SlideShare a Scribd company logo
1 of 30
Sholat
MEMAHAMI DAN MEMPERDALAM
TENTANG RUKUN
Pengertian Shalat
 Secara etimologi shalat berarti do’a dan secara terminology / istilah, para ahli fiqih
mengartikan secara lahir dan hakiki. Secara lahiriah shalat berarti beberapa ucapan
dan perbuatan yang dimulai dengan takbir dan diakhiri dengan salam, yang dengannya
kita beribadah kepada Allah menurut syarat – syarat yang telah ditentukan (Sidi
Gazalba,88).
 Dalam pengertian lain shalat ialah salah satu sarana komunikasi antara hamba dengan
Tuhannya sebagai bentuk, ibadah yang di dalamnya merupakan amalan yang tersusun
dari beberapa perkataan dan perbuatan yang dimulai dengan takbiratul ikhram dan
diakhiri dengan salam, serta sesuai dengan syarat dan rukun yang telah ditentukan
syara’
 dapat disimpulkan bahwa shalat adalah
merupakan ibadah kepada Tuhan, berupa
perkataan dengan perbuatan yang diawali dengan
takbir dan diakhiri dengan salam menurut syarat
dan rukun yang telah ditentukan syara”. Juga
shalat merupakan penyerahan diri (lahir dan
bathin) kepada Allah dalam rangka ibadah dan
memohon ridho-Nya.
 Al-Qur’an
 Hadist
 Ijma
 Dasar diperintahkanya shalat bagi umat islam
adalah:
Sedangkan dasar diperintahkanya shalat dalam
hadis sebagaimana disabdakan Rasulullah yang
artinya islam di bangun atas lima perkara :
• 1.Menyaksikan bahwa tiada tuhan selain allah dan
muhamad sebagai utusan allah.
2.Mendirikan shalat
3.Mengeluarkan zakat
4.Puasa pada bulan ramadhan
5.Pergi haji bagi yang mampu
Kedudukan dan
Hikmah Shalat
Shalat mempunyai kedudukan istimewa dari pada ibadah-ibadah yang lainya,
diantaranya:
 Shalat merupakan tiang agama
 Shalat merupakan ibadah pertama yang diwajibkan kepada hambanya
 Shalat merupakan ibadah pertama kali yang di hisab kelah di hari kiamat
 Shalat merupakan wasiat terakhir Rasulullah sebelum wafat
 Shalat merupakan garis pemisah antara orang islam dan orang kafir
 Shalat juga menjadi ukuran berkembang tidaknya ajaran islam di muka bumi
 Shalat merupakan jaminan masuk surga
 Shalat merupakan syi’ar Islam utama dan penghubung hamba dengan tuhan
Di antara hikmah besar dalam Shalat
 Mencegah perilaku keji dan mungkar
 Membina jiwa dan membersihkan rohani
 Mendidik manusia berdisiplin dan mematuhi segala
peraturan
 Membina peraturan solidaritas, dan persamaan
derajat di antara manusia
 Shalat menanamkan ketenangan dan ketentraman
jiwa
Syarat-syarat Shalat
 Syarat wajib Shalat adalah syarat yang wajib di penuhi
dan tidak bisa di tawar-tawar. Seperti Islam, berakal dan
tamziz atau baligh. suci dari haid dan nifas serta telah
mendengar ajakan dakwah islam.
# Syarat sah shalat itu ada 8 yaitu:
 Suci dari dua hadas
 Suci dari najis yang berada pada pakaian, tubuh, dan
tempat shalat.
 Aurat laki-laki yaitu baina surroh wa rukbah( antara
pusar sampai lutut), sedangkan aurot perempuan
adalah jami’i badaniha illa wajha wa kaffaien (semua
anggota tubuh kecuali wajah dan kedua telapak
tangan).
 Menutup aurot
 Menghadap kiblat
 Mengerti kefarduan Shalat
 Menjauhi hal hal yang membatalkan sholat
Rukun Sholat
1. Niat
2. Takbiratul Ihram
3. Berdiri Pada Saat Mengerjakan Shalat Fardhu.
Hukum berdiri ketika mengerjakan shalat fardhu
adalah wajib. Hal ini berdasarkan sabda
Rasulullah SAW:
Artinya: Dari Imran bin Husain RA berkata, aku
menderita penyakit ambien, lalu aku bertanya
kepada Nabi SAW mengenai cara mengerjakan
shalat yang harus aku lakukan, Nabi SAW
bersabda, “Shalatlah dalam keadaan berdiri, jika
engkau tidak mampu, maka laksanakan dalam
keadaan duduk, jika engkau tidak mampu
melakukannya, maka kerjakanlah dalam keadaan
berbaring”. (H.R. Bukhari).
4. Membaca Al-Fatihah
5. Ruku dan I’tidal
6. Sujud dua kali setiap raka'at Anggota-
anggota sujud adalah kening, hidung, kedua
telapak tangan, kedua lutut dan kedua
telapak kaki.
7. Duduk antara dua sujud
8. Duduk tasyahud akhir
9. Menbaca tasyahud akhir
10. Shalawat kepada Nabi SAW ketika
tasyahud akhir.
11. Duduk diwaktu membaca shalawat.
12. Membaca salam
13. Tertib/berurutan mengerjakan rukun tsbt
HAL – HAL YANG
MEMBATALKAN SHALAT
1. Berbicara dengan sengaja
2. Makan dan minum
3. Banyak gerakan dan terus-menerus
4. Membelakangi atau tidak mengahadap kiblat
5. Terbuka aurat secara sengaja
6. Mengalami hadast kecil atau besar
7. Tersentuh najis baik pada badan, palaian , atau tempat
shalat
8. Tertawa
9. Murtad, artimya keluar dari islam
11. Meninggalkan salah satu rukun shalat
dengan segaja
12. Mendahului imam dalam shalat
berjamaah
13. Terdapat air bagi orang yang shalatnya
dengan tayamum
14. Berubah niat misalnya ingin memutuskan
sholat
15. Banyak melakukan gerak yg bukan
gerakan sholat
Macam-Macam
SHALAT
1) Sholat Isya' yaitu sholat yang dikerjakan 4 (empat) raka'at dengan
dua kali tasyahud dan satu kali salam
2) Sholat Subuh yaitu sholat yang dikerjakan 2 (dua) raka'at dengan
satu kali salam
3) Sholat Lohor (Dhuhur) yaitu sholat yang dikerjakan 4 (empat) raka'at
dengan dua kali tasyahud dan satu kali salam
4) Sholat Ashar yaitu sholat yang dikerjakan 4 (empat) raka'at dengan
dua kali tasyahud dan satu kali salam
5) Sholat Maghrib yaitu sholat yang dikerjakan 3 (tiga) raka'at dengan
dua kali tasyahud dan satu kali salam
• Shalat Sunah Tahajud
Shalat sunah tahajud adalah shalat yang dikerjakan pada waktu tengah
malam di antara shalat isya’ dan Shalat shubuh setelah bangun tidur
Shalat Sunah Dhuha
Shalat Dhuha adalah shalat sunah yang dilakukan pada pagi hari antara
pukul 07.00 hingga jam 10.00 waktu setempat
Shalat Sunah Istikharah
Shalat istikharah adalah shalat yang tujuannya adalah untuk mendapatkan
petunjuk dari Allah SWT dalam menentukan pilihan hidup baik yang terdiri
dari dua hal/perkara maupun lebih dari dua. Hasil dari petunjuk Allah SWT
akan menghilangkan kebimbangan dan kekecewaan di kemudian hari.
Setiap kegagalan akan memberikan pelajaran dan pengalaman yang kelak
akan berguna di masa yang akan datang
Shalat Sunah Tasbih
Shalat tasbih adalah solat yang bertujuan untuk memperbanyak
memahasucikan Allah SWT.
Shalat Sunah Taubat
Shalat taubat adalah shalat dua roka'at yang dikerjakan bagi orang
yang ingin bertaubat, insyaf atau menyesali perbuatan dosa yang
telah dilakukannya
• Shalat Sunah Hajat
Shalat Hajat adalah shalat agar hajat atau cita-citanya
dikabulkan oleh Allah SWT
Shalat Sunah Safar
Shalat safar adalah sholat yang dilakukan oleh orang yang
sebelum bepergian atau melakukan perjalanan selama tidak
bertujuan untuk maksiat seperti pergi haji, mencari ilmu,
mencari kerja, berdagang, dan sebagainya
Shalat Sunah Rawatib.
Shalat sunah rawatib dilakukan sebelum dan
setelah shalat fardhu. Yang sebelum Shalat Fardhu
disebut shalat qobliyah, dan yang setelah shalat
fardhu di sebut shalat Ba'diyah. Keutamaannya
adalah sebagai pelengkap dan penambal shalat
fardhu yang mungkin kurang khusu atau tidak
tumaninah.
• Shalat Sunah Istisqho’
Shalat sunah ini di lakukan untuk memohon
turunnya hujan. dilakukan secara berjamaah saat
musim kemarau.
Shalat Sunah Witir.
Shalat sunah witir dilakukan setelah sampai
sebelum fajar. bagi yang yakin akan bangun
malam diutamakan dilakukan saat sepertiga
malam setelah shalat Tahajud. Shalat witir disebut
juga shalat penutup
• Shalat Tahiyatul Masjid.
Shalat tahiyatul masjid ialah shalat untuk menghormati masjid
Shalat Tarawih.
Shalat Tarawih yaitu shalat malam pada bulan ramadhan
hukumnya sunnah muakad atau penting bagi laki-laki atau
perempuan, boleh dikerjakan sendiri-sendiri dan boleh pula
berjama’ah.
•
Shalat Hari Raya (Idul Adha dan Idul Fitri).
Sebagaimana telah diterangkan bahwa waktu shalat hari raya
idul fitri adalah tanggal 1 syawal mulai dari terbit matahari
sampai tergeincirnya. Akan tetapi, jika diketahui sesudah
tergelincirnya matahari bahwa hari itu tanggal 1 syawal jadi
waktu shalat telah habis, maka hendaklah shalat di hari kedua
atau tanggal 2 saja.
Shalat Dua Gerhana.
Kusuf adalah gerhana matahari dan khusuf adalah gerhana
bulan[4]. Shalat kusuf dan khusuf hukumnya sunnah
muakaddah
• Sholat Rawatib.
Sholat rawatib adalah sholat sunnah
yang dikerjakan sebelum dan sesudah
dholat fardu.
SHALAT JAMAK
DAN QASHAR
• Shalat Jamak
• Shalat jamak adalah mengumpulkan dua shalat dalam satu waktu.
• Syarat-syarat menjamak
1. Menjamak shalat hukumnya mubah, artinya diperbolehkan menjamak
bagi orang-orang yang memenuhi syarat sebagai berikut:
2. Musafir atau dalam perjalanan, dengan jarak minimal 81 km (menurut
kesepakatan sebagian besar para ulama)
3. Bukan dalam perjalanan maksiat
4. Dalam keadaan ketakutan seperti sakit, hujan lebat, angin topan, atau
bencana alam lainnya.
Shalat Qashar
Berbeda dengan shalat jamak yang menggambungkan, shalat qasar artinya
meringkas. Shalat qasar ialah meringkas 4 rakaat menjadi 2 rakaat.
• Niat shalat qashar dzuhur
‫ا‬ً‫ر‬ْ‫ص‬َ‫ق‬ ِ‫ن‬ْ‫ي‬َ‫ت‬َ‫ع‬ْ‫ك‬َ‫ر‬ ِ
‫ر‬ْ‫ه‬ُّ‫ظ‬‫ال‬ َ
‫ض‬ْ‫ر‬َ‫ف‬ ‫ى‬ِِّ‫ل‬َ‫ص‬ُ‫ا‬
‫ى‬َ‫ل‬‫ا‬َ‫ع‬َ‫ت‬ ِ ‫ه‬ ِ
‫َلِل‬ ً‫ء‬‫َا‬‫د‬َ‫ا‬
Usholli farduzh dzuhri rok’ataini qasran adaa an lillahi ta’ala
“Niat shalat fardhu dzuhur secara qashar dua rakaat karena Allah ta’ala”
Syarat Shalat Qashar
• Shalat boleh di qashar apabila memenuhi syarat sebagai
berikut:
• Jarak yang ditempuh telah mencapai 81 km
• Bepergian tidak bertujuan untuk maksiat
• Mengetahui diperbolehkannya mengqasar shalat
• Bepergian dengan tujuan daerah tertentu sehingga seorang
musafir yang tidak mempunyai daerah tujuan tertentu, tidak
diperbolehkan shalat qashar
• Masih dalam perjalanan
• Telah melewati tapal batas daerah sendiri
Shalat Jamak Qasar
Artinya ada shalat yang boleh untuk kita jamak dan
kita qashar sekaligus.
a.Tidak Semua Shalat Yang Bisa Dijamak Itu
Bisa Diqashar
b.Semua Shalat Yang Bisa Diqashar Pasti
Boleh Dijamak
•Niat shalat Dzuhur jama’ taqdim qashar ;
ُ‫م‬ ْ
َْ‫ج‬‫م‬ ‫ا‬ً‫ر‬ْ‫ص‬َ‫ق‬ ِّ‫ْن‬‫ي‬َ‫ت‬َ‫ع‬ْ‫ك‬ َ‫ر‬ ِّ
‫ر‬ْ‫ه‬ُّ‫الظ‬ َ
‫ض‬ ْ‫ر‬َ‫ف‬ ِّ‫لى‬َ‫ص‬ُ‫أ‬
َ‫ت‬ ِّ‫هلل‬ِّ ً‫ء‬‫ا‬َ‫د‬َ‫أ‬ ُ‫ر‬ْ‫ص‬َ‫ع‬‫ال‬ ِّ‫ه‬ْ‫ي‬َ‫ل‬ِّ‫إ‬ ً‫ا‬‫ع‬ ْ‫و‬
َ‫لى‬َ‫ا‬‫ع‬
“Saya niat shalat fardu Dzuhur dua raka’at qashar
digabung dengan Ashar, tunai karena Allah”
Sholat dan
Kesehatan
Jiwa/Mental
 Hubungan Antara Sholat dan Kesehatan Jiwa
Shalat sebagai obat bagi gangguan
jiwa
Shalat sebagai pencegahan terhadap
gangguan kejiwaan
Fungsi ibadah shalat sebagai
Pembina kesehatan jiwa.
Shalat Sunnah Meningkatkan Kegairahan
Hidup
• Adapun pengaruh sholat sunnah terhadap kesehatan
mental seseorang adalah:
. Sholat sunnah rawatib
Shalat tahajjud
Shalat istikharah
Shalat Hajat
. Sholat untuk pengobatan dan kesehatan
• Apa hubungan sholat dengan kesehatan ?
menurut Hembing, setiap gerakan-gerakan
shalat mempunyai arti khusus bagi
kesehatan dan punya pengaruh pada bagian-
bagian tubuh.
• Rukuk: untuk menghindari penyakit yang
menyerang ruas tulang belakang yang terdiri dari
tulang punggung, tulang leher, tulang pinggang
dan ruas tulang tungging. Dengan melakukan
rukuk, kita telah menarik, menggerakan dan
mengendurkan saraf-saraf yang berada di otak,
punggung dan lain-lain.
• Sujud: Bersujud dengan meletakan jari-jari
tangan di depan lutut membuat semua otot
berkontraksi. Gerakan ini bukan saja membuat
otot-otot itu akan menjadi besar dan kuat, tetapi
juga membuat pembuluh darah dan urat-urat
getah bening terpijat dan terurut. Posisi sujud ini
juga sangat membantu kerja jantung dan
menghindari mengerutnya dinding-dinding
pembuluh darah.
• Duduk tasyahud: Posisi duduk dengan mengangkat
kaki kanan dan menghadap jari-jari ke arah kiblat ini,
secara otomatis memijat pusat-pusat daerah otak,
ruas tulang punggung teratas, mata, otot-otot bahu,
dan banyak lagi terdapat pada ujung kaki. Untuk laki-
laki sikap duduk ini luar biasa manfaatnya, terutama
untuk kesehatan dan kekuatan organ tubuh
• Salam: berpaling ke kanan dan ke kiri bermanfaat
membantu menguatkan otot-otot leher dan kepala.
SEKIAN DAN TERIMA KASIH

More Related Content

Similar to Sholat.ppt.ppt

Similar to Sholat.ppt.ppt (20)

Fiqh shalat (yusuf)
Fiqh shalat (yusuf) Fiqh shalat (yusuf)
Fiqh shalat (yusuf)
 
Fiqh shalat (yusuf)
 Fiqh shalat (yusuf) Fiqh shalat (yusuf)
Fiqh shalat (yusuf)
 
Fiqh shalat
Fiqh shalatFiqh shalat
Fiqh shalat
 
Fiqh shalat
Fiqh shalatFiqh shalat
Fiqh shalat
 
Fiqh shalat
Fiqh shalatFiqh shalat
Fiqh shalat
 
Materi tata cara salat sunnah
Materi tata cara salat sunnahMateri tata cara salat sunnah
Materi tata cara salat sunnah
 
Media ajar Asrul MAteri KD.3 Fiqh _ppt.pptx
Media ajar Asrul MAteri KD.3 Fiqh _ppt.pptxMedia ajar Asrul MAteri KD.3 Fiqh _ppt.pptx
Media ajar Asrul MAteri KD.3 Fiqh _ppt.pptx
 
3. Shalat,Puasa, Haji dan Umrah.pptx
3. Shalat,Puasa, Haji dan Umrah.pptx3. Shalat,Puasa, Haji dan Umrah.pptx
3. Shalat,Puasa, Haji dan Umrah.pptx
 
