Dokumen tersebut membahas dasar-dasar sistem jaringan internet dan intranet, termasuk pengertian jaringan, manfaatnya, jenis-jenis jaringan berdasarkan jarak, hubungan fungsional, dan metode koneksi, serta topologi dan perangkat keras jaringan.
2. DAFTAR ISI
1. Standar Kompetensi
2. Kompetensi Dasar
3. Indikator
4. Tujuan Pembelajaran
5. Pengertian Jaringan
6. Manfaat Jaringan
7. Jenis-Jenis Jaringan
5. Indikator
1. Menjelaskan dasar-dasar sistem jaringan
internet/ intranet
2. Menjelaskan peralatan jaringan.
3. Menjelaskan jenis-jenis jaringan.
4. Menjelaskan jenis-jenis topologi jaringan
Daftar Isi
6. Tujuan Pembelajaran
Siswa diharapkan dapat :
Menjelaskan dasar-dasar sistem jaringan
internet/intranet
Menjelaskan peralatan jaringan komputer
Menjelaskan jenis-jenis jaringan komputer
Menjelaskan jenis-jenis topologi jaringan
komputer
Daftar Isi
7. Pengertian Jaringan Internet
Pengertian Jaringan
Sekelompok komputer yang saling
berhubungan antara yang satu dengan
yang lain sehingga dapat saling berbagi
dan bertukar informasi.
8. Gambar :
Komputer dan berbagai peralatan yang tersambung
dalam sebuah jaringan komputer
Daftar Isi
9. Manfaat Jaringan
A. Sharing Resource/ Berbagi Sumber Daya
dan Data
Dalam sebuah jaringan komputer, data
dan peralatan dapat dipakai secara
bersama-sama, termasuk internet.
10. B. High Reliability/Kehandalan Tinggi
Dengan jaringan komputer, akan
mendapatkan reliabilitas yang tinggi
dengan memiliki sumber-sumber alternatif
persediaan.
11. C. Menghemat waktu dan biaya
Dalam jaringan komputer, satu alat dapat
dipakai bersama-sama.
D. Menghubungkan berbagai jenis dan merek
komputer
Jaringan komputer dapat menghubungkan
berbagai jenis dan merek komputer.
12. E. Media komunikasi
Jaringan komputer memungkinkan
terjadinya komunikasi antar pengguna, baik
untuk teleconference maupun untuk
mengirim pesan atau informasi yang
penting lainnya
Daftar Isi
13. Jenis-Jenis Jaringan
1. Berdasarkan jarak dan area kerjanya
A. LAN (Local Area Network)
Jaringan komputer dengan ruang
lingkup terbatas (area lokal).
15. B. MAN (Metropolitan Area Network)
Pada dasarnya merupakan versi LAN yang
berukuran lebih besar dan biasanya
menggunakan teknologi yang sama dengan
LAN
19. 2. Berdasarkan Hubungan Fungsional
A. Jaringan Client Server
Server adalah komputer yang
menyediakan fasilitas bagi
komputer-komputer lain di dalam
jaringan.
20. Client adalah komputer-komputer yang
menerima atau menggunakan fasilitas yang
disediakan oleh server.
B. Jaringan Peer to Peer
Kedudukan setiap komputer yang
terhubung dalam jaringan adalah sama.
21. 3. Berdasarkan Metode Koneksi nya
A. Jaringan Berkabel (Wire
Network)
Jaringan yang menggunakan
kabel untuk menghubungkan
anggota anggota jaringan.
22. B. Jaringan Nirkabel
Jaringan yang menggunakan gelombang
elektromagnetik untuk koneksi antar
anggota jaringannya.
Daftar Isi
23. Topologi Jaringan
Pengertian topologi jaringan adalah
suatu cara menghubungkan komputer yang
satu dengan komputer lainnya sehingga
membentuk jaringan.
24. Jenis-Jenis Topologi Jaringan
A. Topologi Star (Bintang)
Merupakan bentuk topologi jaringan
berupa percabangan (konvergensi) dari
node atau titik tengah ke setiap node atau
pengguna.
26. Keuntungan :
1. Lebih fleksibel dan tidak mudah mengalami
error.
2. Pengubahan atau perubahan stasiun sangat
mudah dan tidak mengganggu jaringan yang
lain.
3. Kontrol terpusat pada suatu node khusus yang
bisa berupa server atau HUB.
4. Dapat meningkatkan unjuk kerja jaringan.
5. Memiliki bandwidth (lebar jaluran komunikasi)
yang lancar karena setiap komputer
mempunyai kabel tersendiri.
6. Bila terjadi gangguan pada salah satu kabel,
maka workstation yang bersangkutan saja
yang mengalami gangguan.
27. Kelemahan :
1. Boros kabel.
2. Jika node tengah mengalami kerusakan,
maka seluruh jaringan akan terhenti.
28. B. Topologi BUS
Topologi BUS menggunakan sebuah
kabel tunggal atau kabel pusat
dimana seluruh workstation dan
server dihubungkan.
30. Keuntungan :
1. Mudah dalam menambah workstation
baru tanpa mengganggu workstation
yang lain.
2. Hemat kabel karena hanya memiliki satu
jalur utama.
3. Mudah di kembangkan.
31. Kelemahan :
1. Bila terjadi gangguan kabel pusat, maka
seluruh jaringan dalam workstation akan
terganggu.
2. Kepadatan pengiriman data menghambat
kecepatan akses.
3. Sering terjadi tabrakan data dan jika salah
satu node terputus maka akan
mengganggu kinerja dan trafik seluruh
jaringan.
4. Diperlukan repeater pada jaringan yang
berjarak jauh.
32. C. Topologi Ring (Cincin)
Setiap komputer akan terhubung seolah-
olah membentuk lingkaran.
34. Keuntungan :
1. Hemat kabel.
2. Tidak terjadi tabrakan pengiriman data.
3. Tingkat kerumitan jaringan rendah.
Kelemahan
1. Jika koneksi terputus dalam dua arah,
maka seluruh koneksi server akan putus.
2. Pengembangan jaringan kaku.
3. Setiap node yang terdapat dalam
jaringan akan ikut serta mengelola
informasi yang dilewatkan dalam
jaringan.
35. Perangkat Keras Jaringan
A. Modem
Device yang mampu membuat terkoneksi
dengan internet melalui jalur telepon
standar.
36. B. Kabel Penghubung dan Konektor
Peralatan yang berfungsi untuk
menghubungkan server dengan workstation
37. C. NIC (Network Interface Card) atau kartu
jaringan
Perangkat yang menjadi media
penghubung antara komputer dalam suatu
jaringan.
38. D. HUB
Sebuah perangkat yang menyatukan kabel-
kabel network dari tiap-tiap workstation,
server atau perangkat lain.
39. E. Repeater
Perangkat yang dipasang pada titik-titik
tertentu dalam sebuah jaringan untuk
memperkuat sinyal-sinyal yang masuk
40. F. Bridges
Peralatan jaringan yang digunakan untuk
memperluas atau memecah jaringan
41. G. Reuters
Perangkat yang berfungsi menghubungkan
suatu LAN ke suatu internetworking (WAN)
dan mengelola penyaluran lalu lintas data di
dalamnya