Sistem Operasi/Operating System digunakan untuk menjembatani komunikasi hardware dengan software, serta mengatur penggunaan resource yang ada dalam komputer. Salah satu contoh sistem Operasi Closed Source adalah keluarga Microsoft Windows sedangkan contoh sistem operasi Open Source adalah varian Linux
Sistem Operasi/Operating System digunakan untuk menjembatani komunikasi hardware dengan software, serta mengatur penggunaan resource yang ada dalam komputer. Salah satu contoh sistem Operasi Closed Source adalah keluarga Microsoft Windows sedangkan contoh sistem operasi Open Source adalah varian Linux
slide ini berisi tentag macam-macam perngkat lunak untuk mengakses internet. misalnya seperti mozilla firefox, safari, google chrome, opera, internet explorer dan lunascape. juga berisi tentang kelebihan dan kelemahan dari masing-masing perangkat lunak yang disebutkan. misalnya kelemahan dari perangkat lunak interet explorer yang mudah diserang virus.Internet Explorer yang merupakan web browser bawaan dari OS Microsoft itu sendiri. Internet Explorer yang sering dikenal dengan singkatan IE/MSIE ini menurut para ahli merupakan web browser yang mudah disusupi oleh virus, trojan dsb. Selain itu kelemahan dari IE yakni browser ini tidak dapat berjalan selain di Windows. Sekadar info pengguna IE merupakan paling banyak karena banyaknya yang menggunakan OS Microsoft yang otomatis membuat IE menjadi yang paling banyak penggunannya.
slide ini berisi tentag macam-macam perngkat lunak untuk mengakses internet. misalnya seperti mozilla firefox, safari, google chrome, opera, internet explorer dan lunascape. juga berisi tentang kelebihan dan kelemahan dari masing-masing perangkat lunak yang disebutkan. misalnya kelemahan dari perangkat lunak interet explorer yang mudah diserang virus.Internet Explorer yang merupakan web browser bawaan dari OS Microsoft itu sendiri. Internet Explorer yang sering dikenal dengan singkatan IE/MSIE ini menurut para ahli merupakan web browser yang mudah disusupi oleh virus, trojan dsb. Selain itu kelemahan dari IE yakni browser ini tidak dapat berjalan selain di Windows. Sekadar info pengguna IE merupakan paling banyak karena banyaknya yang menggunakan OS Microsoft yang otomatis membuat IE menjadi yang paling banyak penggunannya.
Repositories are systems mainly used to store and publish academic contents. This presentation discusses why repositories contents should be published as Linked (Open) Data and how repositories can be extended to do so.
Repositories are systems to safely store and publish digital objects and their descriptive metadata. Repositories mainly serve their data by using web interfaces which are primarily oriented towards human consumption. They either hide their data behind non-generic interfaces or do not publish them at all in a way a computer can process easily. At the same time the data stored in repositories are particularly suited to be used in the Semantic Web as metadata are already available. They do not have to be generated or entered manually for publication as Linked Data. In my talk I will present a concept of how metadata and digital objects stored in repositories can be woven into the Linked (Open) Data Cloud and which characteristics of repositories have to be considered while doing so. One problem it targets is the use of existing metadata to present Linked Data. The concept can be applied to almost every repository software. At the end of my talk I will present an implementation for DSpace, one of the software solutions for repositories most widely used. With this implementation every institution using DSpace should become able to export their repository content as Linked Data.
La violencia que afecta a los niños, como autores o como víctimas, es motivo de preocupación en la mayoría de los países del mundo. La gran atención de los medios de comunicación, centrada a menudo en casos horribles de violen- cia en los que se ven implicados niños, sugieren, aunque no necesariamente, una prevalencia cada vez mayor. En las zonas en las que se desarrolla un conflicto armado los niños se encuentran particularmente indefensos ante unos objetivos militares que apuntan cada vez más hacia la población civil, y a menudo utilizan armas modernas letales.
Definamos niños y violencia
Para los objetivos de este Digest, tomando prestadas y adaptando una definición utilizada por varias comisiones nacionales establecidas para estudiar la violencia y su prevención, podemos definir violencia como el comportamiento deliberado de unas personas contra otras personas que probablemente causa daños físicos o psicológicos. Esta definición podría, por supuesto, ampliarse para incluir las distintas formas de violencia social: los efectos de la pobreza, la explotación laboral infantil, la falta de asistencia sanitaria y de educación adecuadas, así como otros comportamientos negligentes no deliberados cometidos por parte de los estados, las familias y otras personas.
