SlideShare a Scribd company logo
Ketahanan Nasional
Dosen : Ali Mubarok M.Pd
Mata Kuliah : Pendidikan Pancasila Dan Kewarganegaraan
Anggota Kelompok : 1. Miladia konaatul inayah
2. Widiastuti
Program study farmasi 2023
Pengertian Ketahanan Nasional
Ketahanan merujuk pada hal-hal yang berkaitan dengan keteguhan hati untuk
memperjuangkan kepentingan nasional. Ketahanan Nasional adalah kondisi dinamis suatu
negara, yang mencakup keuletan dan semangat untuk menghadapi segala tantangan dan
hambatan yang mengancam identitas, integritas, serta kehidupan berbangsa negara.
Kondisi dan situasi suatu negara selalu menghadapi berbagai perkembangan dan
perubahan, sehingga Ketahanan Nasional harus dipertahankan dan dibangun agar dapat
beradaptasi dengan keadaan. Jika dilihat secara luas, terdapat tiga “wajah” dari Ketahanan,
yaitu:
1. Sebagai kondisi dinamis yang merujuk pada situasi nyata yang ada di lingkungan
masyarakat dan dapat diamati dengan pancaindra manusia.
2. Sebagai konsep pengaturan dan penyelenggaraan negara, yang membutuhkan aspek
kesejahteraan dan keamanan.
3. Sebagai metode berpikir, yaitu pertahanan nasional dapat dijadikan pendekatan khas
untuk membedakan dengan metode berpikir lainnya. Dalam hal ini, Ketahanan memandang
gatra sebagai satu kesatuan yang utuh dan menyeluruh.
Fungsi Ketahanan Nasional
Salah satu aspek dari ketahanan nasional adalah doktrin dasar nasional
yang perlu dipahami untuk memastikan terciptanya pola pikir, pola tindakan, pola
sikap, dan pola kerja yang menyatukan langkah bangsa dalam skala internasional,
lokal, dan multidisiplin.
Konsep doktrin ini diperlukan agar tidak ada cara berpikir yang terpaku
pada pembangunan secara terpisah-pisah, yang dapat menyebabkan pemborosan
waktu, sumber daya, dan energi yang bahkan berpotensi mengganggu
pembangunan nasional di seluruh sektor dan program cita-cita nasional.
Ketahanan juga berfungsi sebagai landasan utama pembangunan nasional, yaitu
sebagai arah dan pedoman.
Namun, dalam perkembangannya, ketahanan nasional masih menghadapi
berbagai tantangan yang dapat mengancam Indonesia, baik dari dalam negeri
maupun dari luar. Indonesia telah mengalami berbagai peristiwa yang dapat
digolongkan sebagai ancaman, seperti gerakan separatisme dan terorisme,
seperti:
1. GAM (Gerakan Aceh Merdeka)
2. Organisasi Papua Merdeka (OPM)
3. Dan terorisme.
Ciri Ketahanan Nasional
Ketahanan nasional adalah prasyarat utama untuk negara berkembang yang
bertujuan untuk mempertahankan kelangsungan hidup dan mengatasi ancaman dan
hambatan, baik dari dalam maupun luar negeri. Metode astagrata digunakan untuk
menggambarkan semua aspek kehidupan nasional yang terdiri atas tiga aspek alamiah dan
lima aspek sosial.
Ketahanan didasarkan pada wawasan nasional yang meliputi pandangan bangsa
Indonesia pada diri dan lingkungannya berdasarkan Pancasila dan Undang-undang Dasar
1945, dan termasuk wawasan dan landasan utama dalam menyelenggarakan kehidupan
nasional.
Sifat Ketahanan Nasional
Ini adalah beberapa sifat ketahanan nasional yang perlu dipahami, antara lain:
1. Mandiri
2. Dinamis
3. Manunggal
4. Wibawa
5. Konsultasi dan Kerjasama
Mandiri
Memiliki keyakinan pada kemampuan dan kekuatan sendiri
dengan keuletan dan ketangguhan yang mengandung prinsip tidak
mudah menyerah serta didasarkan pada identitas, kepribadian bangsa,
dan integritas. Kemandirian tersebut menjadi prasyarat untuk menjalin
kerja sama yang saling menguntungkan dalam perkembangan global.
Dinamis
Bersifat dinamis dan bisa meningkat atau menurun bergantung
