C merupakan bahasa pemrograman yang sangat fleksibel, portabel, dan banyak digunakan untuk membuat sistem operasi dan aplikasi. C didukung oleh banyak pustaka dan memiliki struktur yang terdiri dari fungsi dan tipe data sederhana maupun terstruktur.

1. • FlexibilityFlexibility : mendekati low level language namun
mudah dimengerti.
• PortabilityPortability : dipakai mulai dari komputer mikro
sampai superkomputer.
• Bahasa yang banyak digunakan dalam ilmu
komputer untuk membuat O/S (Operating System)
dan program aplikasi, dll.
• Didukung oleh banyak pustaka (libraries).
Pengantar Bahasa C
Mengapa C ?Mengapa C ?

2. • Akar dari bahasa C adalah dari bahasa BCPL yang dikembangkan oleh Martin
Richards pada tahun 1967.
• Kemudian Ken Thompson mengembangkan bahasa ini menjadi bahasa B
pada tahun 1970.
• Selanjutnya Dennis Ritchi mengembangkan dari bahasa B menjadi bahasa C
di Bell Laboratories Inc. (AT&T Bell Laboratories) sekitar tahun 1970-an.
• Bahasa C pertama kali digunakan di komputer Digital Equipment Corporation
PDP-11 yang menggunakan sistem operasi UNIX.
• Kepopuleran bahasa C membuat versi-versi dari bahasa ini banyak dibuat
untuk komputer mikro (PC).
• Pada tahun 1983, ANSI (American National Standards Institute) membentuk
suatu komite (ANSI Committee X3J11) yang menetapkan standar ANSI untuk
bahasa C.
Sejarah Bahasa C

3. • C adalah salah satu bahasa pemrograman yang terstruktur.
• Bahasa C terdiri dari fungsi-fungsi.
• Tidak ada perbedaan antara prosedur dengan fungsi.
• Setiap program C mempunyai satu fungsi dengan nama “mainmain” (program
utama).
• Program akan dieksekusi dimulai dari statement pertama pada fungsi “main”
tersebut.
• Huruf besar dengan huruf kecil diartikan berbeda (case-sensitive).
• Setiap perintah (statement) diakhiri dengan semi-colon (titik koma (;)).
Struktur Bahasa C

4. 4

5. 5

6. #include <header_file>
deklarasi global_variabel;
return_type function_name(parameter)
{
deklarasi lokal_variabel;
statements;
return (value);
}
• Format penulisan fungsi secara umum:
Struktur Bahasa C
• Fungsi bisa diletakkan di atas atau di bawah fungsi “main”.
• Fungsi yang tidak mengembalikan nilai tipe-nya (return-type) adalah “voidvoid”.

7. voidvoid function_name (parameter_list)
{
deklarasi lokal_variabel;
statements;
}
• Format penulisan fungsi yang tidak mengembalikan nilai:
Struktur Bahasa CStruktur Bahasa C
• Contoh Program C:
1 /* Prog_1.C–Menampilkan “Hello World !” di monitor */
2 #include <stdio.h>
3 void main()
4 {
5 printf ( “Hello World !”);
6 }

8. Hello World !
• Apabila program tersebut di atas dikompilasi dan dijalankan akan
menghasilkan tampilan di monitor sbb:
Struktur Bahasa CStruktur Bahasa C
Keterangan program:
• Penomoran di depan setiap baris program C sebenarnya tidak ada, ini hanya
membantu keterangan.
• Baris 1: /* Prog_1.C–Menampilkan “Hello World !” di
monitor */ - merupakan komentar, yang digunakan agar program lebih
mudah dibaca dan dimengerti. Komentar tidak ikut dikompilasi. Setiap
komentar diapit oleh tanda /* dan */

9. Struktur Bahasa CStruktur Bahasa C
Keterangan program:
• Baris 2: #include <stdio.h> – memasukkan header file yang
mempunyai nama stdio.hstdio.h, dimana dalam header file tersebut terdapat
perintah printf(), yang digunakan untuk menampilkan semua konstanta
string yang diapit oleh tanda “ dan “. Dalam program ini menampilkan
kalimat: Hello World !.
• Baris 3: void main() – mendeklarasikan fungsi utama tanpa
mengembalikan nilai karena tipe fungsinya void.
• Baris 4: { - menyatakan awal kumpulan perintah dari fungsi utama.
• Baris 5: printf ( “Hello World !”); - perintah yang digunakan
menampilkan kalimat: Hello World ! di monitor.
• Baris 6: } - mennyatakan akhir kumpulan perintah dari fungsi utama.

