Pelaksana Lapangan Pekerjaan Jalan Level 5EZRAERTANTO
Substansi yang harus disampaikan antara lain:
Menerapkan SMK3-L dan Komunikasi di tempat kerja
Melaksanakan pekerjaan drainase
Melaksanakan pekerjaan tanah
Melaksanakan pekerjaan perkerasan berbutir
Melaksanakan pekerjaan perkerasan aspal
Melaksanakan pekerjaan perkerasan beton semen
Melaksanakan pekerjaan pelengkap jalan
Presentasi untuk mengikuti pelatihan yang sangat anda idamkan, serta dapat menambah pengetahuan anda tentang peradaban manusia yang semakin hari semakin meningkat. Supaya terealisasikan terhadap apa yang anda akan capai. terima kasih
Pelaksana Lapangan Pekerjaan Jalan Level 5EZRAERTANTO
Substansi yang harus disampaikan antara lain:
Menerapkan SMK3-L dan Komunikasi di tempat kerja
Melaksanakan pekerjaan drainase
Melaksanakan pekerjaan tanah
Melaksanakan pekerjaan perkerasan berbutir
Melaksanakan pekerjaan perkerasan aspal
Melaksanakan pekerjaan perkerasan beton semen
Melaksanakan pekerjaan pelengkap jalan
Presentasi untuk mengikuti pelatihan yang sangat anda idamkan, serta dapat menambah pengetahuan anda tentang peradaban manusia yang semakin hari semakin meningkat. Supaya terealisasikan terhadap apa yang anda akan capai. terima kasih
ANALISIS PENGARUH INDUSTRI BATU BARA TERHADAP PENCEMARAN UDARA.pdfnarayafiryal8
Industri batu bara telah menjadi salah satu penyumbang utama pencemaran udara global. Proses ekstraksi batu bara, baik melalui penambangan terbuka maupun penambangan bawah tanah, menghasilkan debu dan gas beracun yang dilepaskan ke atmosfer. Gas-gas tersebut termasuk sulfur dioksida (SO2), nitrogen oksida (NOx), dan partikel-partikel halus (PM2.5) yang berbahaya bagi kesehatan manusia dan lingkungan. Selain itu, pembakaran batu bara di pembangkit listrik dan industri menyebabkan emisi karbon dioksida (CO2), yang merupakan penyebab utama perubahan iklim global dan pemanasan global.
Pencemaran udara yang disebabkan oleh industri batu bara juga memiliki dampak lokal yang signifikan. Di sekitar area penambangan, debu batu bara yang dihasilkan dapat mengganggu kesehatan masyarakat dan ekosistem lokal. Paparan terus-menerus terhadap debu batu bara dapat menyebabkan masalah pernapasan seperti asma dan bronkitis, serta berkontribusi pada penyakit paru-paru yang lebih serius. Selain itu, hujan asam yang disebabkan oleh emisi sulfur dioksida dapat merusak tanaman, air tanah, dan ekosistem sungai, mengancam keberlanjutan lingkungan di sekitar lokasi industri batu bara.
ANALISIS PENGARUH INDUSTRI BATU BARA TERHADAP PENCEMARAN UDARA.pdf
tugas pelaksana irigasi.pptx
1. UJI KOMPETENSI
FR.IA.04. PENJELASAN SINGKAT PROYEK TERKAIT /
KEGIATAN TERSTRUKTUR LAINNYA
FOTO ASESI
Skema Sertifikasi : Pelaksana Lapangan Pekerjaan Saluran
Irigasi Madya
Kualifikasi : Teknisi/Analis Jenjang 5
Nama Asesi :
NIK Asesi :
Tgl. Asesmen :
TUK :
Nama Asesor : 1.
2.
2. PETUNJUK / INSTRUKSI
• Buatlah presentasi berdasarkan pengalaman anda dalam
melaksanakan pekerjaan di Proyek Konstruksi sebagai Pelaksana
Lapangan Pekerjaan Saluran Irigasi Madya
• Materi yang disampaikan singkat dan padat
• Lampirkan foto/dokumen/gambar dalam slide presentasi ini sebagai
pendukung dalam presentasi anda
• Waktu untuk presentasi di hadapan Asesor ± 15 Menit
• Asesor akan menggali Kompetensi Asesi melalui pertanyaan untuk
Mendukung Tugas Praktik Demonstrasi
3. SUBSTANSI PRESENTASI
• Substansi yang harus disampaikan antara lain:
• Penerapan SMK3-L dan Komunikasi di tempat kerja
• Melaksanakan survei lapangan
• Melaksanakan pengukuran, pematokan dan pemasangan bowplank profil
saluran
• Melaksanakan pekerjaan tanah
• Melaksanakan pekerjaan saluran
• Melaksanakan pengendalia Biaya, Mutu dan Waktu (BMW)
• Melaksanakan Uji Coba Aliran (Running Test)
• Melaksanakan pekerjaan akhir Saluran Irigasi
4. Syarat-syarat Penerapan K3 (Keselamatan dan Kesehatan Kerja) di tempat kerja tertuang
dalam Undang-Undang No 1 Tahun 1970 tentang Keselamatan Kerja pasal 3 (tiga). Penerapan
keselamatan kerja di tempat kerja di antaranya sebagai berikut :
• Mencegah & mengurangi kecelakaan kerja.
