 
Tugas 2 – rekayasa web - Riyadi Saputra - 1311510893
Tugas 2 – rekayasa web - Riyadi Saputra - 1311510893Tugas 2 – rekayasa web - Riyadi Saputra - 1311510893
Tugas 2 – rekayasa web - Riyadi Saputra - 1311510893Riyadi Saputra
 
Membuat Dokumen LaTeX3
Membuat Dokumen LaTeX3Membuat Dokumen LaTeX3
Membuat Dokumen LaTeX3Hirwanto Iwan
 
Software Aplikasi Dasar dan Software Khusus
Software Aplikasi Dasar dan Software KhususSoftware Aplikasi Dasar dan Software Khusus
Software Aplikasi Dasar dan Software KhususSinath Sabado
 
Tugas 3 0317-nurulazmi-1412510487
Tugas 3 0317-nurulazmi-1412510487Tugas 3 0317-nurulazmi-1412510487
Tugas 3 0317-nurulazmi-1412510487nurul azmi
 

Similar to Modul pelatihan ly_x_untuk_jurnal-feb-2cols (20)

Pengenalan ArcView GIS 3.3 lanjut03
Pengenalan ArcView GIS 3.3 lanjut03Pengenalan ArcView GIS 3.3 lanjut03
Pengenalan ArcView GIS 3.3 lanjut03
 
Prasta adriansyah
Prasta adriansyahPrasta adriansyah
Prasta adriansyah
 
Tugas2 rekayasaweb
Tugas2 rekayasawebTugas2 rekayasaweb
Tugas2 rekayasaweb
 
LATEX OR INDESIGN
LATEX OR INDESIGN LATEX OR INDESIGN
LATEX OR INDESIGN
 
Tugas 2 – rekayasa web (nico nandika 1111511125)
Tugas 2 – rekayasa web (nico nandika 1111511125)Tugas 2 – rekayasa web (nico nandika 1111511125)
Tugas 2 – rekayasa web (nico nandika 1111511125)
 
Tool presentasi-terbaik
Tool presentasi-terbaikTool presentasi-terbaik
Tool presentasi-terbaik
 
Daskom 4
Daskom 4Daskom 4
Daskom 4
 
Arev
ArevArev
Arev
 
Pengantar la tex
Pengantar la texPengantar la tex
Pengantar la tex
 
Membuat Dokumen dengan Latex
Membuat Dokumen dengan LatexMembuat Dokumen dengan Latex
Membuat Dokumen dengan Latex
 
Tugas 2 rekayasa web 1412510016
Tugas 2 rekayasa web 1412510016Tugas 2 rekayasa web 1412510016
Tugas 2 rekayasa web 1412510016
 
Tugas 2 rekayasa web
Tugas 2 rekayasa webTugas 2 rekayasa web
Tugas 2 rekayasa web
 
Tugas 2
Tugas 2Tugas 2
Tugas 2
 
Gfs neohellenic
Gfs neohellenicGfs neohellenic
Gfs neohellenic
 
Software computer
Software computerSoftware computer
Software computer
 
Tugas 2 – rekayasa web - Riyadi Saputra - 1311510893
Tugas 2 – rekayasa web - Riyadi Saputra - 1311510893Tugas 2 – rekayasa web - Riyadi Saputra - 1311510893
Tugas 2 – rekayasa web - Riyadi Saputra - 1311510893
 
Membuat Dokumen LaTeX3
Membuat Dokumen LaTeX3Membuat Dokumen LaTeX3
Membuat Dokumen LaTeX3
 
Software Aplikasi Dasar dan Software Khusus
Software Aplikasi Dasar dan Software KhususSoftware Aplikasi Dasar dan Software Khusus
Software Aplikasi Dasar dan Software Khusus
 
Macam software
Macam softwareMacam software
Macam software
 
Tugas 3 0317-nurulazmi-1412510487
Tugas 3 0317-nurulazmi-1412510487Tugas 3 0317-nurulazmi-1412510487
Tugas 3 0317-nurulazmi-1412510487
 

More from Alvin Setiawan

Penyelesaian pers-biseksi13
Penyelesaian pers-biseksi13Penyelesaian pers-biseksi13
Penyelesaian pers-biseksi13Alvin Setiawan
 
Penyelesaian persamaan-non-linear
Penyelesaian persamaan-non-linearPenyelesaian persamaan-non-linear
Penyelesaian persamaan-non-linearAlvin Setiawan
 
Pengembangan sistem 1 2
Pengembangan sistem 1 2Pengembangan sistem 1 2
Pengembangan sistem 1 2Alvin Setiawan
 
Metode numerik-rinaldi-munir-libre
Metode numerik-rinaldi-munir-libreMetode numerik-rinaldi-munir-libre
Metode numerik-rinaldi-munir-libreAlvin Setiawan
 
Metode numerik-buku-ajar-unila
Metode numerik-buku-ajar-unilaMetode numerik-buku-ajar-unila
Metode numerik-buku-ajar-unilaAlvin Setiawan
 
Met num3 persnonl-inier_baru
Met num3 persnonl-inier_baruMet num3 persnonl-inier_baru
Met num3 persnonl-inier_baruAlvin Setiawan
 
Met num02 persamaan non linier
Met num02 persamaan non linierMet num02 persamaan non linier
Met num02 persamaan non linierAlvin Setiawan
 
Membuat dokumen dengan latex ver.0.3
Membuat dokumen dengan latex   ver.0.3Membuat dokumen dengan latex   ver.0.3
Membuat dokumen dengan latex ver.0.3Alvin Setiawan
 
Membangun website e-commerce_berbasis_php_dan_my_sql
Membangun website e-commerce_berbasis_php_dan_my_sqlMembangun website e-commerce_berbasis_php_dan_my_sql
Membangun website e-commerce_berbasis_php_dan_my_sqlAlvin Setiawan
 
M8 perancangan terinci
M8 perancangan terinciM8 perancangan terinci
M8 perancangan terinciAlvin Setiawan
 
Lyx tutorial-for-dummies
Lyx tutorial-for-dummiesLyx tutorial-for-dummies
Lyx tutorial-for-dummiesAlvin Setiawan
 

More from Alvin Setiawan (20)

Penyelesaian pers-biseksi13
Penyelesaian pers-biseksi13Penyelesaian pers-biseksi13
Penyelesaian pers-biseksi13
 
Penyelesaian persamaan-non-linear
Penyelesaian persamaan-non-linearPenyelesaian persamaan-non-linear
Penyelesaian persamaan-non-linear
 