pada kondisi dan situasi bangsa serta negara, serta kondisi lingkungan
sekitar. Hal tersebut sesuai dengan hakikat bahwa segala sesuatu di
dunia ini akan selalu berubah. Oleh karena itu, upaya peningkatan
ketahanan harus diorientasikan ke masa depan dan dinamika di
dalamnya diarahkan untuk mencapai kondisi kehidupan nasional yang
lebih baik.
Manunggal
Memiliki sifat integratif, yang berarti terwujudnya kesatuan dan
perpaduan yang seimbang, selaras, dan serasi di antara semua aspek
kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara.
Wibawa
Sebagai hasil pandangan yang integratif, dapat mewujudkan
kewibawaan nasional yang akan diperhitungkan oleh pihak lain
sehingga menjadi daya tangkal suatu negara. Semakin tinggi daya
tangkal yang dimiliki suatu negara, maka semakin besar
kewibawaannya.
Konsultasi dan Kerja Sama
Indonesia tidak mengedepankan sikap konfrontatif dan antagonis.
Bangsa Indonesia juga tidak mengandalkan kekuasaan dan kekuatan
fisik saja, melainkan lebih pada sifat konsultatif dan kerja sama serta
saling menghargai dengan mengandalkan pada kekuatan moral dan
kepribadian bangsa.
Contoh Ketahanan Nasional
Ketahanan nasional adalah kemampuan suatu negara untuk bertahan dalam menghadapi
berbagai ancaman dan tantangan, baik yang berasal dari dalam maupun dari luar negeri. Contohnya
adalah:
1. Kemampuan militer dalam menjaga kedaulatan negara dan mempertahankan integritas wilayahnya
2. Sistem keamanan dan penegakan hukum yang kuat untuk melindungi masyarakat dari berbagai
ancaman seperti terorisme, kejahatan transnasional, dan konflik sosial
3. Ketersediaan sumber daya alam dan energi yang mencukupi untuk mendukung pertumbuhan
ekonomi yang berkelanjutan
4. Pendidikan yang berkualitas dan ketersediaan tenaga kerja yang terampil untuk memenuhi
kebutuhan pasar dan mengembangkan inovasi dalam berbagai sektor
5. Keharmonisan sosial dan budaya dalam masyarakat, sehingga mampu mengatasi perbedaan dan
konflik yang mungkin timbul
6. Kebijakan politik yang demokratis dan transparan untuk menjaga stabilitas politik dan memenuhi
aspirasi masyarakat secara adil dan merata.
Unsur Ketahanan Nasional
Berikut ini beberapa unsur ketahanan nasional, di antaranya:
• Ketahanan Nasional Pancagatra
Sosial Pancagatra didasarkan pada hubungan manusia dengan Tuhan,
sesama, alam sekitarnya, dan dirinya sendiri. Hal ini mencakup lima bidang atau
aspek kehidupan nasional yang disingkat menjadi Ipoleksosbudhankam. Konsep
dasar dari kelima aspek ini digunakan untuk mengembangkan kekuatan nasional
dalam menghadapi tantangan, hambatan, ancaman, dan gangguan.
• Ketahanan Aspek Ideologi
Sebuah bangsa memerlukan filsafat hidup sebagai pedoman dalam
perjuangan mempertahankan kelangsungan hidup berbangsa dan bernegara. Filsafat
hidup ini termasuk dalam filsafat praktis yang merupakan ideologi, pandangan
dunia, dan pandangan hidup yang menjadi dasar untuk mencapai cita-cita nasional.
Istilah yang digunakan untuk menggambarkan hal ini adalah ideologi.
• Cara Memperkuat Ketahanan Nasional
beberapa aspek yang perlu diperhatikan untuk menjaga dan
memperkuat ketahanan nasional, yaitu:
• Geografi
Pentingnya untuk memahami potensi wilayah udara, laut, dan iklim
tropis sebagai ruang hidup yang strategis, serta memahami kelemahan yang
ada.
• Sumber Kekayaan Alam
Sumber daya alam di daratan, di udara, dan di laut, baik yang bersifat hayati
maupun non-hayati, harus dikelola dan dijaga dengan baik agar dapat dimanfaatkan
secara optimal.
• Demografi
Pertumbuhan penduduk Indonesia yang cepat harus diimbangi dengan
peningkatan kesehatan, harapan hidup, dan kualitas fisik agar dapat