Sholat Wajib
Sholat Wajib Sholat Wajib
Sholat Wajib
 
pptfiqih-171012141340 (2).pdf
pptfiqih-171012141340 (2).pdfpptfiqih-171012141340 (2).pdf
pptfiqih-171012141340 (2).pdf
 
Materi shalat,puasa, haji dan umrah
Materi shalat,puasa, haji dan umrahMateri shalat,puasa, haji dan umrah
Materi shalat,puasa, haji dan umrah
 
Power point shalat
Power point shalatPower point shalat
Power point shalat
 
fiqh-shalat.ppt
fiqh-shalat.pptfiqh-shalat.ppt
fiqh-shalat.ppt
 
fiqh-shalat.ppt
fiqh-shalat.pptfiqh-shalat.ppt
fiqh-shalat.ppt
 
fiqh-shalat.ppt
fiqh-shalat.pptfiqh-shalat.ppt
fiqh-shalat.ppt
 
fiqh-shalat.ppt
fiqh-shalat.pptfiqh-shalat.ppt
fiqh-shalat.ppt
 
Yusuf afandi
Yusuf afandiYusuf afandi
Yusuf afandi
 
FIQIH_SHOLAT_ppt.pdf
FIQIH_SHOLAT_ppt.pdfFIQIH_SHOLAT_ppt.pdf
FIQIH_SHOLAT_ppt.pdf
 
fiqih tentang shalat yaitu tata cara melaksanakan shalat
fiqih tentang shalat yaitu tata cara melaksanakan shalatfiqih tentang shalat yaitu tata cara melaksanakan shalat
fiqih tentang shalat yaitu tata cara melaksanakan shalat
 
powerpointshalat-141203010044-conversion-gate01.pptx
powerpointshalat-141203010044-conversion-gate01.pptxpowerpointshalat-141203010044-conversion-gate01.pptx
powerpointshalat-141203010044-conversion-gate01.pptx
 

Sholat.ppt.ppt

  • 2. Pengertian Shalat  Secara etimologi shalat berarti do’a dan secara terminology / istilah, para ahli fiqih mengartikan secara lahir dan hakiki. Secara lahiriah shalat berarti beberapa ucapan dan perbuatan yang dimulai dengan takbir dan diakhiri dengan salam, yang dengannya kita beribadah kepada Allah menurut syarat – syarat yang telah ditentukan (Sidi Gazalba,88).  Dalam pengertian lain shalat ialah salah satu sarana komunikasi antara hamba dengan Tuhannya sebagai bentuk, ibadah yang di dalamnya merupakan amalan yang tersusun dari beberapa perkataan dan perbuatan yang dimulai dengan takbiratul ikhram dan diakhiri dengan salam, serta sesuai dengan syarat dan rukun yang telah ditentukan syara’
  • 3.  dapat disimpulkan bahwa shalat adalah merupakan ibadah kepada Tuhan, berupa perkataan dengan perbuatan yang diawali dengan takbir dan diakhiri dengan salam menurut syarat dan rukun yang telah ditentukan syara”. Juga shalat merupakan penyerahan diri (lahir dan bathin) kepada Allah dalam rangka ibadah dan memohon ridho-Nya.
  • 4.  Al-Qur’an  Hadist  Ijma  Dasar diperintahkanya shalat bagi umat islam adalah:
  • 5. Sedangkan dasar diperintahkanya shalat dalam hadis sebagaimana disabdakan Rasulullah yang artinya islam di bangun atas lima perkara : • 1.Menyaksikan bahwa tiada tuhan selain allah dan muhamad sebagai utusan allah. 2.Mendirikan shalat 3.Mengeluarkan zakat 4.Puasa pada bulan ramadhan 5.Pergi haji bagi yang mampu
  • 6. Kedudukan dan Hikmah Shalat Shalat mempunyai kedudukan istimewa dari pada ibadah-ibadah yang lainya, diantaranya:  Shalat merupakan tiang agama  Shalat merupakan ibadah pertama yang diwajibkan kepada hambanya  Shalat merupakan ibadah pertama kali yang di hisab kelah di hari kiamat  Shalat merupakan wasiat terakhir Rasulullah sebelum wafat  Shalat merupakan garis pemisah antara orang islam dan orang kafir  Shalat juga menjadi ukuran berkembang tidaknya ajaran islam di muka bumi  Shalat merupakan jaminan masuk surga  Shalat merupakan syi’ar Islam utama dan penghubung hamba dengan tuhan
  • 7. Di antara hikmah besar dalam Shalat  Mencegah perilaku keji dan mungkar  Membina jiwa dan membersihkan rohani  Mendidik manusia berdisiplin dan mematuhi segala peraturan  Membina peraturan solidaritas, dan persamaan derajat di antara manusia  Shalat menanamkan ketenangan dan ketentraman jiwa
  • 8. Syarat-syarat Shalat  Syarat wajib Shalat adalah syarat yang wajib di penuhi dan tidak bisa di tawar-tawar. Seperti Islam, berakal dan tamziz atau baligh. suci dari haid dan nifas serta telah mendengar ajakan dakwah islam.
  • 9. # Syarat sah shalat itu ada 8 yaitu:  Suci dari dua hadas  Suci dari najis yang berada pada pakaian, tubuh, dan tempat shalat.  Aurat laki-laki yaitu baina surroh wa rukbah( antara pusar sampai lutut), sedangkan aurot perempuan adalah jami’i badaniha illa wajha wa kaffaien (semua anggota tubuh kecuali wajah dan kedua telapak tangan).  Menutup aurot  Menghadap kiblat  Mengerti kefarduan Shalat  Menjauhi hal hal yang membatalkan sholat
  • 10. Rukun Sholat 1. Niat 2. Takbiratul Ihram 3. Berdiri Pada Saat Mengerjakan Shalat Fardhu.
  • 11. Hukum berdiri ketika mengerjakan shalat fardhu adalah wajib. Hal ini berdasarkan sabda Rasulullah SAW: Artinya: Dari Imran bin Husain RA berkata, aku menderita penyakit ambien, lalu aku bertanya kepada Nabi SAW mengenai cara mengerjakan shalat yang harus aku lakukan, Nabi SAW bersabda, “Shalatlah dalam keadaan berdiri, jika engkau tidak mampu, maka laksanakan dalam keadaan duduk, jika engkau tidak mampu melakukannya, maka kerjakanlah dalam keadaan berbaring”. (H.R. Bukhari).
  • 12. 4. Membaca Al-Fatihah 5. Ruku dan I’tidal 6. Sujud dua kali setiap raka'at Anggota- anggota sujud adalah kening, hidung, kedua telapak tangan, kedua lutut dan kedua telapak kaki. 7. Duduk antara dua sujud 8. Duduk tasyahud akhir 9. Menbaca tasyahud akhir 10. Shalawat kepada Nabi SAW ketika tasyahud akhir. 11. Duduk diwaktu membaca shalawat. 12. Membaca salam 13. Tertib/berurutan mengerjakan rukun tsbt
  • 13. HAL – HAL YANG MEMBATALKAN SHALAT 1. Berbicara dengan sengaja 2. Makan dan minum 3. Banyak gerakan dan terus-menerus 4. Membelakangi atau tidak mengahadap kiblat 5. Terbuka aurat secara sengaja 6. Mengalami hadast kecil atau besar 7. Tersentuh najis baik pada badan, palaian , atau tempat shalat 8. Tertawa
  • 14. 9. Murtad, artimya keluar dari islam 11. Meninggalkan salah satu rukun shalat dengan segaja 12. Mendahului imam dalam shalat berjamaah 13. Terdapat air bagi orang yang shalatnya dengan tayamum 14. Berubah niat misalnya ingin memutuskan sholat 15. Banyak melakukan gerak yg bukan gerakan sholat
  • 15. Macam-Macam SHALAT 1) Sholat Isya' yaitu sholat yang dikerjakan 4 (empat) raka'at dengan dua kali tasyahud dan satu kali salam 2) Sholat Subuh yaitu sholat yang dikerjakan 2 (dua) raka'at dengan satu kali salam 3) Sholat Lohor (Dhuhur) yaitu sholat yang dikerjakan 4 (empat) raka'at dengan dua kali tasyahud dan satu kali salam 4) Sholat Ashar yaitu sholat yang dikerjakan 4 (empat) raka'at dengan dua kali tasyahud dan satu kali salam 5) Sholat Maghrib yaitu sholat yang dikerjakan 3 (tiga) raka'at dengan dua kali tasyahud dan satu kali salam
  • 16. • Shalat Sunah Tahajud Shalat sunah tahajud adalah shalat yang dikerjakan pada waktu tengah malam di antara shalat isya’ dan Shalat shubuh setelah bangun tidur Shalat Sunah Dhuha Shalat Dhuha adalah shalat sunah yang dilakukan pada pagi hari antara pukul 07.00 hingga jam 10.00 waktu setempat Shalat Sunah Istikharah Shalat istikharah adalah shalat yang tujuannya adalah untuk mendapatkan petunjuk dari Allah SWT dalam menentukan pilihan hidup baik yang terdiri dari dua hal/perkara maupun lebih dari dua. Hasil dari petunjuk Allah SWT akan menghilangkan kebimbangan dan kekecewaan di kemudian hari. Setiap kegagalan akan memberikan pelajaran dan pengalaman yang kelak akan berguna di masa yang akan datang Shalat Sunah Tasbih Shalat tasbih adalah solat yang bertujuan untuk memperbanyak memahasucikan Allah SWT. Shalat Sunah Taubat Shalat taubat adalah shalat dua roka'at yang dikerjakan bagi orang yang ingin bertaubat, insyaf atau menyesali perbuatan dosa yang telah dilakukannya
  • 17. • Shalat Sunah Hajat Shalat Hajat adalah shalat agar hajat atau cita-citanya dikabulkan oleh Allah SWT Shalat Sunah Safar Shalat safar adalah sholat yang dilakukan oleh orang yang sebelum bepergian atau melakukan perjalanan selama tidak bertujuan untuk maksiat seperti pergi haji, mencari ilmu, mencari kerja, berdagang, dan sebagainya Shalat Sunah Rawatib. Shalat sunah rawatib dilakukan sebelum dan setelah shalat fardhu. Yang sebelum Shalat Fardhu disebut shalat qobliyah, dan yang setelah shalat fardhu di sebut shalat Ba'diyah. Keutamaannya adalah sebagai pelengkap dan penambal shalat fardhu yang mungkin kurang khusu atau tidak tumaninah.
  • 18. • Shalat Sunah Istisqho’ Shalat sunah ini di lakukan untuk memohon turunnya hujan. dilakukan secara berjamaah saat musim kemarau. Shalat Sunah Witir. Shalat sunah witir dilakukan setelah sampai sebelum fajar. bagi yang yakin akan bangun malam diutamakan dilakukan saat sepertiga malam setelah shalat Tahajud. Shalat witir disebut juga shalat penutup
  • 19. • Shalat Tahiyatul Masjid. Shalat tahiyatul masjid ialah shalat untuk menghormati masjid Shalat Tarawih. Shalat Tarawih yaitu shalat malam pada bulan ramadhan hukumnya sunnah muakad atau penting bagi laki-laki atau perempuan, boleh dikerjakan sendiri-sendiri dan boleh pula berjama’ah. • Shalat Hari Raya (Idul Adha dan Idul Fitri). Sebagaimana telah diterangkan bahwa waktu shalat hari raya idul fitri adalah tanggal 1 syawal mulai dari terbit matahari sampai tergeincirnya. Akan tetapi, jika diketahui sesudah tergelincirnya matahari bahwa hari itu tanggal 1 syawal jadi waktu shalat telah habis, maka hendaklah shalat di hari kedua atau tanggal 2 saja. Shalat Dua Gerhana. Kusuf adalah gerhana matahari dan khusuf adalah gerhana bulan[4]. Shalat kusuf dan khusuf hukumnya sunnah muakaddah