Pengembangan sistem 1 2
Pengembangan sistem 1 2Pengembangan sistem 1 2
Pengembangan sistem 1 2
 
Pedoman ta2008
Pedoman ta2008Pedoman ta2008
Pedoman ta2008
 
Pbw week 01 basics
Pbw week 01   basicsPbw week 01   basics
Pbw week 01 basics
 
Paper
PaperPaper
Paper
 
Nl eqn lab
Nl eqn labNl eqn lab
Nl eqn lab
 
Ml2 f304213
Ml2 f304213Ml2 f304213
Ml2 f304213
 
Micro sim template_2
Micro sim template_2Micro sim template_2
Micro sim template_2
 
Metode numerik-rinaldi-munir-libre
Metode numerik-rinaldi-munir-libreMetode numerik-rinaldi-munir-libre
Metode numerik-rinaldi-munir-libre
 
Metode numerik-buku-ajar-unila
Metode numerik-buku-ajar-unilaMetode numerik-buku-ajar-unila
Metode numerik-buku-ajar-unila
 
Metode regula falsi
Metode regula falsiMetode regula falsi
Metode regula falsi
 
Metode biseksi
Metode biseksiMetode biseksi
Metode biseksi
 
Met num3 persnonl-inier_baru
Met num3 persnonl-inier_baruMet num3 persnonl-inier_baru
Met num3 persnonl-inier_baru
 
Met num02 persamaan non linier
Met num02 persamaan non linierMet num02 persamaan non linier
Met num02 persamaan non linier
 
Membuat dokumen dengan latex ver.0.3
Membuat dokumen dengan latex   ver.0.3Membuat dokumen dengan latex   ver.0.3
Membuat dokumen dengan latex ver.0.3
 
Membangun website e-commerce_berbasis_php_dan_my_sql
Membangun website e-commerce_berbasis_php_dan_my_sqlMembangun website e-commerce_berbasis_php_dan_my_sql
Membangun website e-commerce_berbasis_php_dan_my_sql
 
M8 perancangan terinci
M8 perancangan terinciM8 perancangan terinci
M8 perancangan terinci
 
Lyx tutorial-for-dummies
Lyx tutorial-for-dummiesLyx tutorial-for-dummies
Lyx tutorial-for-dummies
 
Lec13s transaction
Lec13s transactionLec13s transaction
Lec13s transaction
 

Modul pelatihan ly_x_untuk_jurnal-feb-2cols

  • 1. ME-LAYOUT NASKAH PUBLIKASI DENGAN LYX/LATEX2ε I Wayan WARMADA∗ Universitas Gadjah Mada warmada@yahoo.com Ringkasan Ada tiga komponen dalam naskah, yaitu teks (tipografi), gambar, persamaan matematika. Gambar dibagi menjadi dua macam, yaitu raster dan vektor. Komponen-komponen ini sering dianggap sepele oleh sebagian besar penulis, padahal hasil cetak sangat tergantung kepada komponen ini. Misalnya, pernah kah anda membaca sebuah buku atau artikel yang gam- barnya tidak jelas, jenis hurufnya tidak enak dibaca, dan pengaturan paragrafnya kacau? LATEX dengan front-end LYX bisa digunakan untuk me-layout naskah publikasi ilmiah yang konsisten dan padat. LATEX cukup sulit digunakan untuk kalang- an pemula yang biasa menggunakan perangkat lunak word processor seperti Word, OpenOffice.org Writer, dll. LYX dengan tampilan mirip pengolah kata dapat dipelajari dengan mudah tanpa atau dengan sedikit pengetahuan LATEX. Untuk menam- bahkan gambar atau bagan alir, dapat menggunakan perangkat lunak yang lain, seperti GIMP, Inkscape, OpenOffice.org, dan Gnuplot. Sedangkan untuk menambahkan bibliografi bisa menggunakan perangkat lunak seperti JabRef, pybliographer, bibdesk, atau diketik dengan text-editor dengan format bibTEX. Syle pada Ringkasan ini menggunakan paket abstract (lihat Wilson et al. (2009)). Keywords: publikasi, pengolah naskah, LATEX, LYX, bibTEX. 1 Pendahuluan Pada dekade terakhir ini telah dikenal cukup banyak perangkat lunak bantu untuk menulis naskah, dari yang sangat sederhana (berbasis text), seperti Chi- Writer, WordStar 4-7, Lotus Manuscript; hingga yang canggih (berbasis GUI), seperti WordStar for Windo- ws, WordPerfect, Lotus WordPro, StarWriter, Micro- softWord, dll. Semua perangkat lunak tersebut hanya dapat dijalankan pada sistem operasi DOS/MSDOS dan Microsoft Windows R . Di lingkungan sistem operasi Linux (dan varian- nya, seperti Unix, Solaris, dan BSD) juga dikenal beberapa perangkat lunak OpenSource untuk keper- luan semacam ini, seperti KWord, AbiWord, Sta- rOffice Writer, Applixware, OpenOffice.org Writer, GNU/TEXMACS, LATEX, LYX, groff, lout, dll. Namun di antara perangkat lunak ini yang menarik adalah LYX. LYX merupakan suatu perangkat lunak pengo- lah naskah yang berbasis grafis (GUI), merupakan front-end dari LATEX2ε. Sekarang ini, hampir semua perangkat lunak OpenSource sudah diport ke dalam bermacam-macam sistem operasi, seperti Microsof- tWindows, MacOS X. 2 Publishing Ada empat komponen dalam naskah, yaitu teks (tipografi), gambar, tabel, persamaan matematika. Gambar dibagi menjadi dua macam, yaitu raster dan vektor. Komponen-komponen ini sering dianggap sepele oleh sebagian besar penulis, padahal hasil ce- ∗Isinya bisa macam-macam, misalnya alamat saya: Department of Geological Engineering, Faculty of Engineering, Gadjah Mada University. Jl. Grafika No. 2 – Bulaksumur, Yogyakarta 55281. E- mail: warmada@gmail.com (kalau mau ngirim2 kado...;-)). tak sangat tergantung kepada komponen ini. Misal- nya, pernah anda membaca sebuah buku atau arti- kel yang gambarnya tidak jelas, jenis hurufnya tidak enak dibaca, dan pengaturan paragrafnya kacau? Ada cukup banyak referensi tentang bagaimana membuat publikasi yang bagus, seperti Khazaeli (2001); Kipplan (2001) dan buku-buku tentang tipo- grafi, seperti Sihombing (2001); Strizver (2006); Syro- poulos et al. (2003). Pada Tabel 1 adalah perangkat lu- nak berbasis FOSS yang bisa digunakan untuk mem- buat publikasi naskah ilmiah. Penulis sendiri menye- lesaikan disertasi tanpa menggunakan perangkat lu- nak komersial (Microsoft befreien PC = PC bebas Mik- rosoft, diambil dari headline majalah di Jerman be- berapa tahun silam...:)). Jadi, gak perlu beli apalagi membajak, hehe. 3 Apa itu LYX? LYX (Gambar 1) merupakan suatu sistem prepara- si naskah yang pada awalnya diciptakan oleh Mat- thias Ettrich. LYX dapat membuat suatu artikel tek- nik atau ilmiah yang kompleks dengan matematik, acuan-silang, bibliografi, indeks, dll. Selain itu, LYX juga dapat digunakan untuk beberapa bentuk penu- lisan, seperti memo, surat, disertasi dan tesis, catatan kuliah, catatan seminar, prosiding konferensi, doku- mentasi perangkat lunak, buku (tentang PostgreSQL, penginderaan jauh, kriptologi, cerita fiksi, puisi dan juga buku-buku untuk anak), artikel yang disitir un- tuk jurnal, skrip untuk film, proposal bisnis, dll. LYX adalah suatu program yang menyediakan su- atu pendekatan modern pada penulisan naskah de- ngan komputer. Tidak seperti sebagian besar pengo- lah kata yang menggunakan paradigma “konsep me- 1
  • 2. Tabel 1: Perangkat lunak berbasis OpenSource yang dapat digunakan untuk mengolah naskah publikasi ilmiah Macam analisis Program (berlisensi GPL) Keterangan Pengolahan gam- bar/citra GIMP dan ImageMagik Mengolah foto dan data raster, dapat untuk mengim- port gambar terformat PDF atau PS. Grafik Gnuplot, GMT dan SciDavis Untuk membuat grafik 2 atau 3 dimensi Paket Office OpenOffice.org dan LibreO- ffice Untuk mengolah data numerik yang disusun atas ba- ris dan kolom, dan mengetik naskah teks (word proces- sor). Menggambar 2 di- mensi Inkscape, Xfig Alat gambar berbasis vektor, seperti CorelDraw di Mi- crosoft Windows Dokumentasi LYX, MikTEX, ProTEXt, MACTEX, dan TEXMACS Pengolahan naskah (document processor) berbasis TEX Gambar 1: Banner LyX versi 2.x.x sin ketik”, LYX menggunakan paradigma ’markup la- nguage’ sebagai inti gaya penyuntingan. Hal itu ber- arti jika kita akan menulis judul subbab, kita tandai sebagai “Section”, bukan “Bold, 17 pt, rata kiri, dan 5 mm spasi di bawahnya”. Jadi dengan LYX, penu- lis dapat berkonsentrasi pada isi yang akan ditulis. Contoh pemakaian LYX untuk menulis karya ilmiah populer bisa dibaca pada Warmada (2003b,a, 2004); dan Warmada (2011). Pada umumnya program pengolah kata selalu membanggakan dirinya dengan moto WYSIWYG (What