• Memberi jalur evakuasi keadaan darurat.
• Memberi P3K Kecelakaan Kerja.
• Memberi APD (Alat Pelindung Diri) pada tenaga kerja.
• Menyediakan ventilasi yang cukup.
• Memelihara kebersihan, kesehatan & ketertiban.
• Keserasian tenaga kerja, peralatan, lingkungan, cara & proses kerja.
Mengamankan & memelihara segala jenis bangunan.
• Mengamankan & memperlancar bongkar muat, perlakuan & penyimpanan
barang
• Mencegah tekena aliran listrik berbahaya.
• Menyesuaikan & menyempurnakan keselamatan pekerjaan yang resikonya
bertambah tinggi.
5. Penerpan smk3 pengendalian lingkungan kerja
Pengecekan APD Sebelum melakukan pekerjaan (Helm,Rompi,Sepatu)
7. Melaksanakan survei lapangan
Survey lapangan atau survey lokasi adalah tahapan awal yang sangat penting dalam
merencanakan suatu kegiatan perencanaan proyek maupun pelaksanaan proyek dimana
dalam survey lokasi tersebut kita dapat mengetahui letak keadaan tanah, keadaan
lingkungan, penempatan material dan pengiriman jenis material banyak sedikitnya material
dan material apa saja yang di dahulukan itu tergantung dari survey lapangan.
8. Melaksanakan pengukuran, pematokan dan pemasangan
bowplank profil saluran
Pengertian Bouwplank adalah sejenis pembatas yang digunakan untuk menentukan
batas area kerja pada suatu proyek pembangunan. Bouwplank menjadi tanda
bentuk dan ukuran bangunan yang akan dikerjakan. Dengan adanya bouwplank
yang sudah terpasang maka akan lebih mudah melihat dimana letak pondasi.
Proses pemasangan Bowplank
9. Melaksanakan pekerjaan tanah
Proses pelaksanaan pekerjaan Galian dan urugan
Pekerjaan ini Meliputi :
1. Pekerjaan Tanah
- Galian Tanah Saluran
- Urugan Tanah Kembali
10. Melaksanakan pekerjaan saluran
Proses pekerjaan Pas.dinding batu belah, Plesteran, Acian, ,Beton
tumbukTalut Penahan
Pekerjaan ini Meliputi :
1. Pekerjaan Saluran (Pas. Dinding Batu Belah,Urugan Pasir,
Plesteran,Acian,Beton Tumbuk t=5cm)
2. Pekerjaan Pekerjaan Talut Penahan
11. Melaksanakan pengendalia Biaya, Mutu dan Waktu (BMW)
Proses pelaksanaan pekerjaan pas.dinding batu
belah, Beton tumbuk, plesteran, acian, Talut
Penahan
Pekerjaan ini Meliputi :
1. Pekerjaan Saluran (Pas. Dinding Batu Belah,Urugan Pasir,
Plesteran,Acian,Beton Tumbuk t=5cm)
2. Pekerjaan Pekerjaan Talut Penahan
12. Melaksanakan Uji Coba Aliran (Running Test)
Uji Coba Aliran (Running Test) berguna untuk mengetahui
bagaimana fungsi Hidrolis dan kekuatan struktur konstruksi dari
suatu jaringan irigasi setelah selesai pelaksanaan pekerjaan
Pembangunan, Peningkatan atau Rehabilitasi Jaringan Irigasi.
13. Melaksanakan pekerjaan akhir Saluran Irigasi
Uji Coba Aliran (Running Test) berguna untuk mengetahui
bagaimana fungsi Hidrolis dan kekuatan struktur konstruksi dari
suatu jaringan irigasi setelah selesai pelaksanaan pekerjaan
Pembangunan, Peningkatan atau Rehabilitasi Jaringan Irigasi.