mendukung ketahanan.
• Ideologi
Pancasila adalah ideologi yang diterima dan menjadi asas dalam
kehidupan bernegara, berbangsa, dan bermasyarakat. Pembudayaan Pancasila
dalam kehidupan sehari-hari harus terus dilakukan dan diperkuat.
• Politik
Pelaksanaan politik harus berdasarkan prinsip demokrasi, terutama
dalam mekanisme dan struktur politik.
• Ekonomi
Pertumbuhan ekonomi di berbagai sektor seperti pertanian, industri,
dan jasa harus diperhatikan agar dapat mendukung ketahanan.
• Sosial Budaya
Perlu memperkuat kemajemukan dan kebhinekaan masyarakat, karena
kekuatan bangsa Indonesia terletak pada perbedaan yang dapat hidup selaras
dan berdampingan.
• Keamanan dan Pertahanan
Pertahanan dan keamanan negara harus dikelola dengan sistem
pertahanan dan keamanan rakyat semesta, termasuk yang tertuang dalam UU
No 20 Tahun 1982 tentang Pertahanan dan Keamanan Negara.
Lembaga Ketahanan Nasional disebut juga dengan LEMHANAS,
sebuah lembaga yang bertanggung jawab untuk membantu Presiden
dalam menyusun kebijakan nasional dalam rangka meningkatkan
ketahanan. Lembaga ini juga bertugas untuk membentuk para pemimpin
nasional dan memfasilitasi dialog antar berbagai elemen masyarakat
dalam menyelesaikan masalah-masalah nasional yang kompleks.
Lemhanas didirikan pada tahun 1965 dan merupakan lembaga
yang independen dalam lingkup tugas dan wewenangnya. Lembaga ini
bermarkas di Jakarta dan dipimpin oleh seorang Kepala Lembaga yang
diangkat oleh Presiden untuk masa jabatan 4 tahun dan dapat dipilih
kembali untuk satu kali masa jabatan.
Ketahanan Nasional Indonesia menurut Lemhanas merupakan suatu
doktrin dasar dalam melaksanakan pembangunan nasional yang berisi :
1.Kebijaksanaan dan strategi yang bersifat utuh menyeluruh terpadu akan
menjamin keseimbangan dan konfigurasi delapan aspek kehidupan nasional
(trigtra dan pancagatra).
2. Terjaminnya keseimbangan dan keserasian antara pendekatan keamanan
dan kesejahteraan baik material maupun spiritual demi kelangsungan hidup
dan pengembangan kehidupan nasional berdasarkan Pancasila dan Undang-
Undang Dasar 1945.
3. Perencanaan disusun berdasarkan aspirasi yang tepat tentang kondisi
riil bangsa dan negara serta hakikat tantangan, ancaman, hambatan dan
gangguan yang dihadapi serta selalu berorientasi pada pencapaian
sasaran dalam kurun waktu tertentu
4. Pelaksanaan pembangunan nasional selalu didasari sikap mental
percaya pada diri sendiri, ulet dan tangguh serta mendahulukan sifatsifat
kerakyatan, agamais dan kekeluargaan dalam rangka memantapkan
integritas nasional.
BERIKUT KESIMPULAN DARI PENJELASAN KITA TENTANG
KETAHANAN NASIONAL.
Ketahanan nasional adalah kemampuan suatu negara dalam mempertahankan
eksistensinya, melindungi dan memperjuangkan kepentingan nasionalnya dari
berbagai ancaman baik dari dalam maupun luar negeri. Kesimpulannya, ketahanan
memegang peranan penting dalam memastikan keberlangsungan hidup dan
keamanan negara serta menjaga kesejahteraan rakyatnya.
Untuk memperkuatnya, diperlukan sinergi antara pemerintah dan seluruh elemen
masyarakat untuk mengatasi berbagai tantangan yang muncul di berbagai aspek,
seperti geografi, sumber daya alam, demografi, ideologi, politik, ekonomi, sosial
budaya, serta keamanan dan pertahanan.
Dalam menghadapi tantangan tersebut, diperlukan strategi yang terintegrasi,
holistik, dan berkelanjutan, sehingga ketahanan dapat terjaga dengan baik dan dapat
memperkuat posisi negara di mata dunia.
Sekian presentasi saya hari ini, jika ada kurangnya saya
mohon maaf yang sebesar-besarnya
TERIMAKASIH