you see is what you get), meskipun tidak tepat 100%, kecuali pada GNU/TEXMACS. LYX di sisi la- in, memakai moto WYSIWYM (What you see is what you mean), yang berarti bahwa apa yang ditulis di la- yar monitor, merupakan naskah yang akan terformat seperti yang diinginkan. Sehingga apa yang ditulis pada daerah penyuntingan LYX hasilnya tidak sama persis dengan apa yang dicetak atau yang ditampilk- an dengan ghostview atau Acrobat Reader. Sebagai pengolah naskah, LYX mempunyai bebera- pa keunggulan, seperti: • Konsistensi tampilan, dimana tidak terjadi peru- bahan jenis atau ukuran huruf tanpa disengaja. Tampilan dikendalikan oleh “style” yang dipilih. • Penomoran otomatis, seperti pada nomor gam- bar, tabel, catatankaki, daftar, bab-subbab. • Referensi silang. Referensi silang antar bagi- an, misalnya seperti pada penulisan “lihat Gam- bar 1.1”. LYX dapat menentukan referensi silang yang tepat, karena semua jenis penomoran dia- tur oleh LYX. • Bibliografi dapat dimasukkan secara otomatis dari database BibTEX. Dengan cara ini tidak akan ada kesalahan penulisan bibliografi karena kelu- paan atau kelebihan bibliografi. • Susunan tata-letak (layout) yang padat. • Gratis, bersifat Open Source (FOSS): source pro- gram (dalam bahasa C++ dan Python) bisa di- modifikasi dan dikompilasi sesuai keinginan. LYX adalah salah satu front-end LATEX yang berbasis GUI, yang dapat dijalankan pada hampir semua pla- tform sistem operasi. LATEX sudah cukup lama di- kenal sebagai alat untuk menata tata letak (layout) buku atau majalah yang berkaitan dengan ilmu pas- ti. Dengan munculnya LYX yang dapat dioperasik- an secara intuitif, hampir semua bidang dapat me- manfaatkan LATEX sebagai alat untuk menata tampil- an buku/majalah. Sistem desktop publishing (DTP) di- gunakan untuk mengedit teks dan gambar yang di- masukkan pada suatu halaman penuh. Jadi, secara prinsip hampir semua jenis word- atau document- processor dapat dijadikan salah satu komponen ma- sukan dari sistem DTP. Apa keunggulan LYX pada sisi aplikasi DTP? LATEX yang bekerja di balik aplikasi LYX meru- pakan text-processor yang memiliki banyak keunggul- an dibandingkan word-processor, di antaranya adalah konsistensi, referensi-silang dan penempatan gam- bar/tabel secara otomatis, serta penyusunan pustaka yang konsisten. Konsistensi tata letak ini disebabkan karena semua komponen tata letak dikontrol oleh su- atu makro atau paket LATEX. Dengan kata lain, sekali suatu makro didefinisikan maka akan didapatkan ta- ta letak yang sangat konsisten. Keistimewaan lainnya dari program ini adalah pe- ngarsipan berkas dapat dilakukan dengan baik dan rapi, karena format yang digunakan berupa format standard, yaitu ASCII atau teks datar (plain text) yang ditambah beberapa perintah yang dikenal oleh LYX (LYX-tag). Dengan demikian berkas LYX akan dapat diakses kapan saja, tidak mengenal batasan waktu. 2
  • 3. Hal ini dapat dibandingkan dengan berkas-berkas yang dihasilkan oleh program pengolah kata lain- nya yang terformat biner, seperti WordPerfect, Wo- rdPro, MicrosoftWord, dll. Anda akan mendapatkan kesulitan bila saat ini anda masih menyimpan berkas- berkas tersebut dan ingin membukanya kembali. Be- lum lagi bila anda menuliskan berkas-berkas penting anda dengan versi lama kemudian anda membuka atau menuliskan kembali dengan versi terbaru atau sebaliknya, anda akan mendapatkan tampilan yang berbeda. Bahkan kadang kala berkas yang telah ditu- lis banyak data yang hilang. 4 Perbedaan LYX dan pengolah kata Hal yang paling penting untuk diketahui pada pema- kaian perangkat lunak LYX adalah merubah paradi- gma, dari paradigma “konsep mesin ketik” ke para- digma bahasa “markup”. Berikut ini adalah sesuatu yang tidak akan pernah ditemukan di LYX: • Penggaris naskah • Pemberhentian tab • Spasi ekstra (misalnya menekan tombol £ ¢   ¡Enter atau § ¦ ¤ ¥ Space dua kali atau lebih) Pada pengolah kata, penggaris naskah, fasilitas£ ¢   ¡TAB , ekstra-spasi sangat dibutuhkan karena sega- la penyusunan kata dilakukan oleh pengguna. Cara ini sangat berbeda dengan perangkat lunak pengolah dokumen, dimana semua susunan komponen naskah diatur oleh perangkat lunak. Meskipun demikian, ki- ta juga bisa “memaksa” LYX baik untuk ekstra-spasi ataupun dengan menambahkan makro khusus untuk£ ¢   ¡TAB . Berikut ini beberapa hal yang ada di LYX tapi jarang digunakan: • Kontrol indentasi • Pemutus halaman (page breaks) • Spasi baris • Spasi kosong, baik vertikal ataupun horisontal • Huruf dan ukuran huruf • Bentuk huruf (tebal, miring, garis bawah, dll) Meskipun ini tersedia di LYX, namun tidak harus di- gunakan jika tidak diperlukan sama sekali. LYX ak- an mengatur semua hal yang berhubungan dengan type-setting, tergantung yang style digunakan. Bagi- an yang berbeda pada naskah akan secara otomatis diset dengan huruf dan ukuran huruf yang berbeda oleh LYX. Indentasi paragraf tergantung kepada kon- tek; jenis paragraf yang berbeda mempunyai inden- tasi berbeda. Selain hal di atas, LYX yang didukung oleh LATEX dapat mengerjakan hal-hal berikut ini: • Pemotongan kata (hyphenation) otomatis • Segala macam daftar (isi, gambar, tabel, pustaka, indeks) • Rumus-rumus matematika yang kompleks • Aneka macam tabel • Referensi silang 5 Migrasi dari MicrosoftWord ke LYX Di dunia OpenSource, terdapat perangkat lunak untuk mengonversi file *.doc (versi 2003 ke bawah) yang su- dah diintegrasi di LYX, yaitu wvCleanLatex. Perang- kat lunak ini berfungsi untuk mengkonversi *.doc ke LATEX yang dapat dibaca oleh LYX. Jika perangkat lu- nak ini tidak tersedia di sistem anda, simpan file *.doc menjadi *.txt melalui OpenOffice.org Writer. OpenO- ffice.org menyimpan file *.txt sangat bersih, sehingga ketika diimport dengan LYX, proses editingnya tidak memakan waktu. Gambar dan tabel tidak termasuk dalam teks ini, dan harus diperlakukan berbeda keti- ka akan diimport dengan LYX. Gambar dapat disimpan dari OpenOffice.org men- jadi file terformat gambar (sesuai gambar aslinya), kecuali