Pero, en este caso, centrémonos en la violencia entre los niños y hacia los niños. Se incluyen los abusos y la explotación sexual porque, aunque (según la definición de muchos países) no implican necesariamente violencia o coacción, las evidencias indican que normalmente tienen efectos dañinos. La participación de niños en conflictos armados y sus efectos sobre ellos también está muy relacionada con las formas de violencia que se examinan en el presente documento.
El objetivo no se centra sólo en el comúnmente utilizado giro “abuso infantil”, porque su definición en las políticas y en las prácticas difiere enormemente entre los distintos países. Muchas formas de violencia que son sumamente dañinas se apoyan en definiciones comunes de abuso infantil. Por el contrario, la Convención sobre los Derechos del Niño actualmente ratificada casi de forma universal, destaca el derecho a la integridad física de todos los niños frente: a ser protegidos de “cualquier forma de violencia física o mental” La Convención define “niño” como cualquier persona menor de 18 años.
Síntesis del artículo "Figuras de la historia reciente" de Sandra Carli publicado en el Dossier LAS INFANCIAS HOY revista El monitor d ela educaicón nº 10 Ministerio de Educación de la Nación. Argentina
Construcción social de la infancia a través de la pinturaprofnataliapavetto
Presentación con recorido sobre la pintura, como apoyatura para la construcción social del concepto de Infancia. Se puede observar claramente como la infancia se transforma en una construcción social a través de la historia, el lugar ocupado por los infantes en las distintas épocas.
En diferentes momentos históricos la representación sobre la infancia fue diferente... simplemente porque el modo en que era considerada también lo era. Un recorrido por algunos ejemplos que nos acerca la pintura, que pueden ayudarnos a comprender cómo fue cambiando esta idea.
Apakah program Sekolah Alkitab Liburan ada di gereja Anda? Perlukah diprogramkan? Jika sudah ada, apa-apa saja yang perlu dipertimbangkan lagi? Pak Igrea Siswanto dari organisasi Life Kids Indonesia membagikannya untuk kita semua.
Informasi lebih lanjut: 0821-3313-3315 (MLC)
#SABDAYLSA #SABDAEvent #ylsa #yayasanlembagasabda #SABDAAlkitab #Alkitab #SABDAMLC #ministrylearningcenter #digital #sekolahAlkitabliburan #gereja #SAL
Sebuah buku foto yang berjudul Lensa Kampung Ondel-Ondelferrydmn1999
Indonesia, negara kepulauan yang kaya akan keragaman budaya, suku, dan tradisi, memiliki Jakarta sebagai pusat kebudayaan yang dinamis dan unik. Salah satu kesenian tradisional yang ikonik dan identik dengan Jakarta adalah ondel-ondel, boneka raksasa yang biasanya tampil berpasangan, terdiri dari laki-laki dan perempuan. Ondel-ondel awalnya dianggap sebagai simbol budaya sakral dan memainkan peran penting dalam ritual budaya masyarakat Betawi untuk menolak bala atau nasib buruk. Namun, seiring dengan bergulirnya waktu dan perubahan zaman, makna sakral ondel-ondel perlahan memudar dan berubah menjadi sesuatu yang kurang bernilai. Kini, ondel-ondel lebih sering digunakan sebagai hiasan atau sebagai sarana untuk mencari penghasilan. Buku foto Lensa Kampung Ondel-Ondel berfokus pada Keluarga Mulyadi, yang menghadapi tantangan untuk menjaga tradisi pembuatan ondel-ondel warisan leluhur di tengah keterbatasan ekonomi yang ada. Melalui foto cerita, foto feature dan foto jurnalistik buku ini menggambarkan usaha Keluarga Mulyadi untuk menjaga tradisi pembuatan ondel-ondel sambil menghadapi dilema dalam mempertahankan makna budaya di tengah perubahan makna dan keterbatasan ekonomi keluarganya. Buku foto ini dapat menggambarkan tentang bagaimana keluarga tersebut berjuang untuk menjaga warisan budaya mereka di tengah arus modernisasi.