More Related Content

Similar to PPT Ketahanan nasional ppkn kelompok nas

Pkn ketahanan nasional
Pkn ketahanan nasionalPkn ketahanan nasional
Pkn ketahanan nasional
Septia Nur'aini
 
Bela Negara dan Kedisiplinan
Bela Negara dan KedisiplinanBela Negara dan Kedisiplinan
Bela Negara dan Kedisiplinan
Rizal Gigih Nirwoto
 
KEWARGANEGARAAN (KETAHANAN NASIONAL)
KEWARGANEGARAAN (KETAHANAN NASIONAL)KEWARGANEGARAAN (KETAHANAN NASIONAL)
KEWARGANEGARAAN (KETAHANAN NASIONAL)
tita_chubie
 
Ketahanan nasional di bidang politik leni nurita
Ketahanan nasional di bidang politik   leni nuritaKetahanan nasional di bidang politik   leni nurita
Ketahanan nasional di bidang politik leni nuritanatal kristiono
 
TUGAS SOFSKILL PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN
TUGAS SOFSKILL PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN TUGAS SOFSKILL PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN
TUGAS SOFSKILL PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN andri1495ok
 
Tugas sofskill Pendidikan Kewarganegraan
Tugas sofskill Pendidikan KewarganegraanTugas sofskill Pendidikan Kewarganegraan
Tugas sofskill Pendidikan Kewarganegraan
andri1495ok
 
Ketahanan nasional
Ketahanan nasionalKetahanan nasional
Ketahanan nasional
Titikbudiarti
 
Ketahanan nasional di bidang politik luthfatul amaliya
Ketahanan nasional di bidang politik   luthfatul amaliyaKetahanan nasional di bidang politik   luthfatul amaliya
Ketahanan nasional di bidang politik luthfatul amaliyanatal kristiono
 
Ketahanan Nasional
Ketahanan NasionalKetahanan Nasional
Ketahanan Nasional
imp0et
 
KEWARGANEGARAAN (MAKALAH KETAHANAN NASIONAL)
KEWARGANEGARAAN (MAKALAH KETAHANAN NASIONAL)KEWARGANEGARAAN (MAKALAH KETAHANAN NASIONAL)
KEWARGANEGARAAN (MAKALAH KETAHANAN NASIONAL)
tita_chubie
 
ketahanan nasional
 ketahanan nasional ketahanan nasional
ketahanan nasional
Sherly Anggraini
 
Makalah softskill bab 3 (Kamal Qrimly / 14412018)
Makalah softskill bab 3 (Kamal Qrimly / 14412018)Makalah softskill bab 3 (Kamal Qrimly / 14412018)
Makalah softskill bab 3 (Kamal Qrimly / 14412018)Kamal Qrimly
 
PPT Klmpk 7-1.pptx
PPT Klmpk 7-1.pptxPPT Klmpk 7-1.pptx
PPT Klmpk 7-1.pptx
NurAeni83
 

Similar to PPT Ketahanan nasional ppkn kelompok nas (20)

Pkn ketahanan nasional
Pkn ketahanan nasionalPkn ketahanan nasional
Pkn ketahanan nasional
 