bagan alir yang dibuat oleh MicrosoftWord. Gambar yang terakhir ini harus diperlakukan ’khu- sus’, misalnya export ke PDF, lalu file PDF dibaca de- ngan GIMP, dicrop dan disimpan dalam format gam- bar. Tabel agak spesial daripada gambar, karena LYX dapat membuat tabel sendiri. Kalau tabel tidak di- buat khusus, misalnya rata desimal, dll., maka tabel dapat dibuat dengan menggunakan perangkat lunak eksternal (misal OpenOffice.org) dan diimport seba- gai gambar dalam format PS atau PDF. 6 Menu pada LYX Seperti telah dijelaskan pada bab sebelumnya, bahwa LYX bukan suatu perangkat lunak WYSIWYG, namun merupakan sebuah perangkat lunak WYSIWYM. De- ngan demikian tampilan di layar monitor akan ber- beda dengan tampilan yang dicetak. Untuk dapat menggunakan LYX dengan baik diperlukan penge- nalan tentang menu-menu pada LYX tersebut. Secara prinsip, menu LYX mendekati kesamaan de- ngan menu pada perangkat lunak pengolah kata ber- basis grafis yang lain. Namun menu LYX tidak se- kompleks perangkat pengolah kata yang lain, karena LYX bukan pengolah kata biasa melainkan pengolah dokumen. Fasilitas penyuntingan kata demi kata ti- dak tersedia secara lengkap di LYX. 6.1 Menu layar pembuka 6.1.1 Menjalankan LYX. LYX dapat dijalankan baik melalui konsul atau termi- nal X dengan memanggil lyx lalu tekan £ ¢   ¡Enter ma- upun melalui menu pemilihan program pada desk- top, misalnya Start Office Wordprocessor LYX (ter- gantung kepada Window manajer yang digunakan). Setelah pemanggilan ini akan muncul tampilan layar pembuka LYX seperti pada Gambar 2. Pada bagian atas Gambar 2 dapat dilihat menu- menu dari layar pembuka LYX, yang terdiri dari File, Edit, Insert, Layout, View, Navigate, Documents, dan Help. Namun baik menu pull-down maupun icon ti- dak semuanya aktif, karena belum ada naskah yang disunting. Huruf yang bergaris bawah pada menu merupakan shortcut yang dapat digunakan bersama- sama tombol £ ¢   ¡Alt , misalnya £ ¢   ¡Alt-f untuk membuka menu-menu yang berhubungan dengan berkas. Atau 3
  • 4. Gambar 2: Tampilan menu pembuka LyX penggunaan shortcut yang lebih cepat dapat juga di- lakukan misalnya dengan kombinasi tombol £ ¢   ¡Ctrl , seperti £ ¢   ¡Ctrl-n untuk membuat berkas baru. Dengan mengklik pull-down menu File atau £ ¢   ¡Alt-f akan muncul beberapa pilihan aktif dari semua menu yang berhubungan dengan perintah File, seperti New, New from Template, Open, Import, Exit dan Daftar ber- kas di direktori yang aktif (lihat Gambar 3). Dari keli- ma menu tersebut yang berbeda hanya satu, yaitu pa- da menu Import yang mempunyai tanda mata panah ke kanan, yang berarti masih ada submenu berikut- nya, yaitu: ASCII text as lines..., ASCII text as paragra- ph..., LATEX..., LinuxDoc..., Noweb..., dan Word... (Lihat Gambar 3). 6.1.2 Cara membuka berkas Jika berkas LYX sudah pernah ada dan akan disun- ting, maka LYX dapat langsung membuka berkas ter- sebut tanpa melalui langkah-langkah di atas. Naskah LYX (misal buku-lyx.lyx) dapat dibuka melalui ter- minal X dengan perintah sebagai berikut: $ lyx buku-lyx.lyx Selain dengan cara di atas, membuka berkas lama LYX dapat juga dilakukan melalui menu File Open... sehingga akan muncul kotak dialog seperti tampak pada Gambar 5. 6.1.3 Mengatur preferensi Secara default tampilan LYX mungkin tidak sesuai de- ngan layar yang digunakan, misalnya resolusi layar tidak cocok dengan besar huruf yang ditampilkan di layar sehingga huruf menjadi terlalu kecil atau ter- lalu besar. Untuk mengeset tampilan atau keluaran LYX secara global dapat dilakukan pada menu Edit Preference.... Menu ini terdiri dari beberapa subme- nu, seperti Look and feel, Language settings, Outputs, Paths, Converters, dan File formats. Preferensi Look and feel terdiri atas pengaturan ta- tap muka (interface), huruf layar, warna, grafik, dan keyboard (lihat Gambar 6). Hal yang perlu diset pada pengaturan ini adalah huruf layar, yaitu huruf yang tampak pada daerah penyuntingan LYX. Huruf ini ti- dak sama dengan huruf naskah ketika dicetak atau dipreview. Penentuan huruf ini hanya untuk kenya- manan ketika menyunting naskah. Pada submenu ini juga harus ditentukan resolusi layar (Screen DPI) dan persentase perbesarannya (Zoom %). Preferensi Language Settings terdiri atas Language dan Spellchecker. Bahasa secara default ketika LYX diinstal adalah bahasa, sehingga jika ingin mengetik dalam bahasa Indonesia misalnya, kolom Default la- nguage harus diganti dengan Indonesia. Kolom lain secara otomatis diisi oleh LYX (lihat Gambar 7). 6.1.4 Petunjuk penggunaan Selain buku ini, LYX juga menyediakan petunjuk penggunaan yang dapat ditampilkan melalui menu 4
  • 5. Gambar 3: Tampilan menu membuat file baru di LyX Gambar 4: Tampilan menu Import pada LyX. 5
  • 6. Gambar 5: Dialog boks dari menu File Open Gambar 6: Dialog boks dari menu preferensi layar 6
  • 7. Gambar 7: Dialog boks dari menu preferensi bahasa Help (lihat Gambar 8). Pada menu ini dapat dipilih Introduction, yang berisi pengantar tentang perangkat lunak LYX. Tutorial berisi uraian secara singkat ba- gaimana menggunakan perangkat lunak ini. User’s Guide berisi uraian lengkap bagaimana menggunak- an LYX. Extended Features berisi uraian mengenai tam- bahan menggunakan LYX untuk pengguna yang su- dah mahir memakai LYX. Customization berisi cara- cara untuk memodifikasi tampilan LYX, baik bahasa menu maupun keyboard binding. FAQ (Frequently Asked Questions) berisi beberapa pertanyaan umum yang sering diajukan oleh pengguna beserta jawa- bannya. Table of Contents berisi daftar isi dari Help yang disediakan oleh LYX. LATEX Configuration beri- si inventarisasi dari konfigurasi LATEX yang terinstal, seperti paket apasaja yang sudah dikenal oleh LYX. 6.2 Menu layar penyunting Menu layar penyunting mulai aktif ketika ada nas- kah yang sedang dibuka oleh LYX. Berbeda dengan menu pada layar pembuka, yang sebagian besar ba- ik pulldown-menu maupun ikonnya tidak aktif, me- nu pada layar penyunting sebagian besar menu dan ikon aktif. Hanya ada beberapa menu dan ikon yang tidak aktif, seperti potong (cut), salin (copy) dan tum- puk (paste). Layar penyunting dapat dibagi menjadi lima bagian: 1. Pulldown-menu terletak di bagian paling atas 2. Ikon terletak di bawah pulldown-menu 3. Ruang kerja (workspace) merupakan daerah tem- pat mengetikkan apa saja dari naskah yang akan dibuat 4. Ruang untuk memasukkan perintah pendek pada perintah £ ¢   ¡Alt-x , misalnya accent-grave£ ¢   ¡Enter a untuk menuliskan huruf “à”. 