  • 20. • Sholat Rawatib. Sholat rawatib adalah sholat sunnah yang dikerjakan sebelum dan sesudah dholat fardu.
  • 21. SHALAT JAMAK DAN QASHAR • Shalat Jamak • Shalat jamak adalah mengumpulkan dua shalat dalam satu waktu. • Syarat-syarat menjamak 1. Menjamak shalat hukumnya mubah, artinya diperbolehkan menjamak bagi orang-orang yang memenuhi syarat sebagai berikut: 2. Musafir atau dalam perjalanan, dengan jarak minimal 81 km (menurut kesepakatan sebagian besar para ulama) 3. Bukan dalam perjalanan maksiat 4. Dalam keadaan ketakutan seperti sakit, hujan lebat, angin topan, atau bencana alam lainnya.
  • 22. Shalat Qashar Berbeda dengan shalat jamak yang menggambungkan, shalat qasar artinya meringkas. Shalat qasar ialah meringkas 4 rakaat menjadi 2 rakaat. • Niat shalat qashar dzuhur ‫ا‬ً‫ر‬ْ‫ص‬َ‫ق‬ ِ‫ن‬ْ‫ي‬َ‫ت‬َ‫ع‬ْ‫ك‬َ‫ر‬ ِ ‫ر‬ْ‫ه‬ُّ‫ظ‬‫ال‬ َ ‫ض‬ْ‫ر‬َ‫ف‬ ‫ى‬ِِّ‫ل‬َ‫ص‬ُ‫ا‬ ‫ى‬َ‫ل‬‫ا‬َ‫ع‬َ‫ت‬ ِ ‫ه‬ ِ ‫َلِل‬ ً‫ء‬‫َا‬‫د‬َ‫ا‬ Usholli farduzh dzuhri rok’ataini qasran adaa an lillahi ta’ala “Niat shalat fardhu dzuhur secara qashar dua rakaat karena Allah ta’ala”
  • 23. Syarat Shalat Qashar • Shalat boleh di qashar apabila memenuhi syarat sebagai berikut: • Jarak yang ditempuh telah mencapai 81 km • Bepergian tidak bertujuan untuk maksiat • Mengetahui diperbolehkannya mengqasar shalat • Bepergian dengan tujuan daerah tertentu sehingga seorang musafir yang tidak mempunyai daerah tujuan tertentu, tidak diperbolehkan shalat qashar • Masih dalam perjalanan • Telah melewati tapal batas daerah sendiri
  • 24. Shalat Jamak Qasar Artinya ada shalat yang boleh untuk kita jamak dan kita qashar sekaligus. a.Tidak Semua Shalat Yang Bisa Dijamak Itu Bisa Diqashar b.Semua Shalat Yang Bisa Diqashar Pasti Boleh Dijamak •Niat shalat Dzuhur jama’ taqdim qashar ; ُ‫م‬ ْ َْ‫ج‬‫م‬ ‫ا‬ً‫ر‬ْ‫ص‬َ‫ق‬ ِّ‫ْن‬‫ي‬َ‫ت‬َ‫ع‬ْ‫ك‬ َ‫ر‬ ِّ ‫ر‬ْ‫ه‬ُّ‫الظ‬ َ ‫ض‬ ْ‫ر‬َ‫ف‬ ِّ‫لى‬َ‫ص‬ُ‫أ‬ َ‫ت‬ ِّ‫هلل‬ِّ ً‫ء‬‫ا‬َ‫د‬َ‫أ‬ ُ‫ر‬ْ‫ص‬َ‫ع‬‫ال‬ ِّ‫ه‬ْ‫ي‬َ‫ل‬ِّ‫إ‬ ً‫ا‬‫ع‬ ْ‫و‬ َ‫لى‬َ‫ا‬‫ع‬ “Saya niat shalat fardu Dzuhur dua raka’at qashar digabung dengan Ashar, tunai karena Allah”
  • 25. Sholat dan Kesehatan Jiwa/Mental  Hubungan Antara Sholat dan Kesehatan Jiwa Shalat sebagai obat bagi gangguan jiwa Shalat sebagai pencegahan terhadap gangguan kejiwaan Fungsi ibadah shalat sebagai Pembina kesehatan jiwa.
  • 26. Shalat Sunnah Meningkatkan Kegairahan Hidup • Adapun pengaruh sholat sunnah terhadap kesehatan mental seseorang adalah: . Sholat sunnah rawatib Shalat tahajjud Shalat istikharah Shalat Hajat
  • 27. . Sholat untuk pengobatan dan kesehatan • Apa hubungan sholat dengan kesehatan ? menurut Hembing, setiap gerakan-gerakan shalat mempunyai arti khusus bagi kesehatan dan punya pengaruh pada bagian- bagian tubuh.
  • 28. • Rukuk: untuk menghindari penyakit yang menyerang ruas tulang belakang yang terdiri dari tulang punggung, tulang leher, tulang pinggang dan ruas tulang tungging. Dengan melakukan rukuk, kita telah menarik, menggerakan dan mengendurkan saraf-saraf yang berada di otak, punggung dan lain-lain. • Sujud: Bersujud dengan meletakan jari-jari tangan di depan lutut membuat semua otot berkontraksi. Gerakan ini bukan saja membuat otot-otot itu akan menjadi besar dan kuat, tetapi juga membuat pembuluh darah dan urat-urat getah bening terpijat dan terurut. Posisi sujud ini juga sangat membantu kerja jantung dan menghindari mengerutnya dinding-dinding pembuluh darah.
  • 29. • Duduk tasyahud: Posisi duduk dengan mengangkat kaki kanan dan menghadap jari-jari ke arah kiblat ini, secara otomatis memijat pusat-pusat daerah otak, ruas tulang punggung teratas, mata, otot-otot bahu, dan banyak lagi terdapat pada ujung kaki. Untuk laki- laki sikap duduk ini luar biasa manfaatnya, terutama untuk kesehatan dan kekuatan organ tubuh • Salam: berpaling ke kanan dan ke kiri bermanfaat membantu menguatkan otot-otot leher dan kepala.