Pkn
PknPkn
Pkn
 
Bela Negara dan Kedisiplinan
Bela Negara dan KedisiplinanBela Negara dan Kedisiplinan
Bela Negara dan Kedisiplinan
 
KEWARGANEGARAAN (KETAHANAN NASIONAL)
KEWARGANEGARAAN (KETAHANAN NASIONAL)KEWARGANEGARAAN (KETAHANAN NASIONAL)
KEWARGANEGARAAN (KETAHANAN NASIONAL)
 
Ketahanan nasional di bidang politik leni nurita
Ketahanan nasional di bidang politik   leni nuritaKetahanan nasional di bidang politik   leni nurita
Ketahanan nasional di bidang politik leni nurita
 
TUGAS SOFSKILL PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN
TUGAS SOFSKILL PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN TUGAS SOFSKILL PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN
TUGAS SOFSKILL PENDIDIKAN KEWARGANEGARAAN
 
Tugas sofskill Pendidikan Kewarganegraan
Tugas sofskill Pendidikan KewarganegraanTugas sofskill Pendidikan Kewarganegraan
Tugas sofskill Pendidikan Kewarganegraan
 
Ketahanan nasional
Ketahanan nasionalKetahanan nasional
Ketahanan nasional
 
Ketahanan nasional di bidang politik luthfatul amaliya
Ketahanan nasional di bidang politik   luthfatul amaliyaKetahanan nasional di bidang politik   luthfatul amaliya
Ketahanan nasional di bidang politik luthfatul amaliya
 
Kb 3 modul 3
Kb 3 modul 3Kb 3 modul 3
Kb 3 modul 3
 
Ketahanan Nasional
Ketahanan NasionalKetahanan Nasional
Ketahanan Nasional
 
KEWARGANEGARAAN (MAKALAH KETAHANAN NASIONAL)
KEWARGANEGARAAN (MAKALAH KETAHANAN NASIONAL)KEWARGANEGARAAN (MAKALAH KETAHANAN NASIONAL)
KEWARGANEGARAAN (MAKALAH KETAHANAN NASIONAL)
 
Geostrategi Indonesia
Geostrategi IndonesiaGeostrategi Indonesia
Geostrategi Indonesia
 
Ketahanan nasional
Ketahanan nasional Ketahanan nasional
Ketahanan nasional
 
Ketahanan nasional
Ketahanan nasionalKetahanan nasional
Ketahanan nasional
 
ketahanan nasional
 ketahanan nasional ketahanan nasional
ketahanan nasional
 
Makalah softskill bab 3 (Kamal Qrimly / 14412018)
Makalah softskill bab 3 (Kamal Qrimly / 14412018)Makalah softskill bab 3 (Kamal Qrimly / 14412018)
Makalah softskill bab 3 (Kamal Qrimly / 14412018)
 
Ppt geostrategi
Ppt geostrategiPpt geostrategi
Ppt geostrategi
 
PPT Klmpk 7-1.pptx
PPT Klmpk 7-1.pptxPPT Klmpk 7-1.pptx
PPT Klmpk 7-1.pptx
 
Bab i iv (autosaved)
Bab i iv (autosaved)Bab i iv (autosaved)
Bab i iv (autosaved)
 

