Dokumen ini memberikan ringkasan singkat tentang sintaksis dan semantik bahasa pemrograman Go. Topik utama yang dibahas meliputi deklarasi paket, pengimporan paket, fungsi, variabel, tipe data, struktur kontrol, pernyataan dan ekspresi.
6. Package declaration
Deklarasi paket dalam Go adalah baris pertama dalam setiap file sumber Go
yang menentukan nama paket yang file tersebut termasuk. Contohnya:
8. Import package
Import package di bahsa Go adalah proses mengintegrasikan atau menambahkan package dari library
eksternal ke dalam program Go yang sedang dikembangkan. Hal ini memungkinkan program untuk
mengakses fitur dan fungsi yang tersedia dalam package tersebut. Import dilakukan dengan menuliskan
perintah "import" di awal program dan menyebutkan nama package yang akan diimport. Contoh: (import
"fmt") akan mengimport package fmt yang digunakan untuk formatting output.
Dalam Go, Anda dapat mengimport paket lain ke dalam file sumber dengan menggunakan command
import. Contohnya:
10. Function package
Function package adalah sebuah blok kode yang dapat digunakan untuk melakukan tugas tertentu dalam
program. Function dapat didefinisikan di dalam package yang diimport, atau didefinisikan dalam package
yang dikembangkan sendiri. Function dapat menerima input dan mengembalikan output, serta dapat
dipanggil berulang kali dalam program.
Dalam Go, Anda dapat membuat fungsi di dalam paket dengan menggunakan pernyataan func seperti
biasa. Contohnya:
12. Variables
Variable adalah sebuah nama yang digunakan untuk menyimpan nilai dalam program. Variabel dapat digunakan
untuk menyimpan berbagai tipe data seperti integer, string, boolean, dan lainnya. Variabel dideklarasikan
dengan menggunakan keyword "var" diikuti dengan nama variable dan tipe data yang digunakan.
Dalam Go, Anda dapat mendeklarasikan variabel dengan menggunakan pernyataan var. Contohnya:
13. Short Variable Declaration
Selain menggunakan keyword "var" Go juga menyediakan cara lain untuk mendeklarasikan variable yaitu
dengan menggunakan keyword ":=" yang digunakan untuk mendeklarasikan variable dan memberikan nilai pada
saat yang sama. Contoh: "x := 5" akan mendeklarasikan variable x dengan nilai 5.
Dalam Go, Anda dapat menggunakan pernyataan := untuk mendeklarasikan dan menginisialisasi variabel
sekaligus
15. Data types
โ Dalam Go terdapat beberapa jenis tipe data, di antaranya adalah tipe data numerik (desimal & non-desimal), string,
dan boolean.
โ bool: tipe data bool digunakan untuk menyimpan nilai boolean (true atau false).
โ string: tipe data string digunakan untuk menyimpan sekumpulan karakter yang membentuk sebuah string.
โ int, int8, int16, int32, int64: tipe data integer digunakan untuk menyimpan bilangan bulat. Masing-masing
tipe data integer memiliki jumlah bit yang berbeda-beda, sehingga Anda dapat menentukan berapa banyak
memory yang akan digunakan untuk menyimpan nilai integer tersebut.
โ uint, uint8, uint16, uint32, uint64: tipe data unsigned integer digunakan untuk menyimpan bilangan bulat
positif. Sama seperti tipe data integer, masing-masing tipe data unsigned integer memiliki jumlah bit yang
berbeda-beda.
โ float32, float64: tipe data floating point digunakan untuk menyimpan bilangan desimal. Masing-masing tipe
data floating point memiliki jumlah bit yang berbeda-beda, sehingga Anda dapat menentukan tingkat akurasi
dari nilai yang disimpan.
โ complex64, complex128: tipe data complex digunakan untuk menyimpan bilangan kompleks. Masing-
masing tipe data complex memiliki jumlah bit yang berbeda-beda, sehingga Anda dapat menentukan tingkat
akurasi dari nilai yang disimpan.
โ byte: tipe data byte adalah alias dari tipe data uint8. Digunakan untuk menyimpan sebuah byte dari data.
โ rune: tipe data rune adalah alias dari tipe data int32. Digunakan untuk menyimpan sebuah Unicode code
point.
17. Control structure
โ Dalam Go, terdapat beberapa struktur kontrol yang dapat Anda gunakan untuk
mengontrol alur eksekusi program Anda. Berikut ini adalah beberapa struktur kontrol
yang umum digunakan:
โ if: pernyataan if digunakan untuk mengeksekusi blok kode jika kondisi tertentu
terpenuhi. Anda juga dapat menambahkan pernyataan else untuk mengeksekusi blok
kode jika kondisi tidak terpenuhi, atau pernyataan else if untuk mengevaluasi lebih dari
satu kondisi.
โ for: pernyataan for adalah pernyataan perulangan yang paling umum digunakan. Anda
dapat menggunakan pernyataan for untuk mengulangi blok kode sejumlah kali, dengan
menentukan kondisi awal, kondisi akhir, dan increment/decrement setiap iterasi.
โ switch: pernyataan switch digunakan untuk mengevaluasi sebuah ekspresi dan
mengeksekusi blok kode berdasarkan nilai yang dihasilkan.
โ range: pernyataan range adalah pernyataan perulangan yang digunakan untuk
mengeluarkan setiap elemen dari sebuah slice atau map.
19. Statements and expressions
โ Dalam Go, pernyataan adalah baris kode yang menyatakan aksi yang harus
dilakukan oleh program.
โ Statement expression yaitu menghasilkan nilai yang kemudian disimpan
dalam variabel
20. Looping for
Di bawah ini adalah contoh kode yang menggabungkan statement dan
expression:
21. Looping range
Pernyataan range adalah pernyataan perulangan yang digunakan untuk
mengeluarkan setiap elemen dari sebuah slice atau map. Contohnya:
22. Condition if else
Dalam Go, Anda dapat menggunakan pernyataan if untuk mengeksekusi blok
kode jika kondisi tertentu terpenuhi. Contohnya:
23. Condition switch
Dalam Go, Anda dapat menggunakan pernyataan switch untuk mengevaluasi
sebuah ekspresi dan mengeksekusi blok kode berdasarkan nilai yang dihasilkan.
Contohnya: