Sistem operasi Windows 1.0 dikeluarkan pada tanggal 20 November 1985 dan diresmikan pertama kali pada tanggal 10 November 1983 yang dijuluki dengan Windows Graphic Environment 1.0. Windows 1.0 bukanlah sebuah sistem operasi yang lengkap, namun hanya memperluas kemampuan MS-DOS
Sistem operasi Windows 1.0 dikeluarkan pada tanggal 20 November 1985 dan diresmikan pertama kali pada tanggal 10 November 1983 yang dijuluki dengan Windows Graphic Environment 1.0. Windows 1.0 bukanlah sebuah sistem operasi yang lengkap, namun hanya memperluas kemampuan MS-DOS
1. Microsoft Windows
A. Pengertian Microsoft Windows
Microsoft Windows atau lebih dikenal dengan sebutan Windows adalah keluarga system operasi computer pribadi yang dikembangkan oleh Microsoft yang menggunakan antar muka dengan pengguna berbasis grafik (graphical user interface).
Sistem operasi Windows telah berevolusi dari MS-DOS, sebuah sistem operasi yang berbasis modus teks dan command-line. Windows versi pertama, Windows Graphic Environment 1.0 pertama kali diperkenalkan pada 10 November 1983, tetapi baru keluar pasar pada bulan November tahun 1985 yang dibuat untuk memenuhi kebutuhan komputer dengan tampilan bergambar. Windows 1.0 merupakan perangkat lunak 16-bit tambahan (bukan merupakan sistem operasi) yang berjalan di atas MS-DOS (dan beberapa varian dari MS-DOS), sehingga ia tidak akan dapat berjalan tanpa adanya sistem operasi DOS. Versi 2.x, versi 3.x juga sama. Beberapa versi terakhir dari Windows (dimulai dari versi 4.0 dan Windows NT 3.1) merupakan sistem operasi mandiri yang tidak lagi bergantung kepada sistem operasi MS-DOS Microsoft Windows kemudian bisa berkembang dan dapat menguasai penggunaan sistem operasi hingga mencapai 90%.
B. Sejarah Perkembangan Microsoft Windows
Awal mula diluncurkannya windows sampai dengan sekarang bermula dari Gates dan Allenpada tahun 1975-1980 yang membentuk kemitraan yang disebut Microsoft. Microsoft berfokus pada sistem-operasi software baru yang mengelola, atau menjalankan, perangkat keras komputer dan juga berfungsi untuk menjembatani kesenjangan antara perangkat keras komputer dan program, seperti pengolah kata. Ini adalah fondasi dimana program komputer dapat berjalan. Mereka nama sistem operasi baru mereka “MS-DOS.”
Ketika IBM PC yang menjalankan MS-DOS kapal pada tahun 1981, itu memperkenalkan bahasa baru untuk masyarakat umum. Mengetik “C:” dan perintah samar secara bertahap berbagai menjadi bagian dari pekerjaan sehari-hari. Dan menemukan backslash (\) kunci.
MS-DOS efektif, tetapi juga membuktikan sulit dipahami bagi banyak orang. Harus ada cara yang lebih baik untuk membangun sebuah sistem operasi.
Geek trivia: MS-DOS adalah singkatan dari Microsoft Disk Operating System.
Dari sinilah mulai diluncurkan windows yang mudah dipahami dan selalu berkembang setiap zamannya.
C. Macam-macam Microsoft Windows
a. Windows 1.0
Tahun Diluncurken : 20 November 1985
Pada awalnya Windows versi 1.0 ini hendak dinamakan dengan Interface Manager, akan tetapi Rowland Hanson, kepala bagian pemasaran di Microsoft Corporation. Dapat menjalankan aplikasi dalam bitmap dan juga dukungan terhadap mouse pointing device. Sebelum Windows, komputer menggunakan MS-DOS untuk menjalankan komputer. Cara menggunakannya adalah dengan mengetikkan perintah yang diawali dengan perintah C (atau C:\). Dengan Windows, pengguna dapat memindahkan pointer dengan mouse dan mengklik program tersebut. Fitur tambahannya, pengguna Windows dapat berpindah antar program. Windows 1.0 menyertakan berbagai program a
2. Anggota:
Aditya Adjie N.
Fajar Nugraha
Eka Novianita
Gracia Annalina H.
Hasna Budi A.
Nindya Putri
Shofagi Raniyah
KELAS XII IPA 2
3. Apa itu
Windows
XP?
Windows XP adalah salah
satu OS atau salah satu
sistem operasi berbasiskan
grafis yang diciptakan oleh
perusahaan Microsoft.
Windows XP untuk pertama
kalinya dirilis pada tanggal
25 Oktober 2001. Nama XP
sendiri adalah kependekan
dari Experience
4. Sejarah Windows XP
Windows XP sebelumnya dikenal dengan kode sandi Whistler,
dikembangkan oleh pengembang Microsoft pertengahan tahun
2000-an. Bersamaan dengan proyek ini, Microsoft juga tengah
mempersiapkan Windows generasi baru penerus Windows
Millennium Edition / Windows ME, dinamakan dengan kode
sandi "Windows Neptune" untuk diproyeksikan sebagai
Windows NT versi rumahan. Setelah Windows ME dianggap
kurang sukses menyaingi kesuksesan Windows 98, Microsoft
pun akhirnya memutuskan untuk menggabungkan dua buah
sistem operasi Windows tersebut (OS berbasis Windows NT dan
OS berbasis Windows 9x) ke dalam satu produk. Itulah yang
kita kenal sampai sekarang sebagai Windows XP.
5. Windows XP ada berbagai
jenis diantaranya:
1. Windows XP Professional
Windows XP Professional adalah sistem operasi yang dibuat untuk
komputer desktop yang terhubung ke dalam sebuah jaringan, dan
bisa menjadi sebuah komputer server
2. Windows XP Home Edition
Windows XP Home Edition adalah sistem operasi yang lebih
ditujukan untuk pengguna rumahan. Pada dasarnya tidak ada
perbedaan dengan versi Professional, yang berbeda hanya fitur
jaringan yang terbatas.
3. Windows XP Media Center Edition
Windows XP Media Center Edition adalah Sistem Operasi versi dari
Windows XP yang diperuntukkan untuk perangkat seperti HiFi, dan
komputer yang diletakkan di ruang duduk atau ruang keluarga.
Windows ini tidak beda jauh dengan Windows XP Home Edition,
namun sudah ditambah dukungan sebagai perekam video pribadi
atau disingkat Personal Video Recorder.
6. 4. Windows XP Tablet PC Edition
Windows XP Tablet PC Edition adalah Sistem Operasi versi lain
Windows XP yang ditujukan khusus untuk PC Ultra Portabel,
dinamakan Microsoft dengan sebutan Tablet PC.
5. Windows XP Starter Edition
Windows XP Starter Edition adalah Sistem Operasi versi lain
dari Windows XP Home Edition yang sudah diterjemahkan ke
dalam bahasa lokal masing-masing pengguna/user dengan
menggunakan Language Interface Pack (LIP).
6. Windows XP Professional x64 Edition
Windows XP Professional x64 Edition adalah Sistem Operasi
versi Windows XP yang lebih dikhususkan untuk processor
dengan arsitektur x86-64
7. Windows XP Professional 64-Bit Edition for Itanium
Windows XP Professional 64-Bit Edition for Itanium adalah
Sistem Operasi mendukung teknologi mikroprosesor, yaitu IA-
64 yang digunakan oleh prosesor Intel Itanium dan Intel
Itanium 2.
7. Windows
2000
Windows 2000 juga merupakan versi
Windows berbasis kernel NT terakhir yang
tidak mengharuskan penggunanya untuk
melakukan aktivasi terhadapnya.
fitur Windows 2000 yang paling signifikan
adalah Active Directory, sebuah model
jaringan pengganti model jaringan NT domain,
yang menggunakan teknologi yang merupakan
standar industri, seperti Domain Name
System (DNS), Lightweight Directory Access
Protocol (LDAP), dan Kerberos untuk
menghubungkan antara sebuah mesin ke
mesin lainnya. Windows Terminal Services
juga, yang pada Windows NT 4.0 hanya
terdapat di dalam satu produk saja, pada
Windows 2000 terdapat dalam semua versi
server.
9. Windows Me
September 2000, Microsoft memperkenalkan
Windows Millennium Edition
Versi ini juga memasukkan fitur "System
Restore," yang mengizinkan para penggunanya
untuk mengembalikan keadaan sistem ke sebuah
titik yang dikenal baik-baik saja, pada saat sistem
operasi mengalami kegagalan. System Restore
menjadi fitur yang masih dipertahankan pada
Windows XP. Versi ini juga memperkenalkan
Windows Movie Maker versi pertama.
Windows Me juga dikritik karena munculnya
masalah kestabilan, dan juga dukungan terhadap
MS-DOS yang berjalan di dalam modus real.
Orang-orang bahkan menyebut Windows Me
sebagai Windows Mistake Edition.
Windows Me merupakan sistem operasi terakhir
yang dibuat berdasarkan kernel monolithic
Windows 9x dan MS-DOS. Versi ini pun menjadi
versi terakhir sistem operasi Windows yang tidak
memiliki Windows Product Activation (WPA)
11. Windows XP
Pada tahun 2001, Microsoft memperkenalkan
Windows XP (yang memiliki nama kode
"Whistler" selama pengembangan. Akhirnya,
setelah merilis beberapa versi Windows
berbasis Windows 9x dan NT, Microsoft
berhasil menyatukan kedua jajaran produk
tersebut. Windows XP menggunakan kernel
Windows NT 5.1, sehingga menjadikan kernel
Windows NT yang terkenal dengan
kestabilannya memasuki pasar konsumen
rumahan, untuk menggantikan produk
Windows 9x yang berbasis 16/32-bit yang
sudah menua.
Windows XP merupakan versi sistem operasi
Windows yang paling lama (paling tidak
hingga saat ini), karena memang berkisar dari
tahun 2001 hingga tahun 2007, saat Windows
Vista dirilis ke konsumen. Jajaran sistem
operasi Windows XP akhirnya diteruskan oleh
Windows Vista pada 30 Januari 2007.
13. Windows XP tersedia dalam
beberapa versi:
Windows XP Home Edition, yang ditujukan untuk
pasar desktop dan laptop rumahan.
Windows XP Home Edition N, sama seperti Home
Edition yang biasa, tapi tidak memiliki Windows Media
Player, karena memang peraturan Uni Eropa tidak
memperbolehkannya.
Windows XP Professional, yang ditujukan bagi
para power user dan pebisnis.
Windows XP Professional N, sama seperti
Professional Edition, tapi tidak memiliki Windows
Media Player, karena peraturan Uni Eropa tidak
mengizinkannya.
Windows XP Media Center Edition (MCE), dirilis
pada bulan November 2002, merupakan Windows XP
Home
14. Edition yang ditujukan untuk dektop dan laptop dengan
penekanan pada hiburan rumahan.
Windows XP Media Center Edition 2003
Windows XP Media Center Edition 2004
Windows XP Media Center Edition 2005, yang dirilis pada
12 Oktober 2004.
Windows XP Tablet PC Edition, yang ditujukan untuk
PC Tablet (PC dengan layar sentuh)
Windows XP Tablet PC Edition 2005
Windows XP Embedded, yang ditujukan untuk sistem
benam (embedded system)
Windows XP Starter Edition, yang ditujukan untuk para
pengguna komputer di beberapa negara berkembang.
Windows XP Professional x64 Edition, yang dirilis
pada 25 April 2005 untuk sistem-sistem rumahan dan
workstation yang menggunakan prosesor 64-bit yang
berbasiskan set instruksi x86-64 (AMD64 atau Intel
EM64T).
15. Windows XP 64-bit Edition, merupakan sebuah
versi Windows XP yang ditujukan untuk jajaran
prosesor Intel Itanium, yang mempertahankan
kompatibilitas dengan aplikasi 32-bit dengan
menggunakan emulator perangkat lunak. Versi ini
sama saja dengan Windows XP Professional, dari segi
fitur-fiturnya. Produk ini dihentikan pada bulan
September 2005 saat vendor terakhir workstation
berbasis prosesor Itanium menghentikan produk-
produknya sebagai "workstation", karena memang
mereka cenderung memfokuskan Itanium sebagai basis
komputer server.
Windows XP 64-bit Edition 2003, dibuat
berbasiskan basis kode Windows NT 5.2 (sama seperti
Windows Server 2003).
16. Kelemahan Windows XP
1. Harga lisensinya cukup mahal
2. Tidak adanya Java Virtual Machine
seperti generasi-geerasi windows
sebelumnnya.
3. Komunitasnya terlalu sedikit, karena
bersifat closed-source.
4. Gampang terkena virus.
5. Sistem yang kurang stabil.
17. Kelebihan Windows XP
1. Aplikasi yang dijalankan pada system Windows XP
dapat dijalankan
oleh komputer lain melalui internet
2. Microsoft Windows XP memiliki stabilitas yang
tinggi terhadap sistem
yang dimilikinya.
3. Windows XP dapat digunakan untuk berbagai
aplikasi secara real
time ke seluruh dunia.
4. Banyak software yang kompatibel.
5. Banyak sotware yang stabil berjalan di operating
sistem ini.
6. Tidak akan ada masalah antara software dan
hardware.
19. Windows Server 2003 tersedia
dalam lima buah edisi:
Windows Server 2003, Web Edition
Windows Server 2003, Standard
Edition
Windows Server 2003, Enterprise
Edition (32-bit dan 64-bit)
Windows Server 2003, Datacenter
Edition
Windows Server 2003, Small
Business Server
23. 1. Siapkan CD WINDOWS XP
2. Siapkan CD DRIVER MOTHERBOARD
3. Atur bios terlebih dahulu agar prioritas bootingnya dimulai dari CD(DVD)-ROM,
caranya:
a. Masuk ke BIOS dengan menekan tombol Del, atau F1, atau juga F2.
Pilih menu Advanced Settings, kemudian carilah ‘Boot Priority’ atau yang sejenis.
b. ubah pengaturanya, agar CDROM jadi urutan yang pertama kemungkinan pilihan
ini ada 2 jenis
* menu ‘First boot priority’, ‘Second boot priority’ dll: Aturlah ‘First boot priority’
ke ‘CDROM’ dengan menekan tombol PgDn/Pgup (Page Down/Up) atau +/-.
Atur juga ‘Second boot priority’nya ke HDD0/HDD1.
* Jika menunya ‘Boot priority’: atur ke ‘CDROM, C, A’ atau ‘CDROM, A,
c. Setelah bios sudah di setting untuk CD/DVD sebagai First boot priority,
kemudian pilih menu Save and Exit. maka akan otomatis restart dengan
sendirinya.
24. 4. Tunggu beberapa saat sampai muncul tulisan "Press any key to boot
from CD"
5. Tekan ENTER atau sembarang tombol, lalu proses instalasi akan
mengecek hardware komputer anda, kemudian akan muncul tulisan
"windows setup"
6. lalu file-file di dalam cd akan di load ke dalam komputer, kemudian akan
muncul tampilan "welcome to setup" seperti gambar dibawah ini :
7. Tekan "ENTER" untuk menginstal Windows XP, "R" untuk repair system
windows yang sebelumnya pernah terinstal, "F3" untuk keluar dari proses
instalasi, lalu akan muncul (End User Licese Aggrement)
8. Tekan "F8" untuk menyetujui, kemudian proses instalasi akan mencari
dan membaca partisi hardisk anda, kemudian akan muncul semua partisi
hardisk anda
9. Tekan "ENTER" untuk langsung menginstal windows, "C" untuk
membuat partisi hardisk anda, kapasitas partisi sesuai dengan kebutuhan
anda, dalam satuan MB, selanjutnya jika buat dulu partisi dengan
menekan tombol "C"
10. Kemudian tuliskan kapasitas partisi yang ingin anda buat, seperti terlihat
pada gambar diatas, sebagai contoh :
Misalkan kapasitas hardisk anda 250 GB, lalu anda ingin membagi dua,
maka tuliskan 100000, jangan anda ketik 100, karna partisi satuannya
MB, tentunya anda mengerti kan...?? Bahwa ==>> 1GB = 1000 MB, maka
250GB = 250000.
25. 11. Kenudian tekan "ENTER"
12. Kemudian pilih "Format the partition using the NTFS file
system (Quick)" atau "format the partition using the NTFS file
system (Quick)" lalu tekan "ENTER" maka
13. Kemudian pilih lagi "unpartitioned space", lalu tekan "C" maka
akan muncul gambar seperti gambar sebelumnya, dalam hal ini layar
yang akan muncul seperti gambar sebelumnya menunjukan sisa partisi
yang telah anda bagi, jika anda cuma membagi 2 partisi saja maka
langsung tekan "ENTER" tapi jika anda ingin mempartisi lagi sisa
hardisknya maka tinggal di bagi lagi aja, seperti langkah-langkah
sebelumnya, mengertikan maksud saya....??
Setelah selesai partisi ketika anda menekan "ENTER" seperti yang di
jelaskan di atas, maka akan muncul gambar sperti gambar diatas,
setelah itu arahkan poiter di posisi C: partition1 [New Raw], tapi
biasanya sudah berada di posisi tersebut, maka anda tinggal menekan
"ENTER" saja untuk proses instalasi windows
14. Setelah selesai format, kemudian windows akan ,menyalin file untuk
proses instalasi
15. Setelah proses penyalinan selesai, secara otomatis komputer akan
melakukan restart seperti gambar di bawah ini, dalam hal ini untuk
mempercepat proses restart, anda bisa langsung menekan "ENTER"
26. 16. Setelah itu akan muncul loading windows
17. selanjutnya proses instalasi windows di mulai
18 Langsung klik "NEXT" lalu mucul lagi layar seperti gambar
di bawah ini :
19. Isi nama dan organisasinya, terserah kamu saja... lalu
tekan "NEXT"
20. Masukan serial numbernya, jangan sampe salah ya....!!!
kemudian tekan "Next" selanjutnya akan muncul layar
administrator, isi dengan nama komputer anda. kalau mau
pake pasword tinggal di isi juga paswordnya, lalu tekan
"Next" maka muncul layar Date and Time Setting
21. Masukan settingan jam dan tanggal, tentukan juga time
zone anda, untuk jakarta : pilih GMT+7 Klik "Next",
setelah proses instalasi windows
22. Selanjutnya akan muncul layar work group or computer
Domain,
jika komputer anda terhubung dengan sebuah domain,
maka isikan nama domainnya, tapi jika komputer anda
stand alone, maka pilih radio button yang paling atas, lalu
tekan "Next"
27. 23. Selanjutnya akan muncul display setting, klik "OK"
24. Kemudian windows akan mendeteksi tampilan optimal dari PC anda,
seperti terlihat pada gambar di bawah ini, Klik "OK"
25. Proses instalasi hampir selesai, selanjutnya akan muncul loading
jendela windows
26. Selanjutnya anda akan dibawa masuk ke dalam windows untuk
pertama kalinya seperti terlihat pada gambar di bawah ini, tekan
"Next"
26. Selanjutnya akan muncul layar "Help Protect Your PC", kemudian
pilih "Not Right Now" lalu tekan "Next"
27. Kemudian komputer akan mengecek koneksi ke internet pilih "Yes"
lalu tekan "Next"
28. Kemudian akan muncul pilihan aktivasi windows,, lalu tekan "Next"
29. Setelah itu akan muncul tampilan yang menunjukan pilihan untuk
menambah pengguna komputer, Anda bisa memasukkan beberapa
pengguna yang akan mengakses komputer Anda, Namun jika satu akun
sudah cukup, atau Anda menginstall komputer untuk dipakai
bergantian, cukup masukkan satu user kemudian klik "Next“
30. Proses instalasi windows selesai, kemudian akan muncul layar seperti
gambar di bawah ini, klik "finish", maka proses instalasi selesai.....
31. Selesailah sudah semua.... kemudian perlahan masuk ke windowsnya
32. Kemudian tinggal menginstal CD Driver Hardwarenya, dan perangkat
pendukung lainnya.
28. Sistem Operasi Windows XP
seri-1
A. KONFIGURASI EKSTERNAL WINDOWS XP ( DESKTOP )
Desktop adalah pintu utama sebuah komputer dimana dari pintu inilah
awal penjelajahan kita ke dalam komputer tersebut. Desktop dapat
dikatakan sebagai wajah atau penampilan komputer Anda sehingga
perlu diatur sedemikian rupa agar menarik bagi pemakainya. Dalam
penggunaannya, desktop berhubungan dengan icon, wallpaper, screen
saver, taskbar dan start menu program. Windows XP telah
menyediakan fasilitas yang memudahkan pengaturan desktop dan
lingkungannya tersebut. Pengaturan desktop yang menarik akan
membuat pengguna nyaman dalam mengoperasikan komputer. Tetapi
pengaturan dektop yang berlebihan akan membuat komputer boros
memori dan bekerja dengan tidak efisien.Tema sebuah tampilan
(desktop theme) berhubungan dengan pengaturan icon, font, warna,
sound, dan elemen-elemen Windows yang lain yang memberikan
keunikan bagi desktop dan distinactive look. Anda dapat menganti
tema, membuat tema sendiri dan kemudian menyimpannya dengan
nama baru atau melakukan restore traditional Windows Classic sebagai
tema desktop Anda.
29. Bagian Bagian Deskop
Windows XP
A. Icon/Shortcut
Ikon merupakan simbol atau gambar yang mewakili sebuah file, folder, atau
drive yang berfungsi sebagai shortcut (tombol pintas). Bila diklik, program atau
folder yang diwakili oleh gambar tersebut akan terbuka atau dijalankan oleh
suatu aplikasi.
1. Ikon My Computer
Merupakan cara yang lain untuk dapat mengakses semua file dan program atau
aplikasi yang terdapat dalam komputer selain dengan tombol Start.
2. Ikon My Document
Mempunyai fingsi yang sama dengan My Computer, hanya saja digunakan untuk
melihat file-file yang disimpan di folder My Document.
30. 3. Ikon Recycle Bin
Untuk menampilkan file-file dan program-program yang telah dihapus. File-file
yang telah dihapus, belum sepenuhnya dihapus dan masih tersimpan dalam
Recycle Bin.
B. Menu Start
Menu Start memuat daftar perintah dan program-program yang
terinstal pada komputer. Menu start ini dapat dilihat bila kita
mengklik tombol Start.
C. Taskbar
Taksbar adalah bar yang terdapat di bagian bawah layar desktop.
Taskbar memuat informasi tentang program/aplikasi apa yang
sedang dibuka. Taskbar juga memuat informasi tentang waktu,
tanggal, volume, antivirus, printer, dan sebagainya.
D. Background Desktop
Merupakan gambar yang menjadi latar belakang tampilan desktop
yang dapat diganti sesuai dengan keinginan.
31. Mengatur tampilan deskop
Untuk mengatur tampilan desktop agar
lebih menarik dilihat ikuti langkah
berikut:
1. Klik kanan di sembarang tempat di
area desktop, pilih Properties
2. Pada Tab Desktop pilih background
gambar yang diinginkan, atau
3. klik Browse cari foto yang
diinginkan, Klik OK bila telah selesai
32. Menu Start Windows XP
a. Menu All Program
Digunakan untuk menampilkan semua program yang
terinstal pada komputer.
b. Menu My Document
Digunakan untuk menyimpan berbagai jenis dokumen,
seperti makalah, surat, ataupun catatan kecil.
c. Menu My Recent Ducument
Untuk menampilkan dokumen-dokumen yang terakhir
dibuka dan siap dibuka kembali dengan cepat.
d. Menu My Picture
Sebagai folder tempat menyimpan gambar atau foto-foto.
e. Menu My Music
Sebagai tempat menyimpan file audio atau lagu-lagu.
33. f. Menu My Computer
Selain digunakan untuk mengakses file-file atau program-
program, juga dapat digunakan untuk mencari informasi
mengenai hard disk drive.
g. Menu My Network Places
Fasilitas untuk berbagi data atau dokumen dengan komputer
lain yang sudah terhubung dengan komputer kita.
h. Menu Control Panel
Digunakan untuk mengatur tampilan komputer, membantu
dalam menginstal atau menghapus suatu program, mengatur
jaringan-jaringan yang terhubung, mengatur nama-nama
pemakai komputer.
i. Menu Set Program Access and Default
Digunakan untuk menghubungkan komputer denConnet
Togan internet, melalui fasilitas pendukung koneksi, seperti
modem, wireless dan LAN.
34. j. Menu Printers dan Faxes
Digunakan untuk menunjukkan jenis-jenis printer dan mesin faximile
yang telah terinstal.
k. Menu Help and Support
Digunakan untuk membantu dalam menemukan jawaban-jawaban
bagaimana menjalankan sistem operasi Windows XP karena pada menu
ini tersedia Help Topics (Bantuan berdasarkan topik), Tutorial, dan
Troubleshooting (mencari solusi suatu permasalahan)
l. Menu Search
Suatu menu pencarian, dengan mengetikkan nama folder atau file yang
diinginkan dan tunggu beberapa saat maka file tersebut akan ditemukan.
m. Menu Run
Merupakan suatu baris perintah yang dapat mengakses folder, website,
program, dan dokumen dengan mengetik nama programnya terlebih
dahulu.
n. Menu Log Off
Untuk menutup program yang masih aktif.
o. Menu Turn Off Computer
Untuk mematikan komputer, merestart, dan menonaktifkan
sementara komputer
37. B. KONFIGURASI INTERNAL WINDOWS XP
Dikatakan konfigurasi internal karena bagian
ini tidak tampak dari Desktop, artinya bagian
ini ada dibalik/didalam Desktop. Bagian ini
biasanya berhubungan dengan kontigurasi dan
maintenance sistem. Didalam bagian ini
beberapa tool sistem telah disediakan, baik
untuk melakukan konfigurasi kinerja, maupun
untuk sekedar melakukan monitoring terhadap
kinerja sistem yang sedang berjalan.
Pada bagian ini akan dibahas beberapa
perangkat yang disediakan oleh internal
Windows XP yang berhubungan dengan
konfigurasi sistem seperti Control Panel,
System Properties, MS Configuration
dan Windows Registry dll.
38. CONTROL PANEL
Control Panel merupakan pusat
pengontrolan sistem pada Windows XP.
Control Panel tersebut bisa diaktifkan
dari
menu Start -> Setting -> Control
Panel.
41. Bagian Dari Control Panel
a. Accessibility Options
Bagian ini menyediakan informasi kemudahan akses {accessibility
tersebut seperti bagaimana mengatur penyesuaian terhadap
keyboard, mouse dan display atau tampilan Windows sesuai
dengan yang Anda inginkan. Apabila di klik icon tersebut. maka
akan masuk pada jendela pengaturan accessibility seperti di bawah.
43. Terlihat pada jendela accessibility options
tersebut memiliki empat tabulasi yaitu:
Keyboard, Sound, Display, Mouse dan General.