PPT Ketahanan nasional ppkn kelompok nas

  • 1. Ketahanan Nasional Dosen : Ali Mubarok M.Pd Mata Kuliah : Pendidikan Pancasila Dan Kewarganegaraan Anggota Kelompok : 1. Miladia konaatul inayah 2. Widiastuti Program study farmasi 2023
  • 2. Pengertian Ketahanan Nasional Ketahanan merujuk pada hal-hal yang berkaitan dengan keteguhan hati untuk memperjuangkan kepentingan nasional. Ketahanan Nasional adalah kondisi dinamis suatu negara, yang mencakup keuletan dan semangat untuk menghadapi segala tantangan dan hambatan yang mengancam identitas, integritas, serta kehidupan berbangsa negara. Kondisi dan situasi suatu negara selalu menghadapi berbagai perkembangan dan perubahan, sehingga Ketahanan Nasional harus dipertahankan dan dibangun agar dapat beradaptasi dengan keadaan. Jika dilihat secara luas, terdapat tiga “wajah” dari Ketahanan, yaitu: 1. Sebagai kondisi dinamis yang merujuk pada situasi nyata yang ada di lingkungan masyarakat dan dapat diamati dengan pancaindra manusia. 2. Sebagai konsep pengaturan dan penyelenggaraan negara, yang membutuhkan aspek kesejahteraan dan keamanan. 3. Sebagai metode berpikir, yaitu pertahanan nasional dapat dijadikan pendekatan khas untuk membedakan dengan metode berpikir lainnya. Dalam hal ini, Ketahanan memandang gatra sebagai satu kesatuan yang utuh dan menyeluruh.
  • 3. Fungsi Ketahanan Nasional Salah satu aspek dari ketahanan nasional adalah doktrin dasar nasional yang perlu dipahami untuk memastikan terciptanya pola pikir, pola tindakan, pola sikap, dan pola kerja yang menyatukan langkah bangsa dalam skala internasional, lokal, dan multidisiplin. Konsep doktrin ini diperlukan agar tidak ada cara berpikir yang terpaku pada pembangunan secara terpisah-pisah, yang dapat menyebabkan pemborosan waktu, sumber daya, dan energi yang bahkan berpotensi mengganggu pembangunan nasional di seluruh sektor dan program cita-cita nasional. Ketahanan juga berfungsi sebagai landasan utama pembangunan nasional, yaitu sebagai arah dan pedoman. Namun, dalam perkembangannya, ketahanan nasional masih menghadapi berbagai tantangan yang dapat mengancam Indonesia, baik dari dalam negeri maupun dari luar. Indonesia telah mengalami berbagai peristiwa yang dapat digolongkan sebagai ancaman, seperti gerakan separatisme dan terorisme, seperti: 1. GAM (Gerakan Aceh Merdeka) 2. Organisasi Papua Merdeka (OPM) 3. Dan terorisme.
  • 4. Ciri Ketahanan Nasional Ketahanan nasional adalah prasyarat utama untuk negara berkembang yang bertujuan untuk mempertahankan kelangsungan hidup dan mengatasi ancaman dan hambatan, baik dari dalam maupun luar negeri. Metode astagrata digunakan untuk menggambarkan semua aspek kehidupan nasional yang terdiri atas tiga aspek alamiah dan lima aspek sosial. Ketahanan didasarkan pada wawasan nasional yang meliputi pandangan bangsa Indonesia pada diri dan lingkungannya berdasarkan Pancasila dan Undang-undang Dasar 1945, dan termasuk wawasan dan landasan utama dalam menyelenggarakan kehidupan nasional.
  • 5. Sifat Ketahanan Nasional Ini adalah beberapa sifat ketahanan nasional yang perlu dipahami, antara lain: 1. Mandiri 2. Dinamis 3. Manunggal 4. Wibawa 5. Konsultasi dan Kerjasama
  • 6. Mandiri Memiliki keyakinan pada kemampuan dan kekuatan sendiri dengan keuletan dan ketangguhan yang mengandung prinsip tidak mudah menyerah serta didasarkan pada identitas, kepribadian bangsa, dan integritas. Kemandirian tersebut menjadi prasyarat untuk menjalin kerja sama yang saling menguntungkan dalam perkembangan global.