5. Komentar kerja LYX termasuk deskripsi font pa- da lokasi pointer. 6.2.1 Tulis, simpan, tampilkan dan cetak. Empat hal yang secara berulang-ulang akan di- gunakan pada saat menyunting naskah dengan LYX. Untuk mencoba menggunakan perangkat lu- nak ini, cobalah membuat suatu berkas, misal- nya coba.lyx dengan perintah File New... maka akan muncul layar kosong dengan nama header LYX:.../LYXdocuments/newfile1.lyx. Hal ini berarti berkas baru LYX sudah siap untuk diisi. Sebagai contoh, ketikanlah isi tulisan berikut ini pada naskah kosong tersebut lalu simpanlah dengan perintah File Save atau £ ¢   ¡Ctrl-s atau File Save As... atau £ ¢   ¡Ctrl-S dengan nama coba. LYX secara otomatis akan menambahkan ekstensi .lyx dari nama terse- but. Sekarang saya sudah bisa mengetikkan ber- kas.lyx dengan bantuan dari buku ini. Meli- hat tampilannya yang sederhana dengan se- dikit ikon, saya menjadi ragu untuk menco- banya. Namun berkat “komporan” teman- teman yang sudah lebih dulu memakai LYX akhirnya saya menjadi sulit melupakan LYX. LYX begitu memukau saya akan hasil kelua- rannya baik dalam format elektronik (Pos- tScript dan PDF) maupun hasil cetaknya. 7
  • 8. Gambar 8: Beberapa pilihan alat-alat bantu pada menu Help Berikan juga tambahan beberapa teks seperti misal- nya “Belajar LYX lima menit....” lalu klik tanda pa- nah ke bawah pada kolom “Standard” (kotak paling kiri kumpulan ikon) dan pilih “Title”. Jangan lu- pa mengetikkan nama anda sebagai penulis (Author) dan pilih “Author” pada kolom “Standard”. Arti- kel yang anda tulis sudah cukup lengkap, lalu klik View Postscript untuk melihat tampilannya dengan GSView/gv, atau View PDF untuk melihat tampilan- nya dengan Acrobat Reader. 6.2.2 Spasi, TAB dan Enter Seperti telah diuraikan pada subbab 4 bahwa LYX ti- dak mengenal Spasi dan Enter lebih serta TAB. Mes- kipun kita menekan tombol Spasi berulang-ulang, spasi akan tetap satu karakter. Ini merupakan stan- dar penulisan tulisan ilmiah yang padat. Begitu juga tombol Enter, LYX tidak mengenal spasi antar para- graf lebih dari satu Enter. Namun demikian, LYX memberikan fasilitas untuk menambah spasi horisontal maupun vertikal suatu naskah yang akan kita sebut sebagai spasi tidak nor- mal. Spasi horisontal tidak normal dapat dilakukan dengan menekan tombol £ ¢   ¡Ctrl dan § ¦ ¤ ¥ Spasi bersama- sama. Penambahan spasi vertikal tidak normal da- pat dilakukan dengan dua cara, yaitu dengan per- intah £ ¢   ¡Ctrl + £ ¢   ¡Enter yang akan muncul seperti pa- da Gambar 9 atau dengan menambahkan spasi an- tar paragraf melalui perintah Layout Paragraph... Spacing yang akan muncul seperti pada Gambar 10. Gambar 9: Cara menambahkan spasi tidak normal pada naska LYX 6.2.3 Menyunting naskah Menyunting naskah tidak jauh berbeda dengan pe- ngolah kata yang lain. Tombol-tombol standard yang biasanya digunakan untuk menyunting naskah da- pat digunakan untuk LYX, seperti £ ¢   ¡Ctrl-c untuk me- nyalin teks dan £ ¢   ¡Ctrl-v untuk menempelkan salinan kembali. Begitu juga dengan perintah £ ¢   ¡Ctrl-x dan£ ¢   ¡Ctrl-z yang masing-masing untuk menghapus teks dan membatalkan perintah. Selain perintah-perintah di atas, perintah standard 8
  • 9. Gambar 10: Tampilan layout paragraf untuk menam- bahkan spasi antar paragraf penyuntingan pengolah kata juga bisa digunakan, se- perti perintah-perintah berikut ini: • £ ¢   ¡Home atau £ ¢   ¡End untuk meletakkan pointer pa- da awal atau akhir dari baris kalimat yang ditun- juk oleh pointer. • £ ¢   ¡Ctrl-Home atau £ ¢   ¡Ctrl-End untuk meletakkan po- inter pada awal atau akhir naskah. • £ ¢   ¡Ctrl-← atau £ ¢   ¡Ctrl-→ untuk memindahkan po- inter pada huruf awal atau akhir dari suatu kata terdekat. • § ¦ ¤ ¥ Ctrl-↑ atau § ¦ ¤ ¥ Ctrl-↓ untuk memindahkan pointer antar alinea. • £ ¢   ¡Ctrl-Delete untuk menghapus kata yang terle- tak di belakang pointer. • § ¦ ¤ ¥ Ctrl-Backspace untuk menghapus kata yang terletak di depan pointer. Selain perintah-perintah di atas, juga tersedia ikon- ikon sebagai fasilitas penyuntingan pada perangkat lunak LYX yang dapat dibagi menjadi tujuh bagian: • merupakan ikon untuk me- milih lingkungan paragraf dari naskah yang se- dang diedit. • merupakan ikon input-output yang terdiri atas membuka, menyimpan dan mencetak naskah. • merupakan ikon-ikon untuk mengedit naskah. Berturut- turut dari kiri ke kanan adalah undo/redo, memotong/menghapus, menyalin, menumpuk teks, pencarian dan penggantian, navigasi balik. • ikon ini digunakan untuk menset huruf, dari kiri ke kanan berturut-turut adalah huruf miring (emph) atau £ ¢   ¡Ctrl-e , NOUN atau SMALLCAPS, dan font yang definisikan penggu- na. Membuat huruf tercetak tebal dan bergaris bawah dapat dilakukan dengan perintah £ ¢   ¡Ctrl-b dan £ ¢   ¡Ctrl-u . • merupakan ikon untuk me- nyisipkan perintah ERT atau TEX style dan makro persamaan matematika. • ikon ini berguna untuk menyisipk- an gambar dan tabel non-float pada naskah. 