Sebagai contoh, pada jendela Sounds Anda bisa
mengaktifkan opsi-opsi untuk mengaktifkan
sound warning. Pada jendela Display, Anda
bisa memilih tampilan Windows yang paling
kontras menurut Anda, pada jendela Mouse
Anda bisa mengaktifkan opsi pengaturan
mouse dengan keyboard dan sebagainya.
44. b. Add Hardware
Salah satu kelebihan Windows XP adalah kemampuan plug and play yang
melebihi versi-versi Windows sebelumnya. Hal itu dikarenakan Windows XP
memiliki driver hardware internal yang sudah disertakan ketika proses
instalasi. Sebagai contoh. jika pada Windows versi sebelumnya Anda harus
menginstall software driver USB Flash Disk untuk dapat mengenali perangkat
Flash Disk yang dipasang, tetapi pada Windows XP hal itu tidak diperlukan
karena Windows XP sudah memiliki driver internal yang mampu mengenali
perangkat tersebut. Kelebihan dalam plug and play tersebut memang tidak
berarti bahwa semua hardware pasti akan dikenali secara otomatis oleh
Windows XP. Adakalanya hardware tersebut tidak dikenali oleh sistem operasi
tersebut. Nah jika demikian, maka saatnya Anda menggunakan fasilitas Add
Hardware pada Control Panel.
Pilihan Add Hardware akan membantu Anda untuk melakukan instalasi
software yang mendukung hardware yang terkoneksi pada komputer tetapi
belum terdeteksi oleh Sistem Operasi. Disamping itu pemilihan opsi ini akan
membuat Windows melakukan penelusuran kesalahan yang terjadi pada in-
konektifitas tersebut. Tekan tombol [Next] dan ikuti langkah-langkah yang
diberikan fasilitas ini sehingga hardware dapat ditemukan oleh Windows XP.
45. c. Add or Remove Programs
Jika Add Hardware digunakan untuk menambahkan perangkat keras,
maka pilihan Add Remove Program digunakan jika Anda ingin
menambahkan perangkat lunak atau menghapusnya dari sistem komputer.
Contoh:
46. Ada tiga fungsi pokok dari jendela di atas yaitu Change
Remove Program, Add New Program dan Add Remove
Windows Component.
Change Remove Program digunakan untuk mengubah
atau menghapus aplikasi yang sudah terinstall pada
komputer.
Add New Program digunakan untuk menambahkan
program aplikasi baru dari Master CD ROM atau Floppy
Disk lainnya.
Add Remove Windows Component digunakan untuk
menambahkan atau menghapus program yang berasal
dari komponen Windows. Program-program yang berasal
dari komponen Windows tersebut antara lain program-
program Accessories, Internet Explorer, Windows Media
Player, US, Outlook Express dan lain sebagainya.
47. d. Administrative Tools
Seperti namanya, tombol Administrative
Tool biasa digunakan oleh seorang
Administrator Windows dalam melakukan
pengaturan komponen komponen servis
seperti misalnya pengaturan manajemen
komputer, data sources, monitoring system
dan sebagainya.
48. e. Display
Control Panel Display digunakan untuk melakukan
pengaturan hal-hal yang berhubungan dengan layar
display monitor atau penampilan Windows. Jika
bagian ini diaktifkan, maka akan muncul tampilan
seperti di bawah.
Terdapat lima point pokok pengaturan display
49. 5 point pokok pengaturan display
Themes.
Themes merupakan satu set pengaturan tema windows yang
meliputi background, ikon, pewarnaan dan elemen-elemen lain
yang behubungan dengan penampilan windows untuk membantu
Anda melakukan personalisasi komputer dengan satu kali klik saja.
50. Desktop
Display Desktop digunakan untuk memilih gambar-gambar
background Windows, baik yang sudah disediakan oleh
Windows atau gambar-gambar yang Anda sediakan sendiri.
Pada bagian ini Anda juga bisa mengatur posisi background
apakah Center, Tile atau Stretch. Selain itu Anda juga bisa
melakukan Customize desktop untuk memilih sendiri bentuk-
bentuk ikon yang akan ditampilkan.
51. Screen Saver.
Screen Saver merupakan tampilan yang akan muncul secara otomatis pada
layer Windows XP, jika komputer hidup tetapi sedang tidak digunakan
untuk beberapa waktu yang ditentukan. Pada bagian ini Anda bisa
mengatur jenis screen saver yang akan ditampilkan, durasi munculnya
screen saver, dan sebagainya.
52. Appearance.
Tab appearance digunakan untuk mengatur style dari kotak dialog
atau jendela-jendela yang akan digunakan. Sebagai contoh, Anda
bisa memilih warna jendela, mengganti jenis serta ukuran font dan
lain sebagainya.
53. Setting.
Kolom ini digunakan untuk mengatur kualitas warna color quality dan
resolusi screen.Yang tertinggi dari color quality adalah true color (32 bit)
untuk mendapat kualitas pewarnaan yang maksimal. Sedangkan untuk
resolusi menyesuaikan dengan standard monitor yang digunakan. Sebagai
contoh untuk monitor 14 inchi, standard resolusinya adalah 800 X 600.
Untuk monitor 17 inchi, standard resolusinya adalah 1024 X 768.
54. f. Setting taksbar dan start menu
Tabulasi taskbar
Tabulasi taskbar terbagi menjadi dua kelompok:
Taskbar Appearance yang berisi pilihan :
Lock the taskbar. Jika opsi tersebut diaktifkan, maka Anda tidak akan
bisa memindahkan posisi taskbar dari satu lokasi ke lokasi lainnya.
Auto hide the taskbar. Jika opsi tersebut diaktifkan maka taskbar akan
berlaku auto hide yaitu akan muncul secara otomatis jika taskbar
didekati mouse dan akan hilang otomatis jika mouse menjauh dari
taskbar.
Keep the taskbar on top. Jika opsi tersebut diaktifkan, maka posisi
taskbar akan selalu di atas aplikasi yang lainnya.
Group similar taskbar buttons.
Show Quick Launch. Jika opsi tersebut diaktifkan, pada taskbar akan
muncul ikon-ikon aplikasi khusus yang tentunya akan memudahkan
pengguna jika ingin menggunakan aplikasi tersebut.
55. Notification Area yang berisi ;
Show the clock. Jika opsi tersebut diaktifkan, pada bagian kanan
taskbar akan muncul indikator atau penunjuk waktu (tanggal dan jam).
Hide inactive icons. Pilihan ini akan menyembunyikan ikon-ikon
taskbar yang aplikasinya tidak sedang aktif.
Customize yang berisi piliha-pilihan yang dapat ditampilkan atau
disembunyikan.
56. Tabulasi start menu
Sedangkan tabulasi Start Menu digunakan untuk melakukan pengaturan
Start Menu. Start Menu merupakan menu yang muncul jika ditekan
tombol Start pada taskbar. Start menu tersebut berisi daftar program-
program aplikasi yang terinstall dan bisa digunakan pada Windows.
57. SYSTEM CONFIGURATION
UTILITY
Microsoft Configuration dapat ditampilkan
ketika Anda menjalankan file [MSConfig]
yang berada dalam folder C:Windowshelpctr.
Tetapi untuk menjalankan file tersebut,
Anda harus login sebagai Administrator
Windows. Untuk menjalankannya, gunakan
[Start > Run...] dan kemudian mengetikkan
[MSConfig] lalu klik [Ok]
59. Beberapa file penting yang berhubungan dengan konfigurasi
Windows dapat diatur menggunakan kotak dialog ini yaitu :
System. ini.
File System.ini merupakan file yang digunakan
untuk mengendalikan perangkat keras. Di
dalamnya terdapat point-point pengaturan
sistem Windows dari sisi driver yang digunakan,
bit suporting aplication dan sebagainya.
Win.ini
File Win.ini digunakan untuk melakukan
pengaturan desktop dan aplikasi. Seperti
misalnya pengaturan Font, ekstensi file yang
dikenali oleh Windows, aplikasi-aplikasi
yangbisa dijalankan dan sebagainya.
60. Boot.ini
File Boot.ini merupakan file yang digunakan untuk
melakukan pengaturan sistem pada saat melakukan
booting komputer. Ada beberapa pilihan untuk
melakukan setting pada bagian ini.
Startup.
Tabulasi Startup digunakan untuk mengaktifkan
atau menonaktifkan beberapa file pada saat startup
windows. Artinya Windows akan menyeleksi
program mana saja yang akan di load ketika
windows startup. Biasanya ada beberapa pilihan di
sini untuk mempercepat startup windows. Jika
anda berpikir bahwa suatu program tidak perlu
langsung dijalankan ketika komputer baru sart up
hilangkan saja tanda centang untuk program yang
dimaksud.
61. Services.
Tabulasi Services digunakan untuk
mengaktifkan atau menonaktifkan file-file
services pada Windows. Untuk melakukan
perubahan bacalah dengan baik keterangan
setiap item. Sayang bahwa ada banyak yang
tidak bisa dimengerti karena hanya
menggunakan bahasa pabrikan software.
Catatan: Menu-menu di atas telah
mengalami beberapa perubahan pada sistem
operasi Windows Vista.