10. 1010
PENGGUNAAN TIPEPENGGUNAAN TIPE
DATA YANG EFEKTIFDATA YANG EFEKTIF

11. 1111
MACAM TIPE DATAMACAM TIPE DATA
A.A. TIPE DATA SEDERHANA (SIMPLE -TIPE DATA SEDERHANA (SIMPLE -
DATA TYPE)DATA TYPE)
B.B. TIPE DATA TERSTRUKTURTIPE DATA TERSTRUKTUR
(STRUCTURED - DATA TYPE)(STRUCTURED - DATA TYPE)
C.C. TIPE DATA PENUNJUK (POINTER -TIPE DATA PENUNJUK (POINTER -
DATA TYPE)DATA TYPE)

12. 1212
A. TIPE DATA SEDERHANAA. TIPE DATA SEDERHANA
(SIMPLE - DATA TYPE)(SIMPLE - DATA TYPE)
Adalah tipe data yang sudah ada danAdalah tipe data yang sudah ada dan
dijadikan standar dalam bahasadijadikan standar dalam bahasa
pemrograman tertentu.pemrograman tertentu.
Isi dari tipe data sederhana ini adalahIsi dari tipe data sederhana ini adalah
data-data tunggal.data-data tunggal.

13. 1313
TIPE DATA SEDERHANATIPE DATA SEDERHANA
(SIMPLE - DATA TYPE)(SIMPLE - DATA TYPE)
1.1. STANDARD DATA TYPESTANDARD DATA TYPE
 INTEGERINTEGER
 REALREAL
 CHARCHAR
 STRINGSTRING
 BOOLEANBOOLEAN
1.1. USER-DEFINED DATA TYPEUSER-DEFINED DATA TYPE
 ENUMERATED OR SCALAR TYPEENUMERATED OR SCALAR TYPE
 SUBRANGE TYPESUBRANGE TYPE

14. 1414
INTEGERINTEGER
TIPE BILANGAN BULATTIPE BILANGAN BULAT
Nama TipeNama Tipe JangkauanJangkauan Ukuran MemoriUkuran Memori
ShortintShortint -128 … 127-128 … 127 1 byte1 byte
ByteByte 0 … 2550 … 255 1 byte1 byte
IntegerInteger -32768 … 32767-32768 … 32767 2 byte2 byte
WordWord 0 … 655350 … 65535 2 byte2 byte
LongintLongint -2147483648 …-2147483648 …
21474836472147483647
4 byte4 byte

15. 1515
R E A LR E A L
TIPE BILANGAN PECAHANTIPE BILANGAN PECAHAN
TipeTipe JangkauanJangkauan DigitDigit UkuranUkuran
SingleSingle 1,5E-45 .. 3,4E+381,5E-45 .. 3,4E+38 7-87-8 4 byte4 byte
RealReal 2,9E-39 .. 1,7E+382,9E-39 .. 1,7E+38 11-1211-12 6 byte6 byte
DoubleDouble 5,0E-324..1,7E+3085,0E-324..1,7E+308 15-1615-16 8 byte8 byte
ExtendeExtende
dd
1,9E-4951..1,1E+49321,9E-4951..1,1E+4932 19-2019-20 10 byte10 byte
CompComp 9,2E-18 .. 9,2E+189,2E-18 .. 9,2E+18 19-2019-20 8 byte8 byte

16. 1616
TIPE BILANGAN REALTIPE BILANGAN REAL
 Data yang termasuk bilangan real adalahData yang termasuk bilangan real adalah
data angka yang mengandung pecahan.data angka yang mengandung pecahan.
 Data yang seperti ini akan memilikiData yang seperti ini akan memiliki
keterangan jangkauan, jumlah digitketerangan jangkauan, jumlah digit
penting (berarti) dan ukuran.penting (berarti) dan ukuran.
 Digit berarti ini penting diperhatikanDigit berarti ini penting diperhatikan
karena ini berhubungan dengan tingkatkarena ini berhubungan dengan tingkat
ketelitian data yang disajikan.ketelitian data yang disajikan.

17. 1717
TIPE DATA KARAKTERTIPE DATA KARAKTER
TipeTipe KeteranganKeterangan
CharChar Berisi hanya 1 karakter diapit tandaBerisi hanya 1 karakter diapit tanda
petik (‘ ‘)petik (‘ ‘)
StringString Terdiri dari beberapa karakterTerdiri dari beberapa karakter
(maksimal 255) diapit tanda petik (‘ ‘)(maksimal 255) diapit tanda petik (‘ ‘)
String[x]String[x] Terdiri dari maksimal x karakter diapitTerdiri dari maksimal x karakter diapit
tanda petik (‘ ‘)tanda petik (‘ ‘)