7 Menggunakan style Berbeda dengan pengolah kata yang biasanya lang- sung menulis tanpa memikirkan bentuk tulisan yang bagaimana yang akan dibuat, pada pengolah doku- men langkah awal adalah menentukan jenis naskah yang akan dibuat. Penentuan jenis naskah (document class) akan mengarahkan kepada lingkungan para- graf yang akan muncul. Sebagai contoh pada je- nis naskah buku (Book) akan muncul lingkungan bab (Chapter), sedangkan pada jenis naskah article (arti- kel) lingkungan ini tidak akan muncul. Penentuan jenis naskah ini merupakan pemformatan dasar dari program LYX. Pemformatan ini dapat dilakukan dengan meng- klik perintah Layout Document... sehingga akan munchl tampilan kotak dialog seperti pada Gambar 11. Pada kotak jendela tersebut terdiri atas bebera- pa bagian, seperti Layout, Paper, Margins, Language, Bullets, Numbering, Bibliography, Packages, dan Pre- amble. LYX dirancang sedemikian rupa agar waktu untuk mengatur atau memformat tata-letak naskah dapat dilakukan seminimal mungkin. Sehingga pekerjaan hanya difokuskan pada pengetikan isi naskah. Oleh karena itu dibutuhkan beberapa hal dalam kegiatan mengatur tata-letak komponen naskah: • Kelas naskah • Lingkungan paragraf • Jenis huruf Sebuah Klas naskah menetapkan format lain yang tersedia, tetapi untuk sebagian besar anda tidak membutuhkan keistimewaan tersebut. Standart jenis Klas naskah adalah Article yang sangat sesuai dengan sebagian besar jenis naskah yang anda tulis, tetapi an- da dapat juga mencoba bereksperimen dengan jenis Klas naskah lainnya. Untuk mengubah setiap jenis Klas naskah dapat anda lakukan dengan mengklik menu Layout Docu- ment... Layout yang akan terlihat seperti pada Gam- bar 11. Setelah itu akan ditampilkan menu bantu se- perti pada Gambar .... Hingga pada program LYX ver- si 2.0.1 secara lengkap jenis-jenis Klas naskah yang terdapat adalah sebagai berikut: • Curriculum Vitae • DocBook article (SGML) • DocBook book (SGML) • DocBook chapter (SGML) • DocBook section (SGML) • SGML (Linuxdoc article) • SGML (Linuxdoc manpage) • Article (AMS) • Article (AMS, sequential numbering) • Article (AMS, unnumbered) 9
  • 10. Gambar 11: Kotak jendela tata-letak naskah • Article (Hebrew) • Article (REVTEX 4) • Article (REVTEX) • Article (Springer- eJour2) • Article (Koma-Script) • Book • Book (AMS) • Book (Koma-Script) • Broadway • Hollywood • Letter • Letter (Hebrew) • Letter (g-brief) • Letter (g-brief, german) • Letter (german) • Letter (italian) • Letter (koma-script) • Report • Report (koma-script) • Seminar • Slide (default) 8 Gambar dan tabel 8.1 Format gambar Arikel atau buku tidak akan lengkap tanpa ada gam- bar baik berupa grafik maupun gambar raster di da- lamnya. Dalam grafik dikenal ada dua macam for- mat gambar, yaitu gambar vektor dan gambar raster. Gambar vektor sangat mudah disisipkan pada LATEX atau LYX, karena hampir semua program penghasil grafik vektor menghasilkan format grafik standard postscript atau EPS (Encapsulated PostScript). Berbeda dengan gambar vektor, gambar raster sangat mem- punyai jenis yang sangat beragam, misalnya bmp (Windows bitmap), tiff, jpeg, gif, png, targa, dll. Apa- kah LYX bisa mengimport jenis gambar ini? Sebelum menjawab pertanyaan ini, kita bisa lihat terlebih dahulu jenis format data apa yang akan di- kirim ke devais keluaran selain devais bebas (dvi, de- vice independence), yaitu printer atau layar. Ada dua macam format keluaran yang biasa dipakai untuk hal ini, yaitu postscript dan pdf (portable data format). Da- lam penyisipan gambar raster pada berkas LATEX ke- dua tipe format keluaran ini memerlukan perlakuan masing-masing, karena kedua format ini bukan stan- dard keluaran LATEX (keluaran standard LATEX adalah dvi). Untuk menghasilkan berkas postscript LATEX membutuhkan program bantu lain seperti dvips, se- dangkan untuk menghasilkan berkas pdf program ini membutuhkan program bantu ps2pdf atau pdflatex, tex2pdf, pdftex. Pada keluaran postscript atau pdf melalui program ps2pdf, gambar raster yang bisa disisipkan langsung adalah berformat eps. Namun bukan berarti format selain ini tidak bisa disisipkan pada berkas LYX. Pada prinsipnya berkas gambar jenis apa saja dapat disi- sipkan dalam berkas LYX, selama program konversi berkas tersebut ke dalam berkas eps tersedia dan da- pat diakses oleh program TEX. Berbeda dengan keluaran postscript, pada keluar- an pdf melalui program pdftex, pdflatex, tex2pdf belum dikenal grafik berformat eps. Format gam- bar yang dikenal oleh program pdftex misalnya pdf, png, dan jpeg. Selain format ini harus dikonversi ke salah satu dari tiga jenis format ini. Dalam lingkung- an Linux tidak terlalu sulit. Tersedia banyak program untuk mengkonversi ke salah satu berkas ini, misal- nya convert (ImageMagick), epstopdf, pnmtopng. Dalam pembuatan naskah, gambar yang paling penting adalah resolusinya. Resolusi yang terlalu be- 10
  • 11. sar menyebabkan berkas menjadi gemuk dan berat ji- ka diakses dengan internet, sedangkan resolusi yang kecil menyebabkan gambar menjadi kabur atau bu- ram. Berapakah resolusi yang tepat? Tergantung for- mat gambarnya, apakah raster atau “rasterized” vek- tor (sama-sama raster). Resolusi yang paling aman adalah 450 dpi pada semua gambar raster. Tidak ada resolusi untuk gambar terformat vektor. 8.2 Membuat tabel Tabel merupakan salah satu cara untuk menampilk- an ringkasan data dari suatu teks. Satu buah tabel dapat mewakili ribuan kata-kata. Tabel dapat terdiri dari teks atau angka-angka. Tabel teks biasanya digu- nakan untuk menampilkan deskripsi suatu hal seca- ra tabelaris. Ada beberapa cara yang dapat digunak- an untuk menampilkan tabel teks secara baik dengan menggunakan LYX. 8.2.1 Tabel pendek/sederhana Yang dimaksud dengan tabel pendek adalah tabel yang panjangnya tidak melebihi margin kertas (diu- kur dari caption sampai catatankaki tabel, lihat con- toh Tabel 2). Tabel jenis ini dapat dibuat mengam- bang dalam teks atau statis. Mengambang artinya posisi akhir tabel akan disesuaikan tempatnya oleh LATEX. Untuk memudahkan layout sebaiknya pa- kai tabel jenis mengambang (floating table). Perintah untuk membuat tabel mengambang adalah Insert Float Table Float. Dari perintah ini akan muncul jen- dela float seperti berikut ini: Isilah judul tabel (caption) terlebih dahulu lalu tek- an Enter. Untuk membuat tabel dapat dilakukan de- ngan prosedur: • Letakkan pointer persis di bawah judul tabel (di dalam jendela float) • Lakukan perintah Insert Tabel • Isi berapa jumlah baris dan kolom yang akan di- buat, misalnya 4×5 (lihat jendela berikut) • Isikan tiap sel tabel dengan data yang diingink- an. 8.2.2 Mengatur tampilan tabel Secara default, tabel yang didefinisikan dengan LYX pada menu insert-tabel akan meletakkan komponen penyusun tabel pada posisi rata tengah. Untuk meru- bah layout ini dapat dilakukan dengan perintah beri- kut: • Letakkan pointer pada salah satu sel tabel, lalu klik Layout Table • Klik bagian Column/Row, dan pilihlah apakah komponen tabel akan dibuat rata kiri, tengah atau kanan. • Garis pembatas antar sel juga dapat didefinisik- an di bagian ini. Sering kali antara judul kolom dan bagian lain dari tabel mempunya layout yang berbeda, misalnya pa- da judul kolom didefinisikan rata tengah, sedangkan bagian lain rata kiri (seperti contoh di atas). Tampilan ini dapat dilakukan dengan mendefinisikan sel seba- gai multicol. 