2. Sistem Operasi
software sistem yang bertugas untuk
melakukan kontrol, mengelola
hardware , serta operasi-operasi dasar
sistem, termasuk menjalankan
software aplikasi seperti program-
program pengolah kata dan browser
web
3. Fungsi utama sistem
operasi adalah:
mengelola sumber daya terkait dengan
pengendalian perangkat lunak
sistem/perangkat lunak aplikasi yang sedang
dijalankan. Sebagai contoh komponen
perangkat keras pada komputer yaitu CPU,
memori utama, alat input/output.
Mempersiapkan agar program aplikasi dapat
berinteraksi dengan perangkat keras secara
konsisten dan stabil tanpa harus mengetahui
secara detil perangkat keras.
melakukan pengelolaan proses mencakup
penyiapan, penjadwalan, dan pemantauan
proses program yang sedang dijalankan.
melakukan pengelolaan data pengendalian
terhadap data masukan/keluaran
4. Jenis Sistem Operasi
1. Microsoft
DOS
DOS adalah sistem operasi yang termasuk CUI
(Character User Interface), artinya SO DOS
berkomunikasi dengan pengguna dengan katakter
teks. Dos menampilkan pesan dalam bentuk teks
dan pengguna memberikan perintah kepada
komputer dalam bentuk teks juga.
Fasilitas-fasilitas yang dimiliki oleh DOS adalah
sebagai berikut :
Fasilitas doublespace
Fasilitas untuk mengkompresi file dan menyimpan
informasi file yang dikompres dalam format yang
berbeda.
5. Fasilitas scandisk
Kemampuan untuk mendiagnosis kerusakan pada
disk dan kemuadian memperbaikinya
Fasilitas smartdrive
Kemampuan untuk merekam data untuk tujuan
pengamanan bila terjadi masalah yang dapat
menghilangkan data-data yang tersimpan di disk.
Fasilitas diskcopy
Kemampuan untuk menyalin file dari satu disket ke
disket yang lain
Fasilitas defragmanter
Kemampuan untuk mengatur kembali penempatan
file-file dan direktori-direktori yang terdapat dalam
sebuah disk.
6. Windows merupakan SO yang paling banyak
digunakan karena mudah digunakan atau
sering dikenal dengan istilah user friendly.
Windows pertama kali dikeluarkan oleh
Microsoft pada tahun 1990 dengan nama
windows versi 3.0 yang merupakan SO dengan
menggunakan GUI (Graphical User Interface),
yaitu so yang berinteraksi dengan pengguna
melalui tampilan grafis. Setelah itu windows
mengeluarkan windows versi 3.1 (1992),
windows NT(1993),windows 95(1995), windows
97, windows 98, windows ME, windows 2000
server, windows XP, windows Vista, dan versi
yang terakhir adalah windows seven.
7. 2. Open Source
Unix
SO Unix banyak digunakan pada komputer
besar seperti superkomputer atau mainframe.
Unix dikembangkan di akhir tahun 60-1n oleh
sebuah group yang dipimpin oleh Ken Thompson
dari Laboratorium AT&T.Pada awalnya unix
dibagikan secara gratis untuk pengembangan ke
berbagai perguruan tinggi. Setelah banyak
digunakan oleh dunia industri, so kemudian
dipatenkan dan diperdagangkan. Unix
merupakan SO yang andal untuk digunakan
dijaringan komputer. Unix termasuk SO yang
mahal dan penggunaannya masih terbatas
8. Linux
SO Linux dikembangkan oleh seorang
berkebangsaan Finlandia yang bernama Linus
Benedict Torvalds.Linux dikembangkan dari SO
Unix dan dapat dijalankan di PC. Linux
merupakan SO open source. Ini berarti Linux
bisa didistribusikan dan dikembangkan oleh
siapa saja.
9. 3. Apple
Keluarga Mac OS adalah sistem operasi
komputer keluaran Apple yang biasa disebut
Mac atau Macintosh . Sistem operasi yang
terbaru adalah Mac OS X versi 10.4 ( Tiger ).
Awal tahun 2007 direncanakan peluncuran
versi 10.5 ( Leopard ).