18. 1818
TIPE DATA BOOLEANTIPE DATA BOOLEAN
 Adalah tipe dataAdalah tipe data
yang hanya bernilaiyang hanya bernilai
benar (benar (truetrue) atau) atau
salah (salah (falsefalse).).
 Jangkauan (nilaiJangkauan (nilai
yang mungkin)yang mungkin)
hanya 2 yaitu truehanya 2 yaitu true
atau false.atau false.
TipeTipe UkuranUkuran
BooleanBoolean 1 byte1 byte
BoolBool 1 byte1 byte
WordboolWordbool 2 byte2 byte
LongBoolLongBool 4 byte4 byte

19. 1919
USER - DEFINED DATA TYPEUSER - DEFINED DATA TYPE
SUB JANGKAUANSUB JANGKAUAN
 Tipe sub jangkauan merupakan tipe data yangTipe sub jangkauan merupakan tipe data yang
jangkauannya merupakan sebagian dari tipejangkauannya merupakan sebagian dari tipe
data yang lain.data yang lain.
 Misalnya untuk tipe byte memiliki jangkauanMisalnya untuk tipe byte memiliki jangkauan
dari 0..255, sementara kita hanya memerlukandari 0..255, sementara kita hanya memerlukan
angka 1..12 untuk menampung data bulan.angka 1..12 untuk menampung data bulan.
Maka bisa diciptakan satu tipe baru yangMaka bisa diciptakan satu tipe baru yang
merupakan sub jangkauan tersebut.merupakan sub jangkauan tersebut.
 ContohContoh
TypeType
Bulan : 1 .. 12 ;Bulan : 1 .. 12 ;

20. 2020
B. TIPE DATA TERSTRUKTURB. TIPE DATA TERSTRUKTUR
(STRUCTURED - DATA TYPE)(STRUCTURED - DATA TYPE)
1.1. ARRAY (LARIK)ARRAY (LARIK)
2.2. RECORD (REKAMAN)RECORD (REKAMAN)
3.3. FILEFILE
4.4. SET (HIMPUNAN)SET (HIMPUNAN)

21. 2121
ARRAY (LARIK)ARRAY (LARIK)
 Larik adalah tipe data yang berisi beberapa dataLarik adalah tipe data yang berisi beberapa data
yang ditampung dalam satu variabel yangyang ditampung dalam satu variabel yang
memiliki tipe data yang sama.memiliki tipe data yang sama.
 Masing masing data yang tertampung dalamMasing masing data yang tertampung dalam
sebuah larik akan ditandai sebagai elemensebuah larik akan ditandai sebagai elemen
pertama sampai ke - n.pertama sampai ke - n.
 larik dapat dibuat beberapa dimensi, misalnyalarik dapat dibuat beberapa dimensi, misalnya
untuk menggambarkan matrix kita perluuntuk menggambarkan matrix kita perlu
menggunakan larik 2 dimensi.menggunakan larik 2 dimensi.

22. 2222
RECORD (REKAMAN)RECORD (REKAMAN)
 Tipe data rekaman di gunakan untukTipe data rekaman di gunakan untuk
menampung data yang terdiri darimenampung data yang terdiri dari
beberapa tipe yang berbeda.beberapa tipe yang berbeda.
 Record dapat diakses (diisi) dan dibacaRecord dapat diakses (diisi) dan dibaca
per elemen record dengan menyebutper elemen record dengan menyebut
nama elemennya.nama elemennya.

23. 2323
SET (HIMPUNAN)SET (HIMPUNAN)
Tipe data himpunan merupakan sebuahTipe data himpunan merupakan sebuah
tipe data yang didalamnya memuattipe data yang didalamnya memuat
sejumlah elemen (anggota) dimanasejumlah elemen (anggota) dimana
anggotanya memiliki tipe data dasaranggotanya memiliki tipe data dasar
yang sama.yang sama.

24. 2424
C. TIPE POINTERC. TIPE POINTER
 Pointer secara harfiah dapat diartikanPointer secara harfiah dapat diartikan
sebagai penunjuk.sebagai penunjuk.
 Tipe data pointer ini merupakan tipe dataTipe data pointer ini merupakan tipe data
yang berisikan alamat memori dimanayang berisikan alamat memori dimana
data disimpandata disimpan

25. 2525
OPERATOROPERATOR
MATEMATIKAMATEMATIKA
OPERATOOPERATO
RR
ARTIARTI PRIORITAPRIORITA
SS
CONTOHCONTOH
** KaliKali 11 2 * 32 * 3  66
// Bagi (Real)Bagi (Real) 11 7 / 27 / 2  3.53.5
DIVDIV Bagi (Bulat)Bagi (Bulat) 11 7 DIV 27 DIV 2  33
MODMOD Sisa BagiSisa Bagi 11 7 MOD 27 MOD 2  11
++ TambahTambah 22 2 + 32 + 3  55
-- KurangKurang 22 2 – 32 – 3  -1-1