9 Persamaan matematika 9.1 Satuan yang tersedia Satuan atau besaran pada naskah LYX dapat dipilih sesuai keinginan dan jumlahnya ada sekitar 17 satu- an, misalnya dapat dilihat pada Tabel 3. Tidak disa- rankan menggunakan satuan standard pada penga- turan naskah, seperti mm, cm, dan in. Gunakan sa- tuan % atau lebar atau tinggi karakter (seperti lebar huruf M (em), atau tinggi huruf “x” (ex)), sehingga ketika huruf pada naskah dibesarkan atau dikecilk- an secara serentak, proporsi jarak akan sesuai dengan besaran huruf, tidak konstan kalau menggunakan sa- tuan standard. Jarak antar kolom ini menggunakan besaran em, i.e., 1.5 em. Di dunia pengolah kata tidak dikenal satuan ini...;). Tabel 3: Satuan yang tersedia Satuan Nama / Deskripsi mm Millimeter cm Centimeter in Inch (1 in = 2,54 cm) pt Point (72.27 pt = 1 in) pc Pica (1 pc = 12 pt) sp scaled point (65536 sp = 1 pt) bp big point (72 bp = 1 in) dd Didot (1 dd ≈ 0.376 mm) cc Cicero (1 cc = 12 dd) ex Height of letter “x” in the current font em width of letter “M” in the current font mu math unit (1 mu = 1/18 em) 9.2 Menulis persamaan Menulis persamaan di LYX jauh lebih mudah diban- dingkan dengan menggunakan Equation Editor di MicrosoftWord. Selain dengan menu box yang ter- sedia di jendela LYX, persamaan dapat juga dibuat dengan perintah LATEX, misalnya untuk menulis akar kuadrat bisa langsung diketik sqrt pada modus ma- tematika. Penggunaan perintah short-key bisa juga dilakukan, seperti tombol £ ¢   ¡Ctrl-m untuk menampilk- an modus matematika. Tombol £ ¢   ¡Shift+ˆ untuk mem- buat superscript dan § ¦ ¤ ¥Shift-_ untuk subscript. Macam-macam ukuran kurung besar (bracket), lihat Persamaan 1. Persamaan di atasnya tidak menggu- nakan label, sehingga tidak bisa diacu dalam teks. Bigg(expbigg<Big[big{ln(3x)big}^2 sin(x)Big]^ A bigg>Bigg)^0,5 exp ln(3x) 2 sin(x) A 0,5 exp ln(3x) 2 sin(x) A 0,5 (1) 11
  • 12. Tabel 2: Contoh tabel sederhana di LyX No. Nama Materi yang disajikan 1. Dr. Abe Susanto, M.Sc. Tip dan trik menginstal dan menggunakan LYX 2. Dr. I Made Wiryana, MSc. Tip dan trik sistem sekuritas dengan Linux 3. Dr. I Wayan Warmada Tip dan trik mengolah grafik di Linux 4. dan lain-lain 10 Bibliografi Penanganan bibliografi dapat dilakukan dengan da- tabase, yang disebut BibTEX. Semua bibliografi di- masukkan ke dalam satu file yang terformat bibtex (*.bib). Untuk memasukkan database ini bisa dila- kukan dengan beberapa perangkat lunak OpenSour- ce, seperti JabRef (semua platform OS), pybliogra- pher (Linux), bibdesk (MacOS X), atau manual de- ngan text-editor. Contoh format bibTEX sebagai beri- kut (jika tidak punya perangkat lunak di atas): @Book{kip01, Author = {Kipplan, H.}, Title = {textit{Handbook of {P}rint {M}edia: {T}echnologies and {P}roduction {M}ethods}}, Publisher = {Springer-Verlag}, Address = {Berlin}, Note = {1207p.}, year = 2001 } @Article{war03b, Author = {Warmada, I W.}, Title = {LYX{} sebagai aplikasi desktop publisher}, Journal = {InfoLinux}, Volume = {09/2003}, Pages = {76-78}, year = 2003 } Rangkuman penerbit- an terdiri atas empat kom- ponen utama, ya- itu tipografi, gambar, tabel dan persamaan matematika. Salah satu dari komponen ini tidak dilakukan dengan serius akan menghasilkan layo- ut yang jelek, misalnya gambar buram, garis pada gambar vektor patah-patah (apalagi jika diper- besar), persamaan tidak enak dibaca. LYX dapat digunakan untuk bermacam-macam keperlu- an penulisan karya tulis ilmiah mulai dari artikel, laporan penelitian, skripsi, the- sis master, dan disertasi. LYX juga dapat digunakan untuk mem- buat tulisan romantis dalam bentuk se- perti ini. ♥ ♦ tulis- an ini di- buat dengan perangkat lu- nak LYX dan LATEX2ε. Gambar di-grab dan di- edit dengan perangkat lunak GIMP menggunakan resolusi la- yar, 96 dpi. Bibliografi menggunakan bibTEX dan pybliographer. Style bibliografi menggunakan style artikel Elsevier de- ngan model Harvard. Paket tam- bahan yang digunakan terdi- ri atas: abstract, cuted, flushend, titlesec, mathpazo, fancybox, shapepar, color. ♦ Pustaka Khazaeli, C., 2001. Crashkurs Typo und Layout: Vom Schrif- tdesign zum visuellen Konzept. Tascenbuch Verlag GmbH, Hamburg, 480p. Kipplan, H., 2001. Handbook of Print Media: Technologies and Production Methods. Springer-Verlag, Berlin, 1207p. Sihombing, D., 2001. Tipografi dalam desain grafis. PT Gra- media Pustaka Utama, Jakarta, 190p. Strizver, I., 2006. Type rules!: the designer’s guide to professio- nal typography, 2nd Edition. John Wiley & Sons, Inc., New Jersey, 224p. Syropoulos, A., Tsolomitis, A., Sofroniou, N., 2003. Digi- tal Typography Using LATEX. Springer-Verlag, New York, 510p. Warmada, I. W., 2003a. LYX sebagai aplikasi desktop publi- sher. InfoLinux 09/2003, 76–78. Warmada, I. W., 2003b. Membuat grafik berkualitas tinggi di Linux. InfoLinux 08/2003, 72–74. Warmada, I. W., 2004. Presentasi dengan LYX melalui Acro- bat Reader. InfoLinux 08/2004, 73–76. Warmada, I. W., 2011. Computer graphics and type setting. Website, Universitas Gadjah Mada, http://warmada.staff.ugm.ac.id/graphics.html. Wilson, P., Press, H., Robertson, W., 2009. The abstract pac- kage. LaTeXdoc11p. 12