  • 7. Dinamis Bersifat dinamis dan bisa meningkat atau menurun bergantung pada kondisi dan situasi bangsa serta negara, serta kondisi lingkungan sekitar. Hal tersebut sesuai dengan hakikat bahwa segala sesuatu di dunia ini akan selalu berubah. Oleh karena itu, upaya peningkatan ketahanan harus diorientasikan ke masa depan dan dinamika di dalamnya diarahkan untuk mencapai kondisi kehidupan nasional yang lebih baik.
  • 8. Manunggal Memiliki sifat integratif, yang berarti terwujudnya kesatuan dan perpaduan yang seimbang, selaras, dan serasi di antara semua aspek kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara.
  • 9. Wibawa Sebagai hasil pandangan yang integratif, dapat mewujudkan kewibawaan nasional yang akan diperhitungkan oleh pihak lain sehingga menjadi daya tangkal suatu negara. Semakin tinggi daya tangkal yang dimiliki suatu negara, maka semakin besar kewibawaannya.
  • 10. Konsultasi dan Kerja Sama Indonesia tidak mengedepankan sikap konfrontatif dan antagonis. Bangsa Indonesia juga tidak mengandalkan kekuasaan dan kekuatan fisik saja, melainkan lebih pada sifat konsultatif dan kerja sama serta saling menghargai dengan mengandalkan pada kekuatan moral dan kepribadian bangsa.
  • 11. Contoh Ketahanan Nasional Ketahanan nasional adalah kemampuan suatu negara untuk bertahan dalam menghadapi berbagai ancaman dan tantangan, baik yang berasal dari dalam maupun dari luar negeri. Contohnya adalah: 1. Kemampuan militer dalam menjaga kedaulatan negara dan mempertahankan integritas wilayahnya 2. Sistem keamanan dan penegakan hukum yang kuat untuk melindungi masyarakat dari berbagai ancaman seperti terorisme, kejahatan transnasional, dan konflik sosial 3. Ketersediaan sumber daya alam dan energi yang mencukupi untuk mendukung pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan 4. Pendidikan yang berkualitas dan ketersediaan tenaga kerja yang terampil untuk memenuhi kebutuhan pasar dan mengembangkan inovasi dalam berbagai sektor 5. Keharmonisan sosial dan budaya dalam masyarakat, sehingga mampu mengatasi perbedaan dan konflik yang mungkin timbul 6. Kebijakan politik yang demokratis dan transparan untuk menjaga stabilitas politik dan memenuhi aspirasi masyarakat secara adil dan merata.
  • 12. Unsur Ketahanan Nasional Berikut ini beberapa unsur ketahanan nasional, di antaranya: • Ketahanan Nasional Pancagatra Sosial Pancagatra didasarkan pada hubungan manusia dengan Tuhan, sesama, alam sekitarnya, dan dirinya sendiri. Hal ini mencakup lima bidang atau aspek kehidupan nasional yang disingkat menjadi Ipoleksosbudhankam. Konsep dasar dari kelima aspek ini digunakan untuk mengembangkan kekuatan nasional dalam menghadapi tantangan, hambatan, ancaman, dan gangguan. • Ketahanan Aspek Ideologi Sebuah bangsa memerlukan filsafat hidup sebagai pedoman dalam perjuangan mempertahankan kelangsungan hidup berbangsa dan bernegara. Filsafat hidup ini termasuk dalam filsafat praktis yang merupakan ideologi, pandangan dunia, dan pandangan hidup yang menjadi dasar untuk mencapai cita-cita nasional. Istilah yang digunakan untuk menggambarkan hal ini adalah ideologi.
  • 13. • Cara Memperkuat Ketahanan Nasional beberapa aspek yang perlu diperhatikan untuk menjaga dan memperkuat ketahanan nasional, yaitu: • Geografi Pentingnya untuk memahami potensi wilayah udara, laut, dan iklim tropis sebagai ruang hidup yang strategis, serta memahami kelemahan yang ada. • Sumber Kekayaan Alam Sumber daya alam di daratan, di udara, dan di laut, baik yang bersifat hayati maupun non-hayati, harus dikelola dan dijaga dengan baik agar dapat dimanfaatkan secara optimal.
  • 14. • Demografi Pertumbuhan penduduk Indonesia yang cepat harus diimbangi dengan peningkatan kesehatan, harapan hidup, dan kualitas fisik agar dapat mendukung ketahanan. • Ideologi Pancasila adalah ideologi yang diterima dan menjadi asas dalam kehidupan bernegara, berbangsa, dan bermasyarakat. Pembudayaan Pancasila dalam kehidupan sehari-hari harus terus dilakukan dan diperkuat. • Politik Pelaksanaan politik harus berdasarkan prinsip demokrasi, terutama dalam mekanisme dan struktur politik.
  • 15. • Ekonomi Pertumbuhan ekonomi di berbagai sektor seperti pertanian, industri, dan jasa harus diperhatikan agar dapat mendukung ketahanan. • Sosial Budaya Perlu memperkuat kemajemukan dan kebhinekaan masyarakat, karena kekuatan bangsa Indonesia terletak pada perbedaan yang dapat hidup selaras dan berdampingan. • Keamanan dan Pertahanan Pertahanan dan keamanan negara harus dikelola dengan sistem pertahanan dan keamanan rakyat semesta, termasuk yang tertuang dalam UU No 20 Tahun 1982 tentang Pertahanan dan Keamanan Negara.
  • 16. Lembaga Ketahanan Nasional disebut juga dengan LEMHANAS, sebuah lembaga yang bertanggung jawab untuk membantu Presiden dalam menyusun kebijakan nasional dalam rangka meningkatkan ketahanan. Lembaga ini juga bertugas untuk membentuk para pemimpin nasional dan memfasilitasi dialog antar berbagai elemen masyarakat dalam menyelesaikan masalah-masalah nasional yang kompleks. Lemhanas didirikan pada tahun 1965 dan merupakan lembaga yang independen dalam lingkup tugas dan wewenangnya. Lembaga ini bermarkas di Jakarta dan dipimpin oleh seorang Kepala Lembaga yang diangkat oleh Presiden untuk masa jabatan 4 tahun dan dapat dipilih kembali untuk satu kali masa jabatan.
  • 17. Ketahanan Nasional Indonesia menurut Lemhanas merupakan suatu doktrin dasar dalam melaksanakan pembangunan nasional yang berisi : 1.Kebijaksanaan dan strategi yang bersifat utuh menyeluruh terpadu akan menjamin keseimbangan dan konfigurasi delapan aspek kehidupan nasional (trigtra dan pancagatra). 2. Terjaminnya keseimbangan dan keserasian antara pendekatan keamanan dan kesejahteraan baik material maupun spiritual demi kelangsungan hidup dan pengembangan kehidupan nasional berdasarkan Pancasila dan Undang- Undang Dasar 1945.
  • 18. 3. Perencanaan disusun berdasarkan aspirasi yang tepat tentang kondisi riil bangsa dan negara serta hakikat tantangan, ancaman, hambatan dan gangguan yang dihadapi serta selalu berorientasi pada pencapaian sasaran dalam kurun waktu tertentu 4. Pelaksanaan pembangunan nasional selalu didasari sikap mental percaya pada diri sendiri, ulet dan tangguh serta mendahulukan sifatsifat kerakyatan, agamais dan kekeluargaan dalam rangka memantapkan integritas nasional.
  • 19. BERIKUT KESIMPULAN DARI PENJELASAN KITA TENTANG KETAHANAN NASIONAL. Ketahanan nasional adalah kemampuan suatu negara dalam mempertahankan eksistensinya, melindungi dan memperjuangkan kepentingan nasionalnya dari berbagai ancaman baik dari dalam maupun luar negeri. Kesimpulannya, ketahanan memegang peranan penting dalam memastikan keberlangsungan hidup dan keamanan negara serta menjaga kesejahteraan rakyatnya. Untuk memperkuatnya, diperlukan sinergi antara pemerintah dan seluruh elemen masyarakat untuk mengatasi berbagai tantangan yang muncul di berbagai aspek, seperti geografi, sumber daya alam, demografi, ideologi, politik, ekonomi, sosial budaya, serta keamanan dan pertahanan. Dalam menghadapi tantangan tersebut, diperlukan strategi yang terintegrasi, holistik, dan berkelanjutan, sehingga ketahanan dapat terjaga dengan baik dan dapat memperkuat posisi negara di mata dunia.
  • 20. Sekian presentasi saya hari ini, jika ada kurangnya saya mohon maaf yang sebesar-besarnya TERIMAKASIH